• Tidak ada hasil yang ditemukan

Rencana bisnis Hotel dan restoran

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Rencana bisnis Hotel dan restoran"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

Jl. Setiabudhi - Boscha Lembang Bandung No 57

no. Telepon 021-8445620 No. Fax 856453

(2)

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI………...2

RINGKASAN EKSEKUTIF………...3

A. DESKRIPSI PERUSAHAAN...4

I. LATAR BELAKANG...4

II. VISI DAN MISI...5

III. ANALISIS PASAR...5

IV. GAMBARAN JASA...6

V. LINGKUNGAN TEMPAT JASA...6

VI. MODEL BISNIS...7

VII. ANALISIS DAMPAK DAN RESIKO USAHA...7

VIII. SUSUNAN PEMILIK/ PEMEGANG SAHAM...8

IX. JOB DESCRIPTION...9

B.PEMASARAN...12

I. SASARAN PEMASARAN...12

II. STRATEGI PEMASARAN ... 12

III. ANALISIS SWOT……….13

C. SUMBER DAYA MANUSIA ...14

I. KEUNGGULAN DAN KOMPETENSI SDM LAIN-LAIN ...14

II. PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ...15

D. LAMPIRAN LAPORAN KEUANGAN ...16

I. CASH FLOW……… 16 II.INITIAL INVESTMENT………..18

(3)

Ringkasan Eksekutif

Dream Palace Hotel merupakan Hotel ekslusif berbintang empat yang terletak di Lembang, Bandung. Lokasinya yang strategis menarik para pengunjung yang sedang berekreasi di daerah Lembang untuk menginap di Dream Palace Hotel. Aksesnya yang mudah ke berbagai objek wisata seperti de Ranch, rumah sosis, dan banyak lagi mempermudah pengunjung. Pengunjung akan dimanjakan dengan view hotel yang hijau. Untuk mempermudah pengunjung berekreasi Dream Palace hotel menawarkan jasa tour sehingga pengunjung termanjakan. Design kamar yang unik yaitu tokoh kartun dan film menjadikan anak anak nyaman dan memberikan pengalaman rekreasi yang tidak terlupakan.

Dream Palace hotel juga memiliki restoran yang terdiri dari 4 bagian dimana masing masing bagian mengusung tema dari 4 negara yang berbeda. Sehingga makanan yang disajikan sangat bervariasi dan memanjakan lidah penikmatnya.

(4)

A. Deskripsi Perusahaan 1. Latar Belakang

Dewasa ini bisnis perhotelan semakin tumbuh dan berkembang di Indonesia. Dalam industri perhotelan hotel merupakan penyediaan sarana akomodasi, makanan dan minuman serta penyedia sarana lainnya yang sangat berperan dalam menentukan keberhasilan ataupun kepuasan pada wisatawan dalam melakukan aktivitasnya.

Hotel pada prinsipnya adalah salah satu bentuk perdagangan jasa. Sebagai industri jasa setiap pengusaha hotel akan berusaha memberikan pelayanan yang maksimal bagi para tamunya. Dengan kata lain kekuatan usaha ini adalah bagaimana para pelaku usaha menawarkan jasa yang terbaik kepada para tamunya. Setiap hotel akan berusaha memberikan nilai tambah yang berbeda terhadap produk dan jasa serta pelayanan yang diberikan kepada tamunya.

Dream Palace Hotel yang berlokasi di Jl. Setiabudhi - Boscha Lembang Bandung No. 57 merupakan hotel berbintang 4 yang baru dibangun. Hotel ini dibangun dengan konsep yang berbeda dengan kebanyakan hotel lainnya karena mengusung tema yang unik untuk masing-masing kamar. Dream Palace Hotel menggunakan tema fantasi untuk setiap dekor kamarnya seperti karakter-karakter Marvel, Disney dan Anime. Dekor kamar pada hotel ini tidak hanya sebatas wallpaper saja namun setiap barang yang ada di dalam kamar hotel ini akan didekor dengan nuansa karakter tersebut.

