ANATOMI OTAK &
NEUROPHYSIO-PSYCHOLOGY
DAN GANGGUAN JIWA
Otak Bagian Kiri
Penelitian sudah menunjukkan bahwa sisi
sebelah kiri dari otak mengendalikan fungsi
analitik dan bahasa.
Penelitian lain juga sudah menentukan
bahwa dua area hemisphere cortex serebral
mengatur pembicaraan dan bahasa.
Salah satu area yang lain bertanggung
Otak Bagian Kanan
Kedua bagian otak yang terbagi dua (kiri &
kanan) berkomunikasi satu sama lain.
Pesan syaraf yang dikirim menyebrang oleh
serabut serabut syaraf yang disebut corpus
callosum.
The right hemisphere controls the left side of
the body
Sistem Saraf (Nervous System)
Sistem Saraf Pusat (Central nervous system)
– Terdiri dari otak dan spinal cord. Dilindungi oleh
tulang pada ruas-ruas tulang belakang atau tengkorak.
– Memegang peranan penting dalam pemahaman
gangguan-gangguan jiwa.
System Saraf Perifer (Peripheral nervous
system (PNS)
– Terdiri dari saraf-saraf perifer.
– Meliputi saraf cranial di luar brainstem. – Masih lebih sedikit diketahui dalam
Sistem Saraf (Nervous System)
Semua pikiran, perasaan, dan tindakan manusia
tersimpan didalam nervous system, dan dimulai dengan tindakan oleh sistem saraf tersebut.
Fungsi utama sistem saraf adalah memindahkan dan
menukar informasi.
Pemahaman tentang dasar neuroanatomi dan fisiologi
adalah hal yang penting bagi peran perawat dan mahasiswa dengan dua alasan penting yaitu:
– Pemahaman neurodeficit yang mendasari gangguan jiwa.
– Memahami tindakan perawatan terhadap respon pasien dengan
Cerebrum (Otak Besar)
Cerebrum merupakan bagian paling besar dari otak dan
dibagi menjadi dua bagian kiri dan kanan.
Bagian cerebrum kiri dominan pada kebanyakan orang:
Mengendalikan fungsi tubuh bagian kanan.
Bagian kanan: Mengendalikan fungsi tubuh bagian kiri. Untuk berfungsi normal memerlukan koordinasi yang
efektif antara dua bagian tersebut.
Corpus colosum merupakan area sensori motor informasi
yang saling meng hubungkan kedua bagian tersebut.
Cerebrum lebih lanjut dibagi menjadi empat lobus.
– Masing-masing lobus dengan fungsi yang berbeda yang
bekerja secara interaktif dan terintegrasi.
Lobus Frontal
Merupakan lobus paling besar dan berkembang yang terdiri
dari struktur yang sangat penting.
Kortex motorik bertanggung jawab dalam mengontrol
aktivitas motorik volunteer dari suatu otot spesifik.
Premotor area: mengkoordinir pergerakan berbagai otot. Korteks asosiasi yang berhubungan dengan perasaan
untuk mentrigger memori dan mendorong kearah pengambilan keputusan.
Area ini yang paling bertanggung jawab untuk apa yang
disebut dengan kepribadian.
Tempat dimana fungsi eksekutif berfungsi: memori kerja,
Lobus Frontal Functions
Behavior
Abstract thought
processes
Problem solving Attention
Creative thought Some emotion Intellect
Reflection Judgment Initiative Inhibition
Coordination of
movements
Generalized and mass
movements
Some eye movements Sense of smell
Muscle movements Skilled movements Some motor skills Physical reaction
Lobus Temporal
Auditory memories Some hearing
Visual memories
Some vision pathways Music
Fear
Some language Some speech
Lobus Occipital
Lobus Parietal
Sense of touch (tactile sensation)
Appreciation of form through touch
(stereognosis)
Response to internal stimuli
(proprioception)
Sensory combination and
comprehension
Basal ganglia
Fungsi motorik yang kompleks dengan sistem
koneksi asosiasi termasuk aktivtas seperti berjalan atau mengendarai mobil.
Berisi sistem motorik extrapyramidal atau jalur syaraf
motorik.
Mempunyai fungsi dalam aktivitas motorik involunter
seperti tonus otot, tingkah laku dan koordinasi
pergerakan otot dan fungsi refleks secara umum.
