• Tidak ada hasil yang ditemukan

FAKTOR KEUANGAN DAN NON KEUANGAN YANG MEMPENGARUHI KINERJA PDAM DI INDONESIA - UNS Institutional Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "FAKTOR KEUANGAN DAN NON KEUANGAN YANG MEMPENGARUHI KINERJA PDAM DI INDONESIA - UNS Institutional Repository"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

FAKTOR KEUANGAN DAN NON KEUANGAN YANG

MEMPENGARUHI KINERJA PDAM DI INDONESIA

SKRIPSI

Disusun Sebagai Salah Satu Syarat

Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi

Disusun oleh:

ARDIAN PRASETIANTO NIM: F1314131

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

(2)

ii ABSTRAK

FAKTOR KEUANGAN DAN NON KEUANGAN YANG MEMPENGARUHI KINERJA PDAM DI INDONESIA

ARDIAN PRASETIANTO F1314131

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris mengenai faktor keuangan dan faktor non keuangan yang mempengaruhi kinerja PDAM di Indonesia. Faktor keuangan diproksikan oleh ROE t-1, rasio operasi t-1, rasio kas t-1, efektivitas penagihan t-1, dan solvabilitas t-1. Faktor non keuangan diproksikan oleh cakupan pelayanan, jumlah pelanggan, umur PDAM, letak geografis, dan latar belakang pimpinan PDAM. Kinerja PDAM diukur dengan menggunakan nilai kinerja dari Evaluasi Kinerja PDAM.

Populasi dalam penelitian ini adalah PDAM di Indonesia periode 2014-2015. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode puposive sampling dan jumlah sampel yang memenuhi kriteria sebanyak 361 sampel. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang diperoleh dari Laporan Hasil Evaluasi Kinerja PDAM dan BPKP.

Pengujian hipotesis penelitian ini menggunakan analisis regresi berganda. Hasil uji dari regresi berganda menunjukkan bahwa rasio kas t-1, efektivitas penagihan t-1, cakupan pelayanan, jumlah pelanggan, dan letak geografis berpengaruh positif terhadap kinerja PDAM. Sebaliknya, rasio operasi t-1 dan umur PDAM berpengaruh negatif terhadap kinerja PDAM. Sementara itu, ROE t-1, solvabilitas t-1, dan latar belakang pimpinan PDAM tidak berpengaruh terhadap kinerja PDAM.

(3)

iii

ABSTRACT

FINANCIAL AND NON FINANCIAL FACTORS AFFECTING PERFORMANCE OF MUNICIPAL WATER UTILITIES IN INDONESIA

ARDIAN PRASETIANTO F1314131

This research aims to get the empirical evidence of financial and non financial factors affecting performance of municipal water utilities in Indonesia. Financial factors is proxied by ROE t-1, opertion ratio t-1, cash ratio t-1, billing effectivity t-1, and solvability t-1. Non financial factors is proxied by service coverage, number of customers, age of municipal water utilities, geographical location, and directors educational background. Performance of municipal water utilities is measured using the score of Municipal Water Utilities Performance Evaluation.

The population in this research is the municipal water utilities in Indonesia during 2014-2015. The samples in this research are collected using purposive sampling method. There are 361 samples samples that match with the criteria. The data used in this research is secondary data obtained from Municipal Water Utilities Performance Evaluation Report.

The test of this research hypothesis uses multiple regression analysis. The result of multiple regression analysis shows that cash ratio t-1, billing effectivity t-1,

service coverage, number of customers, and geographical location positively affect the municipal water utilities perfomance. Otherwise, operations ratio t-1 and the age

of municipal water utilities negatively affect the municipal water utilities perfomance. Meanwhile, ROE, solvability, and directors educational background has no effect on municipal water utilities perfomance.

