PENGARUH KARAKTERISTIK, SANITASI DASAR DAN UPAYA PENCEGAHAN TERHADAP KEJADIAN DIARE PADA BALITA
(1 - < 5 TAHUN) DI KELURAHAN SEI SEKAMBING C II WILAYAH KERJA PUSKESMAS HELVETIA
KOTA MEDAN TAHUN 2014
TESIS
Oleh
SABARIAH SEMBIRING 127032019/IKM
PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN
PENGARUH KARAKTERISTIK, SANITASI DASAR DAN UPAYA PENCEGAHAN TERHADAP KEJADIAN DIARE PADA BALITA
(1 - < 5 TAHUN) DI KELURAHAN SEI SEKAMBING C II WILAYAH KERJA PUSKESMAS HELVETIA
KOTA MEDAN TAHUN 2014
TESIS
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat
untuk Memperoleh Gelar Magister Kesehatan (M.Kes) dalam Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Manajemen Kesehatan Lingkungan Industri
pada Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara
Oleh
SABARIAH SEMBIRING 127032019/IKM
PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
Judul Tesis : PENGARUH KARAKTERISTIK, SANITASI DASAR DAN UPAYA PENCEGAHAN TERHADAP KEJADIAN DIARE PADA BALITA (1 - < 5 TAHUN) DI KELURAHAN SEI SEKAMBING C II
WILAYAH KERJA PUSKESMAS HELVETIA KOTA MEDAN TAHUN 2014
Nama Mahasiswa : Sabariah Sembiring
Nomor Induk : 127032019
Program Studi : S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat
Minat Studi : Manajemen Kesehatan Lingkungan Industri
Menyetujui Komisi Pembimbing
(Dra. Nurmaini, M.K.M, Ph.D) (dr. Surya Dharma, M.P.H)
Ketua Anggota
Dekan
(Dr. Drs. Surya Utama, M.S)
Telah Diuji
pada Tanggal: 21 Juli 2014
PANITIA PENGUJI TESIS
Ketua : Dra. Nurmaini, M.K.M, Ph.D Anggota : 1. dr. Surya Dharma, M.P.H
PERNYATAAN
PENGARUH KARAKTERISTIK, SANITASI DASAR DAN UPAYA PENCEGAHAN TERHADAP KEJADIAN DIARE PADA BALITA
(1 - < 5 TAHUN) DI KELURAHAN SEI SEKAMBING C II WILAYAH KERJA PUSKESMAS HELVETIA
KOTA MEDAN TAHUN 2014
TESIS
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang sepengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Medan, Agustus 2014
ABSTRAK
Penyakit diare merupakan penyebab utama kematian anak dan morbiditas di dunia, yang sebagian besar disebabkan oleh sumber makanan dan air minum yang terkontaminasi disamping sanitasi lingkungan yang kurang. Masih tingginya angka kejadian diare pada balita (1-<5 Tahun) 3bulan terakhir yaitu Bulan Oktober s/d Desember Tahun 2013 sebanyak 114 balita di Kelurahan Sei Sekambing C II Medan Wilayah Kerja Puskesmas Helvetia Kota Medan.
Tujuan penelitian untuk mengetahui resiko yang berpengaruh terhadap kejadian diare ditinjau dari karakteristik masyarakat, ketersediaan sarana dan prasarana sanitasi dasar yang memenuhi syarat kesehatan lingkungan serta upaya pencegahan yang dominan.
Metode penelitian adalah survei analitik dengan rancangan case control. Pengambilan sampel dengan purposive sampling. Sampel adalah balita yang berobat ke Puskesmas berjumlah62 balita terdiri dari 31 balita yang menderita diare sebagai kasus dan 31 balita yang tidak menderita diare sebagai kontrol. Data disajikan dalam bentuk distribusi frekuensi, diolahdengan tabulasi silang untuk mengetahui hubungan antara variabel dan dilakukan analisis chi square dan regresi logistik berganda untuk mengetahui variabel yang berpengaruh terhadap kejadian diare pada balita.
