• Tidak ada hasil yang ditemukan

PRARANCANGAN PABRIK ETIL ASETAT DARI ETANOL DAN ASAM ASETAT DENGAN REACTIVE DISTILLATION KAPASITAS TON/TAHUN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PRARANCANGAN PABRIK ETIL ASETAT DARI ETANOL DAN ASAM ASETAT DENGAN REACTIVE DISTILLATION KAPASITAS TON/TAHUN"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user

i

PRARANCANGAN PABRIK ETIL ASETAT DARI ETANOL DAN ASAM ASETAT DENGAN REACTIVE DISTILLATION

KAPASITAS 20.000 TON/TAHUN

Disusun Oleh :

1. Dian Ratna Sari ( I 0509010 ) 2. Marliana Ika Setyawati ( I 0509026)

JURUSAN TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA 2013

(2)

commit to user

(3)

commit to user

iii

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

“Sesungguhnya setelah kesulitan itu ada kemudahan “

Ucapan terima kasih, kami persembahkan untuk :

 Bapak dan ibu tercinta atas dukungannya baik moril dan materiil.  Adik dan kakak yang memberikan doa dan dukungannya.

 Teman-teman penghuni stuta (Studio Tugas Akhir), khususnya penghuni pojok utara yang selalu kedinginan, Asna, Erna, Rina, Indah, terima kasih telah setia mendengarkan kegaduhan kami setiap hari.

 Teman-teman seperjungan angkatan 2009 atas semangat, dukungan dan doanya selama ini.

 Kakak-kakat tingkat yang telah ikut membantu menyelesaikan tugas akhir ini.

(4)

commit to user

iv

KATA PENGANTAR

Segala puji hanya bagi Allah SWT, hanya karena Rahmat dan Hidayah-Nya, penulis akhirnya dapat menyelesaikan penyusunan laporan tugas akhir dengan judul “Prarancangan Pabrik Etil Asetat dari Etanol dan Asam Asetat dengan Reactive Distillation Kapasitas 20.000 Ton/Tahun”.

Dalam penyusunan tugas akhir ini penulis memperoleh banyak bantuan baik berupa dukungan moral maupun spiritual dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Dr. Sunu Herwi Pranolo, selaku Ketua Jurusan Teknik Kimia Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Dr. Margono, S.T., M.T., selaku Dosen Pembimbing I dan Inayati, S.T., M.T., Ph.D. sebagai Dosen Pembimbing II Tugas Akhir yang telah bersedia membimbing dalam penyusunan tugas akhir.

3. Kedua orang tua kami yang telah memberikan dukungan baik moral maupun material.

4. Teman-teman mahasiswa angkatan 2009 dan segenap civitas akademik Jurusan Teknik Kimia.

Penulis menyadari bahwa laporan tugas akhir ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu penulis membuka diri terhadap segala saran dan kritik yang membangun. Semoga laporan tugas akhir ini dapat bermanfaat bagi penulis pada khususnya dan pembaca pada umumnya.

Surakarta, Juli 2013 Penulis

(5)

commit to user

v DAFTAR ISI

Halaman Judul I

Lembar Pengesahan Ii

Motto dan Persembahan Iii

Kata Pengantar Iv

Daftar Isi V

Daftar Tabel Xi

Daftar Gambar Xiii

Intisari Xiv

BAB I PENDAHULUAN 1 1 2

I.1 Latar Belakang Pendirian Pabrik 1

I.2 Kapasitas Perancangan 2

I.3 Pemilihan Lokasi Pabrik 5

I.3.1 Lokasi Sumber Bahan Baku 5

I.3.2 Pemasaran Produk 6

I.3.3 Transportasi 6

I.3.4 Utilitas 6

I.3.5 Tenaga Kerja dan Tenaga Ahli 7 I.3.6 Ketersediaan Lahan yang Memadai 7

I.3.7 Iklim 7

I.3.8 Komunikasi 8

(6)

