FORMULASI GEL PENGHARUM RUANGAN
MENGGUNAKAN KARAGENAN DAN NATRIUM
ALGINAT DENGAN MINYAK NILAM
SEBAGAI FIKSATIF
SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara
OLEH :
MARINI PANJAITAN
NIM 131524053
PROGRAM EKSTENSI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016
FORMULASI GEL PENGHARUM RUANGAN
MENGGUNAKAN KARAGENAN DAN NATRIUM
ALGINAT DENGAN MINYAK NILAM
SEBAGAI FIKSATIF
SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara
OLEH :
MARINI PANJAITAN
NIM 131524053
PROGRAM EKSTENSI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
PENGESAHAN SKRIPSI
FORMULASI GEL PENGHARUM RUANGAN MENGGUNAKAN
KARAGENAN DAN NATRIUM ALGINAT DENGAN
MINYAK NILAM SEBAGAI FIKSATIF
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala
limpahan rahmat dan karuniaNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan
penelitian dan penyusunan skripsi ini.Skripsi ini disusun untuk melengkapi salah
satu syarat mencapai gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi Universitas
Sumatera Utara, dengan judul “Formulasi Gel Pengharum Ruangan menggunakan
Karagenan dan Natrium Alginat dengan Minyak Nilam sebagai Fiksatif”.
Pada kesempatan ini dengan segala kerendahan hati penulis juga
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Ibu Dra. Djendakita
Purba, M.Si., Apt., dan Ibu Dra. Juanita Tanuwijaya, M.Si., Apt., selaku
pembimbing yang telah meluangkan waktu dan kesabaran yang begitu besar
dalam membimbing penulis selama penelitian hingga selesainya penulisan skripsi
ini. Bapak Prof. Dr. Karsono, Apt., Ibu Prof. Dr. Julia Reveny, M.Si., Apt., dan
Bapak Popi Patilaya, S.Si., M.Sc., Apt., selaku dosen penguji yang telah
memberikan kritik, saran dan arahan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi
ini. Ibu Dr. Marline Nainggolan, M.S., Apt., selaku penasihat akademik yang
telah memberikan bimbingan kepada penulis selama masa perkuliahan. Ibu Dr.
Masfria, M.S., Apt., sebagai Pejabat Dekan Fakultas Farmasi, beserta seluruh staf
yang telah memberikan fasilitas dan membantu kelancaran pendidikan penulis
selama perkuliahan hingga selesai.
Penulis mempersembahkan rasa terima kasih kepada sahabat-sahabatku
Ekstensi angkatan 2013 terima kasih untuk perhatian, semangat, doa, dan
kebersamaannya selama ini serta seluruh pihak yang tidak mungkin penulis
v
inspirasi bagi penulis selama masa perkuliahan sampai penyusunan skripsi ini.
Penulis mempersembahkan rasa terima kasih yang tak terhingga dan penghargaan
yang sebesar-besarnya kepada Ibu W. Pasaribu, Bapak M. Panjaitan, serta adik
dan seluruh keluarga penulis atas segala doa, kasih sayang, dorongan moril dan
materil kepada penulis selama ini.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penulisan skripsi ini masih
jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu dengan segala kerendahan hati, penulis
menerima kritik dan saran demi kesempurnaan skripsi ini.Akhirnya, penulis
berharap semoga skripsi ini dapat memberi manfaat bagi kita semua.
Medan, April 2016
Penulis,
Marini Panjaitan NIM 131524053
SURAT PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan dibawah ini:
Nama : Marini Panjaitan
Nomor Induk Mahasiswa : 131524053
Program Studi : Ekstensi Farmasi
Judul Skripsi : Formulasi Gel Pengharum Ruangan Menggunakan Karagenan Dan Natrium Alginat Dengan Minyak Nilam Sebagai Fiksatif
Dengan ini menyatakan bahwa skripsi ini ditulis berdasarkan data dari hasil pekerjaan yang saya lakukan sendiri, dan belum pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar kesarjanaan di perguruan tinggi lain, dan bukan plagiat karena kutipan yang ditulis telah disebutkan sumbernya di dalam daftar pustaka.
Apabila di kemudian hari ada pengaduan dari pihak lain karena didalam skripsi ini ditemukan plagiat karena kesalahan saya sendiri, maka saya bersedia menerima sanksi apapun oleh Program Studi Farmasi Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara, dan bukan menjadi tanggung jawab pembimbing.
