Penyusunan Borang Standar 2 Akreditasi Program Studi
MATERI QA-1-C
Oleh:
Prof. Dr. Kirbani Sri Brotopuspito
Higher Education Leadership and Management (HELM
)QUALITY ASSURANCE COURSE PROGRAM 2014
outline
1. Pengantar: Tujuan Pembelajaran 2. Kompetensi peserta
3. Peta Mutu Standar 2 4. Substansi Standar 2:
Praktik,Simulasi Penyusunan dokumen dan penilaian
5. Coaching dan diagnosa: Identifikasi kesalahan dan kelemahan 6. Mentoring dan perbaikan: Best practice dan lessons learned 7. Nurturing dan pengayaan
8. Evaluasi / Self Assesment 9. Rangkuman
10. Referensi dan bacaan pendukung
1. Pengantar: Tujuan pembelajaran
Setelah membaca dan menelaah Materi QA-1-C tentang
Penyusunan Borang Sesuai Dengan Standar 2 Akreditasi Program Studi, diharapkan peserta akan mampu untuk:
a. Memahami isi Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
b. Mengidentifikasi isi Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
c. Mengumpulkan bahan untuk mengisi Standar 2 BAN-PT tentang
Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
d. Menyusun isian Borang Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
e. Memperkirakan nilai simulasi hasil isian Borang Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
f. Menyiapkan dokumen pendukung isi n Borang Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu dan kelengkapannya yang diperlukan pada saat proses visitasi asesor BAN- PT.
2. Kompetensi peserta
• Kompetensi peserta yang diharapkan adalah peserta yang memahami dan mempunyai pengalaman tentang aspek pengelolaan prodi.
• Peserta bisa terdiri dari:
– Pengelola fakultas khususnya wakil dekan bidang Akademik – Staff Dosen yang menjadi pengelola Unit Manajemen Mutu
baik ditingkat Universitas maupun Fakultas
– Dosen yang pernah menjadi team penyiapan dokumen
akreditasi
• Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
3. Peta Mutu Standar 2
• Acuan BAN-PT:
– Buku 3A Borang Akreditasi Sarjana (versi 23 Juli 2010), – Buku 5 Pedoman Penilaian/Instrumen Akreditasi Sarjana
(versi 23 Juli 2010), dan
– Buku 6 Matriks Penilaian Akreditasi Sarjana (versi 08 April
2010).
3. Peta Mutu Standar 2 (cont..)
a. Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
b. Penyiapan tim untuk pengisian Borang Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan
Penjaminan Mutu.
c. Proses pengisian Borang Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
d. Simulasi penilaian hasil pengisian Borang Standar 2 BAN-PT
tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
e. Penyiapan dokumen pendukung Borang Standar 2 BAN-PT
tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu, dan kelengkapannya untuk keperluan
menghadapi visitasi asesor pada acara asesmen lapangan.
4. Substansi Standar 2:
Praktik,Simulasi Penyusunan
dokumen dan penilaian
Buku 3A
a. Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
2.1 Sistem Tata Pamong
Sistem tata pamong berjalan secara efektif melalui mekanisme yang disepakati bersama, serta dapat memelihara dan mengakomodasi semua unsur, fungsi, dan peran dalam program studi. Tata pamong didukung dengan budaya
organisasi yang dicerminkan dengan ada dan tegaknya aturan, tatacara pemilihan pimpinan, etika dosen, etika mahasiswa, etika tenaga
kependidikan, sistem penghargaan dan sanksi serta pedoman dan prosedur pelayanan (administrasi, perpustakaan, laboratorium, dan studio). Sistem tata pamong (input, proses, output dan outcome serta lingkungan eksternal yang menjamin terlaksananya tata pamong yang baik) harus diformulasikan, disosialisasikan, dilaksanakan, dipantau dan dievaluasi dengan peraturan dan prosedur yang jelas.
Uraikan secara ringkas sistem dan pelaksanaan tata pamong di Program Studi untuk membangun sistem tata pamong yang kredibel, transparan,
akuntabel, bertanggung jawab dan adil.
Buku 3A
a. Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
2.2 Kepemimpinan
Kepemimpinan efektif mengarahkan dan mempengaruhi perilaku semua unsur dalam program studi, mengikuti nilai, norma, etika, dan budaya organisasi yang disepakati bersama, serta mampu membuat keputusan yang tepat dan cepat.
