• Tidak ada hasil yang ditemukan

PUTUSAN. Nomor 05/Pdt.G/2015/PTA.Plg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PUTUSAN. Nomor 05/Pdt.G/2015/PTA.Plg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

PUTUSAN

Nomor 05/Pdt.G/2015/PTA.Plg.

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Palembang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu dalam tingkat banding telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara gugatan waris, antara :

Antonius Papilaya bin Vincencius Papilaya, umur 44 tahun, agama Kristen Katolik, pendidikan D. 3, pekerjaan swasta, bertempat tinggal di Jalan M.P.Mangkunegara Sukatani I No.B3 RT. 040/014, Kelurahan 8 Ilir, Kecamatan Ilir Timur II, Kota Palembang, sebagai Pembanding I/Tergugat I ;

Fransisca Papilaya binti Vincencius Papilaya, umur 40 tahun, agama Kristen Katolik pendidikan S. 1, pekerjaan karyawan swasta, bertempat tinggal di Jalan M.P. Mangkunegara Sukatani I No. B3 RT. 040/014, Kelurahan 8 Ilir, Kecamatan Ilir Timur II, Kota Palembang, sebagai Pembanding II/Tergugat II, yang keduanya memberi kuasa kepada:

1. Yohanes Supriyo, SH. 2. Freddy Pangestu, SH.

Keduanya adalah Advokat PERADI, berkantor di Jalan Inspektur Yazid No.2363 (depan KODAM II Swj), Kota Palembang sebagai Pembanding;

melawan

Sumarni binti Sirat, umur 39 tahun, agama Islam, pendidikan SMP,pekerjaan Ibu rumah tangga, bertempat tinggal di Jalan M.P.Mangkunegara Sukatani I No.59 RT. 040/014, Kelurahan 8 Ilir, Kecamatan Ilir Timur II, Kota Palembang, memberi kuasa kepada :

(2)

1. Lisa Merida, SH.

2. Eva De Rusel, SH.

Keduanya adalah Advokat pada Kantor Hukum LISA MERIDA, SH DAN REKAN yang beralamat di Jalan Veteran No. 165 Palembang, sebagai Terbanding;

Pengadilan Tinggi Agama tersebut;

Setelah membaca dan mempelajari berkas perkara dan semua surat yang berkaitan dengan perkara yang dimohonkan banding;

TENTANG DUDUK PERKARANYA

Mengutip segala uraian mengenai hal ini sebagaimana termuat dalam putusan Pengadilan Agama Palembang Nomor 1854/Pdt.G/2013/PA.Plg. tanggal 13 Nopember 2014 Masehi bertepatan dengan tanggal 20 Muharram 1436 Hijriyah, yang amarnya berbunyi sebagai berikut :

MENGADILI DALAM EKSEPSI :

- Menolak eksepsi para Tergugat

DALAM POKOK PERKARA :

- Mengabulkan gugatan Penggugat sebagian.

- Menetapkan almarhum Vincencius Papilaya bin Yos Papilaya adalah pewaris yang menganut agama Islam telah meninggal pada tanggal 6 September 2013.

- Menetapkan Penggugat dan Tergugat I serta Tergugat II adalah ahli waris dari almarhum Vincencius Papilya bin Yos Papilaya.

- Menetapkan harta berupa tanah berikut bangunan yang berdiri di atasnya yang terletak di Jalan M.P.Mangkunegara Sukatani I No. 59 RT.040/014, Kelurahan 8 Ilir, Kecamatan Ilir Timur II, Kota Palembang, sebagaimana diterangkan dalam SHM No. 11901 / 8 Ilir Surat Ukur No. 18/ 8 Ilir/ 2011. dengan batas-batas :

(3)

- Sebelah timur berbatasan dengan tanah kosong. - Sebelah utara berbatasan dengan jalan komplek.

