cerudik
Penertiban TI Liar Sandiwarakah?Kok TI dekat Bandara Internasional Depati Amir dibiarkan? Lomba Pawai Pembangunan Beltim Perebutkan Hadiah Rp88 Juta Peserta dijamin antusias
RAKYAT POS
Rakyat Pos online:KLIK
www.rakyatpos.com HARGA Rp. 3.000,-Dari Rakyat Untuk Rakyat
C
M
Y
K
C
M
Y
K
C
M
Y
K
C
M
Y
K
EDISI 4510, TAHUN XVI JUMAT, 23 AGUSTUS 2019Ternyata
Regulasi
Daerah
'Matikan'
Smelter
Swasta
Atomindo Ajukan Keberatan
Pemberlakuan CPI
Surati Gubernur Babel
PANGKALPINANG - Mati suri industri pertimahan di Bangka Belitung (Ba-bel) yang disebabkan oleh regulasi pemberlakuan Competent Person Indone-sia (CPI) mulai disikapi oleh AsoIndone-siasi Penambang dan Pengolah Pasir Mineral Indonesia (Atomindo).
Kamis (22/8/2019), Atomindo resmi menyurati Gubernur Bangka Belitung (Ba-bel) Erzaldi Rosman dalam mengajukan permohonan keberatan atas pemberlakuan CPI dan perubahan studi kelayakan bagi pemegang Izin Usaha Pertambangan (IUP) Timah sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 8 ayat (1) dan ayat (2) Peraturan Daerah (Perda) Nomor: 1 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Mineral Ikutan dan Produk Samping Timah di Babel.
Ketua Atomindo Darmansyah meng-ungkapkan, upaya yang dilakukan ini semata-mata untuk menyehatkan kembali industri pertimahan di Babel. Dan berdasarkan temuan pihaknya, regulasi pemberlakuan CPI ini bukanlah produk hukum yang dibuat oleh ke Hal 11 Kol 1
Kejari Bangka Selamatkan
Rp2,5 M Uang Negara
Petugas membakar sakan dan camp penambang.
Penertiban TI Liar
Sandiwarakah?
Tambang Rajuk Obrak Abrik Pangkalpinang
Lagi, Aparat Bakar Ponton dan Sakan
PANGKALPINANG -Aktivitas penambang liar di kota Pangkalpinang semakin
memprihatinkan. Pelaku penambangan se-akan-seakan ke Hal 11 Kol 1
Petugas tidak mendapati satupun penambang yang beraktifitas di lokasi Gang Mawar 7, Kelurahan Opas Indah Pangkalpinang.
Pansus RZWP3K
Tetapkan Zona Wisata
Hari Ini, Bahas Zonasi Pelabuhan
PANGKALPINANG -Pansus Rencana Zona Wila-yah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (RZWP3K) DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menggelar rapat pembahasan zona wisata di Ruang Banmus, Kamis (22/8/ 2019) sore.
"Pansus sudah bisa menyele-saikan dan menetapkan zona untuk wisata baik itu wisata pinggir pantai, maupun wisata yang ada di wilayah pulau-pulau kecil," kata Ketua Pansus RZWP3K, Adet Mastur seusai
rapat.
Ia menjelaskan, Pansus RZWP3K juga telah mene-tapkan zona wisata untuk olahraga air dan wisata air bawah laut.
"Disamping itu juga, kita sudah menetapkan wisata untuk olahraga air, ada juga zona untuk wisata air bawah laut," ujarnya.
Ia menyebutkan, penetapan zona wisata ini mencakup seluruh kabupaten, kota se-Babel. "Kabupaten Bangka Tengah, Kabupaten ke Hal 11 Kol 5
Akui Ada Kekeliruan
KPU Lakukan Perbaikan
Perolehan Kursi
PANGKALPINANG -KPU Kota Pangkalpinang me-lakukan perbaikan keputusan tentang perolehan kursi partai politik dan calon anggota DPRD Kota Pangkalpinang dalam rapat pleno terbuka yang dige-lar di Kantor KPU Pangkal-pinang, Kamis (22/8/2019).
Komisioner KPU Kota Pang-kalpinang Divisi Perencanaan dan Data Informasi, Yusmayadi mengakui ada kekeliruan saat input data perolehan suara salah satu calon legislatif (caleg) pada saat rapat pleno penetapan kursi parpol dan calon anggota DPRD Kota Pangkalpinang yang dige-lar di Swisbell Hotel beberapa waktu lalu.
"Suara sah ini oleh kami terinput, kita masukkan suara sah partai politik dan calon, sebagai contoh misalnya di daerah pemilihan
Pangkal-pinang 1, nomor 1 itu parpol Partai Gerindra, nomor urut calon nomor 2 yang terpilih, atas nama Bangun Jaya," ungkap Yusmayadi.
Dia menjelaskan, pada saat pleno di Swisbell Hotel itu, perolehan suara sah Bangun Jaya ter-input 2.795, dimana seharusnya jumlah perolehan suara itu merupakan total dari perolehan suara parpol dan suara pribadi caleg tersebut di dalam formulir Berita Acara Model E1.2.
"Seharusnya disitu ter-input adalah suara sah pribadinya, bukan suara sah dia bersama caleg yang lain dan juga parpol nya. Jadi yang seharusnya ada-lah suara sah Bangun Jaya itu 894, bukan 2.795," terangnya. Yusmayadi menegaskan, ter-kait hal ini, KPU Pangkalpinang sudah melakukan berkoordinasi dengan Bawaslu Kota Pang-kalp in an g , ke Hal 11 Kol 5
Dari Kasus Rehab Pipa PDAM Merawang
SUNGAILIAT - Dalam waktu beberapa bulan, Kejak-saan Negeri Bangka berhasil menyelematkan sebanyak Rp2,5 miliar uang negara.
Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus Kejari Bangka, Aditya Sulaiman mengatakan, uang tersebut diselamatkan dari perkara tindak pidana korupsi proyek rehabilitasi transmisi pipa PDAM Merawang tahun anggaran 2016 senilai Rp4,7 miliar dimana 4 orang terdakwa divonis tahun 2019.
"Total uang negara yang diselamatkan oleh Kejari
Bangka pada tahun 2019 dalam kasus pipa Merawang sebesar Rp2,5 miliar," katanya kepada sejumlah wartawan, Kamis (22/ 8/2019).
Adit menjelaskan uang nega-ra yang diselamatkan dalam kasus tersebut setelah keempat terpidana melakukan pemba-yaran denda setelah keempat terpidana ini dinyatakan terbukti bersalah.
"Pengembalian ini dari 1 perkara dengan 4 pengem-balian masing-masing dari terpidana Judas Swara senilai Rp200 juta ke Hal 11 Kol 5
"Jadi dugaannya
dikarenakan ada
pekerjaan yang
fiktif total los
pada
pema-sangan pipa dan
keempat
terpidana ini
masing masing
divonis 4 tahun
penjara,"
karena beberapa atlet dari provinsi lain punya lebih banyak,” jelasnya.
Namun, lanjut Elfandi, KONI tetap akan memaksimalkan latihan dan pembinaan, agar atlet yang dikirim mampu menyumbang medali emas, perak dan perunggu untuk Provinsi Babel.
Dalam kesempatan itu, El-fandi mendukung jika terjadi penundaan pelaksanaan PON tahun 2020 di Papua. “Gu-bernur Papua kan baru wacana minta penundaan pelaksanaan PON, dan belum bertemu langsung dengan Presiden, kalau memang ini diundur, ya bagi kita enggak masalah,” katanya.
Bagi Babel, sebutnya, jika penundaan dilakukan tentunya memberikan dampak positif, karena persiapan atlet akan lebih panjang dan lebih mak-simal.
“Jika 2021 (PON digelar-red) tentunya kita lebih siap, plusnya secara prestasi akan berkaibat lebih baik, kenapa? karena atlet kita akan mekar pada 2021, sekarang masih setengah ma-tang, kalau nanti akan mama-tang,” tuturnya.
2
Berita Kota
RAKYAT POS - Jumat, 23 Agustus 2019
PON Papua 2020
KONI Babel Ajukan
Anggaran Rp28 Miliar
P A N G K A L P I N A N G -Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Bangka Belitung (Babel) me-ngajukan anggaran Rp 28 miliar untuk mengikuti Pekan Olah-raga Nasional (PON) tahun 2020 di Papua. Anggaran ter-sebut diperuntukkan bagi trans-portasi, akomodasi atlet, official dan lainnya.
“Kita ajukan Rp 28 miliar, karena PON Papua jauh, trans-portasi butuh Rp3 miliar, esti-masi 100-120 atlet, belum official, satu orang itu Rp25 juta, pelaksaan butuh 10 miliar, makan minum berapa duit yang dibutuhkan,” kata Ketua KONI Babel, Elfandi kepada wartawan disela rapat anggota tahunan KONI Babel, Rabu (21/8/2019).
Pada PON mendatang, awal-nya KONI Babel kata dia, menargetkan meraih 10 emas, namun karena beberapa aturan yang berubah, peluang men-dapatkan medali emas ber-kurang.
“Misalnya atletik, kita punya tiga kans, tetapi karena aturan berubah, dimana usia 35 tahun lebih 11 bulan masih boleh, kita terancam kehilangan potensi,
Disinggung mengenai ang-garan yang akan semakin besar, Elfandi menyebutkan hal ini masalah yang relatif dan dapat disesuaikan, namun yang ter-penting adalah pelaksanaan PON yang baik.
