ABSTRAK
*Chintya Anggraeny **Suria Ningsih, SH., M.Hum
***Afrita, SH., M.Hum
Perizinan merupakan bagian dari Hukum Administrasi Negara, dimana perizinan sebagai alat pengendali kegiatan masyarakat. Izin sebagai alat pemerintah yang bersifat mengatur dalam menjalankan tugas. Izin penyiaran Televisi Republik Indonesia (TVRI) memiliki peranan yang sangat penting dalam kehidupan manusia mengingat bahwa TVRI menjadi satu-satunya sumber informasi audiovisual pada zamannya, dimana izin penyiaran ini diatur dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 11 Tahun 2005 mengenai penyelenggaraan penyiaran Publik serta Informatika Republik Indonesia. Dan satu-satunya lembaga atau instansi yang sampai saat ini diberikan kepercayaan untuk mengemban amanah dalam bidang penyiaran adalah Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) yang pembentukannya diatur dalam Undang-undang Penyiaran no. 32 Tahun 2002. Komisi Penyiaran Indonesia dibentuk bertujuan untuk menjamin bahwa setiap setiap masyarakat mendapatkan informasi yang cukup dan terbuka terhadap perkembangan teknologi serta dapat meningkatkan wawasan masyarakat terhadap perkembangan zaman.
Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah metode penilitian hukum secara empiris yang meliputi pendekatan hukum normatif dan pendekatan hukum sosiologis. Dalam hal pendekatan hukum normatif yakni melakukan penelitian terhadap peraturan Perundang-undangan dan bahan-bahan hukum yang berhubungan. Pendekatan ini dilakukan demi memperoleh data sekunder. Sedangkan pendekatan secara sosiologis dilakukan demi memperoleh data primer yaitu dengan melakukan penelitian dan wawancara langsung kepada pejabat-pejabat instansi kantor yang ada hubungannya dengan penelitian ini yaitu antara lain dengan reporter berita TVRI Propinsi Sumatera Utara.
Dari hasil penelitian yang dilakukan, diperoleh data bahwa untuk memperoleh izin pendirian TVRI Propinsi Sumatra Utara harus didasarkan saran dan pertimbangan dari beberapa Instansi mulai dari daerah sampai tingkat pusat, pendirian lembaga penyiaran publik lokal merupakan lembaga penyiaran yang berbentuk badan hukum. Dan TVRI Propinsi Sumatera Utara juga perlu perbaikan kerja kearah yang lebih baik. Hal tersebut dapat terlihat dari kurangnya minat masyarakat dalam menonton siaran dikarenakan beberapa faktor seperti kurangnya pendanaan, sarana dan prasarana yang kurang memadai, manajemen yang kurang efektif dan efisien dan siaran yang kurang variatif dan berkualitas.
Kata Kunci: Perizinan Penyiaran