BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

(1)

BAB IV

PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

4.1 Pengumpulan Data

4.1.1 Sejarah Perusahaan dan Perkembangan Perusahaan

Perusahaan ini awalnya didirikan pada tahun 1975 oleh Bapak Chu Sok

Sam dengan nama CV. Central Food Industrial Corporation di Jl. Daan Mogot

KM 12, Cengkareng, Jakarta Barat dengan memulai usaha pertamanya sebagai

produsen kecap kedelai. Berkat adanya dedikasi yang tinggi dalam melakukan

perbaikan-perbaikan terhadap produk-produk konsumen, perusahaan telah dapat

banyak membawa perkembangan dalam menciptakan produk-produk baru pada

tahun pertama didirikannya. Pada tahun 1978, status perusahaan adalah swasta

nasional dan dipimpin oleh seorang direktur bernama Kogan Mandala. Perusahaan

membuat suatu variasi dengan memproduksi squash dan sirup dan kemudian

diikuti dengan memproduksi saus sambal pada tahun 1979, saus tomat pada tahun

1980, dan jus buah dalam bentuk kemasan tetra packs pada tahun 1982.

Mengingat keadaan perusahaan yang semakin berkembang, maka para

pimpinan perusahaan dan pemegang saham merasa perlu merubah bentuk

perusahaan dari CV menjadi PT. Akhirnya mereka bersama-sama mendirikan

perusahaan baru dengan nama PT. Aneka Bina Cipta Central Food Industry

disingkat dengan nama PT. ABC Central Food tahun 1982. Status perusahaan

tetap swasta nasional dengan direktur utama nyonya Erlina. Perusahaan

mempunyai tujuan untuk memasarkana produk-produknya dari konsumen tingkat

menengah hingga konsumen tingkat atas dengan menekankan pada kualitas yang

baik. ABC FOODS menyalurkan produknya melalui kantor pemasarannya dan

(2)

mengekspor produknya ke negara-negara diseluruh dunia seperti Amerika serikat,

Kanada, Australia, Singapura, Malaysia, Brunei Darusalam, Taiwan, Hongkong,

Jepang, Republik Maldives, Saudi Arabia, UAE, Rusai, Holland, UK. Denmark,

Norway, Czech, Slovak, Yunani, dan lain-lain. Pada tahun 2000 perusahaan

mengoperasikan 3 fasilitas manufaktur termutakhir yang dilengkapi dengan

teknologi terbaru yang sesuai dengan standar internasional.

Pada awal tahun 1999 pemegang saham dari PT. ABC Central Food

Industry memutuskan untuk membentuk suatu aliansi dengan H.J.Heinz dari

Amerika Serikat dengan tujuan untuk memperkuat posisinya dipasaran Asia,

dimana aliansi ini kemudian dinamakan PT. Heinz ABC Indonesia. PT. Heinz

ABC Indonesia merupakan salah satu perusahaan produksi makanan terbesar di

Asia tenggara dan sangat terkenal karena kualitasnya. Dan merk “ABC” tersebut

juga merupakan salah satu merk yang paling terkenal di Asia tenggara, khususnya

pada kategori kecap kedelai dan saus sambal.

PT. Heinz ABC Indonesia memperkerjakan lebih dari 3500 orang

karyawan di 3 pabrik manufaktur diseluruh Indonesia yaitu Daan Mogot,

Karawang, dan Pasuruan, dengan kantor pusat yang berlokasi di Intiland Tower,

Jl. Sudirman Kav 32 lantai 3A, Jakarta. Pada saat ini produk-produk yang

dihasilkannya adalah kecap kedelei, saus sambal, saus tomat, saus tiram, kecap

manis, kecap asin dan bermacam minuman syrup dalam bentuk botol ataupun

kemasan terapaks. Untuk Plant Daan Mogot memproduksi produk jenis kecap dan

minuman siap minum.

Untuk melayani konsumen yang ada di Indonesia dan Asia tenggara, ABC

group mengekspor produknya kelebih dari 30 negara diseluruh dunia, yang

dimana produk yang diekspor tersebut dikemas baik secara retail maupun grosir

dan dikirimkan dengan merk “ABC” dan jika dibutuhkan dengan label pribadi

milik pembeli.

Seluruh produk yang diproduksi oleh perusahaan sesuai dengan standart

internasional. Dimana perusahaan memperkerjakan team-team yang professional

dan berdedikasi tinggi, yang dibantu oleh karyawan-karyawan dan staff yang

berkualitas, yang bertujuan untuk memastikan bahwa hanya produk-produk yang

berkualitaslah yang diproduksi oleh perusahaan. PT. Heinz ABC Indonesia

(3)

dikenal oleh para pelanggannya karena kepercayaan yang telah diberikan oleh

pihak perusahaan sebagai organisasi yang berorientasi pada kualitas dan

pelayanan.

Perusahaan selalu mencari kesempatan-kesempatan baru untuk memenuhi

komitmen perusahaan terhadap pelanggannya dan perusahaan juga selalu

berusaha untuk memvariasikan produk-produknya serta memperluas jangkauan

pasarnya.

