• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kunci Jawaban Bupena 2a k13 Revisi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Kunci Jawaban Bupena 2a k13 Revisi"

Copied!
35
0
0

Teks penuh

I. Subtema 1: Hidup Rukun di Rumah

Subtema 1 membahas pentingnya kerukunan di lingkungan rumah, mencakup berbagai aspek pembelajaran seperti matematika, SBdP, dan PPKn. Pembelajaran Matematika berfokus pada kemampuan membilang benda, membaca dan menulis lambang bilangan, serta operasi hitung sederhana. SBdP menekankan pada kemampuan menyanyikan lagu dengan memperhatikan panjang pendek dan tekanan bunyi. PPKn mengajarkan pengamalan sila pertama dan kedua Pancasila dalam kehidupan sehari-hari di rumah.

1.1 Pembelajaran 1: Matematika (KD 3.1) dan SBdP (KD 3.2)

Pembelajaran ini menggabungkan Matematika dan SBdP. Matematika mengajarkan penghitungan kelompok dan satuan benda (pensil), serta membaca dan menulis lambang bilangan hingga ratusan. Contoh soal meliputi menghitung total pensil dari beberapa kelompok dan membaca bilangan seperti 454. SBdP berfokus pada praktik menyanyikan lagu "Ruri Abangku" dengan memperhatikan panjang pendek bunyi.

1.2 Pembelajaran 2: PPKn (KD 3.1)

Pembelajaran ini berfokus pada PPKn, khususnya pengamalan sila pertama dan kedua Pancasila. Materi mencakup lambang dan bunyi sila-sila tersebut, serta contoh perilaku yang mencerminkan pengamalan sila-sila tersebut di rumah. Contohnya, berdoa setelah makan mencerminkan sila pertama, sementara menyapa orang tua mencerminkan sila kedua. Siswa diajak untuk memahami makna dan penerapan nilai-nilai Pancasila dalam konteks kehidupan rumah tangga.

1.3 Pembelajaran 3: Bahasa Indonesia (KD 3.1) dan SBdP (KD 3.2)

Pembelajaran ini menggabungkan Bahasa Indonesia dan SBdP. Bahasa Indonesia berfokus pada pemahaman dan penggunaan ungkapan sehari-hari, seperti "buah tangan", "tinggi hati", dan "rendah hati", disertai contoh kalimat. Siswa dilatih untuk memahami konteks dan makna ungkapan tersebut. SBdP kembali menekankan pada praktik menyanyikan lagu "Ruri Abangku", kali ini dengan memperhatikan tekanan kuat dan lemah bunyi.

1.4 Pembelajaran 5: Bahasa Indonesia (KD 3.1)

Pembelajaran ini melanjutkan materi Bahasa Indonesia, berfokus pada penggunaan ungkapan dalam kalimat. Ungkapan yang dibahas meliputi "bintang lapangan", "tulang punggung", "tangan kanan", dan "banyak akal". Siswa diberikan contoh kalimat untuk setiap ungkapan, membantu mereka memahami penggunaan ungkapan dalam konteks yang tepat dan memperkaya kosakata.

1.5 Pembelajaran 6: Bahasa Indonesia (KD 3.1) dan Matematika (KD 3.1)

Pembelajaran ini menggabungkan Bahasa Indonesia dan Matematika. Bahasa Indonesia menekankan pada penggunaan ungkapan dalam cerita pendek, menggambarkan bagaimana ungkapan dapat memperkaya cerita. Matematika kembali berfokus pada membaca dan menulis lambang bilangan, memperkuat pemahaman siswa tentang angka hingga ratusan. Contoh latihan soal meliputi menuliskan lambang bilangan dan membaca bilangan yang ditunjukkan dalam gambar.

II. Subtema 2: Hidup Rukun dengan Teman Bermain

Subtema ini berfokus pada kerukunan dalam bermain bersama teman, meliputi materi Bahasa Indonesia, Matematika, dan PPKn. Bahasa Indonesia menekankan pada kalimat ajakan dan menceritakan cerita berdasarkan urutan gambar. Matematika mengasah kemampuan membandingkan dua kumpulan benda dan bilangan menggunakan simbol >, <, dan =. PPKn menanamkan nilai-nilai sila pertama dan kedua Pancasila dalam konteks bermain bersama teman.

