• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Analisis Guru dalam Mengintegrasikan Teknologi ke Pembelajaran Melalui Pendekatan TPACK: studi kasus SMA Kristen 1 Salatiga

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Analisis Guru dalam Mengintegrasikan Teknologi ke Pembelajaran Melalui Pendekatan TPACK: studi kasus SMA Kristen 1 Salatiga"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS GURU DALAM MENGINTEGRASIKAN TEKNOLOGI KE

PEMBELAJARAN MELALUI PENDEKATAN TPACK (STUDI KASUS SMA KRISTEN

1 SALATIGA)

1)

Andreas Bayu Widiantoro 2) Dr. Dharmaputra Taludangga Palekahelu, M.Pd. Program Studi Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer

Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana

Jl. Diponegoro 52-60 Salatiga

Email : 1)702012116@student.uksw.edu, 2) dpalekahelu2@gmail.com

Abstract

This study attempts to analysis how teachers integrating the technology into learning in The Christian High School Salatiga 1 and to know the level teacher capacity in terms of integrating knowledge content, pedagogy and technology for learning activities. This research using analysis Technological Pedagogical Content Knowledge (TPACK), the result showed for every TPACK framework, component Pedagogical Content Knowledge (PCK) and component Content Knowledge (CK) got the average highest with the score 4.65 and 4,61 with the criteria of good, while for the component Technological Knowledge (TK) and TPACK got the average lowest with the score 4,24 and 4.25 with the criteria good. Then can in concluded, the research results show the average overall ability of teachers in the seven framework of TPACK have a score 4,41 with the criteria good.

Keywords: TPACK, Integrating technology of learning, Analysis of educational technology

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis guru dalam mengintegrasikan teknologi ke pembelajaran di SMA Kristen 1 Salatiga dan untuk mengetahui tingkat kemampuan guru dalam hal mengintegrasikan pengetahuan konten, pedagogi, serta teknologi untuk kegiatan pembelajaran. Penelitian ini menggunakan analisis Technology Pedagogical Content Knowledge (TPACK), hasil penelitian menunjukkan untuk setiap kerangka TPACK, komponen Pedagogical Content Knowledge (PCK) dan komponen Content Knowledge (CK) mendapat rata-rata tertinggi dengan skor 4,65 dan 4,61 dengan kriteria baik, sedangkan untuk komponen Teknologi Knowledge (TK) dan TPACK mendapat rata-rata terendah yaitu skor 4,24 dan 4,25 dengan kriteria baik. Maka dapat di simpulkan, hasil penelitian menunjukkan rata-rata keseluruhan kemampuan guru dalam ke tujuh kerangka TPACK memiliki skor 4,41 dengan kriteria baik.

Keywords: TPACK, Pengintegrasian Teknologi Pembelajaran, Analisis Teknologi Pendidikan

_________________________________

1 Mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi Program Studi Pendidikan TI dan Komputer, Universitas Satya Wacana

Referensi

Dokumen terkait

I” yang pokok isinya adalah: (1) telah dilakukan pembersihan di Jakarta oleh Gerakan 30 September terhadap anggota Dewan Jenderal yang merencanakan akan

Ismawati, Budaya dan Kepercayaan Jawa Masa Pra Islam, Semarang: Gama

Satu dari manfaat besar tehnik HNSK adalah sekalipun bila suatu campuran berada dalam satu daerah fasa, masih dapat diukur parameter misibilitas teori Florry-Huggins melalui

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa TPACK (Technological, Pedagogical, Content Knowledge) adalah sebuah framework (kerangka kerja) dalam mendesain model

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan rahmatnyalah maka penulis mampu menyelesaikan skripsi berjudul “Peningkatan Hasil Belajar

Penelitian ini adalah penelitian komparatif yang bertujuan untuk mengetahui perbedaan kecenderungan aspek dominan need for love and belongingness pada rohaniwan dan awam,

Seiring dengan kebutuhan pembangunan perkotaan yang dikeluarkan daerah Kabupaten Merangin, maka salah satu upaya penting yang dilakukan adalah dengan pemahaman persepsi dan

Pengelompokan dengan skor terboboti, baik yang menggunakan pembobot subjektif dari keragaman peubah dan pembobot dari skor komponen utama pertama, dibandingkan