commit to user

vi

I.3.10 Kondisi Tanah dan Daerah 8

I.4 Tinjauan Pustaka 9

I.4.1 Macam-Macam Proses 9

I.4.2 Kegunaan Produk 14

I.4.3 Sifat Fisis dan Kimia Bahan Baku dan Produk 14

I.4.4 Tinjauan Pustaka 20

BAB II DESKRIPSI PROSES 22

II.1 Spesifikasi Bahan Baku dan Produk 22 II.1.1 Spesifikasi Bahan Baku 22 II.1.2 Spesifikasi Bahan Pembantu 23

II.1.3 Spesifikasi Produk 23

II.2 Konsep Proses 24

II.2.1 Dasar Reaksi 24

II.2.2 Mekanisme Reaksi 25

II.2.3 Tinjauan Kinetika 27

II.2.4 Tinjauan Termodinamika 27 II.3 Diagram Alir Proses dan Tahapan Proses 29

II.3.1 Diagram Alir Proses 29

II.3.2 Tahapan Proses 33

II.4 Neraca Massa dan Neraca Panas 35

II.4.1 Neraca Massa 35

II.4.2 Neraca Panas 37

(7)

commit to user

vii

II.5.1 Layout Pabrik 38

II.5.2 Layout Peralatan Proses 41

BAB III SPESIFIKASI PERALATAN PROSES 44

III.1 Tangki 44

III.1 Tangki Penyimpan Bahan Baku Asam Asetat 44 III.2 Tangki Penyimpan Bahan Baku Etanol 45 III.3 Tangki Penyimpan Produk Etil Asetat 46 III.2 Reaktor Menara Reactive Distillation 47

III.3 Dekanter 48

III.4 Stripping Column 49

III.5 Pompa 50

III.5.1 Pompa I 50

III.5.2 Pompa II 51

III.5.3 Pompa III 51

III.5.4 Pompa IV 52

III.6 Heat Exchanger 53

III.7 Reboiler 54 III.7.1 Reboiler I 54 III.7.2 Reboiler II 55 III.8 Kondenser 57 III.8.1 Kondenser I 57 III.8.2 Kondenser II 58

(8)

commit to user

viii

BAB IV UNIT PENDUKUNG PROSES DAN LABORATORIUM 61

IV.1 Unit Pendukung Proses 61

IV.1.1 Unit Pengadaan dan Pengolahan Air 62

IV.1.2 Unit Pengadaan Steam 71

IV.1.3 Unit Pengadaan Udara Tekan 72 IV.1.4 Unit Pengadaan Listrik 72 IV.1.5 Unit Pengadaan Bahan Bakar 77

IV.2 Laboratorium 78

IV.2.1 Laboratorium Fisik 80

IV.2.2 Laboratorium Analitik 80

IV.2.3 Laboratorium Penelitian dan Pengembangan 81

IV.3 Unit Pengolahan Limbah 82

BAB V MANAJEMEN PERUSAHAAN V.1 Bentuk Perusahaan

V.2 Struktur Organisasi

85 86

V.3 Tugas dan Wewenang 89

V.3.1 Pemegang Saham 89

V.3.2 Dewan Komisaris 90

V.3.3 Dewan Direksi 90

V.3.4 Staf Ahli 92

V.3.5 Penelitian dan Pengembangan (Litbang) 92

V.3.6 Kepala Bagian 92

(9)

