• Tidak ada hasil yang ditemukan

STRATEGI PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN PENGRAJIN TAHU DI DESA KALISARI KECAMATAN CILONGOK KABUPATEN BANYUMAS - repository perpustakaan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "STRATEGI PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN PENGRAJIN TAHU DI DESA KALISARI KECAMATAN CILONGOK KABUPATEN BANYUMAS - repository perpustakaan"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

i

STRATEGI PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN PENGRAJIN TAHU DI DESA KALISARI KECAMATAN CILONGOK

KABUPATEN BANYUMAS

SKRIPSI

Oleh : Rizki Zuliana

1404010007

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN

(2)
(3)
(4)
(5)

v MOTTO

“Allah tidak membebani seseorang, melainkan sesuai dengan kesanggupannya.” (QS. Al-Baqarah : 286)

“Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila kamu telah

selesai (dari suatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain. Dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap.”

(Q.S. Al-Insyirah 6-8)

(6)

vi Persembahan

Penyelesaian skripsi ini tidak akan sempurna jika tidak didukung dan didampingi

oleh beberapa pihak yang berpengaruh. Sebagai bentuk rasa syukur kehadirat

Allah SWT, Skripsi ini dipersembahkan untuk :

1. Kedua Orang tua Bapak dan Ibunda tercinta yang selalu memberikan doa,

dukungan dan kasih sayang yang tiada henti.

2. Kakak – kakak tercinta, Indira Affandi Nugroho, Asis Dwi Prasetyo, dan

Arlina Dyahayuni yang selalu memberikan semangat dan motivasi.

3. Keponakan tersayang Aula Fazza J.S, Aufa Adzkia T.S, Ilene Parisya

Nayara, M. Zhafir Nararya yang selalu menghibur saat ada dirumah.

4. Sahabat – sahabat Kedondong “Halimah, Liana Wahyu F, Fitri Murniati,

Windi Astuti, Dinda Puji A, Siti Nur K, Annisatul H, Yuli Astuti, Mustiroh”

yang selalu memberikan dukungan dan semangat dalam penyusunan skripsi

ini.

5. Teman – teman satu angkatan Agribisnis 2014, yang tidak dapat disebutkan

satu persatu. Terimakasih atas bantuan dan canda tawa yang telah

diberikan.

6. Teman Riweuh Farida Nur Inayah, Tria Widi Pangestika, Atalia Putri

Septiani, Tuva Yulia Purnamasari, dan Fajrian Hardiansyah yang telah

membantu dan menyemangati dalam mengerjakan skripsi hingga selesai

pada waktunya.

(7)

vii

7. Anggun Lutfita Sari, yang telah menemani selama kurang lebih empat tahun

di purwokerto dan membantu pengambilan data dalam skripsi ini, hingga

akhirnya dapat selesai pada waktunya.

8. Septi Eka Wulandari, yang telah banyak membantu penulis dalam

menyelesaikan skripsi ini.

9. Semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu persatu yang telah

memberikan doa, semangat serta dukungan dalam penyusunan skripsi ini.

(8)

viii

Rizki Zuliana (2018). Strategi Pengembangan Kewirausahaan Pengrajin Tahu Di Desa Kalisari, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas. Di Bawah Bimbingan Sulistyani Budiningsih, SP.,MP dan Pujiati Utami, SP.,MP.

RINGKASAN

Penelitian ini bertujuan untuk 1) Mengetahui profil usaha home industri tahu, 2) Mengetahui faktor kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman kewrirausahaan pengrajin tahu, 3) Mengetahui strategi pengembangan kewirausahaan pengrajin tahu, dan 4) Mengetahui alternatif strategi pengembangan kewirausahaan pengrajin tahu di Desa Kalisari, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dokumentasi. Metode deskriptif digunakan untuk mengetahui profil usaha home industri. Analisis faktor internal untuk mengetahui identifikasi faktor kekuatan dan kelemahan sedangakan analisis eksternal untuk mengetahui identifikasi faktor peluang dan ancaman. Strategi pengembangan kewirausahaan pengrajin tahu dianalisis menggunakan analisis SWOT (strengths, opportunities, weaknesses, threats).

