• Tidak ada hasil yang ditemukan

BPKP Bahasa 1A buku tes

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "BPKP Bahasa 1A buku tes"

Copied!
38
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

ii

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA

NOMOR 19 TAHUN 2002

TENTANG HAK CIPTA

PASAL 72

KETENTUTAN PIDANA

SANKSI PELANGGARAN

1. Barangsiapa dengan sengaja dan tanpa hak mengumumkan atau memperbanyak suatu Ciptaan atau memberikan izin untuk itu, dipidana dengan pidana penjara paling singkat 1 (satu) bulan dan/atau denda paling sedikit Rp. 1.000.000 (satu juta rupiah) atau pidana penjara paling lama 7 (tujuh) tahun dan/atau denda paling banyak Rp. 5.000.000.000 (lima milyar rupiah)

2. Barangsiapa dengan sengaja menyerahkan, menyiarkan,

(3)

iii

Takut akan Tuhan

(4)

iv

Buku Paket Kontekstual Papua

Untuk mencapai tujuan akhir KTSP 2006

Hak Cipta © 2012 pada

Yayasan Kristen Wamena

Buku Paket Kontekstual Papua disusun oleh

dreamteam

:

Penyusun

:

Ravita Devi, S.TP

Rita Christina Oktaviani, SH (Akta IV)

Ruth Moria, M.Pd

Sintike Bahabol, S.Pd

L. Sri Rejeki Haulian Ginting, S.Pd

Martijn van Driel, S.Pd

Penyusun utama: Rita Christina Oktaviani, SH (Akta IV)

Penggambar :

Jefri Loho

Kefas Hubi

Roy Kombian

Yanto Gombo

Editor

:

Netha Valentin Boseren

Sulastri Ambarita, Amd

Yesaya Ompusunggu

Dilarang keras mengutip, menjiplak atau memfotokopi baik sebagian atau seluruh isi buku ini serta memperjualbelikannya tanpa mendapat izin tertulis

dari Yayasan Kristen Wamena.

Buku Paket Kontekstual Papua

Untuk mencapai Tujuan Nasional Pendidikan

Hak Cipta © 2015 pada

Yayasan Kristen Wamena

Judul

:

Buku Paket Kontekstual Papua

Buku Tes Bahasa Indonesia

Kelas 1, Semester 1

Edisi II

Tim Penyusun

:

Tim Buku Paket Konstektual Papua

Koordinator : Martijn van Driel

Penyusun Utama Buku Ini : T. Puji Suryanti, M.pd, Netha Valentin Boseren S.Pd Angota Tim Penyusun : L. Sri Rejeki Haulian Ginting, S.Pd, Ravita Devi, S.TP,

Rita Christina Oktaviani, SH, Ruth Moria, M.Pd, Sintike Bahabol, S.Pd,

Penggambar : Jefri Loho, Kefas Hubi, Maria Tifany Yonasta, S.Pd, Roy Kombian, Yanto Gombo

Editor : Donny Dwi. H. Mandabayan, Fangnania T Rumthe, M.Pd, Sulastri Ambarita, Amd, Yesaya Ompusunggu

Dilarang keras mengutip, menjiplak atau memfotokopi baik sebagian atau seluruh

isi buku ini serta memperjualbelikannya tanpa mendapat izin tertulis dari Yayasan

Kristen Wamena.

© Hak cipta dilindungi oleh undang-undang

Penerbit : Yayasan Kristen Wamena (YKW) ISBN Buku Tes : 978-602-7772-11-3

(5)

v

PRAKATA GUBERNUR PAPUA

Pertama-tama saya mengajak kita semua untuk memanjatkan puji dan syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kasih dan Penyayang karena atas karunia dan rahmat-Nya kita bisa mempersembahkan Buku Paket Kontekstual Papua yang konten maupun konteksnya sudah diselaraskan dan diadaptasikan dengan latar belakang sosial budaya, tingkat perkembangan dan kebutuhan belajar peserta didik di kelas 1, 2 dan 3 pada jenjang Pendidikan Dasar di Tanah Papua. Penyelarasan dan pengadaptasian konten serta konteks buku ini telah dilakukan secara cermat dan tepat dengan tetap mengacu pada Standar Kompetensi Kelulusan (Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar) yang dipersyaratkan bagi kelulusan setiap peserta didik pada kelas awal Sekolah Dasar sebagaimana tercantum dalam Standar Nasional Pendidikan.

