HUBUNGAN MINAT BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 27 MEDAN
TAHUN PEMBELAJARAN 2011/2012
Oleh: Dini Prima Sari NIM 408341006
Program Studi Pendidikan Biologi `
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
v
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
skripsi ini sesuai dengan waktu yang direncanakan. Skripsi berjudul “Hubungan
Minat Belajar Dengan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas VII SMPN 27 Medan
Tahun Pembelajaran 2011/2012” disusun untuk memperoleh gelar sarjana
Pendidikan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengeahun Alam, Universitas
Negeri Medan.
Pada kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada : Bapak
Drs. Tri Harsono, M.Si, sebagai ketua jurusan yang telah banyak membantu dalam
penyelesaian mata kuliah skripsi. Bapak Drs. PM. Siahaan, M.S, sebagai Dosen
Pembimbing skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan dan saran-saran
sejak awal penulisa hingga selesai. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada
Ibu Dra. HJ. Cicik Suryani, M.Si., Ibu Dra. Erlintan Sinaga, M.Kes., Ibu Dra.
AYD. Lbn. Gaol, M.Kes., sebagai Dosen Penguji yang memberikan masukan dan
saran-saran mulai dari rencana penelitian sampai dengan selesainya penulisan
skripsi ini. Ucapan terima kasih kepada Ibu Dra. Meida Nugrahalia, M.Sc selaku
Dosen Pembimbing Akademik dan kepada seluruh Bapak dan Ibu Dosen beserta
Staf Pegawai Jurusan Biologi FMIPA UNIMED yang sudah membantu penulis.
Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Bapak Drs. Usman Zufri Harahap,
selaku kepala sekolah di SMPN 27 Medan yang telah membantu penulis dan
memberikan kemudahan sewaktu melaksanakan penelitian. Terima kasih juga
kepada Bapak Drs. Samdinal, S.Pd selaku guru biologi di SMP Negeri 27 Medan
yang telah memberikan kesempatan dan kemudahan kepada peneliti selama
melakukan penelitian di sekolah, serta adik-adik siswa kelas VII-2 dan VII-4
SMPN 27 Medan. Teristimewa penulis sampaikan terima kasih kepada kedua
Orang Tua tercinta, Ibunda Rori Sundari dan Ayahanda Edi Heriyanto, yang telah
memberi dukungan, moral, dan moril selama peneliti menyelesaikan studi di
vi
Nenek dan Kakek, Adik ku Muhammad Rizal yang telah membantu penulis
selama ini hingga penulis dapat menyelesaikan studi di UNIMED.
Penulis telah berupaya dengan semaksimal mungkin dalam menyelesaikan
skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak kelemahan baik dari segi isi
maupun tata bahasa, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang
bersifat membangun dari pembaca demi sempurnanya skripsi ini. Akhir kata
penulis berharap semoga skripsi ini dapat memberikan inspirasi dan informasi
kepada para pembaca, sehingga dapat menambah pengetahuan dan memperkaya
cakrawala pendidikan.
Medan , Agustus 2012
Penulis,
Dini Prima Sari
iii
HUBUNGAN MINAT BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 27 MEDAN
TAHUN PEMBELAJARAN 2011/2012
Dini Prima Sari (NIM : 408341006)
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan minat belajar dengan hasil belajar biologi siswa kelas VII SMP Negeri 27 Medan Tahun Pembelajaran 2011//2012.
Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas VII SMP dengan jumlah 310 siswa. Dengan sampel diambil dengan teknik random sampling yakni sebanyak 74 siswa. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dimana salah satu jenis penelitiannya yaitu penelitian korelasi (hubungan), dengan kuessioner (angket) sebanyak 30 soal sebagai alat pengumpul data penelitian.
