• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH PENDEKATAN TAKTIS TERHADAP PEMAHAMAN POLA-POLA PERMAINAN SEPAKBOLA : Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH PENDEKATAN TAKTIS TERHADAP PEMAHAMAN POLA-POLA PERMAINAN SEPAKBOLA : Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan."

Copied!
45
0
0

Teks penuh

(1)

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

PENGARUH PENDEKATAN TAKTIS TERHADAP PEMAHAMAN

POLA

POLA PERMAINAN SEPAKBOLA

(StudiEksperimendi Sekolah SMP Negeri1 CilimusKabupatenKuningan)

SKRIPSI

Diajukan SebagaisalahSatu Syarat memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu (SI) Pendidikan

Jurusan Pendidikan Olahraga

Oleh :

IMAM FAUZI RAHMAN MALIK

0800066

PRODI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI

FAKULTAS PENDIDIKAN OLAHRAGA DAN KESEHATAN

(2)

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

LEMBAR PENGESAHAN

NAMA : IMAM FAUZI RAHMAN MALIK

NIM : 0800066

JUDUL : PENGARUH PENDEKATAN TAKTIS TERHADAP

PEMAHAMAN POLA-POLA PERMAINAN SEPAK BOLA DI SMP NEGERI 1 CILIMUS

Disetujui dan Disahkan Oleh : Pembimbing I

Dr. NURYADI, M.Pd NIP. 197101171998021001

Pembimbing II

Dr. DIAN BUDIANA, M.Pd. NIP. 197706292002121002

Mengetahui Ketua

Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan Dan Rekreasi

(3)

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

PERNYATAAN

Saya menyatakan bahwa skripsi dengan judul: “Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan Sepak Bola di SMP Negeri 1 Cilimus” adalah sepenuhnya karya saya sendiri tidak ada di dalamnya yang termasuk kriteria plagiat dari karya orang lain dan saya tidak melakukan penjiplakan atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku dalam masyarakat keilmuan.

Bandung, Desember 2013

Yang Membuat Pernyataan

(4)

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

ABSTRAK

Imam Fauzi Rahman Malik. Skripsi Ini Berjudul “Pengaruh Pendekatan

Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola” (Studi

Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan). Program Studi PJKR Jurusan Pendidikan Olahraga FPOK UPI. Pembimbing I: Dr. Nuryadi, M.Pd dan Pembimbing II: Dr. Dian Budiana, M.Pd.

Pendekatan taktis mempunyai tujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa tentang konsep bermain dengan penerapan teknik yang tepat sesuai dengan masalah yang dihadapi dalam situasi permainan. Dalam penelitian ini, penulis merumuskan permasalahan apakah Pendekatan Taktis dapat berpengaruh terhadap pemahaman pola-pola permainan sepakbola siswa SMP Negeri 1 Cilimus? Tujuan penelitian mengetahui pengaruh model pendekatan taktis terhadap pemahaman pola-pola permainan sepakbola siswa SMP Negeri 1 Cilimus.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen. Desain penelitian yang digunakan adalah Pretest and Posttest Group Design. Populasi yang berjumlah 50 adalah siswa SMP Negeri 1 Cilimus kelas VII dengan sampel 25 orang. Instrumen yang digunakan adalah tes tertulis (soal pilihan ganda pola-pola permainan sepakbola) dan lembar observasi keterampilan bermain sepakbola, Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik analisis data deskriptip kuantitatif.

Data hasil penelitian kemudian di analisis dengan menggunakan SPSS 16 for window melalui uji normalitas, homogenitas, dan uji T. Beradasarkan uji T, diperoleh nilai signifikansi. 0,000 < 0,05 yang berarti terdapat pengaruh signifikan terhadap pemahaman pola-pola permainan sepakbola dengan menggunakan model pendekatan taktis.

(5)

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Imam Fauzi Rahman Malik. This Thesis Titled "The Effect of Tactical Approach Toward Understanding Patterns Football Game" (Experimental

Studies In School District SMP Negeri 1 Cilimus Brass). Department of Educational Studies Program PJKR FPOK UPI Sports.

Imam Fauzi.R.M

Supervisor I: Dr. Nuryadi, M.Pd Supervisor II: Dr. Dian Budiana, M.Pd. (PJKR Universitas Pendidikan Indonesia)

Abstract

Tactical approach has the goal to increase student awareness about the concept of playing with the application of techniques appropriate to the problems encountered in the game situation. In this study, the authors formulate the problem whether Tactical Approach to influence the understanding of the patterns of the game of football students of SMP Negeri 1 Cilimus? The research objective models determine the effect of a tactical approach to the understanding of the patterns of the game of football Cilimus SMP Negeri 1. The method used in this study is experimental. The study design used was Pretest and Posttest Group Design. Population of 50 are students of SMP Negeri 1 Cilimus class VII with a sample of 25 people. The instrument used was a written test (multiple choice questions pattern football game) and observation sheet football skills, data analysis was performed using quantitative descriptive data analysis techniques.