Buku Paket Kontekstual Papua (BPKP) merupakan terobosan dan menjadi sebuah langkah strategis dalam mendukung penyelenggaraan program strategis pendidikan, terutama dalam rangka “Tuntas Baca, Tulis dan Hitung (CALISTUNG)” kelas awal pada jenjang Sekolah Dasar yang menjadi salah satu indikator mutu pendidikan di Provinsi Papua. Melalui Rencana Pembangunan Jangka Menengah Provinsi Papua; maka Tuntas Baca, Tulis dan Hitung telah ditetapkan sebagai salah satu indidkator kunci keberhasilan penyelenggaraan pembangunan pendidikan di Provinsi Papua pada tahun 2018. Peneribitan BPKP ini sudah sangat sejalan dan mendukung kebijakan Gubernur Papau dalam rangka pengembangan Sekolah Model pada satuan pendidikan jenjang PAUD, SD dan SMP melalui Gerakan Papua Bangkit Mandiri dan

Sejahtera Harapan Seluruh Masyarakat Papua (GERBANG MAS HASRAT PAPUA).

BPKP merupakan salah satu solusi yang tepat dalam rangka peningkatan presentasi angka melek aksara dan berhitung yang merupakan salah satu indikator pembentuk Indeks Pembangunan Manusia (IPM) selain indikator rata-rata lama sekolah. Dengan demikian pencepatan tuntas CALISTUNG akan memberikan dampak yang cukup signifikan terhadap percepatan peningkatan capaian IPM di Provinsi Papua yang saat in menjadi juru kunci dalam posisi IPM di Indonesia. BPKP adalah jembatan transisi yang sangat adapatif dan dapat diandalkan sebagai materi pembelajaran utama dalam rangka mempersiapkan kemampuan dasar akademik (basic academic capacity) peserta didik di kelas awal pada jenjang Pendidikan SD menuju pemanfaatan buku-buku nasional yang cenderung lebih sulit dipahami oleh para peserata didik pada kelas 1,2 dan 3 SD di Provinsi Papua.

Selain Buku Siswa, telah diterbitkan juga Buku Pegangan Bagi Guru kelas 1, 2 dan 3 SD yang telah disusun cukup lengkap, sederhana, serta sangat praktis dan akan membantu para guru SD dalam menyusun perencanaan pelajaran yang interaktif, inovatif dan kontekstual. Standar Pelayanan Minimal (SPM) mengisyaratkan bahwa setiap peserta didik SD wajib memiliki buku Bahasa Indonesia dan Matematika. Selaku Gubernur Papua saya menyarankan agar Kabupaten/Kota menyediakan BPKP untuk mendukung kegiatan belajar para peserta didik kelas 1, 2 dan 3 SD dengan tujuan mutu pendidikan di wilayah pedalaman, pinggiran dan terpencil dapat ditingkatkan.

Selamat dan sukses dalam penggunaan Buku Paket Kontekstual Papua bagi kelas 1, 2 dan 3 SD di Papua.

(6)

vi

Kata Pengantar

Tim Penyusun Buku Paket Kontekstual Papua (BPKP) bersyukur kepada Tuhan yang telah memberi kekuatan dan hikmat selama proses penyusunan BPKP. Kami terus berdoa agar hasil dari program ini akan menjadi berkat bagi guru dan siswa di Indonesia, khususnya di Papua.

BPKP menjawab kepada tujuan Pendidikan Nasional seperti dicantumkan di Kurikulum Nasional. Kompetensi Dasar dicantumkan pada bab “Isi dan Tujuan”, di garis besar materi dan di setiap RPP.

BPKP disusun karena melihat kondisi pendidikan di Papua yang memprihatinkan. Selain itu banyak guru kurang bisa mengadopsi dan mengimplementasikan buku paket dari pusat dalam proses pembelajaran. Latar belakang pendidikan guru dan kondisi siswa yang kurang menguasai bahasa Indonesia serta tidak mengikuti pendidikan di Taman Kanak-Kanak menjadi faktor penghambat.

