PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN WORD SQUARE UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR
SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS DI SD NEGERI 067951 P. MANDALA MEDAN
T.A 2012/2013
PROPOSAL
OLEH : MARDI PRAYOGI
NIM : 109111037
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
ii
KATA PENGHANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yesus Kristus karena atas
berkat dan kasihNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini yang
merupakan salah satu syarat bagi penulis untuk memperoleh gelar Sarjana
Pendidikan PGSD (S1) pada Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.
Penulis juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada keluarga
teristimewa kepada kedua orangtua (Papa dan Mama) yang dengan penuh kasih
sayang, perhatian dan kesabaran telah menuntun penulis untuk bersabar dan
bersemangat dalam mengerjakan skripsi ini. Serta kakak dan adik-adik yang
selalu membantu dalam penyelesaian skripsi ini.
Selama proses penyelesaian skripsi ini banyak kendala yang dihadapi
penulis namun semua itu dapat diatasi karena ada bantuan yang tulus dari
berbagai pihak termasuk dosen pembimbing yang penuh perhatian dan kesabaran
membimbing segala kekurangan dan kesalahan penulis dalam penulisan skripsi
ini.
Dalam kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang tak
terhingga kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si selaku Rektor Universitas
Negeri Medan yang telah memberikan kesempatan kepada penulis
iii 2. Bapak Drs. Nasrun, MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas
Negeri Medan.
3. Bapak Pembantu Dekan I, Bapak Pembantu Dekan II, dan Bapak Pembantu
Dekan III Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.
4. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku ketua jurusan PPSD dan Bapak
Drs. Ramli Sitorus, M.Ed Selaku Sekretaris Jurusan PPSD.
5. Ibu. Dr. Naeklan Simbolon, M.Pd Selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang
telah penuh kesabaran dan perhatian memberikan bimbingan dan arahan
serta petunjuk demi penyelesaian skripsi ini.
6. Ibu Dra. Risma Sitohang, M.Pd, Ibu Dra. Masta Ginting, M.Pd, dan Bapak
Drs. Aman Simare-mare, M.Pd Selaku Dosen Penguji yang telah banyak
memberikan saran dan masukan kepada peneliti dalam penulisan skripsi ini.
7. Ibu Rumondang Rambe S.Pd selaku Kepala Sekolah SD Negeri 067951 P.
Mandala Medan yang telah memberikan izin untuk melaksanakan penelitian
serta guru-guru di SD Negeri 067951 khususnya kepada Ibu Melati Lumban
Toruan S.Pd selaku Guru Kelas IV SD Negeri 067951 P. Mandala Medan,
yang telah membantu dalam pelaksanaan penelitian dan membimbing serta
memberi nasehat selama pelaksanaan penelitian.
8. Teman-Teman kelas A Reguler 2009 yang telah berbagi suka dan duka
iv 9. Terkhusus teman-teman dan sahabat yang terbaik Afrianty Siregar, Butet
B.B Simanjuntak, Clara Adisty Lubis, Desta Simanjuntak, Emha Fidian
Akhadi, Erica Donna Tampubolon, Fajar Rahmadsyah, Maya Masitha
Harahap, Munawirsan Simatupang, Silvina Wati Siagian, yang telah banyak
membantu dan memotivasi penulis untuk penyelesaian skripsi ini.
Atas segala bantuan dan bimbingan yang penulis terima dari berbagai
pihak, penulis mengucapkan banyak terima kasih. Semoga Tuhan Yang Maha Esa
membalasnya. Akhir kata semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis dan
sebagai sumbangan dalam pemikiran dunia pendidikan khususnya di Sekolah
Dasar.
Medan, Juni 2013
Penulis
i
ABSTRAK
MARDI PRAYOGI, 109111037, Penerapan Model Pembelajaran Word Square Untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Di Kelas IV SD Negeri 067951 P. Mandala Medan Tahun Ajaran 2012/2013, Fakultas Ilmu Pendididkan Universitas Negeri Medan, 2013.
Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya aktivitas siswa kelas IV SD Negeri 067951 P. Mandala Medan pada mata pelajaran IPS materi pokok koperasi. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa dan untuk mengetahui perbedaan belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran word square dengan yang tidak menggunakan model pembelajaran word square pada mata pelajaran IPS materi koperasi di kelas IV SD Negeri 067951 P. Mandala Medan. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah apakah penggunaan model pembelajaran word square dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa materi pokok koperasi pada mata pelajaran IPS di kelas IV SD Negeri 067951 P. Mandala Medan.