2.1 Pembelajaran 1: Bahasa Indonesia (KD 3.1) dan Matematika (KD 3.2)

Pembelajaran ini menggabungkan Bahasa Indonesia dan Matematika. Bahasa Indonesia berfokus pada kalimat ajakan dan menceritakan kembali sebuah cerita berdasarkan urutan gambar, melatih kemampuan bercerita dan pemahaman teks. Matematika menekankan pada perbandingan dua kumpulan benda berdasarkan banyaknya, memperkenalkan konsep lebih banyak dan lebih sedikit. Siswa dilatih untuk menganalisis dan membandingkan kuantitas.

2.2 Pembelajaran 2: Bahasa Indonesia (KD 3.1) dan PPKn (KD 3.1)

Pembelajaran ini menggabungkan Bahasa Indonesia dan PPKn. Bahasa Indonesia berfokus pada mengidentifikasi kalimat ajakan dalam percakapan. PPKn menekankan pada penerapan sila pertama dan kedua Pancasila dalam konteks bermain bersama teman. Siswa diajak untuk menganalisis perilaku dan menghubungkannya dengan nilai-nilai Pancasila, seperti menghormati teman yang berbeda agama atau bersikap adil dalam permainan.

2.3 Pembelajaran 3: Matematika (KD 3.2)

Pembelajaran ini berfokus pada Matematika, khususnya membandingkan dua bilangan menggunakan simbol <, >, dan =. Siswa diajarkan untuk membandingkan nilai bilangan dan menggunakan simbol yang tepat untuk menunjukkan perbandingan tersebut. Latihan soal meliputi berbagai kombinasi bilangan untuk memastikan pemahaman siswa terhadap konsep perbandingan.

2.4 Pembelajaran 4: Bahasa Indonesia (KD 3.1) dan Matematika (KD 3.2)

Pembelajaran ini menggabungkan Bahasa Indonesia dan Matematika. Bahasa Indonesia berfokus pada menemukan kalimat ajakan dalam lagu "Menanam Jagung", melatih kemampuan menganalisis lirik lagu. Matematika mengajarkan mengurutkan bilangan dari yang paling sedikit hingga yang paling banyak dan sebaliknya, memperkuat pemahaman siswa tentang urutan bilangan dan nilai tempat.

2.5 Pembelajaran 6: Bahasa Indonesia (KD 3.1) dan PPKn (KD 3.1)

Pembelajaran ini menggabungkan Bahasa Indonesia dan PPKn. Bahasa Indonesia berfokus pada mengidentifikasi kalimat ajakan dalam lagu, kemudian menjelaskan maknanya. PPKn menekankan pada penerapan sila keempat dan kelima Pancasila dalam konteks bermain bersama teman, mengajarkan siswa untuk menerapkan nilai-nilai demokrasi dan keadilan sosial dalam interaksi sosial.

III. Subtema 3: Hidup Rukun di Sekolah

Subtema ini membahas kerukunan di lingkungan sekolah, mencakup materi Bahasa Indonesia, SBdP, Matematika, dan PPKn. Bahasa Indonesia menekankan pada kalimat perintah. SBdP berfokus pada menggambar imajinatif. Matematika mencakup penjumlahan dan pengurangan bilangan ratusan. PPKn mengajarkan pengamalan sila ketiga, keempat, dan kelima Pancasila di sekolah.

3.1 Pembelajaran 1: Bahasa Indonesia (KD 3.1), SBdP (KD 3.1), dan Matematika (KD 3.3)

Pembelajaran ini menggabungkan Bahasa Indonesia, SBdP, dan Matematika. Bahasa Indonesia berfokus pada mengidentifikasi kalimat perintah dalam teks dan gambar, melatih kemampuan memahami instruksi. SBdP memperkenalkan konsep menggambar imajinatif, mendorong kreativitas siswa. Matematika mengajarkan penjumlahan bilangan ratusan menggunakan berbagai metode (satuan, susun panjang, susun pendek), membangun pemahaman siswa tentang operasi hitung.

3.2 Pembelajaran 2: Bahasa Indonesia (KD 3.1) dan Matematika (KD 3.3)

Pembelajaran ini menggabungkan Bahasa Indonesia dan Matematika. Bahasa Indonesia berfokus pada mengidentifikasi dan menjelaskan makna kalimat perintah dalam teks percakapan, melatih kemampuan memahami dan menafsirkan instruksi. Matematika berfokus pada pengurangan bilangan ratusan menggunakan berbagai metode (satuan, susun panjang, susun pendek), memperkuat pemahaman siswa tentang operasi hitung pengurangan.