Dari hasil organisasi pengolahan data diperoleh hasil data minat belajar siswa di kelas VII SMP Negeri 27 Medan Tahun Pembelajaran 2011//2012 yaitu terdapat 85% siswa memiliki minat belajar tergolong kriteria tinggi dan 15% siswa memiliki minat belajar tergolong kriteria cukup. Untuk Hasil belajar siswa diperoleh 97% siswa dinyatakan tuntas dan 3% dinyatakan tidak tuntas. Dengan
nilai = 0,07 < maka dari ketentuan Ho diterima dan Ha ditolak,
maka dapat disimpulkan bahwa “ Tidak ada hubungan yang signifikan antara minat belajar dengan hasil belajar biologi siswa di kelas VII SMPN 27 Medan T.P.2011/2012. Tetapi terdapat korelasi positif antara minat belajar siswa dengan hasil belajar siswa tergolong kategori sangat rendah. Karena thitung (0,5951) < ttab
x
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1. Pembobotan Skor Jawaban Angket 28
Tabel 3.2. Kisi-Kisi Angket Minat Siswa 29
Tabel 3.3. Rangkuman Varian pada Proses Pengujian Kelinieran Data 37
Tabel 4.1. Penafsiran Skor Minat Belajar Siswa (X) 39
Tabel 4.2. Penafsiran Hasil Belajar Siswa (Y) 41
Tabel 4.3. Uji Normalitas Data Penelitian 42
Tabel 4.4. Ringkasan Anava untuk Persamaan Regresi Yatas X 45
ix
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 4.1. Grafik Penafsiran Skor Minat Belajar Siswa 40
Gambar 4.2. Grafik Penafsiran Skor Hasil Belajar Siswa 41
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Angket Minat Belajar Siswa 52
Lampiran 2.Tabulasi Data Hasil Penelitian 58
Lampiran 3. Perhitungan Rata-Rata Dan Standar Deviasi 60
Lampiran 4. Penafsiran Skor Data Penelitian 62
Lampiran 5. Uji Normalitas Data Penelitian 65
Lampiran 6. Uji Homogenitas Data Penelitian 68
Lampiran 7. Uji Kelinieran Persamaan Regresi 73
Lampiran 8. Perhitungan Koefisien Korelasi 81
Lampiran 9. Pengujian Keberartian Korelasi 82
Lampiran 10. Nilai Kritis L Untuk Uji Lilifors 84
Lampiran 11. Nilai Kritik Z 85
Lampiran 12. Nilai-Nilai Chi-Kuadrat 87
Lampiran 13. Nilai Distribusi F 88
Lampiran 14. Nilai-Nilai r Product Moment 92
Lampiran 15. Nilai-Nilai Dalam Distribusi t 93
1 BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Pendidikan memegang peranan kunci dalam perkembangan Sumber Daya
Manusia dan insan yang berkualitas. Secara kuantitas, kemajuan pendidikan di
Indonesia cukup menggembirakan, namun secara kualitas, perkembangan ilmu
pengetahuan belum merata. Hal ini ditandai dengan adanya pengendalian mutu
atau upaya–upaya untuk memelihara dan meningkatkan mutu pendidikan
( Sukmadinata dalam Fauza 2008). Pada perkembangan ilmu dan teknologi yang
semakin pesat dan arus globalisasi juga semakin hebat maka muncullah
persaingan dibidang pendidikan. Salah satu cara yang ditempuh adalah melalui
peningkatan mutu pendidikan (Darsono dalam Setyowati, 2007). Bila membahas
mutu pendidikan maka tidak lepas dari kegiatan belajar mengajar. Ini berarti
bahwa berhasil tidaknya pencapaian tujuan pendidikan antara lain bergantung
pada bagaimana proses belajar yang dialami siswa sebagai anak didik.
Dari hasil penelitian Nosa, 2008 menyatakan bahwa minat belajar siswa
sangat mempengaruhi prestasi belajar siswa dan kontribusi minat belajar siswa
terhadap prestasi belajar siswa . Sedangkan dari hasil penelitian Meliala, 2010
menyatakan bahwa ada hubungan yang signifikan antara minat belajar dengan
hasil belajar siswa.
Minat belajar adalah suatu keadaan yang cenderung menaruh perhatian
lebih terhadap pelajaran tertentu. Apabila seseorang memiliki minat terhadap
pelajaran tertentu maka ia akan merasa senang untuk mempelajari dan
mendalaminya dengan sungguh-sungguh. Jadi proses belajar mengajar dapat
berjalan lancar apabila ada minat. Dengan demikian, minat sangat besar
pengaruhnya untuk mencapai hasil belajar yang baik. Menurut Syah (2004) minat
adalah kecenderungan yang tinggi atau keinginan yang besar terhadap sesuatu
yang ingin dicapai. Usman (2002) menyatakan bahwa minat merupakan suatu
2
merupakan keinginan yang datang dari hati nurani untuk ikut serta dalam kegiatan
belajar. Makin besar minatnya, makin besar semangat dan makin besar hasil
kerjaannya.
