• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANDICHA VEBIYATAMA 11161376 SKRIPSI (SAW) SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING ANALISIS PENENTUAN KARYAWAN TERBAIK PADA PT KHALIFA PERDANA WISATA MENGGUNAKAN METODE

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "ANDICHA VEBIYATAMA 11161376 SKRIPSI (SAW) SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING ANALISIS PENENTUAN KARYAWAN TERBAIK PADA PT KHALIFA PERDANA WISATA MENGGUNAKAN METODE"

Copied!
87
0
0

Teks penuh

(1)

i

METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW)

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan Strata Satu (S.1)

ANDICHA VEBIYATAMA 11161376

Program Studi Sistem Informasi

Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Nusa Mandiri Jakarta

2017

(2)

ii

Ketika aku tahu, aku semakin tahu kalau aku tidak tahu apa-apa (Imam Safe’i)

Dengan mengucap puji syukur kepada Allah S.W.T, skripsi ini kupersembahkan untuk:

1. Kedua Orangtua tercinta yang telah membesarkan aku dan selalu membimbing, mendukung, memotivasi, memberi apa yang terbaik bagiku serta selalu mendoakan aku untuk meraih kesuksesanku.

2. Kakaku mendukungku dan memberiku semangat dalam suka maupun duka.

3. Serta semua teman-temanku dan kelas 11.8D.05 yang tidak bisa ku sebutkan satu-persatu, yang telah membantuku dalam pembuatan skripsi ini.

Tanpa mereka,

aku dan karya ini tak akan pernah ada

(3)
(4)
(5)
(6)

vi

Skripsi sarjana yang berjudul “Analisis Penentuan Karyawan Terbaik pada PT Khalifa Perdana Wisata menggunakan Metode Simple Additive Weighting (SAW)” adalah hasil karya tulis asli Andicha Vebiyatama dan bukan hasil terbitan sehingga peredaran karya tulis hanya berlaku dilingkungan akademik saja, serta memiliki hak cipta. Oleh karena itu, dilarang keras untuk menggandakan baik sebagian maupun seluruhnya karya tulis ini, tanpa seizin penulis.

Referensi kepustakaan diperkenankan untuk dicatat tetapi pengutipan atau peringkasan isi tulisan hanya dapat dilakukan dengan seizin penulis dan disertai ketentuan pengutipan secara ilmiah dengan menyebutkan sumbernya.

Untuk keperluan perizinan pada pemilik dapat menghubungi informasi yang tertera di bawah ini:

Nama : Andicha Vebiyatama

Alamat : JL. Ancol Selatan II RT 014 / RW 007, Kel. Sunter Agung, Kec. Tanjung Priok, Jakarta Utara 14350 No. HP : 085 647 960 272

E-mail : [email protected]

(7)

vii

Puji syukur alhamdulillah, penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga pada akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Dimana skripsi ini penulis sajikan dalam bentuk buku yang sederhana. Adapun judul skripsi, yang penulis ambil sebagai berikut, “Analisis Penentuan Karyawan Terbaik pada PT Khalifa Perdana Wisata menggunakan Metode Simple Additive Weighting (SAW)”.

Tujuan penulisan skripsi ini dibuat sebagai salah satu syarat kelulusan Program Strata Satu (S1) STMIK Nusa Mandiri. Sebagai bahan penulisan diambil berdasarkan hasil penelitian (eksperimen), observasi dan beberapa sumber literatur yang mendukung penulisan ini. Penulis menyadari bahwa tanpa bimbingan dan dorongan dari semua pihak, maka penulisan skripsi ini tidak akan lancar. Oleh karena itu pada kesempatan ini, izinkanlah penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada:

1. Ketua STMIK Nusa Mandiri Jakarta

2. Wakil Ketua I STMIK Nusa Mandiri Jakarta

3. Ketua Program Studi Sistem Informasi STMIK Nusa Mandiri Jakarta.

4. Ibu Jenie Sundari, M.Kom, selaku Dosen Pembimbing I Skripsi.

5. Bapak/ibu dosen Sistem Informasi STMIK Nusa Mandiri Jakarta yang telah memberikan penulis dengan semua bahan yang diperlukan.

6. Orang tua tercinta yang telah memberikan dukungan moral maupun spritual.

(8)
(9)

ix

Andicha Vebiyatama (11161376), Analisis Penentuan Karyawan Terbaik pada PT Khalifa Perdana Wisata menggunakan Metode Simple Additive Weighting (SAW).

Sistem Pendukung Keputusan ini dibuat untuk menjawab berbagai permasalahan yang terkait dengan keputusan pemilihan karyawan terbaik. Sistem ini dibuat untuk membantu pengambilan keputusan pemilihan karyawan terbaik sekaligus untuk memenuhi perkembangan dan tututan zaman yang perkembangannya sangat pesat, sehingga diharapkan nantinya hasil ini dapat berguna bagi perusahaan yang membutuhkan sistem penunjang keputusan ini. Secara garis besar sistem penunjang keputusan merupakan proses membandingkan antara kriteria kedalam alternatif, semakin besar nilai yang diperoleh maka akan memiliki prioritas yang utama untuk karyawan tersebut dipilih. Kriteria pemilihan karyawan pada PT Khalifa Perdana Wisata adalah hasil kerja, absensi kehadiran, perilaku kerja, efisiensi kerja, waktu kerja. Untuk merancang Sistem Penunjang Keputusan Pemilihan karyawan terbaik ini menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW), karena metode ini sangat cocok digunakan untuk perhitungan yang akurat dan sangat membantu dalam perhitungan setiap data yang diperoleh pada skripsi ini.

Kata Kunci: Sistem Pendukung Keputusan, Metode Simple Additive Weighting (SAW), Pemilihan Karyawan Terbaik.

(10)

x

Andicha Vebiyatama (11161376), Analysis of Best Employee Determination at PT Khalifa Perdana Wisata using Simple Additive Weighting Method (SAW).

The Decision Support System is designed to address issues related to best employee selection decisions. This system is created to help decision making the best employee selection as well as to meet the developments and the times that developments are very rapid, So hopefully later this result can be useful for companies that need this decision support System. Broadly speaking decision support system is a process of comparing the criteria into the alternative, The greater the value earned it will have the highest priority for the employee selected. Criteria for employee selection at PT Khalifa Perdana Wisata is the result of work, attendance attendance, work behavior, work efficiency, working time. To design Decision Support System The selection of the best employees is using Simple Additive Weighting (SAW) method, Because this method is suitable for accurate calculation and very helpful in the calculation of each data obtained in this thesis.

Keywords : Decision support system, Simple Additive Weighting (SAW) Method, Best Employee Selection.

(11)

xi

LEMBAR JUDUL SKRIPSI ... i

LEMBAR PERSEMBAHAN ... ii

LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iii

LEMBAR PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH ... iv

LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN SKRIPSI ... v

LEMBAR PANDUAN PENGGUNAAN HAK CIPTA ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