(5)

2. Visi dan Misi

a) Visi

Menjadi salah satu penginapan modern yang berkualitas dan terdepan yang senantiasa memberikan pelayanan terbaik dengan kehangatan, kepedulian dan ketulusan kepada setiap para tamu.

b) Misi

Untuk mewujudkan visi tersebut, maka ditetapkan misi-misi yang harus dilaksanakan, yaitu:

 Mempertahankan kearifan lokal dan ekosistem alam setempat.

 Melaksanakan dan meningkatkan standar mutu manajemen perusahaan yang berkualitas dan berkelas dunia dengan berbasis pengelolaan SDM.

 Menjadi tujuan utama daya tarik wisata dan menjadi rumah kedua bagi customer.

3. Analisis Pasar

Di Daerah Bandung sudah banyak terdapat hotel-hotel khususnya di daerah wisata. Kemunculan Dream Palace Hotel bukan semata untuk mendirikan sebuah penginapan saja dan bersaing dengan hotel lainnya namun berdirinya Dream Palace Hotel adalah untuk menciptakan suatu kreasi baru yang unik dan kreatif. Konsep Dream Palace Hotel belum pernah ada sebelumnya di Indonesia sehingga bagi para wisatawan yang sudah bosan dengan nuansa kamar yang biasa disajikan oleh hotel-hotel lainnya dapat mengganti suasana yang baru dengan menginap di Dream Palace Hotel.

(6)

Selain itu Dream Palace Hotel juga dapat dikatakan terjangkau karena kami menyediakan paket-paket yang belum pernah ditawarkan oleh hotel lainnya. Serta dengan keberadaan Dream Palace Hotel, liburan keluarga akan semakin menyenangkan karena dapat membawa imajinasi yang selama ini hanya berada di layar kaca menjadi nyata di depan mata.

4. Gambaran Jasa

a. Keunikan Jasa

Jasa yang kami tawarkan adalah tempat penginapan yang memiliki nuansa kamar berbeda dari kebanyakan hotel-hotel di Bandung. Nuansa kamar yang kami sediakan adalah bertemakan kartun Marvel, Disney dan Anime.

Dekor kamar pada hotel ini tidak hanya sebatas wallpaper saja namun setiap barang yang ada di dalam kamar hotel ini akan didekor dengan nuansa karakter tersebut.

Selain itu Dream Palace Hotel juga menyediakan restaurant dengan 4 ruangan dengan bertemakan ala Indonesia, ala China, ala Perancis dan ala Jepang.

b. Keunggulan Jasa

Dream Palace Hotel merupakan hotel yang pertama kali mengusung tema kamar dengan menggunakan karakter-karakter di layar kaca. Serta Dream Palace Hotel menyediakan restaurant dengan 4 nuansa negara berbeda sekaligus.

5. Lingkungan Tempat Jasa

(7)

kawasan wisata Lembang memiliki kondisi yang sejuk dan memiliki pemandangan yang luar biasa indahnya.

6. Model Bisnis

Model bisnis yang dijalankan perusahaan yaitu dengan cara membagikan selebaran diberbagai tempat, memasang iklan pada surat kabar, majalah, media elektronik dan melakukan pameran dengan sewa ruko di daerah Cimbeuleuit, Bandung.

7. Analisis Dampak dan Resiko Usaha

i. Dampak Terhadap Masyarakat Sekitar

 Masyarakat akan tertarik dengan inovasi hotel kami  Masyarakat akan mencoba untuk menginap di hotel kami  Membuka lapangan kerja baru di bidang perhotelan  Menawarkan bisnis perhotelan bagi calon investor

ii. Dampak Terhadap Lingkungan

 Penggunaan energy yang berlebih (ventilasi, alat pendingin, pencahayaan, fasilitas lain yang membutuhkan energi)

 Sampah hotel (pihak hotel harus menggunakan container yang dapat diurai kembali, seperti gelas, kertas, dan melakukan pengumpulan sampah yang terseleksi)

iii. Analisis Resiko Usaha

 Bahan makanan yang dimiliki dalam restaurant mudah mengalami pembusukan atau kadaluarsa  Memiliki fixed cost yang terus dibayar

 Biaya pajak yang ditanggung bersifat tetap

 Customer yang menginap harus diperhitungkan dari segmentasi

(8)

 Naik turunnya pengunjung yang menginap juga dipengaruhi harga naik turunnya tiket angkutan baik darat, laut, udara