Kepemimpinan mampu memprediksi masa depan, merumuskan dan mengartikulasi visi yang realistik, kredibel, serta mengkomunikasikan visi ke depan, yang
menekankan pada keharmonisan hubungan manusia dan mampu menstimulasi secara intelektual dan arif bagi anggota untuk mewujudkan visi organisasi, serta mampu memberikan arahan, tujuan, peran, dan tugas kepada seluruh unsur dalam perguruan tinggi. Dalam menjalankan fungsi kepemimpinan dikenal kepemimpinan operasional, kepemimpinan organisasi, dan kepemimpinan publik. Kepemimpinan operasional berkaitan dengan kemampuan menjabarkan visi, misi ke dalam
kegiatan operasional program studi. Kepemimpinan organisasi berkaitan dengan pemahaman tata kerja antar unit dalam organisasi perguruan tinggi.
Kepemimpinan publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi rujukan bagi publik.
Jelaskan pola kepemimpinan dalam Program Studi.
Buku 3A
a. Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
2.3 Sistem Pengelolaan
Sistem pengelolaan fungsional dan operasional program studi mencakup planning, organizing, staffing, leading, controlling dalam kegiatan
internal maupun eksternal.
Jelaskan sistem pengelolaan Program Studi serta
dokumen pendukungnya.
Buku 3A
a. Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
2.4 Penjaminan Mutu
Bagaimanakah pelaksanaan penjaminan mutu pada Program Studi? Jelaskan.
Untuk menjawab pertanyaan ini silahkan
mencermati materi Pengembangan SPMPT yang diberikan pada saat acara “kick off QA Course
Program” ini.
Buku 3A
a. Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
2.5 Umpan Balik
Apakah program studi telah melakukan kajian tentang proses pembelajaran melalui umpan balik dari
dosen, mahasiswa, alumni, dan pengguna lulusan
mengenai harapan dan persepsi mereka? Jika Ya,
jelaskan isi umpan balik dan tindak lanjutnya.
Buku 3A
a. Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
2.5 Umpan Balik
Umpan Balik dari Isi Umpan Balik Tindak Lanjut
(1) (2) (3)
Dosen
Mahasiswa Alumni
Pengguna lulusan
Buku 3A
a. Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
2.6. Keberlanjutan
Jelaskan upaya untuk menjamin keberlanjutan
(sustainability) program studi ini, khususnya dalam hal:
a. Upaya untuk peningkatan animo calon mahasiswa:
b. Upaya peningkatan mutu manajemen:
c. Upaya untuk peningkatan mutu lulusan:
d. Upaya untuk pelaksanaan dan hasil kerjasama kemitraan:
e. Upaya dan prestasi memperoleh dana hibah kompetitif:
Buku 5
a. Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
Standar ini adalah acuan keunggulan mutu tata pamong, kepemimpinan, sistem pengelolaan, dan penjaminan mutu program studi sebagai satu
kesatuan yang terintegrasi sebagai kunci penting bagi keberhasilan program dalam menjalankan misi pokoknya: pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Tata pamong program studi harus mencerminkan
pelaksanaan “good university governance” dan mengakomodasi seluruh nilai, norma, struktur, peran, fungsi, dan aspirasi pemangku kepentingan program studi. Kepemimpinan program studi harus secara efektif memberi arah, motivasi dan inspirasi untuk mewujudkan visi, melaksanakan misi, mencapai tujuan dan sasaran melalui strategi yang dikembangkan. Sistem pengelolaan harus secara efektif dan efisien melaksanakan fungsi-fungsi perencanaan, pengorganisasian, pengembangan staf, pengarahan, dan pengawasan. Sistem penjaminan mutu harus mencerminkan pelaksanaan continuous quality improvement pada semua rangkaian sistem manajemen mutu (quality management system) dalam rangka pemuasan pelanggan (customer satisfaction).
Buku 5
a. Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
Deskripsi
Tata pamong (governance) merupakan sistem untuk memelihara efektifitas peran para konstituen dalam pengembangan kebijakan, pengambilan keputusan, dan penyelenggaraan program studi. Tata pamong yang baik jelas terlihat dari lima kriteria yaitu kredibilitas, transparansi, akuntabilitas, tanggungjawab dan fairness. Struktur tata pamong mencakup badan
pengatur yang aktif dengan otonomi yang cukup untuk menjamin integritas lembaga dan memenuhi pertanggungjawaban dalam pengembangan
kebijakan dan sumberdaya, yang konsisten dengan visi dan misinya. Tata pamong didukung dengan penetapan dan penegakan sistem nilai dan norma, serta dukungan institusi, dosen, mahasiswa, karyawan dan
stakeholders. Pelaksanaan dan penegakan nilai dan norma institusi, dosen, karyawan dan mahasiswa ini didukung dengan adanya mekanisme
pemberian penghargaan dan sanksi yang diberlakukan secara konsisten dan konsekuen.
