Lampiran
LAPORAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) BIDANG LINGKUNGAN HIDUP DAERAH KOTA PALANGKA RAYA
TAHUN 2011
1. PELAYANAN PENCEGAHAN PENCEMARAN AIR
a. Jumlah usaha dan/atau kegiatan yang berpotensi mencemari air
No Nama Usaha/Kegiatan Jenis
Usaha/Kegiatan
Alamat Dokumen
Administrasi 1 RSUD Doris Sylvanus Rumah Sakit Jl. Tambun
Bungai No.04
AMDAL
2 Hotel Batu Suli Hotel Jl. Lambung
Mangkurat No.01
UKL-UPL
3 PT. Resbayu Sinar Abadi SPBU Jl. Rajawali KM 5,5
UKL-UPL
4 UD. Dwi Putra Penggergajian
Kayu
Jl. Bengaris UKL-UPL
5 Klinik Yasmin Rumah Sakit Jl. Tjilik Riwut KM 1,5
UKL-UPL
6 Hotel Aquarius Hotel Jl. Imam Bonjol
No.05
UKL-UPL
7 PT. Anugerah Agro Mulia SPBU Jl. Imam Bonjol UKL-UPL 8 PT. Borneo Makmur
Lestari
Crumb Rubber (karet)
Jl. Tjilik Riwut KM 46,8
UKL-UPL
9 Hotel Amaris Hotel Jl. S.Parman UKL-UPL
10 PKU Muhammadiyah Rumah Sakit Jl. RTA.Milono Km 2,5
UKL-UPL
11 Hotel Global Hotel Jl. Tjilik Riwut
Km 1
UKL-UPL
12 Klinik Barito Shinta Rumah Sakit Jl. Agung No.48 UKL-UPL 13 CV. Budi Insan Penggergajian
Kayu
Jl.Bukit Pinang UKL-UPL
14 Hotel Barito Sweet Shinta
Hotel Jl. RTA Milono
Km 4,5
UKL-UPL
No.102
16 Auto Bridal Pencucian Mobil Jl. RTA. Milono UKL-UPL 17 RS. Bhayangkara Rumah Sakit Jl. A.yani no.22 UKL-UPL
b.Jenis usaha dan/atau kegiatan yang akan dipantau, minimal 5 usaha dan/atau kegiatan
USAHA/KEGIATAN TARGET TAHUN PEMANTAUAN
(1) (2) (3) (4) 2009 2010 2011 2012 2013
3 CV. Budi Insan Penggergajian Kayu
Jl. Cemara Labat X X X
4 PT. Borneo Makmur
Crumb Rubber Jl. Tjilik Riwut Km 46
X X X
5 Klinik Bunda Klinik Jl. G.Obos No.29 X X X
6 PT.Resbayu Sinar Abadi
SPBU Jl. Rajawali Km
5,5
X X X
7 PT. Anugerah Agro Mulia
SPBU Jl. Imam Bonjol X X X
8 RS. Bhayangkara Rumah Sakit Jl. A.Yani No.22 X X X
9 Hotel Amaris Hotel Jl. S.Parman X X X
c. Format Laporan
No Usaha
II Kesimpulan
Makmur pH
Agro Mulia
UKL-UPL ada IPAL Tidak
Amaris
UKL-UPL Ada IPAL Ada
d. Laporan Hasil Pemantauan 1. Pemantauan 1
2. Nama usaha/kegiatan : Hotel Luwansa 3. Jenis usaha/kegiatan : Hotel
4. Lokasi usaha/kegiatan : jl. G.Obos KM 5 No.8 5. Persyaratan administrasi : ada UKL-UPL
6. Persyaratan teknis : ada IPAL
7. Kesimpulan hasil pemantauan : IPAL berfungsi, namun ada parameter yang masih melebihi baku mutu jadi perlu peningkatan (sesuai laporan)
2. Pemantauan 2
1. Nama usaha/kegiatan : Hotel Aquarius 2. Jenis usaha/kegiatan : Hotel
3. Lokasi usaha/kegiatan : jl. Imam Bonjol 4. Persyaratan administrasi : ada UKL-UPL
6. Kesimpulan hasil pemantauan : perlu dilakukan pemantauan langsung, dan usaha/kegiatan bersangkutan belum melaporkan
3. Pemantauan 3
1. Nama usaha/kegiatan : CV. Budi Insan 2. Jenis usaha/kegiatan : Penggergajian kayu 3. Lokasi usaha/kegiatan : jl. Cemara Labat 4. Persyaratan administrasi : ada UKL-UPL 5. Persyaratan teknis : Tidak ada IPAL
