• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN HASIL PRAKTIKUM KESEHATAN LINGKUNGAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "LAPORAN HASIL PRAKTIKUM KESEHATAN LINGKUNGAN"

Copied!
40
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

KELOMPOK 1A

UDARA-INDOOR

 DWI SINTA NIRMALA 101011047

 CONITA SABILLA B. 101011075

 REKHA FINAZIS 101011113

(3)

UDARA AMBIEN

 Udara ambien adalah udara bebas di permukaan

bumi pada lapisan troposfir yang berada di dalam wilayah yurisdiksi Republik Indonesia yang dibutuhkan dan mempengaruhi kesehatan manusia, makhluk hidup dan unsur lingkungan hidup lainnya.

 Baku mutu udara ambien adalah ukuran batas

atau kadar zat, energi, dan/atau komponen yang ada atau yang seharusnya ada dan/atau unsur pencemar yang ditenggang keberadaannya

(4)

PERSYARATAN KUALITAS UDARA

. Persyaratan kualitas udara

dalam ruang yang meliputi

Kualitas fisik adalah :

a. Suhu udara,

b. Pencahayaan,

c. Kelembaban,

d. Kebisingan,

(5)

Hubungan Kualitas Fisik Udara dengan Kesehatan

 Suhu dalam ruangan yang terlalu rendah dapat

menyebabkan gangguan kesehatan hingga

hypotermia, sedangkan suhu yang terlalu tinggi dapat menyebabkan dehidrasi sampai dengan

heat stroke. Pada kelembaban yang terlalu tinggi maupun rendah dapat menyebabkan suburnya pertumbuhan mikroorganisme.

 Pencahayaan yang kurang memadai merupakan

beban tambahan bagi pekerja, sehingga dapat menimbulkan gangguan performance

(penampilan) kerja yang akhirnya dapat

(6)

 Pengaruh utama dari kebisingan terhadap

kesehatan adalah kerusakan pada inderaindera pendengar, yang menyebabkan ketulian

progresif.

 Dalam kondisi tertentu debu merupakan bahaya

(7)

KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN

REPUBLIK INDONESIA NOMOR

1405/MENKES/SK/XI/2002 TENTANG

PERSYARATAN KESEHATAN

LINGKUNGAN KERJA PERKANTORAN

DAN INDUSTRI

 Standart Suhu adalah Suhu 18°C – 28°C dan Standart

Kelembaban adalah 40 % - 60 %

 Standart intensitas cahaya di ruang kerja minimal

100 lux

 Tingkat kebisingan di ruang kerja tanpa pelindung

maksimal <85 dBA

 Kandungan debu maksimal didalam udara ruangan

(8)

PELAKSANAAN PRAKTIKUM

 Lokasi Praktikum

Pengukuran kualitas fisik udara dilakukan di dalam ruangan kelas RK 1 Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga Surabaya

 Waktu Pelaksanaan Praktikum

Pengukuran dilaksanakan pada tanggal 20 Maret 2013 pukul 10.00-11.00 dan 13.30-14.30 WIB sampai 27 Maret 2013 13.00-13.30 WIB

 Rincian Biaya Praktikum

Praktikum tidak membutuhkan biaya karena semua alat dan bahan yang digunakan sudah tersedia di Laboratorium Kesehatan Lingkungan

(9)

RANCANGAN BANGUN

 metode observasi

 pengukuran Suhu dan Kelembapan  keadaan

kelas saat 2 buah AC dinyalakan dengan keadaan kelas saat AC dimatikan.

 pengukuran pencahayaan  mengukur keadaan

kelas saat siang hari dengan lampu dinyalakan sebagian (6 amatur, 12 lampu) dan kelambu

(10)

 pengukuran kebisingan  mengukur keadaan

saat perkuliahan perkuliahan berlangsung di Ruang Kelas 1 FKM UA di sejumlah titik (di tengah, di belakang, dan di depan kelas) dan

dilakukan saat ruang kelas 2 tidak berlangsung perkuliahan.

 pengukuran partikulat debu  mengukur ruang

(11)

ALAT DAN BAHAN

(12)

SUHU DAN KELEMBAPAN

Alat dan bahan :

 Termohigrometer

 Pencatat Waktu

(13)

