ii
KOMUNIKASI INTERPERSONAL MEMBANGUN KEPERCAYAAN KOMUNITAS NEBENGERS MELALUI MEDIA SOSIAL (Studi Kasus Proses Komunikasi Interpersonal dalam Membangun Kepercayaan Pengguna Media Sosial Twitter @nebengers di Jakarta Tahun
2016 untuk Mencari Tumpangan atau Memberikan Tumpangan)
Mira Adita Widianti
D0212070
Skripsi
Diajukan Untuk Melengkapi Tugas dan Memenuhi Syarat Guna Memperoleh
Sarjana Ilmu Komunikasi Pada Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Program Studi Ilmu Komunikasi
PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA
vi MOTTO
“Usaha Tidak Akan Membohongi Hasil”
dan
vii
PERSEMBAHAN
Dengan doa dan puji syukur atas anugerah yang diberikan oleh Allah SWT, Tuhan
Yang Maha Kuasa, penulis mempersembahkan karya ini kepada:
1. Ayah dan Ibu tercinta yang tidak pernah berhenti berdoa dan memberikan
dukungan demi kelancaran proses karya ini dari awal sampai akhir.
2. Kakak tersayang, Khonita Adian Utami yang selalu memberikan motivasi,
viii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur ke hadirat Allah SWT karena atas ridho-Nya, penulis bisa
menyelesaikan skripsi dengan judul KOMUNIKASI INTERPERSONAL
MEMBANGUN KEPERCAYAAN KOMUNITAS NEBENGERS MELALUI
MEDIA SOSIAL: Studi Kasus Proses Komunikasi Interpersonal dalam
Membangun Kepercayaan Pengguna Media Sosial Twitter @nebengers di Jakarta
Tahun 2016 untuk Mencari Tumpangan atau Memberikan Tumpangan. Skripsi ini
disusun guna memenuhi salah satu persyaratan untuk mendapatkan gelar sarjana
Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas
Sebelas Maret Surakarta.
Dalam penyusunannya, penulis mendapatkan banyak bimbingan dan
dukungan dari berbagai pihak. Oleh sebab itu, penulis mengucapkan terimakasih
banyak kepada:
1. Prof. Dr. Ismi Dwi Astuti Nurhaeni, M.Si, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial
dan Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2. Sri Hastjarjo, S.Sos.,Ph.D., selaku Kepala Program Studi Ilmu Komunikasi
Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta.
3. Sri Hastjarjo, S.Sos.,Ph.D., selaku dosen pembimbing skripsi yang sudah
memberikan begitu banyak ilmu, pengarahan, waktu, dan kesabarannya
selama ini.
4. Drs. Haryanto, M.Lib., selaku pembimbing akademik.
5. Ayah, Ibu, Kakak. Terima kasih untuk doa yang tiada hentinya, semangat,
ix
6. Teman-teman Ilmu Komunikasi 2012 yang namanya tidak bisa disebutkan
satu per satu. Terima kasih atas doa, semangat, dan bantuan kalian.
7. Sahabat ku, Dhanti, Fira, Tari, Lala, Anita, Haggie, Arina, Carlie, Rani, dan
Albayyinah terima kasih atas bantuan doa, motivasi, ilmu dan pengalaman
kalian. Serta kakak senior tersayang, Anggun Gadinia terima kasih atas segala
bantuan saran dan ilmunya kepada penulis selama proses skripsi.
8. Keluarga besar Fiesta FM tersayang, yang tidak bisa disebutkan namanya satu
per satu di sini. Terima kasih untuk dukungan, kebahagiaan, bantuan, dan doa
yang kalian berikan sebagai teman dan sahabat bagi penulis.
9. Kakak-kakak dan teman-teman informan dari Komunitas Nebengers, Luthfi,
Elmo, Kak Roro, Kak Yudha, Kak John, Kang Utus, Kak Dee, Kak Meli, Pak
Andri dan Kak Maria Stefany Putri, terima kasih sudah meluangkan waktu
dan tenaga nya. Serta founder Nebengers, Kak Andreas terima kasih sudah
memberikan izin untuk meneliti Komunitas Nebengers ini dan
menguhubungkan penulis dengan anggota-anggota nya. Semoga penelitian ini
bermanfaat untuk Komunitas Nebengers untuk kedepannya.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih sangat jauh dari kata sempurna.
