Modul Bahasa Indonesia

(1)

SMP NEGERI 7 PASURUAN

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KOTA PASURUAN

FIKA RAHMAWATI

VII

SMP/MTS

Modul Bahasa

Indonesia

(2)

A. Identitas Modul Ajar

Nama Penyusun : Fika Rahmawati

Satuan Pendidikan : SMP Negeri 7 Pasuruan Tahun Penyusunan : 2022

Kelas/Semester : VII/Satu

Materi Pokok : Teks Cerita Fantasi Alokasi Waktu : 3 pertemuan

B. Kompetensi Awal

• Kemampuan membedakan teks narasi dan bukan narasi

• Kemampuan memahami unsur intrinsic dan struktur cerita fantasi

C. Profil Pelajar Pancasila

➢ Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME.

➢ Mandiri, gotong royong, dan kreatif

D. Sarana dan Prasarana

➢ Teks cerita fantasi

➢ LCD proyektor

➢ LKPD

E. Target Peserta Didik

Peserta Didik Kelas VII dapat menghasilkan cerita fantasi berdasarkan fakta atau pengalaman yang sudah ada.

F. Model Pembelajaran Tatap muka 100%

I. INFORMASI UMUM

(3)

A. Kompetensi Dasar

Menyajikan gagasan kreatif dalam bentuk cerita fantasi secara lisan dan tulisan dengan memperhatikan struktur dan penggunaan bahasa

Capaian Pembelajaran :

Peserta didik juga mulai mampu mengekspresikan gagasan, imajinasi, dan amanat tertentu dalam bentuk prosa dan puisi sederhana dengan menggunakan diksi dan elemen intrinsik yang menarik dan kreatif (dialog, konflik, penokohan) untuk memikat pembaca.

B. Tujuan Pembelajaran

a. Peserta didik mampu menuliskan gagasan dalam bentuk teks narasi (cerita fantasi) secara kelompok.

b. Peserta didik mampu menuliskan gagasan dalam bentuk kerangka teks narasi (cerita fantasi).

c. Peserta didik mampu menuliskan gagasan dalam bentuk teks narasi (cerita fantasi) utuh secara mandiri.

C. Pemahaman Bermakna :

Setelah mempelajari modul ini peserta didik dapat menerapkan dalam kehidupan sehari- hari:

1. Melatih peserta didik untuk menganalisis karakter seseorang dan dapat membedakan karakter yang baik dan tidak baik.

2. Cerita fantasi dapat memberikan pelajaran hidup yang dapat dijadikan pesan bagi pembaca.

D. Pertanyaan Pemantik :

1. Buku cerita apa yang berkesan di masa kecil kalian?

2. Siapakah tokoh yang berkesan dari buku cerita yang pernah kalian baca?

II. KOMPONEN INTI

(4)

E. Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Pertama

Pendahuluan Inti Penutup

1. Siswa dan guru membuka pembelajaran dengan berdoa.

2. Guru melakukan apersepsi dan motivasi serta menyampaikan tujuan

pembelajaran.

3. Guru menunjukkan gambar-gambar berikut ini untuk mengingatkan kembali pembelajaran sebelumnya tentang cerita fantasi.

1. Guru memberikan penjelasan secara garis besar tentang materi menulis teks fantasi.

2. Guru membagikan Lembar Kerja Peserta Didik untuk dikerjakan secara

berkelompok dengan panduan guru.

3. Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk bertanya tentang teknis mengerjakan Lembar Kerja Peserta Didik tentang langkah-langkah menulis teks fantasi.

4. Peserta didik mengerjakan LK secara berkelompok.

5. Tiap kelompok saling

menukarkan hasil temuannya dan membandingkan hasil jawaban kelompok.

