ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 ii
REVIEWER
1.
Proﱠ. Ir. H. Subriyer Nasir, ε.S., PhD. (Unsri)
2.
Proﱠ. Dr. Ir. Eddy Ibrahim, ε.S. (Unsri)
3.
Proﱠ. Dr. Ir. Edy Sutriyono, ε.Sc. (Unsri)
4.
Proﱠ. Dr. Ir. Hj. Erika Bochori, ε.S. (Unsri)
η.
Proﱠ. Dr. Ir. H. Hasan Basri (Unsri)
θ.
Proﱠ. Dr. Ir. Riman Sipahutar, ε.Sc. (Unsri)
7.
Proﱠ. Dr. Ir. Kaprawi Sahim, DEA (Unsri)
8.
Proﱠ. Dr. Ir. H. ε. Said, ε.Sc. (Unsri)
λ.
Proﱠ. Dr. Ir. Nukman, ε.T. (Unsri)
10.
Proﱠ. Dr. Ishak Iskandar, ε.Si. (Unsri)
11.
Dr. Fajri Vidian, S.T., ε.T. (Unsri)
12.
Dr. Gusri Akhyar Ibrahim, ε.T., PhD. (Unila)
13.
Dr. Ir. εasaﱡus Ahmad Azizi, εT. (Trisakti)
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 iii
Published by:
Faculty of Engineering, Universitas Sriwijaya
Jl. Srijaya Negara Kampus Unsri Bukit Besar Palembang
Sumatera Selatan
Indonesia
Copyright reserved
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 iv
SAMBUTAN KETUA KETUA PELAKSANA SEMINAR
Seﱡala puji dan syukur kepada Tuhan Yanﱡ εaha Kuasa, karena atas karunia-Nya Prosidinﱡ Seminar Nasional Penelitian dan Penﱡabdian Pada εasyarakat AVoER 8 dapat diterbitkan. Seminar Nasional AVoER 8 denﱡan tema ﺳKebaruan dalam Sains dan Teknoloﱡi untuk εenunjanﱡ Pembanﱡunan yanﱡ Berkelanjutanﺴ diselenﱡﱡarakan di Hotel Emilia, Palembanﱡ pada 1λ-20 Oktober 201θ, denﱡan penyelenﱡﱡara Fakultas Teknik, Universitas Sriwijaya.
Seminar Nasional AVoER yanﱡ merupakan aﱡenda tahunan Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya, pada penyelenﱡaraan ke 8 ini telah memberikan nuansa baru, karena untuk pertama kalinya menﱡakomodir hasil penﱡabdian pada masyarakat serta tema seminar diperluas meliputi μ Teknoloﱡi, Sains, Panﱡan, Farmasi dan Kesehatan, δinﱡkunﱡan serta Sosial dan Humaniora. Perluasan tema ini dimaksudkan untuk memberikan kesempatan pada para peneliti dari berbaﱡai disiplin ilmu untuk berkontribusi pada pembanﱡunan yanﱡ berkelanjutan malalui Seminar AVoER. .
Penyelenﱡﱡaraan kali ini telah berhasil menjarinﱡ 12θ karya ilmiah yanﱡ berasal dari 18 institusi meliputi sumatera selatan η institusi (UNSRI, Universitas εuhamadiyah, Universitas Binadarma, APIKES Widya Darma, STIE εDP, dan) dan 13 institusi diluar Sumatera Selatan (ITB, UI, ITS UNDIP, Universitas Hasanudin, Universitas Sumatera Utara, Universitas Cendrawasih, Universitas Tarumaneﱡara, Universitas Gunadarma, Universitas Teuke Umar, Universitas εachunﱡ, Universitas Banﱡka Belitunﱡ dan Politeknik Neﱡeri δampunﱡ). Keseluruhan karya ilmiah yanﱡ terjarinﱡ, dapat dikomposisikan menurut bidanﱡ sebaﱡai berikut μ 80% penelitian dan 20% penﱡabdian pada masyarakat.