(6)

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

DAFTAR ISI

B. Identifikasi Masalah ... 7

C. Rumusan Masalah ... 7

D. Tujuan Penelitian ... 9

E. Manfaat Penelitian ... .9

F. Pembatasan Penelitian ... 10

G. Anggapan Dasar ... 10

H. Hipotesis ... 13

BAB II KERANGKA TEORITIK A. Pendekatan Taktis ... 14

1. Pengertian Pendekatan Taktis ... 14

2. Pengaruh Pendekatan Taktis dalam Sepakbola ... 19

a. Memahami Pendekatan Taktis ... 19

b. Dasar-Dasar Untuk Pendekatan Taktis ... 20

3. Tingkat Kerumitan Pendekatan Taktis ... 23

B. Pengertian Pemahaman 1. Pengertian Pemahaman ... 25

a. Pemahaman ... 28

b. Cara Memperoleh Pemahaman ... 29

(7)

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

d. Pengetahuan ... 30

3. Indikator Pemahaman ...36

C. Permainan Sepakbola 1. Pengertian Permainan Sepakbola ...38

2. Pola Gerak Dominan Dalam Permainan Sepakbola ...39

3. Struktur Gerak Permainan Sepakbola ...43

4. Pola-Pola Permainan Sepakbola ...45

a. Pola Penyerangan ...45

b. Pola Pertahanan ...46

D.Hubungan Pendekatan Taktis Dengan Pemahaman Pola-Pola Permainan Sepakbola ...50

BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian ...53

B. Metode Penelitian ...53

C. Desain Penelitian ...55

D. Langkah-Langkah Penelitian ...56

E. Populasi dan Sampel ...59

F. Instrumen Penelitian ...60

G. Teknik Analisis Data ...66

(8)

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Pengamatan

1. Peningkatan Pemahaman Siswa

a. Deskripsi peningkatanPeningkatan Pemahaman Siswa ... 69

b. Uji Statistik ... 70

1. Uji Prasyarat ... 70

2. Uji Hipotesis atau Uji Beda ... 72

2. Deskripsi Aktifitas Keterampilan Bermain Sepakbola ... 73

B. Pembahasan 1. Peningkatan Pemahaman Siswa ... 75

2. Deskripsi Aktivitas Keterampilan Bermain Sepakbola ... 79

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 84

B. Saran ... 74

DAFTAR PUSTAKA ... 86

(9)

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

3.1 Desain Pretes Postes ...52

3.2 Kriteria Koefisien Korelasi ...60

4.1 Perbandingan nilai rata-rata Pretest, Postes, N-Gain ...66

4.2 Hasil Uji Normalitas Skor Pretest, Postes, N-Gain...67

4.3 Hasil Uji Homogenitas Skor Pretest, Postes, N-Gain...68

4.4 Hasil Uji Hipotesis tingkat pemahaman pada kelas eksperimen dan kontrol...69

(10)

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

(11)

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

DAFTAR BAGAN

Bagan Halaman

(12)

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

4. Program Latihan ... 5. Pedoman Penilaian Observasi ... 6. Lembar Observasi ... 7. Kisi-kisi Soal Instrumen Penelitian ... 8. Soal Uji Coba Instrumen Penelitian ... 9. Kelas Atas Dan Kelas Bawah ... 10. Kualitas Pengecoh ... 11. Daya Pembeda ... 12. Tingkat Kesukaran ... 13. Rekapitulasi Analisis Butir Soal ... 14. Soal Pretest-Postest ... 15. Data Pretest-Postest Kelas Eksperimen ... 16. Data Pretest-Postest Kelas Kontrol ... 17. Gain Kelas Eksperimen ...

18. Gain Kelas Kontrol ...

(13)

1

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

BAB I PENDAHULUAN

A.Latar Belakang

Melihat perkembangan pembelajaran pendidikan jasmani dan kesehatan dalam menumbuhkembangkan dan meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah, maka pembelajaran pendidikan jasmani dan kesehatan selama ini masih dianggap belum memenuhi tujuan utama pembelajaran. Pendidikan jasmani di sekolah mempunyai peran unik dibandingkan dengan bidang studi lain, karena melalui pendidikan jasmani selain dapat digunakan untuk pengembangan aspek fisik dan psikomotor, juga berperan dalam pengembangan aspek kognitif dan afektif secara serasi dan seimbang. Pendidikan jasmani sebagai salah satu subsistem pendidikan yang wajib diajarkan di sekolah memiliki peran penting yang sangat sentral dalam pembentukan manusia seutuhnya. Pendidikan jasmani menurut Melograno (1996) dan AAHPERD adalah:

„Suatu proses pendidikan yang unik dan paling sempurna dibanding studi yang lainnya, karena melalui pendidikan jasmani seorang guru dapat mengembangkan kemampuan setiap peserta didik tidak hanya pada aspek fisik dan psikomotor semata, tetapi dapat dikembangkan pula aspek kognitif, afektif dan sosial secara bersama‟.

(14)

2

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

bahkan merupakan peranan yang sangat penting dalam diri manusia, oleh sebab itu tidak ada pendidikan yang lengkap tanpa pendidikan jasmani, dan tidak ada pendidikan jasmani tanpa media gerak, karena gerak sebagai aktivitas jasmani merupakan dasar alami bagi manusia untuk belajar mengenal dunia dan dirinya sendiri.

Tujuan pendidikan jasmani yang ingin di capai pembelajaran pendidikan jasmani di sekolah, tentu harus di selesaikan dengan tujuan pendidikan yang telah di tetapkan. Tujuan pendidikan jasmani menurut BSNP (2006) dijelaskan

bahwa:”bukan hanya mengembangkan ranah jasmani tetapi juga

mengembangkan aspek kesehatan, kebugaran jasmani, keterampilan berfikir kritis, stabilitas emosional, keterampilan sosial, penalaran dan tindakan moral melalui kegiatan aktivitas jasmani dan olah raga”.

(15)

3

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

manusia sebagai makhluk individu, makhluk susila dan makhluk religius. Dalam hal ini Purwanto (Solihin, 2011) menjelaskan tentang tujuan pendidikan jasmani:

1. Untuk menjaga dan memelihara kesehatan badan, seperti alat-alat pernafasan, peredaran darah, pencemaran makanan, melatih otot-otot dan urat syaraf, melatih kecepatan dan ketangkasan, dst.

2. Membentuk budi pekerti anak, seperti melatih kesabaran, keberanian, kejujuran, sportivitas, taat kepada peraturan, kesukaran, dan kerajinan bekerja, dsb.

