• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERUBAHAN SERUM TRANSAMINASE POST-OPERATIF PASIEN KOLELITIASIS YANG MENJALANI KOLESISTEKTOMI LAPAROSKOPI DAN KOLESISTEKTOMI TERBUKA DI RSUP H.ADAM MALIK TAHUN 2014 KARYA TULIS ILMIAH Karya Tulis Ilmiah ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperol

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "PERUBAHAN SERUM TRANSAMINASE POST-OPERATIF PASIEN KOLELITIASIS YANG MENJALANI KOLESISTEKTOMI LAPAROSKOPI DAN KOLESISTEKTOMI TERBUKA DI RSUP H.ADAM MALIK TAHUN 2014 KARYA TULIS ILMIAH Karya Tulis Ilmiah ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperol"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

PERUBAHAN SERUM TRANSAMINASE POST-OPERATIF PASIEN KOLELITIASIS YANG MENJALANI KOLESISTEKTOMI

LAPAROSKOPI DAN KOLESISTEKTOMI TERBUKA DI RSUP H. ADAM MALIK TAHUN 2014

Oleh:

VIONA VABELLA TJIU NIM: 110100202

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

PERUBAHAN SERUM TRANSAMINASE POST-OPERATIF PASIEN KOLELITIASIS YANG MENJALANI KOLESISTEKTOMI

LAPAROSKOPI DAN KOLESISTEKTOMI TERBUKA DI RSUP H.ADAM MALIK TAHUN 2014

KARYA TULIS ILMIAH

Karya Tulis Ilmiah ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh kelulusan sarjana kedokteran

Oleh:

VIONA VABELLA TJIU NIM: 110100202

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(3)

LEMBARAN PENGESAHAN

Perubahan Serum Transaminase Post-Operatif Pasien Kolelitiasis yang Menjalani Kolesistektomi Laparoskopi dan Kolesistektomi Terbuka di RSUP.

H. Adam Malik Tahun 2014

Nama : Viona Vabella Tjiu NIM : 110100202

__________________________________________________________________

Medan, 8 Januari 2015 Dekan

Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

(Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD-KGEH NIP. 19540220 198011 1 001

)

Dosen Penguji I

(dr. Rita Evalina Sp.A(K)) NIP. 140360090

Dosen Penguji II

(dr. Lita Feriyawati M.Kes, Sp.PA) NIP. 197002082001122001 Dosen Pembimbing

(4)

ABSTRAK

Latar Belakang : Kolesistektomi laparoskopi telah menjadi prosedur pilihan dalam menangani kasus-kasus batu empedu. Beberapa penelitian telah mengaitkan peningkatan post-operatif enzim transaminase pada pasien yang menjalani kolesistektomi laparoskopi.

Metode Penelitian : Penelitian dilakukan dengan desain deskriptif analitik untuk melihat peningkatan ALT dan AST pasien kolelitiasis yang menjalani kolesistektomi laparoskopi dan kolesistektomi terbuka, dimana sampel didapatkan menggunakan metode total sampling. Data diperoleh dari rekam medis Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan selama periode Mei 2014 hingga Oktober 2014. Dari 28 data yang diperoleh, 21 pasien menjalani operasi kolesistektomi terbuka dan 7 lainnya menjalani kolesistektomi laparoskopi. Data yang diamati antara lain usia, jenis kelamin, nilai ALT dan AST pre operatif dan post operatif.

Hasil : Hasil penelitian mendapatkan populasi terbanyak pasien yang menjalani kolesistektomi adalah wanita (67,9%); pasien terbanyak berada pada rentang usia 51-60 tahun (39,3%), jenis kolesistektomi yang terbanyak dilakukan adalah kolesistektomi terbuka (75%). Terjadi peningkatan nilai ALT dan AST post-operatif pasien pada kedua kelompok kolesistektomi. Nilai rata-rata peningkatan pada kelompok kolesistektomi terbuka adalah 7,95±2,71 U/L untuk ALT dan 4,57±4,15 U/L untuk AST, sedangkan nilai peningkatan rata-rata serum transaminase post-operatif pada kelompok kolesistektomi laparoskopi adalah 23±4,72 U/L untuk ALT dan 22,42±6,45 U/L untuk AST.

Kesimpulan : Terdapat peningkatan serum transaminase post-operatif pada kedua jenis operasi, dimana peningkatan lebih tinggi pada kelompok kolesistektomi laparoskopi dan berdasarkan uji statistik perubahan ini adalah bermakna (p<0.05).