4.1.2 Sistem Kerja

4.1.2.1 Waktu Kerja

Waktu kerja karyawan adalah tujuh hari kerja namun setiap karyawan

memiliki waktu libur satu kali dalam tujuh hari kerja tersebut. Apabila karyawan

sakit bisa ijin tidak kerja namun harus disertai dengan keterangan dari dokter.

Bila karyawan tiba-tiba ada kepentingan mendadak, maka karyawan boleh

meminta ijin namun hari kerjanya diganti dengan dengan hari libur. Istirahat

mingguan tidak selalu jatuh pada hari minggu. Pekerja yang karena sifat

pekerjaannya, maka jam kerja dan jam atau jam istirahat atau jam kerja lembur

diatur secara tersendiri oleng masing-masing departemen.

Jam kerja yang berlaku adalah 40 (empat puluh) jam seminggu, dengan

istirahat antara jam kerja sekurang-kurangnya ½ (setengah) jam sehari dan 1

(satu) hari istirahat mingguan dalam seminggu.

1. Pada tenaga kerja dibagian produksi dibagi menjadi 3 shift, yaitu sebagai

berikut:

a.

Shift 1

Senin – Jum’at

: 07:00 – 15:00; jam istirahat 12:00 – 13:00

b.

Shift 2

Senin – Jum’at

: 15:00 – 23:00; jam istirahat 18:00 – 19:00

c.

Shift 3

Senin – Jum’at

: 23:00 – 07:00; jam istirahat 03:00 – 04:00

Sabtu

: 07:00 – 22:00 (untuk 3 shift)

(4)

2. Jam kerja karyawan kantor jam operasi kerja adalah sebagai berikut:

a.

Senin – Jum’at

: 07:30 – 16:30; jam istirahat 12:00 – 13:00

b.

Sabtu

: Off

c.

Hari Jum’at

: istirahat dari 11:30 – 13:00

4.1.2.2 Sistem Pengupahan

Sistem pengupahan di PT. Heinz ABC dilakukan secara bulanan.

Pembayaran upah dilaksanakan pada setiap akhir bulan. Pajak penghasilan

ditanggung oleh pekerja. Upah akan tetap dibayarkan selama pekerja

melaksanakan cuti. Apabila pekerja mangkir, maka gajinya akan dipotong dengan

perhitungan jumlah hari mangkir dikali upah per hari. Apabila pada hari kerja

biasa yang diliburkan oleh perusahaan karena suatu hal akibat tidak dapat

dilaksanakan pekerjaan tersebut, maka upah pekerja tetap dibayarkan, kecuali

terjadi penggantian hari.

PT. Heinz ABC yaitu mengikuti peraturan pemerintah setempat (UMK).

Dalam pemberian gaji perusahaan juga memperhatikan kemampuan pekerja,

kreatifitas kerja karyawan dan masa kerja karyawannya, yang tentunya telah

disesuaikan dengan kemampuan perusahaan. Pekerja yang melakukan kerja

lembur akan mendapatkan uang lembur yang disesuaikan dengan jangka waktu

lembur karyawan tersebut. Setiap tahun karyawan berhak mendapat uang

tunjangan hari raya sebagai perwujudan ucapan terima kasih perusahaan terhadap

seluruh pekerjanya.

4.1 Pengolahan Data

Data dalam penyusunan tugas akhir ini adalah data yang di dapat dari

komplain pelanggan, sesuai dengan latar belakang masalah yaitu

Voice of

Consumer,

data juga diambil dari data produksi atau data sampel produk tiap jam.

Berikut adalah adalah data komplain pelanggan selama satu tahun dari bulan

Januari 2014 sampai Desember 2014:

(5)

Tabel 4.1. Komplain Pelanggan 2014

No Complaint

Date

Product Jumlah Jenis Complaint

1 20-Feb-14 Kecap Manis PET -

275 ml 2400 pcs Berjamur

2 6-Mar-14 Kecap 620 ml 20 pcs Perekat carton box kurangbaik

3 13-Mar-14 ABC Sweet Soy 620

ml 50 pcs Back labelseharusnya adalah C03633 untuk 810161 tetapi yang digunakan adalah C03588 (BL 810042 Sweet Soy 320ML).

4 21-Mar-14 Kecap Manis PET -

135ml 192 pcs Berjamur

5 21-Mar-14 Kecap Asin Jerigen

6kg 10 Produk keluar dari tutupnya (masih ter-seal)

6 3-Apr-14 Kecap Manis PET

275 ml 1200 pcs Ada Jamur di leher Produk

7 16-May-14 Kecap Manis PET -

275 ml 1 Leakage product

8 2-Jul-14 Kecap Manis 620 ml 5 box Flap box tidak terlem dengan baik

9 12-Sep-14 Kecap Manis PET -

135 & Pet - 275 ml 3500 pcs Leakage product

10 11-Nov-14 ABC Sweet Soy Sauce 620 ml

40 box Flap box lepas setengah & box tidak terlem sama sekali

4.2 Jenis Komplain Dan Penyebab Komplain

Dilihat dari komplain maka dapat kita telusuri penyebab komplain tersebut

tergolong dari jenis cacat produksi apa, berikut adalah jenis cacat penyebab

hingga produk tersebut di komplain:

Tabel 4.2.Penyebab Komplain

Jenis Complaint Penyebab cacat

Berjamur Over volume

Perekat carton box kurang baik karton tidak ada lem Back label untuk 810161 seharusnya

adalah C03633 tetapi yang digunakan adalah C03588 (BL 810042 Sweet Soy 320ML).

