• Tidak ada hasil yang ditemukan

UPT Pusat Penjaminan Mutu STTR Cepu

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "UPT Pusat Penjaminan Mutu STTR Cepu"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI

RONGGOLAWE CEPU

Kode/No.:

KA/SPMI/001

Tanggal:

KEBIJAKAN SPMI

Revisi :0

Halaman : 1 dari 8

KEBIJAKAN SPMI

STTR CEPU

PROSES

PENANGGUNGJAWAB

TANGGAL

Nama

Jabatan

Tanda Tangan

1. Perumusan Ir. Sarjono, M. Eng Ketua P2M

2. Pemeriksaan Drajat Indah Mawarni, ST Sekretaris P2M

3. Persetujuan Drs. H. Djupri Prajitno Ketua Senat

4. Penetapan Drs. H. Djupri Prajitno Ketua STTR

(2)

1. Visi, Misi, dan Tujuan STTR Cepu

Visi STTR Cepu :

Mewujudkan Sekolah Tinggi Teknologi Ronggolawe Cepu menjadi Lembaga Pendidikan Tinggi unggulan di tingkat nasional dalam bidang ilmu pengetahuan teknologi, lima belas tahun ke depan.

Misi STTR Cepu :

1. Menyelenggarakan pendidikan yang menghasilkan sumber daya manusia yang handal, sesuai dengan kebutuhan pembangunan.

2. Menyelenggarakan penelitian yang mengasilkan produk sesuai kebutuhan prioritas pembanguan dan menyebarkannya melalui publikasi, kajian dan penerapaan teknologi yang inovatif pada masyarakat.

3. Menyelenggarakan pengabdian pada masyarakat.

4. Menyelenggarakan penjaminan mutu akademik secara bertahap, malalui peningkatan akses jaringan dan kerjasama.

Tujuan STTR Cepu :

1. Membentuk manusia susila yang cakap, beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta mempunyai kesadaran dan bertanggung jawab terhadap kesejahteraan masyarakat Indonesia khususnya dan dunia pada umumnya.

2. Menyiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademik dan professional yang dapat menerapkan, mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi.

3. Mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan dan teknologi serta mengupayakan untuk meningkatkan taraf kehidupan masyarakat dan memperkaya kebudayaan nasional.

2. Tujuan Dokumen Tertulis Kebijakan

Tujuan kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) STTR Cepu adalah sebagai berikut :

1. Sarana untuk mengkomunikasikan kepada seluruh pemangku kepentingan tentang SPMI yang berlaku di dalam lingkungan STTR Cepu.

2. Memberi landasan dan arah dalam menetapkan semua standard dan manual atau prosedur dalam SPMI serta dalam melaksanakan dan meningkatkan mutu SPMI.

3.

Sebagai bukti otentik bahwa STTR Cepu telah memiliki dan melaksanakan SPMI sebagaimana diwajibkan menurut peraturan

perundang-undangan

.

(3)

aspek lain yang mendukung aspek pembelajaran. Fokus pada aspek pembelajaran ini dimaksudkan sebagai langkah awal atau perintis, sebab secara bertahap fokus dari luas lingkup kebijakan SPMI akan dikembangkan sehinga mencakup juga aspek lain yang bukan kegiatan akademik, seperti aspek kesejahteraan sumberdaya manusia, kerja sama, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat.

4. Pihak-pihak yang Terkena Kebijakan

Yang harus melaksanakan kebijakan SPMI adalah : 1. Jurusan/Program Studi

2. Bagian Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan 3. Bagian Administrasi Umum dan Keungan

4. UPT Perpustakaan

5. UPT Pusat Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat 6. UPT Pusat Informasi Manajemen Data dan Komunikasi

5. Istilah dan Definisi 1. Kebijakan : pernyataan tertulis yang menjelaskan pemikiran, sikap, pandangan dari institusi dari sesuatu hal.