Buku 5
a. Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
Deskripsi
Untuk membangun tata pamong yang baik (good governance), program studi memiliki
kepemimpinan yang kuat (strong leadership) yang
dapat mempengaruhi seluruh perilaku individu dan
kelompok dalam pencapaian tujuan. Kepemimpinan
yang kuat adalah kepemimpinan yang visioner (yang
mampu merumuskan dan mengartikulasi visi yang
realistik, kredibel, menarik tentang masa depan).
Buku 5
a. Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
Deskripsi
Tata pamong mampu memberdayakan sistem pengelolaan yang berorientasi pada prinsip pengelolaan perguruan tinggi sesuai dengan peraturan
perundangan yang berlaku di Indonesia. Tata pamong yang ada
memungkinkan terbentuknya sistem administrasi yang berfungsi untuk memelihara efektifitas, efisiensi dan produktifitas dalam upaya pewujudan visi, pelaksanaan misi, dan pencapaian tujuan serta memelihara integritas program studi. Implementasi tata pamong yang baik dicerminkan dari
baiknya sistem pengelolaan fungsional program studi, yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, pengembangan staf, pengarahan, pengawasan, monitoring dan evaluasi, terutama dalam penggunaan sumberdaya pendidikan, agar tercapai efektivitas dan efisiensi
penyelenggaraan tridharma perguruan tinggi dalam lingkup program studi.
Buku 5
a. Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
Deskripsi
Sistem pengelolaan yang dikembangkan dapat menjamin
berkembangnya kebebasan akademis dan otonomi keilmuan pada program studi, serta mendorong kemandirian dalam pengelolaan akademik, operasional, personalia, keuangan dan seluruh
sumberdaya yang diperlukan untuk meraih keunggulan mutu yang diharapkan. Untuk itu program studi memiliki perencanaan yang matang, struktur organisasi dengan organ, tugas pokok dan fungsi serta personil yang sesuai, program pengembangan staf yang
operasional, dilengkapi dengan berbagai pedoman dan manual
yang dapat mengarahkan dan mengatur program studi, serta
sistem pengawasan, monitoring dan evaluasi yang kuat dan
transparan.
Buku 5
a. Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
Deskripsi
Upaya penjaminan mutu meliputi adanya satuan organisasi yang bertanggung jawab, strategi, tujuan, standar mutu, prosedur, mekanisme, sumberdaya (manusia dan non-manusia), kegiatan, sistem informasi, dan evaluasi, yang dirumuskan secara baik, dikomunikasikan secara meluas, dan dilaksanakan secara efektif, untuk semua unsur program studi. Penjaminan mutu terdiri dari penjaminan mutu internal dan eksternal. Penjaminan mutu internal menyangkut input, proses, output, dan outcome dalam sistem program studi itu sendiri, antara lain melalui audit internal dan evaluasi diri.
Sedangkan penjaminan mutu eksternal berkaitan dengan akuntabilitas
program studi terhadap para pemangku kepentingan (stakeholders), melalui audit dan asesmen eksternal misalnya mekanisme sertifikasi, akreditasi,
audit oleh pemerintah dan publik, dan sebagainya.
Buku 5
a. Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
Elemen Penilaian:
1) Organ dan sistem tata pamong yang baik (good university governance) mencerminkan kredibilitas, transparansi, akuntabilitas, tanggungjawab dan fairness penyelenggaraan program studi.
2) Sistem tata pamong berjalan secara efektif melalui mekanisme yang disepakati bersama, serta dapat memelihara dan mengakomodasi semua unsur, fungsi, dan peran dalam program studi.
3) Tata pamong didukung dengan budaya organisasi yang dicerminkan dengan tegaknya aturan, etika dosen, etika mahasiswa, etika
karyawan, sistem penghargaan dan sanksi serta pedoman dan
prosedur pelayanan (administrasi, perpustakaan, laboratorium, dan studio) harus diformulasi, disosialisasikan, dilaksanakan, dan
dievaluasi dan dipantau dengan peraturan dan prosedur yang jelas.
Buku 5
a. Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
Elemen Penilaian:
4) Kepemimpinan efektif mengarahkan dan mempengaruhi perilaku
semua unsur dalam program studi, mengikuti nilai, norma, etika, dan budaya organisasi yang disepakati bersama, serta mampu membuat keputusan yang tepat dan cepat.
5) Kepemimpinan mampu memprediksi masa depan, merumuskan dan mengartikulasi visi yang realistik, kredibel, serta mengkomunikasikan visi ke depan, yang menekankan pada keharmonisan hubungan
manusia dan mampu menstimulasi secara intelektual dan arif bagi
anggota untuk mewujudkan visi organisasi, serta mampu memberikan arahan, tujuan, peran, dan tugas kepada seluruh unsur dalam
perguruan tinggi.
