• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAMPIRAN FORM BIMBINGAN TUGAS AKHIR/SKRIPSI ONLINE PROGRAM STUDI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "LAMPIRAN FORM BIMBINGAN TUGAS AKHIR/SKRIPSI ONLINE PROGRAM STUDI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

Perancangan Promosi Kawasan Wisata Bukit Panguk Kediwung, Yogyakarta, Saviana Arza Imran, Universitas Multimedia Nusantara

xviii LAMPIRAN Lampiran A FORM BIMBINGAN

FORM BIMBINGAN TUGAS AKHIR/SKRIPSI ONLINE PROGRAM STUDI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL

UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA

NAMA : Saviana Arza Imran

NIM : 00000031574

DOSEN PEMBIMBING : Aditya Satyagraha

SEMESTER : 7

TAHUN AKADEMIK : 2021 - 2022

NO TANGGAL KETERANGAN TANDA TANGAN

MAHASISWA PEMBIMBING TA/SKRIPSI

DIISI OLEH MAHASISWA DIISI OLEH DOSPEM

1 20 Agustus 2021 Briefing + pengecekan proposal

APPROVED

2 23 Agustus 2021

Revisi Bab 1. Judul jadi promosi saja bukan media promosi.

Asistensi kerangka bab 2&3 APPROVED

3 3 September 2021 Pertanyaan wawancara

APPROVED 4 10 September 2021 Revisi Bab 1,2,3. Ganti SES

APPROVED 5 14 September 2021 Pengecekan file pra sidang, Bab 1

kurang fenomena APPROVED

6 23 September 2021 Evaluasi pra-sidang

APPROVED 7 28 September 2021 Pembahasan BAB 2

APPROVED 8 9 Oktober 2021 Materi BAB 4&5

APPROVED 9 14 Oktober 2021 BAB 3 & Mindmapping

APPROVED 10 26 Oktober 2021 Asistensi Big Idea, Tagline, Tabel

media AISAS APPROVED

11 1 November 2021 Asistensi KV APPROVED

12 9 November 2021 Asistensi tabel media

APPROVED

13 18 November 2021

Bimbingan spesialis dengan Bung Ardiles: membahas proposi foto

dengan elemen - elemen visual APPROVED

14 22 November 2021 Bimbingan sebelum sidang

kelayakan APPROVED

15 3 Desember 2021 Revisi sidang kelayakan

APPROVED 16 9 Desember 2021 Revisi karya

APPROVED

(2)

Perancangan Promosi Kawasan Wisata Bukit Panguk Kediwung, Yogyakarta, Saviana Arza Imran, Universitas Multimedia Nusantara

xix Lampiran B TURNITIN

4

%

SIMILARITY INDEX

4

%

INTERNET SOURCES

0

%

PUBLICATIONS

2

%

STUDENT PAPERS

1

< 1

%

2

< 1

%

3

< 1

%

4

< 1

%

5

< 1

%

6

< 1

%

7

< 1

%

8

< 1

%

9

< 1

%

Laporan-1

ORIGINALITY REPORT

PRIMARY SOURCES

www.scribd.com

Internet Source

geografi.ppj.unp.ac.id

Internet Source

docobook.com

Internet Source

123dok.com

Internet Source

Submitted to Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Gadjah Mada

Student Paper

docplayer.info

Internet Source

www.anekawisata.com

Internet Source

Submitted to Academic Library Consortium

Student Paper

Submitted to Universitas Diponegoro

Student Paper

(3)