ABSTRAKSI ... ix

DAFTAR ISI ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xiii

DAFTAR TABEL ... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ... xv

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah ... 1

1.2. Identifikasi Masalah ... 2

1.3. Maksud dan Tujuan ... 2

1.4. Metode Penelitian... 3

A. Observasi ... 3

B. Wawancara ... 3

C. Studi Pustaka ... 3

D. Kuesioner ... 3

1.5. Ruang Lingkup ... 4

1.6. Hipotesis ... 4

BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Tinjauan Pustaka ... 5

A. Sistem Penunjang Keputusan ... 5

B. Simple Additive Weighting ... 6

C. Data ... 8

D. Kuesioner ... 9

2.2. Penelitian Terkait ... 9

2.3. Tinjauan Organisasi / Objek Penelitian ... 10

A. Sejarah Perusahaan ... 10

B. Visi dan Misi PT Khalifa Perdana Wisata ... 11

C. Struktur Organisasi Perusahaan ... 11

D. Susunan Pengurus Perusahaan ... 12

(12)

xii

3.3.Metode Pengumpulan Data, Populasi dan Sampel Penelitian ... 16

A. Metode Pengumpulan Data ... 16

B. Populasi dan Sample Penelitian ... 17

3.4.Metode Analisis Data ... 20

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Profil Responden ... 22

4.2. Analisa dengan Metode Simple Additive Weighting (SAW) ... 22

BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan ... 63

5.2. Saran ... 64

DAFTAR PUSTAKA ... 65

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ... 66

LEMBAR KONSULTASI BIMBINGAN ... 67

SURAT KETERANGAN RISET ... 68

LAMPIRAN ... 69

(13)

xiii

Halaman

1. Gambar II.1 Struktur Organisasi Perusahaan ... 11 2. Gambar III.1 Tahap Penelitian ... ... 15

(14)

xiv

1. Tabel II.1 Susunan Pengurus ... 12

2. Tabel III.1 Populasi Penelitian ... 18

3. Tabel III.2 Sampel Penelitian ... 19

4. Tabel IV.1 Profil Responden (Karyawan) ... 22

5. Tabel IV.2 Ketentuan Kriteria ... 23

6. Tabel IV.3 Rating Kecocokan ... 23

7. Tabel IV.4 Penentuan Nilai... 24

8. Tabel IV.5 Penilaian Hasil Kerja ... 24

9. Tabel IV.6 Ansensi Kehadiran ... 25

10. Tabel IV.7 Prilaku Kerja ... 25

11. Tabel IV.8 Efisiensi Kerja ... 26

12. Tabel IV.9 Waktu Kerja ... 26

13. Tabel IV.10 Rating Kecocokan... 27

14. Tabel IV.11 Hasil Perangkingan ... 59

15. Tabel IV.12 Hasil Pengurutan ... 60

16. Tabel IV.13 Data Karyawan Terbaik ... 62

(15)

xv

Halaman

1. A.1 Lampiran Nilai Grade Kuesioner ... 69 2. A.2 Lampiran Kuesioner Yang Telah di isi ... 72

(16)

1 1.1 Latar Belakang Masalah

Sumber daya manusia merupakan salah satu bagian terpenting dalam tumbuh kembangnya perusahaan. Suatu perusahaan dapat berkembang dengan baik tentunya dipengaruhi oleh kualitas sumber daya manusia, dalam hal ini adalah karyawan yang bekerja di perusahaan tersebut.

Menurut Alex Rikki, Murni Marbun, Jonson R.Siregar (2016:38) “Sistem Pendukung Keputusan merupakan sebuah sistem yang menyediakan kemampuan untuk penyelesaian masalah. Sistem pendukung keputusan dilakukan dengan pendekatan sistematis terhadap permasalahan melalui proses pengumpulan data menjadi informasi, serta ditambah dengan faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan dalam menentukan sebuah keputusan”.

Karyawan merupakan asset penting bagi setiap perusahaan karna sangat banyak mempengaruhi banyak aspek penentu keberhasilan kerja dari perusahaan tersebut.Sebagai bentuk apresiasi atas kinerja karyawan, perusahaan dapat memberikan penghargaan atau reward kepada karyawan yang telah melaksanakan pekerjaannya dengan baik. Apresiasi tersebut diharapkan juga dapat menambah semangat karyawan dalam bekerja.

PT Khalifa Perdana Wisata mengalami kendala dalam menetukan karyawan terbaik yaitu subyektifitas. Subyektifitas yang dimaksud muncul jika karyawan diberikan penghargaan dikarenakan pada suatu kriteria tanpa melihat kriteria penilaian yang lain. Subyektifitas ini biasanya terjadi untuk mengurangi kerumitan proses pengambilan keputusan akibat banyaknya alternatif. Untuk membantu

(17)

melakukan penentuan karyawan terbaik tersebut dapat menggunakan salah satu analisis yaitu analisis penentuan dengan menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW). Maka dari itu, penulis mengambil tema “Analisis Penentuan

Karyawan Terbaik Pada PT Khalifa Perdana Wisata Menggunakan Metode Simple Additive Weighting (SAW)”.

1.2 Identifikasi Masalah

Masalah yang dibahas dalam skripsi ini adalah :

1. Merancang dan membangun suatu Analisis Pendukung Keputusan dalam menentukan karyawan terbaik pada PT Khalifa Perdana Wisata.

2. Penerapan metode SAW pada penentuan karyawan terbaik pada PT Khalifa Perdana Wisata.

1.3 Maksud dan Tujuan

Adapun maksud dari penulisan skripsi ini antara lain :

1. Sebagai alternatif perusahaan khususnya bagian pimpinan perusahaan untuk menentukan dalam memberikan penghargaan kepada karyawan terbaik.

2. Memotivasi karyawan agar dapat bekerja lebih baik lagi.

Sedangkan tujuan dari penulisan skripsi ini adalah sebagai salah satu syarat kelulusan Strata Satu (S1) STMIK Nusa Mandiri Jakarta Program Studi Sistem Informasi.

(18)

1.4 Metode Penelitian

Dalam penelitian ini penulis melakukan beberapa penerapan metode untuk menyelesaikan permasalahan. Metode penelitian yang dilakukan adalah dengan cara :

1. Metode Observasi

Penulis mencari dan mengumpulkan data karyawan pada PT Khalifa Perdana Wisata dengan cara mengamati secara langsung prosedur kerja karyawan.

Selain itu, penulis melakukan pencarian banyak referensi contohnya dengan melakukan pengamatan dan menganalisis website yang tepat untuk penulisan.

2. Wawancara

Mewawancarai pihak yang berkompeten dalam masalah pengelolaan data karyawan pada PT Khalifa Perdana Wisata.

3. Studi Pustaka

Selain menggunakan metode observasi dan wawancara, penulis juga menggunakan metode studi pustaka dengan membaca buku – buku karya ilmiah yang relevan dengan pokok pembahasan baik dari text book maupun internet.

4. Kuisioner

Menyebarkan kuisioner untuk manager / team leader pada PT Khalifa Perdana Wisata guna menilai karyawan dari aspek kinerja maupun sikap karyawan selama melakukan rutinitas pekerjaan.

(19)

1.5 Ruang Lingkup

Berdasarkan permasalah diatas, pembatasan masalah dalam penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut :

1. Penulis melakukan penelitian pada karyawan bagian Administrasi, Marketing dan Oprasional di PT Khalifa Perdana Wisata.

2. Analisis Penentuan Keputusan ini dibuat dengan ruang lingkup pemilihan pada PT Khalifa Perdana Wisata yang hanya bertujuan untuk memberikan rekomendasi kepada pimpinan perusahaan

3. Kriteria yang digunakan adalah nilai rata rata kedisiplinan (dilihat dari absensi) , penilaian dari manager / team leader (dilihat dari kuisioner) dan keterampilan (penilaian dari manager)

1.6 Hipotesis

Pernyataan sementara dalam penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut : H0 : tidak terdapat pengaruh positif dalam penentuan karyawan terbaik pada PT Khalifa Perdana Wisata

H1 : terdapat pengaruh positif dalam penentuan karyawan terbaik pada PT Khalifa Perdana Wisata

(20)

5 2.1 Tinjauan Pustaka

A. Sistem Penunjang Keputusan

Menurut Nofriansyah (2014:1) “Sistem Pendukung Keputusan (SPK) biasanya dibangun untuk mendukung solusi atas suatu masalah atau untuk suatu peluang.

Menurut Kusrini (2007:15) “Sistem pendukung keputusan merupakan sistem informasi interaktif yang menyediakan informasi, pemodelan dan manipulasi data”. Sistem itu digunakan untuk membantu pengambilan keputusan dalam situasi yang semi terstruktur dan situasi tidak terstruktur, dimana tak seorang pun tahu secara pasti bagaimana keputusan seharusnya dibuat.