“Pada intinya kita bicara mana yang terbaik, pelaksaan PON yang lebih baik, jangan dipaksakan, jika dilaksanakan tapi penuh kekurangan dan ketidakpastian, kan tidak baik juga,” tandasnya.(nov/10)
Laga Tim putri voli pasir Babel melawan tim Jawa Tengah, Kamis (22/8/2019). (foto: istimewa)
Tim Voli Pasir Putri Babel Melaju ke Final
PANGKALPINANG- Tim putri voli pasir Bangka Belitung (Babel) 2 berhasil lolos ke babak final Kejuaraan Voli Pasir antar PPLP/PPLP-D/ SKO se-Indonesia di Belitung, Kamis (22/8/2019) setelah menak-lukkan tim putri Jawa Tengah 1 dengan kemenangan 2-1.
Di set pertama, tim putri pasangan Endang dan Saskia sempat tertinggal dengan skor 21-11. Namun di set kedua, Endang dan Saskia berhasil
membalas kekalahan dengan skor 21-19, posisi berubah menjadi 1-1.
Pertandingan sengit kembali terjadi di set ketiga, namun tim putri Babel 2 lebih tangguh dan menyudahi pertandingan dengan skor 15-13. “Selamat, Endang dan Saskia. Semoga besok (Jumat-red) menjadi juara satu,” harap Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Pemprov Babel, Suharto, Kamis (22/8/2019).
Sebelumnya, tim putri PPLP-D Babel 2 pasangan Endang dan Saskia melaju ke ferempat final, setelah mengalahkan pasangan tim putri DIY 2, dua set langsung. Sementara itu, pasangan atlet putri PPLP Babel 1 yakni Marchica dan Pretty Atlet Voli Pasir PPLP Putri Babel dan pasangan tim putra PPLP Babel 1 yakni Anggie Saputra dan Montela Aditia, harapan untuk masuk ke ferempat final kandas. Di lapangan 1, Perjuangan
Pasangan atlet putri PPLP Babel 1 yakni Marchica dan Pretty untuk masuk ke babak ferem-pat final juga kandas setelah berhadapan dengan pasangan tim putri dari Jateng 1.
Sementara dilapangan 2, pasangan tim putra PPLP Babel 1 yakni Anggie Saputra dan Montela Aditia, juga mengalami hal yang sama gagal melaju ke perempat final setelah takluk dengan DIY Yogyakarta.(nov/ rls/10)
Pemprov Jajaki ITB, Teliti Logam Tanah Jarang
BANDUNG- Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman, Rabu (21/8/2019) bertemu dengan Rektor Institut Teknologi (ITB) Bandung, Kadarsah Suryadi. Banyak hal yang dibahas, mulai dari pertambangan hingga ke Jembatan Sumatera - Bangka. Pertemuan ini merupakan tin-daklanjut dari kerjasama antara Pemprov Babel dengan ITB.
Gubernur Erzaldi mengatakan pertumbuhan ekonomi di Pro-vinsi Babel masih bertumpu pada sektor pertambangan. Menurut-nya, perlu upaya yang perlu dilakukan, salah satunya dengan hilirisasi logam ikutan timah.
“Hilirisasi utamanya ada di Logam Tanah Jarang (LTJ), ITB diharapkan dapat berkontribusi dalam meneliti LTJ, khususnya Thorium yang sudah kita kerja-samakan dengan PT Indonesia Power untuk dijadikan energi terbaharukan,” ungkap Erzaldi
di Ruang Rapat Pimpinan (Rapim) A Gedung Rektorat ITB, Bandung, Rabu (21/03/ 2019).
Selain timah, Provinsi Babel mempunyai potensi bahan tambang lain, salah satunya kaolin yang merupakan bahan baku keramik. Menurut Gubenur, selama ini kaolin Bangka Belitung di ekspor dalam bentuk bongkahan.
“Koalin Babel merupakan yang terbaik, ekspor dilakukan dalam bentuk bongkahan, pada-hal dapat diolah dulu, sehingga ada nilai tambahnya, misalnya dalam bentuk bubuk, ini mem-butuhkan kajian,” kata Erzaldi Rosman, yang dikutip dalam laman humas.babelprov.go.id.
Terkait kegiatan pasca tam-bang, menurut Gubernur, pe-ngelolaan pasca tambang sela-ma ini belum berjalan dengan optimal. Seharusnya, sebelum ditambang sudah harus dimulai
pengelolaan reklamasi. “ITB punya ahli pertam-bangan dan ahli lingkungan dapat melakukan kajian ter-hadap reklamasi. Hasil kajian ini, dapat menjadi masukan kepada Pemerintah Pusat terkait kebi-jakan reklamasi,” ungkapnya.
Berkenaan dengan Jembatan Sumatera - Bangka yang sedang di ajukan ke Pemerintah Pusat, menurut Erzaldi, Jembatan sepanjang 13,5 KM dapat di-manfaatkan sebagai pembang-kit listrik arus dalam.
“Perlu kajian mendalam untuk memanfaatkan Jemabatan se-bagai pembangkit listrik, apalagi jembatan akan menjadi aset Kementerian PU PR, sedangkan PLTAL merupakan aset Kemen-terian ESDM,” tambahnya.
Pada kempatan yang sama, Taufik Hidayat Astronom dari ITB memberikan saran terkait Planetarium atau Starpark yang akan dibangun di Provinsi
Kepulauan Bangka Belitung. Menurut dia, Planetarium yang bukan hanya sebagai tempat obsetarium, namun sebagai tempat edu wisata.
“Planetarium akan dilengkapi dengan cinema dengan pro-yektor 3D, hilal corner, diorama perbintangan dan juga astro-camp untuk mengamati angkasa di malam hari,” jelas Taufik.
Hal-hal di atas, sambung Tau-fik, perlu kerja sama triparties antara Pemprov, ITB Dan UBB untuk mensejahterakan masya-rakat bangkabbelitung menuju era pasca tambang.
Hadir pada saat pertemuan, Rektor UBB Muh. Yusuf rektor UBB, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Babel, M. Soleh, Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan, Bappeda Babel, Adhari serta 3 mahasiswa S2 ilmu astronomi beasiswa Pemprov yang berasal dari guru.(nov/babelprov/10)
Bikers Yamaha Aerox Babel
Touring ke Jamnas ARCI Bandung
P A N G K A L P I N A N G -Aerox 155 Riders Club Indo-nesia (ARCI) menggelar Jam-bore Nasional (Jamnas) ke-2 di Gedung Sabilulungan, Soreang Bandung, Jawa Barat, (20/7). Dalam acara Jamnas kali ini juga diselenggarakan Musyawarah Nasional (Munas) ke-2 ARCI untuk memilih Ketua Umum dan Wakil Ketua ARCI.
Munas membahas laporan pertanggung jawaban pengurus periode 2017-2019 serta pro-gram kerja untuk periode 2019-2021. Dalam Munas, terpilihlah Bro Faisal Ramadhan 01-001 dari ARCI Jakarta Chapter dan Bro Donny 07-136 dari ARCI Surabaya Chapter untuk men-jabat ketua dan Wakil ketua ARCI yang baru.
ARCI Chapter Bangka sendiri ikut hadir dan melakukan perjalanan menuju Bandung melalui jalur Sumatera yang diikuti oleh 10 member aktif yang terdiri dari ARCI Chapter Bangka, Koba, Jebus dan Sungailiat.
Jamnas Yamaha Aerox 155 ini diselenggarakan oleh ARCI Regional Jawa Barat dibantu ARCI Bandung Raya selaku tuan rumah. Tercatat, lebih dari
1500 bikers penunggang Yamaha Aerox dari 82 chapter ARCI di Seluruh Indonesia yang terbagi dalam 5 regional hadir pada acara tersebut.
Jamnas ARCI yang ke-2 ini juga diisi dengan berbagai acara menarik, seperti demo irit Yamaha, kegiatan sosial, musik, games, fun pitstop, sosialisasi safety riding, perlombaan kese-lamatan berkendara untuk member ARCI dan city touring yang melibatkan 250 sepeda motor Yamaha Aerox berke-liling Kota Soreang Bandung dan sosialisasi tata tertib kese-lamatan berkendara di jalan raya.
Ketua ARCI Chapter Bangka sekaligus Koordinator Touring Jamnas Bandung, Hendri me-ngucapkan terima kasih ke-pada semua pihak yang terlibat dan telah mensukseskan Jam-nas ke-2 ARCI termasuk para member di seluruh Indonesia.
“Kebanyakan yang hadir merupakan perwakilan dari wilayah Sumatera, Jawa, Sula-wesi dan Kalimantan. Tidak hanya dibanjiri oleh pemilik motor Yamaha Aerox 155 , tetapi juga hadir tamu undangan dari komunitas atau klub dari
Yamaha Aerox Malaysia,” katanya.
Area Control Marketing CV Sumber Jadi Main Dealer Ya-maha Babel, Oriansah. M mengapresiasi
Kekompakan para pecinta Yamaha Aerox 155 yang ter-gabung dalam club ARCI di Bumi Serumpun Sebalai. Ter-catat ARCI ini tersebar di Chap-ter Bangka (Pangkalpinang), Koba, Jebus, Sungailiat hingga Belitung.
“Sudah banyak aktivitas yang mereka lakukan baik itu tou-ring, promosi pariwisata di Babel sampai kegiatan amal dan bakti sosial. Ini membuktikan bahwa Yamaha Aerox tidak hanya dipercaya sebagai skutik yang sporty, kencang, canggih dan irit BBM, karena tam-pilannya yang sporty dan ber-teknologi balap canggih berupa DiASil Cylinder dan Forged Piston,” ujar Oyhik sapaan akrab Oriansah.
Untuk informasi lebih leng-kap kisah perjalanan ARCI chapter Bangka ke Bandung bisa dilihat dari akun instagram resmi mereka di @arcibangkachapter dan @arci_aerox155clubina. (rls/10)
Hingga Kamis, Ada 270 Regu
Daftar Ikuti Pawai
PANGKALPINANG- Pemerintah Pro vin si (Pemp ro v) Kep ulauan Bangka Belitung (Babel) mencatat hingga saat ini antusias masyarakat cukup tinggi dalam mengikuti Pawai dan Karnaval Pembangunan 2019. “Hingga saat ini jumlah peserta yang mendaftar untuk kegiatan pawai dan kendaraan hias sudah 270 regu. Ada 133 regu karnaval jalan kak i dan 1 37 regu u ntuk k en d araan h ias,” k ata Kep ala Kesbangpol Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Tarmin AB, di Pangkalpinang, Kamis.
