Mata Kuliah : Profesi Keguruan
Kode/SKS : MKDK4005/2 SKS
Nama Tutor : Drs. Munasik, M.Pd
Deskripsi Singkat Mata Kuliah:
Mata kuliah ini merupakan matakuliah keahlian yang memberikan pemahaman dan bekal pengetahuan tentang ketrampilan sebagai seorang pendidik yang professional yang akan dicapai melalui kajian mengenai hakikat profesi keguruan, teori-teori pendidikan, serta komponen-komponen yang harus dimiliki seorang guru dalam rangka menjalankan profesinya, serta bagaimana mengembangkan diri untuk menjadi guru yang professional melalui penguasaan dan pemahaman tentang materi profesi keguruan. Pemahamn mahasiswa akan diuji melalui tes objektif secara tertulis.
Kompetensi Umum :
1 1. Menjelaskan apa, mengapa, dan bagaimana pekerjaan profesi 2. Menjelaskan arti dan
ciri-ciri profesi keguruan 3. Menjelaskan latar
belakang dan ruang lingkup profesi keguruan
1. Apa, mengapa, dan bagaimana pekerjaan profesi
2. Arti dan ciri-ciri profesi keguruan
3. Latar belakang dan ruang lingkup profesi keguruan
1. Pengertian profesi, professional,
profesionalisme, dan profesionalisasi
2. Mengapa pekerjaan harus professional dan bagaimana caranya
3. Pengertian profesi guru
4. Perlunya
profesionalisasi dalam pendidikan
5. Syarat- syarat profesi guru
6. Ciri-ciri professional keguruan
7. Fungsi organisasi profesi guru
8. Ruang lingkup profesi keguruan
Diskusi
kelompok Menugaskan
mahasiswa untuk membaca modul 2 dan 3 serta mencari kata atau istilah yang sulit
Mendiskusikan materi profesi
Mencari contoh cirri profesi guru
1. Amitai, Etzioni. (1969). The Semifrofesions and Their Organizations, Teacher Nurses and Social Workers. New York: Free Press, h.v.. 2. Omstein, Allan C. dan
Lavine, Daniel U. An Introduction Foundation of Education, Third Edition. Boston: Houghton Miffin Co.
3. Basuni Suryamihardja. (1986). PGRI Sebagai Organisasi Profesi bagi Guru. Bandung: IPBI. 4. Departemen Penerangan
RI. (1974). Undang-Undang No. 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian. Jakarta.
2 1. Menjelaskan
Kompetensi kepribadian guru
2. Menjelaskan
kompetensi sosial guru 3. Menjelaskan
kompetensi profesional guru
1. Kompetensi kepribadian guru
2. Kompetensi sosial guru 3. Kompetensi profesional
guru
1. Pengertian , fungsi, dan ruang lingkuop kompetensi kepribadian guru
2. Pengertian , fungsi, dan ruang lingkup kompetensi social guru 3. Komponen kompetensi
professional dalam Penguasaan bahan bidang studi
4. Pengelolaan program belajar mengajar,
5. Pengelolaan dan penggunaan
Diskusi
kelompok Mendiskusikanberbagai kompetensi guru
Mencari contoh dari masing2 kompetensi yang dikaitkan dengan
pekerjaannya
Gunawan, Ary. (1989).
Administrasi Sekolah.
Jakarta: Rineka Cipta. Hermawan, R. S. (1979). Etika
Keguruan: Suatu
Pendekatan terhadap Kode Etik Guru. Jakarta: PT. Margi Waluyu.
serta sumber dan media belajar 6. Mampu menilai prestasi belajar
mengajar
7. Memiliki wawasan tentang penelitian pendidikan
8. Mampu memahami karakteristik peserta didik
9. Memahami kurikulum dan pengembangannya
SD melalui Pemantapan Lembaga Pendidikannya. Makalah Seminar. Bandung: PGRI.
Nawawi, Hadari (1989).
Administrasi Pendidikan.
Jakarta: Haji Masagung.
3 1. Menjelaskan hubungan penguasaan materi dengan kemampuan mengajar
2. Menjelaskan pengertian keputusan situasional dan transaksional dalam pembelajaran
1. Hubungan penguasaan materi dengan kemampuan mengajar
2. Keputusan situasional dan transaksional dalam pembelajaran
1. Penguasaan materi 2. Kemampuan mengajar 3. Mengenal dan mampu
menggunakan metode mengajar 4. Keputusan situasional dan
transaksional dalam pembelajaran
1. Diskusi kelompok
2. Tanya jawab
Tugas mahasiswa untuk mencari
artikel yang
berhubungan dengan materi tutorial dari surat kabar, internet, dll
Soedijarto. (1982).
Kemampuan Profesional Tenaga Kependidikan (Terutama Guru) dan Implikasinya dalam Penyusunan Kurikulum LPTK. Malang: Konsorsium Ilmu Pendidikan.
4 1. Menjelas
kan peran guru dalam memahami siswa sebagai dasar pembelajaran
2. Menjelas
kan peran guru dalam pengembangan rancangan
1. Peran guru dalam memahami siswa sebagai dasar pembelajaran 2. Peran guru dalam
pengembangan rancangan pembelajaran
1. Definisi dan makna perkembangan
2. Aspek-aspek perkembangan anak SD
3. Perkembangan kognitif dan kesiapan belajar
4. Perkembangan pribadi dan sosial
5. Pendekatan perkembangan
Diskusi kelompok Kerja individual
Abin Syamsuddin M. (1999).