Perancangan Promosi Kawasan Wisata Bukit Panguk Kediwung, Yogyakarta, Saviana Arza Imran, Universitas Multimedia Nusantara

xx

10

< 1

%

11

< 1

%

12

< 1

%

13

< 1

%

14

< 1

%

15

< 1

%

16

< 1

%

17

< 1

%

18

< 1

%

19

< 1

%

20

< 1

%

21

< 1

%

inisayadanhidupsaya.wordpress.com

Internet Source

www.khilafah1924.org

Internet Source

biology2017.wordpress.com

Internet Source

id.scribd.com

Internet Source

kawanpendi.wordpress.com

Internet Source

binariasanseveroy.blogspot.com

Internet Source

ecampus.iainbatusangkar.ac.id

Internet Source

eprints.ums.ac.id

Internet Source

id.m.wikipedia.org

Internet Source

repository.usd.ac.id

Internet Source

text-id.123dok.com

Internet Source

www.dakatour.com

Internet Source

(4)

Perancangan Promosi Kawasan Wisata Bukit Panguk Kediwung, Yogyakarta, Saviana Arza Imran, Universitas Multimedia Nusantara

xxi

22

< 1

%

23

< 1

%

Exclude quotes Off Exclude bibliography Off

Exclude matches Off

www.slideshare.net

Internet Source

kc.umn.ac.id

Internet Source

(5)

Perancangan Promosi Kawasan Wisata Bukit Panguk Kediwung, Yogyakarta, Saviana Arza Imran, Universitas Multimedia Nusantara

xxii Lampiran C HASIL KUESIONER

(6)

Perancangan Promosi Kawasan Wisata Bukit Panguk Kediwung, Yogyakarta, Saviana Arza Imran, Universitas Multimedia Nusantara

xxiii

(7)

Perancangan Promosi Kawasan Wisata Bukit Panguk Kediwung, Yogyakarta, Saviana Arza Imran, Universitas Multimedia Nusantara

xxiv

(8)

Perancangan Promosi Kawasan Wisata Bukit Panguk Kediwung, Yogyakarta, Saviana Arza Imran, Universitas Multimedia Nusantara

xxv

(9)

Perancangan Promosi Kawasan Wisata Bukit Panguk Kediwung, Yogyakarta, Saviana Arza Imran, Universitas Multimedia Nusantara

xxvi

(10)

Perancangan Promosi Kawasan Wisata Bukit Panguk Kediwung, Yogyakarta, Saviana Arza Imran, Universitas Multimedia Nusantara

xxvii

(11)

Perancangan Promosi Kawasan Wisata Bukit Panguk Kediwung, Yogyakarta, Saviana Arza Imran, Universitas Multimedia Nusantara

xxviii Lampiran D TRANSKRIP FGD 1

Saviana Arza:

Selamat malam semuanya, terima kasih sudah menyempatkan untuk hadir di focus group discussion saya mala mini, seperti yang sudah saya jelasksan pada fgd kali ini saya akan membahas mengenai salah satu kawasan wisata yang terdapat di Jogja yaitu Bukit Panguk Kediwung.

Mungkin Sebelumnya kakak - kakak disini dipersilahkan untuk melakukan perkenalan terlebih dahulu ya. Mulai dari yang paling awal masuk dulu kali ya.

Rizka Rahma:

Oke, perkenalkan semuanya nama saya Rizka Rahma Adlila biasa dipanggil Ika, umur saya 21 tahun, seorang mahasiswa Universitas Pembangunan Negeri Veteran Jakarta jurusan Gizi.

Udah ya?

Saviana Arza:

Iya sudah, boleh dilanjut.

Shabrina Sandra:

Halo, nama saya Shabrina Sandrani Noor saya adalah mahasiswa Universitas Islam Negeri Jakarta jurusan ekonomi syariah. Umur saya 21 tahun.

gitu. Tidak ada yang tahu dari promosi yang dilakukan oleh kawasan wisatanya, mungkin kakak – kakak sekalian boleh tolong memberikan kritik dan saran untuk promosi dari Kawasan Wisata Bukit Panguk Kediwung, boleh juga masukannya apabila menurut kakak ada bentuk promosi yang sekiranya menurut kakak cocok gitu untuk Bukit Panguk Kediwung, silahkan.

