• Tidak ada hasil yang ditemukan

TIN211 - Keselamatan dan Kesehatan Kerja Industri. Sistem Manajemen K3

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "TIN211 - Keselamatan dan Kesehatan Kerja Industri. Sistem Manajemen K3"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

6623 -TaufiqurRachman

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d

TIN211 - Keselamatan dan Kesehatan Kerja Industri

Materi #3

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d

6623 -TaufiqurRachman

Dikembangkan oleh Indonesia

Sistem Manajemen K3

2

SMK3

PERMENAKER 05/Men/1996

OHSAS 18000

Diterbitkan atas kerjasama organisasi-

organisasi dunia

PP No. 50

Tahun 2012

(2)

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d

6623 -TaufiqurRachman

Standar & Sistem

Materi #3 TIN211 - Keselamatan dan Kesehatan Kerja Industri

3

PERMENAKER ; PP ; OHSAS

Bukan standar keselamatan produk atau jasa

Merupakan sistem manajemen yang mengatur

bagaimana K3 diterapkan pada aktivitas-aktivitas

organisasi

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d

6623 -TaufiqurRachman

Definisi SMK3 PERMENAKER

4

Menurut PERMENAKER 05/MEN/1996.

Tentang Sistem Manajemen Keselamatan Dan Kesehatan Kerja.

Adalah bagian dari sistem manajemen secara keseluruhan yang meliputi struktur organisasi, perencanaan, tanggung jawab, pelaksanaan, prosedur, proses dan sumberdaya yang dibutuhkan bagi pengembangan, penerapan, pencapaian, pengkajian dan pemeliharaan kebijakan keselamatan dan kesehatan kerja dalam rangka pengendalian risiko yang berkaitan dengan kegiatan kerja guna terciptanya tempat kerja yang aman, efisien dan produktif.

(3)

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d

6623 -TaufiqurRachman

Definisi SMK3 PP

Materi #3 TIN211 - Keselamatan dan Kesehatan Kerja Industri

5

Menurut PP No. 50 Tahun 2012.

Tentang Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja.

Adalah bagian dari sistem manajemen perusahaan secara keseluruhan dalam rangka pengendalian risiko yang berkaitan dengan kegiatan kerja guna terciptanya tempat kerja yang aman, efisien dan produktif.

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d

6623 -TaufiqurRachman

Definisi SMK3 OHSAS

6

Menurut OHSAS 18000.

OHSAS – Occupational Health and Safety Management Systems.

OH&S management system

Part of an

organization’s(1)

management

system used to develop and implement its

OH&S policy(2)

and manage its

OH&S risks(3)

(4)

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d

6623 -TaufiqurRachman

Definisi Tambahan OHSAS

Materi #3 TIN211 - Keselamatan dan Kesehatan Kerja Industri

7

(1) Company, corporation, firm, enterprise, authority or institution, or part or combination thereof, whether incorporated or not, public or private, that has its own functions and administration.

(2) Overall intentions and direction of an organization related to its OH&S performance as formally expressed by top management.

(3) Combination of the likelihood of an occurrence of a hazardous event or exposure(s) and the severity of injury or ill health that can be caused by the event or exposure(s)

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d

6623 -TaufiqurRachman

SMK3 PP & PERMENAKER

8

Memiliki pembagian jumlah/jenis elemen untuk jenis perusahaan yang tergantung

pada besar kecil perusahaan.

Sistem audit merupakan penilaian kinerja.

Hanya bisa diaudit oleh lembaga/badan audit independen yang ditunjuk oleh

Menteri.

(5)

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d

6623 -TaufiqurRachman

SMK3 OHSAS

Materi #3 TIN211 - Keselamatan dan Kesehatan Kerja Industri

9

Berlaku untuk semua jenis organisasi tanpa memperhatikan besar kecilnya perusahaan.

Sistem audit merupakan penilaian kesesuaian.

Bisa diaudit oleh badan sertifikasi manapun.

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d

6623 -TaufiqurRachman

Pembagian Perusahaan & Kriteria Pada PP & PERMENAKER

10

Perusahaan kecil atau perusahaan dengan tingkat risiko rendah

Perusahaan sedang atau perusahaan dengan tingkat risiko menengah

Perusahaan besar atau perusahaan dengan

tingkat risiko tinggi

harus menerapkan sebanyak 64 kriteria

harus menerapkan sebanyak 122 kriteria

harus menerapkan sebanyak 166 kriteria

(6)

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d

6623 -TaufiqurRachman

Pengukuran Keberhasilan PP & PERMENAKER

Tindak Lanjut

Dikenai tindakan hukum

Diberikan sertifikat dan bendera perak Diberikan sertifikat dan bendera emas

Materi #3 11

TIN211 - Keselamatan dan Kesehatan Kerja Industri

Tingkat Pencapaian Penerapan

0 – 59% & pelanggaran peraturan perundangan

60 – 84%

85 – 100%

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d

6623 -TaufiqurRachman

Persamaan PERMENAKER, PP & OHSAS

12

Sistem Penerapan

Dokumentasi

Tujuan

(7)

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d

6623 -TaufiqurRachman

OHSAS & Keinginan Organisasi

Materi #3 TIN211 - Keselamatan dan Kesehatan Kerja Industri

13

1)

Membuat sebuah SMK3 yang berguna untuk mengurangi atau menghilangkan tingkat risiko yang menimpa karyawan atau pihak terkait yang terkena dampak aktivitas organisasi.

2)

Menerapkan, memelihara dan melakukan perbaikan berkelanjutan SMK3.

3)

Melakukan sertifikasi atau melakukan penilaian sendiri.