Berdasarkan penjelasan diatas, dapat disimpulkan bahwa sistem pendukung keputusan merupakan sistem yang mampu memberikan penilaian alternatif guna membantu manajer dalam mengambil keputusan dalam pemilihan karyawan terbaik.

Menurut Nofriansyah (2014:1-2) Karakteristik dari sistem pendukung keputusan yaitu :

1. Mendukung proses pengambilan keputusan suatu organisasi atau perusahaan.

2. Adanya interface manusia/mesin dimana manusia (user) tetap memegang kontrol proses pengambilan keputusan.

3. Mendukung pengambilan keputusan untuk membahas masalah terstruktur, semi terstruktur serta mendukung beberapa keputusan yang saling berinteraksi.

(21)

4. Memiliki kepastian dialog untuk memperoleh informasi sesuai dengan kebutuhan.

5. Memiliki subsistem yang terintegrasi sedemikian rupa sehingga dapat berfungsi sebagai kesatuan sistem.

6. Memiliki dua komponen utama yaitu data dan model.

Menurut Nofriansyah (2012:2) Adapun kriteria atau ciri-ciri dari keputusan adalah sebagai berikut :

1. Banyak pilihan/alternatif.

2. Ada kendala atau surat.

3. Mengikuti suatu pola/model tingkah laku, baik yang terstruktur maupun tidak terstruktur.

4. Banyak input/variabel.

5. Ada faktor resiko. Dibutuhkan kecepatan, ketepatan, dan keakuratan.

B. Simple Additive Weighting

Menurut Nofriyansyah (2014: 11) metode Simple Additive Weighting sering juga dikenal dengan istilah metode penjumlahan terbobot. Konsep dasar dari Simple Additive Weighting adalah mencari penjumlahan terbobot dari rating kinerja pada setiap alternatif pada semua atribut. Metode Simple Additive Weighting membutuhkan proses normalisasi matriks keputusan (X) kesuatu skala yang dapat diperbandingkan dengan semua rating alternatif yang ada.

Adapun langkah penyelesaian suatu masalah menggunakan metode Simple Additive Weighting yaitu :

1. Menentukan kriteria yang akan dijadikan acuan dalam pengambilan keputusan yaitu Ci.

(22)

2. Memberikan nilai bobot untuk masing-masing kriteria sebagai W.

3. Memberikan nilai rating kecocokan setiap alternatif pada setiap alternatif.

4. Membuat matriks keputusan berdasarkan kriteria (Ci) , kemudian melakukan normalisasi matriks berdasarkan persamaan yang disesuaikan dengan jenis atribut (atribut keuntungan ataupun atribut biaya) sehingga diperolah matriks ternormalisasi R.

jika j adalah atribut keuntungan (benefit)

jika j adalah atribut biaya (cost) Keterangan :

rij = Nilai rating kinerja ternormalisasi.

Xij = Nilai atribut yang dimiliki dari setiap kriteria.

Max Xij = Nilai terbesar dari setiap kriteria.

Min Xij = Nilai terkecil dari setiap kriteria.

Benefit = Jika nilai terbesar adalah terbaik.

5. Hasil akhir diperoleh dari proses perankingan yaitu penjumlahan dan perkalian matriks ternormalisasi R dengan vector bobot sehingga diperoleh nilai terbesar yang dipilih sebagai alternatif yang baik (Ai) sebagai solusi.

Keterangan :

Vi = rangking untuk setiap alternatif .

(23)

Wj = nilai bobot dari setiap kriteria.

rij = nilai rating kinerja ternormalisasi.

C. Data

Menurut Kusrini (2007:33) Ada 3 sumber data dalam sistem pendukung keputusan, yaitu :

1. Data internal

Data internal yang dimaksud adalah data yang sudah ada dalam suatu organisasi. Data tersebut bisa dikendalikan oleh organisasi tersebut. Data internal bisa berupa data mengenai orang, produk, layanan, dan proses-proses.

Contoh dari data internal adalah : a. Data tentang pegawai

b. Data tentang peralatan dan mesin c. Data penjualan

d. Data penjadwalan produksi 2. Data eksternal

Data eksternal adalah data yang tidak bisa dikendalikan oleh organisasi. Data tersebut berasal dari luar sistem. Contoh dari data eksternal adalah :

a. Peraturan perundangan b. Harga pasar

c. Keadaan pesaing d. Kurs dolar 3. Data privat/personal

Data privat adalah data mengenai kepakaran/naluri dari user terhadap masalah yang akan diselesaikan. Dengan kata lain, data privat merupakan pendapat

(24)

dari user mengenai variabel yang diperlukan dalam menyelesaikan masalah atau nilai dari suatu variabel. Data tersebut bersifat subjektif.

D. Kuesioner

Menurut Riduwan (2012:25-26) “Kuesioner adalah daftar pertanyaan yang diberikan kepada orang lain yang bersedia memberikan respons (responden) sesuai dengan permintaan pengguna”. Tujuan penyebaran angket/kuesioner adalah mencari informasi yang lengkap mengenai suatu masalah dari responden tanpa merasa khawatir bila responden memberikan jawaban yang tidak sesuai dengan kenyataan dalam pengisian daftar pertanyaan. Disamping itu, responden mengetahui informasi tertentu yang diminta.

Menurut Riduwan (2012:26) Kuesioner atau angket dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu :

1. Kuesioner terbuka (kuesioner tidak terstruktur)

Kuesioner terbuka adalah kuesioner yang disajikan dalam bentuk sederhana sehingga responden dapat memberikan isian sesuai kehendak dan keadaannya.

2. Kuesioner tertutup (kuesioner terstruktur)

Kuesioner tertutup adalah kuesioner yang disajikan dalam bentuk sedemikian rupa sehingga responden diminta untuk memilih satu jawaban yang sesuai dengan karakteristik dirinya dengan cara memberikan tanda silang () maupun tanda checklist ().

2.2. Penelitian Terkait

(25)

Dalam penelitian ini, penulis melanjutkan dari penelitian sebelumnya yang diambil dari jurnal online yaitu :

1. Dalam penentuan kinerja Guru yang berprestasi oleh Departemen Sumber Daya Manusia di SMK Yadika Jambi. Terdapat beberapa faktor yang menjadi penilaian. Penilaian ini berdasarkan penilaian kinerja, yakni pengetahuan tentang pekerjaan, kreativitas, perencanaan, pelaksanaan instruksi, tugas, kualitas kerja, kerjasama dan sikap terhadap karyawan lain, inisiatif, kehandalan, kehadiran, sikap pekerjaan, keuletan, dan kejujuran. Demi efisiensi dan efektifitas kerja maka pengambilan keputusan yang tepat sangat diperlukan (Nana Yulia Fitri , Nurhadi, 2017:319).

2. Penilaian kinerja karyawan di Universitas Muhammadiyah Purwokerto memiliki 5 indikator dalam proses penilaiannya [3]. Adapun indikator tersebut adalah sebagai berikut: a) Penilaian Umum, penilaian dilakukan dengan menggunakan alat ukur berupa kuesioner, penilai dapat bersumber dari atasan langsung (Kepala TU, Kepala Lembaga, Kepala Biro, Kepala Bagian, Kepala Sub Bag, Dekan), atasan tidak langsung, rekan kerja, serta pihak yang dilayani pegawai non-edukatif, b) Tingkat Kehadiran, skor Kehadiran dihitung berdasarkan persentase jumlah kehadiran yang diambil dari hasil rekapitulasi finger print, kemudian dibandingkan antara total waktu kerja yang dicapai pegawai dan jumlah waktu kerja ideal tiap pegawai dikalikan 100%, c) Tingkat Pendidikan, jumlah skor yang diperoleh disesuaikan dengan tingkat pendidikan minimal yang dimiliki oleh pegawai pada masing-masing bidang pekerjaan (Ades Galih Anto, Hindayati Mustafidah, Aman Suyadi, 2015:194).

