• Tidak ada hasil yang ditemukan

Studi Perbandingan Kadar Protein Pada Putih Telur Ayam Ras, Telur Ayam Buras, Telur Itik, Telur Puyuh dan Telur Penyu Secara Titrasi Formol

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Studi Perbandingan Kadar Protein Pada Putih Telur Ayam Ras, Telur Ayam Buras, Telur Itik, Telur Puyuh dan Telur Penyu Secara Titrasi Formol"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

STUDI PERBANDINGAN KADAR PROTEIN PADA PUTIH

TELUR AYAM RAS, TELUR AYAM BURAS, TELUR ITIK,

TELUR PUYUH DAN TELUR PENYU

SECARA TITRASI FORMOL

SKRIPSI

OLEH: OKTRIZA WITI

NIM 111524051

PROGRAM EKSTENSI SARJANA FARMASI

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(2)

STUDI PERBANDINGAN KADAR PROTEIN PADA PUTIH

TELUR AYAM RAS, TELUR AYAM BURAS, TELUR ITIK,

TELUR PUYUH DAN TELUR PENYU

SECARA TITRASI FORMOL

SKRIPSI

Diajukan untuk melengkapi salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi

Universitas Sumatera Utara OLEH:

OKTRIZA WITI NIM 111524051

PROGRAM EKSTENSI SARJANA FARMASI

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(3)

PENGESAHAN SKRIPSI

STUDI PERBANDINGAN KADAR PROTEIN PADA PUTIH

TELUR AYAM RAS, TELUR AYAM BURAS, TELUR ITIK,

TELUR PUYUH DAN TELUR PENYU

SECARA TITRASI FORMOL

OLEH: OKTRIZA WITI

NIM 111524051

Dipertahankan di Hadapan Panitia Penguji Skripsi Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara

Drs. Chairul Azhar Dalimunthe, M.Sc., Apt. NIP 194907061980021001

Dra. Tuty Roida Pardede, M.Si., Apt. NIP 195401101980032001

Drs. Immanuel S. Meliala, M.Si., Apt. NIP 195001261983031002

(4)

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan penulisan skripsi ini yang berjudul “Studi Perbandingan Kadar Protein Pada Putih Telur Ayam Ras, Telur Ayam Buras, Telur Itik, Telur Puyuh dan Telur Penyu Secara Titrasi Formol”untuk memenuhi syarat guna memperoleh gelar sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara.

Pada kesempatan ini dengan segala kerendahan hati, penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt., selaku Dekan Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara yang telah mensahkan dan memberikan pengarahan dalam penyusunan skripsi ini.

2. Bapak Dr. Muchlisyam, M.Si., Apt., dan Drs. Maralaut Batubara, M.Phill., Apt., selaku dosen pembimbing yang telah membimbing penulis dengan penuh kesabaran dan keikhlasan selama penelitian hingga selesainya penulisan skripsi ini.

3. Bapak Drs. Fatur Rahman Harun, M.Si., Apt., selaku dosen wali yang selama ini telah banyak membina dan membimbing penulis selama masa pendidikan.

(5)

5. Spesial untuk sahabat-sahabatku desy, ayu sari, nanda, niky, maya, didi dan imal serta kepada teman-teman Semua mahasiswa/i khususnya S-1 Ekstensi tahun 2011 yang telah memberikan semangat, perhatian, doa, dan kebersamaannya selama ini kepada penulis dalam menyelesaikan penelitian dan penulisan skripsi ini. Semoga Allah SWT memberikan balasan yang berlipat ganda atas segala kebaikan yang telah diberikan.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangannya, oleh karena itu sangat diharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak guna perbaikan skripsi ini. Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi ilmu pengetahuan khususnya di bidang farmasi.

Medan, Agustus 2013 Penulis,

(6)

STUDI PERBANDINGAN KADAR PROTEIN PADA PUTIH TELUR AYAM RAS, TELUR AYAM BURAS, TELUR ITIK,

TELUR PUYUH DAN TELUR PENYU SECARA TITRASI FORMOL

ABSTRAK

Telur merupakan produk peternakan yang memberikan sumbangan besar bagi tercapainya kecukupan gizi masyarakat. Dari sebutir telur mengandung zat gizi yang lengkap dan mudah dicerna. Oleh karena itu protein yang terdapat dalam makanan hewani seperti telur dikatakan sebagai protein sempurna. Di dalam telur terdapat bagian kuning dan putih yang mempunyai nilai protein yang berbeda. Protein merupakan faktor terpenting untuk fungsi tubuh. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan kandungan protein pada putih telur dari berbagai spesies telur.

Metode penelitian yang dilakukan yaitu analisis kualitatif protein dari putih telur dengan menggunakan pereaksi biuret dan xantoprotein. Sedangkan analisis kuantitatif dengan menggu nakan titrasi formol.

Hasil penelitian menunjukkan kandungan protein dalam putih telur ayam ras adalah (6,89 ± 0,1107) g/100 ml, putih telur ayam buras adalah (6,27 ± 0,0985) g/100 ml, putih telur itik adalah (8,06 ± 0,0879) g/100 ml, putih telur puyuh adalah (8,98 ± 0,1323) g/100 ml dan putih telur penyu adalah (0,44 ± 0,0985) g/100 ml. Secara statistik, uji beda rata-rata kandungan protein antara putih telur ayam ras, ayam buras, itik, puyuh dan penyu dengan menggunakan distribusi t, bahwa kandungan protein pada putih telur puyuh, putih telur itik, putih telur ayam ras, putih telur ayam buras lebih tinggi secara signifikan dari putih telur penyu.

Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kandungan protein yang tertinggi adalah pada putih telur puyuh yaitu (8,98 ± 0,1323) g/100 ml sedangkan yang terendah adalah pada putih telur penyu yaitu (0,44 ± 0,0985) g/100 ml.

(7)

COMPARATIVE STUDY ON THE WHITE EGG PROTEIN OF RAS CHICKEN, BURAS CHICKEN EGG, DUCK EGG,

QUAIL EGG AND TURTLE EGG CONTENT IN TITRATION FORMOL

ABSTRACT

Eggs are farm products contributed greatly to the achievement of community nutrition. An of egg contains complete nutrients and easy to digest. Therefore the protein contained in animal foods such as eggs is said to be a perfect protein. Contained in the egg yolk and the white part that has a value different proteins. Protein is an important factor for the functioning of the body. The purpose of this study was to determine differences in the protein content of egg whites from egg species.

Research methodology is a qualitative analysis of egg white proteins using biuret reagent and xantoprotein. Quantitative analyzes using titration Formol.

The results showed the protein content in ras chicken egg white is (6.89 ± 0.1822) g/100 ml, buras chicken egg white is (6.27 ± 0.1621) g/100 ml, duck egg white is (8.06 ± 0.1448) g/100 ml, quail egg white is (8.98 ± 0.2177) g/100 ml and egg white g/100 ml turtle is (0.44 ± 0.1621) g/100 ml. Statistically, the average difference test protein content between white eggs ras chicken, buras chicken, duck, quail and turtle using the t distribution, that the protein content in egg white quail, duck egg white, egg white ras chicken, buras chicken egg white significantly higher than white turtle eggs.

From the research it can be concluded that the protein content is the highest in the quail egg white (8.98 ± 0.2177) g/100 ml where as the lowest was on the turtle egg whites (0.44 ± 0.1621) g/100 ml.

(8)
(9)
(10)

3.5.5.1 Pembuatan Blanko ... 27

3.5.5.2 Penetapan Kadar Protein dalam Sampel ... 27

3.5.5.2.1 Penetapan Kadar Protein dalam Putih Telur Ayam Ras ... 27

3.5.6 Analisis data Secara Statistik ... ... 28

3.5.7 Pengujian Beda Nilai Rata-rata ... 29

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 31

4.1 Analisis Kualitatif ... 31

4.2 Analisis Kuantitatif ... 32

4.2.1 Analisis Kadar Protein dalam Putih Telur ... 32

4.2.2 Pengujian Beda Nilai Rata-rata Kadar Protein pada Putih Telur Ayam Ras, Telur Ayam Buras, Telur Itik, Telur Puyuh dan Telur penyu ... 33

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 35

5.1 Kesimpulan ... 35

5.2 Saran ... 35

DAFTAR PUSTAKA ... 36

(11)

DAFTAR TABEL

Halaman Tabel 1. Angka Kecukupan Protein Menurut Kelompok Umur

Dinyatakan Dalam Taraf Asupan Terjamin ... 14

Tabel 2. Hasil Analisis Kualitatif dalam Sampel ... 31

Tabel 3. Hasil Analisis Kuantitatif Kadar Protein Dalam Sampel ... 32

Tabel 4. Hasil Uji Beda Nilai Rata-Rata Protein Dalam Sampel ... 34

(12)

DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar 1. Pembakuan NaOH 0,1 N ... 39 Gambar 2. Sebelum dan Sesudah Titrasi Pada Sampel ... 39 Gambar 3. Hasil analisis kualitatif dengan Larutan pereaksi Biuret ... 41 Gambar 4. Hasil analisis kualitatif dengan larutan pereaksi

(13)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. Perhitungan Pembakuan NaOH 0,1 N ... 38

Lampiran 2. Identifikasi Sampel ... 39

Lampiran 3. Bagan Alir Proses Pembuatan Larutan Sampel ... 40

Lampiran 4. Hasil Analisis Kualitatif Protein ... 41

Lampiran 5. Contoh Perhitungan Kadar Protein dalam Sampel ... 42

Lampiran 6. Perhitungan Statistik Kadar Protein pada Putih Telur ... 44

Lampiran 7. Pengujian Beda Nilai Rata-rata Kadar Protein antara Putih Telur Ayam Ras, Telur Ayam Buras, Telur Itik, Telur Puyuh, dan Telur Penyu ... 46

Lampiran 8. Tabel Distribusi t ... 49

Gambar

Tabel Distribusi t  .........................................................

Referensi

Dokumen terkait

Penerapan metode pembelajaran berbasis masalah pada mata kuliah sistem informasi obat dapat meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam penguasaan materi terkait pelayanan

mempengaruhi lingkungan fisik kimiawi, proses dan hasilnya mempengaruhi lingkungan sosial budaya, eksploitasi sumber daya air yang pemanfaatannya berpotensi menimbulkan

BEKATUL DAN JERAMI DARI TANAMAN PADI YANG DISEMPROT.

Dalam paradigma Pendidikan Islam, peserta didik merupakan orang yang belum dewasa dan memiliki sejumlah potensi (kemampuan) dasar yang masih perlu

Although Economics of Education Review does not cover economic education (teaching economics), an exception may be made for this book, because someday a controlled study of

Karena banyaknya suatu permasalahan yang timbul dalam sebuah sistem berjalan, maka dibuatlah suatu sistem usulan untuk mengurangi permasalahan yang terjadi dengan

Pada hari ini RABU tanggal SEPULUH bulan MEI tahun DUA RIBU TUJUH BELAS, kami Kelompok Kerja Pembangunan Balai Nikah KUA dan Manasik Haji Kecamatan Kahayan

Pemberitaan yang ada di media NU online juga tidak lepas dari framing untuk membingkai berita yang akan di muat,dimana fakta adalah hasil kontruksi kaerena