1. Siswa bersama guru menyimpulkan proses dan hasil pembelajaran, yaitu menyusun cerita fantasi dari langkah- langkah yang ada di LKPD

2. Siswa menerima umpan balik dari guru sebagai bentuk refleksi dari proses pembelajaran yang telah dilakukan.

3. Siswa menerima informasi mengenai pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

(5)

4. Guru menunjukkan satu cerita fantasi beserta strukturnya untuk

mengingatkan peserta didik tentang struktur teks fantasi

Pertemuan Kedua

1. Siswa dan guru membuka pembelajaran dengan berdoa.

2. Guru melakukan apersepsi dan

motivasi serta tujuan pembelajaran.

1. Peserta didik menentukan satu dari 3 tema yang diberikan guru untuk

dijadikan cerita fantasi secara mandiri.

2. Peserta didik menentukan keajaiban yang akan dimuculkan, bisa dari diri tokoh, benda milik tokoh, atau lingkungan sekitar tokoh.

3. Peserta didik menentukan tokoh yang akan

dimunculkan dalam cerita

1. Siswa bersama guru menyimpulkan proses dan hasil pembelajaran, yaitu menyusun kerangka cerita fantasi

2. Siswa menerima umpan balik dari guru sebagai bentuk refleksi dari proses pembelajaran yang telah dilakukan.

3. Siswa menerima informasi mengenai pembelajaran pada pertemuan

berikutnya.

(6)

fantasi beserta watak, peran, dan gambaran fisiknya.

4. Peserta didik menentukan latar dan amanat apa saja yang akan digunakan dalam cerita fantasinya.

5. Peserta didik menentukan unsur-unsur pembangun teks cerita fantasi mulai dari orientasi, komplikasi, dan resolusi.

6. Peserta didik menentukan judul yang akan digunakan dalam cerita fantasinya.

Pertemuan Ketiga

1. Siswa dan guru membuka pembelajaran dengan berdoa kemudian presensi 2. Peserta didik dan

guru merefleksi pembelajaran pada pertemuan

sebelumnya dengan kegiatan tanya jawab.

3. Guru

menyampaikan tujuan

1. Peserta didik menuliskan secara utuh cerita fantasi pada LK yang sudah diberikan guru.

2. Siswa menukarkan cerita fantasinya dengan teman sebangku untuk dikomentari.

3. Guru menyunting tulisan siswa..

4. Peserta didik memperbaiki tulisannya berdasarkan komentar dari teman dan masukan dari guru.

5. Guru memilih 3 terbaik dan diberi hadiah.

1. Peserta didik bersama guru menyimpulkan proses dan hasil pembelajaran, yaitu menyajikan cerita fantasi.

2. Peserta didik menerima umpan balik dari guru sebagai bentuk refleksi dari proses pembelajaran yang telah dilakukan.

3. Peserta didik menerima informasi mengenai pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

(7)

pembelajaran yang akan

dilaksanakan pada pertemuan hari ini.

D. Penilaian/Asesmen 1. Asesmen Diagnostik

Diagnostik Non Kognitif

1. Buku cerita apa yang berkesan di masa kecil kalian?

2. Siapakah tokoh yang berkesan dari buku cerita yang pernah kalian baca?

Diagnostik kognitif?

1. Bacalah cerita fantasi tersebut!

2. Tentukan informasi berupa gagasan dari teks cerita fantasi yang dibaca untuk mengidentifikasi alur cerita, penokohan, dan hal yang menjadi keajaiban!

2. Asesmen Formatif (Pertemuan Pertama) No Capaian

Pembelajaran

Elemen Tujuan Pembelajaran

Indikator Soal Butir Soal

Peserta didik juga mulai mampu

mengekspresika n gagasan, imajinasi, dan amanat tertentu dalam bentuk prosa dan puisi sederhana dengan menggunakan diksi dan elemen

Menulis Peserta didik mampu menuliskan gagasan dalam bentuk teks narasi (cerita fantasi) secara kelompok.

Peserta didik mampu menuliskan gagasan dalam bentuk teks narasi (cerita fantasi) secara kelompok dengan mengerjakan LKPD.

