Pertemuan_2 Metlit : PS. D IV Kebidanan
STIKes Indonesia Maju (STIKIM)
Gedung HZ
Jl. Harapan No. 50 Lenteng Agung Jakarta Selatan 12610
Telp. (021) 78894043 (43 – 45), Fax (021)78894045
Oleh : Oleh :
Sobar Darmaja, M.KM
Sobar Darmaja, M.KM
RUMUSAN MASALAH
RUMUSAN MASALAH
PENELITIAN KEBIDANAN
TOPIK BAHASAN :
Pendahuluan
Masalah dan Masalah Penelitian Kebidanan
Aspek-aspek Penelitian Kebidanan
Aspek-aspek Perumusan Masalah Penelitian
Kebidanan
Sumber Masalah Penelitian Kebidanan
Langkah-langkah Perumusan Masalah
Penelitian
Contoh Kasus Perumusan Masalah Penelitian
FENOMENA :
Fenomena = gejala-gejala yang ditangkap oleh panca
indra (contoh; hari ini cerah, ruangan gelap, kemacetan lalu lintas)
MASALAH DALAM PENELITIAN
KEBIDANAN
HARAPAN
KENYATAAN
GAP
Harapan; teori, visi, keinginan, idealisme, cita2 dll (ideal principle)
Harapan; teori, visi, keinginan, idealisme, cita2 dll (ideal principle)
Kenyataan; realita, praktik, apa adnya dll (reality principle)
Apakah semua masalah
adalah masalah
TIDAK SEMUA MASALAH BISA
DITELITI:
Sumber data tidak memadai (tidak bisa diakses) Sumber daya tidak memungkinkan (dana,
waktu, orang, alat dll)
MASALAH DALAM PENELITIAN
KEBIDANAN
MASALAH DALAM PENELITIAN
KEBIDANAN
Fokus = masalah sekitar layanan kebidanan &
aspek2 yg terkait di dalamnya (klinik, pendidik, manajerial)
Masalah kebidanan; kesenjangan antara
harapan dg kenyataan dibidang layanan kebidanan
Contoh; harapan ibu yg menjalani proses
ASPEK-ASPEK PENELITIAN
KEBIDANAN
Substansi = Penelitian kesehatan
memfokuskan pada masalah kesehatan;
kesehatan individu yang berorientasi
pada klinis (pengobatan) dan berorientasi
pada kelompok – masyarakat (kesehatan
masyarakat – pencegahan). Terutama
masalah2 kesehatan (kebidanan;
pendidik, klinik, manajemen dll)
Metodologi =
ilmiah (akan dipelajari ???)
BioStatistik = pengumpulan data –
AREA PERMASALAHAN
PENELITIAN KEBIDANAN
PENDIDIK;
Proses pembelajaran Suasana akademik
Sistem informasi (teknologi informasi) Sistem mutu
Sarana & prasarana Kurikulum
Pendanaan
Kemahasiswaan Dosen
Pengelolaan Program (manajemen) Penelitian
Pengabdian masyarakat Lulusan
Tata pamong (governance) Publikasi ilmiah
AREA PERMASALAHAN
PENELITIAN KEBIDANAN
KLINIK;
Gawat Darurat maternal
Pembelajaran Keterampilan Klinik Kebidanan
KIE dan Konseling
Manajemen Klinik dan Rumah Bersalin
Kesehatan Reproduksi II
Costomer Service Kebidanan
Manajemen Program Partisipatif
Gender dan Seksualitas
AREA PERMASALAHAN
PENELITIAN KEBIDANAN
MANAJEMEN;
Manajemen Sumber Daya kebidanan
Manajemen Mutu Pelayanan Kebidanan Manajemen Marketing Kebidanan
ASPEK2 PERUMUSAN MASALAH
Sense of Problem=Kepekaan terhadap
masalah(magnetude)
Gap=Jarak antara harapan dg kenyataan
GAP DAPAT DILIHAT MELALUI 3
HAL:
Teori versus praktek (Contoh; kepatuhan bidan
terhadap standar pelayanan kebidanan)
Target versus pencapaian (Contoh; jumlah
kunjungan ANC dg jumlah yg bersalin disuatu tempat)
Hasil penelitian sebelumnya (konklusif);
SUMBER MASALAH
PENELITIAN KEBIDANAN;
TEXTBOOKS & JOURNALS
PERTEMUAN ILMIAH
PENGAMATAN LAPANGAN
LANGKAH-2 FORMULASI
MASALAH
PERSIAPAN
Pernyataan Analisa Situasi Identifikasi Kesenjangan Tinjauan Pustaka
Ramifikasi Masalah
REVIEW-AWAL RUMUSAN MASALAH
Adakah Formulasi Adekuat?
Apakah Rumusan Sulit Dijawab?
Apakah Pertanyaan Studi Sudah Baik?
Apakah Studi Dapat Dilaksanakan (Feasible) ?
