DINAMIKA STRES KERJA PADA KOREOGRAFER TARI KONTEMPORER
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Sebagian Dari Persyaratan Guna Memperoleh Derajat Sarjana
S-1 Psikologi
Diajukan Oleh: Almiradiva Giovanni
F 100 090 080
FAKULTAS PSIKOLOGI
DINAMIKA STRES KERJA PADA KOREOGRAFER TARI KONTEMPORER
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Sebagian Dari Persyaratan Guna Memperoleh Derajat Sarjana
S-1 Psikologi
Diajukan Oleh: Almiradiva Giovanni
F 100 090 080
FAKULTAS PSIKOLOGI
MOTTO
“Melihat apa yang semua orang lihat, tetapi berpikir tentang apa yang tidak
dipikirkan orang lain.”
(Dr. Albert Szent – Gyorgi)
“ Kreativitas adalah membuat yang baru dan menata lagi yang lama.”
(Mike Vince, Disney Corporation)
“...janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah SWT. Sesungguhnya tiada
berputus asa dari rahmat Allah SWT, melainkan kaum yang kafir...”
(QS. Yusuf : 87)
“Kegigihan adalah suatu unsur penting bagi kesuksesan. Jika kamu mengetuk
pintu cukup lama dan cukup keras, pasti kamu bisa membangunkan orang.”
vii
PERSEMBAHAN
Karya sederhana ini penulis persembahkan untuk :
Orang tua penulis yang tercinta, terimakasih atas segala doa, pengorbanan, semangat, kesabaran, dan kasih sayangnya.
KATA PENGANTAR
Assalamu’allaikum Wr. Wb.
Puji syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT yang telah memberi kesempatan serta hidayah Nya sehingga penulis berhasil menyelesaikan skripsi yang merupakan sebagian persyaratan guna memperoleh derajat sarjana psikologi. Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini tidak lepas dari bantuan dan bimbingan dari pihak lain, oleh karena itu pada kesempatan ini dengan penuh ketulusan penulis menyampaikan terimakasih kepada bapak dan ibu tersayang yang selalu mengalirkan doa, semangat, dan dukungan pada penulis, semoga tiap tetes keringat kalian terwujud dalam kesuksesan dan kebahagiaan. Tidak lupa pada kesempatan ini dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan terimakasih kepada :
1. Bapak Taufik, M.Si, Ph.D. Dekan Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta
2. Bapak Susatyo Yuwono, S.Psi, M.Si. Dosen pembimbing skripsi yang telah memberikan bimbingan dan petunjuk yang sangat berarti pada penulis.
3. Ibu Dra. Zahrotul Uyun, M.Si. Penguji pendamping I yang selalu memberikan saran, petunjuk, dan nasihat dengan penuh kesabaran.
4. Ibu Permata Ashfi R, S.Psi, MA. Penguji pendamping II yang memberikan masukan dan saran bagi perbaikan skripsi yang penulis susun.
ix
6. Dosen dan staf akademis Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta atas ilmu yang telah diajarkan pada penulis, serta seluruh staf tata usaha Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah membantu kelancaran skripsi ini.
7. Dwi Windarti, S.Sn. Subjek penelitian I yang telah bekerjasama dengan baik selama penelitian sehingga membantu kelancaran skripsi ini.
8. Retno Sulistyorini, S.Sn. Subjek penelitian II yang telah bekerjasama dengan baik selama penelitian sehingga membantu kelancaran skripsi ini.
9. Danang Pamungkas, S.Sn. Subjek penelitian III yang telah bekerjasama dengan baik selama penelitian sehingga membantu kelancaran skripsi ini.
10.Boby Ari Setyawan, S.Sn. Subjek penelitian IV yang telah bekerjasama dengan baik selama penelitian sehingga membantu kelancaran skripsi ini. 11.Fransisca Yustiana Patrich, S.Sn. Subjek pendamping I yang telah
bekerjasama dengan baik selama penelitian sehingga membantu kelancaran skripsi ini.
12.Dewi Galuh Sinta Sari. Subjek pendamping II dan III yang telah bekerjasama dengan baik selama penelitian sehingga membantu kelancaran skripsi ini. 13.Agus Margiyanto, S.Sn. Subjek pendamping III yang telah bekerjasama
dengan baik selama penelitian sehingga membantu kelancaran skripsi ini. 14.Kekasih hati Bambang Mulyono yang telah memberi dukungan, doa,
semangat, serta kasih sayangnya kepada penulis.
penulis Intan, Anis, Hasan, Tarika, Putri, Dara, Rahayu, Fitria, Anida, Mas Ander, serta semua pihak yang telah banyak membantu penulis.
Penulis menyadari atas kekurangan skripsi ini, baik didasarkan keterbatasan pengetahuan dan pengalaman maupun waktu yang dimiliki, oleh karena itu saran dan kritik yang bersifat membangun sangat penulis harapkan.
Akhirnya semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membacanya. Amin.
Wassalamu’allaikum Wr. Wb.