2. Kebijakan SPMI : pemikiran, sikap, pandangan Sekolah Tinggi mengenai SPMI yang berlaku di STTR Cepu.

3. Manual SPMI : dokumen tertulis berisi petunjuk praktis tentang bagaimana menjalankan atau melaksanakan SPMI.

4. Standar SPMI : daokumen tertulis berisi criteria, patokan, ukuran, spesesifikasi mengenai sesuatu yang harus dicapai atau dipenuhi. 5. Evaluasi Diri : kegiatan setiap unit dalam sekolah tinggi secara

periodik untuk memeriksa, menganalisisa, dan menilai kinerjanya sendiri selama kurun waktu tertentu untuk mengetahui kelemahan dan kekurangan.

6. Audit SPMI : kegiatan rutin setiap akhir tahun akademik yang dilakukan oleh auditor internal sekolah tinggi untuk memeriksa pelaksanaan SPMI dan mengevaluasi apakah seluruh standar SPMI telah dicapai/dipenuhi oleh setiap unit dalam lingkungan sekolah tinggi.

6. Rincian Kebijakan Seluruh Civitas Academica STTR Cepu berkeyakinan Bahwa SPMI Bertujuan Untuk :

1. Menjamin bahwa setiap pelayanan pendidikan kepada mahasiswa dilakukan sesuai dengan standar yang ditetapkan, sehingga apabila diketahui bahwa standar tersebut tidak bermutu atau terjadi penyimpangan antara kondisi riil dengan standar akan segera diperbaiki.

(4)

3. Mengajak semua pihak di dalam sekolah tinggi untuk beerja mencapai tujuan dengan berpatokan pada standard an secara berkelanjutan berupaya untuk meningkatkan mutu.

Adapun model manajemen pelaksanaan SPMI STTR Cepu adalah : 1. SPMI STTR Cepu dirancang, dilaksanakan, dan ditingkatkan mutunya

berkelanjutan dengan berdasarakan pada model PDCA (Plant, Do, Check, Action). Dengan model ini maka sekolah tinggi akan menetapkan terlebih dahulu tujuan yang ingin dicapai melalui strategi dan aktivitas yang tepat. Kemnudian terhadap pencapaian tujuan melalui strategi dan aktivitas tersebut, akan selalu dimonitor secara berkala, dievaluasi, dan kikembangkan kearah yang lebih baik secara berkelanjutan.

2. Dengan model manajemen PDCA, maka setiap unit dalam lingkungan Sekolah Tinggi secara berkala harus melakukan proses evaluasi diri untuk menilai kinerja unitnya sendiri dengan mengunakan standard an prosedur yang telah ditetapkan. Hasil evaluasi diri akan dilaporkan kepada pimpinan unit, seluruh staf pada unit yang bersangkutan, dan kepada pimpinan Sekolah Tinggi. Terhadap hasil evaluasi diri pimpinan unit dan pimpinan Sekolah Tinggi akan membuat keputusan tentang langkah atau tindakan yang harus dilakukan untuk memperbaiki dan meningkatkan mutu. 3. Melaksanakan SPMI dengan model manajemen PDCA juga

mengharuskan setiap unit dalam Sekolah Tinggi bersikap terbuka, kooperatif, dan siap untuk diaudit atau diperiksa oleh tim auditor internal yang telah pelatihan khusus tentang audit SPMI. Audit yasng dilakukan setiap akhir tahun akademik akan direkam dan dilaporkan kepada pimpinan unit dan Sekolah Tinggi, untuk kemudian diambil tindakan tertentu berdasarkan hasil temuan dan rekomendasi dari tim auditor.

4. Semua proses di atas dimaksudkan untuk menjamin bahwa setiap kegiatan penyelenggaran pendidikan tinggi pada Sekolah Tinggi terjamin mutunya, dan bahwa SPMI Sekolah Tinggi pun juga selalu dievaluasi untuk menemukan kekuatan dan kelemahannya sehinmgga dapat dilakukan perubahan kearah perbaikan secara berkelanjutan.

5. Hasil Pelaksanaan SPMI dengan basis model manajemen PDCA adalah kesiapan semua prodi dalam Sekolah Tinggi untuk mengikuti proses akreditasi atau penjaminan mutu eksternal baik oleh BAN PT ataupun lembaga akreditasi asing yang kredibel.