1. Tema apa yang sesuai untuk gambar di bawah ini?

2. Keajaiban apa yang dapat kalian munculkan saat melihat gambar ini, baik dari tokoh, benda milik tokoh, atau suasana lingkungan sekitar tokoh!

(8)

intrinsik yang menarik dan kreatif (dialog, konflik,

penokohan) untuk memikat pembaca.

3. Deskripsikan nama,

watak, dan

gambaran fisik untuk gambar- gambar di bawah ini!

4. Tentukan latar tempat, waktu, dan suasana dari ilustrasi gambar di atas!

5. Urutkanlah cerita di atas sesuai dengan rangkaian cerita yang tepat!

6. Buatlah kerangka cerita fantasi dengan memerhatikan struktur dan ciri bahasa dari rangkaian cerita pada gambar di atas!

Rubrik Penilaian Menulis Cerita Fantasi Berkelompok Cek kemampuanmu ya!

Jika skormu mencapai 75 berarti kalian dapat menulis kreatif cerita fantasi dengan tepat. Apabila di bawah 75 berarti kalian harus berlatih lagi menulis kreatif cerita fantasi

No. Kriteria Skor Skormu

1. Tema relevan dengan cerita khayalan atau imajinasi a. sangat relevan

b. cukup relevan c. kurang relevan

5 3 1 2. Keunikan tema cerita fantasi

a. sangat unik b. cukup unik c. kurang unik

5 3 1 3. Keunikan unsur keajaiban

a. sangat unik 5

(9)

b. cukup unik c. kurang unik

3 1 4. Pemilihan tokoh dan karakter tokoh sesuai dengan tema

cerita fantasi a. sesuai tema b. cukup sesuai tema c. kurang sesuai tema

5 3 1 5. Tokoh dapat diidentifikasi perkembangan wataknya

secara langsung/tidak langsung a. dapat diidentifikasi

b. cukup dapat diidentifikasi c. kurang dapat diidentifikasi

5 3 1 6. Pemilihan tempat dan waktu sesuai tema dan alur

a. sangat sesuai tema dan alur b. cukup sesuai tema dan alur c. kurang sesuai tema dan alur

5 3 1 7. Penyajian latar tempat, waktu, dan suasana

a. sangat rinci b. cukup rinci c. kurang rinci

5 3 1 8. Amanat relevan dengan kehidupan sehari-hari

a. sangat relevan b. cukup relevan a. kurang relevan

5 3 1 9. Amanat mengandung pesan moral

a. sangat mengandung pesan moral b. cukup mengandung pesan moral b. kurang mengandung pesan moral

5 3 1 10. Kelengkapan bagian alur atau struktur

a. sangat lengkap, seluruh bagian ada b. cukup lengkap

c. kurang lengkap

5 3 1 11. Orientasi dapat membuat pembaca penasaran

a. sangat penasaran b. cukup penasaran c. kurang penasaran

5 3 1 12. Kelengkapan bagian komplikasi (konflik, rumitan,

klimaks)

a. sangat lengkap b. cukup lengkap c. kurang lengkap

5 3 1 13. Keruntutan dan keberkaitan antar rangkaian peristiwa

a. sangat runtut dan berkaitan 5

(10)

b. cukup runtut dan berkaitan c. kurang runtut dan berkaitan

3 1 14. Kemenarikan konflik

a. sangat menarik b. cukup menarik c. kurang menarik

5 3 1 15. Kelengkapan bagian resolusi (peleraian dan

penyelesaian) a. sangat lengkap b. cukup lengkap c. kurang lengkap

5 3 1 16. Akhir cerita sulit ditebak

a. sangat sulit ditebak b. cukup sulit ditebak c. kurang sulit ditebak

5 3 1 17. Kemenarikan pemilihan judul

a. sangat menarik b. cukup menarik c. kurang menarik

5 3 1 18. Kesesuaian judul degan isi cerita fantasi

a. sangat sesuai b. cukup sesuai c. kurang sesuai

5 3 1 19. Kesesuaian judul dengan penyelesaian masalah

a. sangat sesuai b. cukup sesuai c. kurang sesuai

5 3 1 20. Kemenarikan cerita secara menyeluruh

a. sangat menarik b. cukup menarik c kurang menarik

5 3 1

Jumlah Skor Maksimal 100

3. Asesmen Formatif (Pertemuan Kedua)

No Capaian Elemen Tujuan Indikator Soal Butir Soal

(11)