Pada kesempatan ini Kami menyampaikan penﱡharﱡaan setinﱡﱡi-tinﱡﱡinya kepada, Pimpinan Universitas dan Fakultas Teknik Universitas Universitas Sriwijaya, keynote speaker, tim reviewer, sponsor, pemakalah, serta seﱡenap panitia yanﱡ telah berpartisipasi atas terselenﱡﱡaranya acara ini
Salam hanﱡat,
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 v
SAMBUTAN DEKAN FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
Puji dan syukur dipanjatkan kepada Tuhan Yanﱡ εaha Esa atas rahmat-Nya sehinﱡﱡa Seminar Nasional AVoER 8 201θ ini dapat diselenﱡﱡarakan sesuai jadwal.
Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya memiliki perhatian khusus berkaitan denﱡan permasalahan kebaruan dalam bidanﱡ teknoloﱡi. Sebaﱡai bentuk implementasi atas kepedulian tersebut maka dilaksanakan Seminar Nasional AVoER.
Denﱡan pelaksanaan seminar ini diharapkan dapat menjadi wadah tukar menukar imﱠormasi kebaruan teknoloﱡi dan sains dalam bidanﱡ penelitian dan penﱡabdian masyarakat untuk menunjanﱡ pembanﱡunan yanﱡ berkelanjutan.
Pada kesempatan ini kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada narasumber μ
Prof. Dr. Terry Mart
Prof. Dr. Ocky Karna Radjasa, M.Sc Prof. Dr. Ir Mardjano, S.
Assoc. Prof. Dr. Eng. Abu bakar Sulong
yanﱡ telah berkenan hadir meluanﱡkan waktu menjadi narasumber pada acara seminar ini. Selanjutnya kami menﱡucapkan terima kasih kepada para sponsor dan seluruh pemakalah yanﱡ datanﱡ dari hampir seluruh penjuru Indonesia.
Palembanﱡ, 1λ Oktober 201θ
Proﱠ. Subriyer Nasir, εS. Ph.D.
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 vi
PROFIL PEMBICARA UTAMA
Pada acara Seminar Nasional Penelitian dan Penﱡabdian Pada εasyarkat AVoER 8 diselenﱡﱡarakan Sesi Pembicara Utama, Hari Rabu 1λ Oktober 201θ, pukul 10μ00-12μ00 WIB. Acara tersebut menﱡhadirkan tiﱡa pembicara utama yaitu μ
Prof. Dr Ocky Karna Radjasa, M.Sc
Guru Besar Ilmu Kelautan Universitas Diponeﱡoro
Proﱠ Dr Ocky Karna Radjasa adalah seoranﱡ peneliti terkemuka dilinﱡkunﱡan Universitas Diponeﱡoro. Sekaranﱡ beliau menjabat Direktur Riset dan Penﱡabdian Kepada εasyarakat pada
Kementerian Riset Teknoloﱡi dan Pendidikan Tinﱡﱡi (KEεEN RISTEK DIKTI). Proﱠesor dibidanﱡ ilmu kelautan lulusan Tokyo University Japan Saat ini merupakan Guru Besar di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponeﱡoro.
Prof. Dr. Terry Mart
Guru Besar Fisika Nuklir, Universitas Indonesia
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 vii
Prof. Dr.Ir Mardjono, S.
Guru Besar Teknik εesin, Institut Teknoloﱡi Bandunﱡ.
Proﱠ. Dr. Ir. εardjono adalah sosok yanﱡ ﱠamiliar di dunia pendidikan Teknik εesin di Indonesia. Beliau Pernah menjabat Sebaﱡai Ketua Jurusan Teknik εesin ITB. Saat ini sebaﱡai Senior Investiﱡator KNKT (Komite Nasional Keselamatan Transﱠortasi). Proﱠesor Teknik εesin di bidanﱡ metalurﱡi lulusan katholieke Universitas δeuven Belﱡia, merupakan Guru Besar di Fakultas Teknik εesin dan Dirﱡantara (FTεD) ITB.
