JAKARTA, 25 - 27 MARET 2013
PROGRAM PENILAIAN PERINGKAT KINERJA PERUSAHAAN
DALAM PENGELOLAAN LINGKUNGAN
SELF ASSESSMENT PROPER
2012 - 2013
PARADIGMA BARU PENGISIAN FORM BERITA ACARA PENGAWASAN
PARADIGMA BARU PENGISIAN FORM BERITA ACARA PENGAWASAN
PROPER
PROPER
Periode Pengawasan
< 2011 - 2012
Format Berita Acara Pengawasan (BAP) terpisah dari
penyusunan Rapot
BAP tidak ada penghitungan beban pencemaran air dan
udara
Periode Pengawasan
> 2012 - 2013
Pengisian form rekapitulasi data PROPER
Self Assessment
Format BAP merupakan gabungan temuan pengawasan di lapangan dan gambaran awal tingkat penaatan perusahaan
terhadap peraturan
BAP sudah melingkupi perhitungan beban pencemaran air dan udara
SELF ASSESSMENT PROPER
SELF ASSESSMENT PROPER
TUJUAN
UNTUK MEMPERMUDAH PELAKSANAAN PENGAWASAN
PEMANTAUAN PERUSAHAAN,
MENINGKATKAN KEMAMPUAN PERUSAHAAN UNTUK
DAPAT MELAKUKAN PENGELOLAAN DATA PEMANTAUAN
KUALITAS LINGKUNGAN YANG DILAKUKAN
PERUSAHAAN SESUAI DENGAN KEWAJIBAN YANG ADA
DIDALAM DOKUMEN PENGELOLAAN LINGKUNGAN,
MEMBERIKAN KEPERCAYAAN DIRI PERUSAHAAN DALAM
MEMBUAT KEBIJAKAN DALAM PENGELOLAAN
LINGKUNGAN PERUSAHAAN,
PIMPINAN PUNCAK PERUSAHAAN DAPAT MENGETAHUI
STATUS PENAATAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN
PERUSAHAAN,
FORM ISIAN SELF
ASSESSMENT
Umum (Profile Perusahaan)
Matrik Air
Matrik Udara
Matrik PLB3
Matrik Kerusakan
INTERNAL AUDIT PERUSAHAAN
INTERNAL AUDIT PERUSAHAAN
DATA
SWAPANTAU
PENGENDALIAN
PENCEMARAN AIR
& UDARA
EVALUASI DATA
PEMANTAUAN
PERUSAHAAN
MEMENUHI ATAU
TIDAK BAKU
MUTU
STATUS
PENAATAN
PERUSAHAAN
PPA
• Izin Pembuangan Air Limbah (IPAL/IPLC) • Titik Penaatan
• Pengujian Air Limbah Sudah Dilakukan Setiap Bulannya • Pemenuhan Baku Mutu
• Persyaratan Teknis
• Perhitungan Beban Air Limbah
PPU
• Iventarisasi dan Identifikasi Seluruh Cerobong
• Pengujian Sudah Dilakukan Seluruh Cerobong Setiap Periode (1 Data/6 bulan) / Harian (CEMS)
• Pemenuhan Baku Mutu • Persyaratan Teknis
• Perhitungan Beban Emisi
Pelaporan
• Actual Data dan Bukan Data Palsu
• Seluruh Dokumen Data di Tanda Tangani oleh Pimpinan Puncak Perusahaan (Direktur/ GM)
ASPEK PENGISAN FORM MATRIK PPA
ASPEK I •IZIN PEMBUANGAN LIMBAH CAIR (IPLC) ASPEK II •TITIK PENAATAN ASPEK III •JUMLAH PARAMETER YANG DIPANTAU ASPEK IV •JUMLAH DATA PER-PARAMETER YANG DILAPORKAN ASPEK V •PEMENUHAN BAKU MUTU ASPEK VI •KETENTUAN TEKNISPerusahaan mengisi form lampiran II untuk
untuk Perizinan IPLC dan Titik Penaatan
IPAL
No Sumber Air Limbah
Nama Titik
Penatan Koordinat
Status Izin Nomor Sertifikat Hasil Uji
Nomor Izin Instansi Penerbit Izin
Tanggal Izin Terbit
Tanggal