2.3. Tinjauan Organisasi atau Objek Penelitian

Pelaksanaan penelitian ini dilakukan pada hari Sabtu, 3 Mei 2017, yang bertempat di PT Khalifa Perdana Wisata. PT Khalifa Perdana Wisata ini beralamat di Jln. Raya Kembangan Selatan, No. 68, Jakarta Barat 11610.

A. Sejarah Perusahaan

PT Khalifa Perdana Wisata adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang biro perjalanan parawisata. Keberadaannya telah memperkaya layanan dalam bidang tour & travel di Jakarta dan Indonesia pada umumnya. PT Khalifa

(26)

Perdana Wisata bermaksud untuk memberikan pelayanan yang cepat, instan dan akurat untuk setiap pelanggannya. Tiket penerbangan, pemesanan Hotel, Tour dan jasa lainnya dilakukan dengan cepat dan seksama tanpa menunggu hari untuk konfirmasi. Komitmen dalam memberikan konfirmasi instan untuk kliennya terbukti dengan memberikan produk wisata dan layanan terbaik dari seluruh dunia Asia, Australia, Selandia Baru, Amerika, Eropa, Mediterania dan lainnya.

B. Visi Dan Misi PT Khalifa Perdana Wisata 1. VISI

Berusaha menjadi penyedia jasa layanan pariwisata yang terdepan dalam kualitas pelayanan dan armada, sehingga kenyamanan anda akan terjamin dan menjadikan perjalanan wisata anda semakin menyenangkan dan berkesan.

2. MISI

1. Menjadi penyedia layanan pariwisata yang memberikan kualitas layanan yang terbaik

2. Menjadikan perjalanan wisata anda menjadi lebih berkesan.

3. Menjadi penyedia layanan pariwisata yang selalu mengedepankan kenyamanan dan keamanan penumpang.

4. Menjadi penyedia layanan wisata yang berusaha menjadi yang terbaik dan memberikan yang terbaik.

3. Struktur Organisasi Perusahaan

(27)

Sumber : PT. Khalifa Perdana Wisata

Gambar II.1 : Struktur Organisasi Perusahaan 4. Susunan Pengurus Perusahaan

Tabel II.1 : Susunan Pengurus

Komisaris Royani Zakaria Direktur Utama Imam Subandino Manajer Administrasi Syaeful Amin

Staff Administrasi Sri Suprianti Hendra

Adnan Palemani Rini Ariani Iin Juniarti

Manajer Oprasional Mulya Zulkarnain

Staff Oprasional Andi Hermawan Joko Susilo Rizki Rahman Bambang Sudrajat Bayu Lesmono Indah Yulianti Indah Permata Ayu Wulandari Sri Setyowati Tina Agustina Manajer Marketing Kiki Yulia

(28)

Staff Marketing Amelia Puspitasari Yunita Puspitasari Intan Permata Dian Sasongko Hanif Fauzi Agus Rudianto Anjar Fian Setiadi Dhimas Aditia Indah Putri Pipit Pitaloka Sumber : PT. Khalifa Perdana Wisata

(29)

14

METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Tahapan Penelitian

Agar pelaksanaan pemuatan skripsi ini terarah dan sistematis, maka disusunlah tahapan-tahapan penelitian. menurut Moleong (2007:127), ada empat tahapan dalam pelaksanaan penelitian sebagai berikut :

1. Tahap Pra Lapangan

Pada bagian ini, minggu pertama penulis membutuhkan waktu riset selama empat kali dan hal pertama yang dilakukan adalah survei ke PT. Khalifa Perdana Wisata untuk meminta izin riset dan mengatur jadwal bertemu dengan HRD PT. Khalifa Perdana Wisata

2. Tahap Pekerjaan Lapangan

Tahap pekerjaan lapangan dilakukan sesuai jadwal yang diberikan perusahaan dan minggu kedua hanya dua kali riset. Tahap ini, penulis mengajukan beberapa pertanyaan kepada HRD yang berkaitan dengan karyawan terbaik dan apa saja kriteria-kriteria yang harus dipenuhi agar bisa dinilai sebagai karyawan terbaik. Kemudian kuesioner diberikan kepada Manajer untuk mengisi kuesioner.

3. Tahap Analisis Data

Dalam tahap ketiga ini, minggu ketiga dua kali riset dan penulis melakukan serangkaian proses analisis dan sampai pada interpretasi data karyawan yang telah diperoleh sebelumnya. Disini penulis juga meminta data-data yang diperlukan melalui analis. Kuesioner yang sudah diisi

(30)

diberi nilai sesuai ketentuan akan diolah dengan rumus metode yang akan digunakan hingga ditemukan hasilnya.

4. Tahap Evaluasi dan Pelaporan

Pada tahap ini penulis melakukan pemeriksaan ulang terhadap proses analisa kuesioner yang telah dilakukan sebelumnya, untuk meminimalisasi kesalahan yang mungkin akan muncul pada saat pembuatan laporan, dan pada minngu keempat penulis melakukan riset yang terakhir selama tiga kali.

Sumber : Ades Galih Anto, Hindayati Mustafidah, Aman Suyadi Gambar III.1 Tahap Penelitian

Mulai

Menentukan nilai kriteria setiap alternatif

Membuat Matriks kriteria

Proses perhitungan normalisasi

Proses hitung preferensi alternatif

Selesai

(31)

3.2. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian yang digunakan penulis dalam skripsi ini adalah sebagai berikut :

1. Data Kualitatif

Penulis menggunakan data kualitatif dalam menganalisis suatu masalah dalam bentuk nilai yang didasarkan pada hasil pengolahan dan penilaian dari bagian HRD dan Manajer terhadap karyawan.

2. Kuesioner

Kuesioner dirancang sendiri oleh penulis dan dikembangkan dari teori yang dikemukakan oleh ahli. Kuesioner tersebut diisi oleh resonden yaitu Manajer di PT. Khalifa Perdana Wisata. Pembuatan data responden dan uji validitas dilakukan oleh penulis sendiri dengan metode Simple Additive Weighting (SAW).

3.3. Metode Pengumpulan Data, Populasi dan Sampel Penelitian A. Metode Pengumpulan Data

Dalam penyusunan skripsi ini perlu adanya suatu metode tertentu yang akan digunakan dalam pengumpulan data yang diperoleh dengan cara sebagai berikut:

1. Wawancara

Yaitu metode pengumpulan data yang mengadakan tanya jawab langsung dengan bagian divisi SDM atau Manajer pada PT. Khalifa Perdana Wisata.

Adapun bahan yang diwawancarai dengan pihak terkait mengenai penentuan karyawan terbaik adalah sebagai berikut :

(32)

1) Data karyawan pada PT. Khalifa Perdana Wisata.

2) Kriteria-kriteria yang diperlukan sebagai penilaian penentuan karyawan terbaik

3) Bobot dalam setiap kriteria untuk menentukan karyawan terbaik.

2. Pengamatan

Yaitu pengumpulan data melalui pengamatan langsung pada PT. Khalifa Perdana Wisata yang dilakukan secara berkala pada tersebut.

3. Studi Kepustakaan

Yaitu mempelajari literatur yang berkaitan dengan teori sistem pendukung keputusan yang akan dibuat dengan metode Simple Additive Weighting (SAW).

B. Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi adalah suatu kelompok yang terdiri dari objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh penulis untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan (Sugiyono, 2009 : 117). Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan terbaik pada PT. Khalifa Perdana Wisata. Berdasarkan data bulan 3 Mei 2017 dimana jumlah karyawan pada PT.

Khalifa Perdana Wisata berjumlah 25 Karyawan.

Sampel adalah sebagian dari populasi yang memiliki karakteristik yang sama dengan populasi. Sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang akan diteliti (Arikunto, 2010: 109). Walaupun yang diteliti adalah sampel, tetapi hasil penelitian atau kesimpulan penelitian berlaku untuk populasi atau kesimpulan penelitian digeneralisasikan terhadap populasi.