- Sebelah selatan berbatasan dengan ruko milik Pak Yasin dkk.

adalah harta bersama (gono-gini) antara pewaris (almarhum Vincencius Papilaya bin Yos Papilaya) dengan Sumarni binti Sirat (Penggugat).

- Menetapkan Penggugat mendapat ½ bagian dari harta bersama (gono-gini) tersebut.

- Menetapkan ½ bagian dari harta bersama (gono gini) almarhum Vincencius Papilaya bin Yos Papilaya adalah harta peninggalan (warisan).

- Menetapkan Penggugat mendapat 7/24 bagian dari harta peninggalan (warisan) almarhum Vincencius Papilaya bin Yos Papilaya, setelah dilunasi hutang-hutang almarhum Vincencius Papilaya bin Yos Papilaya.

- Menetapkan Tergugat I dan Tergugat II keduanya mendapat wasiat wajibah 17/24 bagian dari harta peninggalan (warisan) almarhum Vincencius Papilaya, setelah dilunasi hutang-hutang almarhum Vincencius Papilaya bin Yos Papilaya.

- Menetapkan Tergugat I mendapat ½ bagian dari wasiat wajibah 17/24 bagian dari harta peninggalan (warisan) almarhum Vincencius Papilaya. - Menetapkan Tergugat II mendapat ½ bagian dari wasiat wajibah 17/24

bagian dari harta peninggalan (warisan) almarhum Vincencius Papilaya. - Menghukum Penggugat dan Tergugat I serta Tergugat II untuk membagi

harta tersebut sesuai ketentuan di atas, dan bila tidak dapat dibagi secara natura, maka harta tersebut dijual lelang melalui Kantor Lelang kemudian hasilnya dibagi sesuai ketentuan tersebut.

- Menolak selain dan selebihnya.

- Membebankan kepada Penggugat dan Para Tergugat untuk membayar biaya perkara sebanyak Rp 1.631.000,- (satu juta enam ratus tiga puluh satu ribu rupiah), secara tanggung renteng.

Bahwa, Kuasa Hukum para Pembanding telah mengajukan banding terhadap putusan Pengadilan Agama Palembang tersebut, sebagaimana tercantum dalam Akta Permohonan Banding tanggal 15 Desember 2014 yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Agama Palembang dan permohonan banding

(4)

tersebut telah diberitahukan kepada pihak lawannya sesuai dengan ketentuan yang berlaku ;

Bahwa, Kuasa Hukum para Pembanding telah mengajukan memori banding tertanggal 13 Januari 2015 hal tersebut sesuai dengan Tanda Terima Memori Banding Nomor 1854/Pdt.G/2013/PA.Plg. tanggal 13 Januari 2015 yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Agama Palembang, sedangkan Kuasa Hukum Terbanding /Penggugat tidak mengajukan kontra memori banding terhadap Memori Banding para Pembanding tersebut dan Memori Banding tersebut telah diberitahukan kepada pihak lawannya sesuai dengan ketentuan yang berlaku ;

Bahwa para Pembanding I/Tergugat I,Pembanding II/Tergugat II dan Terbanding/Penggugat telah tidak melakukan pemeriksaan berkas perkara banding hal tersebut sesuai dengan Surat Keterangan tidak Memeriksa Berkas yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Agama Palembang Nomor 1854/Pdt.G/2013/PA.Plg. masing-masing tanggal 16 Januari 2015 walaupun Pembanding I/Tergugat I,Pembanding II/Tergugat II dan Terbanding/Penggugat telah menerima surat pemberitahuan untuk itu masing-masing tanggal 31 Desember 2014 ;

TENTANG HUKUMNYA

Menimbang, bahwa permohonan banding Pembanding I/Tergugat I dan Pembanding II/Tergugat II telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut tata cara yang ditentukan menurut undang-undang, karenanya permohonan banding tersebut harus dinyatakan dapat diterima ;