Hasil belajar yang diharapkan biasanya berupa prestasi belajar yang baik
atau optimal. Namun dalam pencapaian hasil belajar yang baik masih saja
mengalami kesulitan dan prestasi yang didapat belum dapat dicapai secara
optimal. Dalam peningkatan hasil belajar siswa dipengaruhi oleh banyak faktor,
salah satunya yakni minat untuk belajar.
Dalam upaya peningkatan kualitas pembelajaran berbagai upaya dilakukan
yaitu dengan peningkatan minat belajar siswa di sekolah. Minat belajar yang
dimiliki oleh siswa tidak lepas dari faktor sekolah sebagai lingkungan belajar,
karena minat berkaitan dengan kepuasan yang dimiliki siswa terhadap sekolahnya.
Dalam hal belajar siswa akan berhasil kalau dalam dirinya sendiri ada kemauan
untuk belajar dan keinginan atau dorongan untuk belajar, karena dengan
peningkatan minat belajar maka siswa akan tergerak, terarahkan sikap dan
perilaku siswa dalam belajar.
Sampai sekarang pendidikan masih didominasi oleh pandangan bahwa
pengetahuan sebagai perangkat fakta–fakta yang harus dihafal. Kelas masih
berfokus pada guru sebagai sumber utama pengetahuan, kemudian ceramah
menjadi pilihan utama strategi belajar. Untuk itu diperlukan sebuah strategi
belajar baru yang lebih memberdayakan siswa yang tidak mengharuskan siswa
menghafal fakta–fakta, tetapi sebuah strategi yang mendorong siswa
mengkontruksikan di benak mereka sendiri. Melalui proses belajar yang
mengalami sendiri, menemukan sendiri, secara berkelompok dapat meningkatkan
minat belajar siswa ( Burhannuddin dan Soetejo dalam Fauza, 2008).
Pembelajaran yang diikuti oleh siswa yang memiliki minat belajar akan
benar–benar menyenangkan, terutama bagi guru. Guru hendaknya
membangkitkan minat belajar siswa karena tanpa minat belajar, hasil belajar yang
dicapai akan minimum sekali. Siswa yang memiliki minat belajar yang tinggi
memungkinan akan memperoleh hasil belajar yang tinggi pula, artinya semakin
3
tinggi hasil belajar yang diperolehnya. Siswa melakukan berbagai upaya dan
usaha untuk meningkatkan keberhasilan dalam belajar sehingga mencapai
keberhasilan yang cukup memuaskan sebagaimana yang diharapkan.
Pada dasarnya setiap siswa mempunyai potensi yang perlu dikembangkan
dan direalisasikan di dalam bentuk prestasi nyata, salah satunya adalah hasil
belajar. Mengenai pencapaian hasil belajar siswa berasal dari siswa sendiri dan
berasal dari luar siswa. Faktor yang berasal dari siswa sendiri salah satunya
adalah minat belajar dan faktor dari luar siswa adalah keluarga, guru, lingkungan
tempat tinggal dan lingkungan sekolah sehingga dalam mencapai tujuan belajar
maka siswa dituntut untuk memiliki minat belajar.
Menurut pengamatan peneliti di SMP Negeri 27 Medan dan informasi dari
guru-guru serta karyawan setempat siswa kurang aktif dalam mengerjakan soal
latihan yang diberikan. Sehingga hasil belajarnya menjadi kurang memuaskan
karena masih banyak nilai dibawah KKM yaitu 65. Padahal selama ini sudah ada
fasilitas-fasilitas sekolah yang diberikan guna mendukung sarana dan prasarana
demi kelancaran dalam proses pembelajaran. Hal itulah yang menjadi
permasalahan peneliti, sehingga peneliti ingin mengetahui lebih jauh tentang
hubungan minat belajar dengan hasil belajar yang dicapai oleh siswanya.
Berdasarkan pertimbangan pemikiran di atas maka peneliti ingin
melakukan penelitian untuk mengetahui apakah ada hubungan yang signifikan
antara minat belajar dengan hasil belajar pada mata pelajaran biologi. Dengan
demikian penulis melakukan penelitian terhadap siswa-siswi di SMP Negeri 27
Medan tersebut dengan judul “ Hubungan Minat Belajar Dengan Hasil Belajar
Biologi Siswa Kelas VII SMP Negeri 27 Medan Tahun Pembelajaran 2011/2012”.