Rizka Rahma:

Sedikit panjang ya pertanyaanya. Kalau dari saya, saya sendiri baru mengakses Instagram Bukit Panguk Kediwung sebelum berkunjung seperti dalam perjalanan kesana.Dan isinya juga hanya foto – foto sih, jadi menurut saya sangat tidak informatif ya maaf, mungkin bisa dikembangkan lagi promosinya mungkin dengan desain dengan bantuan kakak pada perancangan ini. Jadi untuk feeds Instagramnya itu di desain dan desainnya itu itu aja maksud saya desainnya dibuat serupa satu sama lain gitu misalnya seperti gojek gitu agar ketika dilihat ya langsung kenal gitu.

Tapi mungkin untuk seperti itu

(12)

Perancangan Promosi Kawasan Wisata Bukit Panguk Kediwung, Yogyakarta, Saviana Arza Imran, Universitas Multimedia Nusantara

xxix Dhanakirti Nirwana:

Malam teman-teman, perkenalkan nama saya Dhanakirti Nirwana Indrajoga biasa dipanggil Dhana, saya berumur 20 tahun, saya kuliah jurusan Arsitek di Binus.

Cut Athira Sauma:

Perkenalkan saya Sauma, umur saya 20 tahun, saat ini sedang berkuliah di Universitas Airlangga jurusan kesehatan masyarakat. Namun untuk saat ini saya sedang menetap di Pondok Labu, Jakarta Selatan.

Zias Riandani:

Halo malam semua, saya Zias Riandani, 21 tahun kalau tidak salah, saya berkuliah di Udayana jurusan hubungan internasional. Saya juga sedang menetap di Jakarta, asli Jakarta.

Nabila Putri:

Malam semuanya, perkenalkan nama saya Bella. Saya 21 tahun juga, berkuliah di UPN Veteren Jakarta jurusan hukum, terima kasih.

Saviana Arza:

Oke, saya udah ya perkenalannya haha.

Baik, malam ini jadi saya akan memberikan beberapa pertanyaan yang berkaitan tentunya dengan topik tugas akhir saya, nanti kakak-kakak boleh

membutuhkan waktu yang lama ya.

Tapi untuk membantu memaksimalkan promosi dan mengembangkannya ya seperti itu menurut saya.

Shabrina Sandra:

Mungkin promosinya ya

dimaksimalkan lagi sih mau untuk yang di wilayah kota Jogja maupun yang di luar. Mungkin kalau di Jogja tambahin poster – poster, billboard gitu kan banyak disana apalagi banyak sekali tourist gitu. Kalau diluar Jogja bisa manfaatkan platform sosial media yang sudah ada atau sebenernya bisa juga kan buat taro poster mungkin dibandara atau di stasiun kereta atau ya di tempat umum yang biasa digunain gitu biar terlihat dan siapa tahu bisa masuk bucketlist mereka kalau mereka tertarik.

Dhanakirti Nirwana:

Kebetulan kan sekarang di Instagram, di Tiktok, saya tidak tahu kenapa tiba – tiba semua orang itu ada di Jogja, ada di Bali, ada di Bandung. Ini anak – anak sekitaran saya ya yang saya maksud ya anak – anak daerah jabodetabek. Kalau hastagnya sih lebih dikenal dengan WFJ (Work from Jogja), WFB (Work from Bali) gitu lah ya. Nah apabila si

(13)

Perancangan Promosi Kawasan Wisata Bukit Panguk Kediwung, Yogyakarta, Saviana Arza Imran, Universitas Multimedia Nusantara

xxx menjawab bergiliran sesuai dengan urutan yang tadi saja ya. Untuk pertanyaan pertama, kakak-kakakn disini kan sudah pernah berkunjung ke Bukit Panguk Kediwung ya, untuk informasi nya sendiri kakak-kakak dapatkan dari mana nih terkait Bukit Panguk?

Rizka Rahma:

Kalau saya sendiri sih waktu itu sama saudara, dan kebetulan saudara saya ini berkuliah di Jogja jadi sudah tau sama Bukit Panguk Kediwung.

