ii
ABSTRAK
Bondan Wahyu Widiyatmoko. 2012. “Pengaruh Latihan Tendangan Menggunakan Punggung Kaki Bagian Dalam dan Penuh Terhadap Hasil Tendangan ke Sasaran Gawang pada Pemain SSB Gumiwang Muda KU 15 & 16 Tahun 2011”. Skripsi Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang.
Permasalahan penelitian ini adalah apakah ada pengaruh latihan tendangan menggunakan punggung kaki bagian dalam dan punggung kaki penuh terhadap hasil tendangan ke sasaran gawang serta latihan manakah yang lebih baik antara tendangan menggunakan punggung kaki bagian dalam dengan tendangan menggunakan punggung kaki penuh terhadap hasil tendangan ke sasaran gawang pada pemain SSB Gumiwang Muda KU 15 & 16 tahun 2011?. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh hasil latihan tendangan menggunakan punggung kaki bagian dalam dan punggung kaki penuh terhadap hasil tendangan ke sasaran gawang serta untuk mengetahui latihan manakah yang lebih baik antara tendangan menggunakan punggung kaki bagian dalam dengan tendangan menggunakan punggung kaki penuh terhadap hasil tendangan ke sasaran gawang pada pemain SSB Gumiwang Muda KU 15 & 16 tahun 2011.
Populasi penelitian adalah seluruh siswa SSB Gumiwang Muda yang berjumlah 186 orang, sampel penelitian berjumlah 32 orang dengan teknik
purposive sampling. Penelitian menggunakan metode eksperimen pola M-S. Variabel bebas adalah latihan tendangan menggunakan punggung kaki bagian dalam dan punggung kaki penuh, adapun variabel terikat adalah hasil tendangan ke sasaran gawang.
Analisis data hasil penelitian ini menggunakan statistika rumus t-test,
diperoleh hasil tendangan menggunakan punggung kaki bagian dalam yaitu t hitung = -4,06 < t tabel = 2,20 untuk α = 5% dan dk = 15, yang berarti ada pengaruh signifikan terhadap hasil tendangan ke sasaran gawang. Hasil tendangan menggunakan pungung kaki penuh yaitu t hitung = -3,09 < t tabel = 2,13 untuk α = 5% dan dk = 15, yang berarti ada pengaruh signifikan terhadap hasil tendangan ke sasaran gawang. Dari uji perbedaan mean akhir kelompok eksperimen 1 dan II yaitu 47,50 > 40,94 menunjukkan bahwa latihan tendangan menggunakan punggung kaki bagian dalam lebih baik daripada latihan tendangan menggunakan punggung kaki penuh terhadap hasil tendangan ke sasaran gawang.