• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA KERJA DAN SYARAT SYARAT RKS (2)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "RENCANA KERJA DAN SYARAT SYARAT RKS (2)"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

PT. PEMBANGKITAN JAWA BALI

UNIT PEMBANGKITAN MUARA KARANG

JL. PLUIT KARANG AYU UTARA, JAKARTA

PENGADAAN

: JASA EMPOWERING ENGLISH

PROGRAM PERIODE SEPTEMBER 2015

FEBRUARI 2016

NO RKS

: 851A.RKS/600/UPMKR/2015

(2)

Bagian I. Persyaratan Umum

1. Pemberi Pekerjaan Pemberi Pekerjaan dalam rangka Pelelangan Sederhana ini adalah PT PJB UP Muara Karang, dalam hal ini diwakili oleh Manager Logistik PT PJB UP Muara Karang.

2. Pelaksana Pengadaan Pelaksana Pengadaan PT PJB UP Muara Karang yang membantu Pemberi Pekerjaan dalam menyelenggarakan segala hal yang berkaitan dengan persiapan dan pelaksanaan pengadaan barang/jasa melalui Pelelangan Sederhana ini.

3. Rencana Kerja Dalam Pelelangan Sederhana ini Perusahaan rekanan diminta memberikan penawaran harga untuk pengadaan barang/jasa sesuai dengan PP Nomor :057.PP/600/UPMKR/2015.

4. Jadwal Pelaksanaan Pendaftaran dan Pengambilan Dokumen :

Tanggal : 26 – 30 Januari 2015 Waktu : 11.00 - 15.00 WIB Tempat : UPMKR

Pembukaan Penawaran :

Hari/Tanggal : Jumat, 30 Januari 2015 Waktu : 15.00 WIB

Tempat : Lantai 3 UP Muara Karang

5.

6. Rencana Kerja & Syarat-syarat (RKS)

RKS adalah dokumen yang disiapkan oleh Pemberi Pekerjaan sebagai pedoman dalam proses pembuatan dan penyampaian penawaran oleh Peserta Pelelangan Sederhana serta pedoman evaluasi penawaran oleh Pemberi Pekerjaan.

7. Peserta Pelelangan Sederhana

Perusahaan rekanan PT PJB yang dapat mengikuti proses Pelelangan Sederhana ini harus memenuhi persyaratan dan ketentuan sebagai berikut :

a. Berbadan hukum yang memiliki Sertifikat Daftar Penyedia Perusahaan (DPP) PT PJB UP Muara Karang yang masih berlaku, dengan klasifikasi

Jasa Sipilatau yang berkaitan dengan pangadaan barang/jasa sejenis. b. Badan Usaha Milik Negara (BUMN) atau Unit PT PLN atau Anak

Perusahaan PT PLN atau Usaha Patungan PT PLN yang mempunyai bidang usaha yang sejenis atau yang menunjang operasional pembangkit yang mempunyai pengalaman mensupply barang atau melaksanakan pekerjaan sejenis baik di PT PJB maupun tempat lain serta mendapat dukungan dari Manufacturer/ Agen dari barang/jasa yang akan ditawarkan dan disampaikan pada saat pemasukkan penawaran ;

c. Manufacturer/Agen/Distributor dari barang/jasa yang diminta Pemberi

Pekerjaan, atau ;

(3)

e. Agen Tunggal yang dilengkapi dengan surat keterangan dari Departemen Perindustrian dan Perdagangan cq. Dirjen Perdagangan Dalam Negeri dan oleh Pabrikan induk Agen ;

f. Memiliki surat ketetapan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan surat pengukuhan sebagai Pengusaha Kena Pajak (PKP);

8. Harga Penawaran dan Bentuk Surat Penawaran

a. Harga penawaran yang dicantumkan dalam Surat Penawaran, dibuat dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut :

1. Harga penawaran adalah harga franco gudang PT PJB UP Muara Karang, dan sudah termasuk PPN 10% ;

2. Harga penawaran adalah harga tetap (fixed price), tidak berubah selama masa waktu surat penawaran harga.

b. Peserta Pelelangan Sederhana diwajibkan mengajukan penawaran harga yang terdiri dari :

1. Penawaran harga dibuat di atas kop surat perusahaan ;

2. Nomor dan tanggal surat penawaran harga ;

3. Surat penawaran ditujukan kepada Pelaksana Pengadaan Barang/Jasa PT PJB UP Muara Karang ;

4. Masa berlaku harga penawaran adalah selama 3 (tiga) bulan ;

5. Spesifikasi teknis barang yang ditawarkan (sesuai dengan permintaan dan informasi dari Pelaksana Pengadaan) ;

6. Harga satuan dan harga total penawaran (dalam Rupiah) ;

7. Harga total terbilang dalam huruf ;

8. Waktu penyerahan pekerjaan (levering) ;

9. Ditandatangani Direktur perusahaan atau penerima kuasa dari Direktur Utama (yang dibuktikan dengan surat kuasa), atau pejabat yang berhak mewakili perusahaan serta diberi cap/stempel perusahaan dan meterai secukupnya

10 .