3. Memupuk perasaan sosial, seperti tolong menolong, bekerja sama, setia kawan (solidaritas), dsb yang umumnya dapat dicapai dengan permainan-permainan rombongan dan bekerja kelompok.

4. Memupuk perkembangan fungsi-fungsi jiwa, seperti kecerdasan, ingatan, perasaan, kemauan, dsb.

Berdasarkan pemaparan di atas banyak sekali faktor yang mempengaruhi agar tujuan tersebut dapat tercapai, diantaranya penggunaan model pembelajaran yang tepat yang sesuai dengan kondisi dan karakteristik peserta didik agar siswa mampu memahami apa yang telah guru sampaikan. Oleh karena penggunaan atau penerapan model pembelajaran saling berkaitan dengan tingkat pemahaman siswa, hal tersebut dikarenakan adanya perbedaan tingkat pemahaman dalam kemampuan seseorang untuk memahami dan menyerap pelajaran sudah pasti beda tingktannya pada setiap siswa.

(16)

4

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

yang membutuhkan kemampuan individu dan kerja sama kelompok.Untuk itu, seorang pesepakbola diwajibkan menguasai teknik, skil, fisik dan didukung pemahaman pola-pola permainan yang baik agar dapat bermain dengan baik dalam suatu pertandingan. Dalam permainan sepakbola terdiri berbagai macam pola-pola permainan sepakbola diantaranya pola penyerangan dan bertahan. Bagi seorang pemain sepakbola memahami pola-pola permainan sepakbola merupakan sebuah kemampuan yang sangat menunjang, hal ini disebabkan ketika pemain telah menguasai kemampuan memahami pola-pola permainan secara efektif, pengaruh pemain di dalam pertandingan akan berpengaruh besar.

Dalam pelaksanaan proses belajar mengajar guru harus memegang prinsip yaitu partisipasi siswa secara maksimal sebagai tujuan dari pendidikan jasmani di sekolah yang berkaitan dengan kepentingan siswa. Kegiatan belajar mengajar pendidikan jasmani dan kesehatan selama ini adalah para guru pada umumnya kurang memanfaatkan ruang dan waktu, membaca referensi dan membuat media pembelajaran untuk kelangsungan proses belajar mengajar. Padahal tugas sebenarnya guru, selain mengajar adalah harus mampu merancang program pengajaran yang akan disampaikan, termasuk memilih materi, bahan atau media pembelajaran.

(17)

5

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

siswa yang membuat siswa dapat bergerak. Berdasarkan pemaparan diatas maka peneliti mencoba menggunakan pendekatan taktis, dengan diterapkan model pndekatan taktis siswa diharapkan dapat memunculkan bakat yang terkandung di dalam diri siswa. Karena pendekatan taktis menitik beratkan pada situai bermain, seperti yang diungkapkan oleh Subroto (2001) menyatakn

bahwa: “Tujuan pembelajaran taktis dalam permainan adalah untuk

meningkatkan kesadaran siswa tentang konsep bermain dengan penerapan

teknik yang tepat sesuai dengan masalah atau situasi dalam permainan”.

Berdasarkan uraian di atas bahwa melalui pendekatan taktis yang mirip dengan permainan sesungguhnya, minat dan kegembiraan seluruh siswa akan meningkat secara khusus. Bagi siswa yang memiliki kemampuan pemahaman yang rendah pendekatan taktis ini tepat karena tidak menekankan pada keterampilan teknik yang diutamakan adalah pengembangan taktis atau pemecahan masalah. Dengan begitu seorang guru harus mampu memberikan pengajaran yang interaktif untuk merangsang siswa agar dapat menyelesaikan permasalahan yang berhubungan dengan pendekatan taktis dalam pemahaman pola-pola permainan sepakbola.

Pendekatan taktis dalam sepak bola menurut Sucipto (2002)

(18)

6

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Kaitannya dengan permasalahan saat ini yang dihadapi oleh guru, terutama peserta didik dalam mendapatkan pendidikan, khususnya pendidikan jasmani dan kesehatan kurang begitu maksimal. Hal ini disebabkan masih kurangnya kesadaran terhadap pendidikan dan kesehatan untuk lebih memaksimalkan tujuan pendidikan tersebut.

Berdasarkan hasil studi pendahuluan di SMP Negeri 1 Cilimus, permasalahan yang ada harus segera ditangani. Apabila terlalu dibiarkan terlalu lama masalah ini akan berlarut-larut dan menjadi budaya, maka akan berimbas pada rendahnya pemahaman siswa bermain sepakbola terutama dalam pola-pola permainan sepakbola. Berdasarkan hasil pengamatan, pada saat siswa melakukan permainan sepakbola banyak siswa yang keliatan kebingungan dalam bermain sepakbola, hal itu disebabkan siswa kurang paham terhadap pola-pola permainan sepakbola. Kurang pahamnya siswa dalam permainan sepakbola menunjukan bahwa tujuan pendidikan jasmani belum tercapai. Tujuan pendidikan jasmani itu adalah menumbuh kembangkan daya kreasi dan kemampuan untuk melakukan berbagai permainan dalam setiap cabang ilmu olahraga, selain dari memahami keilmuan teoritis, khususnya dalam keterampilan dasar passing dalam sepakbola.

(19)

pola-7

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

pola permainan sepakbola siswa SMP. Karena pada usia SMP jaringan otot masih dalam masa pertumbuhan lanjut, kekuatan serta daya tahan tubuh masih lemah sehingga siswa masih sering melakukan kesalahan dalam melakukan gerakan. Oleh karena itu maka diperlukan model pembelajaran yang sesuaikan dengan pertumbuhan dan perkembangan siswa agar proses pembelajaran berjalan dengan efektif dan efisien dan siswa dapat memperoleh keterampilan gerak yang lebih baik.