Salah label

Berjamur Over volume

Produk keluar dari tutupnya (masih

(6)

Ada Jamur di leher Produk Over volume

Leakage product Over volume

Flap box tidak terlem dengan baik karton tidak ada lem

Leakage product Over volume

Flap box lepas setengah & box tidak

terlem sama sekali karton tidak ada lem

Dapat dilihat faktor yang banyak menyebabkan komplain yaitu Volume

lebih dan pada jenis kemasan plastik PET dari berbagai ukuran.

4.3 Lembar Pengamatan

Berikut adalah lembar pengamatan yang di ambil dari komplain

pelanggan:

Tabel 4.3. Lembar Pengamatan Komplain

No Compla

int Date

Product Jenis complain Penyebab

cacat Jumlah

1

20-Feb-14 Kecap Manis PET - 275 ml Berjamur Over volume 2400 pcs

2

6-Mar-14 Kecap 620 ml Perekat kurang baik carton box karton tidak adalem 20 pcs

3

13-Mar-14 ABC Sweet Soy 620 ml Back label810161 seharusnya untuk adalah C03633 tetapi yang digunakan adalah C03588 (BL 810042 Sweet Soy 320ML). Salah label 50 pcs 4

21-Mar-14 Kecap Manis PET - 135ml Berjamur Over volume 192 pcs

5

21-Mar-14 Kecap Jerigen 6kg Asin Produk keluar dari tutupnya (masih ter-seal)

Over volume 10 Pcs

6

3-Apr-14 Kecap Manis PET 275 ml Ada Jamur di leher Produk Over volume 1200 pcs

7

16-May-14 Kecap Manis PET - 275 ml Leakage product Over volume 1 Pcs

8 2-Jul-14 Kecap Manis 620

ml Flap terlem dengan baik box tidak karton tidak ada lem 5 box

9

12-Sep-14 Kecap Manis PET - 135 & Pet - 275 ml

Leakage product Over volume 3500 pcs

10

11-Nov-14 ABC Sweet Soy Sauce 620 ml Flap setengah & boxbox lepas tidak terlem sama sekali

karton tidak

(7)

4.4 Jumlah Komplain Dari Jenis Penyumbang Cacat

Barikut adalah jumlah komplain yang disebabkan ketidaksesuaian

produksi yang menyebabkan komplain :

Tabel 4.4. Penyumbang cacat

Jenis cacat

Jumlah

Volume lebih

7303 pcs

Karton tidak ada lem 85

Salah label

50 Dapat diketahui bahwa volume lebih adalah penyebab masalah yang

terbesar. Akibat volume lebih maka produk menjadi keluar dari sela-sela tutup

dan berjamur setelah beberapa lama sampai pelanggan. Meskipun pada saat

setelah produk ditutup dan di bersihkan dengan semprotan air pada konveyor akan

tetapi pada sela-sela tutup tidak bisa diersihkan dan masih tersisa produk pada sela

sela tutup yang nanti dalam beberapa lama produk akan keluar dari seal ke leher

botol kemasan dan akan berjamur.

Gambar 4.1. Diagram Pareto Penyumbang Cacat

JUMLAH 7303 135

Percent 98,2 1,8

Cum % 98,2 100,0

JENIS CACAT VOLUME LEBIH Other

8000 7000 6000 5000 4000 3000 2000 1000 0 100 80 60 40 20 0 JU M LA H P e rc e n t

(8)

jumlah cacat 3500 2400 1200 318 Percent 47.2 32.4 16.2 4.3 Cum % 47.2 79.5 95.7 100.0 Tgl 12-09-2014 20-02-2014 03-04-2014 Other 8000 7000 6000 5000 4000 3000 2000 1000 0 100 80 60 40 20 0 ju m la h ca ca t Pe rc en t

PARETO TANGGAL KOMPLAIN

4.5 Diagram Pareto Jumlah Cacat Per Tanggal

Diagram Pareto

(Pareto Chart)

per tanggal digunakan untuk mengetahui

penyumbang komplain terbesar pada tanggal komplain. Pada penyumbang

komplain terbesar berpotensial dilakukan perbaikan. Selain itu

pareto chart

juga

menampilkan akumulasi dari keseluruhan cacat setahun. Beberapa jenis

penyumbang komplain digambarkan dalam diagram pareto berikut ini.