Menimbang, bahwa setelah mempelajari dan meneliti dengan seksama berkas perkara yang dimohonkan banding, pertimbangan hukum dan putusan Pengadilan Agama Palembang nomor 1854/Pdt.G/2013/PA.Plg. tanggal 13 Nopember 2014 serta membaca pula memori banding Pembanding I/Tergugat I dan Pembanding II/Tergugat II, maka Pengadilan Tinggi Agama Palembang mempertimbangkan secara tersendiri, sebagai berikut :

(5)

Menimbang, bahwa Majelis Hakim tingkat pertama telah berusaha untuk mendamaikan Pembanding I/Tergugat I,Pembanding II/Tergugat II dengan Terbanding/Penggugat tetapi tidak berhasil dan dalam rangka perdamaian lebih intensip lagi, sesuai dengan SEMA No.I/2008 Terbanding/Penggugat dan Pembanding/para Tergugat, telah pula menempuh prosedur mediasi dengan Mediator Drs.Mugni A.Latif tetapi mediasi tersebut telah gagal mencapai kesepakatan ;

Dalam Eksepsi

Menimbang, bahwa atas dasar apa yang telah dipertimbangkan dan diputus oleh Pengadilan Agama Palembang, dalam hal ini Pengadilan Tinggi Agama Palembang pada pokoknya dapat menyetujui untuk dijadikan pertimbangan dan pendapat Pengadilan Tinggi Agama Palembang, namun demikian Pengadilan Tinggi Agama Palembang akan menambahkan pertimbangan sebagai berikut :

Menimbang, bahwa Pembanding I/Tergugat I dan Pembanding II/Tergugat II pada jawabannya dan begitu pula dalam memori banding mengatakan bahwa Pengadilan Agama Palembang tidak berwenang mengadili perkara a quo karena menjadi kewenangan lembaga Peradilan Umum, karena Pewaris (Vincencius Papilaya bin Yos Papilaya) bukan beragama Islam dan mengajukan gugatan di Pengadilan Negeri Palembang dengan Nomor Perkara 181/Pdt.G/2013/PN.Plg. tanggal 26 April 2014 ;

Menimbang, bahwa gugatan Pembanding I/Tergugat I dan PembandingII/Tergugat II di Pengadilan Negeri Palembang telah diputus dan dijadikan pula sebagai bukti (P.8) di Pengadilan Agama Palembang yang mana di dalam amar putusan Pengadilan Negeri Palembang tersebut menyatakan bahwa gugatan Penggugat (Pembanding I/Tergugat I dan Pembanding II/Tergugat II) tidak dapat diterima ;

Menimbang, bahwa eksepsi Pembanding I/Tergugat I dan II/Pembanding II/Tergugat II tentang materi eksepsi tersebut tidak dapat

(6)

dipertimbangkan tanpa mempertimbangkan bukti-bukti dari masing-masing pihak yang berperkara, oleh karena telah menyangkut bukti-bukti, maka eksepsi tersebut telah memasuki pokok perkara dan harus dipertimbangkan bersama-sama dalam pokok perkara ;

Menimbang, bahwa dengan adanya tambahan pertimbangan tersebut Pengadilan Tinggi Agama berpendapat bahwa eksepsi Pembanding I/Tergugat I dan Pembanding II/Tergugat II harus dinyatakan ditolak ;

Dalam Pokok Perkara

Menimbang, bahwa berkaitan dengan legal standing Terbanding/Penggugat sebagai isteri almarhum Vincencius Papilaya bin Yos Papilaya, mengenai harta warisan, Vincencius Papilaya bin Yos Papilaya (Pewaris) dan Antonius Papilaya (Pembanding I/Tergugat I) serta Fransisca Papilaya (Pembanding II/Tergugat II) selaku anak dari Vincencius Papilaya berdasarkan azaz egaliter mempunyai hak dan hubungan keperdataan dengan Pewaris, meskipun Pembanding I/Tergugat I dan Pembanding II/Tergugat II beragama Kristen Katholik, Pengadilan Tinggi Agama Palembang sependapat dengan majelis Hakim tingkat pertama karena telah dipertimbangkan secara tepat dan benar, oleh karena itu dalam hal ini Pengadilan Tinggi Agama Palembang mengambil alih dan dijadikan pendapatnya sendiri ;