Demikianlah surat pernyataan ini saya perbuat dengan sebenarnya untuk dapat digunakan jika diperlukan sebagaimana mestinya.
Medan, April 2016 Yang membuat pernyataan,
vii
FORMULASI GEL PENGHARUM RUANGAN MENGGUNAKAN KARAGENAN DAN NATRIUM ALGINAT DENGAN
MINYAK NILAM SEBAGAI FIKSATIF
ABSTRAK
Latar Belakang:Gel pengharum ruangan yang beredar di pasaran kebanyakan
mengandung bahan sintetis terutama bahan pewangi dan fiksatifnya. Hal ini dapat menjadi masalah terhadap kesehatan dan lingkungan, oleh karena itu perlu dikembangkan produk gel pengharum ruangan yang ramah lingkungan dan baik untuk kesehatan dengan memanfaatkan minyak atsiri alami.
Tujuan:Penelitian ini bertujuan untuk mencari formula gel terbaik dari kombinasi
karagenan dan natrium alginat sebagai pembawa, untuk mencari konsentrasi pewangi terbaik dari minyak lemon, dan mencari konsentrasi terbaik dari minyak nilam sebagai fiksatif.
Metode Penelitian: Penelitian ini terdiri dari 2 tahap, yaitu penelitian orientasi
dan penelitian utama. Penelitian orientasi dilakukan untuk mendapatkan gel terbaik dari kombinasi karagenan dan natrium alginat konsentrasi 3% dengan berbagai perbandingan yaitu 70:30, 60:40, 50:50, 40:60, 30:70 dan untuk mendapatkan pewangi terbaik dengan memvariasikan konsentrasi minyak lemon yaitu 2%, 4%, 6%, 8%. Penelitian utama dilakukan untuk mencari konsentrasi terbaik dari minyak nilam sebagai fiksatif dengan memvariasikan minyak nilam dengan berbagai konsentrasi yaitu 1%, 1,5%, 2%, 2,5%. Pengujian yang dilakukan adalah uji organoleptik, uji kestabilan gel, uji hedonik, uji penguapan zat cair dan uji ketahanan wangi.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa formulasi gel terbaik adalah
kombinasi karagenan dan natrium alginat konsentrasi 3% dengan perbandingan 70:30. Wangi yang paling disukai adalah produk dengan campuran minyak lemon 8% dan minyak nilam 1%. Total persentase penguapan zat cair terkecil yaitu terdapat pada ruangan biasa yaitu 34,19% dan gel pengharum ruangan yang penurunan susut bobot yang lebih cepat yaitu pada ruangan kipas angin yaitu 84,86%. Gel pengharum ruangan yang memiliki ketahanan wangi terbaik adalah minyak nilam konsentrasi 1%.
Kesimpulan: Kesimpulan dari penelitian ini adalah kombinasi karagenan dan
natrium alginat konsentrasi 3% dengan perbandingan 70:30 dapat diformulasi sebagai basis gel, konsentrasi minyak lemon yang terbaik sebagai pewangi yaitu 8% dan konsentrasi minyak nilam yang memiliki ketahanan wangi terbaik yaitu 1%.
Kata Kunci: Gel Pengharum Ruangan, Minyak lemon, Minyak Nilam,
Karagenan, Natrium Alginat
FORMULATION OF AIR FRESHENER GEL USING CARRAGEENAN AND SODIUM ALGINATE WITH
PATCHOULI OIL AS FIXATIVE AGENT
ABSTRACT
Background:Conventional air freshener gel mostly contains synthetic materials,
especially the fragrance and the fixative agent. It can potentially harms human health and environment, therefore it is necessary to develop a product that is more friendly to environment and safe for human by using natural essential oil.
Purpose: The purpose of this study was to find the best ratio of carrageenan and
sodium alginate as a carrier, to find the best concentration of lemon oil as fragrance, and to find the best concentration of patchouli oil as fixative.
Methods:This study consisted of two phases, there were orientation study and
main study. The orientation study was conducted to find the best gel by combination of carrageenan and sodium alginate in concentration 3% by some ratio, there were 70:30, 60:40, 50:50, 40:60, 30:70 and to find the best fragrance by various concentrations of lemon oil, there were 2 %, 4%, 6%, 8%. The main study was conducted to find the best concentration of patchouli oil as a fixative agent by various concentrations, there were 1%, 1.5%, 2%, 2.5%. Conducted tests were organoleptic test, gel stability test, hedonic test, evaporation of liquid test and fragrant endurance test.