Shabrina Sandra:

Saya mengunjungi Jogja sama keluarga besar saya waktu itu, sepertinya sih memang ditawarkan sama tour guide kami, agak kurang inget juga sih soalnya ngga ada yang asal Jogja dan mayoritas keluarga saya baru pernah ke Jogja, gitu kak.

Dhanakirti Nirwana:

Saya waktu itu mengunjungi Jogja sama teman-teman sebaya saya, tapi seingat saya kami kesana karena nemu di artikel internet karena bingung juga mau menghabiskan waktu kemana, dan kalau dilihat Bukit Panguk kan bagus ya jadi menarik aja.

Cut Athira Sauma:

promosi nya ditingkatkan sebenernya bisa saja untuk bersaing dengan kawasan lainnya di Jogja, karena ya kebanyakan yang kita tahu di Jogja kan ya paling candi, Gunung Merapi, Malioboro, Pantai Selatan. Jadi kalau promosi nya tidak maksimal ya bisa saja kalah dengan kawasan wisata lain yang sudah banyak dikenal gitu.

Padahal pemandangan matahari terbit disana itu bagus banget loh.

Cut Athira Sauma:

Sama sih sama yang lain, kebanyakan yang tau dari internet kan juga dari artikel ya bukan promosi langsung dari pengelola. Setuju sekali sama matahari terbitnya itu bagus banget, dan kabutnya itu kaya bukan kabut pagi gitu kaya awan terlihatnya, mana ada kan di Jakarta, asap ada mungkin.

Kalau di Jabodetabek juga tergantung.

Ya saran saya banyak kok media promosi yang cocok untuk promosi ini tidak hanya sosial media. Di Jakarta kan banyak juga poster tentang Wonderful Indonesia yang mempromosikan Labuan Bajo lah, kawasan wisata di Indonesia gitu yang ngga kalah bagus. Mungkin itu bisa dimanfaatkan juga. Itu saja kalo saya

(14)

Perancangan Promosi Kawasan Wisata Bukit Panguk Kediwung, Yogyakarta, Saviana Arza Imran, Universitas Multimedia Nusantara

xxxi Saya ya? Saya tau dari influencer kak waktu itu dia nge-post foto waktu di Bukit Panguk Kediwung itu, terus penasaran kan dimana. Kebetulan lagi main ke Jogja waktu itu jadi sekalian berkunjung.

Zias Riandani:

Saya kurang lebih sama dengan siapa ya tadi, yang tau dari internet. Waktu itu browsing tempat-tempat rekomendasi di Jogja gitu. Karena kalau ke candi-candi dan beberapa kawasan di tengah kota sudah pernah jadi saya meilipir ke atas.

Nabila Putri:

Awalnya pernah liat dari postingan temen tapi tidak tahu itu tempatnya dimana. Waktu mengunjungi Jogja saya diberitahu sama saudara saya di Mangunan banyak tempat wisata.

Karena ingin foto – foto, saudara saya merekomendasikan untuk kesana. Tapi saya kurang merekomendasikan untuk lansia sih ya, soalnya kebetulan nenek saya ikut waktu itu tapi karena kawasannya luas banget dan meskipun jalanannya di cone-block gitu agak kasian untuk lansia akhirnya nenek saya memutuskan untuk stay di mobil saja.

Zias Riandani:

Bingung udah dijawab semua, tapi dicocokkan sama trend yang WFJ, WFB itu pas banget sih, dan juga banyak gitu video – video tiktok yang foto – foto di alam gitu. Jadi denga nada nya trend – trend ini apabila promosi ditingkatkan jadi banyak orang yang tahu akan tempat ini dan akhirnya berkunjung. Toh tempatnya bagus, harga tiket terjangkau, udah bukan terjangkau lagi emang murah banget.

Nabila Putri:

Kalau dari saya, tempat ini sangat direkomendasikan sih sebenarnya karena ya apa yang ditawarkan mereka juga bagus yang tempat fotonya itu.