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan jumlah subjek penelitian sebanyak 18 orang siswa kelas IV SD Negeri 067951 P. Mandala Medan pada tahun ajaran 2012/2013, dimana kegiatan dilakukan saat pembelajaran IPS berlangsung. Untuk memperoleh data yang digunakan dalam penelitian ini penulis melakukan observasi. Adapun teknik analisis data dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif yang dilihat dari beberapa persen tingkat keberhasilan yang dicapai dan perubahan aktivitas belajar siswa saat proses pembelajaran.
v
2.1.1.2 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Belajar ... 9
2.1.1.3 Hakikat Aktivitas Belajar ... 10
2.1.1.4 Jenis-jenis Aktivitas Belajar ... 12
2.1.1.5 Manfaat Aktivitas dalam Proses Pembelajaran ... 13
vi
2.1.2.1. Hakikat Model Pembelajaran ... 14
2.1.2.2. Model Pembelajran Word Square ... 17
2.1.3 Materi Ajar ... 20
2.2. Kerangka Berpikir ... 22
2.3. Hipotesis Tindakan... 22
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian ... 32
4.1.1. Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I ... 32
4.1.2. Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus II ... 45
4.2. Rekapitulasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I dan Siklus II ... 58
vii BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
4.1. Kesimpulan ... 63
4.2. Saran ... 64
ix
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1 Kriteria Aktivitas Belajar ... 30
Tabel 3.2 Jadwal Penelitian ... 31
Tabel 4.1 Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I Pertemuan 1 36 Tabel 4.2 Aktivitas Belajar Siklus I Pertemuan 1 ... 37
Tabel 4.3 Jumlah Siswa Aktif Siklus I pertemuan 1 ... 38
Tabel 4.4 Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I Pertemuan 2 39 Tabel 4.5 Aktivitas Belajar Siklus I Pertemuan 2 ... 40
Tabel 4.6 Jumlah Siswa Aktif Siklus I pertemuan 2 ... 40
Tabel 4.7 Rekapitulasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I... 41
Tabel 4.8 Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I ... 43
Tabel 4.9 Jumlah Siswa Aktif Siklus I ... 43
Tabel 4.10 Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II Pertemuan 1 49 Tabel 4.11 Aktivitas Belajar Siklus II Pertemuan 1 ... 50
Tabel 4.12 Jumlah Siswa Aktif Siklus II pertemuan 1... 51
Tabel 4.13 Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II Pertemuan 2 52 Tabel 4.14 Aktivitas Belajar Siklus II Pertemuan 2 ... 53
Tabel 4.15 Jumlah Siswa Aktif Siklus II pertemuan 2... 54
Tabel 4.16 Rekapitulasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II ... 55
Tabel 4.17 Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II ... 56
x
Tabel 4.19 Rekapitulasi Aktivitas Belajar Siswa Penelitian ... 58
Tabel 4.20 Tabel Rata-Rata aktivitas belajar siswa ... 59
viii
DAFTAR GAMBAR
Halaman
viii
DAFTAR GRAFIK
Halaman
Grafik 4.1 Grafik Jumlah Siswa Aktif Siklus I Pertemuan I... 38
Grafik 4.2 Grafik Jumlah Siswa Aktif Siklus I Pertemuan II ... 41
Grafik 4.3 Grafik perbandingan pertemuan I dan II pada siklus I ... 42
Grafik 4.4 Grafik Jumlah Siswa Aktif Siklus I ... 44
Grafik 4.5 Grafik Jumlah Siswa Aktif Siklus II Pertemuan I ... 51
Grafik 4.6 Grafik Jumlah Siswa Aktif Siklus II Pertemuan II... 54
Grafik 4.7 Grafik perbandingan pertemuan I dan II pada siklus II ... 56
Grafik 4.8 Grafik Jumlah Siswa Aktif Siklus II ... 67
Grafik 4.9 Grafik Aktivitas Rata-Rata ... 60
xii DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I pertemuan 1…...……69 Lampiran 2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I pertemuan 2……...…73 Lampiran 3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II pertemuan 1…...…..79
Lampiran 4. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II pertemuan 2…….…86
Lampiran 5. Materi Pembelajaran……….…95 Lampiran 6. Lembar Observasi Aktivitas Mengajar Guru Siklus I Pert.1…….102