 Pihak perhotelan harus selalu menjaga image

iv. Antisipasi Resiko Usaha

 Jumlah bahan makanan yang dibeli disesuaikan dengan selera dan minat customer agar seimbang sehingga meminimalkan bahan makanan yang tersisa

 Meningkatkan minat customer dengan cara memasarkan produk lebih baik

 Menyediakan lebih banyak berbagai penawaran menarik sesuai keinginan customer

 Pelayanan jasa dan fasilitas yang ada harus dapat memuaskan para customer sehingga mereka akan tertarik untuk kembali mengunjungi Dream Palace Hotel ini

SUSUNAN PEMILIK / PEMEGANG SAHAM

NAMA Jumlah

Saham Nilai Saham Persentase

Ronaldus Valentinus 500 3.000.000.000 33% Melisa 500 3.000.000.000 33% Lucia Lia Violitta 500 3.000.000.000 33%

(9)

Job Description Direktur Utama :

 Memimpin seluruh dewan atau komite eksekutif  Menawarkan visi dan misi di tingkat tertinggi

 Memimpin rapat umum, dalam hal: untuk memastikan pelaksanaan tata-tertib; keadilan dan kesempatan bagi semua untuk berkontribusi secara tepat; menyesuaikan alokasi waktu per item masalah; menentukan urutan agenda; mengarahkan diskusi ke arah konsensus; menjelaskan dan menyimpulkan tindakan dan kebijakan

 Bertindak sebagai perwakilan organisasi dalam hubungannya dengan dunia luar  Memainkan bagian terkemuka dalam menentukan komposisi dari board dan

sub-komite, sehingga tercapainya keselarasan dan efektivitas

 Mengambil keputusan sebagaimana didelegasikan oleh Board of Directors (BOD) atau pada situasi tertentu yang dianggap perlu, yang diputuskan, dalam meeting-meeting BOD.

Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) :

 Merencanakan, mengembangkan dan mengimplementasikan strategi di bidang pengelolaan dan pengembangan SDM (termasuk perekrutan dan pemilihan kebijakan / practices, disiplin, keluhan, konseling, upah dan peryaratannya, kontrak-kontrak, pelatihan dan pengembangan, perencanaan suksesi, moril dan motivasi, kultur dan

Ronaldus Valentinus

Direktur Utama

Melisa

Direktur SDM

Lucia Lia Violitta

Direktur Keuangan

Budi

Direktur Pemasaran

Arif

(10)

pengembangan sikap dan moral kerja, manajemen penimbangan prestasi dan hal seputar manajemen mutu – dan lain-lain (ditambahakan selama masih relvean)  Menetapkan dan memelihara sistem yang sesuai untuk mengukur aspek penting dari

pengembangan sumber daya

 Memonitor, mengukur dan melaporkan tentang permasalahan, peluang, rencana pengembangan yang berhubungan dengan SDM dan pencapaiannya dalam skala waktu dan bentuk / format yang sudah disepakati.

 Mengatur dan mengembangkan staf langsung (yang melakukan direct report kepadanya).

 Mengelola dan mengendalikan pembelanjaan SDM per departemen sesuai anggaran-anggaran yang disetujui

 Bertindak sebagai penghubung (liaison) dengan para manajer functional / manajer department yang lain agar memahami semua aspek-aspek penting dalam pengembangan SDM, dan untuk memastikan mereka telah mendapatkan informasi yang tepat dan mencukupi tentang sasaran, tujuan / obyektif dan pencapaian-pencapaian dari pengembangan SDM.

 Memelihara kesadaran dan pengetahuan tentang teori pengembangan HR yang sesuai zaman dan metoda-metoda dan menyediakan penafsiran yang pantas untuk para direktur, para manajer dan staf di dalam organisasi

 Berperan untuk evaluasi dan pengembangan strategi pengelolaan SDM dan kinerja dalam pengimplementasian strategi tersebut, dengan bekerja sama dengan tim eksekutif.

 Memastikan setiap aktivitas mempunyai benang merah serta terintegrasikan dengan persyaratan-persyaratan organisasi (organizational requirements) untuk bidang-bidang manajemen mutu, kesehatan dan keselamatan kerja, syarat-syarat hukum, kebijakan-kebijakan dan tugas umum kepedulian lingkungan.

