• Tidak ada hasil yang ditemukan

1. SILABUS PLB A.rar 50. PEMB. ABB

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "1. SILABUS PLB A.rar 50. PEMB. ABB"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

S I L A B I

PEMBELAJARAN ANAK

BERKESULITAN BELAJAR

(LB 579)

JURUSAN PENDIDIKAN LUAR BIASA

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

(2)

DESKRIPSI MATA KULIAH

MKPP. LB. 579 PEMBELAJARAN ANAK BERKESULITAN BELAJAR: S 1, 3 SKS, SMT 7

Mata kuliah ini merupakan Mata Kuliah Perluasan Pendalaman (MKPP) adalah bagi mahasiswa yang mengambil program jurusan PLB. Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan memahami desain pembelajaran bagi anak berkesulitan belajar akademik, dan menjelaskan konsep dan pengembangan program pembelajaran anak berkesulitan belajar bahasa, membaca, menulis, matematika dan implementasinya. Perkuliahan ini membahas tentang: prinsip-prinsip dasar kesulitan belajar karena hambatan koordinasi motorik, kinestetik-taktil, sensori, persepsi, lateralisasi, atau konsentrasi-atensi, desain pembelajaran individual bagi anak berkesulitan belajar akademik, aspek-aspek yang terkait pembelajaran bahasa, deskripsi anak yang mengalami kesulitan belajar bahasa, pengembangan program pembelajaran bagi anak berkesulitan belajar bahasa, implementasi program pembelajaran bagi anak anak berkesulitan belajar bahasa, aspek-aspek yang terkait pembelajaran membaca, deskripsi anak yang mengalami kesulitan belajar membaca, pengembangan program pembelajaran bagi anak berkesulitan belajar membaca, implementasi program pembelajaran bagi anak berkesulitan belajar membaca, aspek-aspek yang terkait pembelajaran menulis, implementasi program pembelajaran bagi anak berkesulitan belajar menulis, aspek-aspek yang terkait pembelajaran matematika, pengembangan program pembelajaran bagi anak berkesulitan belajar matematika, dan implementasi program pembelajaran bagi anak berkesulitan belajar matematika.Pelaksanaan perkuliahan menggunakan berbagai pendekatan pembelajaran, terutama pendekatan ekspositori dalam bentuk Tanya jawab, ceramah, dan simulasi serta pendekatan inkuiri melalui pendekatan penyelesaian tugas. Media pembelajaran yang digunakan adalah LCD, OHP, serta media lain yang mendukung. Sedangkan tahapan penguasaan materi mahasiswa dilakukan melalui UTS (35%), UAS (35%), tugas (20%), serta kehadiran (10%), dengan kehadiran minila *0% dari 16 kali pertemuan.. Buku sumber utama: Gaerhart, R.B. (1993), Learning Disabilities. Saint Louis: The CV Mosby Company. Greenspan J. Stanley & Wiede Serena. (2000), The Child with Special Needs.

Massachusetts: A merloyd Lawrence Book. Kirk A, Samuel & Kirk D. Winifred. (1983), Psycholinguistics Learning Disabilities: Diagnosis and Remmidiation.

Urbana: University of Illionis Press. Lovitt D. Thomas. (1989), Learning Disabilities.

Massacusetts: Allyn and Bacon. Mercer & Mercer. (1995), Teaching Students with Learning Problems. Columbus: Merril Publishing Company.

O’Brain Tim & Benton Peter. (2000), Special Needs and The Beginning Teacher.

(3)

S I L A B I

A. IDENTITAS MATA KULIAH

1. Nama Mata Kuliah : Pembelajaran Anak Berkesulitan Belajar 2. Kode Mata Kuliah : LB 579

3. B o b o t : 3 SKS 4. Jenjang Program : Strata I 5. Semester : Ganjil/VII

6. Kelompok Mata Kuliah : MKPP (Mata Kuliah Perluasan Pendalaman) 7. Jumlah Pertemuan : 16 x Pertemuan

8. Jurusan : Pendidikan Luar Biasa

B. TUJUAN MATA KULIAH

Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan memahami desain pembelajaran bagi anak berkesulitan belajar akademik, dan menjelaskan konsep dan pengembangan program pembelajaran anak berkesulitan belajar bahasa, membaca, menulis, matematika dan implementasinya.

C. DESKRIPSI ISI

Perkuliahan ini membahas tentang: prinsip-prinsip dasar kesulitan belajar karena hambatan koordinasi motorik, kinestetik-taktil, sensori, persepsi, lateralisasi, atau konsentrasi-atensi, desain pembelajaran individual bagi anak berkesulitan belajar akademik, aspek-aspek yang terkait pembelajaran bahasa, deskripsi anak yang mengalami kesulitan belajar bahasa, pengembangan program pembelajaran bagi anak berkesulitan belajar bahasa, implementasi program pembelajaran bagi anak anak berkesulitan belajar bahasa, aspek-aspek yang terkait pembelajaran membaca, deskripsi anak yang mengalami kesulitan belajar membaca, pengembangan program pembelajaran bagi anak berkesulitan belajar membaca, implementasi program pembelajaran bagi anak berkesulitan belajar membaca, aspek-aspek yang terkait pembelajaran menulis, implementasi program pembelajaran bagi anak berkesulitan belajar menulis, aspek-aspek yang terkait pembelajaran matematika, pengembangan program pembelajaran bagi anak berkesulitan belajar matematika, dan implementasi program pembelajaran bagi anak berkesulitan belajar matematika.