3.3 Pembelajaran 3: Bahasa Indonesia (KD 3.1), Matematika (KD 3.3), dan SBdP (KD 3.1)

Pembelajaran ini menggabungkan Bahasa Indonesia, Matematika, dan SBdP. Bahasa Indonesia berfokus pada menjelaskan makna kalimat perintah dalam percakapan. Matematika melanjutkan latihan soal pengurangan bilangan ratusan. SBdP memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai langkah-langkah menggambar imajinatif, memberikan panduan yang lebih terstruktur kepada siswa.

3.4 Pembelajaran 4: Bahasa Indonesia (KD 3.1) dan Pembelajaran 5: PPKn (KD 3.1)

Pembelajaran 4 berfokus pada menuliskan kalimat perintah sesuai gambar dan pengalaman siswa di sekolah. Pembelajaran 5 menekankan pada mengidentifikasi dan menjelaskan penerapan sila ketiga Pancasila di sekolah, mengajarkan siswa untuk memahami pentingnya persatuan dan kesatuan dalam konteks lingkungan sekolah. Siswa diajak untuk menganalisis perilaku dan menghubungkannya dengan nilai-nilai Pancasila.

3.5 Pembelajaran 6: PPKn (KD 3.1) dan Matematika (KD 3.3)

Pembelajaran ini menggabungkan PPKn dan Matematika. PPKn menekankan pada menunjukkan contoh pengamalan sila keempat dan kelima Pancasila di sekolah, mengajarkan siswa untuk menerapkan nilai-nilai demokrasi dan keadilan sosial dalam lingkungan sekolah. Matematika berfokus pada menyelesaikan soal cerita masalah sehari-hari tentang pengurangan, mengasah kemampuan siswa dalam menerapkan operasi hitung dalam konteks nyata.

IV. Subtema 4: Hidup Rukun di Masyarakat

Subtema 4 membahas kerukunan dalam masyarakat, mencakup materi Bahasa Indonesia, SBdP, Matematika, dan PPKn. Bahasa Indonesia menekankan pada kalimat penolakan. SBdP memperkenalkan bahan alam untuk membuat hiasan. Matematika mencakup penjumlahan dan pengurangan bilangan, serta menyelesaikan masalah sehari-hari. PPKn mengajarkan pengamalan sila pertama, kedua, ketiga, keempat, dan kelima Pancasila dalam masyarakat.

4.1 Pembelajaran 1: Bahasa Indonesia (KD 3.1), SBdP (KD 3.4), dan Matematika (KD 3.4)

Pembelajaran ini menggabungkan Bahasa Indonesia, SBdP, dan Matematika. Bahasa Indonesia berfokus pada mengidentifikasi kalimat penolakan dalam teks, melatih kemampuan memahami dan menyusun kalimat penolakan yang santun. SBdP memperkenalkan berbagai bahan alam yang dapat digunakan untuk membuat hiasan, mendorong kreativitas dan pemanfaatan sumber daya alam. Matematika mengajarkan penjumlahan dan pengurangan bilangan, memperkuat pemahaman siswa tentang operasi hitung.

4.2 Pembelajaran 2: Bahasa Indonesia (KD 3.1) dan PPKn (KD 3.1)

Pembelajaran ini menggabungkan Bahasa Indonesia dan PPKn. Bahasa Indonesia berfokus pada mengidentifikasi kalimat penolakan dalam percakapan, melatih kemampuan menganalisis percakapan dan memahami konteks. PPKn menekankan pada menentukan sikap yang sesuai dengan pengamalan sila pertama dan kedua Pancasila dalam masyarakat, mengajarkan siswa untuk menerapkan nilai-nilai tersebut dalam interaksi sosial yang lebih luas.

4.3 Pembelajaran 3: Matematika (KD 3.3)

Pembelajaran ini berfokus pada Matematika, khususnya menghitung penjumlahan dan pengurangan bilangan yang melibatkan beberapa operasi hitung secara berurutan. Siswa dilatih untuk menyelesaikan soal yang lebih kompleks dan mengaplikasikan pemahaman mereka tentang operasi hitung dasar.

4.4 Pembelajaran 4: Bahasa Indonesia (KD 3.1) dan Matematika (KD 3.3)

Pembelajaran ini menggabungkan Bahasa Indonesia dan Matematika. Bahasa Indonesia berfokus pada membedakan kalimat penolakan yang santun dan tidak santun, melatih kemampuan siswa untuk berbahasa dengan baik dan sopan. Matematika berfokus pada menyelesaikan masalah berkaitan dengan penjumlahan dan pengurangan, mengasah kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal cerita yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari.