Lampiran7. Lembar Observasi Aktivitas Mengajar Guru SIklus I Pert.2…….104
Lampiran 8. Lembar Observasi Aktivitas Mengajar Guru Siklus II Pert.1...…106
Lampiran 9. Lembar Observasi Aktivitas Mengajar Guru Siklus II Pert.2...108
Lampiran 10.Lembar Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I Pert.1…..….110
Lampiran 11.Lembar Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I Pert.2……...111
Lampiran 12.Lembar Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II Pert.1……..112 Lampiran 13.Lembar Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II Pert.2……..113
Lampiran 14.Daftar Nama Siswa Kelas IV ……….…114
Lampiran 15.Nama Kelompok Pada Siklus I………...115
Lampiran 16.Nama Kelompok Pada Siklus II………...……..116
Lampiran 17.Pedoman Pensekoran Observasi Aktivitas Belajar Siswa…….…117 Lampiran 18.Dokumentasi penelitian………..119
Lampiran Izin Penelitian
Lampiran Surat Keterangan Penelitian
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Salah satu masalah yang dihadapi di dalam dunia pendidikan adalah
masalah lemahnya proses pembelajaran. Dalam proses pembelajaran, peserta
didik kurang didorong untuk mengembangkan kemampuan berfikir dan aktivitas
belajarnya. Akibatnya siswa hanya sebatas mengerti teori saja tetapi dalam
pelaksanaan serta kegiatan sosial siswa itu masih rendah.
Masalah di atas juga berhubungan dengan guru. Guru sangat berperan
penting untuk mendorong, membimbing dan memberi arahan belajar bagi siswa
untuk mencapai tujuan pembelajaran, karena guru merupakan orang yang
berhadapan langsung dengan siswa. Di dalam interaksi pendidikan, peserta didik
tidak selalu harus diberi atau dilatih, melainkan mereka harus dapat mencari,
menemukan, memecahkan masalah dan melatih dirinya sendiri. Sebagian besar
guru dalam proses pembelajaran hanya sekedar menyampaikan materi tanpa
memperhatikan aspek yang lain. Hal ini yang membuat proses pembelajaran di
kelas cenderung membosankan.
Masalah yang lebih khususnya yaitu penggunaan metode atau model
pembelajaran. Guru pada umumnya menggunakan metode atau model yang
membosankan. Karena proses pembelajaran membosankan mengakibatkan
2 Pada umumnya, aktivitas belajar siswa dalam proses pembelajaran masih
rendah, seperti bertanya atau mengemukakan pendapat. Siswa belum mampu
mengembangkan kemampuan yang dimiliki untuk melakukan aktivitas belajar
dengan baik, seperti berdiskusi dalam kelompok, menyampaikan pendapat,
membuat laporan diskusi sehingga cenderung belajar siswa tersebut hanya
menerima pelajaran, siswa lebih banyak diam dan mendengarkan materi yang
disajikan. Hal itu terbukti dengan kebiasaan siswa yang rendah dalam
menanyakan hal yang belum diketahui atau kurang dipahami oleh siswa. Ini yang
menyebabkan rendahnya hasil belajar dan aktivitas siswa. Serta selama belajar
siswa terkadang merasa bosan, hal ini diperlihatkan dengan adanya siswa yang
keluar, selain itu dapat juga dilihat dari kurangnya semangat, perhatian dan
antusias siswa dalam pembelajaran, bahkan terdapat beberapa siswa yang
mengganggu teman ketika proses belajar mengajar berlangsung serta kegiatan
lainnya.
Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) merupakan pelajaran yang mempersiapkan
manusia unggul yang di dalamnya terdapat materi yang dapat mendidik siswa
akan kebhinekaan bangsa, budaya, peradaban dunia, menanamkan kesadaran
semakin terbukanya komunikasi dan transportasi antar bangsa di dunia,
mengurangi kemiskinan, kebodohan dan perusakan lingkungan
Materi-materi IPS yang cukup luas membuat siswa merasa kesulitan dalam
memahami materi. Selain itu, faktor malas membaca juga menambah anggapan
bahwa mata pelajaran IPS itu sulit. Faktor guru juga mempengaruhi kelancaran
3 didukung dengan ketiadaan media pembelajaran akan menambah masalah
pembelajaran IPS.