Tabel 4.5. Pareto Tanggal dan Jumlah Komplain

Tanggal

Jumlah

_cacat

jumlah cacat

_komulatif

presentase

_cacat

presentase

_komulatif

cacat

20-02-2014 2400 2400 32.35% 06-03-2014 20 2420 0.27% 33% 13-03-2014 50 2470 0.67% 33% 21-03-2014 192 2662 2.59% 36% 21-03-2014 10 2672 0.13% 36% 03-04-2014 1200 3872 16.18% 52% 16-05-2014 1 3873 0.01% 52% 02-07-2014 5 3878 0.07% 52% 12-09-2014 3500 7378 47.18% 99% 11-11-2014 40 7418 0.54% 100% ∑ 7418

(9)

Dari diagram pareto dapat dilihat tanggal penyumbang cacat terbesar dan

akumulasi dari berbagai tanggal diketahui komplain terbesar adalah pada tanggal

12 September 2014. Pada tanggal komplain tersebut dapat diketahui kode

produksi 180316-A14k yang berarti tanggal kadaluarsa produk tersebut jatuh

pada tanggal 18 Maret 2016. Produk tersebut dilakukan pengisian di

Line

A

dengan nomor

batch

14. Jarak yang ditentukan antara produk di isi sampai

kadaluarsa adalah 2 tahun 2 bulan. Jadi dari kode tersebut dapat diketahui waktu

pengisian produk yaitu pada tanggal 18 Januari 2014 di

Line

A pada

batch

14. Selain dari tanggal 18 Januari 2014 kemungkinan volume lebih juga terjadi pada

tanggal lainya di bulan Januari 2014. Untuk itu dapat dilihat kapabilitas produksi

selama bulan Januari 2014.

4.6 Stratifikasi Komplain

Stratifikasi yang dimaksud adalah pengelompokan semua jenis komplain

dan jumlah komplain menurut tanggal komplain yang di jelaskan dengan tabel

sebagai berikut:

Tabel 4.6. Stratifikasi Komplain

Tanggal

Volume lebih Tidak ada lem Salah label

Σ

20-02-2014

2400

-

2400

06-03-2014

-

20 -

20 13-03-2014

-

50

50 21-03-2014

192 -

-

192 21-03-2014

10 -

-

10 03-04-2014

1200

-

1200

16-05-2014

1 -

-

1 02-07-2014

-

5 -

5 12-09-2014

3500

-

3500

11-11-2014

-

40 -

40 4.7 Data Volume AMKP 135ml Bulan Januari 2014

Dalam pengambilan sampel diambil dengan cara mengkonfersi ukuran ml

menjadi gram.

Diketahui :

(10)

2. Berat Jenis :1,3717

3. Berat produk :185 gram

4. Standart berat produk yang telah ditentukan dari perusahaan adalah 185

gram dengan batas bawah 182 gram dan batas atas 188 gram.

Berikut adalah sampel yang diamati selama bulan Januari 2014 dalam satuan

gram :

Tabel 4.7. Volume AMKP- 135 ml Bulan Januari 2014

TGL JAM KE DATA KE DATA BERAT AMKP -135 ML

1 2 3 4 5 3-Jan 1 1 186 186 188 188 184 2 2 187 187 186 189 188 3 3 186 186 187 189 189 4 4 187 188 189 189 187 5 5 186 187 187 188 187 6 6 187 187 190 189 188 7 7 186 189 187 190 190 8 8 186 186 189 187 187 9 9 188 188 189 186 186 10 10 186 187 187 185 186 4-Jan 1 11 188 188 185 186 186 2 12 185 186 186 187 184 3 13 187 188 187 186 188 4 14 188 187 188 188 186 5 15 186 185 185 186 184 6 16 189 189 187 187 188 7 17 188 187 187 189 187 8 18 187 188 189 189 188 9 19 188 187 188 189 188 10 20 187 187 189 188 188 11 21 187 187 189 186 189 12 22 189 188 188 187 186 13 23 188 187 189 188 187 14 24 189 188 189 186 187 15 25 188 188 187 189 189 6-Jan 1 26 188 187 189 186 188 2 27 189 186 187 189 189 3 28 185 186 188 188 184 4 29 187 186 185 184 185 5 30 186 185 186 187 188 6 31 185 186 184 188 187 7 32 184 183 184 188 186 8 33 187 187 186 188 188 9 34 186 187 188 187 188 10 35 187 186 186 188 189

(11)

12 37 189 189 188 188 186 13 38 186 187 186 189 188 14 39 187 189 188 188 187 15 40 188 187 186 186 188 16 41 186 188 188 189 187 17 42 186 186 185 188 188 18 43 186 187 187 188 187 19 44 184 186 186 185 187 20 45 186 185 185 186 188 21 46 187 188 188 185 186 7-Jan 1 47 184 185 187 184 185 2 48 185 187 187 186 186 3 49 186 185 184 185 186 4 50 187 185 185 184 186 5 51 186 184 186 185 185 6 52 186 186 187 188 184 7 53 184 185 185 186 186 8 54 186 187 186 185 187 9 55 187 188 189 189 186 10 56 188 188 186 187 187 11 57 189 188 188 189 188 12 58 187 188 189 188 187 20-Jan 1 59 185 188 188 187 186 2 60 187 186 188 185 185 3 61 186 188 189 189 187 4 62 189 190 186 186 187 5 63 187 188 188 187 186 6 64 187 189 186 187 188 7 65 189 190 186 186 187 8 66 187 186 187 188 189 9 67 189 188 188 187 188 21-Jan 1 68 186 185 185 186 184 2 69 188 187 184 185 186 3 70 186 186 185 187 184 4 71 185 185 188 187 188 5 72 186 186 185 184 187 6 73 187 185 186 186 188 7 74 184 186 185 188 186 8 75 186 185 185 187 188 9 76 185 186 186 187 184 10 77 184 184 185 186 187 11 78 186 187 187 185 188 12 79 187 186 188 187 187 13 80 184 184 185 185 187 14 81 185 185 184 184 186 15 82 184 184 185 184 185 16 83 186 185 185 184 185 17 84 187 186 189 188 188 18 85 188 188 186 188 187 19 86 186 186 187 187 189 20 87 189 189 186 188 187

