• Tidak ada hasil yang ditemukan

Karya INOVATIF. Bagian dari Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Bagi Guru 11/30/2017 3

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Karya INOVATIF. Bagian dari Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Bagi Guru 11/30/2017 3"

Copied!
59
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

BIODATA

Nama : Prof. Dr. Nunuk Suryani, M.Pd Alamat : Ngloji Rt 1 RW 4 Karanganyar

Tempat&tgl Lahir : Karanganyar, 8 Nopember 1966 Riwayat Pendidikan :

S1 sastra Sejarah UNDIP

S2 Pend. Sejarah KPK IKIP Jakarta S3 Teknologi Pendidikan UNJ Jakarta

Alamat email : [email protected]

Web : nunuksuryani.wordpress.com

Pengalaman mengajar : S1 Pend sejarah, S2 Pend Sejarah, S2 PLB, S2 Geografi, S2 PGSD, S2 MKK, S2 IKM, S2 Pendas UT, S3 Ilmu Pendidikan, S3 IKM

Jabatan : Kepala LPPKS Indonesia

(3)

Karya INOVATIF

Bagian dari

Pengembangan

Keprofesian Berkelanjutan

Bagi Guru

(4)

PENGERTIAN PKB GURU

PKB dilaksanakan agar guru dapat memelihara, meningkatkan, dan memperluas pengetahuan dan keterampilannya untuk

melaksanakan proses pembelajaran secara profesional. Pembelajaran yang berkualitas diharapkan mampu

meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap peserta didik

Pengembangan keprofesian berkelanjutan adalah pengembangan kompetensi guru yang dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan,

secara bertahap, berkelanjutan untuk meningkatkan profesionalitas guru.

(5)

TUJUAN UMUM PKB

PKB bagi guru memiliki tujuan umum untuk meningkatkan kualitas layanan pendidikan di sekolah/madrasah dalam

(6)

TUJUAN KHUSUS PKB

1.

Memfasilitasi

guru untuk terus memutakhirkan

kompetensi yang menjadi tuntutan ke depan

berkaitan dengan profesinya.

2.

Memotivasi

guru agar memiliki komitmen

melaksanakan tugas pokok dan fungsinya

sebagai tenaga profesional.

3.

Mengangkat

citra, harkat, martabat profesi guru,

rasa hormat dan bangga kepada penyandang

(7)
(8)

1. Pengembangan Diri a) Diklat fungsional

b) Kegiatan kolektif guru

2. Publikasi Ilmiah a) Presentasi pada forum ilmiah

b) Publikasi ilmiah atas hasil penelitian atau gagasan ilmu di bidang pendidikan formal

c) Publikasi buku pelajaran, buku pengayaan, dan pedoman guru

3. Karya Inovatif a) Menemukan teknologi tepat guna b) Menemukan/menciptakan karya seni

c) Membuat/memodifikasi alat pelajaran/peraga/praktikum d) Mengikuti pengembangan penyusunan standar, pedoman,

(9)

Contoh: PPPP-TK, LPMP, LPTK, Asosiasi Profesi, dan PKB Provider lainnya.

Contoh: Program Induksi, mentoring, pembinaan, observasi pembelajaran, kemitraan pembelajaran, berbagi pengalaman, Pengembangan sekolah secara menyeluruh (WSD=

whole school development) Contoh: Jaringan lintas

sekolah (seperti KKG/MGMP, KKM, KKKS/MKKS, KKPS, MKPS, atau jaringan virtual.

DALAM SEKOLAH

(10)

Guru melakukan evaluasi diri pada awal semester

Profil kinerja guru

berdasarkan hasil evaluasi diri dan dokumen pendukung

Koordinator dan Guru menyusun rencana PKB Guru

Guru melaksanakan PKB Guru

(ada Guru Pendamping)

Guru menerima rencana final kegiatan PKB Guru

Koordinator dan Kepala Sekolah menetapkan rencana

kegiatan PKB Guru

Guru dan Koordinator melakukan refleksi hasil PKB

Guru Guru mengikuti Penilaian

Kinerja Guru akhir semester berikutnya

Hasil PK Guru sebagai dasar perencanaan PKB Guru tahun

(11)

GURU MADYA GOL. IVA - IVC,

GURU MUDA GOL. IIIC - IIID GURU PERTAMA GOL.