(4)

iv HALAMAN PERSETUJUAN

FAKTOR KEUANGAN DAN NON KEUANGAN YANG

MEMPENGARUHI KINERJA PDAM DI INDONESIA

Skripsi

Disusun oleh:

ARDIAN PRASETIANTO NIM: F1314131

Telah disetujui oleh pembimbing Surakarta, Desember 2016

Pembimbing,

Sutaryo, SE., M.Si., Ak. NIP 19771001 201012 1 002

Mengetahui,

Ketua Program Studi Akuntansi

(5)

v HALAMAN PENGESAHAN

FAKTOR KEUANGAN DAN NON KEUANGAN YANG

MEMPENGARUHI KINERJA PDAM DI INDONESIA

Disusun oleh:

ARDIAN PRASETIANTO NIM: F1314131

Telah disetujui dan disahkan oleh Tim Penguji Surakarta, Januari 2017

1. Prof. Dr. Bambang Sutopo, M.Com, Ak (...) NIP 19520610 198803 1 002 Ketua Tim Penguji

2. Anas Wibawa, SE., M.Si., Ak (...) NIP 19730215 200012 1 001 Penguji

3. Sutaryo, SE., M.Si., Ak. (...) NIP 19771001 201012 1 002 Pembimbing

Mengetahui,

Ketua Program Studi Akuntansi

(6)

vi SURAT PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret:

Nama : ARDIAN PRASETIANTO

NIM : F1314137

Jurusan : AKUNTANSI/S1 TRANSFER

Judul Skripsi : Faktor Keuangan dan Non Keuangan yang Mempengaruhi Kinerja PDAM di Indonesia

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya buat ini adalah betul-betul karya sendiri. Hal-hal yang bukan merupakan karya saya dalam skripsi ini diberi tanda citasi dan ditunjukkan dalam Daftar Pustaka.

Apabila di kemudian hari terbukti pernyataan saya ini tidak benar, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan skripsi dan gelar yang saya peroleh atas skrispsi tersebut.

Surakarta, Desember 2016 Yang menyatakan,

(7)

vii MOTTO

“wa man jaahada fa-innamaa yujaahidu linafsihi

“Barangsiapa bersungguh-sungguh, sesungguhnya kesungguhannya itu

adalah untuk dirinya sendiri”

(Q.S. Al-Ankabut [29]: 6)

Man jadda wajada

Barang siapa bersungguh-sungguh, maka dia akan mendapatkan

(8)

viii KATA PENGANTAR

Assalaamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT karena atas rahmat, nikmat, dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Faktor Keuangan dan Non Keuangan ang Mempengaruhi Kinerja PDAM di Indonesia”. Penyusunan skripsi ini sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret.

Dalam penyusunan skripsi ini penulis tidak terlepas dari bantuan, bimbingan, dan pengarahan serta dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dalam kesempatan kali ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Kedua orang tua yang selalu memberikan yang terbaik dan mendoakan tiada hentinya demi kesuksesan anaknya.

2. Veni Robiatal Adawiyah yang memberikan motivasi bagi penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

3. Dr. Hunik Sri Sawitri, S.E., M.Si., selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta.

(9)

ix 5. Sutaryo, SE., M.Si., Ak., selaku dosen pembimbing skripsi yang telah meluangkan waktu untuk membimbing dan memberi saran kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

6. Prof. Bambang dan Pak Anas, selaku dosen penguji skripsi yang telah meluangkan waktunya dan memberikan arahan bagi penulis.

7. Para dosen dan staf Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan pengetahuan, bimbingan, dan bantuan yang diberikan selama perkuliahan.

8. Teman-teman Jaten Mansion yang mengisi hari-hari penulis selama tugas belajar ini.

9. Teman-teman STAR BPKP UNS Batch 2 yang menjadi bagian dalam kehidupan penulis selama tugas belajar ini.

10. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu yang telah membantu dalam menyelesaikan penyusunan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih banyak kekurangan dan masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, penulis berharap skripsi ini bermanfaat bagi rekan-rekan mahasiswa dan penulis khususnya. Akhir kata, penulis mohon maaf apabila ada keterbatasan dan kelemahan dalam skripsi ini.

Wassalaamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.

Surakarta, Desember 2016

(10)

x

HALAMAN PERSETUJUAN ... iv

HALAMAN PENGESAHAN ... v

HALAMAN PERNYATAAN ... vi

MOTTO ... vii

DAFTAR SINGKATAN... xv

DAFTAR ISTILAH ... xvii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1Latar Belakang Masalah ... 1