(12)

21 88 187 187 189 189 189 22 89 187 187 188 189 186 23 90 189 190 189 186 188 1 91 184 185 185 186 186 27-Jan 2 92 186 186 187 188 185 3 93 187 187 186 186 188 4 94 188 188 189 187 187 5 95 187 187 185 184 184 6 96 186 185 187 186 185 7 97 185 185 184 184 186 8 98 186 186 185 185 186 9 99 187 187 189 189 188 10 100 186 189 188 187 186 11 101 187 188 189 189 188 12 102 187 189 190 189 188 13 103 188 186 186 187 187 14 104 187 188 189 185 186 15 105 186 189 189 186 186 16 106 186 186 187 186 188 17 107 188 188 185 186 186 18 108 187 186 187 188 185 19 109 185 186 186 187 184 20 110 186 187 188 186 186 21 111 188 188 186 188 187 22 112 184 184 186 185 188 23 113 185 186 186 187 189 24 114 188 187 187 189 184 28-Jan 1 115 186 186 188 187 185 2 116 185 185 184 188 187 3 117 184 184 185 188 187 4 118 185 187 188 188 184 5 119 188 186 185 185 187 6 120 184 185 186 187 187 7 121 187 187 188 188 186 8 122 186 186 187 187 185 9 123 186 186 188 189 188 10 124 187 188 189 187 188 11 125 189 189 186 186 187 12 126 186 186 187 188 189 13 127 188 188 189 189 186 14 128 186 186 187 187 189 15 129 189 188 189 188 188 16 130 187 189 188 190 189 17 131 188 186 186 187 185 18 132 186 186 187 188 184 19 133 185 187 185 184 185 20 134 186 185 185 188 186 21 135 184 186 186 184 182 22 136 187 188 188 186 185 23 137 185 184 184 187 188

(13)

29-Jan 1 139 186 187 187 188 186 2 140 185 185 186 184 187 3 141 184 184 186 185 188 4 142 186 186 185 187 184 5 143 188 187 187 186 188 6 144 185 184 185 187 188 7 145 184 183 184 186 187 8 146 186 185 185 184 183 9 147 186 188 188 187 189 10 148 188 188 187 189 188 11 149 188 189 189 187 187 12 150 189 189 187 186 186 13 151 187 186 186 189 189 14 152 188 188 189 186 187 15 153 187 189 188 188 186 16 154 186 188 188 186 186 31-Jan 1 155 188 189 189 187 189 2 156 189 188 188 186 187 3 157 189 189 187 188 190 4 158 188 188 189 187 187 5 159 189 188 188 189 188 6 160 188 189 187 189 189

4.8 X Bar dan

Range

Volume AMKP 135 ml

Tabel 4.8. X Bar dan Range

Tanggal Jam

ke Data ke 1 VOLUME AMKP 135 ml 2 3 4 5 X̅ Range

3-Jan 1 1 186 186 188 188 184 186.4 4 3-Jan 2 2 187 187 186 189 188 187.4 3 3-Jan 3 3 186 186 187 189 189 187.4 3 3-Jan 4 4 187 188 189 189 187 188 2 3-Jan 5 5 186 187 187 188 187 187 2 3-Jan 6 6 187 187 190 189 188 188.2 3 3-Jan 7 7 186 189 187 190 190 188.4 4 3-Jan 8 8 186 186 189 187 187 187 3 3-Jan 9 9 188 188 189 186 186 187.4 3 3-Jan 10 10 186 187 187 185 186 186.2 2 4-Jan 1 11 188 188 185 186 186 186.6 3 4-Jan 2 12 185 186 186 187 184 185.6 3 4-Jan 3 13 187 188 187 186 188 187.2 2 4-Jan 4 14 188 187 188 188 186 187.4 2

(14)

4-Jan 5 15 186 185 185 186 184 185.2 2 4-Jan 6 16 189 189 187 187 188 188 2 4-Jan 7 17 188 187 187 189 187 187.6 2 4-Jan 8 18 187 188 189 189 188 188.2 2 4-Jan 9 19 188 187 188 189 188 188 2 4-Jan 10 20 187 187 189 188 188 187.8 2 4-Jan 11 21 187 187 189 186 189 187.6 3 4-Jan 12 22 189 188 188 187 186 187.6 3 4-Jan 13 23 188 187 189 188 187 187.8 2 4-Jan 14 24 189 188 189 186 187 187.8 3 4-Jan 15 25 188 188 187 189 189 188.2 2 6-Jan 1 26 188 187 189 186 188 187.6 3 6-Jan 2 27 189 186 187 189 189 188 3 6-Jan 3 28 185 186 188 188 184 186.2 4 6-Jan 4 29 187 186 185 184 185 185.4 3 6-Jan 5 30 186 185 186 187 188 186.4 3 6-Jan 6 31 185 186 184 188 187 186 4 6-Jan 7 32 184 183 184 188 186 185 5 6-Jan 8 33 187 187 186 188 188 187.2 2 6-Jan 9 34 186 187 188 187 188 187.2 2 6-Jan 10 35 187 186 186 188 189 187.2 3 6-Jan 11 36 188 189 186 186 187 187.2 3 6-Jan 12 37 189 189 188 188 186 188 3 6-Jan 13 38 186 187 186 189 188 187.2 3 6-Jan 14 39 187 189 188 188 187 187.8 2 6-Jan 15 40 188 187 186 186 188 187 2 6-Jan 16 41 186 188 188 189 187 187.6 3 6-Jan 17 42 186 186 185 188 188 186.6 3 6-Jan 18 43 186 187 187 188 187 187 2 6-Jan 19 44 184 186 186 185 187 185.6 3 6-Jan 20 45 186 185 185 186 188 186 3 6-Jan 21 46 187 188 188 185 186 186.8 3 7-Jan 1 47 184 185 187 184 185 185 3 7-Jan 2 48 185 187 187 186 186 186.2 2