Pembelajaran Pembelajaran Peserta didik juga

mulai mampu mengekspresikan gagasan,

imajinasi, dan amanat tertentu dalam bentuk prosa dan puisi sederhana dengan menggunakan diksi dan elemen intrinsik yang menarik dan kreatif (dialog, konflik,

penokohan) untuk memikat

pembaca.

Menulis Peserta didik mampu menuliskan gagasan dalam bentuk

kerangka teks narasi (cerita fantasi).

1. Peserta didik menentukan satu dari 3 tema yang diberikan guru untuk dijadikan cerita fantasi secara mandiri.

2. Peserta didik menentukan keajaiban yang akan dimuculkan, bisa dari diri tokoh, benda milik tokoh, atau

lingkungan sekitar tokoh.

3. Peserta didik menentukan tokoh yang akan

dimunculkan dalam cerita fantasi beserta watak, peran, dan gambaran fisiknya.

4. Peserta didik menentukan latar dan amanat apa saja yang akan

1. Dari ketiga tema di atas, mana

menurutmu yang paling sesuai untuk dikembangkan dalam cerita fantasi yang akan kamu tulis?

1. Keajaiban apa yang akan dimunculkan dalam cerita fantasimu?

Tuliskan tiga keajaiban yang dapat dijadikan pilihan untuk cerita fantasimu. Pilihlah satu untuk

dikembangkan dalam crita fantasimu!

2. Ayo tentukan tokoh apa yang akan ada dalam cerita fantasimu beserta watak, peran, dan gambaran fisik dengan mengisi tabel di bawah ini!

Kamu bisa menyesuaikan dengan tema yang dipilih!

3. Tentukan latar apa yang akan ada dalam cerita fantasimu dengan

(12)

digunakan dalam cerita fantasinya.

5. Peserta didik menentukan unsur- unsur pembangun teks cerita fantasi mulai dari

orientasi, komplikasi, dan resolusi.

6. Peserta didik menentukan judul yang akan

digunakan dalam cerita fantasinya.

mengisi tabel di bawah ini!

4. Apa pesan yang ingin disampaikan dari cerita fantasi yang kamu tulis!

5. Kamu telah

menentukan unsur- unsur pembangun teks cerita fantasi.

Sekarang belajarlah untuk membuat kerangka cerita fantasi dengan mengembangkan strukturnya!

6. Berdasarkan cerita fantasi yang kamu tulis, apa judul yang tepat untuk cerita fantasimu!

Rubrik Penilaian Menulis Cerita Fantasi Cek kemampuanmu ya!

Jika skormu mencapai 75 berarti kalian dapat menulis kreatif cerita fantasi dengan tepat. Apabila di bawah 75 berarti kalian harus berlatih lagi menulis kreatif cerita fantasi

No. Aspek yang diamati Karakteristik Skor Kriteria Nilai 1. Pengembangan Tema - Orisinil

- Unik - Inspiratif

15 Tiga kriteria ada semua

10 Ada dua kriteria 5 Hanya ada satu

kriteria 2. Pengembangan unsur

keajaiban

- Unik (jarang ditemukan atau belum pernah ada)

3 Ada dua kriteria

(13)

- Imajinasi (banyak unsur imajinasi) - Fantasi (unsur

keajaiban berupa fantasi siswa yang tidak terdapat pada kehidupan nyata).