B. Identifikasi Masalah

Dari latar belakang masalah mengenai “pengaruh pendekatan taktis terhadap pemahaman pola-pola permainan sepakbola siswa SMP Negeri 1

Cilimus” yang telah dikemukakan sebelumnya, muncul identifikasi masalah di antara lain kurang antusiasnya siswa dalam mengikuti proses pembelajaran pendidikan jasmani dalam permainan sepakbola, kurang pahamnya siswa terhadap pembelajaran pendidikan jasmani dalam permaianan sepakbola, serta kurang ide kreatifitas yang dimiliki oleh guru dalam pengembangan proses pembelajaran sepakbola.

C. Rumusan Masalah

(20)

8

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Berdasarkan studi pendahuluan dengan siswa SMP Negeri 1 Cilimus, terdapat permasalahan yang mesti secepatnya ditangani. Apabila terlalu lama masalah ini akan berlarut-larut dan menjadi budaya, masalah yang muncul adalah kurang pahamnya siswa akan bermain sepakbola terutama dalam pola-pola permainan sepakbola.

Berdasarkan hasil pengamatan, pada saat siswa melakukan permainan sepakbola banyak siswa yang keliatan kebingungan dalam bermain sepakbola, hal itu disebabkan siswa kurang paham terhadap pola-pola permainan sepakbola, maka dari itu pemberian rangsangan untuk meningkatkan keterampilan dan kemampuan merupakan faktor yang sangat penting bagi perkembangan pribadi anak secara keseluruhan. Dalam merangsang dan mengembangkan aspek keterampilan dan kemampuan pribadi anak dilakukan dengan memanfaatkan pembelajaran yang dapat dilakukan guna menstimulasi perkembangan dan kemampuannya, salah satunya sentra pembelajaran, yakni pembelajaran pendekatan taktis.

(21)

9

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

D. Tujuan Penelitian

Berdasarkan uraian latar belakang masalah dan rumusan masalah penelitian, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pendekatan taktis terhadap pemahaman pola-pola permainan sepakbola siswa SMP Negeri 1 Cilimus.

E. Manfaat Penelitian

Dalam penelitian ini, diharapkan mempunyai manfaat yang baik,. Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Manfaat Teoritis

Secara teoritis penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan bagi lembaga-lembaga pendidikan terutama dalam pengoptimalan proses pembelajaran penjas khususnya di sekolah menengah untuk meningkatkan kemampuan bermain sepakbola siswa. 2. Manfaat Praktis

(22)

10

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

F. Pembatasan Penelitian

Untuk menghindari timbulnya penafsiran yang salah dan agar penelitian ini tidak menyimpang dari permasalahan dan tujuan penelitian, adapun pembatasan ruang lingkup penelitian ini adalah sebagai berikut:

1.Ruang lingkup penelitian ini hanya pada pengaruh pendekatan taktis terhadappemahaman pola-pola permainan sepakbola siswa SMP N 1 Cilimus

2.Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian eksperimen 3.Populasi penelitian ini adalah siswa SMP N 1 Cilimus yang mengikuti

ekstrakulikuler sepakbola yang berjumlah 25 orang.

G. Anggapan Dasar

Anggapan dasar adalah anggapan dari para ahli yang kebenaranya tidak perlu diuji kembali. Menurut Arikunto (2010), anggapan dasar adalah sesuatu dasar yang dimiliki kebenarannya oleh peneliti yang akan dipakai untuk tempat berpijak bagi peneliti dalam melaksanakan penelitiannya. Lebih lanjut Arikunto (2010), menjelaskan bahwa alasan peneliti perlu merumuskan anggapan dasar:

1.Untuk mempertegas variable yang menjadi pusat perhatian 2.Guna menentukan dan merumuskan hipotesis

(23)

11

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

1. Model Pembelajaran Pendekatan Taktis

Terdapat ketidak seimbangan antara proses pembelajaran yang menekankan pada penguasaan keterampilan teknik dengan proses pembelajaran yang menekankan pada usaha untuk meningkatkan penampilan bermain (Subroto: 2001). Didasarkan pada urutan perkembangan games dan aktivitas pembelajaran mirip games yang terfokus pada masalah taktis yang harus dapat siswa tangani dalam pembelajaran (Metzler 2000).

2. Permainan Sepakbola

Sucipto,dkk (2000) menyatakan bahwa “sepakbola merupakan permainan beregu, masing-masing regu terdiri dari sebelas pemain, dan salah satunya penjaga gawang”. Permainan ini hamper seluruhnya dimainkan dengan menggunakan kaki, kecuali penjaga gawang yang dibolehkan menggunakan lengannya di daerahnya sendiri.

Penyataan di atas senada dengan pernyataan yang di ungkapkan oleh Handoko (Solihin, 2011 ) sebagai berikut:

(24)

12

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

3. PengertianPemahaman

Menurut Kamus Lengkap Bahasa Indonesia Pemahaman adalah sesuatu hal yang kita pahami dan kita mengerti dengan benar. Arikunto (2008) menyatakan bahwa pemahaman (comprehension) adalah bagaimana seorang mempertahankan, membedakan, menduga (estimates), menerangkan, memperluas, menyimpulkan, menggeneralisasikan, memberikan contoh, menuliskan kembali, dan memperkirakan. Dengan pemahaman, siswa diminta untuk membuktikan bahwa ia memahami hubungan yang sederhana di antara fakta – fakta atau konsep. Sedangkan menurut Bloom (Kuswana, 2012) menyatakan bahwa pemahaman adalah suatu keterampilan atau kemampuan intelektual yang menjadi tuntutan siswa dihadapkan pada komunikasi yang bertujuan untuk mengetahui apa yang sedang dikomunikasikan dan dapat menggunakan ide yang terkandung didalamnya. Tujuan pemahaman menurut Bloom siswa diharapkan dapat mengubah komunikasi dalam pikirannya, atau tanggapan terbuka untuk bentuk parallel dan lebih bermakna.

