BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.1Jenis dan Metode Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif, karena memfokuskan pada situasi dan kondisi yang ada di Yayasan Sosial Salib Putih. Penelitian ini akan mengumpulkan informasi aktual secara rinci yang mendeskripsikan sistem pengendalian intern yang ada pada Yayasan Sosial Kristen Salib Putih.
“Penelitian deskriptif (descriptive research) dimaksut untuk mendiskripsikan suatu situasi atau area populasi tertentu yang bersifat factual secara sistematis dan akurat.”1
Penelitian ini mengunakan metode kualitatif. Pengunaan metode kualitatif ditekankan karena penelitian ini akan menggambarkan keadaan dari objek yang diteliti dan peneliti berperan sebagai instrumen kunci yang akan mengolah data.
3.2 Satuan Amatan dan Satuan Analisis
Satuan amatan dalam penelitian ini adalah semua pihak yang terdapat di Yayasan Sosial Kristen Salib Putih. Sedangkan satuan analisis adalah pihak yang dijadikan sumber data atau informan. Jumlah unit yang akan diteliti tidak ditentukan secara pasti. Hal ini sesuai pengertian Earl Babbie sebagai berikut yang menyebutkan :
1
“Sampling is the process of selecting observation. Proses seleksi yang dimaksud adalah proses untuk mendapat orang, situasi, kegiatan/aktivitas, dokumen yang diperoleh dari sejumlah orang yang dapat mengungkapkanya atau dipilih berdasarkan tujuan yang ingin dicapai dan untuk memilih orang bergulir sesuai permasalahanya.”2
Jumlah satuan analisis tidak dapat disebutkan jumlahnya. Oleh karena itu, peneliti menggunkan teknik pengumpulan informan dengan purposive sampling dan snawball sampling.
“Purposive sampling adalah teknik pengambilan sampel sumber data dengan pertimbangan tertentu. Pertimbangan yang dimaksud yaitu sesuai kebutuhan dan tujuan dari penelitian.”3
“Snowball sampling adalah teknik pengambilan sampel sumber data yang pada awalnya jumlahnya sedikit, lama-lama menjadi besar.”4
3.3 Data, Sumber Data dan Teknik Pengumpulan Data
Data dalam penelitian ini adalah data kualitatif yang berupa kata-kata. Data diperoleh dari sumber data. Sumber data dapat dibagi menjadi dua yaitu sumber data primer dan sumber data skunder. Sumber data dalam penelitian ini, tidak lepas dari lingkungan Yayasan Sosial Salib Putih, sumber data primer diperoleh dari wawancara kepada narasumber sedangkan sumber data skunder diperoleh dari dokumentasi. Data-data tersebut digunakan untuk mengetahui sistem pengendalian intern yang terdapat di Yayasan tersebut.
2Djam’an Satori dkk, 2009, Metodologi Penelitian Kualitatif
, Alfabeta, Bandung,hal.47. 3
Sugiyono, 2010, Metodologi Penelitian Pendidikan , Alfabeta, Bandung, hal.300. 4
Penelitian kualitatif sumber data yang dipilih sesuai cara pandang informal sehingga peneliti tidak dapat memaksakan kehendak untuk mendapatkan data yang diinginkan. Sumber data dalam petelitian ini adalah mereka yang mempunyai informasi yang dibutuhkan untuk menunjang penelitian ini. Sumber data sebaiknya yang memenuhi kriteria sebagai berikut:
“1.Mereka yang menguasai atau memahami sesuatu melalui proses enkulturasi, sehingga sesuatu itu bukan sekedar diketahui, tetapi juga dihayati.
2.Mereka yang tergolong masih berkecimpung atau terlibat pada kegiatan yang tengah diteliti.
3.Mereka yang mempunyai waktu yang memadai untuk dimintai informasi.
4.Mereka yang tidak cenderung menyampaikan informasi hasil “kemasannya” sendiri.