Pengembangan Profesi dan Kinerja Tenaga
Kependidikan. Bandung: PPS Universitas Pendidikan Bandung.
Soelaeman, M.I. (1985).
pembelajaran dalam pembelajaran di SD 6. Hakikat proses
pembelajaran
7. Prosedur pengembangan rancangan pembelajaran 8. Rancangan unit
pembelajaran
Guru. Bandung: CV Diponegoro.
5 1. Menjelas
kan peran guru dalam pelaksanaan
pembelajaran dan manajemen kelas 2.Menjelaskan peran
guru dalam evaluasi pembelajaran
1. Peran guru dalam pelaksanaan pembelajaran dan manajemen kelas
2. Peran
guru dalam evaluasi
1. Mengapa perlu manajemen kelas
2. Sembilan pendekatan 3. Pembelajaran dan
manajemen
4. Definisi dan tahapan evaluasi
5. Memilih tehnik
pembelajaran yang tepat 6. Menulis butir soal yang
efektif
7. Mengolah hasil pengukuran
Menugaskan mahasiswa untuk berlatih membuat soal essay, PG,
dan lainnya,
lengkap dengan kunci jawaban
Sucipto, Kosasi Raflis. (1994).
Profesi Keguruan. Jakarta: Proyek P2MT Ditjen Dikti Depdikbud.
6 1. Menjelaskan hakikat bimbingan dan konseling
2. Menjelaskan peran guru dalam
bimbingan dan konseling 3. Menjelaskan
pengertian dan sumber stres dalam pekerjaan guru 4. Menjelaskan
cara-cara mengelola stres dalam pekerjaan
1. Hakikat bimbingan dan konseling 2. Peran guru dalam
bimbingan dan konseling 3. Pengertian dan
sumber stres dalam pekerjaan guru 4. Cara-cara mengelola
stres dalam pekerjaan
1. Pengertian dan ruang lingkup bimbingan dan konseling
2. Fungsi, asas, dan prinsip bimbingan
3. Hubungan bimbingan dengan pendidikan
4. Pengertian stress
5. Stress pada setiap periode kehidupan
6. Gejala stress
7. Sumber atau pemicu stress (stressor)
8. Pengertian pengelolaan (manajemen) stress
9. Factor-faktor yang mempengaruhi coping
10.Kiat-kiat mengelola stres
Diskusi
kelompok Mendiskusikan materi tutorial
Al-Quran
Ahman. (1998). Bimbingan Perkembangan: Model Bimbingan dan Konseling di Sekolah Dasar. Bandung: Disertasi PPS IKIP Bandung.
Bush, Wilman Jo dan Waugh, Kernneth W. (1976).
Diagnoding Learning Disability. Ohio: Charles E. Pub. Co.
Cartwright, Philip G. et.all (1984). Educating Special Learners Wadsworth.
California Inc. Belmont.
6
7 1. Menjelaskan pengertian dan fungsi kode etik 2. Mendeskripsikan
kode etik keguruan dalam pelaksanaan tugas berbagai bidang kehidupan
1. Pengertian dan fungsi kode etik 1. Deskripsi kode etik
keguruan dalam pelaksanaan tugas berbagai bidang kehidupan
1. Pengertian kode etik 2. Fungsi kode etik
3. Contoh penerapan kode etik 4. Deskripsi kode etik
keguruan
5. Penerapan kode etik guru dalam pelaksanaan tugasnya 6. Penerapan kode etik
guru dalam masyarakat 7. Fungsi kode etik
Diskusi kelompok
Uji konsep modul 1-6
Abin Syamsuddin Makmun. (1999). Psikologi
Kependidikan (Perangkat Sistem Pengajaran Modul).
Bandung: Remaja Rosdakarya.
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga PGRI Tahun 1994.
Daniel Goleman. (1995).
keguruan dalam tugas dan berbagai bidang kehidupan
New York: Bantam Books. Biggs, Donald H & Blocher,
Donald H. (1986). The Cognitive Approach to Ethical Counseling. New York: State University of New York.
8 1. Menjelas
kan refleksi dalam tugas dan berbagai bentuknya
2. Menjelas
kan organisasi profesi guru
1. Refleksi dalam tugas dan berbagai
bentuknya
2. Organisasi profesi guru
1. Pengertian reflection dalam tugas
2. Berbagai bentuk refleksi profesional
3. Berbagai organisasi profesi guru/kependidikan
4. Manfaat organisasi profesi bagi guru
5. Fungsi organisasi profesi kependidikan
6. Tujuan organisasi profesi kependidikan
7. Ragam bentuk partisipasi guru
Diskusi dan kerja kelompok
Mendiskusikan materi tutorial dan
mempresentasika n hasil diskusi kelompok
Abin Syamsuddin. (1999).
Pengembangan Profesi dan Kinerja Tenaga
Kependidikan. Bandung: PPS Universitas Pendidikan Indonesia.
Blocher, D.H. (1987). The Profesional Counselor. New York: Mac Millan.
Buchori, M. (1994). Ilmu Pendidikan dan Praktik Pendidikan dalam Renungan. Jakarta: IKIP Muhammadiyah Jakarta Press.