6. Kesimpulan hasil pemantauan : perlu diperhatikan pembuangan atau penempatan sisa bahan/kayu penggergajian agar tidak mencemari sungai
4. Pemantauan 4
1. Nama usaha/kegiatan : PT. Borneo Makmur Lestari 2. Jenis usaha/kegiatan : Crumb Rubber
3. Lokasi usaha/kegiatan : jl. Tjilik Riwut KM 46 4. Persyaratan administrasi : ada UKL-UPL
5. Persyaratan teknis : ada IPAL
6. Kesimpulan hasil pemantauan : IPAL berfungsi, namun ada parameter yang masih melebihi baku mutu jadi perlu peningkatan
5. Pemantauan 5
1. Nama usaha/kegiatan : Klinik Bunda 2. Jenis usaha/kegiatan : Klinik
3. Lokasi usaha/kegiatan : jl. G.Obos No.29 4. Persyaratan administrasi : ada UKL-UPL 5. Persyaratan teknis : Tidak IPAL
6. Kesimpulan hasil pemantauan : IPAL belum ada, ada parameter yang masih melebihi baku mutu jadi perlu peningkatan komitmen pelaku usaha untuk memperbaiki IPAL
6. Pemantauan 6
1. Nama usaha/kegiatan : PT. Resbayu Sinar Abadi 2. Jenis usaha/kegiatan : SPBU
4. Persyaratan administrasi : ada UKL-UPL 5. Persyaratan teknis : Tidak IPAL 6. Kesimpulan hasil pemantauan : IPAL belum ada,
7. Pemantauan 7
1. Nama usaha/kegiatan : PT. Anugerah Agro Mulia 2. Jenis usaha/kegiatan : SPBU
3. Lokasi usaha/kegiatan : jl. Imam Bonjol 4. Persyaratan administrasi : ada UKL-UPL 5. Persyaratan teknis : Tidak IPAL
6. Kesimpulan hasil pemantauan : IPAL belum ada,
8. Pemantauan 8
1. Nama usaha/kegiatan : RS. Bhayangkara 2. Jenis usaha/kegiatan : Rumah Sakit 3. Lokasi usaha/kegiatan : jl. A.Yani No.22 4. Persyaratan administrasi : ada UKL-UPL 5. Persyaratan teknis : IPAL
6. Kesimpulan hasil pemantauan : perlu peningkatan komitmen pelaku usaha untuk memperbaiki IPAL dan pelaporan uji lab limbah
9. Pemantauan 9
1. Nama usaha/kegiatan : Hotel Amaris 2. Jenis usaha/kegiatan : Hotel
3. Lokasi usaha/kegiatan : jl. S.Parman 4. Persyaratan administrasi : ada UKL-UPL 5. Persyaratan teknis : IPAL
e. Format Pencapaian Target
No Tahun
Pelaksanaan
Jml Usaha Dan/Atau Keg Yg Mentaati Persy Adm
& Tekns Pencghn Penc Air
Jml Usaha Dan/Atau Keg Yang Diawasai
Prosentase Jml Usaha Dan/Atau Keg Yg Mentaati Persy Adm & Tekns Pencghn
Penc Air (9)/(17) X 100%
(1) (2) (3) (4) (5)
1 2009 - - 0
2 2010 - - 0
3 2011 9 17 52%
4 2012
5 2013
10. PELAYANAN PENCEGAHAN PENCEMARAN UDARA DARI SUMBER TIDAK BERGERAK a. Matrik Pemantauan*
NO JENIS/USAHA YANG POTENSIAL MENCEMARI UDARA HSL INVENTARISASI*
TAHUN PEMANTAUAN 2009 2010 2011 2012 2013
1 PT Nusantara Beton X X
2 PLTD KAHAYAN X X
3 PT Karya Halim Sampoerna X X
4 PT Borneo Makmur Lestari X X
5 PT Bawan Permai Group X
6 PT.Graha Beton X
Keterangan : * Target dilaksanakan mulai tahun 2012
b. Laporan Hasil Pemantauan
1) Nama industry :………..
