• Tidak ada hasil yang ditemukan

LEMBAR INFORMED CONSENT (PERSETUJUAN SETELAH PENJELASAN)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LEMBAR INFORMED CONSENT (PERSETUJUAN SETELAH PENJELASAN)"

Copied!
40
0
0

Teks penuh

(1)

LEMBAR

INFORMED CONSENT

(PERSETUJUAN SETELAH PENJELASAN

)

Denganhormat,

Kami adalah Tim Peneliti dari Program Studi Magister Keperawatan Universitas

Muhammadiyah Yogyakarta. Saat ini kami sedang melakukan penelitian yang berjudul

”PENGARUH SMS REMINDER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU KEPATUHAN

PENGOBATAN ARV PADA PASIEN HIV/AIDS DI PUSKESMAS TIMIKA.

Penelitian ini dilakukan sebagai syarat bagi peneliti dalam menyelesaikan pendidikan di

Magister Keperawatan UMY. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kepatuhan pasien

HIV/AIDS terhadap terapi ARV yang diberikan intervensi

SMS Reminder

. Adapun manfaat

yang dapat diambil pada penelitian ini akan digunakan dalam upaya peningkatan pelayanan pada

pasien HIV/AIDS di Kabupaten Mimika khususnya di Puskesmas TIMIKA. Untuk itu,

bapak/ibu/sdr/i akan diminta untuk menjawab pertanyaan- pertanyaan yang terdapat didalam

kuesioner dengan sejujur-jujurnya. Peneliti menjamin kerahasiaan identitas dan informasi yang

akan diberikan. Informasi tersebut hanya akan digunakan untuk kepentingan penelitian dan

pengembangan ilmu pengetahuan dalam bidang keperawatan.

Terimakasih atas perhatian bapak/ibu/sdr/i.

Setelah mendengar dan atau membaca mengenai maksud, tujuan, dan manfaat penelitian

ini, maka saya atas nama pribadi bersedia menandatangani pernyataan ini secara sukarela dan

setuju untuk berpartisipasi didalam penelitian ini.

Nama:

Umur:

Alamat:

Yogyakarta, 26 Februari 2016

Responden Saksi

(...) (...)

(2)

KUESIONER KEPATUHAN MINUM OBAT

No

Identitas Responden

1

Umur

…………

2

Status

perkawinan

1.

Belum menikah

2.

Sudah menikah,

3.

Duda , janda

3

Jenis

kelamin

1.

Lakik-laki.

2.

Perempuan

4

Pekerjaan

1.

IRT

2.

PNS

3.

TNI/POLRI

4.

Wiraswasta /Pedagang

5.

Nelayan

6.

Buruh

7.

Tidak kerja

8.

Lainnya sebutkan

………

………

5

Pendidikan

1.

Tidak sekolah

2.

Tidak tamat SD

3.

SD

4.

SLTP

5.

SLTA

6.

D3/S1 keatas

6

Suku

1.

Papua

Sukunya Sebutkan……….

2.

Bukan papua

Sukunya Sebutkan……….

Kepatuhan pengobatan ARV

1.

Kombinasi ARV apa yang sedang anda minum?

1.

Lamivudin(3TC) +Zidovudine (AZT) + Evafirens (EFV)

2.

Lamivudin (3TC) + Didanosine (ddl) + Evafirens (EFV)

3.

Lamivudin (3TC) +Stavudine (d4T) + Evafirens (EFV)

4.

Lamivudin (3TC) +Zidovudine (AZT) + Nevirapine (NVP)

5.

Lamivudin (3TC) +Didanosine (ddl) + Nevirapine (NVP)

6.

Lamivudin (3TC) +Stavudin (d4T) + Nevirapine (NVP)

7.

Lamivudin (3TC) +Zidovudine (AZT) + Nelfinafir (NFV)

8.

Lamivudin (3TC) +Didanosine (ddl) +Nelfinafir (NFV)

9.

Lamivudin (3TC) +Stavudine (AZT) +Nelfinafir (NFV)

2.

Apakah saudara pernah digantikan rejimen di atas?

1.Ya pernah

2. Tidak pernah

3.

Jika pernah apa alasan sehingga rejimen saudara digantikan

1.

Efek samping ARV tetapi patuh

(3)

4.