Hasil penelitian menunjukan bahwa faktor internal berupa kekuatan yang dominan yaitu memiliki semangat berwirausaha (3,065). Faktor internal kelemahan yaitu masih belum bisa membedakan pengeluaran pribadi dengan pengeluaran usaha (2,065) dan jumlah total analisis faktor internal yaitu 2,350. Faktor eksternal peluang yaitu disekitar tempat tinggal banyak yang berwirausaha tahu (3,065). Faktor eksternal ancaman yaitu sulit memasarkan tahu secara online (2,891) dan jumlah keseluruhan dari analisis faktor eksternal sebesar 2,780. Strategi pengembangan kewirausahaan berada pada strategi agresif yang merupakan situasi sangat menguntungkan untuk pengembangan kewirausahaan pengrajin tahu agar menuju kemajuan yang lebih baik.

Alternatif strategi yang dihasilkan strategi W-O yaitu 1) Mengembangkan teknologi produksi tahu, 2) Mengoptimalkan peran kelompok tahu. Strategi S-T yaitu 1) Menjaga mutu dan kualitas produk tahu agar bisa merambah pasar baru, 2) Menggunakan alternatif bahan baku kedelai lokal dengan kualitas terbaik, dan untuk strategi W-T yaitu 1) Menjaga kerjasama dan koordinasi yang baik dengan supplier kedelai, 2) Meningkatkan inovasi produk tahu.

Kata kunci : Kewirausahaan, Pengrajin Tahu, Strategi Pengembangan.

(9)

ix

Rizki Zuliana (2018). An Entrepreneurship Development Strategy of Tofu Craftsmen at Kalisari Village Cilongok Sub-District of Banyumas Regency Supervised By : Sulistyani Budiningsih, S.P., M.P. and Pujiati Utami, S.P., M.P

SUMMARY

This study aimed to figure out 1) profile of tofu home industry business, 2) strengths, weaknesses, opportunities, and the threats entrepreneurship of tofu craftsman, 3) entrepreneurship development strategies of tofu craftsman, and 4) know the alternative entrepreneurship development strategies of tofu craftsman in the village of Kalisari, Cilongok Sub-district, Banyumas Regency. The method of this research was survey method. The data was collected through interview, observation, documentation. Descriptive method was used to find out the profile of home industry business. Internal factor analysis was conducted to determine the identification of opportunity and the threat factors. Entrepreneurship development strategies of tofu craftsmen were analyzed using SWOT (strengths, opportunities, weaknesses, threats) analysis.

The result of the study showed that dominant force such as the spirit of entrepreneurship (3,065) as the internal factor. Internal factor of weaknesses was in form of unable to differentiate personal expenses from business (2,065) and the total number of internal factor analysis was 2,350. The external factor of opportunity showed that there were many tofu entrepreneurship (3,065). The threat external factor was difficulties to market tofu through online (2,891) and the total number of external factor analysis was 2,780. Entrepreneurship development strategy was in aggressive strategy which was a very profitable for entrepreneurship development of the tofu craftsmen to get better progress.

The alternative strategies produced by the W-O strategy were 1) Developing tofu production technology, 2) Optimizing the role of tofu groups. The S-T strategies were 1) Maintaining the grade and quality of tofu products in order to penetrate new markets, 2) Using alternative local soybean raw materials with the finest quality, and for the W-T strategies were 1) Maintaining good cooperation and coordination with soy suppliers, 2) Increasing innovation of tofu product.

Keywords : Entrepreneurship, Tofu Craftsman, Development Strategy.

(10)
(11)

xi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Pengertian Home Industri ... 8

(12)

xii

BAB IV KEADAAN UMUM WILAYAH PENELITIAN

A. Lokasi dan Topografi ... 39

B. Keadaan Penduduk ... 41

C. Keadaan Pertanian ... 45

D. Keadaan Pertenakan ... 45

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN A. Profil Usaha Home Industri Tahu ... 47