(33)

Sugiyono (2009 : 122), “Sampling Jenuh adalah teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel”. Hal ini sering dilakukan bila jumlah populasi kurang dari 30 orang. Istilah lain sampel jenuh adalah sensus, dimana semua anggota populasi dijadikan sampel.

Penulis menetapkan seluruh karyawan dan Manajer

PT. Khalifa Perdana Wisata. sebagai populasi yang akan dijadikan subjek penelitian. Namun kareana waktu penelitian yang terbatas untuk meneliti semuanya, maka penulis menunjuk Ibu Erna Novita selaku HRD PT. Khalifa Perdana Wisata sebagai sampel yang mewakili populasi yang akan diteliti.

Tabel III.1 Populasi Penelitian

Populasi

Karyawan Jenis Kelamin Umur

Sri Suprianti P 25

Hendra L 38

Adnan Palemani L 28

Rini Ariani P 27

Iin Juniarti P 33

Andi Hermawan L 38

Joko Susilo L 30

Rizki Rahman L 25

Bambang Sudrajat L 29

Bayu Lesmono L 28

Indah Yulianti P 33

Indah Permata P 25

Ayu Wulandari P 30

Sri Setyowati P 36

Tina Agustina P 25

(34)

Amelia Puspitasari P 29

Yunita Puspitasari P 30

Intan Permata P 32

Dian Sasongko L 29

Hanif Fauzi L 29

Agus Rudianto L 32

Anjar Fian Setiadi L 36

Dhimas Aditia L 29

Indah Putri P 31

Pipit Pitaloka P 30

Sumber : PT. Khalifa Perdana Wisata.

Tabel III.2 Sampel Penelitian

Sampel

Nama Jenis Kelamin Umur Devisi

Syaeful Amin L 36 Manajer Administrasi

Mulya Zulkarnain L 38 Manajer Oprasional

Kiki Yulia P 34 Manajer Marketing

Sri Suprianti P 25 Staff Administrasi

Hendra L 38 Staff Administrasi

Adnan Palemani L 28 Staff Administrasi

Rini Ariani P 27 Staff Administrasi

Iin Juniarti P 33 Staff Administrasi

Andi Hermawan L 38 Staff Oprasional

Joko Susilo L 30 Staff Oprasional

Rizki Rahman L 25 Staff Oprasional

(35)

Bambang Sudrajat L 29 Staff Oprasional

Bayu Lesmono L 28 Staff Oprasional

Indah Yulianti P 33 Staff Oprasional

Indah Permata P 25 Staff Oprasional

Ayu Wulandari P 30 Staff Oprasional

Sri Setyowati P 36 Staff Oprasional

Tina Agustina P 25 Staff Oprasional

Amelia Puspitasari P 29 Staff Marketing

Yunita Puspitasari P 30 Staff Marketing

Intan Permata P 32 Staff Marketing

Dian Sasongko L 29 Staff Marketing

Hanif Fauzi L 29 Staff Marketing

Agus Rudianto L 32 Staff Marketing

Anjar Fian Setiadi L 36 Staff Marketing

Dhimas Aditia L 29 Staff Marketing

Indah Putri P 31 Staff Marketing

Pipit Pitaloka P 30 Staff Marketing

Sumber : PT. Khalifa Perdana Wisata

3.4 Metode Analisis Data

Pada dasarnya metode analisis data dalam menentukan karyawan terbaik pada PT. Khalifa Perdana Wisata memiliki beberapa kriteria sebagai berikut :

(36)

1. Hasil Kerja

Penulis menggunakan hasil kerja sebagai kriteria yang pertama dimana kriteria hasil kerja sangat berpengaruh terhadap penilaian Manajer terhadap calon karyawan terbaik.

2. Absensi Kehadiran

Penulis menggunakan absensi kerja sebagai kriteria yang kedua, seperti diketahui absensi kehadiran juga mempengaruhi dalam pengambilan keputusan calon karyawan terbaik.

3. Perilaku Kerja

Perilaku kerja dapat mempengaruhi salah satu syarat calon karyawan terbaik, untuk itu penulis menggunakannya sebagai kriteria yang ketiga.

4. Efesiensi Kerja

Penulis menggunakan efesiensi kerja sebagai kriteria yang keempat dalam hal ini kriteria efesiensi kerja juga berpengaruh terhadap salah satu syarat menjadi karyawan terbaik.

5. Waktu Kerja

Penulis menggunakan waktu kerja sebagai kriteria yang terakhir dimana kriteria waktu kerja berpengaruh terhadap penilaian Manajer terhadap calon karyawan terbaik.

(37)

22

HASIL PENELITIAN

4.1. Profil Responden

Dalam penelitian ini penulis menyebarkan 25 kuesioner dimana kuesioner tersebut diisi oleh seluruh karyawan. Kuesioner yang disebarkan kepada karyawan berjumlah 25, setiap karyawan mengisi satu kuesioner yang telah dirancang sendiri oleh penulis yang di kembangkan dari kuesioner sebelumnya.

Tabel IV.1

Profil Responden (Karyawan)

No Klasifikasi Responden Jumlah Total

1. Jenis Kelamin : Laki – Laki Perempuan

12 13

25

2. Umur :

25 - 30 Tahun 31 - 35 Tahun 36 - 40 Tahun

16 5 4

25

3. Bagian :

Staff Administrasi Staff Oprasional Staff Marketing

5 10 10

25

4.2. Analisa Dengan Metode Simple Additive Weighting (SAW)

Dalam penentuan karyawan terbaik pada PT Khalifa Perdana Wisata, pihak perusahaan melakukan pendataan karyawan pada penentuan karyawan terbaik dengan kriteria – kriteria yang telah di tentukan. Salah satu penyelesaian masalah

(38)

penentuan karyawan terbaik pada PT Khalifa Perdana Wisata. Maka diperlukan kriteria dan bobot dalam melakukan perhitungan sehingga memperoleh hasil alternatif terbaik dengan menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW) sebagai berikut :

1. Menentukan masing – masing setiap kriteria Tabel IV.2 Ketentuan Kriteria

Kode Kriteria

C1 Hasil kerja

C2 Absensi Kehadiran

C3 Prilaku Kerja

C4 Efisiensi Kerja

C5 Waktu Kerja

Sumber : PT Khalifa Perdana Wisata Tabel IV.3 Penggolongan Kriteria

Kriteria Keuntungan (Benefit) Biaya (Cost)

Hasil kerja

Absensi Kehadiran

Prilaku Kerja

Efisiensi Kerja

Waktu Kerja

Sumber : PT Khalifa Perdana Wisata

(39)

2. Selanjutnya memberikan nilai bobot pada masing – masing kriteria Tabel IV.4

Penentuan Nilai

Kode Range Bobot

C1 30 0,30

C2 25 0,25

C3 20 0,20

C4 15 0,15

C5 10 0,10

Sumber : PT Khalifa Perdana Wisata

Adapun kriteria pembobotan yang dilakukan penulis dalam penelitian penentuan karyawan terbaik, yaitu sebagai berikut :

a. Kriteria Penilaian Hasil Kerja

Tabel IV.5 Penilaian Hasil Kerja

Penilaian Hasil Kerja Keterangan Nilai

1 – 20 Sangat Rendah 1

21 – 40 Rendah 2

41 – 60 Sedang 3

61 – 80 Tinggi 4

81 – 100 Sangat Tinggi 5

Sumber : PT Khalifa Perdana Wisata

(40)

b. Kriteria Absensi Kehadiran

Tabel IV.6 Absensi Kehadiran

Absensi Kehadiran Keterangan Nilai

1% - 20% Sangat Rendah 1

21% - 40 % Rendah 2

41% - 60% Sedang 3

61% - 80% Tinggi 4

81% - 100% Sangat Tinggi 5

Sumber : PT Khalifa Perdana Wisata

c. Kriteria Prilaku Kerja

Tabel IV.7 Prilaku Kerja

Prilaku Kerja Keterangan Nilai

1 – 20 Sangat Rendah 1

21 – 40 Rendah 2

41 – 60 Sedang 3

61 – 80 Tinggi 4

81 – 100 Sangat Tinggi 5

Sumber : PT Khalifa Perdana Wisata

(41)

d. Kriteria Efisiensi Kerja

Tabel IV.8 Efisiensi Kerja

Efisiensi Kerja Keterangan Nilai

1 – 20 Sangat Rendah 1

21 – 40 Rendah 2

41 – 60 Sedang 3

61 – 80 Tinggi 4

81 – 100 Sangat Tinggi 5

Sumber : PT Khalifa Perdana Wisata e. Kriteria Waktu Kerja

Tabel IV.9 Waktu Kerja

Waktu Kerja Keterangan Nilai

1 – 20 Sangat Rendah 1

21 – 40 Rendah 2

41 – 60 Sedang 3

61 – 80 Tinggi 4

81 – 100 Sangat Tinggi 5

Sumber : PT Khalifa Perdana Wisata

(42)

