• Tidak ada hasil yang ditemukan

handout rancangan penelitian akupunktur th 2013

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "handout rancangan penelitian akupunktur th 2013"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

Tu j u a n Be la j a r :

Setela h mempela ja ri Ma teri ini, diha ra pka n Ma ha s is wa ma mpu :

Pengampu :

1.

M embedakan Validitas P enelitian & Validitas

P engukuran (I nstrumen).

2.

M emahami tentang Validitas I nternal & Eksternal

P enelitian.

(2)

P erlu dibedakan antara

… ! ! ! sesungguhnya t er dapat pada obyek yg dit elit i.

(K alau dalam obyek berwarna merah, sedangkan dat a yg t erkumpul berwarna put ih, maka hasil penelit ian Tidak Valid)

H

HHAAASSSIIILLL PPPEEENNNEEELLLIIITTTIIIAAANNN yyyggg RRREEELLLIIIAAABBBLLLEEE : Bila t er dapat kesamaan dat a dalam wakt u yg ber beda.

(K alau dalam obyek kemarin berwarna merah, maka sekarang & besok t et ap berwarna merah) unt uk mengukur apa yg hendak diukur .

(3)

Dikenal ada 2 macam Validitas Penelit ian

, yait u :

1 .

III nnn ttteeerrr nnn aaa lll VVV aaa llliiiddd iiitttyyy (Validit as Int er nal = Validit as Dalam)

Kesahihan penelit ian yg ber kait an dengan Sejauh mana per ubahan

yg diamat i dalam suat u penelit ian benar – benar HANYA t er jadi

kar ena PERLAKUAN yg diber ikan dan BUKAN kar ena pengar uh

Fakt or Lain (Var iabel Luar ).

Per hat ikan penjelasan secar a Skemat is ber ikut ini :

Keterangan :

,

2 . EEE kkk sss ttteeerrr nnn aaa lll VVV aaa llliiiddd iiitttyy y (Validit as Ekst er nal = Validit as Luar )

Hal ini ber kait an dengan per t anyaan “ Sejauh mana Hasil Suat u

Penelit ian dapat di GENERALISASIKAN (di Rampat kan) pada

Populasi…?”

dengan kat a l ai n :

Apakah Penelit ian yang Dilakukan REPRESENTATIF dapat

menggambar kan kejadian yang sesungguhnya dalam M asyar akat

(dlm lingkup yg lebih luas) apabila diber ikan/dit er apkan suat u

Int er nensi (Var iabel Per lakuan).

Bagaimana Var iable Ber ubah menjadi

M emang HANYA kar ena Pengar uh Var iable Per lakuan

(4)

CONTOH :

M isalnya kit a melakukan penelit ian t ent ang Keefekt ifan Suat u

M et ode Bar u t ent ang Pengur angan Rasa Nyer i pada Saat

Per salinan dengan mengambil Sample Ibu2 yg ber salin di Sebuah

Rumah Bersalin, dan t er nyat a Hasilnya Baik (Bermakna secara Signifikan).

Per t anyaan yg t imbul adalah :

“ Seber apa jauh Keefekt ifan M et ode Bar u t er sebut apabila

dit er apkan unt uk SEM UA Ibu yang akan melahir kan di suat u

Wilayah yang Luas (Populasi yang Lebih Besar)…???”

Fakt or – fakt or yang mempengar uhi Validit as Penelit ian (Validit as

Int er nal & Ekst er nal), adalah :

a)

Validit as Pengukur an ---> “ Val. Isi, Kr it er ium & Konst r uk” ( Validit as Pengukur an )

b)

Adekuat it as Rancangan Penelit ian,

c)

Analisis Dat a.

Penjelasan secar a Skemat is dar i Validit as Ekt er nal :

(5)

P

P

P

E

E

E

M

M

M

A

A

A

H

H

H

A

A

A

M

M

M

A

A

A

N

N

N

U

U

U

M

M

M

U

U

U

M

M

M

ebelum kit a memahami t ent ang Hakekat

Rancangan Penelit ian secar a khusus, maka

har us benar – benar memahami t er lebih dahulu t ent ang

Pola Umum Penelit ian ( yang ber kait an dengan :

Penger t ian Penelit ian, Tipologi Penelit ian, Ident ifikasi &

Per umusan M asalah Penelit ian, Tujuan & M anfaat

Penelit ian, Var iable Penelit ian, Hipot esis, Definisi

Oper asional, Subyek Penelit ian, Inst r ument asi &

Pengukur annya, dansebagainya).