Menimbang, bahwa namun demikian Pengadilan Tinggi Agama Palembang tidak sependapat mengenai hasil akhir dari pembagian terhadap harta warisan yang diberikan kepada masing-masing ahli waris dimana Terbanding/Penggugat mendapat 7/24 bagian dan Pembanding I/Tergugat I dan Pembanding II/Tergugat II mendapat 17/24 bagian, oleh karena itu Pengadilan Tinggi Agama Palembang akan mempertimbangkan sebagai berikut :

Menimbang, bahwa Terbanding/Penggugat selaku isteri almarhum Vincencius Papilaya (Pewaris) mendapat 1/8 bagian dari harta warisan (1/2 dari harta gono gini) karena Pewaris meninggalkan dua orang anak yaitu Antonius

(7)

Papilaya (Pembanding I/Tergugat I) dan Fransisca Papilaya (PembandingII/Tergugat II) sesuai dengan pasal 193 Kompilasi Hukum Islam (KHI), Pembanding I/Tergugat I dan Pembanding II/Tergugat II mendapat 1/3 bagian dari harta warisan sesuai pula dengan putusan Mahkamah Agung Nomor 51K/AG/1999 dengan cara wasiat wajibah ;

Menimbang, bahwa untuk menyelesaikan pembagian harta warisan ini, dipergunakan aslul masalah 72, dengan demikian Terbanding/Penggugat mendapat 1/8 X 72 = 9/72 bagian, sedangkan bagian pembanding I /Tergugat I dan Pembanding II/ Tergugat II) mendapat 1/3 X 72 = 24/72 bagian, jika dijumlahkan bagian Terbanding /Penggugat dengan bagian Pembanding I/Tergugat I dan Pembanding II/Tergugat II, baru mencapai 33/72 bagian dan sisa yang belum dibagikan mencapai 39/72 bagian ;

Menimbang, bahwa terhadap sisa warisan yang belum dibagikan, sebesar 39/72 bagian tersebut Pengadilan Tinggi Agama Palembang berpendapat demi untuk memenuhi rasa keadilan diantara sesama ahli waris, maka sisa warisan akan dibagi secara berimbang, sehingga Terbanding/Penggugat mendapat 13/72 bagian dan untuk Pembanding I/Tergugat I dan Pembanding II/Tergugat II mendapat 26/72 (masing-masing Pembanding I/Tergugat I mendapat 13/72 bagian dan Pembanding II/Tergugat II mendapat 13/72 bagian). Dengan demikian maka secara keseluruhan Terbanding/Penggugat mendapat 9/72 + 13/72 = 22/72 bagian, Pembanding I/Tergugat I mendapat 12/72 + 13/72 = 25/72 bagian dan Pembanding II/Tergugat II mendapat 12/72 + 13/72 = 25/72 bagian ;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut Putusan Pengadilan Agama Palembang nomor 1854/Pdt.G/2013/PA.Plg tanggal 13 Nopember 2014 dapat dikuatkan dengan perbaikan amar yang selengkapnya sebagaimana tercantum dalam putusan ini ;

Menimbang, bahwa dalam perkara a quo tidak ada pihak yang menang atau kalah, karena semua ahli waris dari Vincencius Papilaya bin Yos Papilaya mendapat bagian dari harta warisan Vincencius Papilaya bin Yos

(8)

papilaya, maka biaya perkara pada tingkat pertama dibebankan kepada para pihak di bayar secara tanggung renteng ;