Dengan demikian, saran dan kritik yang membangun dari semua pihak sangat
diharapkan. Semoga apa yang tertulis dapat bermanfaat bagi pembaca serta
berkontribusi untuk dunia akademik ke depannya.
Surakarta, Desember 2016
x DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PERSETUJUAN ... ii
HALAMAN PENGESAHAN ... iii
HALAMAN PERNYATAAN ... iv
HALAMAN MOTTO ... v
HALAMAN PERSEMBAHAN ... vi
KATA PENGANTAR ... vii
DAFTAR ISI ... ix
DAFTAR GAMBAR ... xi
ABSTRAK ... xii
ABSTRACT ... xiii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang ... 1
B. Rumusan Masalah ... 10
C. Tujuan Penelitian ... 10
D. Manfaat Penelitian ... 10
E. Telaah Pustaka ... 11
1. Komunikasi Interpersonal ... 11
1.1Kepercayaan dalam Komunikasi Interpersonal ... 12
2. Teori Reduksi Ketidakpastian ... 17
3. New Media (Media Baru) ... 24
xi
3.2 Media Baru untuk Membangun Kepercayaan Komunikasi
Interpersonal ... 25
3.3 Media Sosial ... 27
F. Penelitian Terdahulu ... 29
G. Kerangka Berfikir ... 33
H. Metode Penelitian ... 34
1. Pendekatan Penelitian ... 34
2. Subyek, Obyek, dan Lokasi Penelitian ... 37
3. Teknik Pengambilan Sampel... 37
4. Sumber Data ... 38
5. Teknik Pengumpulan Data ... 39
6. Validitas Data ... 42
7. Teknik Analisis Data ... 43
BAB II DESKRIPSI LOKASI ... 47
A. Sekilas Tentang Nebengers... 47
B. Media Komunikasi Nebengers ... 49
C. Buku “Cerita Nebeng” ... 53
D. Komunitas Nebengers ... 54
BAB III SAJIAN DAN ANALISIS DATA ... 56
A. Membangun Kepercayaan ... 60
B. Pengembangan Hubungan ... 71
C. Strategi Perolehan Informasi ... 87
xii
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN ... 99
A. Kesimpulan ... 99
B. Saran ... 101
DAFTAR PUSTAKA ... 103
xiii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Contoh tweet #BeriTebengan ... 4
Gambar 1.2 Aplikasi yang sudah disinkron ke Twitter... 4
Gambar 1.3 Data Statistik Nebengers per Juni 2013 ... 5
Gambar 1.4 Followers Nebengers April 2016 ... 6
Gambar 2.1 Data Statistik Nebengers per Juni 2013 ... 48
Gambar 2.2 Followers Nebengers April 2016 ... 49
Gambar 2.3 location based-map ... 51
Gambar 2.4 Fitur Pesan (chat) ... 52
Gambar 2.5 Aplikasi yang sudah disinkron ke Twitter... 52
Gambar 2.6 Sampul Depan Buku “Cerita Nebeng” ... 53
Gambar 3.1 Testimoni pengguna Nebengers ... 64
Gambar 3.2 Interaksi sebelum bertemu untuk menumpang... 73
Gambar 3.3 Isi obrolan tahap masuk... 75
xiv ABSTRAK
Mira Adita Widianti, D0212070, KOMUNIKASI INTERPERSONAL MEMBANGUN KEPERCAYAAN KOMUNITAS NEBENGERS MELALUI MEDIA SOSIAL (Studi Kasus Proses Komunikasi Interpersonal dalam Membangun Kepercayaan Pengguna Media Sosial Twitter @nebengers di Jakarta Tahun 2016 untuk Mencari Tumpangan atau Memberikan Tumpangan)
Berawal dari masalah kemacetan di Jakarta, komunitas nebengers berdiri untuk membantu masyarakat. Komunitas ini mengajak masyarakat untuk berbagi kendaraan dengan memberikan tumpangan atau menumpang dengan orang lain. Nebengers mulai bekerja melalui media sosial twitter. Mencari tumpangan atau memberikan tumpangan melalui media sosial. Tanpa saling mengenal dan hanya bertemu melalui media sosial, para anggota nebengers mau berbagi kendaraannya. Penelitian ini dilakukan guna untuk mengetahui bagaimana proses komunikasi interpersonal yang terjadi dalam membangun kepercayaan melalui media sosial dalam mencari tumpangan atau memberikan tumpangan
Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teori Reduksi Ketidakpastian dari Berger dan Calabrese, serta mengikuti apa yang dijelaskan oleh Jalaluddin Rakhmat bahwa untuk menumbuhkan sikap percaya ada tiga faktor utama yaitu menerima, empati dan kejujuran.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif yang menggunakan metode studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara mendalam sebagai sumber data utama dalam penelitian ini. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu anggota nebengers aktif yang berada di Jakarta. Jakarta merupakan daerah tempat sebagian besar komunitas nebengers aktif dan bekerja. Teknik purposive sampling terutama adalah convenience sampling. Analisa data yang digunakan yaitu teknik analisa data milik Robert K. Yin yaitu penjodohan pola.
Penelitian ini berkesimpulan bahwa: (1) Dalam membangun kepercayaan antara pemberi tumpangan dan penumpang, para anggota nebengers mengikuti tiga faktor utama membangun kepercayaan yaitu menerima, empati, dan kejujuran. (2) Dalam memprediksikan bahwa seseorang tidak akan mengkhianati, dapat bekerja sama dengan baik dan dapat menumbuhkan kepercayaan individu pada individu lainnya lebih besar, mengikuti tiga tahap transaksi komunikasi yaitu, tahap masuk, tahap personal, dan tahap keluar. (3) Dalam rangka untuk mengambil informasi demi mengetahui calon penumpang atau pemberi tumpangan adalah orang yang dapat dipercaya, angggota nebengers melakukan strategi informasi pasif, aktif, dan interaktif.
xv ABSTRACT
Mira Adita Widianti, D0212070, INTERPERSONAL COMMUNICATION NEBENGERS COMMUNITY BUILD TRUST THROUGH SOCIAL MEDIA (A Case Study of Interpersonal Communication Process to Build Trust the Social Media Twitter @nebengers Users in Jakarta 2016 for looking for a ride or give a ride)
Starting from the problem of traffic jam in Jakarta, nebengers community was created to help people. This community persuade people to share their transportation by giving a ride or join a ride with others. Nebengers started work via social media twitter. Looking for a ride or give a ride just through social media. Without knowing each others and just meet through social media, the members want share their transportation. This study was conducted to determine how the interpersonal communication process that occured for building trust through social media for looking for a ride or give a ride.
Theory that used in this research is Uncertainty Reduction Theory from Berger and Calabrese, and follow what Jalaluddin Rakhmat describe about how to build trust, there are three main factor of building trust, those are receive, empathy, and honesty.
This research is qualitative research using the case study method. The data collection technique using the technique of indepth interviews as the primary data source in this study. The sample used in this research that informants is the active nebengers community members in Jakarta. Jakarta is an area where most of the community nebengers active and work. Sample is being taken with purposive sampling method, particularly convenience sampling. And to analyze the data, writer use data analysis technique that is owned by Robert K. Yin. The technique is pattern matching.
This research concludes that: (1) To build trust between who give a ride and passenger, members follow the three main factor of building trust, those are receive, empathy, and honesty. (2) To predict that somebody will not betray, can work well together, and can build trust someone to other higher, follow three communication transaction steps, those are entry phase, personal phase, and exit phase. (3) To get information in order to know the passengers or that person who give a ride is a trustworthy person, members do pasive, active, and interactive information strategy.