Dia mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih membuka pendaf-taran dan yang mendaftar juga teru s b erd atan g an , sehin g g a terlihat antusias masyarakat sa-n gat baik d alam memeriah kasa-n Kemerdekaan RI ke-74 tahun.
“Pawai k arn aval ak an dilak -sanakan pada 24 Agustus
men-datang dan pawai kendaraan hias pad a 25 Ag ustu s, setelah k ar-naval,” ujarnya.
Rute pawai dan karnaval seba-gaimana yang telah diagendakan oleh panitia, yakni rute kegiatan pawai/karnaval jalan kaki SD, SLTP, SLTA, pergu ruan ting gi, umum serta parade drumband junior dan senior pada 24 Agustus 2019.
Start d ari Alun -alu n Taman Merdeka -terus menuju Panggung Kehormatan (depan Rumah Dinas Wagub) - Jalan Jenderal Sudirman -kiri Jalan Stania (Bukit Baru) - kiri Jalan Ahmad Yani (LP Lama) - terus Jalan Ahmad Yani (Museum Timah). Setelah itu lurus ke Jalan Ahmad Yani (Rs. DKT) – terus perempatan L amp u Merah Jalan Men to k – setelah itu menuju Masjid Jamik-terus perempatan Lampu Merah Jalan Sudirman – kiri Jalan Jenderal Sudirman serong kiri arah
pengi-napan Sera Indah jalan belakang Hotel Sabrina (finish).
Rute kegiatan kendaraan hias tanggal 25 Agustus 2019, start dari Alun-alun Taman Merdeka- terus Pangg un g Keho rmatan (dep an Rumdin W agub)- terus ke Jalan J en deral Sud irman - k iri Jalan Stania (Bu k it Baru )- k iri Jalan Ahmad Yani (LP Lama) - terus ke Museum Timah- terus Jalan Ahmad Yani (Rumah Sakit DKT).
Setelah itu terus perempatan Lampu Merah Jalan Mentok – terus kuburan Belanda- terus Simpang SD Teresia – terus jalan Pasar Kaget Kampung Bintang – terus simpang empat lurus arah SD 12 - terus belok kiri ke arah Lampu Merah Kelenteng – terus kearah Ban k Mandiri – perempatan lampu merah lurus – terus Jalan Sudirman serong kiri arah penginapan Sera Indah Jalan bela-kang Hotel Sabrina (finish).(antara)
Wagub Ajak OPD Kirimkan 10 Pendonor Darah
PANGKAL PINANG- W ak il Gu b ern u r Kepu lau an Ban g k a Belitung sekaligus Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Bab el, Ab d u l F atah meng aj ak Kep ala Org an isasi Peran g k at Daerah (OPD) di Lingkungan Pem-prov Babel mengirimkan sebanyak 10 pegawai di OPD yang di pimpin-n ya u pimpin-n tu k tu ru t serta sebag ai pendonor darah.
“Saya ajak Kepala OPD Pemprov Babel masing-masing mengirimkan 10 p egawain ya dalam kegiatan donor darah oleh PMI Babel be-k erjasama d en g an Pemerin tah Provinsi (Pemprov) Babel pada tanggal 26 Agu stus 2019 men-datang,” kata Abdul Fatah.
Ia mengatakan, aksi donor darah in i, merupakan salah satu dari sejumlah kegiatan PMI Babel di-bawah kepemimpinannya setelah dilantik oleh Plh Ketua Umum PMI
Pusat, Ginanjar Kartasasmita pada 21 Mei 2019 lalu.
Donor darah yang akan digelar PMI Babel bekerjasama dengan Pemprov Babel ini, dilaksanakan di Kantor Gubernur, setelah pelak-sanaan Upacara Bendera Ming-guan Pegawai di Lingkungan Pem-prov Babel, Senin pekan depan.
“Untuk aksi ini, kita targetkan minimal 200 kantong darah kita dapatkan dalam aksi itu. Darah-darah tersebut untuk membantu masyarak at Bab el yan g mem-butuhkan darah,” ujarnya.
Abdul Fatah menambahkan, aksi tersebut dilakukan untuk mengatasi kekurangan darah. selain mela-kukan kegiatan donor darah per-dana PMI Provinsi Babel pada 26 Agustus nanti, dari PMI Babel juga akan melakukan kerjasama melalui penandatanganan MoU dengan Pemprov Babel berkenaan dengan
donor darah bagi pegawai Pemprov. “Dengan adanya MoU itu nanti-nya, maka akan ada kegiatan do-nor darah secara rutin bagi pega-wai yang ada di OPD-OPD lingkup Pemprov Babel,” ujarnya.
Ketua Bidang Donor Darah PMI Babel, yang juga menjabat sebagai Direktur Utama Rumah Sakit Jiwa Provinsi Babel, Andri mengatakan, PMI Babel siap membantu memenuhi kekurangan stok darah di Babel me-lalui penggalangan aksi donor darah. “Kegiatan donor darah pekan depan, adalah kegiatan pertama Kepengurusan PMI Babel yang baru Periode 2019 - 2024. Mudah-mudahan setelah ini, kita akan rutin melakukan aksi serupa. Untuk itu, kami mengimbau agar Pegawai Pemp rov Bab el d ap at men -dukungan dengan hati yang ikhlas kegiatan donor darah ini,” ujarnya. (antara)
3
Berita Bangka
RAKYAT POS - Jumat, 23 Agustus 2019
Perpustakaan Berbasis Inklusi
Tingkatkan Kesejahteraan
dan Perekonomian
SUNGAILIAT- Peme-rintah Kabupaten (Pemkab) Bangka berupaya untuk mem-bangun perpustakaan berbasis inklusi sosial untuk mening-katkan minat baca masyarakat yang pada akhirnya diharapkan dapat mendongkrak kesejah-teraan dan perekonomian masyarakat.
Staf Alhi Bupati Bidang Pe-ngembangan Manusia dan Kebudayaan, H. Surtam dalam sambutannya ketika membuka acara Stakeholder Meeting Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi mengatakan melalui perpustakaan berbasis inklusi sosial diharapkan adanya percepatan peningkatan gemar baca masyarakat dan menarik perhatian masyarakat untuk berkunjung ke perpustakaan dan tempat baca lainnya.
“Kegiatan gemar membaca bertujuan meningkatkan sum-ber daya manusia sehingga dapat mengurangi angka ke-miskinan dengan mengakses informasi melalui buku kemu-dian menciptakan beragam inovasi yang dapat menjadi penghasilan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Bangka,” jelas Su-rtam saat memberikan sam-butan di OR di Bangka Setara, kamis (22/08/19)
Kemudian menurut Surtam, pada tahun 2018, perpustakaan
berbasis inklusi sosial mene-tapkan target sebanyak 60 Kabupaten di Indonesia ter-masuk Kabupaten Bangka dan enam desa yg ada di Kabupaten Bangka. “Enam desa di Kabu-paten Bangka yaitu Desa Ki-mak, Desa Kayu Besi, Desa Merawang, Desa Rebo, Desa Pemali dan Desa Kapuk,” ungkapnya.
Selanjutnya perpustakaan berbasis inklusi sosial ini menu-rutnya merupakan perpus-takaan yang memfasilitasi ma-syarakat dalam mengembang-kan potensinya dengan melihat keragaman budaya, kemauan untuk menerima perubahan serta menawarkan kesempatan berusaha, melindungi, dan memperjuangkan budaya dan hak asasi manusia.(Pemkab Bangka)
Dana Desa Dimaksimalkan
untuk Kemajuan SDM Desa
SUNGAILIAT- Tim
Inovasi Kabupaten Bangka menggelar rapat pembahasan program inovasi desa di Hotel ST12 Sungailiat, Kamis (22/8/ 2019). Tujuan penyelenggar-aan kegiatan guna memak-simalkan penggunaan dana desa demi kemajuan Sumber Daya Manusia (SDM) terutama di wilayah perdesaan.
“Dari 62 desa di Kabupaten Bangka diharapkan mampu memaksimalakan pemanfatan dana desa. Dan dengan diadakan rapat ini diharapkan muncul ide inovasi kedepannya untuk pe-ngembangan SDM atau pari-wisata,” ujar Kepada Dinsos-pemdes Kabupaten Bangka, Arman Agus saat membuka rapat.
Sebanyak 50 orang mengikuti kegiatan rapat yang akan ber-langsung hingga tanggal 24 Agustus mendatang. Peserta yang hadir berasal dari perwa-kilan masing-masing keca-ma-tan, pendamping desa di tingkat kecamatan serta perwakilan dari setiap OPD yang terkait.
Sedangkan untuk pemberian materi dilakukan oleh Tenaga Ahli Madya Program Inovasi
Desa Provinisi Bangka Belitung, Ronizar serta para Tenaga Ahli di tingkat Kabupaten Bangka. Dengan pemberian pemaha-man diharapkan kedepannya pemanfaatan dana desa lebih dapat diserap dan tepat sasaran. Fokus utama penyelesaian permasalahan di desa lainnya yaitu penekanan angka stun-ting. Meskipun di tahun 2019 angka stunting sudah menurun drastis tetapi setiap desa wajib mengalokasikan anggaran dana desa untuk penekanan angka stunting tersebut.
Sebagai output hasil rapat nantinya akan membentuk bursa inovasi yang bersumber dari seluruh Indonesia. Dan kedepannya setiap desa dapat memilih inovasi yang lebih cocok diterapkan di desanya.