Menimbang, bahwa oleh karena Pembanding I/Tergugat I dan Pembanding II/Tergugat II merasa tidak puas dengan putusan Pengadilan Agama Palembang nomor 1854/Pdt.G/2013/PA.Plg tanggal 13 Nopember 2014 dan mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi Agama Palembang maka biaya perkara dalam hal ini dibebankan kepada Pembanding I/Tergugat I dan Pembanding II/Tergugat II ;

Mengingat segala peraturan dan per-undang-undangan yang berlaku dan berkaitan dengan perkara ini ;

M E N G A D I L I

1. Menyatakan, bahwa permohonan banding Pembanding I/ Tergugat I dan Pembanding II/Tergugat II secara formil dapat diterima;

2. Menguatkan Putusan Pengadilan Agama Palembang Nomor 1854/ Pdt.G/2013/PA.Plg. tanggal 13 Nopember 2014 Masehi, bertepatan dengan tanggal 20 Muharram 1436 Hijriyah, yang dimohonkan banding dengan perbaikan amar sehingga selengkapnya berbunyi sebagai berikut:

DALAM EKSEPSI

Menolak Eksepsi Pembanding I/Tergugat I dan Pembanding II/Tergugat II ; DALAM POKOK PERKARA

1. Mengabulkan gugatan Terbanding/Penggugat sebagian ;

2. Menetapkan almarhum Vincencius Papilaya bin Yos Papilaya adalah Pewaris yang menganut agama Islam telah meninggal dunia pada tanggal 6 September 2013 ;

3. Menetapkan Terbanding/Penggugat, Pembanding I/ Tergugat I dan Pembanding II/Tergugat II adalah ahli waris dari almarhum Vincencius Papilaya bin Yos Papilaya ;

(9)

4. Menetapkan harta berupa tanah berikut bangunan yang berdiri di atasnya yang terletak di Jalan M.P.Mangkunegara Sukatani I No. 59 RT.040/014, Kelurahan 8 Ilir, Kecamatan Ilir Timur II, Kota Palembang, sebagaimana diterangkan dalam SHM No. 11901 / 8 Ilir Surat Ukur No. 18/ 8 Ilir/ 2011. dengan batas-batas :

- Sebelah barat berbatasan dengan jalan komplek. - Sebelah timur berbatasan dengan tanah kosong. - Sebelah utara berbatasan dengan jalan komplek.

- Sebelah selatan berbatasan dengan ruko milik Pak Yasin dkk.

adalah harta bersama (gono-gini) antara pewaris (almarhum Vincencius Papilaya bin Yos Papilaya) dengan Sumarni binti Sirat (Terbanding/Penggugat).

5. Menetapkan Terbanding/Penggugat mendapat ½ bagian dari harta bersama (gono gini) tersebut ;

6. Menetapkan ½ bagian dari harta bersama (gono gini) almarhum Vincencius Papilaya bin Yos Papilaya adalah harta peninggalan yang harus dibagi kepada ahli warisnya ;

7. Menetapkan Terbanding/Penggugat mendapat 22/72 bagian dari harta peninggalan (warisan) almarhum Vincencius Papilaya bin Yos Papilaya setelah dilunasi hutang-hutang almarhum Vincencius Papilaya bin Yos Papilaya ;

8. Menetapkan Pembanding I/Tergugat I mendapat 25/72 bagian dari harta peninggalan (warisan) almarhum Vincencius Papilaya bin Yos Papilaya setelah dilunasi hutang-hutang almarhum Vincencius Papilaya bin Yos Papilaya ;

9. Menetapkan Pembanding II/Tergugat II mendapat 25/72 bagian dari harta peninggalan (warisan) almarhum Vincencius Papilaya bin Yos Papilaya setelah dilunasi hutang-hutang almarhum Vincencius Papilaya bin Yos Papilaya ;

(10)

10. Menghukum Terbanding/Penggugat, Pembanding I/Tergugat I, Pembanding II/ Tergugat II untuk membagi harta warisan sesuai dengan bagian masing-masing dan apabila tidak dapat dibagi secara natura, maka harta tersebut dijual lelang melalui Kantor Lelang kemudian hasilnya dibagi sesuai bagian masing-masing ;

