• Tidak ada hasil yang ditemukan

Eksekusi Barang Bukti Tindak Pidana Narkotika Yang Dirampas Untuk Negara (Studi Putusan Hakim Pengadilan Negeri Balige)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Eksekusi Barang Bukti Tindak Pidana Narkotika Yang Dirampas Untuk Negara (Studi Putusan Hakim Pengadilan Negeri Balige)"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

TESIS

OLEH: EDUWARD 137005092 / HK

PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU HUKUM

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(2)

EKSEKUSI BARANG BUKTI TINDAK PIDANA NARKOTIKA

YANG DIRAMPAS UNTUK NEGARA

(Studi Putusan Hakim Pengadilan Negeri Balige)

TESIS

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Magister Hukum

Dalam Program Studi Magister Ilmu Hukum Pada Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara

OLEH: EDUWARD 137005092 / HK

PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU HUKUM

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(3)

LEMBAR PENGESAHAN

JUDUL TESIS : EKSEKUSI BARANG BUKTI TINDAK PIDANA NARKOTIKA YANG DIRAMPAS UNTUK NEGARA (Studi Putusan Hakim Pengadilan Negeri Balige)

NAMA : EDUWARD

NIM : 137005092

PROGRAM STUDI : MAGISTER ILMU HUKUM

Menyetujui: Komisi Pembimbing

Dr. Mahmud Mulyadi,S.H.,M.Hum Ketua

(4)

LEMBAR PENGESAHAN

JUDUL TESIS : TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PUTUSAN HAKIM DALAM PENJATUHAN HUKUMAN BADAN SEBAGAI PENGGANTI DALAM PEMBAYARAN UANG PENGGANTI DALAM PERKARA TINDAK PIDANA KORUPSI

NAMA : BOBBI SANDRI NIM : 137005088

PROGRAM STUDI : MAGISTER ILMU HUKUM

Menyetujui: Komisi Pembimbing

Dr. Mahmud Mulyadi, S.H.,M.Hum Ketua

Dr. M. Hamdan, S.H.,M.H Dr. Hasim Purba, S.H.,M.Hum Anggota Anggota

Ketua Program Studi Magister Ilmu Hukum Dekan Fakultas Hukum

(5)

Telah Lulus Diuji Pada

Tanggal 19 Oktober 2015

PANITIA PENGUJI TESIS

Ketua

: 1. Dr. Mahmud Mulyadi, S.H., M.Hum.

Anggota

: 2. Dr. Madiasa Ablisar,.SH,.MH

3. Dr. Hasim Purba,SH,.M.Hum

4. Dr. Hamdan, S.H., M.H.

(6)

ABSTRAK

Pasal 45 ayat (4) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP) menentukan bahwa benda sitaan yang bersifat terlarang atau dilarang untuk diedarkan, dirampas untuk dipergunakan bagi kepentingan negara atau untuk dimusnahkan. Di Pengadilan Negeri Balige terdapat beberapa putusan yang menetapkan barang bukti Narkotika di rampas untuk Negera. Putusan Nomor:155/Pid.sus2014/PN.Balige, 156/Pid.Sus/2014/PN.Balige, 232/Pid.Sus/2014/PN.Balige, dan 93/Pid.Sus/2014/PN.Balige. Rumusan masalah Penegakan Hukum oleh Hakim Terhadap Barang Bukti Tindak Pidana Narkotika pada Putusan Hakim Pengadilan Negeri Balige, Bagaimana Pelaksanaan Eksekusi Barang Bukti Narkotika yang di Rampas untuk Negara dan Bagaimana Hambatan dan Solusi dalam melakukan Eksekusi Barang Bukti Narkotika yang di Rampas untuk Negara.

Penelitian ini adalah deskriftif analitis dengan pendekatan perundang– undangan (statute approach) dan pendekatan analisis (analytical kasus tertentu dari berbagai aspek hukum dengan demikian sifat penelitian dalam penulisan ini adalah case study dan melakukan wawancara.