Pemandangannya juga juara banget lah dimana lagi kan menemukan yang seperti ini. Hanya saja informasi yang menarik kami ke tempat ini itu minim sehingga yang mengetahui tempat ini juga minim, palingan orang – orang Jogja saja itupun belum tentu ya. Yang diluar Jogja apalagi mereka cuma tahu Malioboro. Jadi semoga skripsi kakak bisa bermanfaat untuk kawasan wisata tersebut, karena yang perlu ditingkatkan ya promosinya.

Saviana Arza:

(15)

Perancangan Promosi Kawasan Wisata Bukit Panguk Kediwung, Yogyakarta, Saviana Arza Imran, Universitas Multimedia Nusantara

xxxii Saviana Arza:

Jadi menurut Kak Bella, kawasan wisata ini kurang cocok untuk lansia dikarenakan medan pada Bukit Panguknya dan juga luasnya ya. Kalau begitu kita lanjut ya kepertanyaan berikutnya. Kalau didengar dengan jawaban kakak – kakak tadi, untuk informasi mengenai Bukit Panguk Kediwung sendiri kan diketahui dari kerabat, sodara,

Terima kasih banyak kakak – kakak semua karena sudah meluangkan waktunya disini. Sangat berarti untuk saya, dan terima kasih juga untuk diskusi ini sangat bermanfaat untuk perancangan ini.

Lampiran E DOKUMENTASI FGD 1

(16)

Perancangan Promosi Kawasan Wisata Bukit Panguk Kediwung, Yogyakarta, Saviana Arza Imran, Universitas Multimedia Nusantara

xxxiii Lampiran F TRANSKRIP FGD 2

Saviana Arza: Kalau kalian melihat foto ini (Bukit Panguk Kediwung) apakah kalian ingin mengunjunginya?

Atau ini merupakan salah satu tempat yang bisa saja kalian tuju pada saat travelling?

Andit Winanda: Cukup menarik sih buat saya, tapi mungkin saya akan mencari informasi terkait wisata tersebut dulu sebelum berkujung ya Verryal: Saya juga tertarik, karena kawasan wisatanya terlihat bagus, asri, sangat wisata alam lah, bagus untuk foto.

Laila Nirmala: Tertarik sih, tapi kan terkadang wisata kaya gini perlu effort ya kesananya seperti ke wisata alam pada umumnya gitu jauh dari kota dan agak belum memadai jalanannya.

Mungkin kalau informasinya banyak dan ternyata mudah kesananya sih saya mau.

Alinta Zusma: Tentu tertarik sih, kebetulan saya memang suka foto - foto dan suka alam juga, jadi kalau ada yang ngajak atau kebetulan ke Jogja saya akan berkunjung.

Verryal: Sejujurnya kalau promosi kaya gini sepertinya bisa aja kalah sama kawasan wisata yang

promosinya lebih bagus lho, karena penyampaian informasinya kurang orang bisa aja jadi males dan

mengunjungi tempat yang pasti pasti saja, apalagi anak – anak seumuran kita, mau nya instan.

Laila Nirmala: Iya kan bisa aja tuh ada media – media kaya merchandise atau itu cha wristband, kan pada suka foto – foto wristband terus disebar di sosial media lumayan buat nyebar info mulut ke mulut gitu.

Alinta Zusma: Kalau ada map nya keren tau disana jadi kaya

berpetualangan beneran, soalnya saya lihat tempatnya kaya hutan gitu ya Lutfiah Amanda: Pokoknya desainnya herus kekinian lah kalo nyasar anak – anak seumuran kita pasti norak sedikit sudah pada tidak mau. Inspirasi sekarang juga banyak bisa dari tiktok, youtube, instageam, jadi media penyebarannya juga bisa macem - macem dan engga menggunakan media offline aja.

(17)

Perancangan Promosi Kawasan Wisata Bukit Panguk Kediwung, Yogyakarta, Saviana Arza Imran, Universitas Multimedia Nusantara

xxxiv Lutfiah Amanda: Saya juga sama

seperti Alin. Tempatnya oke, dan jarang ditemukan ya.