IIIA - IIIB

GURU UTAMA GOL. IVD - IVE

KHUSUS:

IIIA ke IIIB dipersyaratkan Pengembangan Diri dan tidak perlu Karya

Ilmiah/Karya Innovatif. Karya Ilmiah dimulai dari IIIB Sedangkan untuk kenaikan Pangkat/Jabatan dari IVC ke IVD diharuskan Presentasi Ilmiah

ANGKA KREDIT

YANG DIPERLUKAN UNTUK PENGEMBANGAN KARIR

PENGEMBANGAN DIRI KARYA ILMIAH dan/atau INOVATIF

PENILAIAN KINERJA

Ijazah tidak sesuai, tanda jasa, dsb UNSUR UTAMA (Minimum 90%) PKB UNSUR PENUNJANG (Maximum 10%)

(12)

KARYA INOVATIF?

• Karya inovasi adalah karya yang bersifat pengembangan, modifikasi atau penemuan baru sebagai bentuk kontribusi guru terhadap peningkatan kualitas proses

pembelajaran di sekolah dan pengembangan dunia pendidikan, sains/teknologi, dan seni.

(13)

Penilaian Karya Inovatif untuk kelompok

• 1 orang = 100%

• 2 orang = 60% dan 40%

• 3 orang = 50% dan 25%-25%

(14)

Kategori Karya Inovatif

• Komplek • Sederhana

Karya Seni = ditinjau dari nilai seni atau lingkup sebaran/publikasinya

(15)

Kategori Karya Inovatif dari sisi Inovasi

Kategori Kompleks

• Seni tinggi/pengakuan dari tingkat prov/nasional

• Belum pernah ada sebelumnya.

• Yang dibuat sekarang lebih baik dari

sebelumnya (lebih mudah digunakannya, lebih praktis, lebih efisien dsb)

• banyak modifikasi daripada yang ada sebelumnya

Kategori Sederhana

• Seni biasa/pengakuan dari tingkat kecamatan/ kabupaten/kota

• Sudah pernah ada sebelumnya.

• Yang dibuat sekarang sama baiknya dari sebelumnya (dari penggunaannya, dari kepraktisannya, dari efisiensinya dsb) • sedikit modifikasi daripada yang ada

(16)

PERBEDAAN ANTARA KARYA INOVATIF DAN PUBLIKASI ILMIAH

KARYA INOVATIF

• Yang utama adalah “Karya berupa Benda tertentu”

• Umumnya penolakan untuk DIPERBAIKI

• Lampiran berupa foto, video, dan keterangan pengakuan

PUBLIKASI ILMIAH

• Yang utama adalah “Karya berupa Karya Tulis Ilmiah”

• Umumnya penolakan untuk MEMBUAT LAGI

• Lampiran berupa bukti pendukung RPP, soal, hasil ulangan dll

(17)

Membuat Karya Sains/Teknologi Tepat Guna

• karya hasil rancangan/pengembangan/ percobaan sains dan/atau teknologi yang dibuat atau dihasilkan dengan

menggunakan bahan, sistem, atau metodologi tertentu dan dimanfaatkan untuk pendidikan atau masyarakat sehingga pendidikan terbantu kelancarannya atau masyarakat

(18)

Jenis Karya Sains/Teknologi

1. Media pembelajaran/bahan ajar interaktif berbasis komputer untuk setiap standar kompetensi atau beberapa kompetensi dasar.

2. Program aplikasi komputer untuk setiap aplikasi.

3. Alat/mesin yang bermanfaat untuk pendidikan atau masyarakat untuk setiap unit alat/mesin.

4. Bahan tertentu hasil penemuan baru atau hasil modifikasi tertentu untuk setiap jenis bahan.

5. Konstruksi dengan bahan tertentu yang dirancang untuk keperluan bidang pendidikan atau kemasyarakatan untuk setiap konstruksi. 6. Hasil eksperimen/percobaan sains/ teknologi untuk setiap

hasil eksperimen.

(19)

Ciri Karya Sains/Teknologi

• Bermanfaat untuk tugas pendidikan atau masyarakat.

• Ada unsur modifikasi/inovasi bila sebelumnya sudah pernah ada di sekolah/ madrasah atau di lingkungan masyarakat

tersebut.