Hasil penelitian dari faktor risiko yangberhubungan dan berpengaruh terhadap kejadian diare yaitu secara berurutan yaitu, pengetahuan OR=0,142 (p=0,001), sumber air minum OR=0,266 (p=0,025), pengelolaan sampah OR=0,240 (p=0,009), ketersediaan SPAL OR=0,094 (p=0,001), CTPS OR=0,557 (p=0,001), pemberian ASI OR=0,100 (p=0,001), pembuangan tinja balita yang benar OR=0,114 (p=0,001) dan upaya pencegahan hasil OR = 0,821 (p = 0,004).Peluang individu untuk terkena diare pada balita dari variabel-variabel yang berpengaruh adalah sebesar 98%. Variabel yang paling dominan adalah pengetahuan dengan hasil analisa multivariat OR=11,245 (p=0,003).
Disarankan kepada masyarakat agar meningkatkan pengetahuan dengan berbagai informasi kesehatan sehingga menimbulkan kesadaran untuk ber-PHBS dan dapat mengatasi kejadian diare terutama terhadap balita di rumah tangga.
ABSTRACT
Diarrhea is the main cause of infant death and morbidity throughout the world. It is mostly caused by the source of food and drinking water. There were 114 balita (1-<5 years old) in the last three years (from October to December, 2013who were affected by diarrhea in the working area of Helvetia Puskesmas at Kelurahan Sei Sekambing C II, Medan.
The purpose of this study was to find out the risk influencing the incident of diarrhea viewed from the characteristics of community, the availability of facilities and infrastructure of basic sanitation meeting the the requirements of environmental health and the dominant preventive efforts done by the community members in Kelurahan Sei Sikambing C-II Medan.
This was an analytical survey study with case-control design. The populatiuon of this study was the mothers with children under five years old suffering from diarrhea and visiting Puskesmas for treatment. The samples were 62 children under five years old that were divided into two groups in which 31 of the children under five years old suffering from diarrhea belonged to the case group and the 31 children under five years old who did not suffer from diarrhea belonged to control group. The data obtained were processed in the form of frequency distribution, cross-tabulation, and Chi-square tests and multiple logistic regression tests were conducted to find out the relationship between variables.
The result of this study showed that the risk factor influencing and having relationship with the incident of diarrhea were consecutively knowledge OR = 0.142 (p = 0.001). the source of drinking water OR = 0.266 (p = 0.025), garbage management OR = 0.240 (p = 0.009), the availability of SPAL OR = 0.094 (p = 0.001), CTPS OR = 0.557 (p = 0.001). Breastfeeding Administration OR = 0.100 (p = 0.001), correct way of throwing the children’s feces OR = 0.114 (p = 0.001) and the effort of result prevention OR = 0.821 (p = 0.004). The individual probability to suffer from diarrhea in children under five years old was 98.0%. The variable which was the most dominant was knowledge at the multivatriate analysis of OR = 11.245 (p = 0.003).
The community members are suggested to improve their knowledge with various health information that they are aware of PHBS and are able to solve the incident of diarrhea especially the one occurs to the children under five years old in a family.
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
berkat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis yang berjudul
“Pengaruh Karakteristik, Sanitasi Dasar dan Upaya Pencegahan terhadap
Kejadian Diare pada Balita (1-<5 Tahun) di Kelurahan Sei Sekambing C-II Wilayah Kerja Puskesmas Helvetia Kota Medan Tahun 2014”.
Penyusunan tesis ini diajukan sebagai salah satu persyaratan dalam
menyelesaikanstudi pada Program S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas
Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.
Banyak pihak yang telah membantu dan memberikan dukungan dalam
penyusunan tesis ini, untuk itu dengan segala kerendahan hati penulis menyampaikan
terimakasih yang tak terhingga serta penghargaan kepada:
1. Prof. Dr. dr. Syahrial Pasaribu, DTM&H, M.Sc l(CTM), Sp. A(K) selaku
Rektor Universitas Sumatera Utara.
2. Dr. Drs. Surya Utama, M.S, selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Sumatera Utara yang telah memberi kesempatan kepada penulis
untuk mengikuti pendidikan pada Program Studi S2 Ilmu Kesehatan
Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.
