ANALISIS RESIDU PESTISIDA TRIAZOFOS
PADA BIJI KOPI KERING MENGGUNAKAN
KROMATOGRAFI GAS FPD
TUGAS AKHIR
DUMARIS TAMBA
122401058
PROGRAM STUDI D-3 KIMIA
DEPARTEMEN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
ANALISIS RESIDU PESTISIDA TRIAZOFOS
PADA BIJI KOPI KERING MENGGUNAKAN
KROMATOGRAFI GAS FPD
Diajukan untuk melengkapi tugas akhir dan memenuhi syarat mencapai gelar Ahli Madya
Oleh:
DUMARIS TAMBA
122401058
PROGRAM STUDI D-3 KIMIA
DEPARTEMEN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
PERSETUJUAN
Judul : Analisis Residu PestisidaTriazofos pada
Biji Kopi Kering Menggunakan Kromatografi Gas FPD
Kategori : Tugas Akhir
Nama : Dumaris Tamba
Nomor Induk Mahasiswa : 122401058
Program studi : Diploma Tiga (D-3) Kimia
Departemen : Kimia
Fakultas : Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Sumatera Utara
Disetujui di Medan, Juli 2015
Program Studi D-3 Kimia FMIPA USU Pembimbing,
Ketua,
Dra. Emma Zaidar Nst, M.Si Dr.Hamonangan N, M.Sc
NIP . 195509181987012001 NIP. 195606241983031002
PERNYATAAN
ANALISIS RESIDU PESTISIDA TRIAZOFOS
PADA BIJI KOPI KERING
MENGGUNAKAN
KROMATOGRAFI GAS FPD
TUGAS AKHIR
Saya mengakui bahwa tugas akhir ini adalah hasil karya saya sendiri. Kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.
Medan, Juli 2015
DUMARIS TAMBA 122401058
PENGHARGAAN
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yesus Kristus, atas rahmat dan
kuasa-Nya penulis dapat menyelesaikan karya ilmiah ini yang berjudul “Analisis
Residu Pestisida Triazofos pada Biji Kopi Kering Menggunakan Kromatografi
Gas FPD” tepat pada waktunya.
Dengan penuh rasa syukur penulis mengucapkan terimakasih mendalam kepada Ayahanda Junar Tamba dan Ibunda tercinta Hotmi Haro Munthe, terimakasih atas dukungan dan dorongan moril maupun material yang telah diberikan dengan tiada henti. Dan juga kepada saudara penulis Rones, Rudipsi, Joy, Anni, Evrin telah menjadi motivator terhebat penulis.
Penulis juga menghaturkan rasa terimakasih kepada:
1. Bapak Dr. Sutarman, M.Sc selaku Dekan FMIPA USU.
2. Ibu Dr. Rumondang Bulan, MS selaku Ketua Departemen Kimia FMIPA
USU.
3. Ibu Dra. Emma Zaidar Nst, M.Si selaku Ketua Program Studi D-3 Kimia
FMIPA USU.
4. BapakDr,HamonanganNainggolanM.Sc selaku Dosen Pembimbing yang
telahdengantulusmemberikanbimbingankepadapenulisdanbersedia
meluangkan waktu, tenaga, dan pikiran dalam membantu penulisan tugas
akhir ini.
5. Bapak Ir. Sabirinselaku Manager Mutu Di LaboratoriumAnalisaPestisida.
6. Bapak Miftah Elfahmi,S.TP selaku Manager Teknis Di Laboratorium
Analisa Pestisida.
7. Bapak FahriRiswal, S.Si, Kakak Eva Yanti Manihuruk, ST, Kakak Nur
Indah, S.Si, Kakak Elviani Sinaga, S.TP, Kakak Kartinatra Purba, A.md ,
Ibu Hasanah.
8. Bapak Ir.Henry HM Pardede selaku seksi Jaringan laboratorium, Bapak
Kusharyanto, S.Si,MP selaku kepala sub bagian tata usaha dan karyawan
lainnya yang tidak mungkin kami sebutkan namanya satu persatu.
9. Teman-teman mahasiswa/i D3 Kimia Stambuk 2012, Khususnya
KAN‟012.
10.Semoga kiranya Tuhan membalas kebaikan semua pihak yang telah
bersedia membantu. Dalam penulisan tugas akhir ini masih banyak
kekurangan dan kesalahan baik pada teknis penulisan maupun materi,
mengingat akan kemampuan yang dimiliki penyusun. Untuk itu kritik dan
saran dari semua pihak sangat penyusun harapkan demi penyempurnaan
tugas akhir ini.
Medan, Juli 2015
Penyusun
ANALISIS KADAR RESIDU PESTISIDA ASEFAT PADA BIJI
KAKAO DAN BIJI CENGKEH MENGGUNAKAN
KROMATOGRAFI GAS
ABSTRAK
Telah dilakukan pengujian kadar residu pestisida asefat pada biji kakao dan biji cengkeh dengan menggunakan kromatografi gas. Kromatografi gas dilengkapi
dengan detektor FPD, kolom DB5, gas pembawa H2 dengan laju alir 75 kPa. Suhu
kolom yang digunakan 100 -250 , suhu injektor 230 , dan suhu detektor
250 . Dari hasil yang diperoleh pada biji kakao A 0.0144 mg/kg dan kakao B 0.0144 mg/kg, sedangkan pada biji cengkeh A 0.0003 mg/kg dan cengkeh B 0.0007 mg/kg, menunjukkan nilai ini tidak melampaui batas maksimum residu
pestisida yang telah ditetapkan oleh Peraturan Menteri Pertanian
No. 24/Permentan/SR. 140/4/2011 tentang teknis pendaftaran dan perizinan
pestisida yaitu apabila nilai ADI untuk manusia ≤ 0.015 mg/kg (sama dengan
tingkat residu yang diperkirakan aman ≤ 1 ppm).
DETERMINATION OF RESIDUES PESTICIDES IN COCOA
BEANS AND SEEDS CENGKEH USING GAS
CHROMATOGRAPHY
ABSTRACT
Determination of acephate pesticide residues in cocoa and clove seeds using gas chromatography. Gas chromatography equipped with FPD detector, column DB5,
H2 carrier gas with a flow rate of 75 kPa. Column temperature used 100 ° C-250 °
C, a temperature of 230 ° C injector and detector temperature of 250 ° C. From the results obtained in cocoa beans A 0.0144 mg / kg and cocoa B 0.0144 mg / kg, while the seed cloves A 0.0003 mg / kg and cloves B 0.0007 mg / kg, indicating this value does not exceed the maximum limits of pesticide residues that have been established by Regulation of the Minister of Agriculture No. 24 / Permentan / SR. 140/4/2011 of technical registration and licensing of pesticides that if the
value of the ADI for humans ≤ 0015 mg / kg (equal to the estimated safe level of
residue ≤ 1 ppm).
DAFTAR ISI
Daftar Lampiran x
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang 1
1.2. Permasalahan 4
BAB 3 BAHAN DAN METODE
3.1. Alat-alat 21
3.2. Bahan-bahan 22
3.3. Prosedur kerja 22
3.3.1. Prosedur sampel 22
3.3.2. Pemakaian alat kromatografi gas 23
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1.Buah kopi 5
Gambar 2.Biji kopi 6
Gambar 3. Diagram Blok Kromatografi Gas 17
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1.Gambar instrument kromatografi gas 30
Lampiran 2.Gambarperangkatpendukunglainnya 31
Lampiran 3.KromatogrambakupembandingTriazofos 32
Lampiran 4.Kromatogram hasil perolehan kembali pada sampel 33