• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Pemberian Vitamin D Terhadap Perbaikan Foto Toraks Pada Pasien TB Paru Etnik Batak Di Kota Medan Dihubungkan Dengan Polimorfisme ApaI Gen Reseptor Vitamin D Chapter III VI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Pemberian Vitamin D Terhadap Perbaikan Foto Toraks Pada Pasien TB Paru Etnik Batak Di Kota Medan Dihubungkan Dengan Polimorfisme ApaI Gen Reseptor Vitamin D Chapter III VI"

Copied!
38
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 3.2 Parameter proses amplifikasi DNA
Tabel. 4.1. Distribusi Berdasarkan Karakteristik Responden Penderita TB Paru
Tabel 4.2. Distribusi Berdasarkan Karakteristik Polimorfisme Responden  Penderita TB Paru
Tabel 4.3.  Distribusi Frekuensi Terhadap Jumlah Zona Pada Kelompok Vitamin D dan Plasebo
+7

Referensi

Dokumen terkait

Kebaharuan penelitian ini antara lain: [1] penelitian ini merupakan penelitian yang pertama sekaligus mencari hubungan antara defisiensi vitamin D, polimorfisme gen RVD

Tujuan: untuk mengetahui peran polimorfisme FokI dan BsmI gen RVD pada kerentanan terhadap tuberkulosis (TB) paru suku Batak di Indonesia Metode: Disain penelitian adalah

Dengan mengetahui adanya pengaruh polimorfisme FokI dan BsmI gen Reseptor Vitamin D terhadap kerentanan terjadinya TB paru, maka dapat diketahui faktor predisposisi dari

Association of vitamin D receptor gene variants of BsmI, ApaI and FokI polymorphisms with susceptibility or resistance to pulmonary tuberculosis.. Vitamin D receptor gene

Disimpulkan dari penelitian bahwa tidak ada hubungan antara luas lesi foto toraks dengan kepositifan BTA pada pasien TB paru kategori 1 di Medan.. Penelitian ini

Sedangkan kadar vitamin D paling banyak ditemukan di kelompok sufisiensi (46,2%), insufisiensi (38,5%) dan defisiensi (15,4%).Simpulan: tidak terdapat hubungan yang

Tidak ada perbedaan yang bermakna pada perbaikan foto toraks (p=0,06) antara kelompok vitamin D dan plasebo, tetapi jumlah subjek yang mengalami perbaikan foto zona paru

Polimorfisme BsmI pada MDR Tuberkulosis dan Non MDR Tuberkulosis Berdasarkan Jenis Kelamin dan Usia Allel GG lebih banyak ditemukan pada non MDR TB 43,75% dan tidak terdapat hubungan