(15)

7-Jan 3 49 186 185 184 185 186 185.2 2 7-Jan 4 50 187 185 185 184 186 185.4 3 7-Jan 5 51 186 184 186 185 185 185.2 2 7-Jan 6 52 186 186 187 188 184 186.2 4 7-Jan 7 53 184 185 185 186 186 185.2 2 7-Jan 8 54 186 187 186 185 187 186.2 2 7-Jan 9 55 187 188 189 189 186 187.8 3 7-Jan 10 56 188 188 186 187 187 187.2 2 7-Jan 11 57 189 188 188 189 188 188.4 1 7-Jan 12 58 187 188 189 188 187 187.8 2 20-Jan 1 59 185 188 188 187 186 186.8 3 20-Jan 2 60 187 186 188 185 185 186.2 3 20-Jan 3 61 186 188 189 189 187 187.8 3 20-Jan 4 62 189 190 186 186 187 187.6 4 20-Jan 5 63 187 188 188 187 186 187.2 2 20-Jan 6 64 187 189 186 187 188 187.4 3 20-Jan 7 65 189 190 186 186 187 187.6 4 20-Jan 8 66 187 186 187 188 189 187.4 3 20-Jan 9 67 189 188 188 187 188 188 2 21-Jan 1 68 186 185 185 186 184 185.2 2 21-Jan 2 69 188 187 184 185 186 186 4 21-Jan 3 70 186 186 185 187 184 185.6 3 21-Jan 4 71 185 185 188 187 188 186.6 3 21-Jan 5 72 186 186 185 184 187 185.6 3 21-Jan 6 73 187 185 186 186 188 186.4 3 21-Jan 7 74 184 186 185 188 186 185.8 4 21-Jan 8 75 186 185 185 187 188 186.2 3 21-Jan 9 76 185 186 186 187 184 185.6 3 21-Jan 10 77 184 184 185 186 187 185.2 3 21-Jan 11 78 186 187 187 185 188 186.6 3 21-Jan 12 79 187 186 188 187 187 187 2 21-Jan 13 80 184 184 185 185 187 185 3 21-Jan 14 81 185 185 184 184 186 184.8 2 21-Jan 15 82 184 184 185 184 185 184.4 1

(16)

21-Jan 16 83 186 185 185 184 185 185 2 21-Jan 17 84 187 186 189 188 188 187.6 3 21-Jan 18 85 188 188 186 188 187 187.4 2 21-Jan 19 86 186 186 187 187 189 187 3 21-Jan 20 87 189 189 186 188 187 187.8 3 21-Jan 21 88 187 187 189 189 189 188.2 2 21-Jan 22 89 187 187 188 189 186 187.4 3 21-Jan 23 90 189 190 189 186 188 188.4 4 27-Jan 1 91 184 185 185 186 186 185.2 2 27-Jan 2 92 186 186 187 188 185 186.4 3 27-Jan 3 93 187 187 186 186 188 186.8 2 27-Jan 4 94 188 188 189 187 187 187.8 2 27-Jan 5 95 187 187 185 184 184 185.4 3 27-Jan 6 96 186 185 187 186 185 185.8 2 27-Jan 7 97 185 185 184 184 186 184.8 2 27-Jan 8 98 186 186 185 185 186 185.6 1 27-Jan 9 99 187 187 189 189 188 188 2 27-Jan 10 100 186 189 188 187 186 187.2 3 27-Jan 11 101 187 188 189 189 188 188.2 2 27-Jan 12 102 187 189 190 189 188 188.6 3 27-Jan 13 103 188 186 186 187 187 186.8 2 27-Jan 14 104 187 188 189 185 186 187 4 27-Jan 15 105 186 189 189 186 186 187.2 3 27-Jan 16 106 186 186 187 186 188 186.6 2 27-Jan 17 107 188 188 185 186 186 186.6 3 27-Jan 18 108 187 186 187 188 185 186.6 3 27-Jan 19 109 185 186 186 187 184 185.6 3 27-Jan 20 110 186 187 188 186 186 186.6 2 27-Jan 21 111 188 188 186 188 187 187.4 2 27-Jan 22 112 184 184 186 185 188 185.4 4 27-Jan 23 113 185 186 186 187 189 186.6 4 27-Jan 24 114 188 187 187 189 184 187 5 28-Jan 1 115 186 186 188 187 185 186.4 3 28-Jan 2 116 185 185 184 188 187 185.8 4