Hasil penelitian dapat diketahui, Pasal 101 ayat (1) Undang-undang Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika menjelaskan “ Bahwa Narkotika, Prekursor Narkotika dan alat atau barang yang digunakan dalam tindak pidana Narkotika dan precursor Narkotika atau yang menyangkut narkotika dan prekusor Narkotika serta hasilnya di rampas untuk Negara tidak memiliki kep

astian hukum. Pelaksanaan Eksekusi Barang Bukti Narkotika Yang Dirampas Untuk Negara yang dilakukan oleh Kejaksaan Negeri Balige selama ini tidak berjalan efektif hal ini di sebabkan oleh lamanya waktu pengeluaran ijin pemusnahan barang rampasan dari Kejaksaan Agung Republik Indonesia, dan Hambatan dalam melakukan eksekusi barang bukti Narkotika yang dirampas untuk Negara yaitu Kendala Yuridis dan non yuridis.

Disarankan, adanya persamaan pemahaman mengenai pasal 101 ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika menjelaskan, adanya pengaturan yang lebih khusus yang diterbitkan oleh Jaksa Agung Republik Indonesia tentang pelaksanaan eksekusi barang bukti yang dirampas untuk negara dan adanya Peraturan tentang Penyimpanan Barang Bukti berupa Narkotika yang memenuhi Standard di Kejaksaan Negeri Setempat

(7)

ABSTRACT

Article 45 paragraph (4) of Law No. 8 of 1981 on the Law of Criminal Procedure (Criminal Procedure Code) determines that the confiscated items that are restricted or prohibited for circulation, seized for use for the benefit of the country or to be destroyed. District Court Balige there are some decisions that set the Narcotics seized evidence to the State. Decision Number: 155 / Pid.sus2014 / PN.Balige, 156 / Pid.Sus / 2014 / PN.Balige, 232 / Pid.Sus / 2014 / PN.Balige, and 93 / Pid.Sus / 2014 / PN.Balige. Formulation of the problem by Judge Law Enforcement Against Narcotics Crime Evidence in Decision District Court Judge Balige, How Execution of Narcotics Evidence in Rampas for the State and How Barriers and Solutions in conducting executions Narcotics Evidence in Rampas for the State.

This study was a descriptive analytical approach to legislation (statute approach) and analytical approach (analytical certain cases of various aspects of the law is thus the nature of the research in this paper is a case study and conduct interviews.

The research results can be known, Article 101 paragraph (1) of Law No. 35 of 2009 on Narcotics explain "That Narcotics, Narcotics Precursor and tools or goods used in the crime of Narcotics and precursors Narcotics or relating to narcotics and precursors Narcotics and results in stripped to the State does not have the legal certainty. Execution of Evidence Narcotics Its Deprived For the State carried out by the State Attorney Balige has not been effective this is caused by the length of time the issuance of permits destruction of the spoils from the Attorney General of the Republic of Indonesia, and Barriers in the execution evidence Narcotics seized for the State namely juridical and non juridical constraints.

It is suggested, the similarities understanding of Article 101 paragraph (1) of Law No. 35 of 2009 on Narcotics explains, arrangements are more specifically issued by the Attorney General of the Republic of Indonesia on the execution of the evidence that is seized for the state and the Regulations on Goods Storage Narcotics evidence in the form that meets the Standard in Local District Attorney.

(8)

KATA PENGANTAR

Puji Syukur Penulis sampaikan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena hanya dengan berkat dan Anugerahnyalah Penulis dapat menyelesaikan penulisan tesis ini dengan judul “Eksekusi Barang Bukti Tindak Pidana Narkotika Yang Dirampas Untuk Negara (Studi Putusan Hakim Pengadilan Negeri Balige)”. Penulisan tesis ini merupakan salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar Magister Hukum.

Dalam penulisan Tesis ini banyak pihak yang telah memberikan bantuan, oleh karenanya Penulis sangat berterima kasih. Rasa terima kasih tersebut Penulis sampaikan kepada para Dosen Pembimbing yaitu Bapak Dr. Mahmud Mulyadi, S.H., M.Hum, Bapak Dr. Madiasa Ablisar,.SH,.M.S dan Bapak Dr. Hasim Purba, S.H., M.Hum, atas segala bimbingan/arahan, koreksi dan perbaikan yang diberikan guna penyempurnaan penulisan tesis ini.

Selanjutnya Penulis mengucapkan terima kasih kepada para Dosen Penguji yaitu: Bapak Dr. Hamdan, S.H., M.H. dan Bapak Dr. Mirza Nasution, S.H., M.Hum, yang walaupun dalam kapasitasnya sebagai Penguji, namum telah banyak memberikan bimbingan dan masukkan yang sangat berharga dalam penulisan tesis saya ini untuk menjadi lebih baik dan menjadi sempurna.

