• Tidak ada hasil yang ditemukan

Eliu, V. (2014). Pengaruh Financial Leverage dan Firm Growth Terhadap Financial Distress. Finesta, 2(2), Elloumi, F., dangueyié, J. P. (2001).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Eliu, V. (2014). Pengaruh Financial Leverage dan Firm Growth Terhadap Financial Distress. Finesta, 2(2), Elloumi, F., dangueyié, J. P. (2001)."

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

47 DAFTAR PUSTAKA

Al-Khatib, H. B., danAl-Horani, A. (2012). Predicting financial distress of public companies listed in Amman Stock Exchange. European Scientific Journal, 8(15).

Almilia, L. S., danKristijadi, K. (2003). Analisis rasio keuangan untuk memprediksi kondisi financial distress perusahaan manufaktur yang terdaftar di bursa efek Jakarta. Jurnal Akuntansi dan Auditing Indonesia, 7(2).

Andre, O., danTaqwa, S. (2014). Pengaruh Profitabilitas, Likuiditas, dan Leverage Dalam Memprediksi Financial Distress (Studi Empiris Pada Perusahaan Aneka Industri yang Terdaftar di BEI Tahun 2006-2010). Wahana Riset Akuntansi, 2(1).

Barclay, M. J., danHolderness, C. G. (1991). Negotiated block trades and corporate control. The Journal of Finance, 46(3), 861-878.

Brancato, C., danGaughan, P. (1991). Institutional Investors and Capital Markets. Center for Law.

Budiarso, N. S. (2014). Pengaruh Struktur Kepemilikan, Likuiditas Dan Leverage Terhadap Financial Distress. Jurnal Accountability, 3(2), 40-50.

Carvalho, L., danCosta, T. (2014). Small and medium enterprises (SMEs) and competitiveness: An empirical study. Journal of Management Studies, 2(2), 88-95.

Cinantya, I., danMerkusiwati, N. (2015). Pengaruh corporate governance, financial indicators, dan ukuran perusahaan pada financial distress. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana, 10(3), 897-915.

Darsono, A. (2005). Pedoman praktis memahami laporan keuangan. Yogyakarta: Andi.

Davies, J., dkk. (2005). Ownership structure, managerial behavior and corporate value. Journal of Corporate Finance, 11(4), 645-660.

Deitiana, T. (2011). Pengaruh rasio keuangan, pertumbuhan penjualan dan dividen terhadap harga saham. Jurnal bisnis dan akuntansi, 13(1), 57-66.

(2)

48 Eliu, V. (2014). Pengaruh Financial Leverage dan Firm Growth Terhadap

Financial Distress. Finesta, 2(2), 6-11.

Elloumi, F., danGueyié, J. P. (2001). Financial distress and corporate governance: an empirical analysis. Corporate Governance: The international journal of business in society.

Fachrudin, K. A. (2008). Faktor-Faktor yang Meningkatkan Peluang Survive Perusahaan Kesulitan Keuangan.

Fachrudin, K. A. (2011). Analisis pengaruh struktur modal, ukuran perusahaan, dan agency cost terhadap kinerja perusahaan. Jurnal akuntansi dan keuangan, 13(1), 37-46.

Fadhila, N. (2015). Analisis pembiayaan mudharabah dan murabahah terhadap laba bank syariah mandiri. JRAB: Jurnal Riset Akuntansi & Bisnis, 15(1). Fahmi, I. (2011). Analisis laporan keuangan: Bandung: Alfabeta.

Gamayuni, R. R. (2011). Analisis Ketepatan Model Altman sebagai Alat untuk Memprediksi Kebangkrutan (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur di BEI). Jurnal akuntansi dan keuangan, 16(2), 176-190.

Ghozali, I. (2006). Aplikasi analisis multivariate dengan program SPSS: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hanafi, M. M. (2004). Manajemen keuangan. Yogyakarta: Bpfe, 2005.

Hariyanto, M. (2019). Pengaruh Laba dan Arus Kas terhadap Kondisi Financial Distress. JURNAL AKUNTANSI DAN INVESTASI, 3(1), 44-60.

Harmawan, D. (2013). Pengaruh Karakteristik Komite Audit, Ukuran Dewan, dan Struktur Kepemilikan terhadap Financial Distress (Studi Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2009-2011). Hartono, M. Jogiyanto. 2000. Teori Portofolio dan Analisis Investasi.