Dalam perawatan dan pengobatan pasien gangguan
jiwa, banyak pengobatan psychotropika berdampak pada saraf motorik extrapyramidal dan jalur saraf pada basal ganglia yang menyebabkan efek
System Limbic
Sistem penting untuk modulasi dan
pengaturan emosi
Terdiri dari beberapa struktur lebih kecil
yang bekerja dalam suatu sistem
koordinasi
Sistem Limbic juga berfungsi pula
Hypothalamus
Sebagai pengatur napsu makan dan
sensasi lapar.
Fungsi lainnya adalah mengatur
siklus tidur-istirahat
Mood dan motivasi
Sexual maturasi
Temperature regulasi
Thalamus
Mengatur fungsi relay dari semua informasi
berhubungan dengan perasaan kecuali bau.
Pintu gerbang untuk menyaring fungsi dalam
mengatur arus informasi sensori yang
berhubungan dengan perasaan.
Thalamus juga berfungsi dalam hal emosi,
Hippocampus
Hippocampus mengatur fungsi memori
yang berkaitan dengan pelajaran.
Selain itu juga bertanggungjawab dalam
Amygdale
Fungsi Fear dan anxiety
Anger dan aggresi
Kenyamanan dalam lingkungan social
Koneksi terhadap informasi sensori
Kortex Cerebral
Berfungsi dalam mengendalikanl berbagai
fungsi perilaku.
Fungsi yang lain adalah sensori informasi
dari thalamus dan kemudian diproses lalu
terintegrasi didalam kortex.
Merupakan lapisan otak kecerdasan yang
juga bertanggung jawab untuk sebagian
besar perilaku manusia seperti suara,
Synapse
Synapse merupakan lokasi koneksi dan
area komunikasi antar neuron-neuron
yang dibagi menjadi celah Synaptic.
Berfungsi memfasilitasi zat kimia isyarat
transmisi melalui neurotransmitter
Transmisi isyarat elektrik melalui suatu
Neurotransmitter
Merupakan zat kimia yang berkomunikasi dan
memberi informasi dari satu sel ke sel yang lain.
Saat ini terdapat lebih dari 100 berbagai
neurotransmitter yang telah dikenali.
Dari penelitian ditemukan bahwa neurotransmitter
yang ditemukan berbeda dalam bagian atau daerah otak yang berbeda.
Neurotransmitter berfungsi membedakan fungsi
dari berbagai jaringan otak.
Neurotransmitters digolongkan berdasarkan pada
Jenis-jenis Neurotransmitter
Acetylcholine Dopamine Epinephrine Norepinephrine GABA
Serotonin Glutamate Substance P Endorphin
Neurotransmitter
Monoamines (Catecholamine)
Acetylcholine (ACh)
– Merupakan neurotransmitter yang tidak
diproduksi didalam neuron.
– Ditrasportasikan ke otak dan ditemukan pada
seluruh bagaian otak.
– Memiliki konsentrasi tinggi di basal ganglia
dan cortex motorik.
– Fungsi Utama Acetylcholine (ACh) adalah
mengatur atensi, memori, rasa haus,
Fungsi Utama Acetylcholine (ACh)
Atensi Memori Haus
Pengaturan Mood Tidur REM
Perilaku Sexual Tonus otot.
Fungsi Utama Acetylcholine (ACh)
Gejala Defisit
– Kurangnya inhibisi
– Berkurangnya fungsi memori – Euphoria
– Antisosial
– Penurunan fungsi bicara.
Gejala Berlebihan
– Over-inhibisi
Dopamine (DA)
Berlokasi di CNS dan diproduksi dalam
substantia nigra.
Dopamine (DA) dipindahkan dari celah
synaptic oleh enzim MAO.
Fungsi Utama Dopamine (DA) adalah
mengatur fungsi pikiran, pengambilan
keputusan, perilaku reward-seeking
Berperan dalam mengintegrasikan
Gejala Defisit
Ringan:
– Kurang control impuls – Kurang spatiality
– Kurang kemampuan berpikir abstrak.
Berat:
– Parkinson’s
Gejala Berlebihan
Ringan:
– Meningkatkan kreativitas – Kemampuan generalisasi – Peningkatan spatialitas.
Berat:
– Schizophrenia
– Disorganized thinking – Loose association
– Tic
Norepinephrine
Memiliki konsentrasi tinggi di dalam locus ceruleus
serta dalam konsentrasi sekunder dalam
hippocampus, amygdala, dan kortex cerebral.
Selain itu ditemukan juga dalam konsentrasi tinggi
di saraf simpatis.
Dipindahkan dari celah synaptic dan kembali ke
penyimpanan melalui proses reuptake aktif.