1.2Rumusan Masalah ... 8

1.3Tujuan Penelitian ... 9

(11)

xi BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN PENGEMBANGAN

HIPOTESIS ... 12

2.1 Tinjauan Pustaka ... 12

2.2 Pengembangan Hipotesis ... 21

2.3 Skematik Rerangka Teoritis... 28

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 29

3.1 Desain Penelitian ... 29

3.2 Populasi, Sampel, dan Teknik Pengambilan Sampel ... 29

3.3 Sumber Data ... 30

3.4 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel ... 30

3.5 Metode Analisis Data ... 38

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ... 45

4.1 Sampel Penelitian ... 45

4.2 Statistik Deskriptif ... 45

4.3 Uji Asumsi Klasik ... 48

4.4 Hasil Pengujian Hipotesis ... 52

4.5 Pengujian Hipotesis ... 53

BAB V PENUTUP ... 62

5.1 Simpulan ... 62

5.2 Keterbatasan Penelitian ... 62

5.3 Saran dan Implikasi... 63

(12)

xii DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1 Data dan Sumber Data ... 30

Tabel 3.2 Tabel Uji Autokorelasi Durbin Watson ... 40

Tabel 4.1 Sampel Penelitian ... 45

Tabel 4.2 Statistik Deskriptif ... 46

Tabel 4.3 Hasil Uji Normalitas ... 48

Tabel 4.4 Hasil Uji Autokorelasi Durbin Watson ... 49

Tabel 4.5 Hasil Uji Heterokesdatisitas ... 52

Tabel 4.6 Hasil Uji Multikolonieritas ... 53

Tabel 4.7 Hasil Uji F ... 54

Tabel 4.8 Hasil Uji Koefisien Determinasi ... 55

(13)

xiii DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1.1 Progres Kinerja PDAM Periode 2013 – 2015 ... 3

Gambar 1.2 Kinerja PDAM Berdasarkan Wilayah ... 4

Gambar 1.3 Kinerja PDAM berdasarkan jumlah pelanggan ... 6

Gambar 2.1 Skematik Rerangka Teoritis... 28

(14)

xiv DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Daftar Sampel dan Data Penelitian

Lampiran 2

Lampiran 3

Hasil Olah Data SPSS

(15)

xv DAFTAR SINGKATAN

Singkatan Keterangan

BEI Bursa Efek Indonesia

BOPO Beban Operasional Pendapatan Operasional

BPKP Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan

BPPSPAM Badan Pendukung Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum

BPS Badan Pusat Statistik

CAR Cash Adequacy Ratio

DRD Daftar Rekening Ditagih

KBBI Kamus Besar Bahasa Indonesia

NPM Net Profit Margin

NRW Non Revenue Water

NTB Nusa Tenggara Barat

NTT Nusa Tenggara Timur

PAD Pendapatan Asli Daerah

PBV Price Book Value

(16)

xvi PERPAMSI Persatuan Perusahaan Air Minum Seluruh Indonesia

PP Peraturan Pemerintah

ROA Return on Asset

ROS Return on Sales

SPAM Sistem Penyediaan Air Minum

(17)

xvii DAFTAR ISTILAH

Akuntabilitas : Pemberian informasi dan pengungkapan (disclosure) atas aktivitas dan kinerja finansial kepada pihak-pihak yang berkepentingan.

CAR : Rasio kecukupan modal yang berfungsi menampung

risiko kerugian yang kemungkinan dihadapi oleh bank.

Demografis : Hal yang berhubungan dengan ilmu yang mempelajari dinamika kependudukan manusia.

Desentralisasi : Penyerahan wewenang oleh pemerintah pusat kepada daerah otonom untuk mengatur dan mengurus urusan

pemerintahan.

Diversifikasi : Usaha penganekaragaman produk (bidang usaha) atau lokasi perusahaan yang dilakukan suatu perusahaan

untuk memaksimalkan keuntungan sehingga arus kas

perusahaan dapat lebih stabil, ini dilakukan perusahaan

untuk mengatasi krisis ekonomi, sehingga apabila suatu

perusahaan mengalami kemerosotan pendapatan di

salah satu produk atau negara/daerah, di produk atau

negara/daerah lain mendapatkan kelebihan pendapatan,

(18)

xviii Economic Value : Nilai yang dimiliki oleh suatu perusahaan yang bisa

diperhitungkan dengan nilai uang.

Efektivitas : Ukuran tingkat pemenuhan output atau tujuan proses.

Efisiensi : Ukuran tingkat penggunaan sumber daya dalam suatu proses.

Equity to Debt Ratio : Rasio yang membandingkan jumlah modal terhadap hutang.