Namun kenyataan yang dilihat dan dirasakan oleh peneliti saat melakukan
Program Pelatihan Lapangan Terpadu (PPLT) di SDN. 101883 Tanjung morawa,
dari data yang diperoleh bahwa pembelajaran IPS memiliki aktivitas pembelajaran
yang rendah yaitu sekitar 12 orang siswa dari 40 orang siswa dengan presentase
30%.
Hasil yang hampir sama juga didapatkan peneliti di SD Negeri 067951 P.
Mandala. Berdasarkan hasil wawancara dengan guru kelas IV SD Negeri 067951
P. Mandala Medan. Dari data yang didapat melalui hasil wawancara bahwa dari
18 orang siswa di kelas IV tersebut, sekitar 7 orang siswa saja yang dapat
dikategorikan memiliki aktivitas belajar yang baik. Sehingga persentase aktivitas
belajar siswa adalah 38,9%. Maka peneliti menyimpulkan bahwa rata-rata
masalah yang dihadapi siswa dalam aktivitas belajar adalah kurangnya motivasi
siswa, hal tersebut dapat dilihat dari aktivitas siswa dalam kelas yaitu banyak
siswa yang kurang fokus dan konsentrasi saat belajar di kelas, menggangu teman
saat belajar, cepat merasa bosan dengan tugas-tugas yang diberikan guru dan
aktivitas negatif lainnya.
Berdasarkan permasalahan-permasalahan yang disajikan di atas, maka perlu
dilakukan perbaikan dalam penggunaan model pembelajaran yang diterapkan
pada mata pelajaran IPS. Salah satu pembelajaran kooperatif yang dipilih yaitu
model pembelajaran word square guna meningkatkan partisipasi dan aktivitas
siswa dalam kelas. Dalam model pembelajaran word square diharapkan siswa
4 pada kotak-kotak jawaban. Jadi selain belajar dari guru dan dari model
pembelajaran ini siswa juga mampu menumbuhkan kemampuan kerja sama,
berpikir kritis, teliti dan bertanggungjawab untuk membelajarkan mereka sendiri.
Berdasarkan uraian permasalahan di atas, maka peniliti tertarik untuk
melakukan penelitian. Adapun judul penelitian ini adalah : “Penerapan model pembelajaran word square untuk meningkatkan aktifitas belajar siswa kelas IV SD pada mata Pelajaran IPS di SD Negeri 067951 P. Mandala Medan”.
1.2. Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas, dapat diidentifikasi beberapa
masalah yang berhubungan dengan pembelajaran IPS di SD, antara lain :
1. Aktivitas siswa dalam pelajaran IPS masih rendah.
2. Metode yang digunakan guru adalah metode ceramah.
3. Proses pembelajaran IPS yang cenderung membosankan.
4. Guru kurang melibatkan siswa dalam pembelajaran
5. Kurangnya minat belajar siswa
6. Kurangnya motivasi dari guru.
1.3. Batasan Masalah
Agar penelitian yang dilakukan tidak terlalu meluas, perlu dilakukan
pembatasan masalah, adapun masalah yang diteliti dibatasi pada penerapan model
pembelajaran untuk meningkatkan aktifitas siswa pada mata pelajaran IPS di SDN
5
1.4. Rumusan Masalah
Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam penelitain ini adalah apakah
dengan model pembelajaran word square dapat meningkatkan aktivitas belajar
siswa pada mata pelajaran IPS kelas IV SD Negeri 067951 P.Mandala Medan ?
1.5. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas maka tujuan penelitian adalah untuk
mengetahui peningkatan aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran IPS materi
pokok koperasi dengan model pembelajaran word square di kelas IV SD Negeri
067951 P.Mandala Medan.
1.6. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian ini antara lain :
1. Bagi siswa, penelitian ini bermanfaat untuk menumbuhkan motivasi belajar
siswa agar lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran di kelas yang pada
akhirnya dapat meningkatkan pemahaman siswa tentang materi koperasi
sehingga hasil belajar IPS siswa yang juga meningkat.