Namun demikian, dengan menget ahui at au memahami Pola

Umum Penelit ian saja, maka penelit ian it u masih belum bisa

dilakukan TANPA menget ahui Bagaimana RANCANGAN /

DESAIN Penelit iannya.

Ibar at membangun Sebuah Rumah, Penget ahuan

t ent ang Pola Umum Penelit ian it u dapat diumpamakan

sebagai Car a unt uk M embuat Pondasi, bagaiamana

car a membuat kolom, bagaimana mer angkai r

angka-r angka daangka-r i besi, bagaimana caangka-r a menyusun bat u bat a,

bagaimana car a membuat dan memasang jendela,

pint u, plafon dan sebagainya. Sedangkan unt uk

membangun Sebuah Rumah, disamping kemampuan

akan hal – hal t er sebut di at as, masih diper lukan hal

yang lain yait u GAM BAR Rumah yang akan diBangun.

Dan RANCANGAN Penelit ian dapat diumpamakan

sebagai GAM BAR Bangunan Rumah t er sebut .

(6)

ancangan Penelit ian at au Resear ch Designs at au ada juga yang

Rancangan Penelit ian, maka per lu dilakukan pengkajian t er lebih dahulu

t er hadap Per t anyaan – Per t anyaan ber ikut :

1 ) Apakah sebenar nya HAKEKAT Penelit ian it u…..?

2 ) M engapa Penelit ian per lu diRANCANG…..?

3 ) Apakah ESENSI/FUNGSI Rancangan Penelit ian…..?

M enjawab Per masalahan dengan menggunakan M et ode Ilmiah yang

Ter at ur dan Tunt as.

Keber hasilan suat u penelit ian dit ent ukan dengan

M EM PERTANYAKAN “ Seber apa Jauh Dat a yang Diper oleh it u

Relevan dengan Jawaban yang dikehendaki…? “

M

M

e

e

n

n

g

g

a

a

p

p

a

a

P

P

e

e

n

n

e

e

l

l

i

i

t

t

i

i

a

a

n

n

M

M

e

e

m

m

e

e

r

r

l

l

u

u

k

k

a

a

n

n

R

R

a

a

n

n

c

c

a

a

n

n

g

g

a

a

n

n

?

?

Sebagaimana t elah diumpamakan di at as, bahwa Ket iadaan

Rancangan dalam Penelit ian sama halnya dengan Ket iadaan

Gambar dalam M embangun Suat u Rumah.

(7)

4 ) Reliabilit as,

5 ) Teknis Pelaksanaan yang Efekt if dan Efisien.

A

A

p

p

a

a

k

k

a

a

h

h

E

E

s

s

e

e

n

n

s

s

i

i

/

/

F

F

u

u

n

n

g

g

s

s

i

i

R

R

a

a

n

n

c

c

a

a

n

n

g

g

a

a

n

n

P

P

e

e

n

n

e

e

l

l

i

i

t

t

i

i

a

a

n

n

?

?

Esensi/Fungsi Rancangan Penelit ian adalah M engupayakan

OPTIM ASI secar a BERIM BANG ant ar a Validit as Int er nal dan

Validit as Ekst er nal suat u penelit ian.

Ist ilah BERIM ABANG ant ar a Validit as Int er nal dan Ekst er nal ini

per lu DiTekankan kar ena Diket ahui bahwa mengupayakan Validit as

Int er nal secar a penuh akan dapat M ENURUNKAN Validit as

Ekst er nal, dan Demikian Juga Sebaliknya.