Hidayat, M. A., danMeiranto, W. (2014). Prediksi financial distress perusahaan manufaktur di Indonesia (studi empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2008-2012). Fakultas Ekonomika dan Bisnis.

(3)

49 Januarti, I. (2009). Analisis pengaruh faktor perusahaan, kualitas auditor, kepemilikan perusahaan terhadap penerimaan opini audit going concern (perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia).

Jiming, L., danWeiwei, D. (2011). An empirical study on the corporate financial distress prediction based on logistic model: Evidence from China’s manufacturing industry. International Journal of Digital Content Technology and its Applications, 5(6), 368-379.

Kahya, E., danTheodossiou, P. (1999). Predicting corporate financial distress: A time-series CUSUM methodology. Review of Quantitative Finance and Accounting, 13(4), 323-345.

Kartika, R., danHasanudin, H. (2019). ANALISIS PENGARUH LIKUIDITAS, LEVERAGE, AKTIVITAS, DAN PROFITABILITAS TERHADAP FINANCIAL DISTRESS PADA PERUSAHAAN TERBUKA SEKTOR INFRASTRUKTUR, UTILITAS, DAN TRANSPORTASI PERIODE 2011-2015. Oikonomia: Jurnal Manajemen, 15(1).

Kesuma, A. (2009). Analisis faktor yang mempengaruhi struktur modal serta pengaruhnya terhadap harga saham perusahaan real estate yang go public di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, 11(1), 38-45.

Khafid, M., dkk. (2019). Analyzing the determinants of financial distress in Indonesian mining companies.

Kistini, D. S., danNahumury, J. (2014). The effect of public accounting firm size, financial distress, institutional ownership, and management change on the auditor switching in manufacturing companies listed in Indonesia Stock Exchange. The Indonesian Accounting Review, 4(2), 185-194.

Machmud, N., danDjakman, C. D. (2008). Pengaruh struktur kepemilikan terhadap luas pengungkapan tanggung jawab sosial (csr disclosure) pada laporan tahunan perusahaan: studi empiris pada perusahaan publik yang tercatat di bursa efek Indonesia tahun 2006. Simposium Nasional Akuntansi, 11, 50-63.

(4)

50 Nailufar, F., dkk. (2018). Pengaruh Laba dan Arus Kas Terhadap Kondisi Financial Distress Pada Perusahaan Non Bank Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Penelitian Ekonomi Akuntansi (JENSI), 2(2), 147-162.

Nur, E. D. (2007). Analisis pengaruh tata kelola perusahaan (corporate governance) terhadap kesulitan keuangan perusahaan (financial distress): Suatu kajian empiris. Jurnal bisnis dan akuntansi, 9(1), 99-108.

Oktapiansyah, T., danKamaludin, K. PENGGUNAAN LABA DAN ARUS KAS UNTUK MEMPREDIKSI KONDISI FINANCIAL DISTRESS (Studi Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008-2010). Fakultas Ekonomi UNIB.

Parulian, S. R. (2012). Hubungan struktur kepemilikan, komisaris independen dan kondisi financial distress perusahaan publik.

Platt, H. D., danPlatt, M. B. (2002). Predicting corporate financial distress: reflections on choice-based sample bias. Journal of economics and finance, 26(2), 184-199.

Putri, A. (2016). PERMOHONAN PEMBATALAN SANKSI ATAS SURAT TAGIHAN PAJAK YANG TIDAK BENAR STUDI KASUS PADA PT. BPR AA. Universitas Airlangga.

Putri, N., danMerkusiwati, N. (2014). Pengaruh mekanisme corporate governance, likuiditas, leverage, dan ukuran perusahaan pada financial distress. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana, 7(1), 93-106.

Sari, A. (2005). Manfaat Laba dan Arus Kas Untuk Memprediksi Kondisi Financial Distress pada Perusahaan Textille Mill Products dan Apparel and Other Textile Products yang Terdaftar di Bursa Efek Jakarta. SNA VIII Solo.

Setyarno, E. B., danJanuarti, I. (2006). Pengaruh Kualitas Audit, Kondisi Keuangan Perusahaan, Opini Audit Tahun Sebelumnya, Pertumbuhan Perusahaan Terhadap Opini Audit Going Concern. Simposium Nasional Akuntansi IX.

(5)

51 Short, H., danKeasey, K. (1999). Managerial Ownership and the Performance of Firms: Evidence from the UK. Journal of Corporate Finance, 5(1), 79-101.