(9)

Demikian juga rasa terima kasih yang sebesar-besarnya Penulis sampaikan dengan hormat kepada:

1. Bapak Dekan Fakultas Hukum, Prof.Dr. Runtung Sitepu, S.H.,M.Hum. 2. Bapak Prof. Dr. Suhaidi S.H., M.H., selaku Ketua Program Studi Magister

Ilmu Hukum di Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara, yang telah memberikan dorongan kepada para Mahasiswa Pascasarjana untuk segera menyelesaikan penulisan tesis ini sebagai salah satu syarat untuk memperoleh Gelar Magister Hukum Pada Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

3. Bapak dan Ibu dosen di lingkungan Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara Magister Ilmu Hukum yang telah banyak memberikan bimbingan dan arahan serta ilmu yang sangat bermanfaat bagi Penulis selama berada dibangku kuliah sampai dengan penulisan tesis.

4. Bapak M. Jeffri P Maukar,.SH,.M.H selaku Kepala Kejaksaan Negeri Balige yang merupakan atasan langsung saya serta Pegawai Kejaksaan Negeri Balige, Staf dan para pekerja Sukarela di Kantor Kejaksaan Negeri Balige yang telah banyak memberikan waktu dan masukan dalam hal menyelesaikan Magister Ilmu Hukum saya.

(10)

kritikan dalam tulisan tesis ini serta memberikan dorongan agar segera menyelesaikan penulisan tesis ini

6. Seluruh Pegawai dan Staf di Sekolah Pascasarjana Magister Ilmu Hukum Universitas Sumatera Utara yang telah membantu dalam proses administasi sejak tahap kolokium, seminar hasil sampai pada tahap ujian tertutup.

7. Tercinta dan terkasih dengan Teriring doa kedua orang tua saya, ayahanda S.Sibagariang / ibunda. R boru Sianipar (Alm) serta adik-adik yang tercinta yang telah mendoa kan selalu untuk menyelesaikan Tesis ini

8. Tercinta istri saya Kristin Devi Yanti Boru Purba.S.Pd yang selalu mendoakan, memotivasi dan pengertiannya selalu hadir setiap waktu, mendampingi saya dalam kondisi bagaimanapun demi kesuksesan.

9. Anakkon ki do hamoraon di au “ Alvin Geotama Sibagariang dan Farrel Adhy Julius Sibagariang sebagai penawar pikiran di saat lelah dan penawar hati di saat gundah, semoga anak-anakku menjadi anak yang berbakti kepada orang tua dan bertaqwa yang akan takut Tuhan.

Penulis mendoakan semoga semua bantuan, kebaikan dan motivasi yang telah diberikan untuk Penulis mendapat balasan dan anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa.

(11)

masyarakat dilingkungan pendidikan ilmu hukum. Semoga penelitian ini berguna bagi perkembangan ilmu pengetahuan, khususnya bagi rekan-rekan Mahasiswa, praktisi hukum, Penegak hukum demi tegaknya supremasi hukum.

Amien,,,,,,

Medan, Oktober 2015 Penulis,

(12)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : EDUWARD,. SH,. MH

Jenis kelamin : Laki-Laki

Tempat tanggal lahir : IDI Aceh Timur/ 23 Agustus 1978

Alamat : Jl. Pertambangan Pasar II Perumahan Maysa ResidenceTaman Sari No. E 8.

Hp : 081362838607

Email : eduwardsibagariang@yahoo.co.id

1.

SD (lulus tahun 1987)

Pendidikan Formal

2.

SMP (lulus tahun 1993)

3.

SMA (lulus tahun 1996)

4.

S1- Hukum (lulus tahun 2001)

5.

Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara Program Studi Magister

Ilmu Hukum (Tahun 2013-2015)

(13)

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ………... . i

ABSTRACT ……….. . ii

KATA PENGANTAR……… .. iii

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ……….. .. iv

DAFTAR ISI ... v

BAB I : PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Perumusan Masalah ... 15

C. Tujuan Penelitian ... 16

D. Manfaat Penelitian ... 16

E. Keaslian Penelitian ... 17

F. Kerangka Teori dan Landasan Konsepsi ... 19

1. Kerangka Teori ... 20

2. Kerangka Konsep ... 29

G. Metode Penelitian ... 31

1. Jenis dan Sifat Penelitian ... 31

2. Sumber Data ... 32

3. Teknik Pengumpulan Data ... 33

(14)

BAB II : PENEGAKAN HUKUM OLEH HAKIM TERHADAP BARANG BUKTI TINDAK PIDANA NARKOTIKA DALAM PUTUSAN

HAKIM PENGADILAN NEGERI BALIGE ... 35

A. Pengertian Barang Bukti dan Unsur-unsur Tindak Pidana ... 36

1. Pengertian barang Bukti ... 36

2. Pengertian Tindak Pidana ... ... 40

B. Pengertian Narkotika dan Penggolongannya ... 50

1. Pengertian Narkotika ... 50

2. Penggolongan Narkotika ... 52

C. Analisis Penegakan Hukum oleh Hakim Terhadap Tindak Pidana Narkotika pada Putusan Hakim Pengadilan Negeri Balige ... ... 53

1. Putusan Hakim Pengadilan Negeri Balige Nomor 155/Pid.Sus/2014/PN.Balige ... 53

2. Putusan Hakim Pengadilan Negeri Balige Nomor 156/Pid.Sus/2014/PN.Balige ... 59

3. Putusan Hakim Pengadilan Negeri Balige Nomor 232/Pid.Sus/2014/PN.Balige ... 66

4. Putusan Hakim Pengadilan Negeri Balige Nomor 93/Pid.Sus/2014/PN.Balige ... 72

(15)

BAB III : PELAKSANAAN EKSEKUSI BARANG BUKTI YANG

DIRAMPAS UNTUK NEGARA ... .. 93

A. Pelaksanaan Eksekusi Barang Bukti Yang Dirampas Untuk Negara ... 93

1. Pengertian Eksekusi dan Pelaksanaan Putusan Hakim ... ... 93

2. Pengertian Barang Rampasan, jenis-jenis Barang Rampasan dan Penyelesaian Barang Rampasan... ... 99

a.Pengertian Barang Rampasan ………... 99

b. Jenis Barang Rampasan ……….. 101

c. Penyelesaian barang Rampasan ……….. 102

3. Pengertian Barang Bukti Dalam Hukum Pidana ………... 103

B.Dasar Hukum Pemusnahan Barang Bukti Narkotika Yang Dirampas Untuk Negara ... ... 110

C. Proses Pelaksanaan Eksekusi Barang Bukti Yang Dirampas Untuk Negara ... 114

BAB IV : HAMBATAN DAN SOLUSI DALAM MELAKUKAN EKSEKUSI BARANG BUKTI NARKOTIKA YANG DIRAMPAS UNTUK NEGARA ... ... 126

A. Hambatan Dalam Melakukan Eksekusi Barang Bukti Yang Dirampas Untuk Negara ... ... 126

(16)

BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN... ... 136

A. Kesimpulan... 136

B. Saran... 137

Referensi

Dokumen terkait

Untuk mencegah pelanggaran fishing ground , tulisan ini mencermati bahwa tindakan yang dapat dilakukan selain melakukan patroli oleh para penegak hukum adalah melibatkan

Puji syukur Alhamdulilah atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan segala rahmat, hidayah dan karunianya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan hukum

Dalam pelaksanaan strategi manajemen krisis, Humas Waskita memiliki berbagai kegiatan yang dilakukan sebagai upaya penanggulangan krisis. Kegiatan yang dijalankan adalah

Badan Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Tengah di bidang Pengendalian Pencemaran meyakini bahwa program-program yang telah disusun dan sudah dijalankannya sesuai

Berdasarkan kondisi tersebut, maka perlu dilakukan identifikasi dan penilaian risiko penyebab kecelakaan kerja dengan menggunakan pendekatan HIRARC (Hazard Identification,

Pada diagram diatas terdiri dari 2 aktor 4 use case. Dari informasi inilah akan diolah oleh aplikasi sehingga menampilkan arah kiblat dan jadwal waktu shalat kepada

Basis data adalah suatu kumpulan data terhubung yang disimpan bersama-sama pada suatu media, tidak perlu suatu kerangkapan data dengan cara tertentu sehingga mudah untuk digunakan

Ketika uap air terangkat naik ke atmosfer, baik oleh aktivitas konveksi ataupun oleh proses orografis (karena adanya halangan gunung atau bukit), maka pada level tertentu