BPKP ingin membantu menjawab permasalahan di atas. Buku Paket BPKP berfungsi sebagai jembatan antara situasi hidup sehari-hari anak di rumah ke buku cetak nasional. Kalau anak-anak dipersiapkan dengan BPKP dari kelas 1-3, maka mereka siap menghadapi buku cetakan nasional. BPKP adalah story based yang berarti cerita-cerita adalah pusat dalam memahami tujuan pelajaran baru. BPKP yang banyak menggunakan permainan, lagu-lagu dan pengulangan materi diharapkan dapat membantu guru dan siswa dalam proses pembelajaran. Disamping itu, penjelasan yang bertahap melalui langkah-langkah kecil di dalam panduan guru akan sangat membantu guru dalam mengajar.

Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada:

1. Yayasan Kristen Wamena (YKW) yang menaungi program BPKP.

2. Kepada Dinas P & K Provinsi Papua beserta staf yang memberi masukan dan dukungan kepada Tim.

3. USAID, melalui partnernya SERASI, sebagai donatur untuk edisi yang pertama. USAID mencetak edisi pertama untuk 350 sekolah di Pegunungan Tengah pada tahun 2012. 4. UNICEF, melalui dinas P & P Jayawijaya yang mendanai revisi edisi pertama menjadi

buku edisi kedua dan Stichting HOP (Belanda) yang mendanai edisi ketiga yang ada sekarang.

Besar harapan kami, BPKP dapat menjadi salah satu alat yang membantu guru dan siswa dalam menciptakan proses pembelajaran yang kondusif. Akhirnya, diharapkan kondisi pendidikan akan berubah dan potensi setiap siswa dapat dimaksimalkan.

Wamena, 2016

(7)

vii

Standar Penilaian

Buku Paket Kontekstual Papua (BPKP) sudah menyediakan standar minimal untuk penilaian. Kami memberi rekomendasi untuk tetap menggunakan standar tersebut. Sekolah-sekolah di kota bisa menggunakan standar yang lebih tinggi.

Menurut penelitian tim BPKP standar tersebut harus digunakan untuk mengukur perkembangan prestasi murid. Jika ada murid yang tidak memenuhi standar yang ditetapkan di tes-tes, artinya murid tersebut memang belum bisa menghadapi pelajaran di bulan selanjutnya.

Terus terang, Anda bisa dongkrak nilai, tetapi tidak bisa dongkrak pengetahuan. Kalau murid anda tidak lolos di tes pertama, maka murid tersebut belum siap menghadapi tes selanjutnya, karena tes selanjutnya lebih susah dipahami dari pada yang sebelumnya.

Tabel-tabel yang dicetak di buku tes murid menjadi pegangan untuk guru. Guru hanya perlu menghitung berapa yang benar, dan melihat jumlah poin-poin yang dihasilkan oleh murid. Contoh:

Kalau murid mampu menjawab 9 soal dengan benar dari 10 soal, maka dia dapat 40 poin untuk pertanyaan itu.

Kalau murid mampu menjawab 7 soal dengan benar dari 10 soal, maka dia dapat 25 poin untuk pertanyaan itu.

Kalau murid hanya mampu menjawab 4 soal dengan benar dari 10 soal, maka dia hanya mendapatkan 0 poin untuk pertanyaan itu.

Dari warna merah anda bisa melihat, bahwa 7 soal yang benar dari 10 sudah berarti

kurang‟. Disebut kurang, karena soal-soal di tes memang sesuai dengan apa yang murid pelajari. Yang berarti, dia seharusnya sudah terampil dan memahaminya.

Dari penelitihan tim BPKP sudah terbukti bahwa ini standar yang memang bisa dicapai murid-murid, kalau guru mengajar sesuai dengan buku paket tersebut.

(8)

1 Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1

1. Beri titik-titik dalam kotak kosong sama banyak dengan jumlah

(9)

Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1 2

2

.

Beri pada gambar yang mulai dengan bunyi i.

3.