2) Jenis industri yang dipantau : ……….. 3) Lokasi industri yang dipantau :………. 4) Hasil pe a taua de ga e ggu aka CEM:…..
c. Format Pencapaian Target NO TAHUN
PELAKSANA AN
JML USAHA DAN/ATAU KEG SBR
TDK BGRK YG MENTAATI PERSY
ADM & TEKNS PENCGHN PENC
UDR
JML USAHA DAN/ATAU KEG SBR TDK BGRK YG POTENSIAL MENC
UDR YG TLH DIINVENTARISASI
PROSENTASE JML USAHA DAN/ATAU KEG SBR TDK BGRK YG MENTAATI PERSY
ADM & TEKNS PENCGHN PENC UDR (3)/(4) x 100%
(1) (2) (3) (4) (5)
1
2009
0 0 0
2 2010 0 0 0
3 2011 0 0 0
4 2012 - 6
5 2013
11. PELAYANAN INFORMASI STATUS KERUSAKAN LAHAN DAN/ATAU TANAH UNTUK PRODUKSI BIOMASSA
a. Matrik Penetapan Kerusakan Lahan Dan/Tanah
NO LUAS KERUSAKAN LAHAN DAN/TANAH YANG DITETAPKAN UTK PROD BIOMASSA
TAHUN PEMANTAUAN 2009 2010 2011 2012 2013
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 X X X X X
2
X X X X
3
2.297 Ha
X X X
4
2.297 Ha
X X
5 2.297 Ha
b. Format Laporan
HASIL ANALISIS SIFAT DASAR TANAH TIPE LAHAN BASAN
LOKASI PEMANTAUAN : Kelurahan Habaring Hurung kec. Bukit Batu Kota Palangka Raya TAHUN 2011
No Luas
Lahan Parameter
Ambang Kritis
Hasil Pengukuran Pada Titik
Pantau Keterangan
1 2 3 4 dst
(1) (2) (3) (5) (6) (8)
2 35 ha Subsidensi gambut di atas pasir kuarsa (cm
atau %)
>35 cm/5 tahun untuk
ketebalan ga but
atau 10 %/5 tahun untuk ketebalan tanah pada tahun II = (A ha
+ B ha) = C ha Kedalaman
lapisan berpirit dari permukaan tanah (cm)
HASIL ANALISIS SIFAT DASAR TANAH TIPE LAHAN BASAN
LOKASI PEMANTAUAN : Kelurahan Kalampangan Kec. Sebangau Kota Palangka Raya TAHUN 2011
No Luas
Lahan Parameter
Ambang Kritis
Hasil Pengukuran Pada Titik
Pantau Keterangan
1 2 3 4 dst
(1) (2) (3) (5) (6) (8)
2 25 ha Subsidensi gambut di atas pasir kuarsa (cm
atau %)
>35 cm/5 tahun untuk
ketebalan ga but
atau 10 %/5 tahun untuk ketebalan gambur <3 m
- - - Jumlah luas lahan
dan/tanah yang di tetapkan status kerusakan lahan dan/atau tanah pada tahun II = (A
ha + B ha) = C ha
Kedalaman lapisan berpirit dari permukaan tanah (cm)
c. Penetapan status kerusakan lahan dan/atau tanah.
SK Bupati/Walikota tentang Penetapan Status Kerusakan Lahan dan/atau Tanah (SK dengan dilampiri peta lahan yang ditetapkan status kerusakannya).