3. Dr. Ir. Evawany Y Aritonang, M.Si selaku Sekretaris Program Studi S2
4. Dra. Nurmaini, M.K.M, Ph.D, selaku dosen pembimbing I yang telah
menyempatkan waktu kepada penulis dalam memberikan bimbingan ,
arahan petunjuk dan saran-saran kepada penulis dalam menyelesaikan tesis
ini.
5. dr. Surya Dharma, M.P.H, selaku dosen pembimbing II yang telah
menyempatkan waktu dalam memberikan bimbingan , arahan petunjuk dan
saran-saran kepada penulis dalam menyelesaikan tesis ini.
6. Dr. dr. Wirsal Hasan, M.P.H, selaku dosen penguji I yang telah banyak
memberikan kritik dan saran demi kesempurnaan tesis ini.
7. Ir. Evi Naria, M.Kes, selaku dosen penguji II yang telah banyak
memberikan kritik dan saran demi kesempurnaan tesis ini.
8. Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, Kepala Kasubag PMK DKK Medan,
Kepala Seksi Kesehatan Lingkungan DKK Medan, dan rekan-rekan
sekerja saya yang telah memberikan kesempatan dan dukungan kepada
penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan di Program Studi
S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas
Sumatera Utara
9. Kepala Puskesmas Helvetia Medan, Camat Medan Helvetia, Lurah Sei
Sekambing C-II Medan, berserta staf di lingkungan kerja puskesmas yang
10. Masyarakat di Wilayah Lingkungan Kelurahan Sei Sekambing C-II yang
telah bersedia sebagai Responden dalam penelitian ini serta telah banyak
memberikan informasi guna penyelesaian tesis ini.
11. Teman-teman S2 IKM USU terkhusus minat studi
MKLI(Titi,Evita,Lasni,Asri, Nisa,Lila dan sahabat yang tidak dapat penulis
sebutkan satu persatu,serta enumerator lestari simanjuntak yang membantu
penulis dalam melakukan survei observasi di lapangan) yang mendorong
dan memberikan dukungan semangat serta membantu penulis dalam
menyelesaikan tesis ini.
12. PPSDM Depkes RI yang telah memberikan dana Tubel kepada penulis
sehingga penulis dapat terbantu dalam menyelesaikan studi S2 IKM
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.
13. Ayahanda K. Sembiring, BA dan Ibunda D. Herlinda Purba berserta mertua
saya yang memberikan dorongan dan mendoakan penulis selama
menyelesaikan studi.
14. Suami saya, Gelora Ginting, dan Ananda Ade Christine br. Ginting, Agitha
Margaretta br. Ginting, dan Alfredo Yogi Gibreri Ginting yang tercinta
yang selalu sabar mendorong dan mendoakan penulis selama masa
perkuliahan sampai menyelesaikan perkuliahan.
15. Adik-adikku yang kukasihi berserta sanak saudara yang tidak dapat penulis
mendoakan dalam menyelesaikan perkuliahan sampai selesainya penulisan
tesis ini.
Semoga segala bantuan, bimbingan dan doa restu yang telah penulis terima
mendapat balasan dari Tuhan Yang Maha Kuasa, Amin.
Akhir kata penulis berharap, semoga tesis ini dapat memberikan manfaat
pengetahuan yang bermakna bagi penulis dan pembaca sekalian.
Medan, Agustus 2014 Penulis
RIWAYAT HIDUP
Sabariah Sembiring, lahir pada tanggal 25 Mei 1972 di Medan, beragama
Kristen Protestan, merupakan anak ke dua dari lima bersaudara dengan nama
ayahanda Em.Kornel Sembiring.BA dan ibunda Datten Herlina Purba. Mempunyai 3
orang anak yakni Ananda Ade Christine Ginting, Agitha Margaretta Ginting dan
Alfredo Gibreri Ginting dari suami yang bernama Gelora Brahma Putra Ginting dan
sekarang beralamat di Jalan Bunga Kenanga IV No. 35 Simp. Selayang Medan
Tuntungan.