4.5 Pembelajaran 5: Bahasa Indonesia (KD 3.1) dan PPKn (KD 3.1)

Pembelajaran ini menggabungkan Bahasa Indonesia dan PPKn. Bahasa Indonesia berfokus pada penggunaan kalimat penolakan dalam percakapan, melatih kemampuan siswa untuk mengekspresikan penolakan dengan sopan. PPKn menekankan pada mengidentifikasi contoh sikap pengamalan sila ketiga Pancasila dalam masyarakat, mengajarkan siswa untuk memahami pentingnya persatuan dan kesatuan dalam konteks masyarakat yang lebih luas.

4.6 Pembelajaran 6: PPKn (KD 3.1) dan Matematika (KD 3.3)

Pembelajaran ini menggabungkan PPKn dan Matematika. PPKn menekankan pada menunjukkan contoh pengamalan sila keempat dan kelima Pancasila dalam masyarakat, mengajarkan siswa untuk menerapkan nilai-nilai demokrasi dan keadilan sosial dalam interaksi sosial di masyarakat. Matematika berfokus pada membuat soal cerita penjumlahan dan pengurangan, mendorong kreativitas dan pemahaman siswa tentang penerapan operasi hitung dalam konteks cerita.

V. Tema 2: Bermain di Lingkunganku

Tema 2 membahas aktivitas bermain di berbagai lingkungan, meliputi rumah dan sekolah. Materi mencakup Bahasa Indonesia, SBdP, Matematika, dan PPKn. Bahasa Indonesia berfokus pada keragaman benda. SBdP meliputi musik dan menggambar. Matematika meliputi perkalian dan pembagian. PPKn menekankan pada manfaat aturan dan akibat jika melanggar aturan.

5.1 Subtema 1: Bermain di Lingkungan Rumah

Subtema ini membahas aktivitas bermain di lingkungan rumah. Materi meliputi Bahasa Indonesia yang fokus pada keragaman benda, Matematika yang fokus pada perkalian dengan penjumlahan berulang, PPKn yang membahas manfaat aturan dan akibat tidak mematuhinya. SBdP mencakup materi musik.

5.2 Subtema 2: Bermain di Rumah Teman

Subtema ini membahas bermain di rumah teman, meliputi materi Bahasa Indonesia (keragaman benda), Matematika (perkalian), dan PPKn (mematuhi peraturan). Siswa belajar tentang sifat benda padat (keras, lunak, lentur), menyelesaikan soal cerita perkalian, dan memahami pentingnya mematuhi aturan di rumah teman.

5.3 Subtema 3: Bermain di Lingkungan Sekolah

Subtema ini membahas bermain di lingkungan sekolah, meliputi Bahasa Indonesia (membaca dan menjawab pertanyaan), PPKn (tata tertib sekolah), Matematika (pembagian), dan SBdP (menggambar imajinatif). Siswa belajar membuat pertanyaan, memahami tata tertib, menyelesaikan soal pembagian, dan menggambar imajinatif.

Referensi

Dokumen terkait

Dengan mengamati simbol-simbol sila Pancasila dan menyimak penjelasan guru, siswa dapat menjelaskan simbol sila pertama dalam Pancasila dengan percaya diri.. Dengan

Menyebutkan contoh perilaku sesuai dengan sila kelima pada Pancasila, minimal 3 contoh Semua contoh penerapan sila kelima Pancasila disebutkan dengan benar. Dua contoh penerapan

Setelah berdiskusi, siswa mampu memberikan contoh pengamalan dari sila pertama dalam kehidupan sehari-hari dengan benar.3. Mendiskusikan makna sila pertama Pancasila

3.1 Memahami makna hubungan simbol dengan sila-sila Pancasila 3.1.1 Menganalisis tentang sikap yang sesuai dan kurang sesuai dengan sila pertama Pancasila dengan benar

Dengan menulis contoh perilaku di rumah yang sesuai dengan sila keempat Pancasila, siswa dapat menceritakan tentang pengalaman menerapkan nilai-nilai Pancasila sila keempat di

Setelah menyimak video pembelajaran tentang makna dari sila pertama Pancasila, siswa mampu memberikan contoh pengamalan dari sila pertama dalam kehidupan sehari-hari dengan

4.1 Menceritakan hubungan simbol dengan makna sila-sila Pancasila sebagai satu kesatuan dalam kehidupan 4.1.1 Menuliskan contoh pengamalan dari sila pertama dalam kehidupan sehari-hari

Yang merupakan pengamalan sila pertama Pancasila di lingkungan masyarakat adalah….. Menghormati teman yang berbeda agama