Berapa dosis ARV yang anda lupa minum dalam satu bulan terakhir?

1.

Kurang dari tiga dosis

2.

Antara 3-12 dosis

3.

Lebih dari 12 dosis

5.

Kapan terakhir kali saudara berkunjung kelayanan kesehatan untuk mengambil obat

ARV? (minta tunjukan kartuk unjungan pengobatan ARV = kartu biru)

1.

Satu minggu yang lalu

2.

Satu bulan yang lalu

3.

Lebih dari satu bulan yang lalu

6.

Apakah saudara bersedia menunjukan obat saudara?

1.

Bersedia

2.

Tidak bersedia

(Jika bersedia, lakukan perhitungan dosis ARV berdasarkan jumlah obat sejak

kunjungan terakhir yang disesuaikan dengan kartu biru)

7.

Berdasarkan hasil perhitungan obat, diperoleh tingkat kepatuhan ( tidak perlu

ditanyakan tetapi petugas langsung mengisi):

1.

Kepatuhan ≥95%

2.

Kepatuhan 80-94%

3.

Kepatuhan<80%

(4)

MENYAMPAIKAN TUJUAN PENELITIAN KEPADA SEKRETARIS KPAD BESERTA STAF

FOTO BERSAMA PETUGAS VCT PUSKEMAS TIMIKA SEBAGAI ASISTEN PENELITI

(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)
(26)
(27)
(28)

Frequency Table

Umur 7 24.1 24.1 24.1 22 75.9 75.9 100.0 29 100.0 100.0 18-25 26-55 Total Valid

Frequency Percent Valid Percent

Cumulat iv e Percent

Status Perkawi nan

9 31.0 31.0 31.0 18 62.1 62.1 93.1 2 6.9 6.9 100.0 29 100.0 100.0 Belum Menikah Sudah Menikah Duda/Janda Total Valid

Frequency Percent Valid Percent

Cumulat iv e Percent Jenis Kelami n 12 41.4 41.4 41.4 17 58.6 58.6 100.0 29 100.0 100.0 Laki-Laki Perempuan Total Valid

Frequency Percent Valid Percent

Cumulat iv e Percent Pekerjaan Responden 6 20.7 20.7 20.7 11 37.9 37.9 58.6 7 24.1 24.1 82.8 5 17.2 17.2 100.0 29 100.0 100.0 IRT Wiraswasta/ Pedagang Tidak Bekerja Lainny a Total Valid

Frequency Percent Valid Percent

Cumulat iv e Percent

(29)

Pendidi kan Terakhir 1 3.4 3.4 3.4 6 20.7 20.7 24.1 2 6.9 6.9 31.0 15 51.7 51.7 82.8 5 17.2 17.2 100.0 29 100.0 100.0 Tidak Tamat SD SD SLTP SLTA D3/S1 Keatas Total Valid

Frequency Percent Valid Percent

Cumulat iv e Percent Suku 9 31.0 31.0 31.0 20 69.0 69.0 100.0 29 100.0 100.0 Papua Bukan Papua Total Valid

Frequency Percent Valid Percent

Cumulat iv e Percent respon_sms 18 62.1 62.1 62.1 11 37.9 37.9 100.0 29 100.0 100.0 balas tidak balas Total Valid

Frequency Percent Valid Percent

Cumulat iv e Percent

pengobatan arv

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent Valid FDC(lamivudin+evavirens+t enofovir) 16 55.2 55.2 55.2 lamivudin+tenofovir+efaviren z 8 27.6 27.6 82.8 lamivudin+zidovudin+nevira pin 5 17.2 17.2 100.0 Total 29 100.0 100.0 ganti regimen

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent Valid pernah 6 20.7 20.7 20.7

tidak pernah 23 79.3 79.3 100.0 Total 29 100.0 100.0

(30)

Alasan ganti regimen

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent Valid ES 6 20.7 20.7 20.7 tidak patuh 23 79.3 79.3 100.0 Total 29 100.0 100.0 Pre Test 16 55.2 55.2 55.2 8 27.6 27.6 82.8 5 17.2 17.2 100.0 29 100.0 100.0 Tinggi Sedang Rendah Total Valid