Belum ada Surat keputusan Penetapan Status Kerusakan Lahan dan/atau tanah, ada peta lahan.
d. Penyampaian informasi status kerusakan lahan dan/atau tanah kepada masyarakat Bukti-bukti penyebarluasan informasi status kerusakan lahan dan/atau tanah seperti Foto Papan Pengumuman, Kliping Media Cetak, selebaran.
Daerah harus melampirkan:
1) Peta lahan potensi rusak skala 1:50.000
2) SK Bupati tentang penetapan kerusakan lahan/tanah 3) Bukti penyebaran informasi status
e. Format Pencapaian Target
No Tahun
Pelaksanaan
Luas Lahan Yang Dittpkn & Diinformskn Status Kerskn Lhn/Tnh Utk Prod
Biomassa
Luas Lahan Yg Diperuntukkn Utk
Prod Biomassa
Prosentase Luas Lahan Yang Dittpkn & Diinformskn Status Kerskn
Lhn/Tnh Utk Prod Biomassa (3)/(4)X100%
(1) (2) (2) (3) (4)
1 2009
2 2010
3 2011 * 2.297 Ha
4 2012 * 2.297 Ha
5 2013 2.297 Ha
12. PELAYANAN TINDAK LANJUT PENGADUAN MASYARAKAT AKIBAT ADANYA DUGAAN PENCEMARAN DAN/ATAU PERUSAKAN LINGKUNGAN
a. Jumlah PPNS dan PPLH : 0 Orang b. Data Pemantauan
No Pengaduan Masy Yang Ditindaklanjuti
Tahun Pemantauan
2009 2010 2011 2012 2013
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1
Pengaduan keberatan
Ternak babi X
2
Pengaduan keberatan pemecahan batu dgn
bahan kimia X
3
Pengaduan keberatan
saluran pembuangan akhir X
4
Pengaduan keberatan pembangunan kandang
sapi di permukiman X
5
Pengaduan Keberatan galian liar pembuatan
kolam X
c. Jumlah pengaduan yang diterima pada tahun berjalan
No Pokok
Aduan Pengadu
Pejabat/insta nsi tujan pengaduan
Waktu diterimanya
pengaduan
Sumber klasifikasi pengaduan
Penanganan Pengaduan (7)
Diteruskan ke dinas terkait
Diserahkan ke KLH atau inst. LH kab/kt
Dilakukan verifikasi lapangan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (a) (b) (c)
Catatan:
(1) Nomor urut pengaduan yang diterima
(2) Pokok Aduan berisi tentang pokok permasalahan yang diadukan (3) Pengadu berisi tentang identitas pengadu
(4) Pejabat/instansi tujuan pengaduan berisi tentang jabatan atau instansi pemerintah yang menjadi tujuan pengadu
(5) Waktu diterimanya pengaduan berisi tentang tanggal diterimanya pengaduan
(6) Klasifikasi pengaduan berisi tentang kateggori pengaduan,apakah termasuk pengaduan lingkungan atau pengaduan non-lingkungan. Pengaduan lingkungan dikategorikan lagi menjadi kewenangan instansi LH provinsi, kab/kota atau KLH
bukan kewenangan instansi LH provinsi dan dilakukan verifikasi lapangan bagipengaduan lingkungan yang merupakan kewenangan instansi LH provinsi.
d. Jumlah pengaduan yang ditindalkanjuti pada tahun berjalan
No.