commit to user

ix

V.4 Pembagian Jam Kerja Karyawan 97

V.4.1 Karyawan Non Shift 97

V.4.2 Karyawan Shift atau Ploog 98

V.5 Status Karyawan dan Sistem Upah 99

V.6 Penggolongan Jabatan, Jumlah Karyawan dan Gaji 100

V.6.1 Penggolongan Jabatan 100

V.6.2 Jumlah Karyawan dan Gaji 100

V.7 Kesejahteraan Karyawan 103

BAB VI ANALISA EKONOMI 105

VI.1 Dasar Perhitungan 105

VI.2 Penaksiran Harga Peralatan 107

VI.3 Penentuan Total Capital Investment (TCI) 110 VI.3.1 Modal Tetap (Fixed Capital Investment) 110 VI.3.2 Modal Kerja (Working Capital Investment) 111 VI.4 Penentuan Manufacturing Cost (TMC) 112 VI.4.1 Direct Manufacturing Cost (DMC) 112 VI.4.2 Indirect Manufacturing Cost (IMC) 114 VI.4.3 Fixed Manufacturing Cost (FMC) 115

VI.4.4 General Expense (GE) 116

VI.5 Keuntungan Produksi 117

VI.6 Analisa Kelayakan 117

(10)

commit to user

x LAMPIRAN

Lampiran A Sifat-Sifat Fisis Bahan Lampiran B Neraca Massa

Lampiran C Neraca Panas

Lampiran D Reaktor Menara Reactive Distillation Lampiran E Stripping Column

(11)

commit to user

xi

DAFTAR TABEL

Tabel I.1 Impor Etil Asetat di Indonesia 2

Tabel I.2 Kapasitas Produksi Etil Asetat di Berbagai Negara 4 Tabel I.3 Perbandingan Beberapa Proses Produksi Etil Asetat 13 Tabel II.1 Neraca Massa pada Reactive Distillation (RD-01) 35 Tabel II.2 Neraca Massa pada Dekanter (DC-01) 36 Tabel II.3 Neraca Massa pada Stripping Column (SC-01) 36

Tabel II.4 Neraca Massa Total 36

Tabel II.5 Neraca Panas Reactive Distillation (RD-01) dan Dekanter (DC-01)

37

Tabel II.6 Neraca Panas Stripping Column (SC-01) 37

Tabel II.7 Neraca Panas Total 38

Tabel IV.1 Kebutuhan Air Pendingin 69

Tabel IV.2 Kebutuhan Air untuk Steam 70

Tabel IV.3 Kebutuhan Air Konsumsi Umum dan Sanitasi 70 Tabel IV.4 Kebutuhan Listrik untuk Keperluan Proses dan Utilitas 73 Tabel IV.5 Jumlah Lumen Berdasarkan Luas Bangunan 74 Tabel IV.6 Total Kebutuhan Listrik Pabrik Etil Asetat 76

Tabel V.1 Jadwal Pembagian Kelompok shift 98

Tabel V.2 Jumlah Karyawan Menurut Jabatannya 100 Tabel V.3 Perincian Golongan dan Gaji Karyawan 102

(12)

commit to user

xii

Tabel VI.2 Direct Plan Cost 110

Tabel VI.3 Indirect Plan Cost 111

Tabel VI.4 Modal Kerja 112

Tabel VI.5 Direct Manufacturing Cost 114

Tabel VI.6 Indirect Manufacturing Cost 115

Tabel VI.7 Fixed Manufacturing Cost 116

Tabel VI.8 General Expense 116

(13)

commit to user

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar I.1 Grafik Impor Etil Asetat di Indonesia 3

Gambar I.2 Peta Lokasi 9

Gambar II.1 Blok Diagram Kualitatif Pabrik Etil Asetat 30 Gambar II.2 Blok Diagram Kuantitatif Pabrik Etil Asetat 31

Gambar II.3 Diagram Alir Proses 32

Gambar II.4 Tata Letak Pabrik Etil Asetat 40

Gambar II.5 Tata Letak Peralatan Proses 43

Gambar IV.1 Skema Pengolahan Air dari PT Petrokimia Gresik 68 Gambar IV.2 Skema Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) 83 Gambar V.1 Struktur Organisasi Pabrik Etil Asetat 89 Gambar VI.1 Chemical Engineering Cost Index 108