(17)

28-Jan 3 117 184 184 185 188 187 185.6 4 28-Jan 4 118 185 187 188 188 184 186.4 4 28-Jan 5 119 188 186 185 185 187 186.2 3 28-Jan 6 120 184 185 186 187 187 185.8 3 28-Jan 7 121 187 187 188 188 186 187.2 2 28-Jan 8 122 186 186 187 187 185 186.2 2 28-Jan 9 123 186 186 188 189 188 187.4 3 28-Jan 10 124 187 188 189 187 188 187.8 2 28-Jan 11 125 189 189 186 186 187 187.4 3 28-Jan 12 126 186 186 187 188 189 187.2 3 28-Jan 13 127 188 188 189 189 186 188 3 28-Jan 14 128 186 186 187 187 189 187 3 28-Jan 15 129 189 188 189 188 188 188.4 1 28-Jan 16 130 187 189 188 190 189 188.6 3 28-Jan 17 131 188 186 186 187 185 186.4 3 28-Jan 18 132 186 186 187 188 184 186.2 4 28-Jan 19 133 185 187 185 184 185 185.2 3 28-Jan 20 134 186 185 185 188 186 186 3 28-Jan 21 135 184 186 186 184 182 184.4 4 28-Jan 22 136 187 188 188 186 185 186.8 3 28-Jan 23 137 185 184 184 187 188 185.6 4 28-Jan 24 138 188 188 186 185 184 186.2 4 29-Jan 1 139 186 187 187 188 186 186.8 2 29-Jan 2 140 185 185 186 184 187 185.4 3 29-Jan 3 141 184 184 186 185 188 185.4 4 29-Jan 4 142 186 186 185 187 184 185.6 3 29-Jan 5 143 188 187 187 186 188 187.2 2 29-Jan 6 144 185 184 185 187 188 185.8 4 29-Jan 7 145 184 183 184 186 187 184.8 4 29-Jan 8 146 186 185 185 184 183 184.6 3 29-Jan 9 147 186 188 188 187 189 187.6 3 29-Jan 10 148 188 188 187 189 188 188 2 29-Jan 11 149 188 189 189 187 187 188 2 29-Jan 12 150 189 189 187 186 186 187.4 3

(18)

29-Jan 13 151 187 186 186 189 189 187.4 3 29-Jan 14 152 188 188 189 186 187 187.6 3 29-Jan 15 153 187 189 188 188 186 187.6 3 29-Jan 16 154 186 188 188 186 186 186.8 2 31-Jan 1 155 188 189 189 187 189 188.4 2 31-Jan 2 156 189 188 188 186 187 187.6 3 31-Jan 3 157 189 189 187 188 190 188.6 3 31-Jan 4 158 188 188 189 187 187 187.8 2 31-Jan 5 159 189 188 188 189 188 188.4 1 31-Jan 6 160 188 189 187 189 189 188.4 2 ∑ 29886.2 442 X̅̅̅̅ _{186.7888 2.7625}

X

̅̅

_{= 5038,2:27 = 186,7}

R

̅̅

=70 : 27 = 2,7

Volume tengah dari perhitungan adalah 186.7 dengan nilai

range

rata-rata

adalah 2.7.6

4.9 Peta X Volume AMKP 135 Ml

Dari peta X dapat dilihat penyimpangan yang terjadi yaitu data yang keluar

dari LCL dan UCL, peta tersebut didapat dari perhitungan, sedangkan batas

kendali yang ditentukan perusahaan yaitu CL=185 sedangkan UCL=188 dan

LCL=182, sehingga peta nya sebagai berikut:

(19)

CL = X

̅̅

_.

_{LCL = Batas Pengendali Bawah.}

UCL = X

̅̅

_+(A2*R

̅̅

_).

_{A2 = Nilai tatapan diperoleh dari}

table.

LCL = X

̅̅

_-(A2*R

̅̅

_).

_{CL = 186,7}

CL =Garis tengah.

UCL = 186,7 +(0,577*2,7) = 188,2

UCL= Batas Pengendali Atas. LCL = 186,7-(0,577*2,7) = 185,1

Dilihat dari peta X diatas bahwa pengisian produk AMKP 135ml pada bulan

Januari cenderung diatas garis

Center Limit

dan jarang di bawah standart

sehingga pada bulan Januari 2014 volume produk selalu melebihi garis tengah

yang ditentukan sehingga kemungkinan banyak produk yang melebihi standart

yang ditentukan.

Volume lebih yang terus-menerus akan menimbulkan kerugian bagi

perusahaan. Selain itu juga dapat menimbulkan komplain karena produk berjamur

akibat dari volume berlebih tersebut.