Jenis Pengaduan Lingkungan
Pokok Aduan
Waktu Diterimanya
Pengaduan
Hasil Verifikasi Usulan Tindak Lanjut
Keteranga
ternak babi 13 Januri 2011
Polusi udara/bau yg tidak enak
Pembatasan jumlah ternak dan pembuatan penampunga n kotoran dan
penaburan kapur serta membatasi kandang
2
Keberatan Masyarakat
Keberatan penggunaan bahan kimia
18 Januari
Pengelola segera melengkapi persyaratan administrasi dan teknis dan
menghentika n operasional sampai semua dipenuhi
3
Keberatan Masyarakat pondasi akibat arus air
Masyarakat dilarang
Lobang galian bisa
4 Keberatan Masyarakat
galian kolam 2011 mengakibatka n erosi dan membahayaka n jalan
menghentika n operasional dan
menanam pohon
5
Keberatan Masyarakat
Keberatan pembanguna n kandang sapi di permukiman
30
September 2011
Bau kotoran sapi
menganggu
Pemilik segera memindahka n kandang sapi
Catatan:
(1) Nomor urut pengaduan lingkungan berdasarkan hasil klasifikasi pengaduan yang diterima (2) Jenis pengaduan dibedakan menjadi:
a. Pencemaran lingkungan yang meliputi pencemaran air, udara atau tanah;
b. Perusakan lingkungan akibat kegiatan pertambangan, pembukaan lahan, pembakaran atau kegiatan lainnya.
(3) Pokok aduan berisi tentang pokok permasalahan yang diadukan
(4) Waktu Diterimanya Pengaduan berisi tentang tanggal diterimanya pengaduan oleh unit kerja yang menangani pengaduan.
(5) Hasil verifikasi pengaduan meliputi 2 yaitu:
a. Pengaduan tidak terbukti (tidak terjadi pelanggaran peraturan perundang-undangan di bidang perlindungan & pengelolaan lingkungan; dan
b. Pengaduan terbukti, yang dibagi menjadi 3 kategori yaitu:
1). terjadi pelanggaran pelanggaran peraturan perundang-undangan di bidang pengendalian pencemaran dan/atau perusakan lingkungan hidup, tetapi tidak mengakibatkan pencemaran dan/atau perusakan lingkungan;
2). terjadi pelanggaran pelanggaran peraturan perundang-undangan di bidang pengendalian pencemaran dan/atau perusakan lingkungan hidup, dan mengakibatkan terjadinya pencemaran dan/atau perusakan lingkungan hidup, dan telah menimbulkan kerugian bagi orang atau lingkungan;
3). terjadi pelanggaran pelanggaran peraturan perundang-undangan di bidang pengendalian pencemaran dan/atau perusakan lingkungan hidup, mengakibatkan terjadinya pencemaran dan/atau perusakan lingkungan hidup atau ada indikasi tindak pidana sebagaimana diatur dalam UU No. 32 Tahun 2009;
4). terjadi pelanggaran pelanggaran peraturan perundang-undangan di bidang pengendalian pencemaran dan/atau perusakan lingkungan hidup karena belum adanya atau kesalahan kebijakan pemerintah atau pemerintah daerah.
(6) Usulan tindak lanjut dapat berupa: diinformasikan kepada pengadu & yang diadukan, penerapan sanksi administrasi, penerapan saksi administrasi dan/atau penegakan hukum perdata, penerapan sanksi administrasi dan/atau penegakan hukum pidana dan peninjauan kebijakan atau peraturan.