6) Sistem pengelolaan fungsional dan operasional program studi efektif (planning, organizing, staffing, leading, controlling, serta operasi
internal dan eksternal).
Buku 5
a. Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
Elemen Penilaian:
7) Sistem penjaminan mutu dengan mekanisme kerja yang efektif, serta diterapkan dengan jelas pada tingkat program studi.
Mekanisme penjaminan mutu harus menjamin adanya
kesepakatan, pengawasan dan peninjauan secara periodik setiap kegiatan, dengan standar dan instrumen yang sahih dan andal.
8) Penjaminan mutu eksternal dilakukan berkaitan dengan akuntabilitas program studi (input, proses, output, dan
outcome) terhadap para pemangku kepentingan (stakeholders), melalui audit dan asesmen eksternal, misalnya mekanisme
sertifikasi, akreditasi, audit oleh pemerintah dan publik,
dilengkapi dengan pedoman pelaksanaan dan laporan hasil
audit dan asesmen eksternal.
Buku 6
a. Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
No ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR HARKAT/PERINGKAT TERTINGGI/
SANGAT BAIK 1 2.1 Tata Pamong adalah
sistem yang bisa
menjamin terlaksananya lima pilar tata pamong yaitu:
kredibel transparan akuntabel
bertanggung jawab adil
2.1 Tatapamong
menjamin terwujudnya visi, terlaksanakannya misi, tercapainya tujuan, berhasilnya strategi yang digunakan secara
kredibel, transparan, akuntabel, bertanggung jawab, dan adil.
Program studi memiliki
tatapamong yang memungkinkan terlaksananya secara konsisten prinsip tatapamong, dan menjamin penyelenggaraan program studi yang memenuhi 5 aspek berikut : kredibel
transparan akuntabel
bertanggung jawab adil
Buku 6
a. Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
No ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR HARKAT/PERINGKAT TERTINGGI/
SANGAT BAIK 2 2.2 Kepemimpinan
Program Studi memiliki karakteristik:
kepemimpinan operasional, kepemimpinan organisasi,
kepemimpinan publik.
2.2 Karakteristik kepemimpinan yang efektif.
Kepemimpinan program studi memiliki karakteristik yang kuat dalam:
(1) kepemimpinan operasional, (2) kepemimpinan organisasi, (3) kepemimpinan publik
Buku 6
a. Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
No ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR HARKAT/PERINGKAT TERTINGGI/
SANGAT BAIK 3 2.3 Sistem pengelolaan
Sistem pengelolaan fungsional dan
operasional program studi mencakup:
planning, organizing, staffing, leading, controlling, operasi internal dan eksternal.
2.3 Sistem pengelolaan fungsional dan
operasional program studi mencakup:
planning, organizing, staffing, leading,
controlling yang efektif dilaksanakan.
Sistem pengelolaan fungsional dan operasional program studi berjalan sesuai dengan SOP, yang didukung dokumen yang lengkap.
Buku 6
a. Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
No ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR HARKAT/PERINGKAT TERTINGGI/
SANGAT BAIK 4 2.4 Penjaminan mutu. 2.4 Pelaksanaan
penjaminan mutu di program studi
Pelaksanaannya antara lain dengan adanya:
kelompok dosen bidang ilmu yang menilai mutu soal ujian, silabus, dan tugas akhir, serta penguji luar (external examiner)
Sistem penjaminan mutu berjalan sesuai dengan standar penjaminan mutu, ada umpan balik dan tindak lanjutnya, yang didukung dokumen yang lengkap.
Buku 6
a. Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
No ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR HARKAT/PERINGKAT TERTINGGI/
SANGAT BAIK 5 2.5 Umpan balik 2.5 Penjaringan umpan
balik dan tindak lanjutnya.
Sumber umpan balik antara lain dari: (1) dosen, (2) mahasiswa, (3) alumni, (4) pengguna lulusan.
Umpan balik digunakan untuk perbaikan
kurikulum, pelaksanaan proses pembelajaran, dan peningkatan
Umpan balik diperoleh dari dosen, mahasiswa, alumni dan pengguna serta ditindaklanjuti secara
berkelanjutan.
Buku 6
a. Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
No ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR HARKAT/PERINGKAT
TERTINGGI/ SANGAT BAIK 6 2.6 Upaya untuk
menjamin keberlanjutan (sustainability) program studi
2.6 Upaya-upaya yang telah
dilakukan penyelenggara program studi untuk menjamin keberlanjutan (sustainability) program studi ini antara lain mencakup:
Upaya untuk peningkatan animo calon mahasiswa
Upaya peningkatan mutu manajemen Upaya untuk peningkatan mutu
lulusan
Upaya untuk pelaksanaan dan hasil kerjasama kemitraan
Upaya dan prestasi dalam
memperoleh dana hibah kompetitif.
