Skripsi ANALISIS PENGARUH PROPORSI DEWAN KOMISARIS INDEPENDEN DAN KEBERADAAN KOMITE AUDIT TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK JAKARTA (BEJ)

Skripsi

ANALISIS PENGARUH PROPORSI DEWAN KOMISARIS

INDEPENDEN DAN KEBERADAAN KOMITE AUDIT

TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN

MANUFAKTUR DI BURSA EFEK JAKARTA (BEJ)

Diajukan untuk memenuhi syarat guna mencapai gelar

Sarjana Akuntansi di Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Soegijapranata

Semarang

Antonius Indra Setya Prakoso Purnamaning Tyas 02.60.0159

Fakultas Ekonomi

Universitas Katolik Soegijapranata

Semarang

Skripsi dengan judul :

ANALISIS PENGARUH PROPORSI DEWAN KOMISARIS

INDEPENDEN DAN KEBERADAAN KOMITE AUDIT

TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN

MANUFAKTUR DI BURSA EFEK JAKARTA (BEJ)

Oleh :

Antonius Indra Setya Prakoso Purnamaning Tyas 02.60.0159

Disetujui dan diterima baik oleh pembimbing : Semarang, 16 Januari 2008

Pembimbing

Telah diterima dan disahkan oleh panitia penguji pada : Selasa 16 Januari 2008 sripsi dengan judul :

ANALISIS PENGARUH PROPORSI DEWAN KOMISARIS

INDEPENDEN DAN KEBERADAAN KOMITE AUDIT

TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN

MANUFAKTUR DI BURSA EFEK JAKARTA (BEJ)

Oleh :

Antonius Indra Setya Prakoso Purnamaning Tyas 02.60.0159

Tim penguji

Dr.Andreas Lako, SE.,MSi H.Sri Sulistyanto, SE.,MSi Yusni Warastuti, SE., MSi

Mengetahui, Dekan Fakultas Ekonomi

Unika Soegijapranata

PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI

Saya, yang bertanda tangan dibawah ini dengan sesungguhnya menyatakan bahwa skripsi dengan judul :

ANALISIS PENGARUH PROPORSI DEWAN KOMISARIS

INDEPENDEN DAN KEBERADAAN KOMITE AUDIT

TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN

MANUFAKTUR DI BURSA EFEK JAKARTA (BEJ)

benar – benar merupakan karya saya. Saya tidak mengambil sebagian atau seluruh karya orang lain yang seolah – olah saya akui sebagai karya saya. Apabila saya melakukan hal tersebut, maka gelar dan ijasah yang saya peroleh dinyatakan batak dan akan saya kembalikan kepada Universitas Katolik Soegijapranata.

Samarang, 16 Januari 2008 Yang menyatakan

HALAMAN MOTTO dan PERSEMBAHAN

“

kukatakan kepadamu, tak pernah ada kegagalan dalam hidupku. Aku

tidak ingin kedengaran seperti seorang ratu metafisik , tapi memang tk

pernah ada kegagalan, yang ada hanyalah sejumlah pelajaran yang sangat

berharga “ ( Oprah Winfrey )

“ Seor ang Sahabat akan s el al u ber pi hak l epadamu, s aat

k au mer as a s el ur uh duni a t el ah menent angmu “

“ Seandai ny a k i t a hany a mempuny ai wak t u l i ma meni t

unt uk mengat ak an s emua y ang k i t a k at ak an, s et i ap

t el epon umu pas t i akan penuh dengan or ang – or ang y ang

s al i ng menel epon unt uk mengat ak an bahwa mer ek a s al i ng

menc i nt ai “ ( Chr i s t opher Mor l ey )

Dipe rse m ba ha k a n unt uk :

* Pa pa , M a m a , Adik – a dik u, da n sa uda ra – sa uda ra k u t e rc int a

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, penulis ucapkan karena skripsi

Selesainya skripsi ini penulis akui tidak terlepas dari bantuan beberapa pihak. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Tuhan Yesus Kristus, atas segala rahmat dan karunia-Nya yang begitu besar dalam menuntun setiap langkahku, serta keajaiban dan anugrah yang telah diberikan dalam hidupku.

2. Bapak Drs. A. Sentot Suciarto, Ph. D, selaku Dekan Fakultas Ekonomi

atas ijinnya kepada penulis untuk menggunakan fasilitas yang ada di Fakultas Ekonomi.

3. Ibu Theresia Dwi Hastuti, SE., Msi., Akt, selaku Ketua Jurusan Akuntansi dan Dosen Wali atas dorongan dan dukungannya kepada penulis agar cepat menyelesaikan studi.

4. Ibu Yusni Warastuti, SE., Msi, selaku Dosen Pembimbing yang selalu bersedia meluangkan waktu untuk berdiskusi dan dengan sabar membimbing penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini.