2. Bagi guru, sebagai umpan balik untuk mengukur keberhasilan dalam
pelaksanaan kegiatan belajar mengajar melalui penelitian tindakan kelas
6 3. Bagi pihak sekolah, sebagai bahan masukan khususnya kepala sekolah dalam
upaya meningkatkan kualitas dan mutu sekolah, serta meningkatkan
efektivitas dan efisiensi pembelajaran.
4. Sebagai bahan pertimbangan dan referensi bagi peneliti selanjutnya yang
63
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil observasi aktivitas belajar siswa dengan data penelitian
dengan menggunakan model pembelajaran word square untuk meningkatkan
aktivitas belajar siswa pada pelajaran IPS materi Koperasi, maka peneliti
membuat kesimpulan sebagai berikut :
1. Pembelajaran dengan model word square dapat meningkatkan aktivitas
belajar siswa dalam mata pelajaran IPS pada materi koperasi (hipotesis
diterima)
2. Model word square adalah model pembelajaran yang membantu siswa
dalam menjawab soal secara berkelompok, menumbuhkan sifat sosial
siswa sehingga dapat bekerjasama dalam memecahkan soal-soal yang
diberikan.
3. Dengan model word square dalam pembelajaran IPS dapat meningkatkan
aktivitas belajar siswa. Hal ini dapat dilihat adanya peningkatan persentase
tingkat keberhasilan aktivitas secara klasikal pada siklus I pertemuan 1
dari 16,66% dan pertemuan 2 menjadi 38,88% meningkat pada siklus II
64 4. Dengan model pembelajaran word squre pada mata pelajaran IPS dapat
meningkatkan kualitas proses pembelajaran yang dilakukan guru dan
meningkatkan kualitas aktivitas belajar siswa.
4.2 Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan diatas, dapat dikemukakan
beberapa saran yaitu :
1. Kepala sekolah memberikan bimbingan dan pelatihan terhadap
program-program pembelajaran untuk meningkatkan keterampilan mengajar guru
dalam penerapan model word square dan untuk meningkatkan aktivitas
belajar siswa.
2. Guru IPS khususnya guru kelas IV SD dapat melakukan model
pembelajaran word square untuk meningkatkan aktivitas belajar di kelas.
3. Orang tua siswa untuk mendukung anak-anaknya dalam aktivitas belajar
mengajar di sekolah dengan membimbing anak-anaknya di rumah.
4. Bagi peneliti sendiri, sekiranya hasil penelitian tindakan kelas ini dapat
dijadikan suatu keterampilan dan pengetahuan untuk menambah wawasan
65
DAFTAR PUSTAKA
Hamalik, Oemar. 2011. Proses Belajar Mengajar. Jakarta : Bumi Aksara.
Isjoni. 2009. Pembelajaran Kooperatif. Yogyakarta : Pustaka Belajar.
Istarani. 2011. 58Model Pembelajaran Innovatif. Medan : Media Persada.
Jauhar, M. 2011. Implementasi PAIKEM. Jakarta : Prestasi Pustakaraya.
Lie, Anita. 2010. Cooperative Learning. Jakarta : Grasindo.
Sagala, Saiful. 2009. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung : Alfabeta.
Sabri, Ahmad. 2010. Strategi Belajar Mengajar dan Micro Teaching. Ciputat :
Ciputat Press.
Sanjaya, Wina. 2010. Perencanaan dan desain sistem pembelajaran. Jakarta :
Prenada Media Group
Sardiman, A.M. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar. Jakarta : Raja Grasindo
Persada.
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinnya. Jakarta :
Rineka Cipta.
Shaffat, Idri. 2009. Optimized Learning Strategy ( Pendekatan Teoritis dan
66 Suprijono,Agus. 2009. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAIKEM.
Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Syah, Muhibbin. 2006. Psikologi Belajar. Jakarta : Grafindo Persada.
Trianto. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Surabaya :
Kencana.
Djamarah, Syaiful dan Zain, Aswa. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta :
Rineka CIpta
Uno, Hamzah. Dan Mohaamad, N. 2011. Belajar dengan Pendekatan PAILKEM.
Jakarta : Bumi Aksara.
Zubaedi. 2011. Desain Pendidikan Karakter. Jakarta : Prenada Media.
Sumber Internet :
http://dictionary.infoplease.com/word-square . Diakses tanggal 11 Januari 2013
http://www.merriam-webster.com/dictionary/word+square. Diakses tanggal 11