Ada bukti semua usaha dilakukan berikut hasilnya.
b.
Penyiapan tim untuk pengisian Borang Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan,
dan Penjaminan Mutu.
• Berdasarkan kenyataan bahwa Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi dan Akreditasi Program Studi
sangat terkait satu sama lain (Permendikbud No 87 Tahun 2014) , maka sebaiknya Pimpinan Perguruan Tinggi mengambil peran aktif dalam penyiapan Tim Akreditasi.
• Penentuan waktu kapan Tim Akreditasi harus dibentuk didasarkan kepada kapan batas waktu
kadaluwarsa akreditasi Program Studi atau Institusi.
b.
Penyiapan tim untuk pengisian Borang Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan,
dan Penjaminan Mutu.
• BAN-PT mengharuskan paling lambat enam bulan sebelum batas kadaluwarsa, program studi sudah mengajukan dokumen akreditasi lengkap yang meliputi Borang 3A, Borang 3B, dan Evaluasi Diri.
• Maka sebaiknya, pembentukan Tim Penyusunan Dokumen Akreditasi dilakukan satu tahun sebelum batas akhir pengajuan kelengkapan dokumen
tersebut kepada BAN-PT.
b.
Penyiapan tim untuk pengisian Borang Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan,
dan Penjaminan Mutu.
Jadi:
• Sebaiknya, pembentukan Tim Penyusunan
Dokumen Akreditasi dilakukan 18 bulan sebelum
batas kadaluwarsa akreditasi program studi.
b.
Penyiapan tim untuk pengisian Borang Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan,
dan Penjaminan Mutu.
• Tim Penyusun Borang Standar 2 BAN-PT tentang
Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu, sebaiknya para pimpinan
atau mantan pimpinan fakultas, jurusan, atau
program studi, tetapi kalau bukan, sebaiknya
mengangkat beliau para pimpinan/mantan
pimpinan tersebut sebagai narasumber.
b.
Penyiapan tim untuk pengisian Borang Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan,
dan Penjaminan Mutu.
• Tim Penyusun Borang Standar 2 BAN-PT tentang
Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu, harus mempelajari,
memahami, dan mencermati semua ketentuan dan kata kunci kriteria standar 2 yang harus eksplisit
dinyatakan pada saat proses pengisian borang
standar 2.
b.
Penyiapan tim untuk pengisian Borang Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan,
dan Penjaminan Mutu.
• Tim Penyusun Borang Standar 2 BAN-PT tentang
Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan,
dan Penjaminan Mutu, harus membuat jadwal kerja
untuk memastikan proses pengisian borang standar
2 selesai tepat waktu.
c. Proses pengisian Borang Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan
Penjaminan Mutu.
• Tim Penyusun Borang Standar 2 BAN-PT tentang
Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu mempelajari isi Buku 3A, Buku 5, dan Buku 6 terutama yang berkaitan dengan Standar 2.
• Tim Penyusun Borang Standar 2 BAN-PT tentang
Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu mempelajari dokumen Institusi dan Program Studi tentang Statuta, Struktur Organisasi
Tugas danKewenangan, Rencana Strategis, Rencana
Operasional, Laporan Kinerja, Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi, dan lainnya yang bersangkutan
dengan Standar 2.
c. Proses pengisian Borang Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan
Penjaminan Mutu.
• Tim Penyusun Borang Standar 2 BAN-PT tentang
Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu mengisi borang Standar 2 atau
menyusun draf pertama, sesuai dengan pengetahuan awalnya setelah mempelajari dokumen BAN-PT,
dokumen Institusi, dan dokumen Program Studi.
• Tim Penyusun Borang Standar 2 BAN-PT tentang
Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu meminta masukan dan komentar
terhadap draf pertama isian borang Standar 2 kepada
para narasumber.
c. Proses pengisian Borang Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan
Penjaminan Mutu.
• Tim Penyusun Borang Standar 2 BAN-PT tentang
Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu merevisi draf pertama isian borang Standar 2, sesuai dengan masukan dan komentar para narasumber.
• Tim Penyusun Borang Standar 2 BAN-PT tentang
Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan
Penjaminan Mutu meminta konfirmasi terhadap draf
kedua isian borang Standar 2 kepada para narasumber.
c. Proses pengisian Borang Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan
Penjaminan Mutu.
• Tim Penyusun Borang Standar 2 BAN-PT tentang
Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu merevisi draf kedua isian
borang Standar 2, apabila masih ada yang belum disepakati oleh para narasumber.