(14)

commit to user

xiv INTISARI

Dian Ratna Sari, Marliana Ika Setyawati, 2013, Prarancangan Pabrik Etil Asetat dari Etanol dan Asam Asetat dengan Reactive Distillation Kapasitas 20.000 Ton/Tahun, Jurusan Teknik Kimia, Universitas Sebelas Maret Surakarta

Etil asetat dengan rumus molekul (CH3COOC2H5) adalah salah satu bahan kimia yang digunakan sebagai bahan pelarut terutama dalam industri farmasi dan kosmetik. Untuk membantu memenuhi kebutuhan dalam negeri, dirancang pabrik etil asetat dari etanol dan asam asetat dengan kapasitas 20.000 ton/tahun. Bahan baku etanol (C2H5OH) sebanyak 23.424 ton/tahun diperoleh dari PT Molindo Raya, Malang, Jawa Timur dengan kapasitas produksi 50.000 kL/tahun sedangkan asam asetat sebanyak 18.896 ton/tahun diperoleh dari PT Indo Acidatama, Solo, Jawa Tengah dengan kapasitas produksi 33.000 ton/tahun. Pabrik direncanakan berdiri di Gresik, Jawa Timur pada tahun 2017 dan beroperasi selama 330 hari dalam satu tahun dan proses produksi berlangsung selama 24 jam per hari.

Tahapan proses yang terjadi meliputi persiapan bahan baku etanol dan asam asetat, reaksi pembentukan etil asetat dalam reaktor menara reactive

distillation. Etil asetat dibuat dengan cara mereaksikan etanol dan asam asetat

dengan cara esterifikasi. Reaksi berlangsung dalam reaktor yang berupa menara

reactive distillation secara adiabatic-non isothermal. Reaksi yang terjadi bersifat

eksotermis. Konversi etil asetat untuk reaksi ini mencapai 100 % terhadap asam asetat. Kondisi operasi reaktor berlangsung pada tekanan 2 atm dan suhu 100-140oC dengan katalis resin aktif amberlyst 35 wet. Pemisahan bahan dilakukan di dalam dekanter dan pemisahan produk dengan sisa reaktan (etanol) dilakukan di dalam stripping column. Hasil atas stripping column dikembalikan lagi ke dalam dekanter. Sedangkan hasil bawah stripping column merupakan produk etil asetat dengan kemurnian 99,75%.

Unit pendukung proses pabrik meliputi unit pengadaan air, steam, udara tekan, dan tenaga listrik. Kebutuhan air untuk umpan boiler, air konsumsi, air pendingin dan sanitasi diperoleh dari PT Petrokimia Gresik, sedangkan untuk

steam diperoleh dari boiler dengan suhu 154 oC dan tekanan 5,3973 atm. Kebutuhan udara tekan disediakan oleh sebuah kompresor. Kebutuhan listrik diperoleh dari PLN dan sebuah generator sebagai cadangan. Pabrik juga didukung laboratorium yang mengontrol mutu bahan baku dan produk serta limbah.

Bentuk perusahaan yang dipilih Perseroan Terbatas (PT), dengan struktur organisasi line and staff. Sistem kerja karyawan berdasarkan pembagian jam kerja yang terdiri dari karyawan shift dan non-shift. Jumlah karyawan keseluruhan adalah 130 orang, dimana karyawan shift 52 orang dan karyawan non-shift 78 orang.

Dari hasil analisis diperoleh, ROI (Return on Investment) sebelum dan sesudah pajak sebesar 33,20% dan 28,22%, POT (Pay Out Time) sebelum dan sesudah pajak selama 2,43 tahun dan 2,76 tahun, BEP (Break Even Point) sebesar 49,99%. Jadi dari segi ekonomi pabrik tersebut layak untuk didirikan di Indonesia.