(7) Keterangan:
b. Apabila pengaduan lingkungan yang masuk belum ditindaklanjuti pada tahun berjalan, maka ditindaklanjuti pada tahun berikutnya
e. Format Pencapaian Target
No Tahun Pelaksanaan
Jumlah Pengaduan Yang
Ditindaklanjuti
Jumlah Pengaduan Yang Diterima
Prosentase Jumlah Pengaduan Yang
Ditindaklanjuti (3)/(4) X 100%
(1) (2) (3) (4) (5)
1 2009 - - -
2 2010 - - -
3 2011 5 11 45%
4 2012
KUESIONER MONITORING DAN EVALUASI PENERAPAN DAN PENCAPAIAN
STANDAR PELAYAHAN MINIMAL (SPM) BIDANG LINGKUNGAN HIDUP DAERAH
KOTA PALANGKA RAYA TAHUN 2011
I. UMUM
1. Nama Kota : Palangka Raya
2. Nama Propinsi : Kalimantan Tengah
3. Nama Lembaga : Badan Lingkungan Hidup Kota Palangka Raya
4. Pimpinan Lembaga : Ir. NUH GUFRAN AKHMAD,M.Si
5. Nama Kontak Person : BLH Kota Palangka Raya
6. Alamat : Jalan rajawali VII No.03 Palangka Raya
7. No. Telp/Fax : telp. (0536)3236501 fax. (0536)3222852
8. E-mail : blh.palangkaraya@gmail.com
II. FAKTOR PERENCANAAN
A. Rencana Pencapaian SPM (RS-SPM) Bidang Lingkungan Hidup
1. Apakah lembaga Saudara sudah menyusun RP-SPM bidang lingkungan hidup
BELUM
2. Jika sudah, apakah muatan RP-SPM tersebut meliputi :
No Muatan RP-SPM RP-SPM Keterangan
ya Tidak
1. Kondisi awal tingkat pencapaian pelayanan dasar
2. Target pelayanan dasar yang akan dicapai
3 Kemampuan,potensi,kondisi,karakter istik dan prioritas daerah
4 Sistem penyampaian informasi rencana dan realisasi pencapaian target tahunan SPM bidang LH kepada masyarakat
3. APBD
No Jenis Pelayanan APBD Sumber Lain Keterangan
Ada Jumlah Ada Jumlah
1. Pencegahan pencemaran air
3. Penyediaan informasi status kerusakan lahan dan/atau tanah untuk produksi biomass 4. Tindak Lanjut
Pengaduan Masy akibat Adanya Dugaan Penc dan/atau Perusakan LH
4. Unit yang Bertanggungjawab
No Jenis Pelayanan Nomenklatur
Tupoksi SDM
Sesuai Tdk sesuai Sesuai Tdk sesuai 1. Pencegahan pencemaran
air
2. Pencegahan pencemaran udara dari sumber tidak bergerak
3. Penyediaan informasi status kerusakan lahan dan/atau tanah untuk produksi biomass 4. Tindak Lanjut
Pengaduan Masy akibat Adanya Dugaan Penc dan/atau Perusakan LH
B.Pelaksanaan
1. Kesesuaian RP-SPM bidang LH dengan juknis
No Jenis Pelayanan Juknis
Kesesuaian
RP-SPM dengan Juknis Ket Sesuai Tdk Sesuai
1. Pencegahan
pencemaran air
a. Melakukan
inventarisasi dan identifikasi sumber pencemar dan kelengkapan persyaratan administratif
Data dilampirkan
b. Menentukan
prioritas jenis usaha dan/atau kgiatan yang akan dipantau dan diawasai
Paling sedikit 5 jenis
usaha/kegiatan
c. Melaksanakan
pengawasan dan pembinaan
waktu 1 tahun
Parameter yang diperiksa parameter kunci dari masing-masing jenis usaha/kegiatan
d. Menyampaikan
laporan hasil pemantauan
Data dilampirkan
e. Menyampaikan
informasi status penaatan usaha/kegiatan
Data dilampirkan
2. Pencegahan
pencemaran udara dari sumbet tidak bergerak
a. Inventarisasi industria yang potensial
mencemari udara
Data dilampirkan
b. Inventarisasi cerobong yang potensial
mencemari udara dan parameter dominan yang harus diukur
Data dilampirkan
c. Pelaksanaan
pemantauan
Secara manual atau otomatis Pemeriksaan
teknis cerobong (lubang sampling, tangga, lantai kerja, pagar pengaman, sumber listrik)
d. Pengambilan
contoh uji emisi udara
Setiap industri 1 cerobong, sampelnya diambil 1 kali dalam 1 tahun Parameter yang