• Tim Penyusun Borang Standar 2 BAN-PT tentang
Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan,
dan Penjaminan Mutu menyelesaikan draf ketiga
isian borang Standar 2.
d.
Simulasi penilaian hasil pengisian Borang Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem
Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
• Tim Penyusun Borang Standar 2 BAN-PT tentang
Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu mencoba melakukan
penilaian draf ketiga isian borang Standar 2 dengan mengacu kepada matriks elemen penilaian,
deskriptor, dan harkat/peringkat Standar 2 pada
Buku 6 BAN-PT.
d.
Simulasi penilaian hasil pengisian Borang Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem
Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
• Tim Penyusun Borang Standar 2 BAN-PT tentang
Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu meminta kolega yang juga
menjadi asesor BAN-PT untuk melakukan simulasi penilaian draf ketiga isian borang Standar 2 dengan mengacu kepada matriks elemen penilaian,
deskriptor, dan harkat/peringkat Standar 2 pada
Buku 6 BAN-PT.
d.
Simulasi penilaian hasil pengisian Borang Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem
Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
• Tim Penyusun Borang Standar 2 BAN-PT tentang
Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu memperbaiki draf ketiga
isian borang Standar 2 apabila hasil penilaian belum sesuai dengan yang diharapkan, sehingga
tersusunlah draf keempat isian borang Standar 2.
• Apabila Tim Penyusun Borang Standar 2 sudah yakin
draf keempat ini sudah merupakan hasil kerja yang
terbaik, maka dapat ditetapkan sebagai draf final.
e. Penyiapan dokumen pendukung Borang Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu, dan kelengkapannya untuk keperluan menghadapi visitasi asesor pada acara
asesmen lapangan.
Dokumen Pendukung Isian Borang Standar 2 meliputi:
Statuta/AD/ART Institusi Perguran Tinggi
Struktur Organisasi, Tugas, dan Kewenangan
Kebijakan, Standar, dan Peraturan
Rencana Strategis
Rencana Operasional
LAKIP
Dokumen Sistem Penjaminan Mutu
Dokumen Penelusuran Lulusan dan Penggunanya
Dsb.
5. Coaching dan diagnosa:
Identifikasi kesalahan dan kelemahan
• Kesalahan yang sering timbul adalah belum
memahami dan membaca secara cermat apa yang ada dalam Acuan BAN-PT:
– Buku 3A Borang Akreditasi Sarjana (versi 23 Juli 2010), – Buku 5 Pedoman Penilaian/Instrumen Akreditasi Sarjana
(versi 23 Juli 2010), dan
– Buku 6 Matriks Penilaian Akreditasi Sarjana (versi 08 April 2010).
• Dokumen kususnya buku panduan akademik dan
data tidak disisapkan secara cermat dan lengkap
Beberapa elemen yang sering terdapat kesalahan dan kelemahan yang timbul untuk pengisian borang Standar 2 mencakup:
• Tidak lengkapnya dokumen yang berkaitan dengan Tata Pamong, Kepemimpinan Program Studi, Sistem Pengelolaan Fungsional dan Operasional, Penjaminan Mutu, Umpan Balik dan Upaya untuk menjamin keberlanjutan (sustainability) program studi.
• Kurang cermatnya dalam memahami pengisisan masing- masing elemen Standar 2 seperti diinginkan dalam Borang.
5. Coaching dan diagnosa: Identifikasi kesalahan dan
kelemahan (cont..)
6. Mentoring dan perbaikan:
Best practice dan lessons learned
• Sebelum pengisian borang, diperlukan rencana
Kegiatan dan Jadwal Pengisian Borang Program Studi
• Perlu dibuat susunan personal yang akan bertugas untuk Pengisian Borang Standar 2.
• Perlu dibuat susunan personal narasumber yang akan memberikan masukan, komentar, dan
konfirmasi isian Borang Standar 2.
• Perlu dibuat susunan tim Asesor yang akan
melakukan simulasi penilaian isian Borang Standar 2.
• Buatlah Rencana Kegiatan dan Jadwal Pengisian Borang
Standar 2 untuk Program Studi Saudara• Buatlah Susunan Personal yang akan bertugas untuk Pengisian
Borang Standar 2.• Buatlah Susunan Personal Narasumber yang akan memberikan
masukan, komentar, dan konfirmasi isian Borang Standar 2.• Buatlah Susunan Tim Asesor yang akan melakukan simulasi
Penilaian isian Borang Standar 2.• Buatlah Komentar terhadap contoh Isian Borang Standar 2
terlampir.• Apabila Program Studi Saudara telah mempunyai Isian Standar
2, bandingkan dengan contoh Isian Borang Standar 2 terlampir.Apa Kesimpulannya?