Berkaca dari tahun sebe-lumnya, pemanfaatan dana desa belum dimanfaatkan secara maksimal sehingga masih banyak menyisakan silpa untuk dikembalikan ke pemerintah. Sehingga dengan bursa inovasi yang tepat dapat memaksimal-kan penyerapan anggaran dana desa serta mensejahterakan masyarakat.(Dinkominfotik)
Pemkab Bangka Usulkan Penerimaan 98 CPNS
SUNGAILIAT-Peme-rintah Kabupaten Bangka, Pro-vinsi Kepulauan Bangka Beli-tung, tahun 2019 mengusulkan sebanyak 98 orang calon pe-gawai negeri sipil untuk di berbagai bidang.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKS-DMD) Kabupaten Bangka, Baharita di Sungailiat, Rabu
mengatakan 98 CPNS yang diusulkan ke Pemerintah Pu-sat melalui kementerian ter-kait akan ditempatkan sesuai bidangnya.
“Sebanyak 98 CPNS yang diusulkan tersebut akan me-nempati formasi tenaga guru sebanyak 47 orang, tenaga kesehatan sebanyak 20 orang dan tenaga teknis sebanyak 31 orang,” jelasnya.
Banyaknya formasi untuk tenaga guru dibandingkan de-ngan formasi lainnya kata dia, karena alasan menggantikan guru yang terlebih dahulu sudah pensiun.
“Jumlah tenaga guru yang pensiun, diharapkan dapat di-gantikan dengan jumlah usulan penerimaan ASN tahun ini,” katanya.
Menurutnya, dari 198 ASN
yang pensiun secara bertahap sampai tahun 2020 tercatat 50 persennya dari tenaga guru, sisanya ASN yang pensiun dari tenaga teknis.
“Kita berharap, usulan pene-rimaan CPNS sesuai dengan bidangnya itu dapat disetujui oleh Kementerian Pendaya-gunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB),” ujarnya.
Usulan penerimaan CPNS kata dia, atas dasar kebutuhan sesuai dengan analisa jabatan dan analisa beban kerja.
“Hanya saja penerimaan CPNS sebanyak 98 orang itu lebih sedikit jika dibandingkan dengan usulan penerimaan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) yang mencapai 200 orang lebih,” jelasnya.(antara)
Donor Darah di RSUD
Hanya Terkumpul 3 Kantong
Salah seorang calon pendonor darah saat diperiksa tensi oleh staf RSUD Depati Bahrin, Kamis (22/8/2019).(foto: Riski Yuliandri)
SUNGAILIAT- Pemkab Bangka mengajak seluruh pegawainya untuk melakukan donor darah memperingati HUT ke-74 RI yang dimulai 19 hingga 22 Agustus 2019 di RSUD Depati Bahrin. Namun, hingga waktu pelaksanaan ber-akhir hanya didapat tiga kan-tong darah saja.
Padahal dalam surat dengan nomor 0031/3897/Dinkes/2019, setiap OPD dan kantor di Pem-kab Bangka dapat berpartisipasi
dalam kegiatan itu dengan me-ngirimkan minimal empat orang pendonor baik dari pegawai maupun keluarga pegawai.
Bupati Bangka, Mulkan bahkan diketahui sudah mengajak para pegawainya dengan membuat surat edaran yang ditandatanganinya untuk membantu pihak rumah sakit mencari stok darah.
Staf Unit Transfusi Darah Rumah Sakit (UTDRS) RSUD
Depati Bahrin, Sumaryatun mengatakan sedikitnya ada enam orang yang datang untuk melakukan donor darah namun hanya tiga yang bisa mendonorkan darah.
“Hari pertama itu ada satu orang, terus hari kedua ada dua orang, tetapi yang satu batal dan hari ini (kemarin-red) ada tiga orang itu pun yang dua batal karena tensinya rendah jadi tidak bisa kita ambil darahnya,” ungkap Sumaryatun kepada
wartawan, Kamis (22/8/2019). Dia mengatakan kebutuhan darah di rumah sakit tersebut sangat tinggi, namun pihaknya tidak memiliki stok darah yang cukup karena minimnya pen-donor darah.
“Dari catatan kami ini lebih banyak yang perlu darah dari pada pendonornya, bahkan satu pasien saja ada yang perlu sampai 10 kantong darah, sementara dalam empat hari ini kita cuma dapat tiga kantong
darah saja,” terangnya. Menurut Sumaryatun, ting-kat kesadaran masyarating-kat dan OPD untuk mendonorkan da-rahnya tergolong masih rendah. “Jadi bagaimana bisa nyetok darah, untuk keperluan sehari saja masih kurang. Mungkin masyarakat masih beranggapan kalau mau donor harus tau orangnya dulu, jadi itulah yang menjadi salah satu faktor pendonor darah ini sangat sedikit,” tambahnya.(mla/10)
4
Lintas Babel
RAKYAT POS - Jumat, 23 Agustus 2019
Perolehan Suara Pemilu Firman
Lebih Tinggi
Nasdem Godok Tiga
Nama Pimpinan DPRD
KOBA - DPD Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Kabupaten Bangka Tengah sedang menggodok tiga nama kandidat Pimpinan II DPRD Bangka Tengah Periode 2019-2024.
Ketua DPD Partai Nasdem Bangka Tengah Ibnu Saleh mengatakan ada tiga kandidat nama Pimpinan DPRD Bangka Tengah yakni Supriyadi dari Dapil 1 (Koba-Lubuk), Firman-syah dari Dapil 2 (Simpang Katis-Sungai Selan) dan Darma dari Dapil 3 (Namang-Pang-kalan Baru).
“Ada tiga kandidat nama calon pimpinan DPRD Bangka Tengah dari Fraksi Nasdem,” ujar Ibnu, Kamis (22/08/2019).
Dikatakannya, dari pero-lehan suara diketahui Supriyadi meraih 1.032 suara, Firman-syah meraih 1.829 suara dan Darma mendapatkan 1.372 suara.
“Kalau dari perolehan suara pada Pemilu Serentak pada 17 April 2019, Firmansyah lebih tinggi menyusul Darma dan Supriyadi,” ungkapnya.
Ia menambahkah, ada ba-nyak kriteria calon pimpinan DPRD Bangka Tengah dari Nasdem. “Tiga nama itu dise-leksi melalui mekanisme partai, karena tiga nama itu diusulkan ke DPW dan DPP Nasdem untuk ditetapkan. Siapa yang layak itulah yang akan dipilih,” tukasnya.(ran/3).
TABUR BUNGA - Gubernur Babel Erzaldi Rosman menaburkan bunga ke Makam Almarhum Eko Maulana Ali mantan Gubernur Babel, yang berada di Makam Pahlawan Pawitra Laya, Pangkalanbaru, Bangka Tengah, usai Ziarah Makam Pahlawan pada tanggal 17 Agustus 2019.(foto: istimewa).
Timgab Tindak Tambang Timah
Liar Di Kawasan Menumbing
MUNTOK- Tim gabungan (Timgab) Pemerintah Kabu-paten Bangka Barat dan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) melakukan penindakan terhadap aktivitas penambangan bijih timah liar di kawasan Bukit Menumbing, Muntok.
Penindakan di kawasan h-utan konservasi tersebut dila-kukan Dinas Kehutanan Pro-vinsi Babel bersama Satuan Polisi (Satpol) Pamong Praja (PP) Babel dan Satpol PP Kabu-paten Bangka Barat, pada Kamis (22/8/2019).
“Penindakan tersebut dila-kukan atas perintah langsung
Gubernur Babel, dilaksanakan bersama di beberapa lokasi di kawasan hutan Bukit Menum-bing,” kata Kepala Satpol PP dan Penanggulangan Bencana Kabupaten Bangka Barat, Si-darta Gautama di Muntok.
Penertiban di lokasi itu dilak-sanakan tim gabungan yang ber-jumlah sekitar 50 orang, dipimpin langsung Kepala Satpol PP Pro-vinsi Babel Yamoa Harefa.
Pada penertiban tu, petugas menemukan sebanyak delapan unit mesin tambang inkonven-sional dan sejumlah peralatan penambangan lain di dalam kawasan hutan konservasi Bukit Menumbing. “Lokasi berada
tidak jauh dari Pos 1 Bukit Menumbing dengan luas se-kitar dua hektare,” sebut dia.
Ia mengatakan, saat petugas datang ke lokasi sudah sudah tidak menemukan aktivitas penambangan dan hanya menemukan sejumlah barang bukti berupa alat dan mesin.
Selanjutnya barang bukti yang berhasil ditemukan tim gabungan berupa satu unit mesin dibawa ke Pemprov Babel sebagai barang bukti dan lainnya dihancurkan di lokasi. “Karena medan yang berat, maka hanya satu unit mesin tambang yang dibawa,” pungkasnya.(ant/3).
Peserta SMN Asal Sultra
Dikenalkan Proses Penambangan
BELITUNG- Sebanyak 23 peserta Siswa Mengenal Nusan-tara (SMN) asal Sulawesi Teng-gara, mengunjungi lokasi Tam-bang Besar Batu Besi Unit Produksi Timah Primer (UP-TP) milik PT Timah (Tbk) guna mempelajari proses penam-bangan timah di lokasi itu.
“Kami perkenalkan meliputi, sistem penambangan, domain, cadangan timah, pengenalan armada dan proses pengolahan,” kata Kepala Bidang Penam-bangan, UPTP Batu Besi, Sigit di Damar, Rabu di Belitung.
Menurut dia, para peserta SMN 2019 juga diperkenalkan mengenai proses penambangan timah primer mulai dari proses eksplorasi dan eksploitasi terdiri
dari penggalian, pengolahan, dan pengiriman biji timah me-nuju unit metalurgi di Muntok Bangka Barat.