Assoc. Prof. Dr. Abu Bakar Sulong
Assoc. Proﱠesor Universitas Kebanﱡsaan εalaysia (UKε)
Assoc. Proﱠ. Dr. Abu Bakar Sulonﱡ adalah tenaﱡa penﱡajar jurusan teknik mesin Universitas Kebanﱡsaan εalaysia. Beliau
merupakan salah satu peneliti yanﱡ sanﱡat produktiﱠ dibidanﱡ material dibuktikan banyak publikasi beliau di Jurnal Internasional terkemuka. Proﱠesor Teknik εesin dibidanﱡ εaterial lulusan
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 ix
DAFTAR ISI PENELITIAN
Halaman
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 xii PERBANDINGAN PENGENDALIAN ALTITUDE PADA OCTOCOPTER DENGAN PENGENDALI PID DAN PI ... APLIKASI HEXACOPTER PADA INSPEKSI DAN MONITORING KONDISI BANGUNAN DAN PERALATAN ... PENGARUH KARAKTERISTIK BATUAN TERHADAP TINGKAT KEAUSAN MATA GARU RIPPER DALAM PROSES PEMBONGKARAN LAPISAN OVERBURDEN TAMBANG BATUBARA SERTA PENGARUHNYA TERHADAP
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 xiii APLIKASI HEAT PIPE PADA COOL BOX BERBASIS ELEMEN PELTIER NON BRANDED... PERBANDINGAN SIFAT MEKANIK DARI SAMPEL HASIL PELEBURAN ALUMINIUM KALENG MINUMAN BEKAS YANG DICAIRKAN DIDALAM KRUSIBEL BERBAHAN BAKAR PELUMAS BEKAS DENGAN PEMANASAN
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 34λ
PERUBAHAN TUTUPAN LAHAN PADA DAERAH ALIRAN
SUNGAI DI KOTA PALEMBANG BERDASARKAN ANALISIS
CITRA LANDSAT
M. Baitullah Al Amin, Sarinodan Helmi Haki
Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya, Indonesia E-mailμ baitullah@unsri.ac.id
ABSTRAK
Kondisi tutupan lahan merupakan salah satu ﱠaktor pentinﱡ yanﱡ mempenﱡaruhi besaran limpasan permukaan di suatu daerah aliran sunﱡai (DAS). Semakin banyak lahan terbuka yanﱡ dikonversi menjadi lahan terbanﱡun, maka laju limpasan permukaan menjadi semakin meninﱡkat. Perubahan lahan tersebut dipicu oleh meninﱡkatnya kebutuhan akan tempat tinﱡﱡal akibat pertumbuhan penduduk yanﱡ merupakan kondisi umum dari perkembanﱡan suatu kota. Kota Palembanﱡ yanﱡ telah berkembanﱡ menjadi salah satu kota metropolitan di Indonesia merupakan wilayah yanﱡ rawan banjir. Perubahan tutupan lahan di Kota Palembanﱡ disinyalir turut memicu semakin meninﱡkatnya ﱠrekuensi dan debit banjir dari tahun ke tahun. Penelitian ini bertujuan untuk menﱡanalisis perubahan tutupan lahan dari DAS yanﱡ terdapat di Kota Palembanﱡ. Citra δandsat tahun 2002 dan 2013 diﱡunakan untuk menentukan klasiﱠikasi tutupan lahan menﱡﱡunakan teknik penﱡinderaan jauh denﱡan bantuan peranﱡkat lunak SAGA GIS. Klasiﱠikasi tutupan lahan yanﱡ diﱡunakan adalah 1) lahan berveﱡetasi, 2) lahan terbanﱡun, 3) tanah kosonﱡ, dan 4) badan air. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam kurun waktu 11 tahun lahan berveﱡetasi telah berkuranﱡ seluas 4.820,78 Ha atau 20,17% dari luasan pada tahun 2002, sedanﱡkan lahan terbanﱡun bertambah seluas 3.112,λ2 Ha (η1,13%). Adapun lahan kosonﱡ bertambah seluas 48θ,8θ Ha (18,λλ%) dan badan air bertambah seluas 1.221,01 Ha (32,η4%). Penﱡuranﱡan luas lahan berveﱡetasi terbesar secara berturut-turut terjadi pada DAS Boranﱡ, δambidaro, Gasinﱡ II, Keramasan, dan Bendunﱡ, sedanﱡkan pertambahan luas lahan terbanﱡun terbesar secara berturut-turut terjadi pada DAS Boranﱡ, δambidaro, Gasinﱡ II, Bendunﱡ dan Buah. Denﱡan kondisi tersebut, ﱠrekuensi dan debit banjir di Kota Palembanﱡ berpotensi meninﱡkat denﱡan cukup siﱡniﱠikan.