REVIEW OLEH (KOMISI) PAKAR
CONTOH KASUS :
Pemberian Asi Eksklusif merupakan masalah
kesehatan bayi di Indonesia. Asi Eksklusif
adalah makanan yang paling cocok untuk bayi karena dapat memberikan gizi yang paling
sesuai untuk kebutuhan bayi, melindungi dari berbagai infeksi, memberikan hubungan kasih sayang yang mendukung semua aspek
perkembangan bayi, termasuk kesehatan dan kecerdasan bayi. Akan tetapi, sangat di
sayangkan penggunaan Asi Eksklusif di
LANJUTAN …
Faktor yang terkait dengan Pemberian Asi
Eksklusif adalah karakteristik ibu meliputi
usia, pendidikan, status pekerjaan, dan
perilaku ibu; karakteristik bayi adalah status
kesehatan bayi; serta faktor lingkungan
meliputi dukungan suami, saudara,
lingkungan kerja, petugas kesehatan dan
lain-lain. Berdasarkan survey di DKI ibu yang
bekerja yang tidak memberikan Asi Eksklusif
sebanyak 51,1 %
(Kasnodiharjo, 1996)
.
Jabotabek pada tahun 1995 yang dapat
memberi Asi Eksklusif hanya 5 %, padahal 98
% ibu-ibu tersebut menyusui. Juga di dapat
bahwa 70,4 % dari ibu-ibu tersebut tidak
pernah mendengar informasi Asi Eksklusif
LANJUTAN…
Di Kelurahan Ciganjur Kecamatan Jagakarsa
yang memberikan Asi Eksklusif sebanyak 14,7
% dari 4743 per 32291 dikali 100%
Berdasarkan Survei Demografi Kesehatan
Indonesia (SDKI) 1997, pencapaian ASI
ekslusif selama 4 bulan di Indonesia baru
mencapai 52%. Pada 2002 meningkat sedikit
menjadi 55%. Angka ASI ekslusif, selama 6
bulan sebesar 42,4 %. Angka tersebut,
dikatakan Direktur Bina Gizi Keluarga
Depkes DR Rachmi Untoro, mencerminkan
betapa rendahnya kesadaran ibu untuk
PERTANYAAN PENELITIANNYA:
Tunjukan letak Gap-nya ? Tunjukan letak justifikasi ? Tunjukan ramifikasi ?
Judul yang tepat menurut Anda berdasar kasus
di atas adalah ?
Hipotesis-nya?
Tujuan Penelitian?
Gap
-nya;
Asi Eksklusif adalah makanan yang
paling cocok untuk bayi karena dapat
memberikan gizi yang paling sesuai untuk
kebutuhan bayi, melindungi dari berbagai
infeksi, memberikan hubungan kasih sayang
yang mendukung semua aspek perkembangan
bayi, termasuk kesehatan dan kecerdasan
bayi. Akan tetapi, sangat di sayangkan
penggunaan Asi Eksklusif di masyarakat
belum dilaksanakan secara baik, Asi yang
dianjurkan adalah 0-6 bulan, bayi hanya di
Justifikasi-nya; Berdasarkan survey di DKI ibu yang
bekerja yang tidak memberikan Asi Eksklusif sebanyak 51,1 % (Kasnodiharjo, 1996). Jabotabek pada tahun
1995 yang dapat memberi Asi Eksklusif hanya 5 %,
padahal 98 % ibu-ibu tersebut menyusui. Juga di dapat bahwa 70,4 % dari ibu-ibu tersebut tidak pernah
mendengar informasi Asi Eksklusif (Utami Rusli, 2000). Di Kelurahan Ciganjur Kecamatan Jagakarsa yang
memberikan Asi Eksklusif sebanyak 14,7 % dari 4743 per 32291 dikali 100% Berdasarkan Survei Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI) 1997, pencapaian ASI ekslusif selama 4 bulan di Indonesia baru mencapai
52%. Pada 2002 meningkat sedikit menjadi 55%. Angka ASI ekslusif, selama 6 bulan sebesar 42,4 %. Angka
Ramifikasi-nya; Faktor yang terkait dengan
Pemberian Asi Eksklusif adalah karakteristik ibu meliputi usia, pendidikan, status pekerjaan, dan perilaku ibu; karakteristik bayi adalah
Judul yang tepat adalah;
Hipotesis-nya;
misalnya;
- Ada hubungan antara
status kesehatan
bayi dengan Pemberian Asi Eksklusif
oleh Ibu
Tujuan Penelitian; Mengetahui Faktor2 yang berhubungan
dengan Pemberian Asi Eksklusif oleh Ibu Menyusui di …
Pertanyaan Penelitian;
- Apakah ada hubungan antara usia
dengan Pemberian Asi Eksklusif oleh Ibu Menyusui di …
- Apakah ada hubungan antara pendidikan dengan Pemberian Asi Eksklusif oleh Ibu Menyusui di …
- Apakah ada hubungan antara status kesehatan bayi dengan Pemberian Asi Eksklusif oleh Ibu Menyusui di …