• Karya sains/teknologi yang digunakan untuk masyarakat harus memiliki surat keterangan dari pihak berwenang minimal dari kepala desa/kelurahan atau instansi tempat karya sains/teknologi digunakan.

(20)

Angka Kredit Karya Sains/ Teknologi

• Kategori kompleks = 4

(21)

Hasil Pengembangan Model Pembelajaran

• Makalah Model Pembelajaran (disertai video model pembelajarannya)

• Makalah Model Pelatihan (disertai video model pelatihannya)

• Makalah Model Pembimbingan (disertai video model pembimbingannya)

(22)

Media dan alat bantu pembelajaran

• Poster yang dibuat rapih dan menarik

• Model benda/barang atau alat tertentu yang digunakan untuk pembelajaran

• Film/video/animasi komputer yang digunakan untuk

memperjelas konsep materi pembelajaran (biasanya ada dalam media presentasi/power point)

(23)

Bahan ajar mandiri berbasis komputer

• Bahan ajar mandiri berbasis komputer untuk siswa (lengkap satu materi yang dapat digunakan seara mandiri tanpa

(24)

Program Aplikasi Komputer

(25)

Alat/Mesin/Konstruksi yang Bermanfaat Untuk

Pendidikan atau Masyarakat

• Alat/mesin tertentu untuk keperluan masyarakat • Konstruksi tertentu untuk keperluan masyarakat

(26)

Rambu Kategori Karya Sain/ Teknologi

Kategori Kompleks

• Poster dibuat rapih dan menarik = jumlah lebih dari 10 (sepuluh) buah • Model benda/barang atau alat tertentu = jumlah lebih dari 5 (lima) buah • Film/video/animasi komputer = durasi lebih dari 45 menit

• Alat bantu pelatihan/pembimbingan tertentu = jumlah lebih dari 5 (lima) buah • Hasil pengembangan model = belum pernah ada atau modifikasi lebih dari 50% • Bahan ajar mandiri berbasis komputer = durasi pembelajaran lebih dari 45 menit • Program aplikasi komputer = belum pernah ada atau modifikasi lebih dari 50%

(27)

Rambu Kategori Karya Sain/ Teknologi Kategori

Sederhana

• Poster dibuat rapih dan menarik = jumlah antara 8 -10 buah

• Model benda/barang atau alat tertentu = jumlah antara 4 - 5 buah • Film/video/animasi komputer = durasi lebih antara 30 - 45 menit • Alat bantu pelatihan/pembimbingan tertentu = jumlah antara 4 - 5

(lima)

• Hasil pengembangan model = modifikasi kurang dari 50%

• Bahan ajar mandiri berbasis komputer = durasi pembelajaran kurang dari 45 menit

• Program aplikasi komputer = modifikasi kurang dari 50%

(28)

Bukti Kegiatan

• Makalah hasil pengembangan model dilengkapi dengan video implementasi model tersebut.

• Laporan cara pembuatan dan penggunaan media

pelatihan/pembimbingan dan bahan ajar mandiri berbasis komputer dilengkapi dengan softcopy dalam cakram padat (compact disk) atau flash disk.

• Laporan cara pembuatan dan penggunaan media dan alat bantu pelatihan/pembimbingan dan alat/mesin/konstruksi dilengkapi dengan foto pembuatan dan penggunaan karya sains/teknologi tersebut.

(29)

Kerangka Isi Laporan Karya Teknologi Tepat Guna

(Karya Sains/ Teknologi)

(30)

format laporan eksperiman atau percobaan

sains/teknologi

(31)

Video pembelajaran dengan power point

(32)

MENGEMBANGKAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN SEDERHANA

(33)

Langkah pertama: persiapan

Siapkan materi yang dibutuhkan antara lain: 1. Gambar

2. Foto 3. Tulisan 4. Bagan 5. Video

Semua materi dapat di undah dari www.google.com atau sumber lain secara gratis

(34)

Second Page

(35)
(36)
(37)

Video siap di insert ke ppt

1. Buka ppt

2. Masukkan materi secara ringkas (point2 saja) 3. Bisa juga memasukkan suara, gambar, foto

(38)
(39)
(40)

ANDA BISA JUGA MEMBUAT VIDEO SENDIRI

SEPERTI INI

(41)
(42)

BUAT SENDIRI DENGAN MOVIE MAKER

• YANG DIPERLUKAN : • MOVIE MAKER

• Youtube Dowdnloader (YTD)

• Materi seperti gambar, foto, video dan lain-lain yang dibutuhkan

(43)

Tahap Pembuatan Video Pembelajaran

Pembuatan Story Board 1. Gagasan/Ide

2. Analisis Kompetensi

3. Penyusunan Skenario Pembelajaran

Penyiapan Materi, Gambar, Video Clip, Sounds, dll.