Berakhir Jul-12 Aug-12 Sep-12 Oct-12 Nov-12 Dec-12 Jan-13 Feb-13 Mar-13 Apr-13 May-13 Jun-13
ISIAN
ISIAN MATRIK
MATRIK TITIK PENAATAN DAN IPLC
TITIK PENAATAN DAN IPLC
Seluruh data dalam Izin Pembuangan Air Limbah (IPLC)
dimasukkan kedalam form lampiran isian IPLC ,
No Sumber Air Limbah
Nama Titik
Penaatan Koordinat
Status Izin Nomor Sertifikat Hasil Uji Nomor Izin Instansi
Penerbit Izin
Tanggal Izin Terbit
Tanggal
Berakhir Jul-12 Aug-12 Sep-12 Oct-12 Nov-12 Dec-12 Jan-13 Feb-13 Mar-13 1 Outlet Air Limbah TP1 S 06023’44,5” ; 106057’50,7 No IPLC: 658.31/021/P/0005/B PT/2010 Walikota
Bogor 11-Feb10 10-Apr-13
ISIAN
ISIAN MATRIK
MATRIK TITIK PENAATAN DAN IPLC
TITIK PENAATAN DAN IPLC
Isi Data Izin Pembuangan Air Limbah (IPLC) dan sertifikasi hasil uji air
limbah oleh laboratorium,
No Sumber Air Limbah
Nama Titik
Penaatan Koordinat
Status Izin Nomor Sertifikat Hasil Uji Nomor Izin Instansi
Penerbit Izin
Tanggal Izin Terbit
Tanggal
Berakhir Jul-12 Aug-12 Sep-12 Oct-12 Nov-12 Dec-12 Jan-13 Feb-13 Mar-13 1 Outlet Air Limbah TP1 S 06023’44,5” ; 106057’50,7 No IPLC: 658.31/021/P/0005/B PT/2010 Walikota
Bogor 11-Feb10 10-Apr-13
No: 7021/LHP/VII/20 12 No: 7025/LHP/VIII/201 2
Form matrik excel lampiran II untuk Pengisian Ketaatan Terhadap IPLC dan Titk Penaatan
Aspek III
JUMLAH PARAMETER YANG DIPANTAU
Memasukkan semua hasil pemantauan air limbah sebagaimana terdapat
dalam IPLC/ BMAL Provinsi Spesifik/ BMAL Nasional / Dok.
CONTOH PERSYARATAN DALAM
CONTOH PERSYARATAN DALAM
IPLC DAN HASIL PENGUJIAN LAB.
IPLC DAN HASIL PENGUJIAN LAB.
EKSTERNAL
EKSTERNAL
JUMLAH PARAMETER DALAM IPLC PERUSAHAAN JUMLAH PARAMETER HASIL LAB. PERUSAHAANAspek III
JUMLAH PARAMETER YANG DIPANTAU
Memasukkan semua hasil pemantauan air limbah sebagaimana terdapat dalam
IPLC/ BMAL Provinsi Spesifik/ BMAL Nasional / Dok. Lingkungan,
Hasil laboratorium dimasukkan kedalam Matrik Parameter – Pelaporan BM,
Data yang di-input diharapkan bisa memasukkan data inlet juga
No Titik Penaatan (outlet) Parameter yang diwajibkan dalam izin Parameter yang dipantau Konsentrasi
Karakteristik Air Limbah/INLET (sebelum diolah di IPAL)
Konsentrasi Titik Penaatan/OUTLET % Pelaporan Outlet Air Limbah (Jmh Data/12) Baku Mutu Satua n Baku Mutu Peratur an Baku Mutu yang diacu Jul-12 Aug-12 Sep -12 Oct -12 Nov -12 Dec -12 Jan-13 Feb -13 Mar -13 Apr -13 May -13 Jun-13 Jul-12 Aug-12 Sep -12 Oct -12 Nov -12 Dec -12 Jan-13 Feb -13 Mar -13 Apr -13 May -13 Jun-13 1 COD 58 BOD TSS dst….. Debit (m3/bulan Produksi (Ton/bulan) / (MW/bulan) / (m3/bulan)
Jumlah
Jumlah Parameter
Parameter Dipantau
Dipantau
Aspek IV
JUMLAH DATA PER-PARAMETER YANG DILAPORKAN