11. Menolak selain dan selebihnya .

12. Menghukum Terbanding/Penggugat, Pembanding I/Tergugat I dan Pembanding II/Tergugat II secara tanggung renteng untuk membayar biaya perkara pada tingkat pertama sebesar Rp.1.631.000,- (satu juta enam ratus tiga puluh satu ribu rupiah) dan menghukum Pembanding I/Tergugat I dan Pembanding II/Tergugat II untuk membayar biaya perkara pada tingkat banding yang hingga kini sebesar Rp.150.000, (seratus lima puluh ribu rupiah).

Demikian putusan ini dijatuhkan di Pengadilan Tinggi Agama Palembang dalam musyawarah Majelis pada hari Rabu tanggal 25 Februari 2015 Masehi yang bertepatan dengan tanggal 06 Jumadil Awal 1436 Hijriyah oleh kami H.A.MADJID A.RAHMAN,S.H. , selaku Ketua Majelis, Drs. H. SYAMSIR SULEMAN dan Drs.H.TUBAGUS SUHAIMI HADI,M.H., masing - masing sebagai Hakim Anggota yang ditunjuk berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Agama Palembang Nomor 05/Pdt.G/2015/PTA.Plg. tanggal 27 Januari 2015 Masehi, serta dibantu oleh Hj. Mariyamah, S.H., dan diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Rabu tanggal 11 Maret 2015 Masehi, bertepatan dengan tanggal 20 Jumadil Awal 1436 Hijriyah, oleh Ketua Majelis tersebut, dengan dihadiri para Hakim Anggota dan Panitera Pengganti, tanpa dihadiri oleh Pembanding I / Tergugat I, Pembanding II/ Tergugat II dan Terbanding/Penggugat.

HAKIM ANGGOTA KETUA MAJELIS

(11)

Drs.H.SYAMSIR SULEMAN H.A.MADJID A.RAHMAN,S.H. HAKIM ANGGOTA

Drs. TUBAGUS SUHAIMI HADI, M.H.

Panitera Pengganti,

Hj. MARIYAMAH, S.H.

Perincian biaya perkara banding :

- Biaya proses : Rp. 139.000,- - Biaya redaksi : Rp. 5.000

- Biaya materai : Rp. 6.000,- - Jumlah : Rp. 150.000,-

Referensi

Dokumen terkait

Namun kelemahan dari Crystallizer jenis ini kenaikan titik didih atau untuk dapat membuat larutan menjadi lewat jenuh agak sulit, karena jenis ini beroperasi

Dari definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa, manajemen sumber daya manusia yaitu merupakan sebuah ilmu serta seni dalam kegiatan perencanaan, pengelolaan dan pengembangan

OMA dengan perforasi membran timpani dapat berkembang menjadi otitis OMA dengan perforasi membran timpani dapat berkembang menjadi otitis media supuratif kronis apabila gejala

Apabila Anda mengalami kesulitan dalam menjawab soal-soal di atas perhatikanlah jawaban di bawah ini sebagai acuan. 1) Sel merupakan kesatuan struktural, fungsional, dan

Gedung Rawat Inap Kelas 1 RSUD Sidoarjo yang semula 3 lantai akan direncanakan ulang menjadi 12 lantai dan dimodifikasi dari struktur awal berupa struktur

Berdasarkan uraian tersebut, dapatkah Anda menyimpulkan teori domain elektron dalam memprediksi struktur molekul? Andaikan M menyatakan atom pusat, X menyatakan atom yang terikat

L’étre-pour-soi atau ‘ada untuk diri’ menunjuk cara beradanya manusia yaitu pada kesadaran manusia; sifatnya melebar (extensif) dengan dunia kesadaran dan sifat kesadaran

Karya tulis ilmiah ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan pendidikan strata satu (S1) pada Program Studi Ilmu Administrasi Niaga,