Direktur Keuangan :

Tujuan dari adanya direktur keuangan yaitu:

 Merencanakan, mengembangkan, dan mengontrol fungsi keuangan dan akuntansi di perusahaan dalam memberikan informasi keuangan secara komprehensif dan tepat waktu untuk membantu perusahaan dalam proses pengambilan keputusan yang mendukung pencapaian target financial perusahaan.

(11)

 Mengelola fungsi akuntansi dalam memproses data dan informasi keuangan untuk menghasilkan laporan keuangan yang dibutuhkan perusahaan secara akurat dan tepat waktu.

 Mengkoordinasikan dan mengontrol perencanaan, pelaporan dan pembayaran kewajiban pajak perusahaan agar efisien, akurat, tepat waktu, dan sesuai dengan peraturan pemerintah yang berlaku.

 Merencanakan, mengkoordinasikan dan mengontrol arus kasperusahaan (cashflow), terutama pengelolaan piutang dan hutang, sehingga memastikan ketersediaan dana untuk operasional perusahaan dan kesehatan kondisi keuangan.

 Merencanakan dan mengkoordinasikan penyusunan anggaran perusahaan, dan mengontrol penggunaan anggaran tersebut untuk memastikan penggunaan dana secara efektif dan efisien dalam menunjang kegiatan operasional perusahaan.

 Merencanakan dan mengkoordinasikan pengembangan sistem dan prosedur keuangan dan akuntansi, serta mengontrol pelaksanaannya untuk memastikan semua proses dan transaksi keuangan berjalan dengan tertib dan teratur, serta mengurangi risiko keuangan.

 Mengkoordinasikan dan melakukan perencanaan dan analisa keuangan untuk dapat memberikan masukan dari sisi keuangan bagi pimpinan perusahaan dalam mengambil keputusan bisnis, baik untuk kebutuhan investasi, ekspansi, operasional maupun kondisi keuangan lainnya.

 Merencanakan dan mengkonsolidasikan perpajakan seluruh perusahaan untuk memastikan efisiensi biaya dan kepatuhan terhadap peraturan perpajakan

Direktur Pemasaran :

 Meninjau usulan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan dari seluruh Divisi di Direktorat Pemasaran dan mengajukannya di dalam rapat Direksi

 Merencanakan dan merumuskan kebijakan strategis yang menyangkut Pemasaran  Memonitoring dan mengarahkan proses-proses di seluruh Divisi Direktorat

Pemasaran

 Melakukan koordinasi strategis antar Direktorat

 Melakukan koordinasi dengan lembaga-lembaga/instansi terkait baik dalam maupun dari luar negeri untuk menjalankan strategi Pemasaran

(12)

Controller :

5 tugas dan tanggungjawab utama seorang Controller :

 Memilih Dan Menentukan Metode Akuntansi Yang Digunakan  Monitoring dan Audit Internal

 Mengawasi Proses Pelaksanaan Akuntansi Keuangan  Mengawasi Proses Pelaksanaan Akuntansi Manajemen  Mengawasi Pelaksanaan Perpajakan Perusahaan

B. Pemasaran

1. Sasaran Pemasaran

Customer sebagai pengguna jasa yang menjadi target pemasaran kami adalah para keluarga yang sedang berlibur dan ingin menikmati suasana baru di hotel yang belum pernah mereka temui sebelumnya di Indonesia.

2. Strategi Pemasaran a. Jasa

Dream Palace Hotel ini menyediakan fasilitas jasa bintang empat disertai pelayanan eksklusif bagi setiap customer nya. Selain pelayanan kamar, Dream Palace Hotel ini juga akan menyediakan jasa paket tur beserta sopir dan transportasinya dengan berbagai penawaran menarik. Disamping itu, disini para customer dapat menikmati berbagai sajian dari keempat nuansa restaurant yang kami sediakan.