Informasi nomor, nama Bank penjamin dan besarnya nilai jaminan dalam Jaminan Penawaran (apabila penawaran harga diatas Rp. 300 juta) ;

c. Informasi tambahan yang berkaitan dengan barang yang diminta (mengenai barang pengganti/alternatif dan/atau karena obsolete) dapat dituangkan dalam catatan tersendiri, yang dilampirkan pada surat penawaran.

9. Pemasukan Penawaran

(4)

b. Peserta Pengadaan hanya dapat melakukan penawaran 1 kali. Jika telah mengajukan penawaran sendiri, tidak boleh menawar secara konsorsium, demikian juga sebaliknya ;

c. Pemasukan surat penawaran yang melampaui batas waktu yang telah ditentukan tidak akan diterima ;

d. Pemberi Pekerjaan menghitung jumlah surat penawaran yang masuk, dan apabila penawaran yang masuk kurang dari 2 (dua), maka pengadaan tidak dapat dilanjutkan dan harus diulang;

j. Peserta Pelelangan Sederhana yang mengundurkan diri atau membatalkan sebagian atau seluruh penawarannya setelah memasukkan surat penawaran yang lengkap sebelum ada keputusan pemenang dari Pemberi Pekerjaan, maka akan dikenakan sanksi Black List.

10. Isi Surat Penawaran Dokumen Penawaran harus dilengkapi dengan dokumen-dokumen sebagai kelengkapan administrasi, yang terdiri dari :

a. Surat Penawaran Teknis & Administrasi berikut Harga yang sudah termasuk PPN 10 % ;

b. Rincian Spesifikasi Teknik (brosur, dll) dan semua dokumen yang disyaratkan dalamaanwijzing

c. Copy Sertifikat Tanda Rekanan (STR) PT PJB atau Tanda Daftar Rekanan (TDR) PT PJB UP Muara Karang yang masih berlaku (kecuali

Manufacturer/ Agen / Distributor Tunggal) ;

d. Copy Surat Keagenan yang diterbitkan oleh Departemen Perindustrian dan Perdagangan yang masih berlaku atau Surat Penunjukan dari

Manufacture(khusus Agen) ;

e. Surat kuasa bermeterai cukup dari penanggung jawab perusahaan kepada yang dikuasakan dalam hal surat penawaran ditandatangani oleh penerima kuasa ;

f. Copy Jaminan Penawaran (bila penawaran sama atau lebih dari Rp 300 juta)

(5)

Bagian II. Persyaratan Administrasi Pelelangan

Sederhana

1. Jangka Waktu Pelaksanaan Pekerjaan

a. Batas akhir penyerahan barang sekurang-kurangnya adalah sesuai dengan kesepakatan.

2. Syarat Pembayaran a. Pembayaran dilakukan setelah Rekanan mengajukan surat permohonan permintaan pembayaran kepada PT PJB;

b. Pembayaran akan dilakukan dengan Giro Bilyet oleh PT PJB UP Muara Karang dan akan ditransfer ke Nomor Rekening Bank yang ditunjuk oleh Rekanan;

c. Pembayaran dilakukan setelah pekerjaan dinyatakan selesai 100% dan dinyatakan dalam Berita Acara penyelesaian pekerjaan;

d. Pada saat mengajukan surat permintaan pembayaran Rekanan harus melampirkan :

• Kwitansi dan faktur pajak masing-masing rangkap 3 (tiga), • Asli Bon Penerimaan Barang,

Copy Surat Keputusan Pengukuhan pengusaha kena pajak (PKP) dan NPWP,

• Faktur Pajak Pertambahan Nilai ( PPN ) ( lembar ke satu ), • Copy Surat Perintah Kerja berikut lampirannya.

Biaya materai dan segala ongkos untuk menyelesaikan Surat Perjanjian serta administrasi lainnya menjadi tanggungan Rekanan.

3. Mata uang yang Digunakan

Mata uang yang digunakan untuk pekerjaan ini adalah dalam Rupiah.