3. Menentukan Nilai Rating Kecocokan dari setiap Karyawan pada setiap Kriteria

Tabel IV.10 Rating Kecocokan

No Kode

Karyawan

Kriteria Penilaian

Hasil Kerja

Absensi Kehadiran

Prilaku Kerja

Efisiensi Kerja

Waktu Kerja

1. A1 5 5 5 4 2

2. A2 5 5 5 3 1

3. A3 4 4 3 3 1

4. A4 4 4 4 4 1

5. A5 4 4 3 3 1

6. A6 4 4 4 4 1

7. A7 4 4 4 3 2

8. A8 4 4 4 4 2

9. A9 4 4 3 3 1

10. A10 5 5 5 5 4

11. A11 5 5 4 4 1

12. A12 4 5 3 3 2

13. A13 4 5 5 5 2

14. A14 4 4 3 3 1

15. A15 4 5 5 5 2

16. A16 4 4 5 5 4

17. A17 5 5 5 5 5

18. A18 5 4 4 4 3

19. A19 4 5 4 4 4

20. A20 5 4 5 4 4

21. A21 4 5 3 3 3

(43)

22. A22 4 4 4 5 3

23. A23 4 4 5 3 1

24. A24 4 5 4 4 3

25. A25 4 5 4 4 5

4. Membuat Matriks Keputusan yang dibentuk dari Tabel Rating Kecocokan Sebagai Berikut :

5 5 5 4 2 5 5 5 3 1 4 4 3 3 1 4 4 4 4 1 4 4 3 3 1 4 4 4 4 1 4 4 4 3 2 4 4 4 4 2 4 4 3 3 1 5 5 5 5 4 5 5 4 4 1 4 5 3 3 2 X = 4 5 5 5 2 4 4 3 3 1 4 5 5 5 2 4 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 4 4 3 4 5 4 4 4 5 4 5 4 4 4 5 3 3 3 4 4 4 5 3 4 4 5 3 1 4 5 4 4 3 4 5 4 4 5

(44)

Pertama-tama melakukan normalisasi matriks X :

a. Untuk kriteria nilai hasil kerja termasuk ke dalam atribut keuntungan (benefit).

Jadi : R11

=

= = 1

R21

=

= = 1

R31

=

= = 0,8

R41

=

= = 0,8

R51

(45)

=

= = 0,8

R61

=

= = 0,8

R71

=

= = 0,8

R91

=

= = 0,8

R91

=

= = 0,8

R101

(46)

=

= = 1

R111

=

= = 1

R121

=

= = 0,8

R131

=

= = 0,8

R141

=

= = 0,8

R151

=

(47)

= = 0,8

R161

=

= = 0,8

R171

=

= = 1

R181

=

= = 1

R191

=

= = 0,8

R201

=

= = 1

(48)

R211

=

= = 0,8

R221

=

= = 0,8

R231

=

= = 0,8

R241

=

= = 0,8

R251

=

= = 0,8

(49)

b. Untuk kriteria absensi kehadiran termasuk ke dalam atribut keuntungan (benefit). Jadi :

R12

=

= = 1

R22

=

= =1

R32

=

= = 0,8

R42

=

= = 0,8

R52

=

(50)

= = 0,8

R62

=

= = 0,8

R72

=

= = 0,8

R82

=

= = 0,8

R92

=

= = 0,8

R102

=

(51)

= =1

R112

=

= =1

R122

=

= =1

R132

=

= =1

R142

=

= = 0,8

R152

=

(52)

= =1

R162

=

= = 0,8

R172

=

= =1

R182

=

= = 0,8

R192

=

= =1

R202

=

(53)

= = 0,8

R212

=

= =1

R222

=

= = 0,8

R232

=

= = 0,8

R242

=

= =1

R252

=

(54)

= =1

c. Untuk kriteria prilaku kerja termasuk ke dalam atribut biaya (cost). Jadi : R13

=

= = 0,6

R23

=

= = 0,6

R33

=

= = 1

R43

=

= = 0,75

R53

=

(55)

= = 1

R63

=

= = 0,75

R73

=

= = 0,75

R83

=

= = 0,75

R93

=

= = 1

R103

=

= = 0,6

(56)

R113

=

= = 0,75

R123

=

= = 1

R133

=

= = 0,6

R143

=

= = 1

R153

=

= = 0,6

(57)

R163

=

= = 0,6

R173

=

= = 0,6

R183

=

= = 0,75

R193

=

= = 0,75

R203

=

= = 0,6

R213

(58)

=

= = 1

R223

=

= = 0,75

R233

=

= = 0,6

R243

=

= = 0,75

R253

=

= = 0,75

d. Untuk kriteria efisiensi kerja termasuk ke dalam atribut biaya (cost). Jadi :

(59)

R14

=

= = 0,75

R24

=

= = 1

R34

=

= = 1

R44

=

= = 0,75

R54

=

= = 1

R64

(60)

=

= = 0,75

R74

=

= = 1

R84

=

= = 0,75

R94

=

= = 1

R104

=

= = 0,75

R114

(61)

=

= = 0,75

R124

=

= = 1

R134

=

= = 0,6

R144

=

= = 1

R154

=

= = 0,6

R164

=

(62)

= = 0,6

R174

=

= = 0,6

R184

=

= = 0,6

R194

=

= = 0,75

R204

=

= = 0,75

R214

=

(63)

= = 1

R224

=

= = 0,6

R234

=

= = 1

R244

=

= = 0,75

R254

=

= = 0,75

e. Untuk kriteria waktu kerja termasuk ke dalam atribut biaya (cost). Jadi : R15

=

(64)

= = 0,5

R25

=

= = 1

R35

=

= = 1

R45

=

= = 1

R55

=

= = 1

R65

=

(65)

= = 1

R75

=

= = 0,5

R85

=

= = 0,5

R95

=

= = 1

R105

=

= = 0,25

R115

=

= = 1

(66)

R125

=

= = 0,5

R135

=

= = 0,5

R145

=

= = 1

R155

=

= = 0,5

R165

=

= = 0,25

(67)

R175

=

= = 0,2

R185

=

= = 0,33

R195

=

= = 0,25

R205

=

= = 0,25

R215

=

= = 0,33

R225

(68)

=

= = 0,33

R235

=

= = 1

R245

=

= = 0,33

R255

=

= = 0,2

(69)

Kemudian hasil dari normalisasi di atas dibuat dalam matriks ternormalisasi (R) sebagai berikut :

1 1 0,6 0,75 0,5 1 1 0.6 1 1 0,8 0,8 1 1 1 0,8 0,8 0,75 0,75 1 0,8 0,8 1 1 1 0,8 0,8 0,75 0,75 1 0,8 0,8 0,75 1 0,5 0,8 0,8 0,75 0,75 0,5 0,8 0,8 1 1 1 1 1 0,6 0,75 0,25 1 1 0,75 0,75 1 0,8 1 1 1 0,5 X = 0,8 1 0,6 0,6 0,5