P

P

P

E

E

E

N

N

N

G

G

G

E

E

E

R

R

R

T

T

T

I

I

I

A

A

A

N

N

N

R

R

R

A

A

A

N

N

N

C

C

C

A

A

A

N

N

N

G

G

G

A

A

A

N

N

N

P

P

P

E

E

E

N

N

N

E

E

E

L

L

L

I

I

I

T

T

T

I

I

I

A

A

A

N

N

N

Ber dasar kan ur aian t er sebut di at as, maka dapat dir umuskan bahwa :

RANCANGAN

PENELITIAN

adalah suat u RENCANA, STRUKTUR dan STRATEGI Penelit ian yang dimaksudkan unt uk M enjawab Per masalahan yang dihadapi dengan mengupayakan Opt imasi yang Ber imbang ant ar a Validit as Int er nal dan Validit as Ekst er nal dengan melakukan Pengendalian Var ians. (Pr at iknya,2 0 0 7 )

Rancangan Penelit ian disebut sebagai RENCANA, kar ena :

Rancangan Penelit ian it u mengandung secar a Sist emat is Keselur uhan Kegiat an yang akan dilakukan oleh seor ang penelit i.

Rancangan Penelit ian disebut sebagai S TRUKTUR, kar ena :

Rancangan Penelit ian it u melakukan St r ukt ur isasi Penelit ian, dimana dalam Rancangan Penelit ian t er gambar M odel at au Par adigma Oper asionalisasi Var iabel Penelit ian dengan M engident ifikasi Jenis dan Sifat Var iabel ser t a Hubungan ant ar Var iabel t er sebut .

Rancangan Penelit ian mer upakan S TRATEGI, kar ena :

(8)

Rancangan at au Desain Penelit ian pada dasar nya adalah St r at egi unt uk

memper oleh Dat a yang diper gunakan unt uk M enguji Hipot esa. Desain

Penelit ian dit et apkan dengan mengacu pada Hipot esa yang t elah

dibangun.

Rancangan / Desain Penelit ian mer upakan Rencana t ent ang car a

mengumpulkan Dat a dan M enganalisis Dat a agar dapat dilakukan secar a

Ekonomis dan Sesuai dengan Tujuan Penelit ian.

M ANFAAT

Rancangan / Desain Penelit ian adalah :

1 ) M ember i Pegangan yang lebih jelas kepada penelit i dalam

melakukan penelit iannya.

Dalam Rancangan / Desain Penelit ian, ant ar a lain har us dipikir kan

t ent ang : Populasi, M et ode Sampling yang Dipilih, Besar Sample,

Pr osedur Pengumpulan Dat a, Car a – Car a Analisis Dat a,

Penggunaan St at ist ik yang Tepat , Car a M engambil Kesimpulan

dsb.

2 ) M enent ukan Bat as – Bat as Penelit ian yang ber kait an dengan

Tujuan Penelit ian.

Apabila Tujuan Penelit ian t idak dir umuskan dengan jelas, maka

penelit ian it u seper t i Tidak ada Ujung – Pangkalnya. Dengan

per umusan Tujuan Penelit ian yang jelas, maka dapat disusun suat u

Desain Penelit ian yang menent ukan Bat as-Bat as penelit ian yang

Tegas, dengan demikian Penelit i dapat memusat kan per hat ian dan

usahanya ke ar ah Tujuan yang Nyat a secar a lebih Efekt if. Dan

penelit i menjadi t ahu bilamana peker jaannya/penelit iannya selesai.

3 ) M ember ikan Gambar a yang jelas t ent ang apa yang har us dilakukan

dan juga member ikan gambar an t ent ang kesulit an – kesulit an yang

akan dihadapi.

Dengan demikian, dapat dipikir kan car a – car a mengat asi kesulit an

(9)

P

PEENNGGEENNDDAALLIIAANNVVAARRIIAANNSS

Adalah : Upaya M et odologik yang dilakukan unt uk dapat

meningkat kan “ Validit as” dalam suat u penelit ian. Dimana upaya ini

BUKAN sekedar M ENIADAKAN pengar uh Var iabel-var iabel Luar

saja, t et api juga Upaya M ENGAKTUALKAN secar a Nyat a

Pengar uh var iabel yang dit elit i dan M ENIADAKAN Kesalahan –

Kesalahan yang t er jadi yang ber kait an dengan kegiat an

pengukur an.