Periksa data hasil uji laboratorium telah sesuai dengan jumlah parameter yang ada dalam :
a. Baku Mutu IZIN (IPLC) yang menetapkan Baku Mutu Air Limbah;
b. Baku Mutu Daerah (Spesifik);
c. Baku Mutu Nasional (Spesifik);
d. Baku Mutu yang tercantum dalam dokumen AMDAL/UKL-UPL;
Aspek
Aspek V
V
Pemenuhan Baku Mutu
Pemenuhan Baku Mutu
Untuk memeriksa kinerja pengelolaan air limbah apakah
telah memenuhi baku mutu seluruh parameter yang
dipersyaratkan dalam Izin/ BM Nasional/ BM Daerah/
Dokumen Lingkungan
Aspek VI
Ketentuan Teknis
Cek apakah ketentuan telah memenuhi kriteria sbb
:
1. Menggunakan jasa laboratorium eksternal/internal yang
sudah terakreditasi atau yang ditunjuk oleh Gubernur;
2. Memisahkan saluran air limbah dengan limpasan air
hujan;
3. Membuat saluran air limbah yang kedap air ;
4. Memasang alat pengukur debit (flowmeter);
5. Tidak melakukan pengenceran;
6. Tidak melakukan by pass air limbah;
7. Memenuhi seluruh ketentuan yang dipersyaratkan dalam
sanksi administrasi.
DATA PENGUJIAN
DATA PENGUJIAN AIR
AIR LIMBAH OLEH
LIMBAH OLEH
LABORATORIUM
LABORATORIUM
Fungsi data laboratorium yang disampaikan oleh
perusahaan dan air limbah yang diambil oleh tim
Proper adalah:
Untuk mengetahui pemenuhan baku mutu
perusahaan terhadap peraturan,
Untuk menghitung beban pencemaran air
Acuan
Peraturan
Baku Mutu Air Limbah:
• BME Spesik ( cth : BMAL Tekstil, Pupuk, Kawasan, Hotell, RS, Rayon , Keramik dll)
• Belum Ada Baku Mutu Emisi Spesifik (Gunakan KepMen 51 / 1995 Lampiran C cth: industri otomotif, sepatu, dll)
Hasil Pengujian
Beban Air
Limbah?
BEBAN
Nilai beban pencemar adalah perkalian antara nilai kadar dengan nilai kuantitas air limbah, seperti dinyatakan dalam persamaan sbb:
L = C x Q
L = beban pencemar kegiatan , dalam satuan kg C = Kadar parameter air limbah, dalam satuan mg/L Q = Kuantitas air limbah, dalam satuan m3
Perhitungan Beban Industri Pupuk (KepMen LH 122/ 2004) dengan persamaan sbb:
L = C x Q
L = beban pencemar kegiatan , dalam satuan kg/ton produk C = Kadar parameter air limbah, dalam satuan mg/L
Q = Debit air limbah, dalam satuan m3/ton
PERHITUNGAN BEBAN PENCEMAR AIR LIMBAH
PERHITUNGAN BEBAN PENCEMAR AIR LIMBAH
CONTOH TYPICAL SERTIFIKAT HASIL UJI AIR LIMBAH SAAT INI
CONTOH TYPICAL SERTIFIKAT HASIL UJI AIR LIMBAH SAAT INI
No. Sertifikat Hasil Uji
Parameter Pengujian TSS, NH3N, Cr, pH,H2S, Fenol Tot., M&L, KMnO4, BOD, COD
Satuan Niai BMAL Hasil Pengujian
Metoda Pengujian (SNI)
Nama Laboratorium
Acuan BMAL
Parameter Terakreditasi oleh KAN (**)
Nama Perusahaan Sumber air limbah
Tanggal pengambilan sample
Tanggal Pengesahan & Pengesahan Pejabat Lab.
