ABSTRAK
Pendidikan kesehatan gigi pada usia sekolah sangat penting karena pada usia 6-8 tahun masa perkembangan gigi dan psikologis pada anak. Untuk meningkatkan pengetahuan anak dalam perawatan gigi karies dibutuhkan sebuah metode pembelajaran yang tepat. Salah satu metode pembelajaran yaitu diskusi. Keefektifan suatu diskusi dipengaruhi oleh lingkungan, materi yang disampaikan, bahasa pengajar yang digunakan, media yang di gunakan dan kecerdasan siswa. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran diskusi menggunakan alat peraga dalam meningkatkan pengetahuan perawatan gigi karies pada siswa-siswi kelas I dan II. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan rancangan penelitian Pre-Experimental dengan pendekatan One-Group Pretest-Post design. Instrumen penelitian ini menggunakan kuesioner yang berisikan pertanyaan tentang perawatan karies gigi. Responden dalam penelitian ini diambil menggunakan teknik sampling jenuh dimana semua anggota populasi dijadikan sample yaitu 40 orang responden. Data penelitian ini di analisa menggunakan uji dependent t-test dan Hasil ukur pengetahuan berupa skala rasio.
Hasil penelitian ini menunjukan Terdapat pengaruh model pembelajaran diskusi menggunakan alat peraga pada tingkat pengetahuan perawatan gigi karies. Hasil penelitian univariat adalah post test lebih besar dari pre test menunjukan bahwa pengajaran yang diberikan dengan model diskusi dengan menggunakan alat peraga mudah dipahami. Berdasarkan analisa bivariat bahwa thitung sebesar -6,089 dan ttabel sebesar -2,032 bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara tingkat pengetahuan perawatan karies gigi sebelum di berikan pengajaran dengan model diskusi menggunakan alat peraga dan sesudah di berikan pengajaran dengan model diskusi menggunakan alat peraga.
Kesimpulannya diskusi menggunakan alat peraga mempengaruhi tingkat pengetahuan anak dalam perawatan gigi karies