(15)

commit to user

xiv ABSTRACT

Dian Ratna Sari, Marliana Ika Setyawati, 2013, Preliminary Design of Ethyl Acetate from Ethanol and Acetic Acid by Reactive Distillation Capacity 20,000 Ton/Year, Chemical Engineering Department, Sebelas Maret University, Surakarta

Ethyl Acetate with molecular formula (CH3COOC2H5) is one of chemicals used as solvent especially in pharmacy and cosmetics industries. Ethyl Acetate plant from ethanol and acetic acid capacity 20,000 ton/year is built to supply the needs in Indonesia. PT Molindo Raya from Malang, East Java supplies 23,424 ton/year ethanol (C2H5OH) while the capacity is 50,000 kL/year. The acetic acid is supplied by PT Indo Acidatama, Solo, Central Java for 18,896 ton/year while their capacity is 33,000 ton/year. The plant is to be operated 330 days a year 24 hours a day.

The process steps consist of raw material preparation of ethanol and acetic acid and ethyl acetate synthesis in a reactive distillation tower. Ethyl acetate is synthesized by reacting ethanol and acetic acid through esterification. The reaction occurs in an adiabatic-non isothermal reactive distillation tower reactor. The reaction is carried out exothermically. The conversion of this reaction reaches 100% of acetic acid fed. The operating condition of reactor is 2 atm pressure and 100 – 140oC catalyzed by active resin amberlyst 35 wet. The separation process is done in a decanter and the remaining ethanol is separated in a stripping column. The top product of stripping column is recycled to the decanter while the bottom product is the desired ethyl acetate 99.75% purity.

The plant is supported by several utility units which are water, steam, compressed air and electricity. PT Petrokimia Gresik supplies water needed for this plant used in boilers, consumption, cooling and sanitation. Steam is produced in a boiler with the temperature of 154oC and 5.3973 atm pressure. The compressed air is supplied by a compressor. Electricity is supplied by PLN and a backup generator. The plant is equipped with a laboratory to control the product and raw material quality and the waste produced.

The industry is to be built as Company Limited (co. Ltd) with line and staff organizational structure. The employee working time is divided as shift and non-shift worker and the total employee is 130 people consist of 52 shift and 78 non shift worker.

The economic feasibility analysis shows ROI (Return on Investment) before and after tax is 33.20% and 28.22% respectively; POT (Pay Out Time) before and after tax is 2.43 and 2.76 years respectively and BEP (Break Even Point) is 49.99%. The analysis shows that economically the plant is feasible to be built in Indonesia.

Referensi

Dokumen terkait

Therefore, this study intended to design a set of vocabulary supplementary materials for the eleventh grade students of SMA Pangudi Luhur Yogyakarta.. This study aimed to answer

Lilik Mulyadi, Mediasi Penal Dalam Sistem Peradilan Pidana Indonesia: Pengkajian Asas, Norma, Teori, dan Praktik, Makalah Seminar hasil penelitian tentang Mediasi Penal Dalam Sistem

Peneliti dapat merekomendasikan bahwa metode Glenn Doman dapat menjadi salah satu metode alternatif ,yaitu metode yang dapat digunakan dalam pembelajaran membaca

Tunas hasil regenerasi ini mampu tumbuh pada media seleksi yang mengandung 40 mg/L higromisin yang kemudian disebut dengan kentang transgenik putatif, sedangkan

Yang dimaksud dengan menunggu harga pasar gabah panen raya membaik adalah saat dimana SRG sebagai pihak yang dapat melakukan sistem tunda jual menyimpan hasil

Penelitian tersebut menyebutkan bahwa pustaka genom yang telah dikonstruksi memiliki kualitas yang ideal untuk digunakan dalam tahap sekuensing serta data sekuen yang

Lembar self evaluation merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada siswa untuk

Tujuan dari Tugas Akhir ini adalah membangun sebuah sistem informasi manajemen dengan tema mutasi dan retur pada alur distribusi konsinyasi yang tepat guna untuk