1 Hanya ada satu kriteria

3. Pemilihan tokoh dan wataknya

- Pemilihan tokoh sesuai dengan tema.

- Tokoh memiliki keunikan/

keajaiban.

- Dapat

diidentifikasi perkembangan wataknya secara langsung/ tidak langsung.

- Berpotensi menyebabkan konflik dalam alur.

15 Empat kriteria ada semua

10 Ada tiga kriteria 5 Hanya ada satu

kriteria

4. Pengembangan latar - Tempat dan waktu yang dipilih sesuai tema dan alur peristiwa.

- Penyajian latar tempat, waktu, dan suasana secara rinci.

- Latar suasana sangat mendukung cerita

kriteria

5. Pengembangan Struktur Orientasi

- Orientasi membuat pembaca

penasaran.

- Orientasi dikembangkan berdasarkan salah satu cara

mengembang-kan bagian orientasi.

kriteria

(14)

- Pengenalan tokoh dan latar dalam bagian orientasi cukup jelas.

6. Pengembangan Struktur Komplikasi

- Kelengkapan bagian struktur komplikasi (konflik, rumitan, klimaks).

- Keruntutan dan keberkaitan antar rangkaian

peristiwa.

- Konflik sulit ditebak.

- Penyebab konflik sesuai dengan tema.

- Puncak konflik menarik dan suasana berkembang.

15 Lima kriteria ada semua

10 Ada tiga kriteria 5 Hanya ada satu

kriteria

7. Pengembangan Struktur Resolusi

- Kelengkapan bagian struktur resolusi (peleraian dan penyelesaian) - Akhir cerita sulit

ditebak.

- Akhir cerita relevan dan sesuai dengan tema.

kriteria

8. Pemilihan Judul - Kemenarikan pemilihan judul.

- Kesesuaian judul dengan isi cerita.

- Kesesuaian judul dengan

penyelesaian masalah.

- Singkat

5 Empat kriteria ada semua

3 Ada tiga kriteria

9. Pemilihan pesan/amanat 5 Empat kriteria ada semua

(15)

- Relevan dengan kehidupan sehari- hari.

- Amanat

mengandung pesan moral.

- Amanat sesuai dengan tema.

3 Ada tiga kriteria

10. Penggunaan tanda baca dan ejaan

- Terdapat penulisan identitas penulis - Penggunaan tanda

baca sudah tepat.

- Penggunaan kata baku sudah tepat.

- Penggunaan spasi sudah tepat.

- Penggunaan dialog sudah tepat.

10 Lima kriteria ada semua

5 Ada tiga kriteria

Jumlah Skor Maksimal 100

(16)

KEAJAIBAN KEAJAIBAN KEAJAIBAN 1. Tema apa yang sesuai untuk gambar di bawah ini?

Sumber: https://encrypted-tbn3.gstatic.com

2. Perhatikan gambar di bawah ini!

Keajaiban apa yang dapat kalian munculkan saat melihat gambar ini, baik dari tokoh, benda milik tokoh, atau suasana lingkungan sekitar tokoh!

Sumber: https://2.bp.blogspot.com

Diri tokoh Suasana

lingkungan sekitar tokoh Benda

milik tokoh LEMBAR PENILAIAN KELOMPOK

Menyusun Teks Cerita Fantasi

NAMA KELOMPOK :

ANGGOTA :

(17)

3. Deskripsikan nama, watak, dan gambaran fisik untuk gambar-gambar di bawah ini!

Sumber: http://hellomotion.com

Sumber: https://encrypted-tbn1.gstatic.com/

Sumber:

https://dandansa.files.wordpress.com

Tentukan latar tempat, waktu, dan suasana dari ilustrasi gambar di atas!

Nama : Watak : Gambaran fisik :

(18)

a. Urutkanlah cerita di atas sesuai dengan rangkaian cerita yang tepat!