Pendidikan formal diawali dari SD.Yayasan Pendidikan Medan Putri II, yang
lulus pada tahun 1985, kemudian melanjutkan ke SMPST.Thomas3 Medan,yang
diselesaikan pada tahun 1989. Setelah itu melanjutkan pendidikan ke SMA ST.
Thomas 3 Medan, dan berhasil lulus pada tahun 1992. Pada tahun 1993, penulis
kemudian berkesempatan melanjutkan ke jenjang Pendidikan Ahli Madya Sanitasi
dan Kesehatan Lingkungan Kabanjahe yang diselesaikan pada tahun 1996, pada
tahun 2004 kembali melanjutkan studi Tugas Belajar di perguruan tinggi yakni di
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara yang diselesaikan pada
tahun 2006. Akhirnya pada tahun 2012, penulis kembali mendapat kesempatan untuk
melanjutkan pendidikan Tugas Belajar Strata 2 di Program Studi S2 Ilmu Kesehatan
Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara dengan
Minat Studi Manajemen Kesehatan Lingkungan Industri yang berlangsung hingga
Riwayat pekerjaan penulis diawali sebagai CPNS di Dinas Kesehatan Kota
Medan pada Maret tahun 2000. Kemudian pada tahun 2001, penulis menjadi Pegawai
Negeri Sipil yang bertugas sebagai staf di Dinas Kesehatan Kota Medan Seksi
Kesehatan Lingkungan hingga tahun 2012 saya melanjutkan studi Strata 2 Ilmu
Kesehatan Masyarakat di Fakultas Kesehatan Masyarakat sebagai status Tugas
DAFTAR ISI
2.2 Perspektif Kependudukan yang Berhubungan dengan Penyakit .. 29
2.2.1 Sifat Karakteristik Tentang Orang ... 30
2.4.1 Ruang Lingkup Sanitasi Lingkungan ... 38
2.4.2 Upaya Menciptakan Sanitasi Lingkungan yang Baik ... 41
2.4.3 Faktor-Faktor Resiko yang Memengaruhi Diare pada Balita ... 41
2.4.4 Perilaku Kesehatan ... 53
2.4.4.1 Determinan Perilaku Kesehatan……… ... 53
2.4.4.2 Pengetahuan……… . 54
2.4.4.3 Sikap………. 54
2.4.4.4 Praktik atau Tindakan (Practice)……… .... 55
2.5 Landasan Teori ... 56
3.7 Variabel dan Definisi Operasional ... 65
3.7.1 Variabel Independen ... 65
3.7.2 Variabel Dependen ... 69
3.8 Metode Pengukuran ... 70
3.9 Uji Validitas dan Reliabilitas... 71
3.9.1 Uji Validitas ... 71
3.9.2 Uji Realibilitas ... 72
3.10 Metode Analisis Data ... 74
BAB 4. HASIL PENELITIAN ... 77
4.1 Deskripsi Lokasi Penelitian ... 77
4.1.1 Gambaran Umum Keadaan Giografi Kelurahan Sei Sekambing C-II ... 77
4.1.2 Kependudukan ... 77
4.1.3 Kondisi Lingkungan ... 78
4.2 Hasil Penelitian ... 81
4.2.1 Analisis Univariat ... 81
4.2.1.1 Karakteristik Responden……… .. 81
4.2.1.3 Berdasarkan Sikap Responden………. .... 85
4.2.1.4 Berdasarkan Faktor Risiko Sanitasi Dasar……… ... 89
4.2.1.5 Berdasarkan Upaya Pencegahan Terkena Diare.. .... 93
4.2.2 Analisis Bivariat ... 95
4.2.2.1 Karakteristik Responden……… .. 95
4.2.2.2 Sanitasi Dasar………. .. 99
4.2.2.3 Upaya Pencegahan………. .. 102
4.2.3 Analisis Multivariat ... 106
BAB 5. PEMBAHASAN ... 110
5.1 Gambaran Karakteristik Masyarakat yang Berhubungan terhadap Kejadian Diare pada Balita ... 110