(25)

13

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

yang dilandasi oleh pemahaman kecenderungan atau kondisi yang dijelaskan dalam komunikasi.

H. Hipotesis

Hipotesis adalah suatu jawaban yang bersifat sementara terhadap permasalahan penelitian, sampai terbukti melalui data yang terkumpul (Arikunto, 2010). Sudjana (1987) menyatakan bahwa hipotesis adalah jawaban sementara terhadap suatu fenomena atau pertanyaan penelitian yang dirumuskan setelah mengkaji suatu teori. Berdasarkan uraian dari pertnyaan penelitian yang telah dikemukakan sebelumnya, maka dapat diambil suatu hipotesis sebagai berikut:

1. Perumusan Hipotesis H0 : µ1 = µ2

H0 : µ1 ≠ µ2

Dengan Ketentuan:

a. thitung ≥ ttabel maka hipotesis H0 ditolak dan Ha diterima. Artinya Terdapat pengaruh yang signifikan terhadap pemahaman siswa SMP Negeri 1 Cilimus dengan menggunakan pendekatan taktis.

(26)

53

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Cilimus yaitu di Jalan SMP No. 8 Desa Bojong Kecamatan Cilimus Kabupaten Kuningan.

2. Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan sesuai dengan tahap-tahap yang harus dilalui yaitu dari mengajukan proposal hingga penyusunan laporan. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan September 2012 sampai dengan bulan November 2012.

B. Metode Penelitian

(27)

54

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

oleh peneliti yang bertujuan untuk mencari jawaban atas pertanyaan yang diajukan melalui prosedur ilmiah yang telah ditentukan”.

Dari penjelasan para ahli tersebut dapat dijelaskan kembali bahwa metode merupakan suatu cara yang digunakan oleh peneliti untuk mempermudah memecahkan suatu permasalahan dengan menggunakan teknik atau alat-alat tertentu sehingga dapat mempermudah memperoleh hasil sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. Sedangkan penelitian merupakan tujuan untuk mencari jawaban atas pertanyaan-pertanyaan yang telah ditentukan.

Sedangkan metode penelitian yang dijelaskan Arikunto (2010) yaitu Metode penelitian adalah cara yang digunakan oleh peneliti dalam mengumplkan data penelitian”. Ada beberapa metode yang biasa dipergunakan dalam suatu penelitian di antaranya historis, deskriptif, dan eksperimen.Berkaitan dengan masalah yang ingin dikaji maka metode yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Tentang metode eksperimen dijelaskan oleh Arikunto (2010) sebagai berikut:

“Penelitian eksperimen merupakan penelitian yang dimaksudkan untuk

mengetahui ada tidaknya akibat dari ”sesuatu” yang dikenakan pada

subjek selidik. Dengan kata lain penelitian eksperimen mencoba meneliti ada tidaknya hubungan sebab akibat”.

(28)

55

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

model pembelajaran pendekatan taktis terhadap pemahaman siswa terhadap pola-pola permainan sepak bola.

C. Desain Penelitian

Desain penelitian dalam skripsi ini adalah Pretest and posttest group Design. Menurut Arikunto (2010) rancangan penelitian eksperimen model ini

dapat digambarkan sebagai berikut :

Tabel 3.1. Pretest -Posttest Group Design

Keterangan :

T1 : Pretest yang dilaksanakan pada kelas eksperimen

X : Perlakuan berupa model pemelajaran pendekatan taktis yang diberikan pada kelas eksperimen

T2 : Posttest yang dilaksanakan pada kelas eksperimen

Rancangan ini merupakan salah satu bagian dari rancangan penelitian yang bersifat pra-eksperimental. Dalam rancangan ini digunakan sekelompok subjek. Pertama-pertama subjek ini diberi penilaian pretest untuk mengetahui nilai pemahaman siswa terhadap pola-pola permainan sepak bola sebelum diberikan perlakuan kemudian diberikan pendekatan taktis selanjutnya dilakukan tes akhir (Postest).

Kelompok Pretest Perlakuan Posttest

Eksperimen T1 X T2

(29)

56

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

D. Langkah-langkah Penelitian

Mengenai langkah-langkah penelitian, Sutresna (2002) yang diadaptasi dari Gay (1996) menjelaskan bahwa umumnya langkah penelitian diawali dengan proses penelusuran masalah, penelusuran data dan teori, perumusan hipotesis, penentuan metode penelitian, analisis dan interpretasi data, penarikan kesimpulan, implikasi dan saran. Tahap persiapan dalam tahap ini adalah sebagai berikut:

1. Tahap Persiapan

Langkah awal pada tahap persiapan sebelum melaksanakan penelitian adalah studi pendahuluan selain itu survei tempat untuk mendapatkan data studi pustaka dan data empirik kemudian dilanjutkan pembuatan proposal penelitian, langkah selanjutnya adalah membuat program latihan dan instrumen penelitianberdasarkan kisi-kisi soal yang telah dibuat dengan bimbingan dosen pembimbing. Tahap selanjutnya adalah melakukan koordinasi dengan pihak sekolah dalam hal ini guru bidang studi yang bersangkutan untuk melaksanakan uji coba instrumen. Uji coba instrumen untuk menentukan soal-soal yang akan digunakan dalam penelitian (pretest dan postest). Analisis data hasil uji coba instrumen merupakan langkah akhir dalam tahap persiapan sebelum melaksanakan penelitian.