5. Bapak Andreas Lako, SE.,Msi, selaku Dosen Penguji skripsi atas masukan dan keputusannya yang sangat berharga.

6. Bpk H. Sri Sulistyanto, SE.,Msi, selaku Dosen Penguji skripsi atas masukan dan keputusannya yang sangat berharga.

7. Bapak dan Ibu “Q” tercinta yang selalu mendorong, sabar dan mendukung penulis dalam menyelesaikan studi. Adik – adikku tercinta Bagus “Ambon” dan Nesya buat dukungan dan semangatnya.

9. Bunda, dan Keluarga memberikan semangat dan dorongan kepada penulis selama menyelesaikan skripsi

10.Buat “adik – adik Q”. Elphen “Mr. Cebol”, Helmi “Tukul”, Nira “Ndoeth”, Anis, Ronie, Alfa. Buat dukungan, doa, tempat curhat, pertemanan selama ini dan tak terlupakan makasih juga sudah nunggu selama ujian. THANK’S ALL

11.Temen – temen “Angkatan 2002”, Lucky “ Betet”, Arif B “Bulus”, Andri “Lupus”, Arif A “Mr. S”, Arum Agustin, Frans “Angin”, Lucia “Tante”, Febri “Bandung”, Widi. Untuk dukungan dan Trim’s buat pertemananya selama di bangku kuliah.

12.Temen – temen dan “Guru – guru Q “di Kelembagaan Bom – bom, Hans, Diaz “ Kunyuk”, Dian “Aming”, Desta “ Tile”, Surya, Sutrisna, Richard, Elang, Tiok, Aji “Mboet”, dan temen – temen yang tidak dapat disebutkan. Untuk pelajaran dan pengalaman yang telah diberikan dan tidak akan dilupakan.

13.Buat Vespa “Ndok” yang tinggal kenangan, Vespa “Biroe Q”, Mr. “VDK” dengan setia menemani dalam gembira dan kesepianku selama ini.

Akhir kata penulis mengucapkan banyak terima kasih dan mengharapkan semoga skripsi ini berguna bagi semua pihak dan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya.

Semarang, 16 Januari 2008

Penulis

DAFTAR ISI

Halaman Judul ... i

Halaman Persetujuan ...ii

Halaman Pengesahan ... iii

Surat Pernyataan Keaslian Skripsi ... iv

Halaman Persembahan ...v

Kata Penghantar ... vi

Daftar Isi ... x

Daftar Tabel ... xiii

Abstraksi ... xiv

Daftar Lampiran Bab I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian ... 1

B. Perumusan Masalah ... 6

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ... 6

1. Tujuan Penelitian ... 6

2. Manfaat Penelitian ... 7

a. Bagi Akademisi ... 7

b. Bagi Praktisi ... 7

D. Kerangka Pikir ... 7

E. Sistematika Penulisan ... 8

Bab II Landasan Teori dan Pengembangan Hipotesis A. Landasan Teori 1. Laporan Keuangan ...10

2. Tujuan dan Fungsi Laporan Keuangan ... 14

3. Corporate Governance ... 16

5. Dewan Komisaris Independen dan Komite Audit ... 20

5.1Dewan Komisaris Independen ... 20

5.2Komite Audit ... 22

5.2.1 Tujuan Komite Audi ... 22

5.2.2 Fungsi dan Tugas Komite Audit ... 23

5.2.3 Peranan dan Tanggung Jawab Komite Audit ... 24

5.2.4 Persyaratan Keanggotaan Komite Audit ... 26

6 Manajemen Laba 6.1 Faktor Pendorong Manajemen Laba ... 29

6.2Proses Manajemen Laba ... 30

6.3Discretionary Accrual ... 33

6.4Penggunaan Angka Akuntansi untuk Aktivitas Manajemen Laba .... 34

6.5Aktivitas Manajemen Laba ... 35

6.6Manajemen Laba dan Faktor – Faktor Pendorong Perlakuannya ... 36

6.7Kualitas Laba ... 41

6.8Penilaian Kualitas Laba ... 43

B. Pengembangan Hipotesis Bab III Metode Penelitian A. Populasi Penelitian ... 48

B. Metode Pengumpulan Data ... 49

C. Definisi dan Pengukuran Variabel Penelitian ... 50

D. Analisis Data dan Pengujian Hipotesis ... 51

Bab IV Analisis dan Pembahasan A. Analisis Regresi untuk Menghitung Discretionary Accrual ... 57