Frequency Percent Valid Percent

Cumulat iv e Percent Post Test 26 89.7 89.7 89.7 3 10.3 10.3 100.0 29 100.0 100.0 Tinggi Sedang Total Valid

Frequency Percent Valid Percent

Cumulat iv e Percent

(31)

Crosstabs

Umur * Post Test

Crosstab 6 1 7 85.7% 14.3% 100.0% 20 2 22 90.9% 9.1% 100.0% 26 3 29 89.7% 10.3% 100.0% Count

% wit hin Umur Count

% wit hin Umur Count

% wit hin Umur 18-25 26-55 Umur Total Tinggi Sedang Post Test Total Chi-Square Tests .155b 1 .694 .000 1 1.000 .145 1 .704 1.000 .579 .149 1 .699 29 Pearson Chi-Square Continuity Correctiona Likelihood Ratio Fisher's Exact Test Linear-by -Linear Association N of Valid Cases Value df Asy mp. Sig. (2-sided) Exact Sig. (2-sided) Exact Sig. (1-sided)

Computed only f or a 2x2 table a.

2 cells (50.0%) hav e expect ed count less than 5. The minimum expected count is . 72.

b.

JenisKelamin * Post Test

Crosstab 11 1 12 91.7% 8.3% 100.0% 15 2 17 88.2% 11.8% 100.0% 26 3 29 89.7% 10.3% 100.0% Count

% wit hin Jenis Kelamin Count

% wit hin Jenis Kelamin Count

% wit hin Jenis Kelamin Laki-Laki Perempuan Jenis Kelamin Total Tinggi Sedang Post Test Total

(32)

Chi-Square Tests .089b 1 .765 .000 1 1.000 .091 1 .763 1.000 .633 .086 1 .769 29 Pearson Chi-Square Continuity Correctiona Likelihood Ratio Fisher's Exact Test Linear-by -Linear Association N of Valid Cases Value df Asy mp. Sig. (2-sided) Exact Sig. (2-sided) Exact Sig. (1-sided)

Computed only f or a 2x2 table a.

2 cells (50.0%) hav e expect ed count less than 5. The minimum expected count is 1. 24.

b.

Status Perkawinan * Post Test

Crosstab 9 0 9 100.0% .0% 100.0% 16 2 18 88.9% 11.1% 100.0% 1 1 2 50.0% 50.0% 100.0% 26 3 29 89.7% 10.3% 100.0% Count

% wit hin Status Perkawinan Count

% wit hin Status Perkawinan Count

% wit hin Status Perkawinan Count

% wit hin Status Perkawinan Belum Menikah Sudah Menikah Duda/Janda Stat us Perkawinan Total Tinggi Sedang Post Test Total Chi-Square Tests 4.441a 2 .109 3.960 2 .138 3.324 1 .068 29 Pearson Chi-Square Likelihood Ratio Linear-by -Linear Association N of Valid Cases Value df Asy mp. Sig. (2-sided)

4 cells (66.7%) hav e expect ed count less t han 5. The minimum expected count is .21.

(33)

Suku * Post Test

Crosstab 7 2 9 77.8% 22.2% 100.0% 19 1 20 95.0% 5.0% 100.0% 26 3 29 89.7% 10.3% 100.0% Count

% wit hin Suku Count

% wit hin Suku Count

% wit hin Suku Papua Bukan Papua Suku Total Tinggi Sedang Post Test Total Chi-Square Tests 1.985b 1 .159 .562 1 .453 1.815 1 .178 .220 .220 1.917 1 .166 29 Pearson Chi-Square Continuity Correctiona Likelihood Ratio Fisher's Exact Test Linear-by -Linear Association N of Valid Cases Value df Asy mp. Sig. (2-sided) Exact Sig. (2-sided) Exact Sig. (1-sided)

Computed only f or a 2x2 table a.

2 cells (50.0%) hav e expect ed count less than 5. The minimum expected count is . 93.