Surakarta, 13 Desember 2014
xi DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN SAMPUL DEPAN ... i
HALAMAN JUDUL ... ii
HALAMAN PERSETUJUAN ... iii
HALAMAN PENGESAHAN ... iv
HALAMAN MOTTO ... vi
HALAMAN PERSEMBAHAN ... vii
KATA PENGANTAR ... viii
HALAMAN DAFTAR ISI ... xi
HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN ... xiii
HALAMAN DAFTAR TABEL ... xiv
HALAMAN DAFTAR BAGAN ... xv
ABSTRAK ... xvi
BAB I. PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Tujuan Penelitian ... 7
C. Manfaat Penelitian ... 8
BAB II. LANDASAN TEORI ... 9
A. Stres Kerja ... 9
B. Koreografer Tari Kontemporer ... 18
C. Dinamika Stres Kerja Pada Koreografer Tari Kontemporer ... ... 28
BAB III. METODE PENELITIAN... 32
A. Identifikasi Gejala Penelitian ... 32
B. Definisi Operasional... 32
C. Subjek Penelitian ... 33
D. Metode Pengumpulan Data ... 33
E. Validitas dan Reliabilitas ... 37
F. Metode Analisis Data... ... 37
BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... ... 39
A. Persiapan Penelitian ... 39
B. Hasil Analisis Data ... 41
C. Pembahasan Umum ... 71
D. Kelemahan Penelitian ... 78
BAB V. PENUTUP ... 79
A. Kesimpulan ... 79
B. Saran ... 80
HALAMAN DAFTAR PUSTAKA ... 82
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
HALAMAN LAMPIRAN KATEGORISASI ... 86
HALAMAN KATEGORISASI SUBJEK UTAMA ... 87
HALAMAN KATEGORISASI SUBJEK PENDUKUNG ... 123
HALAMAN LAMPIRAN GUIDE WAWANCARA ... 143
1. Data Hasil Wawancara Subjek I ... 144
2. Data Hasil Wawancara Subjek II ... 157
3. Data Hasil Wawancara Subjek III ... 184
4. Data Hasil Wawancara Subjek IV... 203
5. Data Hasil Wawancara Subjek Pendukung I ... 213
6. Data Hasil Wawancara Subjek Pendukung II ... 221
7. Data Hasil Wawancara Subjek Pendukung III ... 229
8. Data Hasil Wawancara Subjek Pendukung IV... 238
HALAMAN LAMPIRAN GUIDE OBSERVASI ... 248
1. Data Hasil Observasi Subjek I... 249
2. Data Hasil Observasi Subjek II ... 256
3. Data Hasil Observasi Subjek III ... 263
4. Data Hasil Observasi Subjek IV ... 271
HALAMAN LAMPIRAN SURAT IZIN DAN SURAT KETERANGAN .... 278
1. Bukti Olah Data ... ... 279
2. Surat Izin Penelitian ... 280
3. Surat Keterangan Kesediaan ... 284
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1. Persepsi dan Kognisi ... 25
Tabel 2. Guide wawancara untuk subjek ... 34
Tabel 3. Guide observasi untuk subjek ... 36
Tabel 4. Waktu Pelaksanaan Penelitian pada Subjek Utama ... 40
Tabel 5. Waktu Pelaksanaan Penelitian pada Subjek Pendukung... 41
xv
DAFTAR BAGAN
DINAMIKA STRES KERJA PADA KOREOGRAFER TARI KONTEMPORER
Almiradiva Giovanni Susatyo Yuwono, S.Psi., M.Si
Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta Galmiradiva@yahoo.com
ABSTRAKSI
Koreografer dituntut untuk lebih kreatif dalam penggarapan sebuah karya dan sedikit waktu yang dimiliki untuk menyelesaikan karya tersebut. Ketika terdapat masalah dalam pembuatan karya tari tersebut, dapat memicu timbulnya stres. Stres kerja juga dapat dilihat dari munculnya tuntutan, kendala, dan kesulitan dalam menyelesaikan karya, seperti bagaimana koreografer bekerja secara profesional dengan disiplin dalam mengejar deadline, lebih peka terhadap lingkungan sekitar, dan beberapa kendala seperti me-manage produksi, me-manage waktu, kendala teknis, serta kendala penari. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui dinamika stres kerja pada koreografer tari kontemporer. Pengambilan subjek dalam penelitian ini dilakukan berdasarkan pada ciri-ciri subjek sudah ditentukan, yaitu 4 koreografer tari kontemporer di Taman Budaya Surakarta yang terdiri dari 2 koreografer laki-laki dan 2 koreografer perempuan, dengan karakter sudah berpengalaman 5 tahun memiliki karya original sendiri, dan memiliki karya 10 karya berprestasi yang sudah diakui keberadaannya di masyarakat luas. Metode yang digunakan adalah induktif deskriptif dengan pendekatan kualitatif, menggunakan wawancara untuk mengumpulkan data dan observasi untuk menambah dan memperkuat data wawancara. Hasil analisis dan pembahasan menunjukkan bahwa koreografer perempuan mengalami stres kerja lebih tinggi dibanding koreografer laki-laki. Koreografer perempuan mengalami stres kerja yang tinggi karena adanya tuntutan pekerjaan dan rumah tangga pada saat membuat sebuah karya tari. Bagi koreografer yang mengalami stres positif “eustress” akan mendorong koreografer untuk lebih kreatif, bertanggung jawab, dan disiplin dalam menjalankan dan menyelesaikan masalah-masalah pekerjaan yang dihadapi agar menghasilkan karya yang berkualitas. Sedangkan koreografer yang mengalami stres negatif “distress” akan memicu munculnya perasaan cemas, mudah marah, turunnya konsentrasi, gangguan fisik, menurunnya produktivitas kerja, menarik diri dari lingkungan, dan bekerja berlebihan serta merokok berlebihan.