Video Editting

1

2

3

4

(44)
(45)

NO CATATAN VISUAL/VIDEO AUDIO/NARASI

1 WAKTU = 6’

GAMBAR = CAPTURE

Jurusan Sejarah FIS UM (LOG0)

MEMPERSEMBAHKAN

MUSIK/INSTRUMEN RIANG

2 WAKTU = 16’

GAMBAR = LIFE PRESENTER

(MUSIK MELEMAH)

SELAMAT BERTEMU KEMBALI BERSAMA KAMI TIM

PEMBELAJARAN JURUSAN SEJARAH FIS UM . KALI INI KITA AKAN ...

3 DST DST DST

(46)

Video Editting dengan WMM

TAHAP PEMBUATAN VIDEO 1. IMPORT OBJEK

2. PILIH DAN MASUKKAN DALAM WMM STORY BOARD

3. EDIT: EFEK, TANSISI, TEXT, TRIM 4. SIMPAN

(47)

• Windows movie maker diinstall • Video, foto, materi, suara

• Video Window Media Video

(48)

Video Editting dengan WMM

TAHAP PEMBUATAN VIDEO 1. IMPORT OBJEK

2. PILIH DAN MASUKKAN DALAM WMM STORY BOARD

3. EDIT: EFEK, TANSISI, TEXT, TRIM 4. SIMPAN

(49)
(50)
(51)

Video Editting dengan WMM

TAHAP PEMBUATAN VIDEO 1. IMPORT OBJEK

2. PILIH DAN MASUKKAN DALAM WMM STORY BOARD

3. EDIT: EFEK, TANSISI, TEXT, TRIM 4. SIMPAN

(52)
(53)
(54)

Video Editting dengan WMM

(55)

Video Editting dengan WMM

TAHAP PEMBUATAN VIDEO 1. IMPORT OBJEK

2. PILIH DAN MASUKKAN DALAM WMM STORY BOARD

3. EDIT: EFEK, TANSISI, TEXT, TRIM 4. SIMPAN

(56)

11/30/2017 56

Untuk kita renungkan

 Barang siapa yang hari ini lebih baik dari hari

kemarin, ia beruntung; barang siapa yang hari ini sama denga hari kemarin, ia merugi; dan barang siapa yang hari ini lebih jelek dari hari kemarin, ia celaka

(57)
(58)
(59)

11/30/2017 59

Referensi

Dokumen terkait

Ampas tahu fermentasi sebagai pakan konvensional disarankan sampai level 30% yang diberikan dalam pakan itik pedaging agar dapat memberikan pengaruh terhadap

towards the tasks that they deal with, or even towards the capacities to add to the reservoir of knowledge, expertise, and experiences through individual

A Dengan Gangguan Sensori Persepsi : Halusinasi Penglihatan Di Ruang Bima Rumah Sakit Umum Daerah Banyumas, adalah hasil karya sendiri dan bukan penjiplakan dari karya

Sistem pendukung keputusan ini dapat membantu pihak instalasi farmasi rumah sakit umum daerah Arifin Achmad Pekanbaru terkait untuk segera mengambil

Munawir (1993:64), analisis rasio merupakan suatu metode analisis untuk mengetahui hubungan dari pos-pos tertentu dalam neraca atau laporan laba rugi

Jika retrieval dilakukan dengan menggunakan tekstur spasial, kedua citra tersebut akan diperlakukan sebagai citra yang berbeda karena fitur masing-masing

Sumber data primer diperoleh melalui wawancara dengan pegawai perbankan yang berkompeten memberikan petunjuk dalam pelaksanaan perjanjian musyarakah di Bank Syariah Mandiri

Dkk, Pembelajaran Kontekstual dan Penerapannya dalam KBK, (Malang: Universitas Negeri Malang, 2004), 13.. SMPN 1 Sendang dan SMPN 2 Karangrejo), adalah cara, proses,