2. Tahap Pelaksanaan Penelitian

(30)

57

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

pretest menggunakan soal hasil analisis dan uji coba instrumen

penelitian.selesai melakukan pretest, pada kelompok eksperimen diberi perlakuan berupa kegiatan pelatihann dengan menggunakan pendekatan taktis, sedangkan kelompok kontrol dengan perlakuan berupa pembelajaran dengan menggunakan metode konvensional Proses pembelajaran berlangsung sebanyak 2 kali pertemuan pada tiap kelasnya. Selesai diberi perlakuan diadakan tes akhir (postest) untuk kedua kelompok penelitian. Tes akhir berupa soal-soal yang sama dengan ketika dilakukan tes awal (pretest)

3. Tahap Akhir Penelitian

(31)

58

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Bagan 2.Langkah-langkah Penelitian

Studi Pendahuluan

Menyusun proposal penelitian

Pembuatan program latihan dan instrumen

Uji coba Instrumen

Revisi instrumen

Analis data hasil uji coba instrumen

Kelas Kontrol

Pretest

Pelatihan Sepakbola dengan model komando

Pelatihan Sepakbola denganpendekatan taktis

Pretest

Kelas eksperimen

Postest

Analisis data

Hasil dan pembahasan

Kesimpulan

(32)

59

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

E. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Untuk memecahkan suatu masalah penelitian perlu adanya data atau informasi dari objek penelitian yang akan diteliti dalam mendukung ketercapainya suatu tujuan penelitian yang penulis lakuakan. Peran populasi dalam suatu penelitian sangat diperlukan untuk mendapatkan data dan informasi yang akan diteliti berdasarkan permasalahan dalam penelitian. Arikunto (2010) menjelaskan bahwa yang dimaksud populasi adalah

“keseluruhan subjek penelitian”. Sedangkan Sugiyono (2003) menjelaskan

bahwa:

“Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang

ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik kesimpulannya”.

Dari pendapat tersebut, populasi adalah keseluruan objek atau subjek penellitian yang mempunyai karakeristik tertentu untuk dipelajari dan ditarik kesimpilannya. Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Cilimus yang berada di Kecamatan Cilimus Kabupaten Kuningan dengan jumlah populasi 50 siswa yang mengikuti ekstrakulikuler sepakbola.

2. Sampel

Mengenai sampel Sugiyono (2003) menjelaskan bahwa “Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut”.

(33)

60

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

mempunyai pertimbangan-pertimbangan tertentu didalam penentuan sampel. hal ini dilakukan dengan pertimbangan bahwa pada waktu pembagian kelas pihak sekolah telah membagi siswa dengan pembagian yang sama atau homogen dan berdasarkan tujuan tertentu.

Sesuai dengan penjelasan tersebut di atas, penulis memilih dan menentukan sebagian dari populasi yang ada untuk dijadikan sampel penelitian, penentuan sampel dengan maksud untuk mengurangi populasi yang terlalu banyak jumlahnya. Besarnya sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 25 siswa.

F. Instrumen Penelitian

Dalam suatu penelitian, diperlukan alat ukur untuk mengumpulkan data dari sampel penelitian. Sugiyono ( 2009 ) menyebutkan: “Alat ukur dalam

penelitian biasanya dinamakan instrumen penelitian.” Menurut Arikunto

(2010 ), “Instrumen adalah alat pada waktu peneliti menggunakan metode”. Instrumen penelitian merupakan alat untuk mengukur data. Dalam pelaksanaan penelitian ini, kelompok eksperimen diberikan latihan sebanyak tiga kali dalam seminggu yaitu pada hari selasa, kamis dan sabtu selama 4 minggu atau dalam 12 kali pertemuan. Mengenai hal ini penulis mengacu pada pendapat Setiawan ( Agselia 2012 ) yang mengatakan bahwa :

”Pelaksanaan latihan paling sedikit tiga hari per minggu, baik untuk olahraga kesehatan maupun untuk olahraga prestasi. Hal ini disebabkan daya tahan seseorang akan mengalami penurunan setelah tujuh puluh dua jam tidak melakukan latihan”.

(34)

61

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Berdasarkan pengertian di atas, untuk memperoleh data hasil penelitian yang berupa peningkatan pemahaman terhadap pola-pola permainan sepakbola siswa digunakan instrumen penelitian berupa tes soal pilihan ganda dan lembar observasi, tes yang akan dilakukan peneliti adalah sebagai berikut:

1. Jenis Instrumen

Instrument yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari dua macam instrumen, yaitu berupa tes soal pilihan ganda pola-pola permainan sepakbola , lembar observasi keterampilan bermain sepakbola terlampir pada lampiran 11 dan lampiran 3.

a.Tes soal pilihan ganda

Arikunto (2008) menyatakan tes merupakan alat atau prosedur yang digunakan untuk mengetahui atau mengukur seuatu dalam suasana, dengan cara dan aturan-aturan yang sudah ditentukan. Tes ini dilakukan untuk mengukur seberapa besar peningkatan pemahaman siswa apakah mengalami peningkatan atau tidak setelah melakukan pelatihan dengan menggunakan pendekatan taktis dan yang tidak menggunakan pendekatan taktis pada ekstrakulikuler sepakbola.

(35)

62

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

melihat peningkatan pemahaman siswa setelah belajar dengan menggunakan model pendekatan taktis pada pola-pola permainan sepakbola.

b.Lembar Observasi

Observasi atau pengamatan merupakan suatu teknik atau cara mengumpulkan data dengan jalan mengadakan pengamatan terhadap kegiatan yang sedang berlangsung (Sukmadinata, 2009). Observasi ini dilakukan dengan tujuan untuk memperoleh data dan informasi tentang pemahaman yang dimiliki siswa pada saat pelaksanaan pelatihan dengan menggunakan pendekatan taktis.