0,8 0,8 1 1 1 0,8 1 0,6 0,6 0,5 0,8 0,8 0,6 0,6 0,25 1 1 0,6 0,6 0,2 1 0,8 0,75 0,75 0,333 0,8 1 0,75 0,75 0,25 1 0,8 0,6 0,75 0,25 0,8 1 1 1 0,333 0,8 0,8 0,75 0,6 0,333 0,8 0,8 0,6 1 1 0,8 1 0,75 0,75 0,333 0,8 1 0,75 0,75 0,2

5. Langkah terakhir adalah proses pencairan perangkingan atau nilai terbaik dengan memasukan setiap kriteria dan nilai bobot yang digunakan dalam perangkingan ini yaitu W = [ 0,3 0,25 0,2 0,15 0,1] maka proses perangkingan adalah sebagai berikut :

V1 = (1)(0,3) +(1)(0,25) + (0,6)( 0,2) + (0,75)(0,15) + (0,5)(0,1)

= 0,3 + 0,25 + 0,12 + 0,1125 + 0,05

= 0,832

(70)

V2 = (1)(0,3) +(1)(0,25) + (0,6)( 0,2) + (1)(0,15) + (1)(0,1)

= 0,3 + 0,25 + 0,12 + 0,15 + 0,1

= 0,92

V3 = (0,8)(0,3) + (0,8)(0,25) + (1)(0,2) + (1)(0,15) + (1)(0,1)

= 0,24 + 0,2 + 0,2 + 0,15 + 0,1

= 0,852

V4 = (0,8)(0,3) + (0,8)(0,25) + (0,75)(0,2) + (0,75)(0,15) + (1)(0,1)

= 0,24 + 0,2 + 0,15 + 0,1125 + 0,1

=0,852

V5 = (0,8)(0,3) + (0,8)(0,25) + (1)(0,2) + (1)(0,15) + (1)(0,1)

= 0,24 + 0,2 + 0,2 + 0,15 + 0,1

= 0,69

V6 = (0,8)(0,3) + (0,8)(0,25) + (0,75)(0,2) + (0,75)(0,15) + (1)(0,1)

= 0,24 + 0,2 + 0,15 + 0,1125 + 0,1

= 0,802

V7 = (0,8)(0,3) + (0,8)(0,25) + (0,75)(0,2) + (1)(0,15) + (0,5)(0,1)

= 0,24 + 0,2 + 0,15 + 0,15 + 0,05

= 0,79

(71)

V8 = (0,8)(0,3) + (0,8)(0,25) + (0,75)(0,2) + (0,75)(0,15) + (0,5)(0,1)

= 0,24 + 0,2 + 0,15 + 0,1125 + 0,05

= 0,752

V9 = (0,8)(0,3) + (0,8)(0,25) + (1)(0,2) + (1)(0,15) + (1)(0,1)

= 0,24 + 0,2 + 0,2 + 0,15 + 0,1

= 0,89

V10 = (1)(0,3) +(1)(0,25) + (0,6)( 0,2) + (0,75)(0,15) + (0,25)(0,1)

= 0,3 + 0,25 + 0,12 + 0,1125 + 0,025

= 0,807

V11 = (1)(0,3) +(1)(0,25) + (0,75)( 0,2) + (0,75)(0,15) + (1)(0,1)

= 0,3 + 0,25 + 0,15 + 0,1125 + 0,1

= 0,192

V12 = (0,8)(0,3) +(1)(0,25) + (1)( 0,2) + (1)(0,15) + (0,5)(0,1)

= 0,24 + 0,25 + 0,2 + 0,15 + 0,05

= 0,95

V13 = (0,8)(0,3) +(1)(0,25) + (0,6)( 0,2) + (0,6)(0,15) + (0,5)(0,1)

= 0,24 + 0,25 + 0,12 + 0,09 + 0,05

= 0,75

(72)

V14 = (0,8)(0,3) +(1)(0,25) + (1)( 0,2) + (1)(0,15) + (1)(0,1)

= 0,24 + 0,25 + 0,2 + 0,15 + 0,1

= 0,94

V15 = (0,8)(0,3) +(1)(0,25) + (0,6)( 0,2) + (0,6)(0,15) + (0,5)(0,1)

= 0,24 + 0,25 + 0,12 + 0,19 + 0,05

= 0,75

V16 = (0,8)(0,3) + (0,8)(0,25) + (0,6)(0,2) + (0,6)(0,15) + (0,5)(0,1)

= 0,24 + 0,2 + 0,12 + 0,09 + 0,05

= 0,7

V17 = (1)(0,3) +(1)(0,25) + (0,6)( 0,2) + (0,6)(0,15) + (0,2)(0,1)

= 0,3 + 0,25 + 0,12 + 0,09 + 0,02

= 0,78

V18 = (0,1)(0,3) +(1)(0,25) + (0,75)( 0,2) + (0,75)(0,15) + (0,333)(0,1)

= 0,3 + 0,2 + 0,15 + 0,1125 + 0,0333

= 0,795

V19 = (0,8)(0,3) +(1)(0,25) + (0,75)( 0,2) + (0,75)(0,15) + (0,25)(0,1)

= 0,24 + 0,25 + 0,15 + 0,1125 + 0,025

= 0,777

(73)

V20 = (1)(0,3) +(0,8)(0,25) + (0,6)( 0,2) + (0,75)(0,15) + (0,25)(0,1)

= 0,3 + 0,2 + 0,12 + 0,1125 + 0,025

= 0,757

V21 = (0,8)(0,3) +(1)(0,25) + (1)( 0,2) + (1)(0,15) + (0,333)(0,1)

= 0,24 + 0,25 + 0,2 + 0,15 + 0,333

= 0,873

V22 = (0,8)(0,3) + (0,8)(0,25) + (0,75)(0,2) + (0,6)(0,15) + (0,333)(0,1)

= 0,24 + 0,2 + 0,15 + 0,09 + 0,0333

= 0,713

V23 = (0,8)(0,3) + (0,8)(0,25) + (0,6)(0,2) + (1)(0,15) + (1)(0,1)

= 0,24 + 0,2 + 0,12 + 0,15 + 0,1

= 0,81

V24 = (0,8)(0,3) + (1)(0,25) + (0,75)(0,2) + (0,75)(0,15) + (0,333)(0,1)

= 0,24 + 0,25 + 0,15 + 0,1125 + 0,0333

= 0,785

V25 = (0,8)(0,3) + (1)(0,25) + (0,75)(0,2) + (0,75)(0,15) + (0,2)(0,1)

= 0,24 + 0,25 + 0,15 + 0,1125 + 0,02

= 0,722

(74)

Nilai perhitungan untuk setiap karyawan dengan nilai V , dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel IV.11

Hasil Perangkingan

Nama Karyawan Kode Karyawan Hasil Perangkingan

Sri Suprianti A1 0,832

Hendra A2 0,92

Adnan Palemani A3 0,852

Rini Ariani A4 0,852

Iin Juniarti A5 0,69

Andi Hermawan A6 0,802

Joko Susilo A7 0,79

Rizki Rahman A8 0,752

Bambang Sudrajat A9 0,89

Bayu Lesmono A10 0,807

Indah Yulianti A11 0,192

Indah Permata A12 0,95

Ayu Wulandari A13 0,75

Sri Setyowati A14 0,89

Tina Agustina A15 0,75

(75)

Amelia Puspitasari A16 0,7

Yunita Puspitasari A17 0,78

Intan Permata A18 0,795

Dian Sasongko A19 0,777

Hanif Fauzi A20 0,757

Agus Rudianto A21 0,873

Anjar Fian Setiadi A22 0,713

Dhimas Aditia A23 0,81

Indah Putri A24 0,785

Pipit Pitaloka A25 0,722

Selanjutnya Karyawan diurutkan dari nilai V terbesar ke nilai V terkecil, karyawan dengan nilai V terbesar merupakan solusi yang terbaik sebagai berikut :