Beri warna tiap huruf

a

.

ikat

asap

itu

ikan

TES 10b

kol

ibu

kopi

rok

Benar

12 11 10 9 8 7 6 5-0

Poin

20 18 15 12 9 6 3 0

Benar

4 3 2 1

Poin

15 9 5 0

abu

juru

ibu

isi

ubi

bulu

baju

es

aduh

ini

api

sore

bahu

itu

kali

kaki

seli

kilo

ekor

air

saya

kita

ini

sore

akar

oke

sama

nanas

koki

tali

i

(10)

3 Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1

4.

Beri di gambar yang mulai dengan bunyi k.

5.

Tulis kata.

TES 10c

keladi

asap

koteka

ikan

kol

kura-kura

ulat

kaki

kaki kaki kaki

k

aki aki aki aki

aki aki aki aki

kaki kaki kaki

Benar

5 4 3 2 1

Poin

15 12 9 6 3

Benar

14 13 12 11 10 9 8 7 6 8 4-0

(11)

Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1 4

1. Tarik garis dari huruf yang sesuai dengan gambar.

(12)

5 Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1

3. Beri

di gambar yang mulai dengan bunyi S

.

4. Tarik garis dari huruf ke gambar yang punya bunyi awal sama.

u

b

TES 20b

s

Benar

8 7 6 5 4 3 2

Poin

20 16 12 10 6 2 0

Benar

5 4 3 2 1

Poin

20 15 12 7 2

(13)

Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1 6

1.

Tulis bunyi huruf yang guru sebut.

2. Tulis suku kata yang guru sebut.

(14)

7 Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1

3. Guru akan sebut tiap kata sebelum anak-anak kerja. Tarik garis dari huruf ke

gambar.

b.

c.

TES 30b

4

o

e

b

a k u

l

Benar

18 17 16 15 14 13 12 11 10 9 8 7 6 5 4-1

Poin

30 28 26 24 21 18 16 14 12 10 8 6 4 2 0

(15)

Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1 8

1.

Tulis kata kunci untuk tiap gambar.

2.

Beri di gambar yang mulai dengan bunyi huruf m.

TES 40a

ekor

hati

tali

mama

Benar

4 3 2 1

Poin

15 9 5 0

Benar

5 4 3 2 1

Poin

15 12 9 6 3

m

mama

hati

mulut

mata

minum

tidur

(16)

9 Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1

3. Beri di kata yang punya bunyi huruf

t

.

TES 40b

Benar

6 5 4 3 2 1

Poin

15 12 9 6 3 0

1

satu

mama

mata

tas

surat

toko

meja

sekop

tomat

ekor

tali

buku

(17)

Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1 10

4.

Tulis bunyi huruf depan dari kata yang yang guru sebut.

5. Tulis bunyi huruf akhir dari kata yang yang guru sebut.

(18)

11 Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1

6. Tulis m, t ,h, mama, tali dan hati.

TES 40d

m m m m

mama

t t t t

tali

h h h h

hati

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Benar

6 5 4 3 2 1

Poin

15 12 9 6 3 0

(19)

Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1 12

o

1.

Dikte. Tulis huruf, suku kata dan kata. (Soal ada di buku panduan.)

(20)

13 Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1

3. Tes kelancaran membaca huruf. (Soal ada di buku panduan.)

4. Tes kelancaran membaca kata. (Soal ada di buku panduan.)

(21)

Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1 14

ekor

tali

hati

aki

oke

mama

oke

bola

kaki

TES 50c

Benar

10 9 8 7 6 5 4 3 2-0

Poin

15 13 11 9 7 5 3 1 0

ikan

laki

ubi

(22)

15 Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1

6.

Tarik garis dari huruf ke kata yang punya bunyi huruf depan sama.

(23)

Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1 16

1.

Tarik garis dari huruf ke gambar yang punya bunyi awal sama

dengan huruf.

TES 60a

jam dua

nenek

dadu

jari

d

dasi

doa

j

n

Benar

10 9 8 7 6 5 4 3 2-0

Poin

20 18 15 12 9 6 3 0 0

nama

nasi

(24)
(25)

Bahasa Indonesia kelas 1 semester 1 18

4.