(34)

PekerjaanResponden * Post Test

Crosstab 5 1 6 83.3% 16.7% 100.0% 10 1 11 90.9% 9.1% 100.0% 7 0 7 100.0% .0% 100.0% 4 1 5 80.0% 20.0% 100.0% 26 3 29 89.7% 10.3% 100.0% Count

% wit hin Pekerjaan Responden Count

% wit hin Pekerjaan Responden Count

% wit hin Pekerjaan Responden Count

% wit hin Pekerjaan Responden Count

% wit hin Pekerjaan Responden IRT Wiraswasta/ Pedagang Tidak Bekerja Lainny a Pekerjaan Responden Total Tinggi Sedang Post Test Total Chi-Square Tests 1.587a 3 .662 2.178 3 .536 .111 1 .739 29 Pearson Chi-Square Likelihood Ratio Linear-by -Linear Association N of Valid Cases Value df Asy mp. Sig. (2-sided)

5 cells (62.5%) hav e expected count less t han 5. The minimum expected count is .52.

(35)

PendidikanTerakhir * Post Test

Crosstab 1 0 1 100.0% .0% 100.0% 6 0 6 100.0% .0% 100.0% 2 0 2 100.0% .0% 100.0% 13 2 15 86.7% 13.3% 100.0% 4 1 5 80.0% 20.0% 100.0% 26 3 29 89.7% 10.3% 100.0% Count

% wit hin Pendidikan Terakhir

Count

% wit hin Pendidikan Terakhir

Count

% wit hin Pendidikan Terakhir

Count

% wit hin Pendidikan Terakhir

Count

% wit hin Pendidikan Terakhir

Count

% wit hin Pendidikan Terakhir Tidak Tamat SD SD SLTP SLTA D3/S1 Keat as Pendidikan Terakhir Total Tinggi Sedang Post Test Total Chi-Square Tests 1.685a 4 .793 2.506 4 .644 1.493 1 .222 29 Pearson Chi-Square Likelihood Ratio Linear-by -Linear Association N of Valid Cases Value df Asy mp. Sig. (2-sided)

8 cells (80.0%) hav e expect ed count less t han 5. The minimum expected count is .10.

(36)

Explore

Tests of Normal ity

.340 29 .000 .733 29 .000

.527 29 .000 .354 29 .000

Pre Test Post Test

Stat istic df Sig. Stat istic df Sig. Kolmogorov -Smirnova Shapiro-Wilk

Lillief ors Signif icance Correction a.

NPar Tests

Wilcoxon Signed Ranks Test

Ranks 13a 7.00 91.00 0b .00 .00 16c 29 Negativ e Ranks Positiv e Ranks Ties Total Post Test - Pre Test

N Mean Rank Sum of Ranks

Post Test < Pre Test a.

Post Test > Pre Test b.

Post Test = Pre Test c.

Test Statisticsb

-3.419a .001 Z

Asy mp. Sig. (2-tailed)

Post Test - Pre Test

Based on positiv e ranks. a.

Wilcoxon Signed Ranks Test b.

(37)
(38)
(39)
(40)

Gambar

FOTO RESPONDEN SAAT DI INFORMED CONSENT

Referensi

Dokumen terkait

Desain informed consent yang dibutuhkan di Poli KB/KIA adalah mudah diisi oleh petugas, jelas tata desainnya, singkat mencakup semuanya, terdapan nama pasien,

Hubungan pasien sebagai pihak yang menerima pelayanan kesehatan dengan dokter sebagai pihak yang memberi pelayanan kesehatan mempunyai hak dan kewajiban yang harus dihormati..

Sebagai persyaratan untuk menyelesaikan studi di Program Studi Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat Konsentrasi Manajemen Pelayanan Kesehatan Program Pasca

Kader posyandu lansia berkunjung ke rumah lansia yang tidak hadir dalam kegiatan posyandu lansia untuk memantau keadaan

Berdasarkan hasil penelitian terhadap 47 sampel informed consent pada pelayanan Sirkumsisi di Puskesmas Waru, Kabupaten Pamekasan, Provinsi Jawa Timur periode 1

Dalam praktek kedokteran diselenggarakan berdasarkan pada kesepakatan antara dokter dengan pasien dalam upaya untuk pemeliharaan kesehatan, pencegahan penyakit,

Pada pembahasan sebelumnya telah dijelaskan bahwa informed consent merupakan suatu kesepakatan/persetujuan pasien atas upaya medis yang akan dilakukan oleh dokter

Dalam kesempatan ini, peneliti bermaksud melakukan penelitian dengan judul “Perbedaan Kualitas Hidup Pasien Sebelum dan Sesudah Perawatan Splinting Pada Kasus