Prinsip dalam melaksanakan SPMI Sekolah Tinggi Teknologi Ronggolawe Cepu :

(5)

untuk mewujudkan visi, misi, dan tujuan Sekolah Tinggi, maka civitas academica dalam melaksanakan SPMI pada setiap arah dalam Sekolah Tinggi selalu berpedoman pada prinsip :

1. berorientasi kepada pemangku kepentingan internal dan eksternal; 2. mengutamakan kebenaran;

3. tanggungjawab social;

4. pengembangan kompetensi personil; 5. partisipasif dan kolegial;

6. keseragaman metode;

7. inovasi, belajar dan perbaikan secara berkelanjutan.

Strategi SPMI STTR Cepu

Strategi STTR Cepu di dalam melaksanakan SPMI adalah :

1. melibatkan secara aktif semua civitas academica sejak tahap perencanaan hingga tahap evaluasi dan tahap pengembangan SPMI; 2. melibatkan organisasiprofesi, alumni, dunia usaha dan pemerintahan sebagai pengguna lulusan, khususnya pada tahap penetapan standar SPMI;

3. melakukan pelatihan secara terstruktur dan terencana bagi para dosesn dan staf administrasi tentang SPMI, dan secara khusus pelatihan sebagai auditor internal;

4. melakukan sosialisasi tentang fungsi dan tujuan SPMI kepada para pemnangku kepentingan secara periodic

Pelaksanaan SPMI pada setiap Unit dan Sekolah Tinggi STTR Cepu Sekolah Tinggi Ronggolawe Cepu memiliki 3 Jurusan yang mengelola 6 prodi, 2 unit kerja tingkat bagian Sekolah Tinggi, 4 Unit Pelaksana Teknis. Sekolah Tinggi menetapkan bahwa sejak tahun 2008 seluruh unit kerja akademik maupun non-akademik pada setiap aras harus melaksanakan SPMI dalam setiap aktivitasnya.

Agar pelaksanaan SPMI pada semua unit dan aras tersebut dapat berjalan lancer dan terkoordinasi secara efektif, maka untuk siklus pertama SPMI yaitu dari tahun 2008-2035, Sekolah Tinggi membentuk sebuah unit kerja baru yang secara khusus bertugas untuk menyiapkan, merencanakan, mengendalikan, mengevaluasi, dan mengembangkan SPMI.

Berikut ini adalah uraian tentang struktur organisasi, tugas pokok, dan fungsi dari Unit SPMI.

(6)

7. Daftar Standar A. Standar Isi

STD/SPMI/A.01 Standar Penyusunan Kurikulum STD/SPMI/A.02 Standar Evaluasi Kurikulum

B. Standar Proses

STD/SPMI/B.01 Standar Kehadiran Dosen dalam Kuliah STD/SPMI/B.02 Standar Penulisan Satuan Acara Perkuliahan

YAYASAN

PUKET I PUKET II

JURUSAN / PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN S1 SUB BAG.

SUB BAG. ADMINIS TRASI AKADEMIK,

STATISTIK, PENGEMBANGAN KERJA SAMA &

SUB BAG.

JURUSAN / PROGRAM STUDI TEKNIK

ELEKTRO S1 JURUSAN / PROGRAM

STUDI TEKNIK SIPIL S1

(7)

STD/SPMI/B.03 Standar Pembimbingan Akademik

C. Standar Kompetensi Lulusan

STD/SPMI/C.01 Standar Kompetensi Mata Kuliah STD/SPMI/C.02 Standar Kompetensi Lulusan

D. Standar Dosen

STD/SPMI/D.01 Standar Kualifikasi Akademik STD/SPMI/D.02 Standar Kinerja Dosen

E. Strandar Penilaian Hasil Belajar

STD/SPMI/E.01 Standar Penialian oleh Dosen

STD/SPMI/E.02 Standar Metode dan Komponen Penilaian

F. Standar sarana dan Prasarana

STD/SPMI/F.01 Standar Ruang Kuliah dan Perlengkapannya STD/SPMI/F.02 Standar Kebersihan

G. Standar Pengelolaan

STD/SPMI/G.01 Standar Struktur Organisasi STD/SPMI/G.02 Standar Kualifikasi Pimpinan

H. Standar Pembiayaan

STD/SPMI/H.01 Standar Biaya Studi

I. Standar Pusat Informasi Manajemen Data dan Komunikasi

STD/SPMI/I.01 Pusat Informasi Manajemen Data dan Komunikasi

J. Standar Perpustakaan

STD/SPMI/J.01 Standar Perpustakaan

K. Standar Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

STD/SPMI/K.01 Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

8. Daftar Manual/ Prosedur/SoP

I.