(5)

ABSTRACT

Background: Laparoscopic cholecystectomy has been the procedure of choice in managing gallstones. Several studies have associated elevation of transaminase serum in patients who underwent laparoscopic cholecystectomy.

Method: The method used in this study is descriptive analytic study, where

samples are collected using total sampling. Datas are collected from the medical record of Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan in the periode of Mei 2014 to October 2014. Out of 28 datas, 21 patients underwent open cholecystectomy and the other 7 underwent laparoscopic cholecystectomy. The datas observed are ages, gender, level of ALT and AST preoperative and postoperatively.

Results: This study shows that the highest population that underwent

cholecystectomy is women (67,9%); most patients are in the age group 51-60 years old (39,3%); and open cholecystectomy are performed most (75%). There is an increase in post-operative ALT and AST levels in both method of cholecystectomy. Mean changes in open cholecystectomy group are 7,95±2,71 U/L for ALT and 4,57±4,15 U/L for AST; while in the laparoscopic cholecystectomy group the mean changes are 23±4,72 U/L for ALT and 22,42±6,45 for AST.

Conclusion: There is elevation of transaminase levels post-operatively in both procedures of cholecystectomy. The elevation is higher in laparoscopic cholecystectomy group and is the changes are statistically significant (p<0.05).

Key Words: Transaminase, Laparoscopic Cholecystectomy, Open

(6)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang

telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

laporan hasil penelitian karya tulis imliah ini, sebagai salah satu syarat untuk

memperoleh kelulusan sarjana kedokteran Program Studi Pendidikan Dokter

Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

Adapun tujuan penulisan karya tulis ilmiah ini adalah untuk memaparkan

landasan pemikiran dan segala konsep menyangkut penelitian yang dilaksanakan.

Penelitian yang dilaksanakan ini berjudul “Perubahan Serum Transaminase

Post-Operatif Pasien Kolelitiasis yang Menjalani Kolesistektomi Laparoskopi dan

Kolesistektomi Terbuka di RSUP H. Adam Malik pada Tahun 2014”.

Dalam penyelesaian karya tulis ilmiah ini penulis banyak menerima

bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu penulis ingin menyampaikan ucapan

terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada:

1. Bapak Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM&H, MSc(CTM), Sp.A(K), selaku

rektor Universitas Sumatera Utara.

2. Bapak Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD-KGEH, selaku Dekan

Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

3. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada dr. Lady Cecillia C. Koesoema,

Sp.KK yang telah menjadi Dosen Penasihat Akademik penulis selama menjalani

pendidikan di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

4. Bapak dr. Adi Muradi, Sp.B-KBD selaku Dosen Pembimbing yang telah

memberi banyak arahan dan masukkan kepada penulis sehingga karya tulis ilmiah

ini dapat diselesaikan dengan baik.

5. Kepada para dosen penguji, dr. Rita Evalina, Sp.A(K) dan dr. Lita Feriyawati,

M.Kes, Sp.PA yang telah memberikan saran dan kritikan yang membangun dalam

(7)

6. Seluruh staf pengajar dan civitas akademika Fakultas Kedokteran Universitas

Sumatera Utara atas bimbingan selama perkuliahan hingga penyelesaian studi dan

juga penulisan karya tulis ilmiah ini.

7. Orang tua dan saudara kandung penulis yang tiada bosan-bosannya mendoakan

serta memberikan semangat kepada penulis dalam menyelesaikan karya tulis

ilmiah ini.

8. Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada seluruh sahabat penulis

dan rekan-rekan mahasiswa FK USU stambuk 2011 lainnya yang tidak dapat

disebutkan satu per satu yang turut memberikan motivasi dan dukungan bagi

penulis untuk menyelesaikan karya tulis ilmiah ini.

9. Kepada teman seperjuangan satu kelompok yaitu Fifi Florensia dan M.Catur

Fariadhy yang telah turut bersusah payah dan tetap menjaga kekompakan dalam

menyukseskan penyelesaian karya tulis ilmiah ini.

Penulis menyadari bahwa penulisan karya tulis ilmiah ini masih belum

sempurna, baik dari segi materi maupun tata cara penulisannya. Oleh karena itu,

dengan segala kerendahan hati, penulis mengharapkan kritik dan saran yang

membangun demi perbaikan karya tulis ilmiah ini.