6 5

Latar

Tempat Latar waktu Latar suasana

2

4 3

1

5 6

(19)

b. Buatlah kerangka cerita fantasi dengan memerhatikan struktur dan ciri bahasa dari rangkaian cerita pada gambar di atas!

...

(20)

Tulislah satu cerita fantasi dengan memperhatikan tahapan menulis berikut ini!

1. Pilihlah tema yang paling menarik!

Dari ketiga tema di atas, mana menurutmu yang paling sesuai untuk dikembangkan dalam cerita fantasi yang akan kamu tulis?

2. Keajaiban

Keajaiban apa yang akan dimunculkan dalam cerita fantasimu? Tuliskan tiga keajaiban yang dapat dijadikan pilihan untuk cerita fantasimu.

Transportasi pada abad ke-30

Kekuatan Super

Belajar dari masa lalu

Tema Pilihanku

...

Diri tokoh

Benda milik tokoh

Suasana lingkungan sekitar tokoh

KEAJAIBAN KEAJAIBAN KEAJAIBAN

LEMBAR PENILAIAN MANDIRI Menyusun Teks Cerita Fantasi

NAMA SISWA :

KELAS :

Latihan

(21)

Dari ketiga keajaiban di atas, mana menurutmu yang paling sesuai untuk dikembangkan dalam cerita fantasi yang akan kamu tulis?

3. Tokoh

Ayo tentukan tokoh apa yang akan ada dalam cerita fantasimu beserta watak, peran, dan gambaran fisik dengan mengisi tabel di bawah ini! Kamu bisa menyesuaikan dengan tema yang dipilih!

Nama tokoh Watak tokoh Peran Gambaran fisik

4. Latar

Tentukan latar apa yang akan ada dalam cerita fantasimu dengan mengisi tabel di bawah ini!

Keajaiban

...

(22)

5. Pesan/Amanat

Apa pesan yang ingin disampaikan dari cerita fantasi yang kamu tulis!

6. Alur

Kamu telah menentukan unsur-unsur pembangun teks cerita fantasi. Sekarang belajarlah untuk membuat kerangka cerita fantasi dengan mengembangkan strukturnya!

a. Orientasi

Untuk menulis orientasi, cobalah perhatikan siapa tokohnya dan latar apa saja yang ada dalam cerita. Silakan pilih salah satu cara memulai menulis bagian orientasi!

b. Komplikasi

Bagaimana konflik yang akan kamu munculkan dalam cerita tersebut? Coba kembangkan komplikasi yang terjadi dalam cerita dan tuliskan pada kolom di bawah ini!

Latar waktu ...

Latar

tempat ...

Latar

suasana ...

STRUKTUR ORIENTASI

…...…...………

………

(23)

Setelah kamu tentukan bagian konflik, rumitan, dan klimaks, susunlah bagian-bagian itu menjadi paragraf yang padu dalam tabel di bawah ini!

c. Resolusi

Setelah kamu mengetahui komplikasinya, tentukan bagian resolusi agar masalah segera terselesaikan. Buatlah bagian resolusi dari cerita fantasimu!

STRUKTUR KOMPLIKASI

…...…...………

………

Konflik

•1. ...

•2. ...

•3. ...

Rumitan

•1. ...

•2. ...

•3. ...

Klimaks

•1. ...

•2. ...

•3. ...

Peleraian

1. ...

2. ...

3. ...

Penyelesaian

1. ...

2. ...

3. ...

(24)

Setelah kamu tentukan bagian peleraian dan penyelesaian, susunlah bagian-bagian itu menjadi paragraf yang padu dalam tabel di bawah ini!

7. Judul

Berdasarkan cerita fantasi yang kamu tulis, apa judul yang tepat untuk cerita fantasimu!

Judul

...

STRUKTUR RESOLUSI

…...…...………

………

(25)

A. Refleksi

Selamat! Kalian telah berhasil melewati materi menulis kreatif cerita fantasi dalam modul ini.