Simamora, H. (2000). Akuntansi Basis Pengambilan Keputusan Bisnis. Jakarta: Salemba Empat.

Skaran, U. (2006). Research Methods for business” edisi 4. Jakarta selemba Empat.

Subramanyam, K., danWild, J. J. (2010). Analisis laporan keuangan. Jakarta: Salemba Empat.

Sugiyono. (2008). Metode penelitian pendidikan:(pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R & D): Alfabeta.

Suwardjono, T. A. (2005). Perekayasaan Pelaporan Keuangan. Yogyakarta: Bpfe. Triwahyuningtias, M., danMuharam, H. (2012). Analisis Pengaruh Struktur

Kepemilikan, Ukuran Dewan, Komisaris Independen, Likuiditas Dan Leverage Terhadap Terjadinya Kondisi Financial distress (Studi Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun 2008-2010). Fakultas Ekonomika dan Bisnis.

UTAMI, E. R., danZULAIKHA, Z. (2016). PENGARUH STRUKTUR KEPEMILIKAN DAN ARUS KAS TERHADAP FINANCIAL DISTRESS (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2014). Fakultas Ekonomika dan Bisnis. Wahyuningtyas, F., danIsgiyarta, J. (2010). Penggunaan laba dan arus kas untuk

memprediksi kondisi financial distress (studi kasus pada perusahaan bukan bank yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2005-2008). UNIVERSITAS DIPONEGORO.

Wardhani, R. (2006). Mekanisme corporate governance dalam perusahaan yang mengalami permasalahan keuangan (financially distressed firms). Simposium Nasional Akuntansi 9 Padang, 1-26.

Widarjo, W., danSetiawan, D. (2009). Pengaruh rasio keuangan terhadap kondisi financial distress perusahaan otomotif. Jurnal bisnis dan akuntansi, 11(2), 107-119.

(6)

52 Widhiari, N., danMerkusiwati, N. (2015). Pengaruh rasio likuiditas, leverage, operating capacity, dan sales growth terhadap financial distress. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana, 11(2), 456-469.

Widyasaputri, E. (2012). Analisis mekanisme corporate governance pada perusahaan yang mengalami kondisi financial distress. Accounting Analysis Journal, 1(2).

Yulia, P. (2005). Analisis Rasio Keuangan dalam Memprediksi Kondisi Keuangan Financial Distress Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta. Universitas Islam IndonesiaYogyakarta.

Yustika, Y., dkk. (2015). Pengaruh Likuiditas, Leverage, Profitabilitas, Operating Capacity Dan Biaya Agensi Manajerial Terhadap Financial Distress (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2013). Riau University.

Zulaecha, H. E., danMulvitasari, A. (2019). PENGARUH LIKUIDITAS, LEVERAGE, DAN SALES GROWTH TERHADAPFINANCIAL DISTRESS. JMB: Jurnal Manajemen dan Bisnis, 8(1).

Referensi

Dokumen terkait

Untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, ukuran dewan direksi, ukuran dewan komisaris terhadap financial distress

skripsi yang berjudul “ Pengaruh Likuiditas, Leverage , Profitabilitas, Sales Growth dan Cash Flow Terhadap Financial Distress Pada Perusahaan Manufaktur

Variabel independen yang digunakan adalah profitabilitas, financial leverage, kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, dewan komisaris independen, dan

Analisis Pengaruh Struktur Kepemilikan, Ukuran Dewan, Komisaris Independen, Likuiditas dan Leverage terhadap Terjadinya Kondisi Finacial Distress (Studi Pada Perusahaan

Statistik Deskriptif Variabel Likuiditas, Leverage, Profitabilitas, Rasio Aktivitas, Komisaris Independen, Kepemilikan Manajerial, Kepemilikan. Institusional, dan

“Analisis Profitabilitas, Likuiditas dan Leverage dalam Memprediksi Financial Distress pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa.

Analisis Pengaruh Struktur Kepemilikan, Ukuran Dewan, Komisaris Independen, Likuiditas dan Leverage terhadap Terjadinya Kondisi Finacial Distress Studi Pada Perusahaan Manufaktur Yang

Analisis Pengaruh Struktur Kepemilikan, Ukuran Dewan, Komisaris Independen, Likuiditas dan Leverage terhadap Terjadinya Kondisi Finacial Distress Studi Pada Perusahaan Manufaktur Yang