Medan, 8 Desember 2014

(8)

DAFTAR ISI

1.1.Latar Belakang ... 1

1.2.Rumusan Masalah ... 2

1.3.Tujuan Penelitian ... 2

1.3.1. Tujuan Umum ... 2

1.3.2. Tujuan Khusus ... 2

1.4. Manfaat Penelitian ... 2

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ... 4

2.1. Anatomi Kandung Empedu ... 4

2.2. Fisiologi Kandung Empedu... 5

2.3. Batu Empedu ... 6

2.3.1. Definisi Batu Empedu ... 6

2.3.2. Epidemiologi Batu Empedu ... 6

2.3.3. Patogenesis ... 7

2.3.4. Manifestasi Klinis ... 8

2.3.5. Pemeriksaan ... 9

(9)

2.4. Kolesistektomi ... 9

2.4.1. Kolesistektomi Laparoskopi... 10

2.4.2. Kolesistektomi Terbuka ... 11

2.5. Serum Transaminase ... 12

2.6. Efek Operasi Laparoskopi ... 13

BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL ... 14

3.1. Kerangka Konsep ... 14

3.2. Definisi Operasional... 14

3.3. Hipotesis ... 15

BAB 4 METODE PENELITIAN ... 16

4.1. Jenis Penelitian ... 16

4.2. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 16

4.2.1. Lokasi Penelitian ... 16

4.2.2. Waktu Penelitian ... 16

4.3. Populasi dan Sampel Penelitian ... 16

4.3.1. Populasi Penelitian ... 16

4.3.2. Sampel Penelitian ... 16

4.4. Teknik Pengumpulan Data ... 17

4.5. Pengolahan dan Analisa Data ... 17

BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 18

5.1. Hasil Penelitian ... 18

5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian... 18

5.1.2. Deskripsi Data Penelitian ... 18

5.1.3. Distribusi Karakteristik Sampel ... 19

5.1.4. Hasil Analisa Data ... 20

5.2. Pembahasan ... 21

(10)

6.1. Kesimpulan ... 24

6.2. Saran ... 24

(11)

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

2.1. Anatomi Kandung Empedu dan Saluran Bilier ... 4

(12)

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

2.1. Indikasi Kolesistektomi ... 10

2.2. Indikasi Kolesistektomi Terbuka ... 11

5.1. Distribusi Karakteristik Sampel ... 19

5.2. Nilai Serum Transaminase Pre-Operatif dan Post-Operatif Pasien pada

Kolesistektomi Laparoskopi dan Kolesistektomi Terbuka ... 20

5.3.Perbandingan Perubahan Nilai Transaminase antara Kelompok Kolesistektomi

(13)

DAFTAR LAMPIRAN

Nama Judul

Lampiran 1 Daftar Riwayat Hidup

Lampiran 2 Lembar Pengambilan Data

Lampiran 3 Data Induk Penelitian

Lampiran 4 Tabel Distrubusi Frekuentif dan Hasil Statistik

Lampiran 5 Surat Izin Penelitian

(14)

DAFTAR SINGKATAN

ALT Alanine Aminotransferase

AST Aspartate Aminotransferase

CT Computed Tomography

ERCP Endoscopic Retrograde Cholangiopancreatography

GFR Glomerulus Filtration Rate

IAP Intra Abdominal Pressure

MRCP Magnetic Resonance Cholangiopancreatography

MRI Magnetic Resonance Imaging

Referensi

Dokumen terkait

In general, school-based management / School can be interpreted as a management model that gives greater autonomy to schools and encouraging participatory

[r]

[r]

Faktor keluarga yang dimaksud dalam penelitian ini adalah pengaruh pihak-pihak yang memiliki hubungan darah secara langsung serta kerabat dekat terhadap status anak

tidak terdapat hubungan antara pola makan dengan status gizi anak usia 1-3 tahun di Padukuhan Pucanganom Desa Wedomartani Ngemplak Sleman

Berdasarkan uraian diatas, serta kesimpulan dari penelitian dapat diberikan saran bahwasanya siswa akan lebih semangat dan lebih memperhatikan penjelasan guru dalam

Undangan pembuktian kualifikasi nomor Sti.06/ULP/Pokja.MP/028/X/2016 tanggal 08 Oktober 2016 dengan berita acara pembuktian kualifikasi nomor Sti.06/ULP/Pokja.MP/033/X/2016

Pokja ULP/Panitia Pengadaan Sarana Pendukung Pelayanan Kontrasepsi pada Satuan Kerja Perwakilan BkkbN Provinsi Jawa Barat akan melaksanakan Pelelangan Sederhana (Lelang