DAFTAR PUSTAKA
Arvanitakis, Z. 2000. Demensia and vascular disease. Edisi II. Jaksonville Medicine. hal 1-5
Craft, S., Cholerton, B., Reger, M. 2009. Cognitive Changes Associated with Normal and Pathological Aging dalam Hazzard’s geriatric medicine and gerontology. United States of America: The McGraw-Hill Companies, Inc. hal 754-6
Dahlan, M. S., 2009. Statistik Untuk Kedokteran dan Kesehatan: Deskriptif, Bivariat, dan Multivariat, Dilengkapi Aplikasi dengan Menggunakan SPSS. Edisi IV. Jakarta: Salemba Medika. hal 71-5
Dewanto, G., Suwono, W. S., Riyanto, B., Turana, Y. 2009. Panduan praktis diagnosis dan tatalaksana penyakit saraf. Jakarta: EGC. hal 171-3
Dorland, W. A. N. 2002. Kamus kedokteran Dorland. Edisi XXIX. Jakarta: EGC. hal 603, 1318
Folstein, M. F., Folstein, S. E., McHugh, P. R. 1975. Mini-mental state: A practical method for grading the cognitive state of patients for clinician. J Psychiatr Ress. 12:189-98
Funk, J. L. 2010. Penyakit Pankreas Endokrin dalam Patofisiologi penyakit: pengantar menuju kedokteran klinis. Edisi V. Jakarta: EGC. hal 566-84
Ginsberg, L. 2005. Lecture Notes: Neurologi. Edisi VIII. Jakarta: Penerbit Erlangga. hal 13-20
Harsono (edt). 2007. Kapita Selekta Neurologi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. hal 33
Kodim, N (edt). 2009. Penapisan Gangguan Fungsi Kognitif di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer. Jurnal Medika. Edisi 07. (online) (http://www.jurnalmedika.com/ diakses pada tanggal 18 Maret 2011) Kodl, C. T., Seaquist, E. R. 2008. Cognitive Dysfunction and Diabetes Mellitus.
(online) (http://edrv.endojournals.org/ diakses pada tanggal 8 Agustus 2011)
Lumbantobing, S. M. 1996. Demensia. Jakarta: IDI. hal 4-6
Manaf, A. 2007. Insulin: Mekanisme Sekresi dan Aspek Metabolisme dalam Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid III Edisi IV. Jakarta: PPD IPD FK UI. hal 1868-9
Martono, H. H., Pranaka, Noviati. 2009. Psikogeriatri dalam Buku Ajar Boedhi-Darmojo Geriatri (Ilmu Kesehatan Usia Lanjut). Edisi IV. Jakarta: Balai Penerbit FKUI. hal 622
Maslim, R (edt). 2001. Diagnosis Gangguan Jiwa, Rujukan Ringkas PPDGJ-III. Jakarta: PT Nuh Jaya. hal 22.
Messing, R. O. 2010. Penyakit Sistem Saraf dalam dalam Patofisiologi penyakit: pengantar menuju kedokteran klinis. Edisi V. Jakarta: EGC. hal 182-
Mogia, N., Umegakia, H., Hattoria, A., Maedab, N., Miurac, H., Kuzuyaa, M., et al. 2003. Cognitive Function in Japanese Elderly with Type 2 Diabetes Mellitus. Journal of Diabetes and It’s Complications. 18 (1):42-6. (online) (http://abstract.html/ diakses pada tanggal 7 Maret 2011)
Rait, G. Fletcher, A. Smeeth, L., Brayne, C. Stirling, S., Nunes, M., et al. 2005. Prevalence of cognitive impairment: results from the MRC trial of assessment and management of older people in the community. Age and Ageing 2005. 34: 242-8
Rosenzweig, A. 2010. The Mini-Mental State Exam and Its Use as an Alzheimer’s Screening Test. (online) (http://alzheimers.about.com/ diakses pada tanggal 9 Mei 2011)
Rubenstein, D., Wayne, D., Bradley, J. 2007. Lecture Notes: Kedokteran Klinis. Edisi VI. Jakarta: Penerbit Erlangga. hal 177-8
Saczynski, J. S., Siggurdsson, S., Jonsson, P. V., Eiriksdottir, G., Olafsdottir, E., Kjartansson, O., et al. 2009. Glycemic Status and Brain Injury in Older Individuals: The Age Gene/Environment Succeptibility ? Reykjavik Study dalam Hubungan Antara Status Glikemik dan Kerusakan Otak pada Orang Tua. (online) (http://perkeni.net/ diakses pada tanggal 16 Maret 2011)
Schteingart, D. E. 2005. Pankreas: Metabolisme Glukosa dan Diabetes Melitus dalam Patofisiologi: konsep klinis proses-proses penyakit. Volume 2 Edisi I. Jakarta: EGC. hal 1261-4
Setyopranoto, I., Lamsudin, R. 1999. Kesepakatan Penilaian Mini Mental State Examination (MMSE) pada Penderita Stroke Iskhemik Akut di RSUP Dr. Sardjito. Yogyakarta: Berkala Neuro Sains. Vol 1: 69-73
Seyfaddini, R. 2006. Ti: Cognitive Function in Diabetes Mellitus Patients. American Journal of Applied Sciences. 3 (1):1682-4. (online) (http://ajas311682-1684.pdf/ diakses pada tanggal 7 Maret 2011)
Soewondo, P. 2007. Koma Hiperosmolar Hiperglikemik Non Ketotik dalam Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid III Edisi IV. Jakarta: PPD IPD FK UI. hal 1878-9
Suryadi. 2004. Hubungan antara Tingkat Gangguan Kognitif dengan Stadium Retinopati Diabetika pada Diabetes Mellitus Tipe 2. Tesis. (online) (http://eprints.undip.ac.id/ diakses pada tanggal 16 Maret 2011
Suyono, S. 2005. Patofisiologi Diabetes Melitus dalam Penatalaksanaan Diabetes Melitus Terpadu. Jakarta: Balai Penerbit FKUI. hal 11-2
Suyono, S. 2007. Diabetes Melitus di Indonesia dalam Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid III Edisi IV. Jakarta: PPD IPD FK UI. hal 1853-4
Umegaki, H. 2009. Pathophysiology of cognitive dysfunction in older people with type 2 diabetes: vascular changes or neurodegeneration?. (online) (http://www.grg-bs.it/ diakses pada tanggal 9 mei 2011)
UU RI No. 13 Th. 1998 (Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 1998) Tentang Kesejahteraan Lanjut Usia. (online) (http://www.hukumonline.com/ diakses pada tanggal 19 juni 2011) WHO. 2002. Keep Fit for Life : Meeting the Nutritional Needs of Older Persons.
(online) (http://www.who.int/ diakses pada tanggal 16 Maret 2011) WHO. 2006. Mortality Country Fact Sheet 2006. (online) (http://www.who.int/
diakses tanggal 16 Maret 2011)
WHO. 2011. Diabetes. (online) (http://www.who.int/ diakses pada tanggal 16 Maret 2011)
Wiyoto. 2002. Gangguan Fungsi Kognitif Pada Stroke dalam Pendidikan Kedokteran Berkelanjutan Ilmu Penyakit Saraf. Surabaya: FK UNAIR. hal 1-31