5.2 Hubungan Sanitasi Dasar dengan Upaya Pencegahan Kejadian Diare pada Balita di Wilayah Puskesmas Helvetia Kota Medan Tahun 2014 ... 115
5.3 Pengaruh Pengetahun terhadap Upaya Pencegahan Kejadian Diare pada Balita di Wilayah Puskesmas Helvetia Kota Medan Tahun 2014 ... 122
5.4 Pengaruh Pengelolaan Sampah terhadap Upaya Pencegahan Kejadian Diare pada Balita di Wilayah Puskesmas Helvetia Kota Medan Tahun 2014 ... 123
DAFTAR TABEL
No. Judul Halaman
3.1 Aspek Pengukuran Variabel ... 70
3.2. Tabel Silang Anak Balita Kasus dan Kontrol dengan Faktor Risiko ... 75
4.1 Distribusi Penduduk Berdasarkan Lingkungandi Kelurahan Sei Sikambing C-II MedanTahun 2014 ... 77
4.2 Distribusi Rumah Sehat Berdasarkan Lingkungandi Kelurahan Sei Sikambing C-II Medan Tahun 2014 ... 79
4.3 Distribusi Kepemilikan Jamban, SPAL, Tempat PembuanganSampah, dan Sumber Air Bersih Berdasarkan Lingkungandi Kelurahan Sei Sikambing C-II Medan Tahun 2014 . 80
4.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Umur, Pendidikan, Pekerjaan, Penghasilan, Suku Bangsa, Usia Balita, dan Jenis Kelamin Balita di Kelurahan Sei Sekambing C II Medan Tahun 2014 ... 81
4.5. Distribusi Responden Berdasarkan Pengetahuan tentang Diare di Kelurahan Sei Sekambing C II MedanTahun 2014 ... 83
4.6 Distribusi Responden Berdasarkan Sikap Responden terhadap Kejadian Diare di Kelurahan Sei Sekambing C II MedanTahun 2014 ... 85
4.7. Distribusi Responden Berdasarkan Sarana Air Bersih, Sarana Air Minum, Kepemilikan Jamban, Tempat Pembuangan Sampah, dan Saluran Pembuangan Air Limbah di Kelurahan Sei Sekambing C II MedanTahun 2014 ... 86
4.8. Distribusi Responden Berdasarkan Upaya Pencegahan Terkena Diaredi Kelurahan Sei Sekambing C II MedanTahun 2014 ... 89
4.10 Distribusi Responden Berdasarkan kategori Sarana Air Bersih, Sarana Air Minum, Kepemilikan Jamban, Tempat Pembuangan Sampah, dan Saluran Pembuangan Air Limbah tentang diaredi Kelurahan Sei Sekambing C II MedanTahun 2014 ... 91
4.11. Distribusi Responden Berdasarkan Upaya Pencegahan Terkena Diaredi Kelurahan Sei Sekambing C II MedanTahun 2014 ... 93
4.12. Distribusi Responden Berdasarkan Kategori Upaya PencegahanTerkena Diaredi Kelurahan Sei Sekambing C II MedanTahun 2014 ... 95
4.13. Hubungan Karakteristik Responden dengan Kejadian Diare pada Balita di Kelurahan Sei Sekambing C II Medan Kecamatan Medan Helvetia Tahun 2014 ... 95
4.14. Hubungan Sanitasi Dasar dengan Kejadian Diare pada Balita di Kelurahan Sei Sekambing C II Medan Kecamatan Medan Helvetia Tahun 2014 ... 99
4.15. Hubungan Upaya pencegahan dengan Kejadian Diare pada Balita di Kelurahan Sei Sekambing C II Medan Kecamatan Medan Helvetia Tahun 2014 ... 102
DAFTAR GAMBAR
No. Judul Halaman
2.1 KerangkaTeori Modifikasi Achmadi (2011) ... 56
DAFTAR LAMPIRAN
No. Judul Halaman
1. Kuesioner Penelitian ... 147
2. Hasil Uji Univariat ... 162
3. Master Data ... 184
4. Reliabiliti dan Validitas ... 191
5. Foto Dokumentasi ... 200