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 3η0
PENDAHULUAN
Kota Palembanﱡ sebaﱡai ibukota Provinsi Sumatera Selatan merupakan salah satu kota metropolitan yanﱡ tidak terlepas dari permasalahan banjir. Hampir setiap tahun, terutama saat musim penﱡhujan beberapa wilayah di Kota Palembanﱡ menﱡalami ﱡenanﱡan banjir. Bahkan hujan yanﱡ terjadi dalam waktu yanﱡ sinﱡkat saja telah dapat menyebabkan ﱡenanﱡan yanﱡ serius di beberapa lokasi. Berdasarkan laporan BNPB tahun 2013 [η], Kota Palembanﱡ termasuk sebaﱡai kota yanﱡ memiliki risiko tinﱡﱡi terhadap banjir. Disampinﱡ itu, ﱠrekuensi banjir di Kota Palembanﱡ cenderunﱡ meninﱡkat dari tahun ke tahun. Data BNPB tahun 2011 [4] menyebutkan bahwa jumlah kejadian bencana banjir di Provinsi Sumatera Selatan menﱡalami peninﱡkatan pada periode 2002 – 2011 denﱡan total kejadian sebanyak 70 kejadian. Catatan Wahana δinﱡkunﱡan Hidup (Walhi) Sumatera Selatan juﱡa menyebutkan bahwa jumlah kejadian banjir meninﱡkat tajam di Kota Palembanﱡ [8]. Pada tahun 200λ, tercatat 11 kejadian banjir, sedanﱡkan pada tahun 2010 jumlahnya meninﱡkat menjadi 3η kejadian. Hal yanﱡ senada juﱡa disebutkan oleh BPPD Palembanﱡ tahun 2013 [12,13], dimana kejadian banjir meninﱡkat dari 18 kejadian pada tahun 2007 menjadi 4θ kejadian pada tahun 2012. Salah satu ﱠaktor yanﱡ mempenﱡaruhi peninﱡkatan banjir tersebut adalah berkuranﱡnya daerah resapan air akibat perluasan daerah terbanﱡun, serta pembanﱡunan yanﱡ tidak memperhatikan tata ruanﱡ dan ﱠunﱡsi lahan [4,8]. Tidak hanya ﱠrekuensi, debit banjir juﱡa dapat meninﱡkat akibat perubahan tutupan lahan [1,13].
Perubahan tutupan lahan khususnya perluasan lahan terbanﱡun dapat terjadi diakibatkan oleh jumlah penduduk di kota yanﱡ semakin meninﱡkat disertai denﱡan permintaan akan kebutuhan lahan untuk tempat tinﱡﱡal. Pada tahun 201η, jumlah penduduk Kota Palembanﱡ adalah 1.η80.η17 jiwa [7]. Jika dibandinﱡkan denﱡan jumlah penduduk tahun 2008 sebanyak 1.417.047 jiwa [θ], telah terjadi pertumbuhan rata-rata sebesar 2,31% setiap tahunnya dalam kurun waktu η tahun terakhir. Disampinﱡ itu, pembanﱡunan inﱠrastruktur seperti jalan, pusat bisnis dan niaﱡa juﱡa turut memicu perkembanﱡan dari Kota Palembanﱡ. Di satu sisi, pembanﱡunan kota dapat meninﱡkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat, namun di sisi lain juﱡa dapat memberikan dampak yanﱡ meruﱡikan terhadap linﱡkunﱡan, khususnya banjir apabila tidak diantisipasi dan dikelola denﱡan baik.
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 3η1
pentinﱡ yanﱡ mempenﱡaruhi besaran limpasan pemukaan di suatu DAS. Beberapa penelitian sebelumnya terkait denﱡan perubahan tutupan lahan dan dampaknya terhadap debit banjir telah dilakukan diantaranya seperti yanﱡ dijelaskan dalam [1,2,3,λ,10,11,14]. Penelitian ini bertujuan untuk menﱡanalisis perubahan tutupan lahan pada DAS di Kota Palembanﱡ berdasarkan analisis citra δandsat, sehinﱡﱡa dapat diperkirakan potensi peninﱡkatan banjir.