Informasi
tambahan yang
dibutuhkan???
Jika hasil lab. belum melingkupi syarat2 maka pengawas wajib memberitahukan kepd pihak perusahaan utk memperbaiki format hasil lab, selanjutnya
KEBUTUHAN
INFORMASI
HARUS ADA
DALAM
LEMBARAN
HASIL UJI OLEH
LAB. PENGUJI
Nama Laboratorium
Nomor Sertifikasi Laboratorium (KAN)
No. Sertifikat Hasil Uji
Nama Perusahaan
Sumber air limbah
Tanggal pengambilan sample
Parameter Pengujian
Debit Air Limbah
Data Produksi
Niai BMAL
Hasil Pengujian
Metoda Pengujian (SNI)
Acuan Peraturan BMAL
Parameter Terakreditasi oleh KAN
KELENGKAPAN DATA LABORATORIUM
KELENGKAPAN DATA LABORATORIUM
EKSTERNAL
EKSTERNAL
Pastikan data laboratorium sudah dapat menghitung
beban pencemaran air limbah,
Jika belum ada, pastikan agar laboratorium dapat
melengkapi data hasil pengujian pada lembaran data
laboratorium dengan:
Adanya akreditasi laboratorium penguji
debit data air limbah/Kuantitas air limbah, dan
data produksi perusahaan
ASPEK PENGISAN FORM MATRIK PPU
PPU
ASPEK I • TITIK PENAATAN SUMBER EMISI DIPANTAU ASPEK II •JUMLAH PARAMETER YANG DIPANTAU ASPEK III • JUMLAH DATA PER-PARAMETER YANG DILAPORKAN ASPEK IV • PEMENUHAN BAKU MUTU ASPEK V • KETAATAN KETENTUAN TEKNISAspek I
TITIK PENAATAN SUMBER EMISI DIPANTAU
Inventarisasi seluruh cerobong emisi
perusahaan dan periksa semua sumber emisi
cerobong baik dari kegiatan proses produksi
maupun utilitas (boiler dan genset)
Buat identifikasi masing – masing cerobong
meliputi bahan bakar yang dipergunakan,
dimensi cerobong (Diameter, Panjang, Lebar),
posisi De/D, posisi lubang sampling dan
INVENTARISASI & IDENTIFIKASI SELURUH SUMBER EMISI CEROBONG
INVENTARISASI & IDENTIFIKASI SELURUH SUMBER EMISI CEROBONG
Nama Sumber Emisi
Lokasi
Titik Koordinat
Kode Seluruh Sumber Emisi
Kapasitas Sumber Emisi
Bahan Bakar (Gas, Minyak, Batu Bara)
Waktu Operasi (Jam/Tahun)
Kecepatan laju alir (m/det., m/s)
Bentuk Cerobong (Kotak, Silender/Kerucut)
Dimensi Cerobong (panjang, lebar, tinggi satuan meter)
Posisi Lubang Sampling (D/De Satuan Meter)
Alat Pengendali
Data pemantauan terhadap seluruh cerobong
Isian Form
CONTOH DATA TEKNIS INVENTARISASI PERUSAHAAN PT.
CONTOH DATA TEKNIS INVENTARISASI PERUSAHAAN PT.