4. Sanksi Keterlambatan a. Bila waktu pelaksanaan dilampaui dengan alasan yang tidak dapat diterima oleh Pemberi Tugas, maka Rekanan dapat dikenakan denda sebesar 1 0/00 (satu perseribu) dari jumlah nilai kontrak

untuksetiap hari kelambatandan maksimum 5 %;

b. Denda keterlambatan sebagaimana dimaksud dalam butir 1 diatas akan langsung dikenakan pada saat pelaksanaan pembayaran dan tidak berlaku dalam hal terjadi sebab kahar (Force majaure) atau sebab-sebab lain dari PT PJB seperti Kendala Operasi dan sebagainya;

(6)

pekerjaan terdahulu;

d. Dalam hal terjadi pemutusan Surat Perjanjian secara sepihak, kedua belah pihak sepakat untuk tidak memberlakukan pasal 1266 dan pasal 1267 kitab undang-undang Hukum Perdata;

Bagian III. Persyaratan Teknis

1. Lingkup Pekerjaan

Lingkup pekerjaan berkaitan dengan Permintaan Penawaran nomor 057.PP/600/UPMKR/2015

Pemenang Pelelangan Sederhana wajib menyelesaikan pekerjaan dalam jangka waktu yang ditentukan dalam RKS ini dengan mutu sesuai spesifikasi teknis dan biaya sesuai Surat Perintah Kerja;

2. Jaminan / Garansi a. Dalam permintaan penawaran ini peserta diminta untuk menawarkan barang dengan spesifikasi teknik sesuai dalam Surat Permintaan Penawaran Harga;

b. Rekanan wajib memberikan Jaminan bahwa barang yang dipergunakan adalah 100% baru dan bebas dari cacat yang tersembunyi, sesuai spesifikasi teknik dan diterima dengan baik sesuai Bon Penerimaan Barang

c. Apabila barang yang diperiksa perlu pengetesan dan memakan waktu lebih dari 2 (dua) minggu, maka Pemasok/Pelaksana wajib memberikan Surat Jaminan bahwa barang/pekerjaan yang dikirim/diserahkan dapat berfungsi dengan baik. Apabila ternyata dalam pelaksanaan pengetesan barang/pekerjaan tersebut tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya, maka Pemasok/Pelaksanaan wajib mengganti dengan barang yang sejenis atau memperbaiki pekerjaan tersebut sampai dapat berfungsi;

3. Keadaan Kahar (Force Majeure)

a. Rekanan/ pihak kedua tetap bertanggung jawab atas kelambatan penyerahan pekerjaan, kecuali yang diakibatkan oleh keadaan Force Majuere;

b. Dalam hal terjadi keadaan kahar (force mejeure) pihak yang berada dalam keadaan kahar wajib memberitahukan secara tertulis kepada pihak lainnya selambat-lambatnya dalam waktu 7 (tujuh) hari kerja terhitung sejak diketahui terjadinya keadaan kahar tersebut untuk pertama kalinya, harus memberitahukan kepada PT PJB secara tertulis. Dalam pemberitahuan tersebut dapat sekaligus dimintakan penundaan waktu penyelesaian pekerjaan;

(7)

dimaksud dalam huruf b diatas harus disertai dengan keterangan tertulis dari Instansi terkait / berwenang

4. Lingkungan & Keselamatan &

Kesehatan Kerja (LK3)

Dalam Melaksanakan Pekerjaan/Pengadaan Barang, Rekanan Harus memenuhi Ketentuan-Ketentuan di bidang lingkungan, Keselamatan, Kesehatan Kerja (LK3) dan Keamanan

Bagian IV. Penutup

1. Perubahan atau penambahan atas hal lain yang belum tercakup dalam RKS ini, akan dicantumkan dalam Berita AcaraAanwijzingyang akan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari RKS ini ;

2. Dalam hal terdapat perbedaan antara yang satu dengan yang lainnya, maka yang diberlakukan adalah ketentuan yang mempunyai kekuatan lebih tinggi dan akan ditindaklanjuti dengan Amandemen Surat Perjanjian ;

3. RKS dan perubahannya merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Surat Perjanjian yang akan dibuat.

PELAKSANA PENGADAAN BARANG/JASA

Referensi

Dokumen terkait

- Memberikan pengertian dan keyakinan kepada peserta didik bahwa bahasa Arab merupakan anugerah Allah SWT dan sebagai seorang muslim sepatutnya mampu memahami dan

Dari Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yaitu 70, ketuntasan klasikal yang diperoleh hanya sekitar 40%. Untuk meningkatkan hasil belajar siswa, guru harus kreatif dalam

[r]

i) Bila peserta didik dapat menyelesaikan seluruh modul dalam satu tingkat dengan waktu kurang dari yang ditetapkan, maka mereka diberikan modul pengayaan...

PELESTARIAN RONGGENG MA UNEH DALAM KESENIAN RONGGENG GUNUNG DI KAMPUNG CITEMBONG DESA CIKALONG KECAMATAN SIDAMULIH KABUPATEN PANGANDARAN Universitas Pendidikan Indonesia |

Beberapa contoh materi yang dapat dikembangkan dalam kegiatan pengembangan diri, baik dalam diklat fungsional maupun kegiatan kolektif guru, antara lain: (1) perencanaan pendidikan

[r]

Dari hasil analisa diperoleh strategi pengembangan ekonomi lokal di Kampung Nambangan adalah membantu masyarakat membuka usaha kuliner hasil