1
Wireless Network
W Local
Area Network
Pendahuluan
Definisi Wireless Network [1]
–
Enable people to communicate and access applications and
information without wires
–
Wireless Network provides freedom of movement and ability
to extend applications to different part of building, city, or
nearly anywhere in the world
3 IEEE 802.15 Bluetooth
WAN
MAN
LAN
PAN
IEEE 802.11 Wi-Fi Alliance IEEE 802.16d WiMAX IEEE 802.20 IEEE 802.16eRAN
IEEE 802.22Wireless Standar
10 M 2,4 GHz 1 Mbps 20-50 M 2,4 GHz; 5 GHz 1, 11, 54, 200 Mbps 1-2 KM 3,5 GHz; 5 GHz Max Data Rate 20 MbpsWireless Standar
WPAN : Wireless Personal Area Netwrok
– Wireless yang digunakan pada jarak yang relatif pendek, < 30 feet.
– Digunakan untuk transfer informasi pada jarak pendek, misal : transfer file antar HP, remote tv, wireless headset, dll
WLAN : Wireless Local Area Network
– Merupakan Alternatif koneksi network selain kabel, menghubungkan beberapa
komputer dengan media non kabel dalam sebuah gedung. Digunakan pada jarak <100 Meter
– Pada prinsipnya Wireless LAN merupakan Perluasan dari Wired LAN, yang lebih mengedepankan fleksibilitas dan efisiensi koneksi serta mobilitas perangkat.
WMAN : Wireless Metropolitan Area Network
– Wireless yang menyediakan koneksi antar gedung, pada area sebuah kota. Misal penyediaan komunikasi antar rumah sakit utama dengan remote clinic, ISP
menyediakan koneksi ke client lewat wireless pada jarak 2 KM ke atas
WWAN : Wireless Wide Area Network
– Wireless yang mencover area yang luas, seperti negara/benua. Lebih menekankan pada mobile application, misal GSM/CDMA. Memungkinkan akses internet, kirim email, akses aplikasi tertentu melalui mobile
WRAN : Wireless Regional Area Network
– Merupakan wireless Standar Eropa untuk remote broadband access pada coverage area 20 KM dengan memanfaatkan gelombang VHF/UHF TV.
5
Wireless PAN
Wireless yang digunakan
pada jarak yang relatif
pendek < 30 feet,
digunakan untuk transfer
informasi pada jarak
Wireless LAN
Sebagai extend dari
Local Area Network,
dengan flexibilitas yang
tinggi
Akses RoleSmall Office Home Office Enterprise Wireless LAN
Public wireless LAN dengan otentikasi Bridge LAN
Akses Role Akses Role
Bridge LAN
7
Wireless MAN
Wireless yang
menyediakan koneksi
antar gedung, pada area
sebuah kota
Wireless WAN
Wireless Wide Area Network menggunakan teknologi
mobile telecommunication/cellular network dalam
melakukan transfer data spt : WIMAX (diaplikasikan
pada WMAN Networks), UMTS, GPRS, CDMA2000,
GSM, CDPD, Mobitex, HSDPA atau 3G
Memungkinkan koneksi dari laptop dengan
menggunakan card WWAN akses internet, email,
akses VPN, dll melalui cellular phone.
9
Wireless RAN
Merupakan wireless Standar Eropa untuk remote
broadband access pada coverage area 20 KM dengan
memanfaatkan gelombang VHF/UHF TV
Wireless RAN …
집 집 집 집 집 집 집 집 집 집 집 집 집 WRAN Repeater TV Transmitter WRAN Base Station Wireless MIC 집 Wireless MIC 집 WRAN Base Station 집 집 : CPE 집 집 집 집 집 집: WRAN Base Station
집 집 집 집 집 집 집 집 집 집 집 집 집 Typical ~33km Max. 100km 집 집 집 집 집 집 집 집
11
System Wireless Network
Sistem Wireless Network
Sistem Wireless Network termasuk didalamnya :
– Computer Device : Berada pada sisi
end user, berbeda kebutuhan
berbeda peralatan. Peralatan pada client/wireless network adaptor, bisa include pada computer device :
wireless Card (PCI Wireless, USB Wireless, PCMCIA
– Media Udara
– Infrastruktur Wireless : Seluruh
komponen yang mengkoneksikan user supaya bisa terhubung. Contoh yang termasuk infrastruktur sbb :
• Base Station : Access Point,
Wireless Bridge, Wireless Residential Gateway
• Access Control
• Software Aplikasi untuk
authentikas user yang masuk
• Distribution system
• Management Sistem
Infrastruktur wireless
Media Udara
13
Pendahuluan
Wireless LAN bertindak sebagai suatu perluasan dari suatu jaringan kabel dengan flexibilitas yang tinggi Melakukan perluasan jaringan tanpa installasi
kabel, dapat dengan mudah digunakan untuk
menyediakan koneksi tanpa dalam suatu
gedung/kampus yang
mempunyai area yang luas
Perluasan Akses Dengan Multi AP
Koneksi antar LAN dengan
Komponen Dasar Wireless LAN
Pada prinsipnya komponen wireless network mempunyai fungsi
menggantikan media wired pada network. Terdapat komponen
yang mensupport komunikasi menggunakan gelombang radio
atau cahaya.