1.2. Identifikasi Masalah
Faktor-faktor yang mempengaruhi rendahnya hasil belajar siswa kelas VII
SMP Negeri 27 Medan diantaranya adalah :
1. Cara belajar siswa yang kurang serius dalam mengikuti proses kegiatan
4
2. Catatan siswa banyak yang tidak lengkap.
3. Siswa tidak mengerjakan sendiri tugas rumah yang diberikan guru tetapi
mencontoh tugas temannya.
1.3. Batasan Masalah
Mengingat luasnya identifikasi masalah, keterbatasan waktu, dana serta
kemampuan peneliti maka masalah dalam penelitian ini dibatasi hanya untuk
mengetahui hasil belajar siswa yang rendah, minat belajar siswa dan hubungannya
dengan hasil belajar biologi di kelas VII SMP Negeri 27 Medan Tahun
Pembelajaran 2011/2012.
1.4. Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah diatas, maka rumusan masalah dalam
penelitian ini, adalah:
1. Bagaimana minat belajar siswa terhadap pelajaran biologi di kelas VII
SMP Negeri 27 Medan ?
2. Bagaimana hasil belajar siswa terhadap pelajaran biologi di kelas VII SMP
Negeri 27 Medan ?
3. Bagaimana hubungan minat belajar siswa terhadap hasil belajar Biologi
siswa di kelas VII SMP Negeri 27 Medan.
1.5. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui minat belajar siswa terhadap pelajaran biologi di
kelas VII SMP Negeri 27 Medan.
2. Untuk mengetahui hasil belajar siswa terhadap pelajaran biologi di
kelas VII SMP Negeri 27 Medan.
3. Untuk mengetahui hubungan antara minat belajar terhadap hasil
5 1.6. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian ini adalah:
1. Bagi Guru
Sebagai bahan masukan dalam upaya menarik minat siswa dan
meningkatkan minat siswa dalam belajar Biologi
2. Bagi Siswa
Sebagai informasi penting tentang pengaruh besar minat belajar terhadap
prestasi belajar.
3. Bagi Sekolah
Penelitian ini diharapkan dapat memberi masukan agar pihak sekolah
secara keseluruhan memperhatikan sistem proses belajar mengajar
49
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1.Kesimpulan
1. Minat belajar siswa dalam pelajaran biologi berdasarkan hasil angket
tergolong kategori sangat baik, yaitu sebesar 85% dengan jumlah siswa 63
orang dan sebahagian lagi tergolong baik, yaitu sebesar 15% dengan
jumlah siswa 11 orang.
2. Hasil belajar siswa dalam pelajaran biologi kelas VII SMPN 27 Medan
T.P. 2011/2012 sebagian tergolong tuntas yaitu sebesar 97% dengan
jumlah siswa 72 orang, sebagian tergolong tidak tuntas 3% dengan jumlah
siswa 2 orang.
3. Hubungan antara minat belajar terhadap hasil belajar biologi siswa di kelas
VII SMPN 27 Medan T.P. 2011/2012 memiliki hubungan korelasi yang
positif maksudnya yaitu hubungan korelasi langsung dengan harga
koefisien korelasi rxy = 0.07 namun hubungan tersebut tidak signifikan.
5.2.Saran
Berdasarkan kesimpulan penelitian di atas, maka yang dapat disarankan
oleh penulis adalah :
1. Karena minat belajar cukup berperan dalam menunjang keberhasilan
siswa, maka diharapkan kepada para guru khususnya guru biologi dapat
membantu siswa agar berminat terhadap materi yang diajarkan dengan
menyajikan materi pelajaran semenarik mungkin.
2. Diharapkan kepada siswa untuk lebih bersungguh-sungguh untuk
mempelajari dan menambah wawasan terhadap materi pelajaran di sekolah
khususnya mata pelajaran biologi sehingga akan memunculkan minat
belajar di dalam diri setiap siswa.
3. Agar pihak sekolah beruspaha menyediakan fasilitas yang mendukung
dalam proses pembelajaran di sekolah yang dapat mempengaruhi tinggi