XYZ
XYZ
No Sumber Emisi Bahan Bakar Bentuk Cerobon g Kode D/De (cm) H (m) H Lubang sample dari Elbow (m) Alat PPU Sarana pendukun g sampling Lubang sampling Flange Lantaikerja Tangga Koordinat Pagar
1 Boiler Batubara Bulat BL- 9101 88.8 24 X Bag Filter Ada Ada tdk ada Ada Ada
LS=06o01' 56.2"
BT=105o56' 08.6" Ada
2 Boiler Batubara Bulat BL-9201 88.8 24 X Bag Filter Ada Ada tdk ada Ada Ada
LS=06o01' 56.0"
BT=105o56' 08.9" Ada
3 Incinerator
Minyak
Tanah Bulat Incinerator 23 6 X
Water
Spray Ada Ada tdk ada Ada Ada
LS=06o01' 56.2"
BT=105o56' 08.2" Ada
4 Scrubber Listrik Bulat SC-47 45 6 X
Water
Spray Ada Ada tdk ada Ada Ada
LS=06o02' 03.4"
BT=105o56' 11.3" Ada
5 Scrubber Listrik Bulat SC-59 45 12.2 X
Water
Spray Ada Ada tdk ada Ada Ada
LS=06o02' 04.0"
BT=105o56' 10.6" Ada
6 Scrubber Listrik Bulat SC-2047 45 6 X
Water
Spray Ada Ada tdk ada Ada Ada
LS=06o01' 58.1"
BT=105o56' 08.8" Ada
7 Scrubber Listrik Bulat SC-2059 45 10 X
Water
Spray Ada Ada tdk ada Ada Ada
LS=06o01' 59.2"
BT=105o56' 08.4" Ada
8 Scrubber Listrik Bulat SC-3815 30 4 0.9
Water
Spray Ada Ada tdk ada Ada Ada
LS=06o01' 56.9"
BT=105o56' 08.5" Ada
9 Scrubber Listrik Bulat SC-3823 30 15 5.5
Water
Spray Ada Ada tdk ada Ada Ada
LS=06o01' 56.1"
Aspek II
JUMLAH PARAMETER YANG DIPANTAU
Data semua parameter yang dipantau telah sudah sesuai antara nama dan
jumlah parameter sebagaimana dalam:
1.
BME Spesifik,
2.
BME Dalam Dok. Lingkungan AMDAL/UKL-UPL,
3.
Tidak ada dlm 1 dan 2 digunakan Kepmen No. 13/1995 Lampiran V.B.,
kecuali Genset mengacu kepada PerMenLH No. 13 Tahun 2009
Lampiran 1.a.
KETAATAN TERHADAP
KETAATAN TERHADAP JUMLAH
JUMLAH DATA
DATA PER
PER--PARAMETER
PARAMETER YANG
YANG
DILAPORKAN
DILAPORKAN
Manual
Enam bulan sekali per- periode
/ cerobong
Juli – Des 2012
Jan – Jun 2013
CEMs (Continues Emission
Monitoring System)
Triwulan sekali per- periode
Juli – Sep 2012
Okt – Des 2012
Jan – Mar 2013
Apr –Jun 2013
Periksa acuan apa yang dipergunakan dalam pemantauan emisi: Pemantauan emisi yang telah memiliki BME Spesifik wajib
dipantau seluruh parameter,
Pemantaun berdasarkan dok. AMDAL/UKL-UPL, Kepmen No. 13/1995 Lampiran V.B
Aspek IV
PEMENUHAN
PEMENUHAN BAKU MUTU
BAKU MUTU
Untuk memeriksa kinerja sumber emisi
cerobong apakah telah memenuhi baku mutu
seluruh parameter yang dipersyaratkan dalam
BM Spesifik/ BM Daerah/ Dokumen
Lingkungan/ BM Nasional KepMen 13 Tahun
1995 Lampiran VB
Aspek
Aspek V
V
PEMENUHAN TERHADAP KETENTUAN TEKNIS CEROBONG
PEMENUHAN TERHADAP KETENTUAN TEKNIS CEROBONG
No
Ketentuan Teknis
Status
Keterangan
Ya
Tidak
Nama Sumber Emisi :
1
Memiliki Lubang Sampling
2
Memiliki Tangga Sampling
3
Memiliki Platform
4
Memiliki sumber listrik untuk
pengambilan sampel
5
Menggunakan jasa laboratorium
terakreditasi/laboratorium yang
ditunjuk oleh Gubernur
6
Memasang dan mengoperasikan
CEMS*
7
Peralatan CEMS* beroperasi normal
ACUAN KEPDAL NO. 205/1996
TENTANG PEDOMAN TEKNIS
FUNGSI DATA EMISI CEROBONG OLEH
FUNGSI DATA EMISI CEROBONG OLEH
LABORATORIUM PENGUJI
LABORATORIUM PENGUJI
Fungsi data laboratorium yang disampaikan oleh
perusahaan adalah:
Untuk mengetahui pemenuhan baku mutu
perusahaan terhadap peraturan,
Untuk menghitung beban pencemaran emisi
Acuan
Peraturan
Baku Mutu Emisi:
• BME Spesik ( cth : BME Semen, Pupuk, Rayon dll)
• Belum Ada Baku Mutu Emisi Spesifik (Gunakan KepMen 51 / 1995 Lampiran VB cth: industri otomotif, elektronika, aki)
Hasil
Pengujian
Beban Emisi ?