6. Mentoring dan perbaikan:
Best practice dan lessons learned (cont…)
7. Nurturing dan pengayaan
INDIKATOR KINERJA PENJAMINAN
MUTU PENDIDIKAN TINGGI
Indikator kinerja jaminan mutu PT
Ditjen DIKTI telah
menyusun instrumen untuk mengevaluasi SPMI-PT yang dapat dipakai sebagai
indikator kinerja SPMI- PT (Dikti, 2008).
http://www.akademik.dikti.go.id/data/BUKU /Buku%20Evaluasi%20SPMI-PT%202008.pdf
Indikator kinerja jaminan mutu PT
Indikator Kinerja SPMI-PT (Dikti, 2008):
A. Keberadaan SPMI
A.1. Kebijakan SPMI
A.2. Standar SPMI
A.3. Manual SPMI
B. Kelembagaan SPMI
C. Implementasi SPMI
D. Upaya Peningkatan Mutu (Kaizen) terhadap SPMI
Dengan total 90 pertanyaan yang harus dijawab.
Indikator kinerja jaminan mutu PT
Ditjen DIKTI telah menyusun instrumen Evaluasi Mutu
Internal (EMI) Perguruan Tinggi Indonesia untuk
mengevaluasi efektivitas dan dampak SPMI-PT yang dapat dipakai sebagai indikator
kinerja hasil pelaksanaan SPMI-PT (Dikti, 2011).
http://kopertis11.net/files/Evaluasi%20Mutu
%20Internal%20PT-25102011.pdf
Indikator kinerja jaminan mutu PT
EMI SPMI-PT (Dikti, 2011):
A. Standar Isi (5 indikator)
B. Standar Proses (10 indikator)
C. Standar Kompetensi Lulusan (10 indikator)
D. Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan (4 indikator)
E. Standar Sarana dan Prasarana (10 indikator)
F. Standar Pengelolaan (20 indikator termasuk 4 indikator untuk SPMI)
G. Standar Pembiayaan (9 indikator)
H. Standar Penilaian (6 indikator)
I. Standar Penelitian (12 indikator)
J. Standar Pengabdian kepada Masyarakat (6 indikator)
K.Standar kerjasama (7 indikator)
Dengan total 99 indikator.
I<ernenterian Pen did ikan N a sional • • I • • I • Badan Pe~ge111bangan Sun1ber l}aya ~anusta.Pendtdlkan ~a~ PenJarntnan Mutu Pendldtkan Pusat IPenJamtnan MLJtu Pendtdtkan Btdang Dtkmen dan D1kt1
Rangl~u man Jumnah lndita'I:Dr SPM I
A standar ISi B Standar Proses
c standar Koolpetensi l.ISan
o standar Pend~ dan eni~f;a KepeOOidib n E standar sar;ana dan 111a.saran:a
F Standar Pen geld aan G 5t3ndar Pembiayaan H Standar Pen· ran
I Standar Penelitian
J standar Peng,ablfian ke padaJ r.tas,,rarakat
1< standar erjasama
Jumlal\1 tlldibtor
5 10 1.0 4 1.0 2.0 9
u 6 6
99
7. Nurturing dan Pengayaan (cont…)
– Pengisian Borang Standar 2 sangat ditentukan oleh ketersediaan dan konsistensi data tata kelola program studi dan posisinya dalam organisasi Jurusan dan Fakultas – Tersedianya Acuan Buku Panduan Akademik Fakultas
sangat membantu dalam pengisian Borang Stan dar 2
– Mencermati berbagai referensi sebagai panduan
pengisian borang dan instrument penilaian yang
dikeluarkan oleh BAN-PT yang sudah tersedia secara
online
Tugas Tambahan
• Silahkan mencoba mengisi instrumen Evaluasi Sistem Penjaminan Mutu Internal Pendidikan Tinggi (SPMI-PT), yang borangnya dapat diakses pada:
• Silahkan mencoba mengisi instrumen indikator kinerja hasil pelaksanaan SPMI-PT, yang borangnya dapat
diakses pada:
• Silahkan menyimpulkan, apakah SPMI-PT pada institusi Saudara sudah cukup memadai, atau bahkan sudah
berjalan dengan sangat baik, atau sebaliknya masih perlu dikembangkan?
http://www.akademik.dikti.go.id/data/BUKU/Buku%20Evaluasi%20SPMI-PT%202008.pdf
http://kopertis11.net/files/Evaluasi%20Mutu%20Internal%20PT-25102011.pdf
8. Evaluasi/self assesment
Pertanyaan
• Mengapa Pimpinan Institusi Perguruan Tinggi harus mengambil peran aktif pada proses pembentukan Tim Akreditasi?