Wireless Network termasuk di dalamnya :
– Computer Device : Berada pada sisi end user , berbeda kebutuhan berbeda peralatan
– Infrastruktur Wireless : Komponen yang memancarkan dan menerima sinyal, bisa dipisahkan menjadi :
• Peralatan pada client/wireless network adaptor sebagai pengganti wired NIC, bisa include pada computer device : wireless Card (PCI Wireless, USB Wireless, PCMCIA
• Peralatan pada sisi server, misal peralatan yang memancarkan gelombang ke udara : Access Point, Wireless Bridge, Wireless Residential Gateway
• Utility tambahan untuk fungsi khusus : Antenna sbg Wireless signal Power Amplifier, dll.
15
Komponen Dasar Wireless LAN …
Wireless LAN bertindaksebagai suatu perluasan dari suatu jaringan kabel dengan flexibilitas yang tinggi
Komponen :
– Server Side Device,
membutuhkan Acces Point (AP) sebagai komponen wireless
mempunyai dua sisi, satu sisi berkomunikasi dengan wired LAN dan sisi lain mendistribusikan sinyal ke client side
– Client Side Device,
peralatan yang menerima distribusi dari server side device. Peralatan ini tertancap pada computer device
– Computer Device
Server Side Device (AP sebagai ) Client Side Device Computer Device Computer Device Client Side Device
17
Mode Operasi Wireless LAN
Terdapat dua mode operasiutama pada sistem wireless LAN, yaitu :
– Infrastruktur atau Access Point
Mode, tipe AP Mode :
– Root Mode, AP
berfungsi
mendistribusikan sinyal dari wired LAN
– Repeater Mode, salah
satu AP berfungsi sebagai repeater ke client
– Bridge Mode, AP
sebagai bridge antar segmen LAN. Perlu AP khusus yang
difungsikan sbg bridge
– Adhoc Mode, tidak
membutuhkan AP, digunakan untuk komunikasi langsung antar dua komputer atau lebih secara peer to peer
Root Mode
Bridge Mode
Repeater Mode
Contoh Aplikasi WLAN
Wireless LAN dibangunmembutuhkan peralatan sesuai kebutuhan aplikasi yang
digunakan, terdapat beberapa bentuk sistem yang bisa
diaplikasikan :
– Small Office Home Office
– Enterprise Wireless LAN
– Public Wireless LAN
– Campus/Business Wireless
LAN
Pada prinsipnya sistem diatas menggunakan mode operasi Infrastruktur dengan beberapa modifikasi di dalamnya
Small Office Home Office
Enterprise Wireless LAN
Campus WLAN Koneksi beberapa gedung
19
Aplikasi WirelessLAN
Perluasan Jaringan SOHO
Aplikasi Wireless LAN …
Menghubungkan antar gedung
Pengiriman data ber-mil-mil
21
Standar Wireless LAN
IEEE 802.11
– Standar paling umum diterapkan pada perangkat wireless LAN.
– Standar pengganti kabel, bekerja pada MAC layer dan Phisical Layer, menggunakan sistem CSMA/CA menggantikan standar ethernet CSMA/CD
– Standar koneksi : scanning, authentication dan association.
– Standar performance dan security : WEP security, RTS/CTS, Power Save Mode, Fragmentation
– 802.11 Physical layer : 802.11b, 802.11a, 802.11g, 802.11n
– Frequency menggunakan RF sesuai dengan regulasi FCC
Wi-Fi Certified
–
Organisasi International non profit yang memfokuskan diri
pada kompatibilitas perangkat Wireless LAN dengan standar
IEEE
HiperLAN/2
– Standar High Performance Radio LAN yang dikembangkan oleh BRAN (Broad Band Radio Access) divisi ETSI (European
23
Standar Koneksi 802.11
Scanning SSID
– Passive :
– Active
Authentication & Association
– Authentication: proses pembuktian identitas sebuah node
• Open System
• Shared Key
– Association: sebuah tahap untuk mengijinkan sebuah node melewati trafik yang menembus access point
Wi-Fi Alliance
Organisasi International non profit yang
memfokuskan diri pada kompatibilitas
perangkat Wireless LAN dengan
standar IEEE.
Tujuan utama :
Promosi Wi-Fi Certified dalam
pengembangan product wireless LAN Pemasaran Product Wi-Fi Certified bagi
konsumen home, small office dan enterprice
Test dan sertifikasi product untuk kompatibilitas
Wi-Fi Certified memberikan jaminan
produk yang dihasilkan kompatible
meskipun beda pabrikan
Wi-Fi Certified juga merupakan
lembaga dibalik security WPA Wi-Fi
Protected Access yang ada pada
komponen wireless
25
Teknologi Wireless LAN
Perusahaan yang tergabung dalam konsorsium
WiFi
HiperLAN/2
Standar High Performance Radio LAN yang dikembangkan oleh
BRAN (Broad Band Radio Access) divisi ETSI (European
Telecommunications Standar Institut)
Dikeluarkan untuk technology high speed WLAN sesuai dengan
regulasi di Eropa
Beroperasi pada 5 Ghz menggunakan OFDM, dengan kecepatan
yang sama dengan 802.11
Transmisi paket menggunakan standar TDMA (Time Division
Multi Access) pengganti CSMA/CA pada standar 802.11
Maximum troughput HiperLAN/2 42Mbps , lebih bagus dibanding
802.11 18Mbps pada 802.11a
Mempunyai interface ke high speed network yang lain : 3G
cellular, ATM, dll. Hal ini sangat berguna jika diintegrasikan
dengan WAN dan sistem cellular
27