Financial Leverage : Penggunaan sumber dana yang memiliki beban tetap dengan harapan bahwa akan memberikan tambahan keuntungan yang lebih besar daripada beban tetapnya sehingga akan meningkatkan keuntungan yang tersedia bagi pemegang saham.

For profit business : Perusahaan yang berorientasi untuk mencari keuntungan dalam kegiatan usahanya.

Income : Adanya arus kas yang masuk dari aktivitas operasional perusahaan.

Investasi : Suatu istilah dengan beberapa pengertian yang berhubungan dengan keuangan dan ekonomi. Istilah

tersebut berkaitan dengan akumulasi suatu bentuk aktiva

(19)

xix

masa depan. Terkadang, investasi disebut juga sebagai

penanaman modal.

Konsensus : Sebuah frasa untuk menghasilkan atau menjadikan sebuah kesepakatan yang disetujui secara bersama-sama

antarkelompok atau individu setelah adanya perdebatan

dan penelitian yang dilakukan dalam kolektif intelijen

untuk mendapatkan konsensus pengambilan keputusan.

Non profit business : Perusahaan yang tidak berorientasi untuk mencari keuntungan dalam kegiatan usahanya.

NPM : Rasio yang digunakan untuk menunjukkan kemampuan

perusahaan dalam menghasilkan keuntungan bersih.

Profitabilitas : Suatu ukuran dalam persentase yang digunakan untuk menilai sejauh mana perusahaan mampu menghasilkan

laba pada tingkat yang dapat diterima.

Price Book Value : Salah satu cara mengukur nilai suatu saham, apakah murah atau mahal.

Return : Pengembalian saham beserta hasilnya dari pihak broker atau perusahaan kepada investor yang telah melakukan

(20)

xx Return on Asset : Salah satu bentuk dari rasio profitabilitas untuk

mengukur kemampuan perusahaan dalam menghasilkan

laba dengan menggunakan total aktiva yang ada dan

setelah biaya-biaya modal (biaya yang digunakan

mendanai aktiva) dikeluarkan dari analisis.

Return on Investment : Salah satu bentuk dari rasio profitabilitas yang dimaksudkan untuk mengukur kemampuan perusahaan dengan keseluruhan dana yang ditanamkan dalam aktiva yang digunakan untuk operasinya perusahaan untuk menghasilkan keuntungan.

Return on Sales : Rasio untuk mengukur laba per rupiah penjualan.

Shareholder : Seseorang yang mempunyai saham finansial di suatu perusahaan.

Stakeholders : Para pemangku kepentingan yang diartikan sebagai segenap pihak yang terkait dengan isu dan permasalahan yang sedang diangkat.

Transparansi : Kebebasan memperoleh informasi yang berkaitan dengan kepentingan publik secara langsung.

Referensi

Dokumen terkait

 Menurut Munawir (1195:89) ROI (Return On Investment) adalah salah satu bentuk dari rasio profitabilitas yang dimaksudkan dapat mengukur kemampuan perusahaan dengan keseluruhan

Return On Investment (ROI) itu sendiri adalah salah satu bentuk dari ratio profitabilitas yang dimaksudkan untuk dapat mengukur kemampuan perusahaan dengan

Return on asset (ROA) itu sendiri adalah salah satu bentuk dari rasio profitabilitas yang dimaksudkan untuk dapat mengukur kemampuan perusahaan dengan keseluruhan dana

Return on Asset (ROA) merupakan rasio profitabilitas yang digunakan untuk. mengukur kemampuan atas modal yang diinvestasikan dalam

Return On Investment (ROI) merupakan salah satu bentuk dari rasio profitabilitas yang dimaksudkan untuk dapat mungukur kemampuan perusahaan dengan keseluruhan dana

Return On Investment (ROI) merupakan salah satu rasio profitabilitas yang mengukur kemampuan perusahaan dengan keseluruhan investasi yang ditanamkan dalam total asset yang digunakan

Return On Investment (ROI) itu sendiri adalah salah satu bentuk dari rasio profitabilitas yang dimaksudkan untuk dapat mengukur kemampuan perusahaan dengan keseluruhan dana

ROA itu sendiri adalah salah satu bentuk dari rasio profitabilitas yang dimaksudkan untuk mengukur kemampuan perusahaan dengan keseluruhan dana yang ditanamkan dalam aktiva yang