Bagaimana perasaan kalian sekarang? Apakah merasa telah benar-banar berhasil melalui semua pembelajaran menulis kreatif cerita fantasi? Berilah tanda centang (  ) pada kolom keterangan berikut ini sebagai ungkapan persaanmu!

SANGAT SENANG SENANG CUKUP SENANG BOSAN

Alasan: Alasan: Alasan: Alasan:

B. Bacaan Guru dan Peserta Didik

• Bacaan Guru :

➢ Menganalisis penokohan dalam cerita fantasi

➢ Menulis Cerita Fantasi

(Buku Panduan Guru Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Badan Penelitian Dan Pengembangan Dan Perbukuan Pusat Kurikulum Dan Perbukuan)

III. PENUTUP

(26)

• Bacaan Peserta Didik:

➢ Menulis Cerita Fantasi

(Buku Panduan Guru Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Badan Penelitian Dan Pengembangan Dan Perbukuan Pusat Kurikulum Dan Perbukuan)

C. Glosarium

Alur : urutan kejadian dalam suatu cerita berdasarkan sebuah kejadian sebab akibat.

Cerita Fantasi : cerita yang mengandung unsur imajinasi penulis, berupa khayalan atau tidak nyata.

Klimaks : peristiwa yang melukiskan puncak masalah. Pada bagian ini permasalahan semakin memuncak dan menegangkan.

Komplikasi : tahap munculnya sebuah masalah atau konflik.

Konflik : munculnya permasalahn dalam sebuah cerita.

Latar : keterangan tentang tempat, waktu, dan suasana terjadinya peristiwa dalam sebuah cerita.

Latar tempat : latar yang mengacu pada lokasi terjadinya peristiwa yang diceritakan.

Latar waktu : latar yang lebih berhubungan dengan masalah (kapan) terjadinya peristiwa-peristiwa yang diceritakan.

Latar suasana : latar yang lebih berhubungan dengan keadaan atau kondisi terjadinya peristiwa-peristiwa yang diceritakan..

Orientasi : struktur yang berisi tahap perkenalan yang merupakan daya Tarik awal pembaca.

Peleraian : masalah yang dihadapi mulai dapat teratasi.

Penyelesaian : tahap akhir suatu cerita. Pada tahap ini semua masalah dapat diselesaikan.

Resolusi : tahap yang berisikan paparan tentang pemecahan masalah.

Rumitan : peristiwa yang mengembangkan konflik. Pada tahap ini semakin banyak masalah yang dihadapi.

Tema : ide yang mendasari pengarang untuk mengembangkan cerita.

Tokoh : pelaku di dalam suatu cerita yang memiliki watak.

Tokoh protagonis : tokoh sentral yang memiliki peran utama dalam cerita. Tokoh ini biasanya diwujudkan dengan memiliki karakter yang baik.

Tokoh antagonis : tokoh yang menjadi lawan tokoh sentral. Tokoh ini memiliki watak yang berkebalikan dengan tokoh protagonis.

Tokoh tritagonis : tokoh yang tidak sentral, namun kehadirannya dianggap

penting. Tokoh ini menjadi penengah diantara tokoh protagonis dan antagonis.

Unsur keajaiban : keajaiban atau kemustahilan yang dimiliki oleh tokoh atau benda milik tokoh yang dijadikan sebagai keanehan atau hal yang tidak nyata dalam sebuah cerita fantasi.

(27)

D. Daftar Pustaka

- Dewayani Sofie, dkk. 2021. Buku Panduan Guru. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

- Subarna Rakhma, dkk. 2021. Buku Panduan Guru. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Pasuruan, Juli 2022 Mengetahui,

Plt. Kepala SMP Negeri 7 Pasuruan Guru Mata Pelajaran

MAKHRUS SIDDIQ, S.Psi, M.Pd.I FIKA RAHMAWATI, M.Pd.

NIP 197310182006041020 NIP 198708082010012025