Saviana Arza: Selanjutnya kalau kalian melihat ini (promosi kawasan wisata Bukit Panguk Kediwung) adakah tanggapan atau saran dari kalian?

Andit Winanda: Aduh menurut saya saying ya kalau tempatnya bagus tapi promosinya kurang, padahak banyak anak jaman sekarang di tiktok yang suka banget seru seruan di alam saya liat entar curug, pantai, dataran tinggi kaya gunung. Mungkin Promosinya lebih diperbanyak dan dibuat dengan desain yang konsisten juga ngga ketinggalan jaman ya.

(18)

Perancangan Promosi Kawasan Wisata Bukit Panguk Kediwung, Yogyakarta, Saviana Arza Imran, Universitas Multimedia Nusantara

xxxv Lampiran H DOKUMENTASI FGD 2

Lampiran F TRANSKRIP WAWANCARA ARDI NUGROHO Saviana Arza:

Selamat siang pak, perkenalkan nama saya Saviana, mahasiswa tingkat akhir Desain Komunikasi Visual Universitas Multimedia Nusantara, Tangerang, Banten. Sesuai yang sudah kami diskusikan, hari ini saya mau melakukan wawancara terkait wisata di Jogja yang nantinya akan menjadi riset untuk Tugas Akhir saya. Sebelumnya dengan bapak siapa?

Ardi Nugroho:

Ardi Nugroho.

Saviana Arza:

Dari Arjuna Wisata ya.

Bapak Ardi Nugroho:

Iya betul, dari Arjuna Wisata Jogja

Saviana Arza:

Ooo begitu, kembali ke topik riset saya nih pak. Untuk Arjuna Wisata sendiri kan menyediakan rute ke Bukit Panguk Kediwung nih, apakah cukup banyak peminatnya?

Ardi Nugroho:

Sebenarnya bagus banget ya tempatnya untuk lihat sunrise tapi kurang anu aja, apa ya Namanya, pengelolanya kurang bagus, kalau dikelola dengan baik bagus banget untuk kedepannya.

Saviana Arza:

Boleh dijelaskan lagi ngga pak, kekurangan pengelolanya itu bagaimana atau seperti apa yang bapak maksud?

(19)

Perancangan Promosi Kawasan Wisata Bukit Panguk Kediwung, Yogyakarta, Saviana Arza Imran, Universitas Multimedia Nusantara

xxxvi Saviana Arza:

Kalau Arjuna Wisata sendiri sudah berapa lama beroperasi pak?

Ardi Nugroho:

Sudah kurang lebihnya, sudah 5 tahun lebih.

Saviana Arza:

2016an ya pak?

Ardi Nugroho:

Iya.

Saviana Arza:

Untuk booking paket travel dari Arjuna Wisata bisa via apa saja pak?

Ardi Nugroho:

Kami baru via whatsapp aja.

Saviana Arza:

Oalah, kalau untuk via travel e- commerce belum bisa ya?

Ardi Nugroho:

Iya kelihatannya seperti itu.

Saviana Arza:

Kalau untuk promosi, biasanya bentuk promosi seperti apa yang digunakan atau media apa saja yang digunakan?

Ardi Nugroho:

Dari facebook, dari Instagram, sama TikTok. Kebanyakan sih orang-orang tau dari TikTok mba.

Saviana Arza:

Ardi Nugroho:

Jadi Bukit Panguk itu kan dikelola oleh masyarakat sekitar, orang-orang situ aja, jadi mungkin kurang, karena dana nya tidak ada juga kan tidak langsung dikelola oleh pemerintah meskipun dapat dana pembangunan awal.

Saviana Arza:

Kalau untuk promosi menurut bapak ngaruh ngga?

Ardi Nugroho:

Ya ngaruh banget, pengelolaan itu kan salah satunya promosi mba.