Dengar kata yang guru sebut, tulis huruf awal dan huruf terakhir.

TES 60c

a d u

t

a l i

o b a

a l a n

e l a n a

a r i

o a

u c i

k a d

t e m a

l a l a

n o k e

a n a s

Benar

15 14 13 12 11 10 9 8 7 6 5-0

Poin

25 23 20 18 15 12 10 7 5 3 0

r u m a

(26)

19 Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1

1.

Tarik garis dari huruf ke gambar yang punya bunyi awal sama

dengan huruf.

TES 70a

gula perut

papan

raja gigi

palu roda

gadis paku

rusa

p

r

g

Benar

9 8 7 6 5 4-0

(27)

Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1 20

2.

Baca.

3.

Tulis.

TES 70b

perut roda gitar

ka-ki

ka-mi

ka-mu

ta-pi

pa-gi

gu-ru

la-gu

ba-ru

ro-da

ra-ja

ra-sa

ro-ti

bi-sa

sa-ma

ra-pi

be-ri

bo-la

gi-gi

gu-la

ha-ti

Benar

20/6 5 4 3 2 1 0

Poin

40 40 30 20 10 0 0

perut roda gitar

perut roda gitar

perut roda gitar

Benar

12 11 10 9 8 7 6 5 4-0

(28)

21 Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1

1.

Tulis.

2.

Dengar guru sebut, tulis huruf awal.

TES 80a

p p p r r r g g g

Benar

30 29 28 27 26 25 24 23 22 21 19-17 16-14 13-11 10-8 7-5 4-0

Poin

30 30 30 29 28 27 26 25 24 23 20 16 12 8 4 0

f f f y y y w w w

perut roda gitar

foto yunus wortel

.

.

.

.

.

.

1.

__aku

2.

__oto

3.

__asa

4.

__agi

5.

__usa

6.

__usi

7.

__abu

8.

__igi

9.

__oyo

10.

__ari

11.

__ali

12.

__ali

Benar

12 11 10 9 8 7 6 5 4-0

(29)

Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1 22

3.

Tarik garis dari huruf ke gambar yang punya bunyi awal sama

dengan huruf.

TES 80b

yospan

roda

gigi

foto

panah

wortel

r

gelang

wajan

perut

rusa

y

p

f

w

g

gadis

yunus

Benar

10 9 8 7 6 5-0

(30)

23 Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1

1.

Tarik garis dari huruf ke gambar yang punya bunyi awal sama.

TES 90a

v

z

q

x

q

zebrakros

zebra

voli

vitamin

x

vas

zig-zag

Benar

8 7 6 5 4 3-0

(31)

Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1 24

2.

Tulis huruf dari kata yang guru sebut.

3.

Tulis suku kata yang guru sebut.

1. 2. 3. 4.

4.

Tulis kata yang guru sebut.

(32)

25 Bahasa Indonesia kelas 1 semester 1

5.

Tulis.

TES 90c

zig

-

zag

zaman

zebra

zaki

volume

voli

vetsin

qiqi

vas

Benar

18 17 16 15 14 13 12 11 10 9 8 7 6 5-0

Poin

20 19 18 17 15 13 12 11 10 8 6 4 2 0

dulu

.

.

.

.

.

.

(33)

Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1 26

1.

6.

Beri warna huruf v, z, q, dan x. Akan ada 2 huruf.

(34)

27 Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1 Tujuan Tes:

- Cari tahu berapa kata anak bisa baca dalam 1 menit.

Cara Pelaksanaan Tes:

1. Ada satu orang yang bertugas untuk mengetes siswa satu per satu

2. Kertas tes yang sama berjumlah 2 lembar. 1 lembar untuk dipegang guru dan 1 lembar untuk dipegang anak.

3. Tes ini harus dilakukan dalam suasana yang tenang dan baik, seperti berlomba dengan diri sendiri. Kalau Anda seperti

memaksa anak, dia akan kurang berhasil karena dia merasa takut.