“Dari proses pengolahan ter-sebut nanti akan menghasilkan timah pada kadar 70 persen. Nanti dibawa ke gudang cuci timah untuk proses peningkatan hingga kadar 90 persen kemu-dian dileburkan di metalurgi Muntok,” ujarnya.
Ia mengatakan, saat ini luas UPTP Batu Besi adalah sekitar 600 hektare, berdasarkan hasil studi kelayakan cadangan timah di lokasi tersebut bisa mencapai 22 tahun ke depan.
Sedangkan metode penam-bangan yang digunakan di lokasi tersebut adalah metode Open
Pit dengan didukung peralatan-peralatan mekanis.
“Kami melihat para pelajar SMN 2019 sangat antusias se-hingga pembelajaran seperti ini harus sering dilakukan,” ujarnya.
Sementara itu, ketua kelas peserta SMN 2019, Anisya Septia, mengaku sangat ter-kesan bisa melihat secara lang-sung proses penambangan biji timah di lokasi tersebut.
“Kami ucapkan terima kasih kepada PT Timah melalui UPTP Batu Besi yang telah memberikan kami kesempatan mengunjungi dan melihat pro-ses secara langsung penam-bangan dan pengolahan biji timah,” katanya.(ant/3).
Pemkab Bangka Barat Luncurkan Kampung GISA
MUNTOK- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka Barat di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung meluncurkan Kampung Gerakan Indonesia Sadar Administrasi Kepen-dudukan (GISA) dalam upaya meningkatkan kepemilikan dokumen kependudukan.
“Kami berharap terobosan baru dari pemerintah ini bisa menyelesaikan permasalahan dokumen kependudukan, khu-susnya dalam pelayanan akta kelahiran,” ungkap Bupati Bangka Barat Markus di
Muntok, kemarin. Pemerintah kabupaten men-canangkan Kampung Rumpis di Kecamatan Simpangteritip se-bagai kampung GISA pertama di Kabupaten Bangka Barat.
GISA adalah upaya untuk membangun kesadaran menge-nai pentingnya dokumen ke-pendudukan serta pemutak-hiran datanya. Gerakan ini mencakup upaya percepatan proses pembuatan dokumen kependudukan dengan target pengurusan dokumen kepen-dudukan dalam satu dusun bisa
selesai dalam waktu dua hari satu malam.
“Di Kabupaten Bangka Barat gerakan ini akan dilaksanakan di 32 dusun guna mendukung program Pemerintah Pusat dalam meningkatkan cakupan kepemilikan dokumen kepen-dudukan,” kata Bupati.
Ia menjelaskan, kepemilikan dokumen kependudukan se-perti akta kelahiran penting untuk keperluan pendaftaran sekolah, penerbitan ijazah, pembuatan kartu identitas anak dan kartu tanda
pen-duduk, penerbitan paspor, dan penerbitan akta perkawinan.
Kementerian Dalam Negeri meluncurkan GISA dalam Ra-pat Koordinasi Nasional Ke-pendudukan dan Pencatatan Sipil di Batam tahun lalu.
Gerakan tersebut diharapkan mampu mewujudkan kesadaran dan ketertiban administrasi kependudukan sebagaimana Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan. (ant/3).
Laskar Hijau Dukung Babar
Raih Predikat Kabupaten Sehat
MUNTOK - Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Laskar Hijau Provinsi Kepu-lauan Bangka Belitung men-dukung upaya Pemerintah Kabupaten Bangka Barat un-tuk meraih penghargaan seba-gai kabupaten sehat 2019.
“Penghargaan sebagai kabu-paten sehat merupakan target bersama, kami harap prestasi yang pernah diraih berupa penghargaan Swastisaba Wis-tara pada 2017 tahun ini bisa ditingkatkan,” kata ketua LSM
Laskar Hijau, Wahyudi di Muntok, Kamis (22/8/2019).
Salah satu bentuk dukungan untuk pemerintah dalam me-wujudkan cita-cita bersama tersebut, dalam setahun terakhir LSM Laskar Hijau secara terus-menerus melakukan gerakan sadar lingkungan terhadap warga yang ada di daerah itu.
Laskar Hijau sebagai LSM berbasis lingkungan di Kabu-paten Bangka Barat dalam setahun terakhir telah melak-sanakan berbagai upaya
pe-ngendalian sampah rumah tangga di Muntok.
“Sebanyak 343 rumah tangga kami layani pengelolaan sam-pahnya, mereka juga kami jadi-kan anggota untuk memudah-kan edukasi mengenai pengelo-laan dan pemanfaatan sampah berbasis keluarga,” ujarnya.
Selain itu, Laskar Hijau juga sedang merintis pengembangan ruang terbuka hijau terpadu plus dan menggagas konsep edukasi berbasis lingkungan.
“Hal ini kami lakukan sesuai lima program kerja yang sudah ditetapkan sejak awal, yaitu Laskar Hijau harus mampu memberikan sumbangsih dalam perbaikan lingkungan fisik, edu-kasi lingkungan, riset, advoedu-kasi lingkungan, dan pemberdayaan masyarakat,” jelasnya.
Ia menambahkan, salah satu program yang sudah dikerjakan belum lama ini pihaknya mem-berikan pelatihan peningkatan kapasitas generasi cinta lingku-ngan kepada para pelajar pene-rima beasiswa PT Timah (Per-sero) Tbk di asrama SMA Negeri 1 Pemali, Kabupaten Bangka.
“Melalui pelatihan selama dua hari tersebut kami ingin membantu pengelola asrama untuk mewujudkan visi ‘asra-ma go organik’,” tambahnya.
Atas keberhasilan LSM yang berdiri sejak awal 2018 ter-sebut, pada Kamis (22/8/2019) Laskar Hijau mendapatkan kehormatan untuk menjadi salah satu objek penilaian dari tim kabupaten/kota sehat 2019, penilaian dilakukan di Sekretariat Laskar Hijau yang berada di Jalan Rajawali, Pal2 Mentok.
Kabupaten Bangka Barat, pada 2017 berhasil meraih penghargaan Swastisaba Wis-tara, sebuah penghargaan tertinggi di bidang kesehatan dari Kementerian Kesehatan. Pada 2019 verifikasi kembali dilakukan dengan melihat ber-bagai inovasi yang ada, salah satunya kegiatan-kegiatan
LSM Laskar Hijau. Penilaian kabupaten/kota sehat dilakukan oleh tim dari Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Kesehatan, didampingi Pemerintah Pro-vinsi Bangka Belitung, Peme-rintah Kabupaten Bangka Barat dan Forum Sejiran Setason Sehat.(ant/3).
Dalam Dua Bulan Di Babar Terjadi 57 Kebakaran
MUNTOK- Dalam dua bulan terakh ir, di Kab upaten Ban gk a Barat (Babar), Provinsi Kepulauan Bangk a Belitu ng, telah terjadi kebakaran lahan sebanyak 57 kali. “Pada Juli 2019 terjadi 28 kasus sedangkan pada bulan ini sudah terjad i 29 k asu s,” k ata Kep ala Satpol PP dan Penanggulangan Be n c an a Ka b u p a ten Ban g k a Barat, Sidarta Gautama di Muntok, baru-baru ini.
Men urut dia, seb agian besar kejadian kebakaran lahan dan hutan d i daerah itu k aren a kelalaian warga, seperti bu an g pu ntun g rokok sembarangan, membakar sampah dan yang paling banyak adalah membuka lahan perkebunan dan pertanian dengan cara dibakar. Pola membuka lahan perkebunan
dan pertanian dengan cara dibakar sudah turun temurun dan susah untuk dihilangkan karena menurut warga cara itu cukup mudah dan murah.
“Rumput dan semak pada masa seperti ini kering ditambah angin berhembus cukup kencang yang memudahkan api menjalar sampai luas,” ungkapnya.
Un tuk men c egah terj ad in ya kebakaran yang lebih banyak lagi, p ih ak nya teru s melak u k an sosialisasi bahaya kebakaran dan peran aktif masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam antisipasi.
“Sosialisasi ten tang atu ran pembakaran membuka lahan untuk p ertanian telah d iatu r dalam Peraturan Kementerian Pertanian, tidak bisa dilakukan sembarangan.
In i akan k ami sebarluask an ke masyarakat agar mereka memahami aturan tersebut,” ujar dia.
Dalam aturan itu dijelaskan pola yang sesuai dalam membuka lahan pertanian, kewajiban yang harus dilakukan para petani, misalnya membuat batas, menjaga api, tidak boleh membakar pada malam hari dan lainnya.
Ia mengimbau para petani selalu mengu tamak an keamanan d an keselamatan saat membakar lahan agar tidak menjalar ke kebun lain atau ke permukiman warga.
“Meskipun hingga saat ini dari seluru h k ejad ian itu tid ak ad a korban jiwa, namun kami berharap p eristiwa tid ak teru lan g d emi k eseh atan d an k eselamatan masyarakat,” imbuhnya.(ant/3)
5
Lintas Babel
RAKYAT POS - Jumat, 23 Agustus 2019
Lomba Pawai Pembangunan Beltim
Perebutkan Hadiah Rp88 Juta
Dilaksaksanakan Minggu - Senin, Diikuti 104 Regu
MANGGAR- Pelaksanaan pawai pembangunan HUT ke 74 Kemerdekaan RI Kabu-paten Belitung Timur akan dilaksanakan selama dua hari, yakni Minggu, (25/8/19) dan Senin (26/8/19). Hingga Kamis (22/8/19) Sore, terca-tat sudah 104 regu peserta yang mendaftarkan diri.
Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Ka-bupaten Beltim, Gustaf
Pi-landra mengatakan, lomba pawai pembangunan dibagi ke dalam 4 kategori, yakni Jalan Kaki, Motor Hias, Mobil Hias dan Drum Band.