Saviana Arza:

Jadi karena pengelolaan yang kurang maksimal, jadi kurang banyak diminati ya?

Ardi Nugroho:

Iya jadi masih kalah saing sama yang lain, apa lagi kan banyak ya kawasan wisata di daerah Mangunan situ.

Saviana Arza:

Jadi kalau setidaknya promosi dari

Bukit Panguk Kediwung

dimaksimalkan lagi nih pak, menurut bapak akan berpengaruh ngga sama minat pengunjung?

Ardi Nugroho:

Tentunya iya ya, jadi banyak yang tau sama Bukit Panguk Kediwung, jadi

(20)

Perancangan Promosi Kawasan Wisata Bukit Panguk Kediwung, Yogyakarta, Saviana Arza Imran, Universitas Multimedia Nusantara

xxxvii Saya juga tau dari TikTok pak, udah berapa itu untuk followersnya sekarang?

Bapak Ardi Nugroho:

Sudah banyak, terakhir saya lihat terakhir sekitar 1M likesnya.

Saviana Arza:

Wah sudah banyak banget ya berarti.

Kalau untuk minat pengunjung yang menggunakan Arjuna Wisata sendiri itu paling banyak diminati apa nih pak untuk kawasan wisatanya? Kalau tidak salah kan Arjuna Wisata juga menyediakan paket-paket wisata ya?

Bapak Ardi Nugroho:

Iya kami menyediakan paket-paket wisata dengan harga yang sesuai dengan rute yang sudah tertera di list, tapi kalau customer mau request untuk mengganti atau menambahkan rute itu bisa nanti tinggal didiskusikan sama admin. Nah untuk kawasan wisata yang banyak diminati ada pantai sama view seperti tadi di daerah hutan pinus, lalu pantai Queen of the South, Sky View yang di Gunung Kidul juga banyak peminatnya. Sama Merapi Volcano itu Lava Tour Merapi.

tidak sekedar mengikuti rute dari kami saja mungkin nanti ada yang request lebih banyak lagi ke Bukit Panguk kaya mbanya.

Saviana Arza:

Haha, baik pak segitu aja pertanyaan dari saya terima kasih banyak pak sudah mau membantu saya.

Bapak Ardi Nugroho:

Sama-sama, nanti kalau mau tanya- tanya lagi boleh.

(21)

Perancangan Promosi Kawasan Wisata Bukit Panguk Kediwung, Yogyakarta, Saviana Arza Imran, Universitas Multimedia Nusantara

xxxviii

Lampiran I DOKUMENTASI WAWANCARA ARDI NUGROHO

Referensi

Dokumen terkait

Sedangkan pada metode limb, Schiamachy dapat mengukur distribusi gas telusur secara vertikal, dengan satu kali pindai interval jarak yang diperoleh lebih dari 100 km

Program kerja magang dijalankan oleh penulis sebagai salah satu syarat kelulusan program studi Desain Komunikasi Visual di Universitas Multimedia Nusantara,

selaku dosen penguji sidang magang dan Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi di Universitas Multimedia Nusantara yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk

selaku Ketua Program Studi Desain Komunikasi Visual pada Fakultas Seni &amp; Desain, Universitas Multimedia Nusantara sekaligus pembimbing penulis yang telah

Kalau puerh beda lagi, karena puerh ini memang betul-betul teh yang menurut saya teh istimewa dia harus panas yang betul-betul panas, dan tekonya juga khusus?.

pertanyaan dari kartu yang dipegang. Guru membagikan kartu kepada perwakilan kelompok pertanyaan dan jawaban.. mendapatkan satu buah buah kartu, kemudian setiap siswa memikirkan

Sekolah yang belum terpenuhi kuota peserta didik baru dan calon peserta didik yang belum dapat ditampung di sekolah tempatnya mendaftar pada akhir masa

Sebelumnya saya sering menemui pengguna media sosial instagram yang menggunggah foto-foto lukisan truk, yang menjadi pembeda antara karya tugas akhir ini dengan yang