1. Identitas Responden Pengrajin Tahu ... 47

2. Sejarah Usaha Home Industri Tahu ... 52

3. Proses Pembuatan Tahu Kalisari ... 53

B. Faktor – Faktor Internal dan Eksternal Pengembangan Kewirausahaan Pengrajin Tahu ... 57

1. Kekuatan ... 57

2. Kelemahan ... 62

3. Peluang ... 66

4. Ancaman ... 69

C. Strategi Pengembangan Kewirausahaan Pengrajin Tahu ... 73

D. Alternatif Strategi Pengembangan Kewirausahaan Pengrajin Tahu ... 83

1. Strategi WO ... 86

2. Strategi ST ... 87

3. Strategi WT ... 88

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 90

B. Saran ... 91

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

(13)

xiii

DAFTAR TABEL

Nomor Judul Halaman

1. Matriks Swot ... 36

2. Penggunaan Lahan di Desa Kalisari ... 40

3. Komposisi Penduduk Menurut Usia ... 42

4. Komposisi Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan ... 43

5. Komposisi Penduduk Menurut Mata Pencaharian ... 44

6. Luas Lahan Pada Sektor Pertanian di Desa Kalisari ... 45

7. Keadaan Peternakan di Desa Kalisari ... 46

8. Klasifikasi Responden Berdasarkan Umur di Desa Kalisari ... 47

9. Klasifikasi Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan di Desa Kalisari... 48

10. Klasifikasi Responden Berdasarkan Jumlah Tanggungan Keluarga di Desa Kalisari ... 49

11. Klasifikasi Responden Berdasarkan Lama Berwirausaha di Desa Kalisari ... 50

12. Jumlah Produksi Bahan Baku Kedelai Responden dalam Pembuatan Tahu di Desa Kalisari ... 51

13. Identifikasi Faktor Internal Kekuatan dan Kelemahan Pengrajin Tahu di Desa Kalisari ... 65

14. Identifikasi Faktor Eksternal Peluang dan Ancaman Pengrajin Tahu di Desa Kalisari ... 73

15. Analisis Faktor-Faktor Internal (Kekuatan dan Kelemahan Kewirausahaan Pengrajin Tahu di Desa Kalisari ... 74

16. Analisis Faktor-Faktor Eksternal (Peluang dan Ancaman) Kewirausahaan Pengrajin Tahu di Desa Kalisari ... 77

17. Matriks Space Analysis Kewirausahaan Pengrajin Tahu di Desa Kalisari ... 79

18. Analisis Matrik SWOT Pengembangan Kewirausahaan Pengrajin Tahu di Desa Kalisari ... 84

(14)

xiv

DAFTAR GAMBAR

Nomor Judul Halaman

1. Model Proses kewirausahaan ... 20 2. Diagram Analisis Swot ... 25 3. Alur Pembuatan Tahu ... 54 4. Diagram Analisis Swot Kewirausahaan Pengrajin Tahu

di Desa Kalisari ... 81

Referensi

Dokumen terkait

Pada Maret 2016, kelompok pengeluaran memberikan andil/sumbangan inflasi masing-masing sebagai berikut: kelompok bahan makanan 0,27 persen; kelompok makanan jadi,

Mulai dari pendidikan di bawah usia sekolah yaitu Hadhonah Darussalam Centre yang dikelola oleh para istri- istri guru senior di Pesantren Gontor, sekolah rendah Islam yaitu

Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ekstrak metanol daun tabar-tabar lebih menghambat bakteri gram positif dibandingkan dengan bakteri gram negatif,

Sumber pendanaan yang memiliki present value cash outflow yang lebih kecil, maka alternatif pendanaan itulah yang akan digunakan oleh perusahaan dalam pengadaan

Simpulan dari penelitian tentang Analisis Penerapan Kode Etik Jurnalistik dalam Berita Kekerasan Seksual Anak pada Detik.com, Tempo.co, dan Okezone.com bisa dilihat dari

Ketika dilarutkan dalam atau dicampur dengan bahan lain dan dalam kondisi yang menyimpang dari yang disebutkan dalam EN374 silahkan hubungi suplier sarung tangan CE-resmi

Dilakukan beberapa analisis pada penelitian ini yakni analisis data sebelum penempatan DG dan kapasitor serta dibandingkan dengan hasil simulasi ETAP, optimasi

Setelah melakukan simulasi dan analisis didapatkan hasil simulasi optimasi penyaluran daya reaktif dengan menggunakan metode Genetic Algorithm dalam menentukan