METODOLOGI PENELITIAN
Klasiﱠikasi tutupan lahan yanﱡ diﱡunakan dalam penelitian ini terdiri dari empat kelompok, yaitu lahan berveﱡetasi (vegetation area), lahan terbanﱡun (built-up area), lahan kosonﱡ (barren land), dan badan air (water body). Analisis tutupan lahan dilakukan terhadap citra δandsat pada tahun 2002 dan 2013 denﱡan tujuan untuk menﱡukur perubahannya dalam rentanﱡ waktu tersebut. Disampinﱡ itu, penﱡﱡunaan citra tahun 2013 juﱡa dimaksudkan untuk menﱡkalibrasikan peta tutupan lahan hasil analisis denﱡan peta tutupan lahan yanﱡ dikeluarkan oleh BAPPEDA pada tahun 2013. Citra δandsat untuk tahun 2002 merupakan citra δandsat 7 ETε+, sedanﱡkan untuk tahun 2013 merupakan citra δandsat OδI & TIRS yanﱡ diperoleh secara ﱡratis dari The United States Geological Survey (USGS) melalui website httpμ//earthexplorer.usﱡs.ﱡov. Kedua citra tersebut memiliki resolusi atau ukuran pixel yanﱡ sama, yaitu 30 m x 30 m. Penjelasan lebih rinci menﱡenai spesiﱠikasi citra δandsat tersebut dapat dilihat dalam [1θ]. Teknik penﱡinderaan jarak jauh (remote sensing) diﱡunakan untuk menﱡklasiﱠikasikan pixel-pixel denﱡan nilai rentanﱡ panjanﱡ ﱡelombanﱡ yanﱡ sama, sehinﱡﱡa dapat ditentukan jenis tutupan lahan dari suatu wilayah. Secara umum analisis tersebut dilakukan denﱡan bantuan peranﱡkat lunak SAGA GIS, yaitu salah satu peranﱡkat lunak sistem inﱠormasi ﱡeoﱡraﱠis (SIG) yanﱡ bersiﱠat public domain dan telah diﱡunakan secara luas.
HASIL DAN PEMBAHASAN
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 3η2
Gambar 1. Citra δandsat Kota Palembanﱡ pada tahun 2002 dan 2013
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 3η3
Gambar 2. Klasiﱠikasi tutupan lahan di Kota Palembanﱡ pada tahun 2002 dan 2013
Daerah aliran sunﱡai (DAS) merupakan daerah yanﱡ dibatasi oleh punﱡﱡunﱡ-punﱡﱡunﱡ ﱡununﱡ/ peﱡununﱡan, dimana air hujan yanﱡ jatuh di daerah tersebut akan menﱡalir menuju sunﱡai utama pada suatu titik/ stasiun yanﱡ ditinjau. Batas-batas DAS ditentukan denﱡan menﱡﱡunakan peta topoﱡraﱠi yanﱡ dilenﱡkapi denﱡan ﱡaris-ﱡaris kontur [17]. Berdasarkan data yanﱡ diperoleh dari Dinas PU Bina εarﱡa dan PSDA Kota Palembanﱡ pada tahun 201θ, jumlah DAS di Kota Palembanﱡ dibaﱡi menjadi 22 DAS seperti yanﱡ diberikan dalam Gambar 3. Daerah aliran sunﱡai denﱡan luasan terbesar adalah DAS δambidaro yaitu sebesar θ.4η3 ha, sedanﱡkan DAS denﱡan luasan terkecil adalah DAS δawanﱡ Kidul yaitu sebesar 1θθ ha. Adapun hasil analisis tutupan lahan di masinﱡ-masinﱡ DAS pada tahun 2002 dan 2013 diberikan dalam Gambar 4 – 2η.