4. Sebelum memulai tes, berilah penjelasan yang baik kepada anak (agar anak tidak merasa tertekan), bahwa tes ini

dimaksudkan untuk mengetahui kelancaran anak dalam membaca, supaya guru bisa mengetahui hasilnya dan kemudian hasil tersebut bisa digunakan untuk membantu anak dalam meningkatkan kelancaran membaca

5. Saat ada anak yang membuat kesalahan atau kekeliruan dalam membaca, guru akan menggaris bawahi kata yang salah

atau keliru pada lembaran kertas yang dipegang guru. Tidak perlu memberitahukan kesalahannya kepada anak.

6. Saat ada anak yang mengalami kesulitan dan menghabiskan waktu lama dalam membaca 1 kata (misalkan 10 detik),

minta anak tersebut lewati saja bagian yang sulit dan lanjutkan dengan kata berikutnya.

7. anak hanya akan baca 1 menit. Setalah itu dia kembali ke bangku. Baru guru hitung berapa kata dibaca dengan benar

8. Soal tes membaca tidak untuk dibahas saat materi pelajaran berlangsung. Tes ini murni digunakan hanya pada saat tes,

untuk mengetahui kelancaran anak dalam membaca.

9. anak yang lain tidak boleh dengar kata yang diungkap anak lain pada waktu dia dites. Anak lain bisa hafal kata

daripada akan baca.

TES 99a

1. Tes Kelancaran Membaca dalam 1 Menit.

Kata-kata tidak dicetak dalam

buku tes murid, tetapi hanya di

buku panduan guru.

Benar 10 atau lebih 9 8 7 6 5 4 3 2-0

(35)

Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1 28

2.

Tulis.

TES 99b

zat cuci nasi juni

pagi roda vani saya

. . .

. . .

. .

. .

foto raja vas qiqi

. . .

. . .

Benar

9 8 7 6 5 4 3 2 1

Poin

20 16 12 8 6 4 2 0 0

.

.

.

.

.

.

.

(36)

29 Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1

1.

Tulis.

TES 100a

a.

Tulis huruf dan suku kata.

b.

Kata

1.

_______

2.

_______

3.

_______

4.

_______

5.

_______

6.

_______

7.

_______

8.

_______

9.

_______

10.

_______

1.

_______

2.

_______

3.

_______

4.

_______

5.

_______

6.

_______

7.

Benar 10 9 8 7 6 5

Poin 10 8 6 5 3 0

Benar 6 5 4 3 2 1

(37)

Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1 30

TES 100b

api

ikan

gigi

labu

voli

jambu

ular

rok

burung

wortel

cuci

foto

2. Beri tanda untuk kata yang sama dengan gambar.

Beri tanda untuk kata yang tidak sama dengan gambar.

roda

kado

noken

yospan

sapi

nasi

emas

sepatu

Benar

9 8 7 6 5 4 3 2 1

(38)

31 Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 1

3.

Coret gambar yang tidak cocok.

Referensi

Dokumen terkait

Pengobatan ulang : kasus TB Anak yang pernah mendapat pengobatan dengan OAT lebih dari 1 bulan ( 28 dosis) dengan hasil pemeriksaan bakteriologis sesuai definisi di atas, lokasi

satu bank yang mengaplikasikan pembiayaan murabahah tersebut adalah salah. satu Bank BRI

Konsep tindakan bersama ( joint action ), artinya aksi kolektif yang lahir dari perbuatan masing-masing peserta kemudian dicocokan dan disesuaikan satu sama lain. Oleh karena

terhadap hasil belajar matematika siswa pada materi Persamaan Linier Satu. Variabel (PLSV) kelas VII di MTsN Aryojeding

Adapun manfaat lebih yang diberikan bank kepada nasabah dengan peluncuran program dana talangan haji Bank Mega Syariah Cabang Pekanbaru, antaranya; (1) nasabah

Learning model used is the learning model of Reciprocal Teaching (reverse), because by applying this model students can understand the concept of mathematics

Hikam (1990) didalam bukunya demokrasi dan civil society memberikan defenisi civil society sebagai wilayah kehidupan sosial yang terorganisasi dan bercirikan antaralain

Metode Yang Digunakan Guru Dalam Mengoptimalkan Kecerdasan Emosional Peserta Didik Melalui Pembelajaran Akidah Akhlak di MI Jati Salam Gombang Pakel Tulungagung ...97.. Faktor