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d

6623 -TaufiqurRachman

Model OHSAS

14

(8)

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d

6623 -TaufiqurRachman

Model PERMENAKER & PP

Materi #3 TIN211 - Keselamatan dan Kesehatan Kerja Industri

15

Komitmen dan Kebijakan

Perencanaan

Penerapan Penerapan

Peninjauan ulang dan peningkatan

oleh manajemen

Perbaikan berkelanjutan

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d

6623 -TaufiqurRachman

Langkah Penerapan SMK3

16

A. Tahap Persiapan

1. Menyatakan Komitmen 2. Menetapkan Cara Penerapan

3. Membentuk Kelompok Kerja Penerapan 4. Menetapkan Sumber Daya Yang Diperlukan 5. Kegiatan Penyuluhan

6. Peninjauan Sistem

7. Penyusunan Jadwal Kegiatan B. Tahap Pengembangan dan Penerapan

8. Pengembangan Sistem Manajemen K3 9. Penerapan Sistem

10.Proses Sertifikasi

(9)

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d

6623 -TaufiqurRachman

Langkah 1 dan 2

Materi #3 TIN211 - Keselamatan dan Kesehatan Kerja Industri

17

Menyatakan Komitmen

• Penyataan komitmen dan penetapan kebijakan untuk menerapkan sebuah SMK3 dalam organisasi harus dilakukan oleh manajemen puncak.

Menetapkan Cara Penerapan

• Suatu perusahaan dalam penerapan manajemen K3 dapat juga menggunakan jasa konsultan, tetapi jika tidak maka perusahaan harus memiliki personel yang cukup mampu untuk mengorganisasikan dan mengarahkan orang.

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d

6623 -TaufiqurRachman

Langkah 3 dan 4

18

Membentuk Kelompok Kerja Penerapan

• Perusahaan membentuk kelompok kerja yang terdiri atas seorang wakil dari setiap unit kerja (umumnya manajer). Hal ini penting karena merekalah yang tentunya paling bertanggung jawab terhadap unit kerja yang bersangkutan.

Menetapkan Sumber Daya Yang Diperlukan

• Sumber daya disini mencakup orang atau personel, perlengkapan dan dana.

(10)

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d

6623 -TaufiqurRachman

Langkah 5 dan 6

Materi #3 TIN211 - Keselamatan dan Kesehatan Kerja Industri

19

Kegiatan Penyuluhan

• Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk menyamakan persepsi dan motivasi terhadap pentingnya penerapan SMK3 bagi kinerja perusahaan.

Peninjauan Sistem

• Kelompok kerja penerapan yang telah dibentuk kemudian mulai bekerja untuk meninjau sistem yang sedang berlangsung dan kemudian dibandingkan dengan persyaratan yang ada dalam SMK3.

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d

6623 -TaufiqurRachman

Langkah 7 dan 8

20

Penyusunan Jadwal Kegiatan

• Penyusunan jadwal kegiatan dipertimbangkan dalam hal ruang lingkup pekerjaan, kemampuan wakil manajemen dan keberadaan proyek.

Pengembangan Sistem Manajemen K3

• Meliputi dokumentasi, pembagian kelompok, penyusunan bagan alir, prosedur dan intruksi kerja.

(11)

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d

6623 -TaufiqurRachman

Langkah 9 dan 10

Materi #3 TIN211 - Keselamatan dan Kesehatan Kerja Industri

21

Penerapan Sistem

• Anggota kelompok kerja mengumpulkan seluruh staf dan menjelaskan mengenai isi dokumen.

• Anggota kelompok kerja bersama-sama staf unit kerjanya mulai mencoba menerapkan hal-hal yang telah ditulis.

• Mengumpulkan semua catatan K3 dan rekaman tercatat yang merupakan bukti yang telah ditulis.

Proses Sertifikasi

• Untuk PERMENAKER dan PP harus yang ditunjuk oleh menteri (= Sucofindo), sedangkan untuk OHSAS dapat menggunakan lembaga manapun.

6623 -TaufiqurRachman

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d

Referensi

Dokumen terkait

Membuat pernyataan atau memberikan keterangan yang secara material tidak benar atau menyebutkan sehingga mempengaruhi harga Efek di Bursa Efek dimana pada saat itu pihak

Tujuan dari penelitian ini adalah Mengetahui gejala kerusakan dengan mengidentifikasi alat peraga ac tersebut, mengetahui pengaruh variasi massa refrigerant

Alfina Susanti warga kelurahan Mattoangin mengatakan bahwa, penyampaian informasi dari pemerintah terkait dengan pelaksanaan program Lorong Garden sangat baik, hal

Dalam rangka persiapan dan juga koordinasi dengan pihak Kementerian Luar Negeri Slowakia terkait dengan pelaksanaan FKB ke-IV di Jakarta pada tahun 2015, KBRI telah

Tingkat kemudahan pembacaan simbol pada peta multiskala cetak dan web diperoleh hasil sebesar 74% responden memilih web cartography sebagai bentuk penyajian peta multiskala yang

Hasil analisis menunjukkan bahwa hipotesis pertama yaitu menerima H o , yang menunjukkan bahwa empat indikator keberhasilan persaiangan yaitu berlaku untuk

Dan menurutnya lagi, sejalan dengan apa yang telah diatur dalam Q.S an-Nisa’: 25 adalah merupakan suatu tindakan yang baik dan amat bijak untuk tetap menghadirkan seorang wali

Pengujian terhadap sistem ini dilakukan dengan tujuan untuk menentukan penempatan arrester yang optimal terhadap tegangan lebih transien pada transformator daya