PROSEDUR KERJA :

 Meletakkan alat diatas meja, jangan selalu

dipegang karena tangan yang lembab dapat mempengaruhi kelembapan

 Perhatikan waktu saat menggukur suhu dan

kelembapan udara ruangan selama 15 menit

 Kemudian baca dan catat skala yang

(14)

THERMOHIGROMETER

(15)

PENGUKURAN PENCAHAYAAN

 Luxmeter

 Alat tulis

 Meteran

(16)

B. Mengukur penerangan umum

 Tentukan titik-titik yang akan dilakukan pengukuran

dengan menggunakan meteran. Untuk ruangan

dengan panjang dan lebar masing-masing > 10 m, beri jarak antar titik sepanjang 3 m.

 Menekan tombol power (ON)

 Membuka penutup photo cell

 Diamkan photo cell menghadap ke atas selama 4-5

menit untuk beradptasi dengan cahaya sekitar.

 Lakukan pengukuran pada titik-titik yang telah

ditentukan dengan posisi photo cell menghadap ke arah sumber cahaya dan tegak lurus terhadap badan pengukur. Ketinggian photo cell ±85 cm dari lantai.

(17)

PENGUKURAN KEBISINGAN

Alat dan bahan yang dibutuhkan untuk mengukur cahaya yaitu:

1. Luxmeter atau

digital light meter

2. Lembar data

3. Alat tulis

4. Kalkulator

(18)

PROSEDUR PENGUKURAN KEBISINGAN

 Pengukuran Kebisingan menggunakan alat Sound Level Meter, adapun prosedur pengukuran kebisingan dengan menggunakan alat sound level meter sebagai berikut:

 Tentukan titik-titik pengukuran  Tekan tombol power.

 Setting alat:

 Pada tombol A/C pilih C untuk mengukur di dalam ruangan (indoor).  Pada tombol F/S pilih S (slow) untuk mengukur benda yang cenderung

statis atau tidak bergerak seperti di dalam ruangan.

 Menentukan jangkauan seberapa besar suara yang akan diukur dengan tombol RNG (40 dB – 100 dB)

 Aktifkan Stopwatch

 Setiap 10 detik tekan tombol HOLD, kemudian catat angka

yang tertera pada layar display. Lakukan 5 kali pada setiap titik.

(19)
(20)
(21)

PARTIKULAT DEBU

EPAM 5000

 Kamera  Stopwatch  Alat Tulis

(22)

PROSEDUR

 Pasang tabung penghisap debu dengan ukuran kepala ( size-selective impactor) PM 2.5

 Nyalakan alat dengan menekan tombol power  Setting alat:

 tekan enter

 pilih special function – system options – extended options – size

select – 2.5 um (untuk indoor)

 pilih special functions – system options – sample rate – 1 menit  run

 run- continue  now

 Catat hasil setiap 1 menit selama 5 menit.

 Untuk melihat hasil minimal, maksimal dan rata-rata

 pilih review data – statistic- new tag

(23)
(24)
(25)
(26)
(27)
(28)
(29)

SUHU DAN KELEMBAPAN

20 Maret 2013 Ruang Kelas 1 FKM UA

 standart Suhu adalah Suhu 18°C – 28°C

 Standart Kelembaban adalah 40 % - 60 % N

O LOKASI DAN KONDISI

RUANGAN

SUHU KELEMB ABAN

Standar Menurut KMK RI Nomor 1405/MENKES/S

K/XI/2002

1 Jendela tertutup rapat dan AC

menyala

27° C 63% Suhu = 18oC -

28oC

Kelembaban = 40%- 60 %

2 Jendela tertutup rapat dan AC tidak

menyala

(30)

PENCAHAYAAN

 Pengukuran cahaya dilakukan di Ruang Kelas 1

(31)

STANDAR MENURUT KMK RI NOMOR

1405/MENKES/SK/XI/2002 INTENSITAS CAHAYA DI RUANG KERJA :

(32)

KEBISINGAN

 20 Maret 2013 pukul 10.00 WIB di Ruang Kelas

1 FKM UA (saat perkuliahan berlangsung)

 Sementara itu, di ruang kelas 2 FKM UA sedang

(33)
(34)