“Kategori Jalan Kaki dibagi untuk tingka t SD, SLTP, SLTA dan umum. Kategori Motor Hias untuk umum, Mobil Hias untuk umum dan TK/PAUD serta Drum Band,” ungkap Gustaf saat dihu-bungi Diskominfo Beltim,
Kamis (22/8/2019). Pelaksanaan pawai pem-ba ng una n h ari p ertama, Minggu (25/8/2019) akan me-nampilkan peserta Jalan Kaki tingkat SD/MI, Mobil Hias TK/PAUD dan Parade Drum Band. Sedangkan di hari ke dua Senin (26/8/ 2019) akan ditampilkan pe-serta Kategori Jalan Kaki un-tuk tingkat SMP/MTs, SMA/ SMK, OPD, Umum, Motor
Hias dan Mobil Hias Umum, serta Parade Drum Band.
“Kita bagi dalam dua hari agar pelaksanaan pawai lebih efisien dan waktunya tidak melebihi waktu Sholat Magrib. Sama dengan tahun lalu, begitu juga dengan rutenya tidak ada perubah-an,” kata Gustaf.
Koordinator Lomba Pawai Pembangunan, Sahimanto menambahkan, untuk hadiah lomba pawai panitia menyiap-kan total hadiah sebanyak
Rp88 juta. Dengan rincian Kategori Jalan Kaki Rp 62 juta, Motor Hias Rp 7,5 juta, Mobil Hias Rp 15 juta dan Drum Band Rp 7 juta.
“Kita ambil 4 pemenang, juara I hingga IV untuk tiap kategori dan tingkatan. Misal-nya pemenang Kategori Jalan Kaki untuk tingkat SD berbe-da dengan pemenang Kategori Jalan Kaki Tingkat SMP, SMA dan Umum,” jelas Manto.
Terkait adanya perubahan jadwal Pawai
Pembangun-an dari sebelumnya tPembangun-anggal 21 dan 22 Agustus 2019, Manto menegaskan jadwal tanggal 25 dan 26 Agustus 2019 tidak akan mengalami perubahan.
“Insya AllahTetap tanggal 25 sama 26 (Agustus) lah. Ka n selu ruh K eca matan sudah selesai pawainya, kalau pun ada kegiatan lain nanti kita tetap tanggal itu, biar tidak ada ketidak je-lasa n di sana sini,” u jar Manto.(yan/kmf/3)
AKBP Ferdinand Mohon
Dukungan Masyarakat Basel
berdiri sendiri tanpa dukungan semua pihak. “Apa yang sudah menjadi role model, hal yang baik akan tetap kita pertahankan, mohon dukungan dan sinergitas semua elemen masyarakat guna meningkatkan pemeliharaan Kamtibmas,” ujarnya mantan Kapolres Donggala ini.
Sementara itu, AKBP Aris Sulistyono yang saat ini men-dapat promosi menjadi Ka-polres Bangka sempat mene-teskan air mata saat mem-berikan sambutan. Menurut-nya, Basel sangat kuat toleransi-nya. Terbukti Pileg dan Pilpres berjalan dengan sukses di Basel. “Kami memohon maaf jika dalam waktu 17 bulan ini masih belum bisa memenuhi harapan, namun saya siap memberikan sumbangsih dan pemikiran untuk Basel kapanpun dan dimanapun,” imbuh Aris.
Bupati Basel Justiar Noer mengucapkan terima kasih atas pengabdian AKBP Aris Sulis-tyono di Basel. “Kami ucapkan kepada AKBP Aris yang telah memberikan sumbangsih serta pengabdian di Basel dalam menjaga kamtibmas di Negeri Junjung Besaoh,” kata Justiar.
Ia juga mengajak kepada AKBP S Ferdinand Suwarji untuk berinovasi dalam men-jaga kamtibmas di Basel. “Sela-mat datang dan sela“Sela-mat bertugas Bapak AKBP Ferdinand Suwar-ji. Mari kita berinovasi mengisi pembangunan serta menjaga kamtibmas di Basel. Sadai sudah menjadi salah satu proyek stra-tegis nasional, begitu juga dengan jembatan Bangka – Sumatera. Mari kita mengawal tugas-tugas nasional ini agar dapat berjalan dengan sukses dan lancar,” ajar Justiar.(raw/3)
Dishut dan KLH Teliti Tanaman
Gaharu Hutan Pelangas
MUNTOK- Dinas Kehu-tanan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bekerja sama dengan Kementerian Ling-kungan Hidup (KLH) mela-kukan identifikasi dan pe-nelitian tanaman gaharu yang ada di hutan Pelangas, Kabu-paten Bangka Barat.
“Kegiatan ini kami lakukan untuk mengetahui kualitas dan tingkat kerapatan tanaman gaharu alami yang ada di hutan itu,” kata peneliti ahli madya Balai Besar Penelitian, Pengem-bangan Bioteknologi dan Pe-muliaan Tanaman Hutan, Liliek Haryjanto di Muntok, Kamis (22/8/2019).
Kegiatan identifikasi ini dila-kukan karena di Indonesia sudah tidak banyak lagi dite-mukan pohon gaharu yang tumbuh alami atau bukan hasil budi daya.
Pohon-pohon gaharu di hu-tan Pelangas ini nantinya akan diseleksi berdasarkan banyak-nya buah dari pohon tersebut, dan pohon yang menghasilkan buah banyak dan dianggap baik akan dijadikan sebagai pohon induk. “Di hutan Pelangas saat ini masih ditemukan banyak
pohon gaharu yang tumbuh subur dan alami,” ujarnya.
Pohon gaharu alami atau bukan hasil budidaya di Ka-bupaten Bangka Barat berda-sarkan pengambilan sampel pada April 2019 dinyatakan terbaik tumbuh kembangnya untuk di Pulau Bangka.
“Berdasarkan hasil identifikasi itu,ke depan akan dibuat pe-ngembangan dengan memba-ngun taman dan pusat pem-bibitan khusus gaharu yang kemungkinan besar di tempatkan di Desa Pelangas,” terangnya.
Kepala Seksi Perencanaan dan Pemanfaatan Hutan KPHP Rambatmenduyung, Ardiane-ka berharap setelah dilakuArdiane-kan identifikasi oleh Kementerian LHK melalui Balai Besar Pe-nelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Pemuliaan Tanaman Hutan tersebut se-lanjutnya akan dilakukan pe-nyuntikan inokulan terhadap pohon gaharu yang tumbuh alami di hutan Desa Pelangas tersebut.
“Penyuntikan inokulan ini untuk melihat tingkat keber-hasilan dibandingkan dengan suntikan inokulan dari pohon
hasil budidaya,” ujarnya. Jika langkah tersebut berhasil, hasilnya dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat dan tentunya bisa dilakukan pemungutan PNBP. Selain itu, pohon yang sudah diseleksi akan digunakan se-bagai pohon induk untuk sum-ber benih. Pohon gaharu yang ada di hutan Desa Pelangas ini merupakan tegakan alam yang sangat baik penampilannya sehingga layak dijadikan sebagai sumber benih dengan kelas tegakan kategori teridentifikasi. “Kami berharap pola kerja sama lintas sektor ini ber-manfaat dan bisa menjadikan hutan Desa Pelangas sebagai sumber produksi benih gaharu berkualitas untuk budidaya di Pulau Bangka,” kimbuhnya.
Penelitian di hutan Desa Pelangas dilaksanakan Dishut Babel tersebut merupakan hasil kerja sama dengan Ke-menterian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Badan Pe-nelitian Pengembangan dan Inovasi, serta Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Pemuliaan Tanaman Hutan.(ant/3)
Justiar: Mari Berinovasi Mengisi
Pembangunan
TOBOALI – Kapolres Bangka Selatan (Basel) AKBP S Ferdinand Suwarji memohon dukungan seluruh elemen ma-syarakat Basel dalam rangka pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat di Basel. Ferdinand menegaskan diri-nya akan terus menjaga hu-bungan sinergitas yang telah dibangun AKBP Aris Sulistyono dengan Forkopimda serta
selu-ruh elemen masyarakat Basel. “Kami bahasa jawanya kulo nuwon, permisi dan memohon kepada seluruh elemen masya-rakat Bangka Selatan dapat me-nerima kami baik secara pribadi, keluarga serta kedinasan,” demi-kian dikatakannya saat mem-berikan sambutan Pisah Sambut Kapolres Basel di Grand Marina Hotel, Kamis (22/8/2019).
Ferdinand mengakui tak bisa
Komsos Kreatif Korem Gelar Lomba Tari Tradisional
PANGKALPINANG- Komunikasi Sosial (Komsos) Kreatif 2019 Korem 045/ Gaya, menggelar Lomba Tari Tradisional di aula Makodim 0413/Bangka, Ka-mis(22/8/2019).
Lomba Komsos Kreatif kali ini, yakni Tari Tradisional tingkat SLTA se- Pulau Bangka, yang mengusung tema “Melalui Kegiatan Komsos Kreatif, Kita Ting-katkan Rasa Cinta Tanah Air, Wawasan Kebangsaan dan Kesadaran, Berbangsa dan Bernegara serta Menjaga dan Mem-pertahankan Kedaulatan NKRI
diwi-layah Korem 045/Gaya”. Kasiter 045/Gaya, Letkol Inf Suhardi membacakan sambutan Danrem meng-ucapkan terima kasih dan penghargaan yang setulus-tulusnya kepada semua pihak yang telah membantu terseleng-garanya acara ini.
“Tidak lupa pula saya ucapkan selamat datang di Aula Makodim 0413/Bangka kepada seluruh peserta,” ucapnya.
Kegiatan Komsos Kreatif Korem 045/ Gaya TA. 2019 tersebut berupa Lomba Seni Tari Tradisional dengan peserta dari
pelajar SLTA se- Pulau Bangka. “ Al-hamdulillahkegiatan ini dapat terlaksana,” ujarnya. Melalui kegiatan Komsos Kreatif, dia berharap para pelajar bisa mening-katkan rasa Cinta Tanah Air, Wawasan Kebangsaan dan Kesadaran Berbangsa dan Bernegara, serta menjaga dan mem-pertahankan kedaulatan NKRI.