2. Uji Instrumen Penelitian

Sebelum digunakan, instrument tes diuji coba dan dianalisis kelayakannya melalui uji validitas, uji reliabilitas, tingkat kesukaran dan indeks daya pembeda soal.

a.Uji Validitas

(36)

63

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

 

rxy = Tingkat validitas N = Jumlah responden x = skor tiap butir soal y = skor total

Σxy = jumlah hasil penelitian antara skor X dan skor Y

Jika r hitung> r tabel, maka item valid, sedangkan jika sebaliknya yaitu r hitung< r tabel , maka item tidak valid.

Hasil analisis validasi uji coba selengkapnya dapat dilihat Hasil analisis uji validasi, yaitu Soal tes pemahaman dengan jumlah 30 pertanyaan, sebanyak 5 butir soal tidak valid, 25 soal tes valid. soal tes untuk penelitian berjumlah 25 butir soal. Dengan df= n-2 dan rtabel 0.413. Lebih jelas bisa dilihat pada lampiran 10.

b. Reliabilitas

(37)

64

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu r11 = 2 x r ½ ½

1 + r ½ ½

(Arikunto, 2008)

Keterangan

r11 = reliabilitas seluruh tes

r ½ ½ = korelasi antara skor-skor setiap belahan tes

Tabel 3.2 Kriteria Koefisien Korelasi

Koefisien korelasi Keterangan mempunyai r11= 0,90 termasuk kriteria reliabilitas sangat tinggi. Hasil analisis uji reliabilitas secara lengkap dapat dilihat pada lampiran 10.

c.Daya Pembeda

Untuk mengetahui daya pembeda tiap butir soal ditentukan dengan

rumus: x100%

(38)

65

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu Adapun kriteria daya pembedanya sebagai berikut:

Negatif – 9 % = Sangat Buruk, harus dibuang sangat baik 20 butir soal, kriteria soal baik 5 butir soal, kriteria soal agak baik 5 butir soal. Soal yang sangat mudah dan sangat sukar tidak digunakan. Soal yang digunakan untuk instrumen penelitian sebanyak 25 soal. Selengkapnya bisa dilihat pada lampiran 8

d. Tingkat Kesukaran

Untuk mengetahui tingkat kesukaran tiap-tiap butir soal ditentukan dengan rumus:

TK=Indeks tngkat kesukaran satu butir soal tertentu BA = Jumlah jawaban benar pada kelompok atas BB = Jumlah jawaban benar pada kelompok bawah N A = Jumlah siswa pada salah satu kelompok A dan B

Untuk mengetahui kriteria tingkat kesukaran menggunakan pedoman berikut:

0% - 15% = sangat sukar, sebaiknya dibuang !6% - 30% = Sukar

30% - 70% = Sedang 71% - 85% = Mudah

(39)

66

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Hasil analisis tingkat kesukaran soal dari 30 soal tes yaitu: kriteria kriteria soal sukar 7 butir soal, kriteria soal sedang 23 butir soal. Soal yang digunakan untuk instrumen penelitian sebanyak 25 soal. Untuk lebih jelas bisa dilihat pada lampiran 9.

G. Teknik Analisis Data Penelitian

1.Uji N-Gain

Untuk melihat peningkatan hasil belajar siswa antara sebelum dan sesudah diberi perlakuan pada pendektan taktis dianalisis dengan cara membandingkan skor pretest dan postest. Peningkatan yang terjadi sebelum dan sesudah pembelajaran dihitung dengan rumus g faktor (N-gain)yaitu :

etes

(40)

67

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

parametrik atau non parametrik. Uji normalitas juga bisa diolah dengan SPSS for window versi.16, Berdasarkan hasil pengujian normalitas, data terdistribusi normal, untuk lebih jelas lihat pada lampiran 16-18

b. Uji Homogenitas

Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui apakah sampel satu dengan yang lainnya memiliki persamaan atau tidak.Untuk mengetahui suatu data homogen atau tidak, maka peneliti menggunakan program SPSS for window versi 16, berdasarkan hasil pengujian homogenitas, data tersebut

bervarian homogen.

2. Uji Hasil Penelitian

a. Uji Hipotesis

Uji hipotesis digunakan untuk menjawab hipotesis yang diajukan, berdasarkan uji hipotesis maka dapat disimpulkan dalam penelitian ini, yaitu:

Ha : Terdapat pengaruh yang signifikan terhadap pemahaman siswa SMP Negeri 1 Cilimus dengan menggunakan model pembelajaran pendekatan taktis.

Pada penelitian ini untuk menguji hipotesis penulis menggunakan uji t (Independent Sample T test), hal ini berdasarkan hasil uji normalitas dan

(41)

68

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

% Terdapat pengaruh yang signifikan terhadap pemahaman siswa SMP Negeri 1 Cilimus dengan menggunakan pendekatan taktis.

2. thitung ≤ ttabel maka hipotesis H0 diterima dan Ha dotolak. Artinya Tidak terdapat pengaruh yang signifikan terhadap pemahaman siswa SMP Negeri 1 Cilimus dengan menggunakan pendekatan taktis.

b. Analisis Lembar Observasi

dalam pengolahan data observasi penulis menggunakan rumus sebagai berikut:

(Sudijono,2004)

Keterangan:

P = Angka prosentase / Jumlah yang diharapkan F = Alternative Jawaban (Frekuensi yang dicari)

N = Number of Case ( Jumlah frekuensi/ banyaknya individual)

Interpretasi

Sangat Baik = > 80%

Baik = 66% < x < 80% Cukup = 50% < x <65% Kurang = < 50%

(42)

84

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Mengacu pada permasalahan penelitian, hasil pengamatan dan pembahasan maka secara keseluruhan siswa mengalami peningkatan pemahaman pola-pola permainan sepak bola. Berdasarkan hasil uji statistik menunjukkan terdapat pengaruh yang signifikan dari pendekatan taktis terhadap pemahaman pola-pola permainan sepak bola di SMP Negeri 1 Cilimus.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian ini, maka saran-saran yang dapat penulis kemukakan adalah sebagai berikut :

1. Bagi pengajar dan pembina olahraga sepakbola, diharapkan penelitian ini menjadi masukan bagi pengembangan pembalajaran permainan sepakbola khususnya dalam pemahaman pola-pola permainan sepakbola.