1. Uji Normalitas ... 57

2. Uji Heteroskedastisitas ... 58

3. Uji Multikoliniaritas ... 59

B. Analisis Pengujian Hipotesis ... 61

1. Uji Normalitas ... 62

2. Uji Heteroskedastisitas ... 63

3. Uji Multikoliniaritas ... 64

4. Uji Autokorelasi ... 65

C. Pengujian Hipotesis Secara Parsial ... 66

Bab V Kesimpulan, Keterbatasan, dan Implikasi A. Kesimpulan ... 69

B. Keterbatasan dan Implikasi ... 70

Daftar Pustaka ... 72

Lampiran ... 75 1. Lampiran Data Yang Digunakan Dalam Perhitungan TAC / TA

2. Lampiran Data Yang Digunakan Dalam Perhitungan NDTAC 3. Lampiran Data Yang Digunakan Dalam Perhitungan DTAC 4. Lampiran Data Yang Digunakan Dalam Hipotesis

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Sampel Penelitian ... 49

Tabel 4.1 Pengujian Normalitas I Persamaan Regresi Accrual ... 58

Tabel 4.2 Pengujian Normalitas II Persamaan Regresi Accrual ... 58

Tabel 4.3 Hasil Uji Heteroskedastisitas Persamaan Regresi Accrual ... 59

Tabel 4.4 Hasil Uji Multikolinearitas Persamaan Regresi Accrual ... 60

Tabel 4.5 Hasil Uji Autokorelasi Persamaan Regresi Accrual ... 60

Tabel 4.6 Descriptive Statistics ... 61

Tabel 4.7 Pengujian Normalitas I Hipotesis ... 63

Tabel 4.8 Pengujian Normalitas II Hipotesis ... 63

Tabel 4.9 Hasil Uji Heterokedastisitas Hipotesis ... 64

Tabel 4.10 Hasil Uji Multikoliniaritas Hipotesis ... 65

Tabel 4.11 Hasil Uji Autokorelasi Hipotesis ... 65

Tabel 4.12 Hasil Pengujian Hipotesis ... 66

ABSTRAK

Manajemen laba merupakan intervensi manajemen (agent) dalam menyusun pelaporan keuangan sehingga dapat menaikkan atau menurunkan laba sesuai dengan kepentingannya untuk mendapatkan beberapa keuntungan. Manajemen laba dapat dilakukan oleh manajemen dengan memanfaatkan kelonggaran penggunaan metode dan prosedur akuntansi, membuat kebijakan akuntansi, dan mempercepat dan menunda biaya atau pendapatan agar laba yang didapat perusahaan lebih besar dari sebelumnya.

Manajemen laba sendiri merupakan suatu konsep dimana perusahaan akan mengelola laporan keuangan sebaik mungkin denhgan upaya agar laporan keuangan tersebut memiliki kualitas.

Untuk meminimalkan manajemen laba pada perusahaan salah satunya dapat melakukan good corporate governance (tata kelola perusahaan yang baik) merupakan proses dan struktur untuk mengarahkan dan mengelola bisnis serta urusan perusahaan dalam rangka meningkatkan kemakmuran dan akuntabilitas persahaan dengan tujuan untuk menciptakan dan meningkatkan nilai pemegang saham dengan tetap memperhatikan kepentingan stakeholders. Salah satu cara dapat dengan membentuk dewan komisaris independen dan komite audit,

Dalam rangka pelaksanaan tata kelola perusahaan yang baik, Bursa Efek Jakarta (BEJ) pada tanggal 1 Juli 2001 mengeluarkan peraturan ketentuan umum pencatatan efek nomer I-A tahun 2001 yang mengatur tentang pembentukan dewan komisaris independen dan komite audit. Peraturan mewajibkan perusahaan tercatat memiliki komite audit dan dewan komisaris independen

Peraturan pencatatan efek no I-A tahun 2001, menunjukkan bahwa Bursa Efek Jakarta (BEJ) ingin meningkatkan pengawasan terhadap pengelolaan perusahaan sehingga dapat mengurangi aktivitas manajemen melalui akrual discresioner, di mana keberadaan dewan komisaris independen dengan didukung adanya komite audit yang tinggi dapat menunjukkan good corporate governance

dan sebaliknya keberadaan dewan komisaris independen dengan didukung adanya komite audit yang rendah dapat menunjukkan bad corporate governance.

Penelitian ini akan melihat apakah pembentukan dewan komisaris independen dan komite audit sudah berjalan dengan baik guna mengurangi manajemen laba pada perusahaan. Oleh karena itu, penelitian ini memakai sampel perusahaan sebanyak 84 perusahaan yang sudah membentuk dewan komisaris independen dan komite audit. Periode pengamatan mulai tahun 2002-2005. Sedangkan untuk melihat manajemen laba, dipakai discretionary accrual. Dari penelitian didapat bukti bahwa keberadaan dewan komisaris independen dan komite audit yang dibentuk berdasarkan ketentuan pencatatan efek no I-A tahun 2001 belum beerja secara efektif guna mengurangi dan mencegah adanya manajemen laba.