“Dengan kegiatan Komsos Kreatif Lomba Tari Tradisional yang melibatkan pelajar SLTA se- Pulau Bangka ini adalah salah satu wujud kebersamaan kita dengan rakyat,” pungkasnya.(bis/3)
Siswa Pemenang Lomba Tari Tradisional saat menerima Piala Tari Tradisional Penghargaan. (foto: bambang)
Desa Ranggung Bangun 16 Gapura HUT RI
PAYUNG- Dalam usia ke 74 Kemerdekaan Negara Republik Indonesia sebagaimana halnya daerah lain, desa di seluruh In-donesia dan khususnya di wilayah Kabupaten Bangka Selatan juga ikut merayakan dan memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI Tahun 2019, seperti melak-sanakan sejumlah pertandingan di bidang Agama, seni dan Olahraga. Namun ada hal yang berbeda untuk Desa Ranggung Kecamatan Payung, di tahun kedua Kepe-mimpimpinan Kades Baru Matnur alias Alex. Dimana terjadi antusiasme masyarakat untuk memeriahkan HUT RI ke 74 tahun 2019 dengan mela-kukan kegiatan kebersihan ling-kungan RT dan membuat sejumlah ornamen dan Gapura RT disertai pemasangan Lampu Warna Warni. Desa Ranggung yang berpen-duduk kurang lebih 3.200 an jiwa dengan jumlah Rukun Tetangga 21 RT dengan 4 Dusun ini, mampu membangun sebanyak 16 Gapura, yang terdiri 14 dibuat oleh 4 RT dan 2 Gapura yang dibuat oleh Pe-merintahan desa dan ada 7 RT yang tidak membuat Gapura.
Dan pada waktu malam hari, hampir semua RT yang memiliki gapura dipasangkan Lampu LED yang berkelap kelip. Dan untuk mengahargai antusiasme masya-rakat Kades Ranggung, Matnur alias Alek mengalokasikan Anggaran berupa anggaran untuk lomba kebersihan Antar Rukun Tetangga yang penilaiannya dilakukan oleh penilai dari kecamatan mempere-butkan Juara Bergilir Kebersihan
Lingkungan yang indikator pe-nilaiannya dari beberapa aspek seperti kebersihan , kerapihan, kreativitas dan termasuk gapura.
Selain itu, untuk menghargai ketua RT yang Rajin juga diberikan penghargaan untuk Ketua RT terbaik menurut penilaian Warga. Sebagai Rangkaian peringatan lanjutan dilakukan dengan meng-gabungkan dengan Perayaan Tahun Baru Islam tahun 1441 Hijriyah dengan sejumlah kegiatan berbau Islam dimana pada malam tahun Baru Islam akan diadakan Lomba Pawai Obor menyambut dan memeriahkan Tahun Baru Islam terbuka untuk umum yg disediakan sejumlah Bonus uang dan Throphy yang akan menjadi agenda rutin setiap malam tahun Baru Islam.
Yang dilanjutkan paginya meng-gelar Khataman Al Qur’an sebanyak 50 santri dan diikuti dengan pem-berian penghargaan untuk santri yang khtamannya paling cepat dan terbaik, serta penlihan Anak mesjid dimana kegiatan ini untuk memotivasi dan membina anak -anak sebagai generasi muda penerus tongkat estafet pembangunan untuk mengisi kemerdekaan ke depan seuai dengan tema HUT RI ke 74 SDM Unggul Desa Ranggung Maju dan Indonesia Maju. Selanjutnya di-lanjutkan dengan acara Tausiyah yang akan disampaikan oleh Istadz Kemas Machmud Dari Pangkal Pinang ditutup dengan Ngangung Sekampung.
Desa Ranggung semenjak di-pimpin Kades terpilih Matnur
me-mang mengalami kemajuan luar biasa memotivasi masyarakat dalam melakukan kerjasama dalam ber-gotong royong menjaga kebersihan lingkungan dan mengikuti kegiatan. “Program Kades terpilih sudah 2 tahun ini, semua rumah di pasang pagar dengan seragam di cat warna putih, semua umbul - umbul ter-pasangan dengan rapi.
Sekarang bekerja sama dengan Bappeda Babel, semua rumah penduduk depan rumah sudah ditanami pohon Pucuk hijau yang akan mengganti pagar dengan tanaman penghijauan, dimana terdapat 10.000 bibit pucuk merah disebar di seluruh pekarangan rumah masyarakat,” ungkap Ka-des Tanggung kepadaRakyat Pos, kemarin.(raw/3)
Ini merupakan salah satu Gapura Lomba dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke 74 di wilayah Kabupaten Bangka Selatan. (foto: dedy)
Ekonomi & Bisnis
6
RAKYAT POS - Jumat, 23 Agustus 2019
Ekspor Karet Indonesia
Meningkat TAJAM
yang selama ini terus menjaga kualitas. Karena itu, produksi yang ada mampu menembus pasar dunia seperti negara India dengan nilai transaksi mencapai15,4 juta dolar AS atau sebesar 27,23 persen dari total ekspor getah karet.
Selain itu, ada juga negara tujuan Vietnam dengan nilai transaksi mencapai 12,9 juta dolar AS. “Kita juga
meng-ekspor ke negara China dengan nilai transaksi mencapai 8,3 juta dolar AS. Kemudian ekspor ke negara tetangga Singapura sebesar 3,3 juta dolar AS dan Bangladesh sebesar 2,5 juta dolar AS,” katanya.
Sudi menjelaskan, transaksi nilai ekspor karet meningkat tajam dari 37 juta dolar AS menjadi 56,6 juta dolar AS atau naik sekitar 53 persen. “Pe-ningkatan ini juga merupakan implementasi kebijakan dan program terobosan Kemen-terian Pertanian yang me-mangkas sejumlah regulasi ekspor dan mempermudah proses perijinan,” katanya.
Faktanya, getah karet Indo-nesia terus menunjukan nilai yang kompetitif di pasar nasional maupun internasional. Ke depan, lanjut Sudi, produksi getah karet diprediksi akan semakin meningkat produksi dan kualitasnya seiiring dengan dilaksanakannya program peremajaan kebun karet rakyat melalui program BUN500.
Agar manfaat ekonomi getah karet dapat dinikmati lebih besar oleh petani, upaya peningkatan nilai tambah juga harus dilakukan.
“Salah satu upaya yang kami sarankan adalah dengan mengundang investor untuk membangun industri
peng-olahan karet di daerah sentra perkebunan rakyat. Upaya ini secara operasional akan meng-gunakan pendekatan korporasi, sehingga petani karet dapat manfaat yang besar dari pengolahan getah karet yang dihasilkan,” katanya.
Direktorat Jenderal Perke-bunan Kementerian Pertanian saat ini tengah memacu pe-ningkatan produksi komoditas perkebunan dengan melun-curkan program BUN500. Program tersebut dibuat untuk mengembalikan kejayaan komoditas perlebunan Indo-nesia dalam menopang pereko-nomian rakyat secara nasional. Sebab, Ketersediaan benih unggul dipastikan mampu me-menuhi kebutuhan, terutama untuk perkebunan rakyat.
Kegiatan dukungan perbe-nihan perkebunan ini melalui APBN-P 2017 dan 2018, menyediakan benih bermutu tanaman perkebunan.
Selain itu, pemerintah juga akan membangun kebun sumber benih dalam bentuk kebun entres maupun kebun induk penghasil biji selama kurun waktu 2020-2024. Diharapkan program yang telah direncanakan ini dapat dicapai dengan baik mulai dari mutu teknik maupun mutu genetik.(ant)
JAKARTA- Lalu lintas ekspor getah karet selama empat setengah tahun terakhir terus mengalami peningkatan yang cukup tajam sehingga menunjukan bahwa Indonesia adalah produsen karet alam terbesar kedua di dunia.
“Data BPS menunjukkan volume dan nilai ekspor getah karet kita untuk periode 2014-2018 meningkat tajam dari 31,2
ribu ton menjadi 53,2 ribu ton. Atau dengan kata lain jum-lahnya meningkat signifikan sekitar 70 persen,” Kepala Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian Kementerian Perta-nian Sudi Mardianto dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Kamis (22/8).
Menurut Sudi, meningkatnya ekspor karet Indonesia merupa-kan hasil kerja keras petani karet
BI Turunkan Suku
Bunga Acuan
JAKARTA- Gubernur BI Perry Warjiyo di kantor BI, Jakarta, Kamis (22/8), memberikan tiga hal penjelasan terkait penurunan suku bunga acuan menjadi 5,5 persen.
“Rendahnya perkiraan inflasi hingga tahun 2020, menjadi salah satu alasan turunnya suku bunga acuan,” kata Perry Warjiyo.
Dalam penjelasannya, Perry Warjiyo mengatakan rendahnya prakiraan inflasi yang berada di bawah titik tengah dengan sasaran 3,5 persen plus minus 1 persen akan tetap berada dalam sasaran 3 persen pada 2020. Hal tersebut menjadi faktor penyebab.
Kedua adalah adanya unsur kepercayaan bahwa imbal dari hasil investasi masih akan menarik meski pun suku bunga acuan BI turun.
Hal tersebut bisa diukur dari perbedaan suku bunga baik dalam riil policy rate 2,5 persen diferensialnya kemudian nominal interest rate diferensial, sedangkan terkait cover 4,16 persen, jika uncover tanpa premi risiko menjadi 5,74 persen, berdasarkan paparan Perry.
Penjelasan terakhir atau ketiga adalah untuk meningkatkan penyaluran kredit oleh pihak perbankan di mana diharapkan bisa mendorong percepatan perekonomian nasional.
Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 21-22 Agustus 2019 di Jakarta, Kamis memutuskan untuk menurunkan BI 7-day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 25 bps menjadi 5,50 persen dari sebelumnya 5,75 persen.
Kemudian, suku bunga Deposit Facility sebesar 25 bps menjadi sebesar 4,75 persen, dan suku bunga Lending Facility sebesar 25 bps menjadi 6,25 persen.(ant)
RAPBN 2020 Fokus
Tingkatkan SDM
DPR Apresiasi Pemerintah
JAKARTA- Sejumlah Anggota DPR RI mengapresiasi rencana pemerintah memfokuskan RAPBN 2020 untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) sebagai upaya melesatkan daya saing nasional.
"Kebijakan fiskal APBN 2020 dengan fokus mengakselerasi daya saing melalui inovasi dan pembangunan kualitas sumber daya manusia, kami menyambut baik strategi anggaran pemerintah itu," kata Anggota Komisi XI DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa Siti Masrifah dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis (22/8).
Menurut Siti Masrifah, untuk program pengembangan SDM, rencananya akan dialokasikan ke beberapa pos yang dianggap penting, seperti dana pengembangan pendidikan nasional, dana abadi penelitian, dan juga tambahan inisiatif baru yaitu dana alokasi kebudayaan dan dana abadi perguruan tinggi.
Fraksi PKB, lanjutnya, memandang kebijakan fiskal tahun 2020 yang bertemakan APBN untuk akselerasi daya saing melalui inovasi dan penguatan kualitas SDM harus dikawal, dan dipastikan telah direncanakan dan disusun oleh pemerintah dengan misi menegakkan keadilan untuk kemaslahatan seluruh rakyat.
Senada, Anggota Komisi XI DPR RI dari Fraksi Partai Nasdem Achmad Hatari menyatakan, RAPBN 2020 yang diusulkan oleh pemerintah harus lebih memperhatikan peningkatan SDM yang lebih sehat, tangguh dan mampu bersaing di dunia internasional.
Achmad menyampaikan dalam merealisasikan rencana peningkatan SDM tersebut dibutuhkan kerja sama dan kerja keras yang jauh lebih baik dari semua pihak antara pemerintah hingga DPR RI.
Ia juga mengutarakan harapannya pemerintah harus lebih efektif dalam mengelola RAPBN 2020, sehingga tidak ada anggaran yang terbuang.
Sebelumnya, Ketua DPR RI Bambang Soesatyo menyatakan SDM adalah aset yang tidak ternilai harganya terutama karena bangsa ini juga memiliki bonus demografi yang perlu untuk dimanfaatkan secara optimal.
"SDM adalah aset yang tidak ternilai harganya. Tak seperti Jepang maupun negara lainnya yang saat ini tengah menghadapi krisis demografi, Indonesia justru diuntungkan dengan bonus demografi yang semakin meningkat," kata Bambang Soesatyo. Untuk itu, ujar dia, pihaknya juga memberikan apresiasi terhadap visi Presiden Joko Widodo dalam pembangunan sumber daya manusia.
Hal tersebut, lanjutnya, dinilai sangat relevan dengan kondisi Indonesia yang akan menghadapi bonus demografi pada periode awal 2020-2030, dilanjutkan 2030-2040.
"Jumlah penduduk produktif berusia 15-64 tahun lebih besar, diprediksi sekitar 52 persen, dibanding usia nonproduktif di bawah 15 tahun dan di atas 64 tahun," ucap Bamsoet.
Politisi Partai Golkar itu juga mengingatkan besarnya jumlah penduduk usia produktif harus dibekali dengan kemampuan SDM yang mumpuni.
Bambang mengingatkan, jika tidak maka ke depannya bonus demografi tersebut bukan menjadi berkah, tetapi dapat menjadi bencana.
"Persiapannya harus dimulai sejak saat ini. Mengingat bonus demografi tersebut diprediksi akan berakhir pada akhir 2040, di mana jumlah penduduk lansia Indonesia akan bertambah 19 persen hingga 2045," ujarnya.(ant)
Indonesia Jadi Pemasok
Utama Gambir di Dunia
JAKARTA - Indonesia merupakan negara pengekspor gambir terbesar di dunia dengan negara tujuan utama ke India, diikuti dengan negara tujuan lain seperti Jepang, Pakistan, Filipina, Bangladesh, Malaysia dan beberapa negara di Eropa. Direktur Jenderal Perke-bunan Kementerian Pertanian (Kementan) Kasdi Subagyono mengatakan 80 persen pro-duksi dan pasar ekspor gambir dunia berasal dari Indonesia, bahkan volume dan nilai ekspor gambir Indonesia dari tahun ke tahun senantiasa mengalami peningkatan.
“Berdasarkan data BPS yang diolah Ditjen Perkebunan, tahun 2018 ekspor gambir Indonesia sebesar 18 ribu ton dengan nilai ekspor mencapai 55 juta dolar AS. Lebih dari 94 persen gambir Indonesia di-ekspor ke India yang diguna-kan untuk Industri farmasi, astringent lotion, dan zat pe-nyamakan kulit,” Kasdi dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Kamis (22/8).
Dari sisi hilir, kata dia, ber-bagai olahan dan diversifikasi gambir mampu meningkatkan nilai tambah yang dapat
men-dongkrak pendapatan petani. Bagi sebagian orang, gambir identik sebagai bahan pelengkap kunyahan campuran sirih dan kapur hasil pembakaran cang-kang kerang.
Namun, gambir menjadi ba-han baku bagi kalangan industri farmasi, tekstil, pangan, kosme-tik, dan sebagainya. Lebih lanjut ia menjelaskan prospek pe-ngembangan gambir sebagai komoditas ekspor masih sangat terbuka.
Pasalnya permintaan gambir di India semakin meningkat dari tahun ke tahun. Bahkan dalam lima tahun terakhir volume permintaan gambir Indonesia berada pada kisaran 13-14 ribu ton per tahun. Secara umum, prospek pengembangan tanam-an gambir dalam skala luas masih sangat terbuka luas.
Dia mengungkapkan di India sendiri sebagian besar gambir digunakan sebagai pengganti katha yang diekstrak dari kayu Khair (Acacia cathecu) dan digunakan dalam industri Pan Masala dan Gutkha yang merupakan produk konsumsi dengan cara dikunyah dan memiliki efek stimulan.
“Saat ini India membatasi
penebangan Pohon Khair seba-gai upaya konservasi hutan, dan tanaman gambir memiliki peluang untuk menggantikan pohon tersebut, karena me-miliki kemiripan secara karak-teristik, tetapi memiliki kan-dungan fisikokimia (catechins) yang lebih besar daripada khair” ujar Kasdi.
Di Indonesia, lanjut Kasdi, Sumatera Barat merupakan daerah penghasil gambir terbesar, utamanya kabupaten di 50 Kota yang berkontribusi 50 persen lebih dari produksi gambir nasional.
Kasdi menjelaskan keter-sediaan benih unggul merupakan faktor penentu untuk me-ningkatkan produksi dan kualitas komoditas perkebunan yang berdaya saing. Dalam konteks budi daya gambir, ketersediaan benih unggul merupakan salah satu kendala yang banyak dihadapi petani saat ini.
Kementerian Pertanian saat ini tengah memacu peningkatan produksi komoditas perkebunan guna mengembalikan kejayaan komoditas bernilai ekonomis tinggi di pasar dunia dengan meluncurkan program BUN500.(ant)
Delegasi Zimbabwe
dan Angola Kunjungi
PT INKA
MADIUN- PT Industri Kereta Api (Persero) menerima kunjungan delegasi sejumlah negara Afrika yakni Zimbabwe dan Angola yang tertarik bekerja sama terkait produk perkeretaapian di Indonesia.
“Delegasi dari Zimbabwe dan Angola ini jauh-jauh datang karena sangat tertarik dengan PT INKA. Intinya mereka ingin beli kereta,” ujar Direktur Utama PT INKA (Persero) Budi Noviantoro di sela mene-rima kunjungan perwakilan Zimbabwe dan Angola di PT INKA Madiun, Kamis (22/8) sore.
Kunjungan delegasi Zimbab-we dan Angola ke PT INKA tersebut juga merupakan tindak lanjut dari pertemuan acara Indonesia-Africa Infrastructure Forum Dialogue (IAID) di Bali pada 20-21 Agustus 2019.
Menurut Budi, Afrika meru-pakan pasar yang sangat potensial karena wilayahnya luas namun belum banyak memiliki infrastruktur tran-sportasi. Sayangnya, beberapa negara di Afrika tersebut, seperti Zimbabwe dan Angola, memiliki masalah keuangan untuk pembiayaan.
Untuk itu, INKA telah mem-berikan sejumlah opsi agar menjadi solusi dari perma-salahan tersebut. Budi menjelas-kan, pihaknya akan mengem-bangkan sinergi BUMN yang disebut Indonesian incor-porated.
Melalui sinergi BUMN ter-sebut, INKA berupaya menda-patkan pasar pengembangan produk perkeretaapian di Afrika. Yakni meliputi penye-diaan sarana perkeretaapian dan prasarananya, termasuk infrastruktur, operasional,
pemeliharaan, dan solusi pen-danaan.
“Jadi kita lihat, negara mana di Afrika yang memiliki komo-ditas bagus, banyak, dan partai besar. Nanti teman-teman dari BUMN tambang yang akan masuk duluan dan join dengan mereka. Dari hasil tambang tersebut yang kita gunakan untuk pembayaran kereta apinya,” jelasnya.
Budi menambahkan, saat ini pihaknya masih dalam tahap pembahasan dengan sejumlah negara Afrika tersebut. Ia ber-harap bersama sinergi BUMN, pihaknya bisa menggarap pasar Afrika yang cukup potensial itu.