Langkah – Langkah yang Har us dilakukan dalam upaya

Pengendalian Var ians, ant ar a lain :

1 ) M aksimasi Varians Penelit ian

Varians Penelit ian adalah Var iabilit as Nilai “ Var iabel

Ter gant ung” yang t er jadi akibat Pengar uh “ Var iabel Bebas” .

M aksimasi Varians Penelit ian ber ar t i M engupayakan agar

Var iabilit as Per ubahan yang t er jadi pada “ Var iabel

Ter gant ung” sebesar /sebanyak mungkin, DENGAN CARA

semakin M emper besar /M emper banyak Var iasi “ Var iabel

Bebas/Var iabel Per lakuan” .

Cont oh :

Suat u penelit ian analit ik unt uk menget ahui Pengar uh Tingkat

Pendidikan M asyar akat t er hadap Per ilaku Hidup Ber sih dan

Sehat ….. :

…d s t

(10)

M aka Subyek – subyek Penelit ian yang dipilih sebaiknya

semakin besar Var iasi Pendidikannya (M isalnya mulai dar i

Tidak Lulus SD/Tidak sekolah sampai dengan Pasca

Sar jana),

Dengan demikian, apabila memang Tingkat Pendidikan

ber pengar uh, akan Tampak pada per ilakunya dan

SEBALIKNYA apabila Tidak ada per bedaan Per ilaku juga

akan Jelas.

Akan t et api, bila per bedaan Per ilaku Tidak Jelas (t idak

signifikan/hanya sedikit ), sement ar a Subyek yang

digunakan hanya dibat asi pada t ingkat SM P dan SM A

saja, maka Tidak Akan Dapat Dipast ikan apakah Tingkat

Pendidikan t er sebut Ber pengar uh at au Tidak.

2 ) Kont rol Variabel Luar

Upaya Pengont rolan / Pengendalian Variabel Luar ber ar t i

Secar a M et odologik M eniadakan Pengar uh Var iabel Luar

t er hadap Var iable Penelit ian.

Beber apa Car a yang dapat digunakan unt uk M engendalikan

Var iabel Luar ant ar a lain :

(a) M emilih Subyek – Subyek Penelit ian dengan kondisi

var iabel luar se-HOM OGEN mungkin.

(b) M elakukan RANDOM ISASI Subyek pada wakt u melakukan

Pengelompokan (Random Assignment ).

(c) M elakukan pengelompokan Subyek penelit ian secar a

(11)

3 ) M inimasi Varians Kesalahan

Varians Kesalahan at au Varians Error adalah Var iabilit as

Hasil Pengukur an yang t er jadi oleh kar ena Flukt uasi Random

dar i Var iabel yang diukur .

at au secar a lebih oper asional ;

Varians Kesalahan adalah Var iasi Nilai dar i Dat a yang t er jadi

akibat Kesalahan Pengukur an.

B

er dasar kan Ur aian t er sebut , maka dar i Sat u Per masalahan Penelit ian dapat dikembangkan LEBI H dar i Sat u Rancangan

Penelit ian. Oleh kar ena it u Penelit i har us mampu menilai dan

memilih Rancangan Penelit ian mana yang Paling Tepat , dan unt uk it u per lu memper hat ikan Per t imbangan – Per t imbangan Pokok sebagai ber ikut :

(1) Memenuhi 5 Kr it er ia yg melat ar belakangi per lunya Rancangan Penelit ian, yit u :

a) Relevansi dat a, b) Obyekt ivit as, c) Validit as, d) Reliabilit as,

e) Teknis Pelaksanaan yg Ef ekt if & Ef isien. (2) Rancangan it u har us Adekuat , yait u : ada Opt imasi

(12)

ikenal ber macam – macam Rancangan Penelit ian dan set iap penulis

mengelompokkannya menur ut car anya sendir i – sendir i sesuai

dengan sudut pandang masing – masing. Hal inilah yang menyebabkan

t er jadinya t umpang t indih (Over lapping) ant ar a jenis yang sat u dengan

jenis yang lainnya.