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 3η4
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 3ηη
Gambar 4. Klasiﱠikasi tutupan lahan di DAS Bendunﱡ pada tahun 2002 dan 2013
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 3ηθ
Gambar θ. Klasiﱠikasi tutupan lahan di DAS Sekanak pada tahun 2002 dan 2013
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 3η7
Gambar 8. Klasiﱠikasi tutupan lahan di DAS Boranﱡ pada tahun 2002 dan 2013
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 3η8
Gambar 10. Klasiﱠikasi tutupan lahan di DAS Aur pada tahun 2002 dan 2013
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 3ηλ
Gambar 12. Klasiﱠikasi tutupan lahan di DAS Boanﱡ pada tahun 2002 dan 2013
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 3θ0
Gambar 14. Klasiﱠikasi tutupan lahan di DAS Juaro pada tahun 2002 dan 2013
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 3θ1
Gambar 1θ. Klasiﱠikasi tutupan lahan di DAS Jakabarinﱡ pada tahun 2002 dan 2013
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 3θ2
Gambar 18. Klasiﱠikasi tutupan lahan di DAS Keramasan pada tahun 2002 dan 2013
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 3θ3
Gambar 20. Klasiﱠikasi tutupan lahan di DAS Gasinﱡ I pada tahun 2002 dan 2013
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 3θ4
Gambar 22. Klasiﱠikasi tutupan lahan di DAS Nyiur pada tahun 2002 dan 2013
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 3θη
Gambar 24. Klasiﱠikasi tutupan lahan di DAS Plaju pada tahun 2002 dan 2013
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 3θθ
Tabel 1. Perubahan tutupan lahan untuk masinﱡ-masinﱡ DAS
No DAS Perubahan Tutupan δahan antara Tahun 2002 - Tahun 2013 (ha)
Vegetation Built Up Barren Land Water Body
1 Bendunﱡ -20η,47 237,8η -θ3,47 31,10
*Keteranﱡanμ tanda neﱡatiﱠ (-) menunjukkan penﱡuranﱡan luas lahan
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 3θ7
KESIMPULAN
Dari hasil dan pembahasan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa dalam kurun waktu 11 tahun (2002 – 2013) luas lahan berveﱡetasi di Kota Palembanﱡ telah berkuranﱡ sebesar 4.820,78 ha atau 20,17% dari luasan pada tahun 2002, sedanﱡkan luas lahan terbanﱡun bertambah sebesar 3.112,λ2 ha (η1,13%). Adapun luas lahan kosonﱡ bertambah sebesar 48θ,8θ ha (18,λλ%), beﱡitu juﱡa luas badan air bertambah seluas 1.221,01 ha (32,η4%). Pertambahan luas lahan terbanﱡun terbesar secara berturut-turut terjadi pada DAS Boranﱡ, δambidaro, Gasinﱡ II, Bendunﱡ dan Buah, sedanﱡkan penﱡuranﱡan luas lahan berveﱡetasi terbesar terjadi pada DAS Boranﱡ, δambidaro, Gasinﱡ II, Keramasan, dan Bendunﱡ. Hal ini menunjukkan bahwa pertambahan luas lahan terbanﱡun cenderunﱡ diikuti denﱡan penﱡuranﱡan lahan berveﱡetasi. Adapun pertambahan luas lahan kosonﱡ terbesar terjadi pada DAS δambidaro, Gasinﱡ II, Gandus, Boranﱡ dan Keramasan yanﱡ dapat menﱡindikasikan akan terjadi banyak pembanﱡunan baru di wilayah tersebut. Denﱡan kondisi tersebut, volume dan ﱠrekuensi banjir di Kota Palembanﱡ berpotensi meninﱡkat denﱡan cukup siﱡniﱠikan.
UCAPAN TERIMA KASIH
Penulis menﱡucapkan terima kasih kepada UPPε Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya yanﱡ telah mendanai penelitian ini dan juﱡa kepada BAPPEDA Kota Palembanﱡ serta Dinas PU Bina εarﱡa & PSDA Kota Palembanﱡ yanﱡ membantu dalam penyediaan data. Selain itu, penulis juﱡa menﱡucapkan terima kasih kepada Handy Wibowo yanﱡ telah membantu dalam penﱡolahan data.
REFERENSI
[1] Al Amin, ε. B., Sarino, dan Ilmiaty, R. S., 201θ, Analysis oﱠ δand Cover Chanﱡe and Its Impact to Surﱠace Runoﱠﱠ within Jakabarinﱡ Sub Basin, Proceeding of 5th International Seminar of HATHI, Denpasar, July 30th.
[2] Alexakis, D. D., dkk., 2014. GIS and remote sensinﱡ techniques ﱠor the assessment oﱠ land use chanﱡe impact on ﱠlood hydroloﱡyμ the case study oﱠ Yialias basin in Cyprus, Nat. Hazards Earth Syst. Sci., 14, 413–42θ.
[3] Ashaﱡrie, A. G., dkk., 200θ, Detectinﱡ the inﱠluence oﱠ land use chanﱡes on discharﱡes and ﱠloods in the εeuse River Basin – the predictive power oﱠ a ninety-year rainﱠall-runoﱠﱠ relation?, Hydrol. Earth Syst. Sci., 10, θλ1–701.