2. Untuk pengajar dan pelatih diharapkan dapat mengembangkan pada pendekatan yang lainnya.

3. Bagi para siswa diharapkan penelitian ini dapat menjadi bahan pertimbangan dalam belajar untuk memahami permainan sepakbola khususnya dalam situasi permainan yang sesungguhnya.

(43)

85

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

(44)

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, S, 2008, Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan, Jakarta. Bumi Aksara. Arikunto, . 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta: Rineka

Cipta

Aunurrahman. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Bandung : Alfabeta

BSNP, 2006. Standar Kompetensi dan Kompetensi dasar SMP/MTS. Jakarta : Depdiknas. Tersedia di http:// litbang. kemdikbud. go. id/content/ Buku%20Standar%20Isi%20SMP (1). pdf. Diakses pada 1 Juni 2012

Dahar, Ratna W. 1989. Teori-Teori Belajar. Jakarta: Erlangga.

Fitria, E. 2009. Pengembangan Perangkat Pembelajaran Bioteknologi Berorientasi Bioenterpreneurship Untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains, Minat Wirausaha Dan Hasil Belajar.Tesis Semarang: UNES tidak diterbitkan

Imandani, M.2006. Pengaruh Pendekatan Bermain Terhadap pemahaman bermain Oloahraga Softball Siswa dan Siswi SMAN 22 Bandung. Skripsi: Upi Press. Tidakdi terbitkan

Karno To.1996. MengenalAnalisisTes. Bandung: FakultasIlmuPendidikan (IKIP) Kuswana, Wowo S. 2012. Taksonomi Kognitif perkembangan ragam

berpikir.Bandung :Rosdakarya

Linda L. Griffin, 1997. Teaching Sport Concept and Skills: A Tactical Games Approach. USA: Human Knetics.

Mahendra, A dan Sucipto. 2008. Model-Model Pendekatan Pembelajaran Penjas. Bandung: FPOK UniversitasPendidikan Indonesia.

(45)

Imam Fauzi Rahman Malik, 2013

Pengaruh Pendekatan Taktis Terhadap Pemahaman Pola-Pola Permainan SepakBola (Studi Eksperimen Di Sekolah SMP Negeri 1 Cilimus Kabupaten Kuningan)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Meltzer, D. E. 2002. “The relationship Between Mathematics Preparation and Conceptual Learning Gains in Physic: A Possible „Hidden variable‟ in Diagnostic Pretest Score”. American Journal of Physics. Tersedia http://www.physicseducation.net/docs/addendum on normalized gain.pdf diaksestanggal 5 juli 2012

Munggaran, A. 2012. Implementasi Pembelajaran Aktivitas Hanball Like Games Terhadap Partisipasi dan Hasil Belajar Permainan. UPI Pres. Skripsi tidak diterbitkan

Purwadarminta, 1976.Kamus Besar Bahasa Indonesia. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan: BalaiPustaka

Solihin, M S. 2011. Penerapan Pendekatan Taktis dalam Upaya Meningkatkan Pnguasaan Keterampilan Dasar Passing Pada Permainan Sepakbola. UPI press. Skripsi tidak diterbitkan

Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta : Rineka Cipta

Subroto, T. 2001. Pendekatan Keterampilan Taktis Dalam Pembelajaran BolaVolly. Bandung : Proyek Pembinaan Kela Olahraga.

Sucipto, dkk 2000.Sepakbola, Bandung: FPOK. Sudjana. 2005. Metode Statistika. Bandung, Tarsito

Sudjiono, A. 2009. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta : PT Raja GrafindoPersada

Sukmadinata, N S. 2009. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : PT Remaja Rosdakarya

Sudjana. 1992. Metode Stastistika. Bandung. Tarsito Bandung.

Sugiyono. 2008 Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. CV Alfabeta.

Gambar

Tabel
Gambar Halaman
Tabel 3.1. Pretest -Posttest Group Design
Tabel 3.2 Kriteria Koefisien Korelasi

Referensi

Dokumen terkait

Persada Press. Jakarta: PT Bumi Aksara. Metodologi Penelitian: Skripsi, Tesis, Disertasi, dan Karya Ilmiah. Jakarta: Kencana Prenada Media Grup. Energi Ilahi Tilawah.

[r]

Lailasari Hutabarat, Pemberian Beberapa Jenis Antioksidan terhadap Peningkatan Ketahanan Salinitas pada Turunan F4 Kedelai Berdasarkan Aktivitas.. Enzin Peroksidase (POD)

Dengan subjek penelitian guru-guru yang mengajar mata pelajaran IPA di kelas. Kabupaten Bireuen merupakan salah satu Kabupaten hasil pemekaran

SEGMEN BERITA REPORTER A Kemegahan Rumah Joglo di Kabupaten Sleman 12 jan 2007 C. Joglo simbol desa

Walaupun penyemprotan menjadi agenda dalam waktu dekat ini / namun pihak dinas berharap peternak lebih sigap untuk melakukan tidakan pencegahan / termasuk kebersihan kandang

Selain koin uang memang memiliki fungsi sebagai alat tukar, masyarakat Tionghoa juga mengenal koin uang yang tidak memiliki fungsi ekonomi.

[r]