Results: The results showed that the best gel formula is combination carrageenan
and sodium alginate by ratio 70:30. Product containing 1% of patchouly oil and 8% of lemon oil showed the most preferred aroma. The lowest product weight loss was at the usual room by 34.19% and the highest product weight loss was at room with fan by 84.86%. The most effective concentration of patchouli oil in binding fragrance was 1%.
Conclusion: The conclusion from this study are the combination of carrageenan
and sodium alginate in concentration 3% by ratio 70:30 can be formulated is the best as carrier of air freshener gel, the best concentration of lemon oil as a fragrance was 8% and the best concentration of patchouli oil as a fixative was 1%.
Keywords:Air Freshener Gel, Lemon Oil, Patchoul Oil, Carrageenan, Sodium
2.6 Propilen Glikol ... 14
2.7 Natrium Benzoat ... 15
BAB III METODE PENELITIAN ... 16
3.1 Jenis Penelitian ... 16
3.2 Lokasi Penelitian ... 16
3.3 Alat dan Bahan ... 16
3.3.1 Alat ... 16
3.3.2 Bahan-bahan ... 16
3.4 Prosedur Penelitian ... 17
3.5 Formulasi Sediaan Gel Pengharum Ruangan ... 18
3.6 Prosedur Pembuatan Gel Pengharum Ruangan ... 20
3.7 Prosedur Pengujian ... 21
3.7.1 Pengujian organoleptik ... 21
3.7.2 Uji kestabilan gel ... 21
3.7.3 Uji hedonik atau kesukaan ... 22
3.7.4 Uji penguapan zat cair ... 22
3.7.5 Ketahanan wangi produk pengharum ruangan ... 23
3.8 Analisis Data ... 23
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 25
4.1 Pengujian Organoleptik ... 25
4.1.1 Pemilihan gel terbaik ... 25
4.1.2 Uji aroma terbaik ... 26
4.2 Uji Kestabilan Gel ... 27
xi
4.4 Uji Penguapan Zat Cair ... 32
4.5 Uji Ketahanan Wangi ... 37
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 40
5.1 Kesimpulan ... 40
5.2 Saran ... 40
DAFTAR PUSTAKA ... 41
LAMPIRAN ... 43
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
2.1 Beberapa zat pewangi sintetis dan tanda keracunannya ... 5
3.1 Formula standar ... 18
3.2 Formula orientasi pemilihan gel dari 5 formula ... 19
3.3 Formula orientasi pemilihan konsentrasi minyak lemon ... 19
3.4 Formula sediaan pengharum ruangan ... 20
4.1 Hasil pemilihan gel terbaik (orientasi) ... 25
4.2 Hasil uji aroma terbaik ... 27
4.3 Hasil uji kestabilan gel ... 28
4.4 Data nilai uji kesukaan (hedonic test) ... 30
4.5 Penurunan bobot gel pengharum pada ruangan biasa ... 32
4.6 Penurunan bobot gel pengharum ruangan pada ruangan AC ... 33
4.7 Penurunan bobot gel pengharum pada ruangan kipas ... 34
4.8 Persentase total penguapan zat cair ... 35
xiii
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
2.1 Proses pembentukan gel karagenan ... 9
2.2 Proses pembentukan gel alginat ... 10
4.1 Penurunan bobot gel pengharum pada ruangan biasa ... 33
4.2 Persentase penguapan zat cair pada ruangan biasa ... 34
4.3 Penurunan bobot gel pengharum pada ruangan AC ... 35
4.4 Persentase total penguapan zat cair ... 36
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
1 Bagan alir pembuatan basis gel ... 43
2 Bagan alir pembuatan gel pengharum ruangan ... 44
3 Gambar minyak lemon ... 45
4 Gambar minyak nilam ... 45
5 Lembar penilaian uji kesukaan (hedonic test) ... 46
6 Rumus perhitungan nilai uji kesukaan ... 47
7 Tabel hasil uji kesukaan (hedonic test) ... 48
8 Perhitungan hasil uji kesukaan (hedonic test) ... 49
9 Tabel penurunan bobot gel pengharum ruangan ... 53
10 Perhitungan persen total penguapan zat cair ... 54
11 Contoh lembar penilaian uji ketahanan wangi ... 56
12 Hasil uji ketahanan wangi pada ruangan biasa ... 57
13 Hasil uji ketahanan wangi pada ruangan AC ... 77