D. PENDEKATAN PEMBELAJARAN

1. Pendekatan: Ekspositori dan Inkuiri

2. Metode: Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok/kelas, dan problem solving. 3. Tugas: Observasi, penanganan, presentasi dan laporan tertulis kasus di sekolah 4. Media: OHP/LCD/Power Point

E. KOMPONEN EVALUASI

(4)

F. RINCIAN MATERI PERKULIAHAN TIAP PERTEMUAN

PERTEMUAN POKOK BAHASAN dan SUB POKOK BAHASAN

1. Rencana perkuliahan dan review konsep kesulitan belajar

2. Prinsip-prinsip dasar kesulitan belajar karena hambatan koordinasi motorik, kinestetik-taktil.

3. Prinsip-prinsip dasar kesulitan belajar karena hambatan koordinasi persepsi, lateralisasi, atau konsentrasi-atensi.

4. Desain pembelajaran individual bagi anak berkesulitan belajar akademik dan aspek-aspek yang terkait pembelajaran bahasa. 5. Deskripsi anak yang mengalami kesulitan belajar bahasa dan pengembangan program pembelajaran bagi anak berkesulitan belajar bahasa.

6. Implementasi program pembelajaran bagi anak berkesulitan belajar bahasa

7. Aspek-aspek yang terkait pembelajaran membaca, dan deskripsi anak yang mengalami kesulitan belajar membaca.

8. U T S

9. Pengembangan program pembelajaran bagi anak berkesulitan belajar membaca dan implementasi program pembelajaran bagi anak berkesulitan belajar membaca.

10. Aspek-aspek yang terkait pembelajaran menulis, dan deskripsi anak yang mengalami kesulitan relajar menulis (hand writting dan mengarang)

11. Pengembangan program pembelajaran bagi anak berkesulitan belajar menulis.

12. Implementasi program pembelajaran bagi anak berkesulitan belajar menulis.

13. Aspek-aspek yang terkait pembelajaran matematika, dan deskripsi anak yang mengalami kesulitan belajar matematika. 14. Pengembangan program pembelajaran bagi anak berkesulitan

belajar matematika.

15. Implementasi program pembelajaran bagi anak berkesulitan belajar matematika.

Greenspan J. Stanley & Wiede Serena. (2000), The Child with Special Needs.

Massachusetts: A merloyd Lawrence Book.

Kirk A, Samuel & Kirk D. Winifred. (1983), Psycholinguistics Learning Disabilities: Diagnosis and Remmidiation. Urbana: University of Illionis Press.

Lovitt D. Thomas. (1989), Learning Disabilities. Massacusetts: Allyn and Bacon. Mercer & Mercer. (1995), Teaching Students with Learning Problems.

(5)

O’Brain Tim & Benton Peter. (2000), Special Needs and The Beginning Teacher.

New York: Continum.

Polloway A. Edward & Patton R. james. (1999), Strategies for Teching Learners with Special Needs. New York: Merril an imprint of Macmillan Publishing Company.

Westwood Peter. (1993), Commonsense Methods for Children with Special Needs. New York: Routledge.

Referensi

Dokumen terkait

Pada hari ini R a b u tanggal Dua puluh enam bulan Agustus tahun Dua ribu lima belas, kami selaku Kelompok Kerja Badan Layanan Pengadaan (BLP) Pekerjaan Konstruksi

backward stochastic differential equation (BSDE), stability of BSDEs, weak convergence of filtrations,

PEMERINTAH KABUPATEN PROBOLINGGO DINAS PENDIDIKAN PEJABAT PENGADAAN BARANG DAN JASA.. Jalan

Dosen1 memiliki nilai tertinggi pada kriteria Unsur Penunjang, maka Kinerja paling baik dan menempati peringkat pertama adalah dosen1 dengan total bobot prioritas 0.355

Investasi pada produk unit link mengandung risiko, termasuk namun tidak terbatas pada risiko politik, risiko perubahan peraturan pemerintah atau perundang-undangan lainnya,

Kebanyakan ulama menetapkan bahwa ijma' dapat dijadikan hujjah dan sumber hukum islam dalam menetapkan sesuatu hukum dengan nilai kehujjahan bersifat dzhanny. Golongan

Untuk memastikan proses audit dilakukan dengan benar atau sesuai dengan prosedur, maka perlu untuk menganalisis kegiatan di dalamnya , sehingga dapat diketahui apakah yang

Karena itu, Bank Indonesia sebagai otoritas moneter diharapkan dapat ikut memberikan stimulus moneter agar Indonesia tidak hanya dapat meredam dampak krisis tapi