BEBAN EMISI CEROBONG
Data hasil sampling:
konsentrasi
parameter tertentu (mg/m
3)
Data aktivitas
◦
pemakaian bahan bakar: ton bahan
bakar/tahun
◦
Kapasitas listrik yang dihasilkan : MW
Data karakteristik bahan bakar
◦
kandungan sulfur dalam bahan bakar
(%)
◦
nilai kalor netto bahan bakar
(TJ/kton bahan bakar, atau joule/kg,
atau joule/ton)
Estimasi Beban Emisi
Estimasi Beban Emisi
Menggunakan Data Sampling Emisi
Menggunakan Data Sampling Emisi ((Sampling
Sampling Cerobong
Cerobong))
Estimasi Beban Emisi
Estimasi Beban Emisi
Menggunakan Data Sampling Emisi
Menggunakan Data Sampling Emisi ((Sampling
Sampling Cerobong
Cerobong))
Dimensi dan letak cerobong
h (tinggi, m)
d (diameter,m) untuk cerobong
berbentuk silinder
p(panjang, m) dan l (lebar, m)
berbentuk segi empat
Koordinat
Data lain:
waktu operasi (jam/tahun)
kecepatan alir gas buang
di cerobong (m/detik)
suhu gas di cerobong (
oC)
suhu udara ambien (
oC)
Pengambilan Data Cerobong (
sangat penting!!!)
Estimasi Beban Emisi
Menggunakan Data Sampling Emisi (Sampling Emisi Cerobong)
Estimasi Beban Emisi
Menggunakan Data Sampling Emisi (Sampling Emisi Cerobong)
Penentuan Beban Emisi
Data Cerobong
Dimensi stack (cerobong): h (tinggi, m) , d (diameter,m)
untuk menentukan luas penampang
A = ¼ d
2= r
2(penampang lingkaran)
A = (Panjang x lebar)
(penampang segi empat)
Kecepatan laju alir gas buang di cerobong : V(m/detik)
Laju alir gas buang : Q = V. A
= (m/detik) . (m
2) = (m
3/detik)
Konsentrasi parameter gas buang : C (mg/m
3)
Beban emisi : E = C . Q
= (mg/m
3) . (m
3/detik) = (mg/detik)
Beban emisi : mg / detik dikonversi ke
kg/tahun
Nama Laboratorium Akreditasi Laboratorium
No Sertifikasi hasil uji Nama perusahaan Sumber emisi yg diuji
Tanggal Pengambilan sampling
Parameter diuji Parameter Terakreditasi BME Diacu Metoda Analisa Hasil Pengujian Tanggal Pengesahan
Lengkap ???
Ada Informasi
yang kurang
Lengkap ???
CONTOH TYPICAL SERTIFIKAT HASIL EMISI CEROBONG SAAT INI
Kebutuhan Data
Pengujian PPU
Sumber Emisi Kapasitas Produksi Waktu operasional
Flow rate gas (m3/s) Mass Flow (kg/h) Dimensi cerobong
Kelengkapan sarana sampling Parameter Pengujian
Konsentrasi Terukur dan Terkoreksi
Metoda Analisa
Kec. Laju Alir Gas (m/s) Nilai dan Acuan Baku mutu