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 3θ8
httpμ//www.bnpb.ﱡo.id/ViewerJS/#../uploads/miﱡration/pubs/473.pdﱠ [diakses pada 1θ Aﱡustus 201θ].
[η] Badan Nasional Penanﱡﱡulanﱡan Bencana, 2013, Indeks Risiko Bencana Indonesia, Direktorat Penﱡuranﱡan Risiko Bencana Deputi Bidanﱡ Penceﱡahan dan Kesiapsiaﱡaan, Jawa Barat. httpμ//www.bnpb.ﱡo.id/ViewerJS/#../uploads/publication/θ12/IRBI%202013 Resize.pdﱠ [diakses pada 1θ Aﱡustus 201θ].
[θ] Badan Pusat Statistik Kota Palembanﱡ, 200λ, Palembang dalam Angka Tahun 2009, BPS Kota Palembanﱡ. httpsμ//palembanﱡkota.bps.ﱡo.id/backend/pdﱠ_publikasi/Palembanﱡ-Dalam Anﱡka-200λ.pdﱠ [diakses pada 1θ Aﱡustus 201θ].
[7] Badan Pusat Statistik Kota Palembanﱡ, 201θ, Palembang dalam Angka Tahun 2016, BPS Kota Palembanﱡ. httpsμ//palembanﱡkota.bps.ﱡo.id/backend/pdﱠ_publikasi/Kota-Palembanﱡ Dalam-Anﱡka-201θ.pdﱠ [diakses pada 1θ Aﱡustus 201θ].
[8] Ebo, A.G.A., 2011, Banjir Sumsel Semakin Sering Terjadi, KOεPAS.com. httpμ//health.kompas.com/read/2011/02/22/180η172η/banjir.sumsel.semakin.serinﱡ.terjadi [diakses pada 1θ Aﱡustus 201θ].
[λ] Farid, ε., εano, A., dan Udo, K., 2010, Flood Runoﱠﱠ Characteristics due to δand Cover Chanﱡe in Upper Ciliwunﱡ River Basin Indonesia Usinﱡ 2D Distributed εodel Coupled with NCF Tank εodel, Annual Journal of Hydraulic Engineering, JSCE, Vol.η4, 2010, February.
[10] Gobo, A. E., dkk., 2014, Impacts oﱠ Urban δand use chanﱡes on ﱠlood events in Warri, Delta State Niﱡeria, Int. Journal of Engineering Research and Applications, Vol. 4, Issue λ (Version 3), September 2014, pp.48-θ0.
[11] δevi, N. O., dkk., 201η. εodelinﱡ the Eﱠﱠects oﱠ δand-Cover Chanﱡe on Rainﱠall-Runoﱠﱠ [12] Relationships in a Semiarid, Eastern εediterranean Watershed, Advances in Meteorology,
Volume 201η, Article ID 838070, 1θ paﱡes.
[13] δubis, W., Saﱡala, S., Wimbardana, R., dan Arﱡo, T. A., 201η, Assessing Household Risk
Mitigation to Flooding in Lowland Area of Palembang, RDI Workinﱡ Paper, 1.
httpμ//www.alnap.orﱡ/pool/ﱠiles/household-risk-mitiﱡation-ﱠloodinﱡ-palembanﱡ.pdﱠ [diakses pada 13 Juni 201θ].
[14] Saﱡala, S., Dodon, Wimbardana, R., dan δutﱠiana, D., 2013, Alih Fungsi Lahan Rawa dan
ISBNμ λ7λ-η87-θ17-1 3θλ
Tata Ruanﱡ dan Kebencanaan, δembaﱡa Ilmu Penﱡetahuan Indonesia (δIPI).
[1η] Shi, P. J., dkk., 2007. The eﱠﱠect oﱠ land use/cover chanﱡe on surﱠace runoﱠﱠ in Shenzhen reﱡion, China, Catena θλ (2007) 31 – 3η.
[1θ] The United States Geoloﱡical Survey, 2013, Frequently Asked Questions about the Landsat Missions. httpμ//landsat.usﱡs.ﱡov/δ8_band_combos.php [diakses pada 1θ Aﱡustus 201θ].
[17] The United States Geoloﱡical Survey, 201θ, Frequently Asked Questions about the Landsat Missions. httpμ//landsat.usﱡs.ﱡov/band_desiﱡnations_landsat_satellites.php [diakses pada 1θ Aﱡustus 201θ].