• Jelaskan secara singkat Isi Buku 3A tentang Standar 2?
• Sebutkan katakunci yang harus diperhatikan pada masing-masing substandar (2.1 – 2.6) pada Buku 3A Standar 2.
• Perkirakan harkat/peringkat masing-masing substandar (2.1 – 2.6) pada Buku 6 Standar 2 untuk kondisi
Program Studi Saudara saat ini, mengapa?
Evaluasi
A. Bahan Presentasi Webinar I
Buatlah bahan presentasi dalam Power Point secara singkat (4-5 slide) hasil latihan Saudara tentang :
1) Identifikasi Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu yg ada di Prodi untuk digunakan sebagai dasar dalam operasionalisasi Prodi secar berkelanjutan
2) Upaya apa yang harus dilakukan agar Tata Pamong dapat menjalankan operasionalisasi Prodi sesuai dengan misi, visi dan tujuan Prodi yang ada
8. Evaluasi/self assessment (cont..)
B. Self Assessment
Buatlah bahan presentasi 3-4 slide untuk memberikan pendapat sebagai berikut:
1) Berikan pendapat bahwa tantangan global bagi PT memang dirasakan dan diperlukan respon positif bagi Prodi Sdr?
2) Berikan ulasan apakah identifikasi Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu yang Sdr dapatkan dapat berjalan secara berkelanjutan dalam konteks peningkatan kualias kinerja di institusi Sdr pimpin?
3) Berikan pendapat bahwa dengan visi, misi, dan tujuan yang sdh ditetapkan berdasarkan Tata Pamong yang ada akan berjalan dengan baik dalam mendukung pengembangan keilmuan institusi PT yang Sdr pimpin memberikan kekhasan , keunikan dan “jati diri” institusi ?
EVALUASI (CONT…)
8. Evaluasi/self assessment (cont..)
9. Rangkuman
Akreditasi merupakan pelaksanaan Sistem Penjaminan Mutu Eksternal (SPME) yang melengkapi Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI), dalam kerangka Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi (SPMPT).
Standar 2 BAN-PT tentang Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
Tim Penyusun Borang Standar 2 BAN-PT, harus mempelajari dengan cermat Buku 3A, Buku 5, dan Buku 6 Akreditasi Program Sarjana agar dapat menyusun borang Standar 2 dengan baik.
Perlu ada Nara Sumber yang memberikan masukan, komentar, dan konfirmasi terhadap draf isian Borang Standar 2.
Perlu ada Tim Simulasi Penilaian atas draf draf isian Borang Standar 2.
Perlu adanya sistem dokumentasi pendukung Standar 2 yang berupa barang cetakan maupun softfile yang mudah diakses oleh Tim Asesor BAN-PT pada saat visitasi.
10. Referensi
• Buku 3A, Buku 5, dan Buku 6 Akreditasi Program Sarjana yang dapat diunduh dari situs BAN-PT:
http://ban-pt.kemdiknas.go.id/
• Penilaian Akreditasi Prodi Program Sarjana
• Seyogyanya Pesertajuga membaca Buku 1 tentang Naskah Akademik Akreditasi dan Buku 2 tentang Standar dan
Prosedur Akreditasi yang dapat diunduh pada situs yang sama.
• Lampiran: Contoh Isian Borang Standar 2 Prodi Geofisika
UGM.
Referensi (Cont..)
• Ditjen Dikti, 2006, Panduan Pelaksanaan Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi.
• http://www.qaa.ac.uk
• http://www.kjm.ugm.ac.id
• http://www.aunsec.org/index.php
• http://www.enqa.eu/wp-
content/uploads/2013/06/ESG_3edition-2.pdf
• http://www.col.org/sitecollectiondocuments/pub_qahe_intro .pdf
• http://www.inqaahe.org/admin/files/assets/subsites/1/docu menten/1280301486_approaches-of-assessing-quality-in- heis-dr-ali-r-al-hassnawi-oman-accreditation-authority.pdf
• http://www.unesco.org/education/guidelines_E.indd.pdf
Silahkan merespon pertanyaan-pertanyaan yang ada pada Modul QA-I-C
Respon dikirim melalui email ke qa.helmcourse@ugm.ac.id
Respon anda di-attach dengan kode file:
ModulQA-I_XXX *)
*)XXX : nama Anda
Tugas respon pertanyaan
THANK YOU FOR YOUR ATTENTION
Higher Education Leadership and Management (HELM
)QUALITY ASSURANCE COURSE PROGRAM 2014