Oleh kar ena it u, dalam pembahasan ini akan disampaikan Rangkuman dar i

ber bagai M acam Rancangan Penelit ian, yang secar a Skemat is dapat

digambar kan sebagai ber ikut :

Sumber

Dr . Soekidjo Not oat modjo (2 0 0 2 )

D

(13)

S

S

S

u

u

u

m

m

m

b

b

b

e

e

e

r

r

r

B

B

B

a

a

a

c

c

c

a

a

a

a

a

a

n

n

n

/

/

/

R

R

R

e

e

e

f

f

f

e

e

e

r

r

r

e

e

e

n

n

n

s

s

s

i

i

i

:

:

:

1 . Dr . Ahmad Wat ik Pr at iknya (2 0 0 7 ). Dasar – Dasar

M et odologi Penelit ian Kedokt er an dan Kesehat an,

Jakar t a, Raja Gr afindo Per sada.

2 . A. Aziz Alimul Hidayat (2 0 0 7 ). M et ode Penelit ian Kebidanan dan

Teknis Analisis Dat a, Jakar t a, Salemba M edika.

3 . Pr of. Dr . Suhar simi Ar ikunt o (2 0 0 2 ). Pr osedur Penelit ian suat u

Pendekat an Pr akt ek, Jakar t a, Rineka Cipt a.

4 . Bhisma M ur t i (1 9 9 6 ). Pener apan M et ode St at ist ik Non Par amet r ik

dalam Ilmu – ilmu Kesehat an, Jakar t a, Gr amedia Pust aka Ut ama.

5 . Dr . Soekidjo Not oat mojo (2 0 0 2 ). M et odologi Penelit ian Kesehat an,

Jakar t a, Rineka Cipt a.

6 . Dr . Eko Budiar t o, SKM (2 0 0 4 ). M et odologi Penelit ian Kedokt er an :

Sebuah Pengant ar , Jakar t a, EGC.

7 . Dr . B. Sandjaja, M SPH & Alber t us Her iyant o, M .Hum (2 0 0 6 ).

Panduan Penelit ian, Jakar t a, Pr est asi Pust aka.

8 . Pr of. Dr . S. Nasut ion, M A (2 0 0 3 ). M et ode Resear ch : Penelit ian

Ilmiah, Jakar t a, PT. Bumi Aksar a.

9 . Sar yono, SKp,M .Kes (2 0 0 8 ). M et odologi Penelit ian Kesehat an :

penunt un pr akt is bagi pemula, Jogjakar t a, M it r a Cendikia Offset .

1 0 .Pr of. DR. Sugiyono (2 0 0 7 ). St at ist ik unt uk Penelit ian, Bandung, CV.

Alafabet a.

1 1 .Pr of. Dr . Sudar wan Danim & Dar wis, SKp (2 0 0 3 ). M et ode Penelit ian

Kebidanan : pr osedur , kebijakan dan et ik. Jakar t a, EGC.

--

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

o

o

o

o

0

0

0

0

o

o

o

o

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-Pokok Bahasan Selanjut nya :

Referensi

Dokumen terkait

Paket pengadaan ini dibuka untuk penyedia barang/jasa yang memenuhi persyaratan penyedia barang/jasa, dengan terlebih dahulu melakukan registrasi pada layanan secara

Tenaga pengajar tetap 2 orang berkualifikasi doktor yang memiliki jabatan fungsional minimal Lektor, dan 4 orang berkualifikasi magister yang memiliki jabatan fungsional Lektor

Bersama ini diharapkan kehadiran saudara untuk Klarifikasi dan Negosiasi Teknis dan Biaya Paket Pekerjaan Supervisi Peningkatan Jalan Singkil - Sp. Jaya

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh profitabilitas, likuiditas, struktur aktiva, growth opportunity, dan non debt tax shield terhadap struktur modal yang

Berdasarkan hasil Evaluasi Dokumen Kualifikasi, maka dengan ini kami mengundang Calon Rekanan yang masuk Daftar Pendek Terpilih Untuk pengadaan jasa konsultan dengan Sistem Seleksi

[r]

[r]

Illinois: Program Magister Seni dalam Ilmu Pengetahuan Berbicara dan Mendengar Universitas Illinois, 20115. Maguire GA, Yeh CY,