5.Mereka yang pada mulanya tergolong “cukup asing” dengan penelitian sehingga lebih menggairahkan untuk dijadikan semacam guru atau narasumber.”5
[image:3.595.102.511.221.622.2]Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini mengunakan 3 teknik pengumpulan data, yaitu wawancara semi tersturtur, dokumentasi dan triagulasi. Teknik pengumpulan data triangulasi mengunakan triangulasi sumber yang sekaligus untuk mengecek keabsahan data. Data, sumber data dan teknik pengumpulan data ditunjukan oleh gambar dibawah ini:
Tabel 3.1 Data, Sumber Data dan Teknik Pengumpulan Data
No Data Sumber Data (Yayasan Sosial
Kristen Salib Putih)
Teknik Pengumpulan Data
1 Pemisahan fungsi
akuntansi
Bendahara pengurus, Pembukuan, Bendahara Pelaksana, Staff Rumah Tangga
Wawancara, triangulasi
2 Sistem otorisasi Bendahara pengurus, Pembukuan, Wawancara,
5
Bendahara Pelaksana, Staff Rumah Tangga
triangulasi, dokumentasi 3 Praktek yang sehat Ketua pengurus, Ka, Adm &
Personalia, Bendahara pengurus, Pembukuan, Bendahara
Pelaksana, Pengawas. Staff Rumah Tangga
Wawancara, triangulasi, dokumentasi
4 Karyawan yang bermutu Ketua pengurus, Ka Adm & Personalia, Pengawas, Bendahara Pengurus
Wawancara, triangulasi
3.4Instrumen Penelitian
Instrumen dalam penelitian ini yang utama adalah peneliti sendiri. Tetapi setelah diketahui fokus masalah telah jelas ada kemungkinan akan ada instrumen penelitian lain yang dapat membantu dalam penyelesaian penelitian ini. Sebelum peneliti terjun kelapangan, terlebih dahulu peneliti menyiapkan pedoman wawancara. Pedoman wawancara ini tidaklah mutlak, masih akan berkembang setelah masuk dilapangan.
3.5Teknik Analisis Data
dilakukan menekankan pada komunikasi kualitatif, yang akan dimaknai oleh peneliti berdasarkan isi komunikasi, simbol-simbol, maupun interaksi simbolis.
“Analisis isi (content analysis) adalah teknik penelitian untuk membuat inferensi-inferensi yang dapat ditiru (replicable), dan sahih data dengan memerhatikan konteknya. Analisis isi berhubungan dengan komunikasi atau isi komunikasi.”6
[image:5.595.94.516.167.632.2]Teknik analisis data yang digunakan pada saat pengumpulan data dan setelah selesai pengumpulan data mengunakan model interaktif dari Miles and Huberman dan Spradlry. Teknik analisis data tersebut ditunjukan pada gambar dibawah ini:
Gambar 3.1 Komponen dalam Analisis Data
Sumber: Sugiyono, 2012, Memahami Penelitian Kualitatif, Alfabeta, Bandung, hal. 92.
Pengumpulan data sebanyak mungkin oleh peneliti dari karyawan di Yayasan Sosial Salib Putih akan menghasilkan data collection yang kemudian akan direduksi. Reduksi data berarti merangkum, memilih hal penting, memfokuskan pada data yang dibutuhkan, dan membuang yang tidak perlu. Setelah mereduksi data akan disajikan pada data display. Data display disajikan dalam bentuk diagram yang menggambarkan hubungan antar kategori dengan tujuan memudakan dalam memahami apa yang terjadi dan menentukan rencana kerja berikutnya. Conclution/verification adalah penarikan kesimpulan penelitian
6
Burhan Bungin, 2007, Penelitian Kualitatif, Kencana, Jakarta, hal. 163. Pengumpulan data (data collection)
Reduksi data (data reduction)
Kesimpulan dan verifikasi (conclusion drawing and verivication)
bertujuan untuk menjawab rumusan masalah atau tidak, karena masalah pada penelitian kualitatif bersifat sementara.
3.6 Metode Verifikasi Data
Verifikasi data merupakan pemeriksaan data yang telah terkumpul, untuk mengecek kebenaran atau kredibilitasnya. Cara memverifikasi mengunakan metode triangulasi, yaitu suatu cara mengumpulkan data sekaligus menguji kredibilitas data yang dikumpulkan. Triangulasi dalam penelitian ini mengarah pada triangulasi sumber yaitu dengan mengumpulkan data dari sumber data yang bermacam-macam melalui wawancara.