Tahap Penetapan Standar

M.Pntp/STD/01. Penetapan Standar

II.

Tahap Pelaksanaan Standar

M.Plksn/STD/02. Pelaksanaan Standar

SoP/Plksn/STD/A.01/1 Penyusunan Kurikulum

SoP/Plksn/STD/A.02/1 Evaluasi Kurikulum

SoP/Plksn/STD/B.01/1

Standar Kehadiran Dosen dalam Kuliah

SoP/Plksn/STD/B.02/1

Standar Penulisan Satuan Acara Perkuliahan

(8)

SoP/Plksn/STD/C.01/1

Standar Kompetensi Mata Kuliah

SoP/Plksn/STD/C.02/1

Standar Kompetensi Lulusan

SoP/Plksn/STD/D.01/1

Standar Kualifikasi Akademik

SoP/Plksn/STD/D.02/1

Standar Kinerja Dosen

SoP/Plksn/STD/E.01/1

Standar Penialian oleh Dosen

SoP/Plksn/STD/E.02/1

Standar Metode dan Komponen Penilaian

SoP/Plksn/STD/F.01/1

Standar Ruang Kuliah dan Perlengkapan

SoP/Plksn/STD/F.02/1

Standar Kebersihan

SoP/Plksn/STD/G.01/1

Standar Struktur Organisasi

SoP/Plksn/STD/G.02/1

Standar Kualifikasi Pimpinan

SoP/Plksn/STD/H.01/1

Standar Biaya Studi

SoP/Plksn/STD/I.01/1

Pusat Informasi Manajemen Data dan Komunikasi

SoP/Plksn/STD/J.01/1

Standar Perpustakaan

SoP/Plksn/STD/K.01/1

Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

III. Tahap Pengendalian Standar

M.Pgdln/STD/03. Pengendalian Standar

SoP Audit Mutu

SoP Penulisan Laporan Audit

IV. Tahap Peningkatan Standar

M.Pnkt/STD/04. Peningkatan Standar

9. Referensi 1. Undang-Undang RI Nomor 14 tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen 2. Undang-Undang RI Nomor 20 tahun 2003 Tentang Sistem

Pendidikan Nasional

3. PP Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan

4. Renstra dan Renop STTR Cepu

5.

Statuta STTR Cepu

Referensi

Dokumen terkait

PEDOMAN STANDAR ISI/KURIKULUM (Pasal 5-18 PP No 19 Tahun 2005). PUSAT

Disebutkan pula tujuan dari masing- masing tugas dan apa yang diharapkan untuk dilakukan oleh mahasiswa, apakah diharapkan menjelaskan, mendiskusikan, menganalisis,

Maksud dari penyusunan pedoman standar proses pembelajaran adalah agar Dosen dan Mahasiswa mengetahui dan memahami rambu- rambu/aturan tentang pelaksanaan kegiatan belajar

dengan nilai Tugas Akhir/Proyek Akhir yang dilakukan oleh

semua tugas dan fungsi tersebut kepada seluruh unit yang terlibat dengan. jurusan..

Audit SPMI Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Unmul adalah kegiatan rutin setiap akhir tahun akademik yang dilakukan oleh auditor internal fakultas untuk

Audit SPMI Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Panji Sakti adalah kegiatan rutin setiap akhir tahun akademik yang dilakukan oleh auditor mutu

Audit Mutu Politeknik Negeri Sriwijaya adalah kegiatan rutin setiap akhir tahun akademik yang dilakukan oleh auditor internal Politeknik Negeri Sriwijaya untuk memeriksa pelaksanaan