Tabel IV.12

Hasil Pengurutan

Nama Karyawan Kode Karyawan Hasil Perangkingan

Indah Permata A12 0,95

Hendra A2 0,92

Sri Setyowati A14 0,89

Bambang Sudrajat A9 0,89

Agus Rudianto A21 0,873

(76)

Rini Ariani A4 0,852

Sri Suprianti A1 0,832

Dhimas Aditia A23 0,81

Bayu Lesmono A10 0,807

Andi Hermawan A6 0,802

Intan Permata A18 0,795

Joko Susilo A7 0,79

Indah Putri A24 0,785

Yunita Puspitasari A17 0,78

Dian Sasongko A19 0,777

Hanif Fauzi A20 0,757

Rizki Rahman A8 0,752

Ayu Wulandari A13 0,75

Tina Agustina A15 0,75

Pipit Pitaloka A25 0,722

Anjar Fian Setiadi A22 0,713

Amelia Puspitasari A16 0,7

Adnan Palemani A3 0,69

Iin Juniarti A5 0,69

Indah Yulianti A11 0,192

(77)

Dari hasil perhitungan di atas dapat di tentukan lima orang karyawan yang dinobatkan sebagai karyawan terbaik sesuai hasil dari nilai V1-V25 dengan nilai sebagai berikut :

Tabel IV.13

Data Karyawan Terbaik

No Nama Karyawan Kode Karyawan Hasil Perangkingan

1 Indah Permata A12 0,95

2 Hendra A2 0,92

3 Sri Setyowati A14 0,89

4 Bambang Sudrajat A9 0,89

5 Agus Rudianto A21 0,873

(78)

63 5.1. Kesimpulan

Sesuai dengan hasil penelitian Analisis Penentuan Karyawan Terbaik Pada PT Khalifa Perdana Wisata Menggunakan Metode Simple Additive Weighting (SAW), maka penulis menarik kesimpulan sebagai berikut :

1. Dengan adanya penelitian ini, penulis memahami bagaimana prosedur – prosedur dalam memenuhi persyaratan pemilihan karyawan terbaik.

2. Dengan penerapan metode Simple Additive Weighting (SAW), menghasilkan keputusan yang baik dalam penyelesaian dan perhitungan nilai – nilai kriteria yang dimiliki karyawan, sehingga diketahui hasil yang akurat dalam proses pemilihan karyawan terbaik.

3. Proses pemilihan karyawan terbaik dilakukan melalui perhitungan dengan metode Simple Additive Weighting (SAW), dimulai dengan pemberian nilai kriteria, pembobotan, ratting kecocokan, normalisasi dan perankingan sehingga menghasilkan nilai dari masing - masing kriteria.

Adapun kelemahan dari pemilihan karyawan terbaik pada PT Khalifa Perdana Wisata menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW), maka penulis memberi saran.

(79)

5.2. Saran-saran

Setelah penulis melakukan penelitian, maka diusulkan beberapa saran untuk penelitian lanjutan, yaitu sebagai berikut :

1. Pengimplementasian dengan menerapkan metode yang berbeda atau mengkombinasi metode sehingga hasil yang diharapkan lebih baik.

2. Sebaiknya dibuat dulu sistem yang mendukung agar diterapkan ke dalam perusahaan untuk mempermudah proses penentuan karyawan terbaik.

3.

Pemilihan karyawan terbaik masih perlu untuk dikembangkan lebih lanjut dimana dapat ditambahkan variabel dan sampel khusus yang diguunakan lebih kompleks.

(80)

65

Arikunto. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Rineka Cipta

Ades Galih Anto, Hindayati Mustafidah, Aman Suyadi. Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Kinerja Karyawan Menggunakan Metode SAW (Simple Additive Weighting) di Universitas Muhammadiyah Purwokerto. ISSN 2086-9398. Volume III Nomor 4, November 2015.

Alex Rikki, Murni Marbun, Jonson R.Siregar. Sistem Pendukung Keputusan Penerimaan Karyawan Dengan Metode SAW pada PT Karya Sahata Medan. ISSN 2541-3724. Volume 1 No. 1 Oktober 2016.

Kusrini. 2007. Konsep dan Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan.Yogyakarta : Andi Offset.

Lexy, Moleong J. 2007. Metodologi Penelitian Kualifitatif. Bandung : Remaja Rosdakarya

Nana Yulia Fitri , Nurhadi. Analisis dan Perancangan Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Kinerja Guru dengan Menggunakan Metode Simple Additive Weighting (SAW) pada SMK Yadika Jambi. ISSN 2528-0082. Volume 2, No. 1, Maret 2017.

Nofriansyah, Dicky. 2014. Konsep Data Mining Vs Sistem Pendukung Keputusan. Yokyakarta : CV Budi Utama.

Riduwan. 2012. Skala Pengukuran Variabel-Variabel Penelitian. Bandung : Alfabeta

Sugiono. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung : Penerbit Alfabrta

(81)
(82)
(83)
(84)

69

NILAI GRADE KUESIONER

1. Nilai grade untuk kuesioner dengan kriteria penilaian hasil kerja (A)

Range Nilai

1 – 20 1

21 – 40 2

41 – 60 3

61 – 80 4

81 – 100 5

2. Nilai grade untuk kuesioner dengan kriteria absensi kehadiran (B)

Range Nilai

1% - 20% 1

21% - 40% 2

41% - 60% 3

61% - 80% 4

81% - 100% 5

(85)

72

KUESIONER PENILAIAN MANAGER TERHADAP KARYAWAN

I. Identitas Responden (Karyawan) Nama : Amelia Puspitasari Jenis Kelamin : Perempuan

Umur : 29 Tahun

II. Identitas Responden (Manager) Nama : Kiki Yulia

Jabatan : Manajer Marketing Jenis Kelamin : Perempuan

Umur : 35 Tahun

III. Petunjuk Pengisian

Berikan tanda checklist ( √ ) pada salah satu jawaban dengan kriteria : 5 = sangat setuju

4 = setuju

3 = kurang setuju 2 = tidak setuju

1 = sangat tidak setuju

No. Kriteria Penilaian 1 2 3 4 5

1 Hasil Kerja √

2 Absensi Kehadiran √

3 Prilaku Kerja √

4 Efisiensi Kerja √

5 Waktu Kerja √

JUMLAH 19

(86)

70

3. Nilai grade untuk kuesioner dengan kriteria prilaku kerja (C)

Range Nilai

1 – 20 1

21 – 40 2

41 – 60 3

61 – 80 4

81 – 100 5

4. Nilai grade untuk kuesioner dengan kriteria efisiensi kerja (D)

Range Nilai

1 – 20 1

21 – 40 2

41 – 60 3

61 – 80 4

81 – 100 5

Referensi

Dokumen terkait

Perdagangan dibentuk dalam kontrak futures dan dilaksanakan dengan sistem perdagangan alternatif (SPA), sehingga membuka peluang kepada semua pihak untuk dapat terlibat di

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) ada tidaknya perbedaan keaktifan belajar siswa menggunakan metode Guided Demonstration dibandingkan menggunakan

[r]

Berdasarkan studi pendahuluan yang peneliti lakukan di SDN Mojorejo 01 dan SDN Junrejo 01 ada perbedaan dalam dalam pembelajaran pada pendidikan inklusi, untuk di SDN Mojorejo

Adapun Upaya –upaya yang dilakukan untuk menurunkan angka kematian bayi di Kabupaten Klungkung meliputi: Audit kematian maternal dan perinatal, serta pembinaan/ bimtek PWS

d. percaya dan takwa kepada Tuhan yang Maha Esa sesuai agama dan kepercayaannya 3. Anton dan Hasan adalah teman sekelas. Meskipun berbeda agama, keduanya tidak perna cekcok.

Supervisi dilakukan melalui inspeksi langsung untuk menemukan masalah dan kesalahan dalam pemberian asuhan keperawatan. Supervisi dilakukan untuk mengoreksi kesalahan dan