Fungsi Utama adalah mengatur fungsi kesiagaan,
Norepinephrine
Gejala Defisit:
– Ketumpulan
– Kurang energi (Fatique) – Depresi
Gejala Berlebihan:
– Anxietas
– kesiagaan berlebih – Penurunan rasa awas – Paranoia
Serotonin (5HT)
Kelainan Serotonin (5HT) berimplikasi terhadap
beberapa jenis gangguan jiwa yang mencakup
ansietas, depresi, psikosis, migren, gangguan fungsi seksual, tidur, kognitif, dan gangguan makan.
Banyak tindakan dalam perawatan gangguan jiwa
adalah dengan jalan mempengaruhi sistem serotonin tersebut.
Fungsi Utama dari Serotonin (5HT) adalah dalam
Serotonin (5HT)
Gejala Defisit:
– Irritabilitas & Agresif – Depresi & Ansietas – Psikosis
– Migren
– Gangguan fungsi seksual
– Gangguan tidur & Gangguan kognitif – Gangguan makan.
– Obsessive compulsive disorder (OCD)
Gejala Berlebihan:
– Sedasi
Epinephrine (Adrenaline)
Telah diproduksi secara sintetis sebagai obat sejak
1900 dan menjadi obat pilihan untuk perawatan anaphylaxis.
Bersama norepinephrine dilepaskan oleh kelenjar
adrenal.
Meningkatkan detak jantung dan melakukan dilatasi
jalan napas untuk meningkatkan fungsi nafas dan menyempitkan pembuluh darah di dalam usus dan kulit.
Terlibat di dalam metabolisme energi dan glukosa.
Terlalu kecil epinephrine dihubungkan dengan
Glutamate
Fungsi Utama Glutamat adalah pengaturan
kemampuan memori dan memelihara ufngsi automatic.
Glutamat merupakan neurotransmitter
excitatory utama pada otak dimana hampir tiap area otak berisi glutamate.
Glutamat memiliki konsentrasi tinggi di
Glutamate
Gejala Defisit:
– Gangguan memori – Low energy
– Distractibilitas. – Schizophrenia
Gejala Berlebihan:
– Kindling – Seizures
Gamma Amino Butyric Acid
(GABA
)
Merupakan neurotransmitter yang memegang
peranan penting dalam gejala-gejala pada gangguan jiwa. Hampir tiap-tiap area otak berisi neuron-neuron GABA.
Banyak pathway di otak menggunakan GABA dan
merupakan Neurotransmitter utama untuk sel Purkinje.
GABA dipindahkan dari synaps melalui katabolism
oleh GABA transaminase
Fungsi Utama adalah menurunkan arousal dan
Amino butyric acid (GABA
)
Gejala Defisit:
– Irritabilitas – Hostilitas
– Tension and worry – Anxietas
– Seizure.
Gejala Berlebihan:
– Mengurangi rangsang selular – Sedasi
Peptide: Opiod Type
Fungsi Utama dari Peptide Opiod
Type adalah mengatur emosi dan
fungsi pusat reward.
Selain itu melakukan konsolidasi
Peptida: Opiod Type
Gejala Defisit:
– Hypersensitivas untuk menyakitkan dan
menekan
– Kurangnya sensasi rasa senang – Dysphoria.
– Substance abuse
Gejala Berlebihan:
– Insensitivitas terhadap rangsang nyeri – Gangguan catatonic-like
Endorphin
Termasuk dalam suatu keluarga zat kimia otak
yang tergolong baru yang menyiarkan ulang informasi: neuropeptida.
Suatu bahan-kimia diproduksi di dalam otak dan
spinal cord yang mengurangi rasa nyeri dan meningkatkan mood.
Berperan dalam persepsi kesenangan dan sakit Merupakan neurotransmitter itu membebaskan
rasa sakit dan mempengaruhi senang dan bahagia.
Enkephalins
Salah satu jenis dari opioid yang
mengikat pada sel reseptor exitory
(rasa nayaman)
Terikat pada reseptor sel yang di
terdapat dalam otak dan spinal cord
untuk menghilangkan rangsang
Dynorphins
Suatu kelas opioid peptides mencakup
dynorphin A, dynorphin B, dan
bagian-bagian yang lebih kecil dari peptida.
Dynorphins berada pada reseptor
NEUROTRANSMITTER YANG
BARU DITEMUKAN
Anandamide
– Yang paling terbaru temukan dari suatu bahan
kimia otak
– Dari kata ' ananda', bahasa Sansekerta untuk kata
kebahagiaan.
– Mempunyai suatu efek pada tetrahydrocannabinol
NEUROTRANSMITTER YANG
BARU DITEMUKAN
Nociceptin