diukur tergantung dari jenis
industria Pengambilan
contoh uji emisi pada cerobong dan simple meliputi pengumpulan sampel, analisa lab, pembuatan lap dan evaluasi e. Pelaporan hasil
pemantauan
CEM Laporan 6
bulanan untuk manual Laporan
terjadinya kasus/kerusakan
3 Penyediaan
informasi status kerusakan lahan dan/atau tanah untuk produksi biomassa
a. Identifikasi kondisi awal tanah
Menghimpun
data sekunder (sifat dasar tanah, iklim, topografi, penggunaan tanah, potensi kerusakan tanah) Overlay beberapa
peta untuk memperoleh gambaran areal yang berpotensi mengalami kerusakan b. Análisis sifat
dasar tanah
Pengamatan dan pengambilan contoh tanah Analisis contoh
tanah c. Evaluasi untuk
penetapan status kerusakan lahan dan/atau tanah
Dengan cara membandingkan hasil análisis sifat dasar tanah dengan kriteria baku kerusakan tanah (salah satu parameter terlampaui lahan/tanah dinyatakan rusak) SK Bupati /
Walikota tentang status kerusakan lahan/tanah
d. Penyampaian
informasi
Dapat melalui media cetak, website, media elektornik, dll
4 Tindak Lanjut
Pengaduan Masy akibat Adanya Dugaan Penc dan/atau Perusakan LH
Sesuai dengan mekanisme pengelolaan pengaduan yang sudah ditetapkan
Data yang dilampirkan: Pengaduan yang
diterima Hasil telaahan
dan klasifikasi pengaduan Hasil verifikasi Usulan tindak
2. Kesesuaian program dan kegiatan dengan RP-SPM bidang LH
No Jenis Pelayanan Program dan Kegiatan
Kesesuaian program dan kegiatan dengan
RP-SPM Ket
Sesuai Tdk Sesuai 1. Pencegahan pencemaran
air
2. Pencegahan pencemaran udara dari sumber tidak bergerak
3. Penyediaan informasi status kerusakan lahan dan/atau tanah untuk produksi biomass 4. Tindak Lanjut
Pengaduan Masy akibat Adanya Dugaan Penc dan/atau Perusakan LH
3. Ketepatan pencapaian target
No Jenis Pelayanan
Pencapaian Target (sesuai
Permen)
Ketepatan
pencapaian target Keterangan Sesuai Tdk Sesuai
1. Pencegahan pencemaran air
2009: 20% 2010: 40% 2011: 60% 2012: 80% 2014: 100% 2. Pencegahan pencemaran
udara dari sumber tidak bergerak
2009: 20% 2010: 40% 2011: 60% 2012: 80% 2014: 100% 3. Penyediaan informasi
status kerusakan lahan dan/atau tanah untuk produksi biomassa
2009: 20% 2010: 40% 2011: 60% 2012: 80% 2014: 100% 4. Tindak Lanjut
Pengaduan Masy akibat Adanya Dugaan Penc dan/atau Perusakan LH
2009: 50% 2010: 60% 2011: 70% 2012: 80% 2014: 90%
No Jenis Pelayanan Sinkronisasi Kerjasama Ket
1. Pencegahan pencemaran air
2. Pencegahan pencemaran udara dari sumber tidak bergerak
3. Penyediaan informasi status kerusakan lahan dan/atau tanah untuk produksi biomass 4. Tindak Lanjut Pengaduan
Masy akibat Adanya Dugaan Penc dan/atau Perusakan LH
C.Pelaporan
1. Penyampaian Laporan
Laporan Waktu
Penyampaian Laporan
Disampaikan
Kepada Keterangan
Ada Tidak
Ada
2. Isi Laporan
No Mutan Laporan Ada Tidak
Ada
Keterangan
1 Alasan melaksanakan SPM bidang LH
2 Kebijakan daerah
3 orientasi dan komitmen
4 pencapaian SPM (target pencapaian SPM, realisasi pencapaian SPM, alokasi anggaran, dukungan personilm kendalan dan solusi, sinkronisasi dan kerjasama)
5 program dan kegiatan
3. Kelengkapan data pendukung
No Data Pendukung Ada Tidak
Ada
Keterangan
1 Data lembaga
2 Hasil laboratorium
4 SK Gubernur
5 Foto kegiatan
6 Dll (sebutkan)
4. Unit yang Mengkoordinir Penyusunan Laporan
Ada Tidak