(13)

Harga jual disesuaikan dengan harga pasar. Terdapat dua tipe kamar, yaitu kamar A sebesar Rp 1.000.000,00 Dan kamar B sebesar Rp 800.000,00

Selain itu harga makanan dalam restaurant kami cukup bervariasi antara Rp.60.000,00 – Rp.150.000,00. Sedangkan untuk minumannya berkisar antara Rp.18.000,00-Rp.40.000,00.

c. Promosi

Promosi yang dilakukan Dream Palace Hotel adalah menawarkan promo paket wisata dan penginapan. Selain itu, Hotel akan melakukan kerja sama dengan pihak bank sehingga pengunjung yang membayar dengan bank yang bekerja sama dapat memperoleh keuntungan seperti potongan harga.

d. Sistem Pemasaran dan Distribusi

Dengan melalui iklan pada media cetak dan media elektronik. Selain itu Dream Palace Hotel juga membagikan brosur diberbagai tempat. Ditahun pertama saat dibangun, iklan terutama disebar dan dipasang salah satunya saat keluar tol Pasteur. Pameran dan launching dilakukan dengan sewa ruko di tahun ke 2. Setelah berkembang dan menunjukan Gross profit margin yang meningkat maka di tahun ke 6 mulai direncanakan pembangunan hotel ke dua di daerah lainnya (masih di Indonesia) sebagai bentuk ekspansi.

3. Analisis SWOT

STRENGTH

 Lokasi yang terletak di kawasan wisataakan menarik pengunjung yang sedang berwisata

 Desain setiap kamar yang tidak monoton membuatnya lebih menarik  Sangat dekat dengan berbagi obyek wisata

(14)

WEAKNESS

 karena ekslusif, maka harga sewa lebih mahal

 Untuk resto, saat ingin makanan dari negara yang berbeda maka pengunjung harus pindah ruangan

OPPORTUNITIES

 Belum ada hotel di Indonesia yang menawarkan konsep kamar yang unik dengan karakter favorite

 Biasanya restoran hanya mengusung 1 tema makanan dari suatu negara tertentu, tapi Dream Palace Hotel menawarkan jenis makanan dari banyak negara

THREAT

 Di Bandung sudah banyak hotel dan penginapan pesaing

C. Sumber Daya Manusia

1. Keunggulan dan Kompetensi SDM lain-lain

2. Mampu menerapkan administrasi perhotelan dengan menggunakan sistem informasi manajemen sesuai dengan perkembangannya

3. Memiliki kemampuan penguasaan bahasa asing dan dapat berkomunikasi secara professional serta memiliki pribadi yang unggul sebagai pendukung profesionalismenya

4. Dapat menguasai bidang pekerjaan yang berkaitan dengan perhotelan baik operasional maupun administrasi secara mandiri

5. Memiliki pengetahuan mengenai bidang-bidang pokok manajemen (financial, marketing, dll) 6. Mampu mengelola produk dan jasa dalam bidang perhotelan serta restaurant

(15)

2. Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM)

i.

Analisis Kebutuhan dan Pengembangan SDM

JABATAN Tingkat Pendidikan

ii. Rencana Kebutuhan Pengembangan SDM

(16)

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa lebih dari sebagian besar responden mendapat seks edukasi yang baik yaitu sebanyak 52%, responden yang mendapat seks edukasi

Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa sebanyak 50 % masyarakat mengetahui pencegahan dengan metode kesadaran hukum berupa papan peringatan yang diletakkan di

Kolom yang dideklarasikan dalam klausa SELECT dapat berasal dari satu tabel atau banyak tabel, juga dapat berupa kolom tabel, nilai lateral, dan nilai hasil perhitungan yang

Kedua, bagi siswa: (1) siswa disarankan dalam mengikuti pembelajaran menulis paragraf argumentasi dengan penerapan model Think Talk Write (TTW) menggunakan

Rancangan beraneka ragam proses baru yang dihasilkan pada tahap sebelumnya tidaklah akan berjalan secara efektif, efisien, optimal, dan terkontrol dengan baik

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan dan melimpahkan segala karunia, nikmat dan rahmat-Nya yang takterhingga kepada penulis,

Praktek Kerja Lapang ini dilaksanakan di Balai Perbenihan dan Budidaya Ikan Air Tawar (BPBIAT) Muntilan, Desa Muntilan, Kecamatan Muntilan, Kabupaten Muntilan,