4.10 Peta R Volume AMKP 135 Ml

Berikut adalah peta kendali R Volume AMKP 135ml bulan Januari 2014:

Gambar 4.4.Peta Kendali R

(20)

CL = R̅̅ _. _{LCL =D3*R}̅̅ _. _{LCL = 0*2,59 = 0} Tabel 4.9. Nilai Subgroup Size A2 d2 D3 D4 2 1.88 1.128 --- 3.268 3 1.023 1.693 --- 2.574 4 0.729 2.059 --- 2.282 5 0.577 2.326 --- 2.114 6 0.483 2.534 --- 2.004 7 0.419 2.704 0.076 1.924 8 0.373 2.847 0.136 1.864 9 0.337 2.97 0.184 1.816 10 0.308 3.078 0.223 1.777 11 0.285 3.173 0.256 1.744 12 0.266 3.258 0.283 1.717 13 0.249 3.336 0.307 1.693 14 0.235 3.407 0.328 1.672 15 0.223 3.472 0.347 1.653 16 0.212 3.532 0.363 1.637 17 0.203 3.588 0.378 1.622 18 0.194 3.64 0.391 1.608 19 0.187 3.689 0.403 1.597 20 0.18 3.735 0.415 1.585 21 0.173 3.778 0.425 1.575 22 0.167 3.819 0.434 1.566 23 0.162 3.858 0.443 1.557 24 0.157 3.895 0.451 1.548

4.11 Menghitung Kapabilitas

Cp adalah indeks kemampuan untuk menilai lebar penyebaran proses

terhadap lebar spesifikasi (lebar spec dibagi dengan lebar variasi proses).

Penyebaran sebenarnya adalah 6 kali standar deviasi estimasi. Secara rumus

digambarkan sebagai berikut :

Nilai Cp yang diharapkan adalah lebih besar dari 1, nilai Cp = 1 artinya

variasi proses kita sama dengan spec. Kalau Cp lebih besar dari satu artinya

variasi proses lebih baik karena variasinya lebih kecil dari pada spec.

(21)

𝐶𝑃 =

𝑈𝑆𝐿−𝐿𝑆𝐿

6𝑆

𝑆 =

𝑅 𝑏𝑎𝑟_𝑑2

𝐶𝑃 =

188−182_6∗1,160

CP=0,862

Dilihat cp = <1 artinya proses pengisian produk selama bulan januari 2014

tidak

capable

. Hal itu juga dapat dilihat dari peta X volume pengisian selalu

mendekati batas atas. Hal ini menandakan adanya ketidak stabilan dalam proses

pengisian produk tersebut.

4.12 Menghitung Cpk

Kemampuan yang memperhatikan posisi disebut CPK atau secara

sederhananya didefinisikan sebagai posisi variasi terhadap spec yang terdekat

dibagi dengan setengah lebar variasi.

𝐶𝑃𝐾 =

𝑈𝑆𝐿 − 𝑋̅

3 ∗ 𝑆

𝑆 =

𝑅̅

𝑑2

𝐶𝑃𝐾 =

188 − 186,7

3 ∗ 1,60

CPK = 0,27

4.13 Data Jumlah Produksi dan

Deffect

AMKP 135 Bulan Januari

Berikut adalah jumlah produksi dan deffect pada bulan Januari 2014:

Tabel .4.10. Jumlah Produksi dan Reject

Tgl Finish Good (pcs) reject (pcs) Total Output (pcs) 03/01/2014 92400 681 93081 04/01/2014 187416 6172 193588 06/01/2014 218880 2037 220917 07/01/2014 146256 2075 148331 20/01/2014 89760 872 90632

(22)

21/01/2014 279072 1957 281029 27/01/2014 259248 2459 261707 28/01/2014 304932 1836 306768 29/01/2014 108768 597 109365 31/01/2014 115440 571 116011 Total 1802172 19257 1821429

Berikut adalah grafik jumlah produksi dan jumlah

reject

di jelaskan pada

gambar 4.5 berikut ini :

Gambar. 4.5. Grafik Jumlah Poduksi dan Reject

4.14 Diagram Tulang Ikan

Diagram Tulang Ikan

(Fish Bone)

atau juga disebut diagram

Isikawa

adalah

diagram yang mencari penyebab masalah dari suatu proses. Faktor-faktor yang

menyebabkan timbulnya masalah adalah:

1. Faktor Manusia.

2. Faktor Mesin.

3. Faktor Material.

4. Faktor Metode.

5. Faktor Lingkungan

(23)

Gambar 4.6. Diagram Tulang Ikan

Dari diagram tulang ikan dapat dilihat

factor

yang berpotensial

menyebabkan volume lebih dan yang tidak menyebabkan volume lebih. F

actor

yang menyebabkan volume lebih pada produk AMKP 135ml yaitu dari

factor

mesin yang dilanjutkan dengan analisis 5W 1H berikut ini.

Tabel 4.11. 5W1H

What

Where

When

Who

Why

How long

Volume

tidak stabil

filler 135ml

Di mesin

Di line A

Operator

filler

Kualitas

Karena

seal tidak

bagus

Satu bulan

no yes no no no no no yes VOLUME LEBIH no no no Tidak mengecek berat volume secara berkala LINGKUNGAN

Mati lampu mendadaka dari power room

Pengoperasian mesin tidak sesuai dengan prosedur

MANUSIA Operator baru

Operator tidak mengikuti prosedur

METODE MATERIAL

Tutup botol kendor Ketinggian botol tidak standard Botol Peyot dari suplier

MESIN Mesin Filling tidak stabil Mesin tua Komponen aus