 Berdasarkan pengukuran yang telah dilakukan

dari tiga titik, tingkat kebisingannya adalah 74.1 dBA. Hal tersebut menandakan bahwa tingkat kebisingan tersebut tergolong normal dan dapat dikategorikan sebagai zona aman tanpa

(35)

PARTIKULAT DEBU

 20 Maret 2013 jam 13.30 WIB di Ruang Kelas 1

FKM UA

 pengukuran debu dilakukan di dua titik yaitu, di

(36)
(37)

 Berdasarkan pengukuran dari dua titik depan

ruang kelas dan tengah hasil tersebut

(38)

KESIMPULAN

 Berdasarkan pengukuran yang telah dilakukan oleh

kelompok kami terhadap pengukuran fisik udara yang meliputi suhu dan kelembapan, pencahayaan, kebisingan dan kepadatan debu, ruang kelas 1

FKM UA masih tergolong memiliki kualitas fisik udara yang cukup baik untuk proses perkuliahan. Hal tersebut dibuktikan dengan :

 suhu kelas yang tergolong normal karena

menggunakan 2 buah AC.

 untuk tingkat kebisingan masih tergolong aman

 partikulat debu menunjukkan bahwa kandungan

(39)

 Daftar Pustaka

Republik Indonesia 2002. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor

1405/Menkes/SK/XI/2002 Tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran Dan Industri.

 Ekwan Praktikum I, viewed 2 maret 2013, 08:00pm

<http://id.scribd.com/doc/67965452/EKWAN-PRAKTIKUM-01>

Putra, Dorin M. 2008 Laporan Dasar Kesehatan Lingkungan. viewed 8 maret 2013, 05:15pm.

<http://dorinsbook.blogspot.com/2008/04/laporan-dasar-kesehatan-lingkungan.html

 Debby Zalina 2012, Jenis-jenis thermometer, viewed 2 maret 2013, 08:00pm

http://www.debbyzalina.com/blogs/?p=376

Laboratorium Core 2012, viewed 3 maret 2013, 10:16am

<http://laboratoriumcore.blogspot.com/2012/04/hygrometer.html>

 Avi Rizania Pradita 2011, Tugas Word AU, viewed 3 maret 2013, 10:18am

<blog.uad.ac.id/rizania/files/2011/12/TUGAS-WORD-AU.doc>

Buchari. 2007. Kebisingan Industri dan Hearing Conservation Program, viewed 3 maret 2013,

10:20am <http://panserbiru36.blogspot.com/2012/05/laporan-praktikum-pengukuran.html>

 Laila Fitria – 2008 - Kualitas Udara Dalam Ruang Perpustakaan Universitas ”X” Ditinjau

Dari Kualitas Biologi,Fisik, Dan Kimiawi: viewed 3 maret 2013, 10:30am

(40)

Referensi

Dokumen terkait

Kritik Sastra Feminisme ini dijadikan sebagai kajian pustaka karena kesamaan judul objek dan teks yang digunakan dalam penelitian, yang membedakan di sini hanyalah genre dari

Tabel 18. Hal ini mengindikasikan bahwa variabel tersebut menjadi pertimbangan bagi negara pengimpor dalam menentukan volume pisang yang akan diimpor dari Indonesia. Jika harga

Dalam prosedur perjanjian kredit disebutkan klausula upaya-upaya penyelamatan kredit, yang dimaksudkan dengan penyelamatan kredit adalah usaha bank untuk mencegah kredit

Salah satu kegunaan analisis BEP adalah untuk mengetahui pada jumlah berapa unit hasil penjualan sama dengan jumlah biaya atau perusahaan beroprasi dalam kondisi tidak

y Penambahan satu lajur untuk jalan Pahlawan (P) setelah rel kereta api ke arah persimpangan Diponegoro – Pahlawan, sehingga jumlah lajur untuk arah tersebut menjadi tiga

Proses pergiliran yang dilakukan kepala keluarga (suami) dan pemberian nafkah serta biaya hidup dari pihak suami terhadap istrinya lebih cenderung berpihak dan

Dalam eksistensi hukum Islam menjadi bagian yang penting dan integral dalam perkembangan hukum nasional di Indonesia, ini dapat terlihat dari proses legislasi hukum positiv