• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bab 5 Menciptakan Nilai Kepuasan Dan Loyalitas Pelanggan Revisis

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Bab 5 Menciptakan Nilai Kepuasan Dan Loyalitas Pelanggan Revisis"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

Bab 5

MENCIPTAKAN NILAI, KEPUASAN

DAN LOYALITAS PELANGGAN

(2)

MEMBANGUN NILAI, KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN

Nilai yang

berasal dari

Pelanggan

Nilai

Sekarang

Nilai di

Masa Depan

=

+

Pelanggan merupakan alasan

satu-satunya mengapa Perusahaan

(3)

Mana-jemen Puncak

Manajemen Menengah

Orang-orang Garis Depan

PELANGGAN

PELANGGAN

Orang-orang Garis Depan

Manajemen Menengah Mana-jemen Puncak

P

E

L

A

N

G

G

A

N

P

E

L

A

N

G

G

A

N

a) Diagram Organisasi Tradisional

a) Diagram Organisasi Modern yang

berorientasi pada Pelanggan

(4)

Adalah selisih antara pelanggan prospektif atas semua manfaat dan biaya dari suatu penawaran terhadap alternatifnya

1. Total Manfaat Pelanggan : nilai moneter kumpulan manfaat ekonomi, fungsional dan psikologis yang diharapkan pelanggan dari suatu

penawaran pasar yang

disebabkan oleh produk, jasa , personel dabcitra yang terlibat

2. Total Biaya Pelanggan : kumpulan biaya yang

dipersepsikan yang diharapkan pelanggan untuk dikeluarkan dalam mengevaluasi,

mendapatkan, menggunakan, dan menyingkirkan suatu penawaran pasar, termasuk biaya moneter, waktu, energi dan psikologis

Nilai yang Dipersepsikan Pelanggan

Nilai yang

Dipersepsikan Pelanggan Total Manfaat Pelanggan Total Biaya Pelanggan Manfaat Produk Biaya Moneter Manfaat Jasa Biaya Waktu Manfaat Personel Manfaat Citra Biaya Energi Biaya Psikologis

(5)

3. Menerapkan Konsep Nilai, dalam proses pembelian ,

Pembeli akan mempertimbangkan (antara dua atau lebih produk) : Tingkat reliabilitas, durabilitas, kinerja dan nilai jual kembaliBiaya transaksi (waktu, energi, dan psikologis)

Penjual dapat memperbaiki penawarannya dgn tiga cara :

Meningkatkan total manfaat pelanggan (ekonomi, fungsional dan psikologis dari produk, jasa, personel dan atau citranya.

Mengurangi biaya nonmoneter pembeli (waktu, energi, psikologis)Mengurangi biaya moneter pembeli

Langkah-langkah analisis kekuatan dan kelemahan nilai pelanggan :Identifikasi atribut dan manfaat utama yang dinilai pelangggan

Menilai arti penting kuantitatif dari atribut dan manfaat yang berbeda

Menilai kinerja perusahaan dan pesaing berdsrkan nilai pelanggan yang berbeda dan membandingkannya dengan peringkat arti pentingnya

Mempelajari bagaimana pelanggan dalam segmen tertentu menentukan peringkat kinerja perusahaan terhadap pesaing utama tertentu berdsrkan suatu atribut atau manfaat

(6)

4. Pilihan dan Aplikasinya,

Tiga kemungkinan yang terjadi saat Pembeli menentukan pilihan :Pembeli mungkin diperintahkan membeli pada harga terendah

Pembeli akan mundur sebelum perusahaan menyadari bahwa harga produk lebih mahal untuk dioperasikan

Pembeli menikmati persahabatan jangka panjang dan wiraniaga produk yang dibeli

Implikasi dari Nilai yang dipersepsikan oleh pelanggan :

Menilai total manfaat dan total biaya pelanggan vs pesaing di pikiran pembeliJika berada pada nilai yang dipersepsikan pelanggan tidak menguntungkan,

maka alternatifnya : meningkatkan total manfaat pelanggan atau mengurangi biaya pelanggan.

5. Menghantarkan Nilai Pelanggan yang Tinggi

Loyalitas : komitment yang dipegang secara mendalam untuk membeli atau mendukung kembali produk dan jasa yang disukai dimasa depan meski

pengaruh situasi dan usaha pemasaran berpotensi menyebabkan pelanggan beralih

Proposisi (penawaran) Nilai : seluruh kelompok manfaat yang dijanjikan perusahaan untuk dihantarkan . (proposisi nilai melebihi sekedar positioning)

Sistem Penghantaran Nilai : semua pengalaman yang akan didapatkan pelanggan dlm proses memperoleh dan menggunakan penawaran.

(7)

1. Kepuasan adalah : perasaan senang atau kecewa seseorang timbul karena

membandignkan kinerja yang dipersepsikan produk (atau hasil) terhadap ekspektasi

mereka.

2. Ekspektasi berasal dari : pembelian masa lalu, nasehat dari teman, serta informasi atau janji pemasar dan pesaing.

3. Mengamati Kepuasan,

Perusahaan bertindak bijaksana mengukur kepuasan pelanggan

Peringkat kepuasan pelanggan tidaklah proposional dengan loyalitas pelanggan.

Teknik Pengukuran : Survey Berkala, Tingkat Kehilangan Pelanggan, Pembelanja Misterius

Pengaruh Kepuasan Pelanggan, dapat dijadikan sebagai tujuan dan sarana pemasaran.

Keluhan Pelanggan, adanya kemudahan pelanggan menyampaikan keluhannya (misalnya : hotline 24 jam , menghubungi langsung pelanggan yang mengeluh, tidak menyalahkan pelanggan, petugas yang empati, penanganan secara cepat , tepat dan tidak meminta kompensasi apapun)

4. Kualitas Produk dan Jasa,

Kualitas didefinisikan : kecocokkan untuk digunakan, pemenuhan tuntutan, bebas dari variasi. Definisi lain : totalitas fitur dan karakteritik produk atau jasa yang bergantung pada kemampuannya untuk memuaskan kebutuhan yang dinyatakan atau tersirat.

Pengaruh Kualitas, kualitas sangat terkait dengan kepuasan pelanggan, adanya korealsi yang tinggi antara kualitas produk relatif dan profitablitas perusahaan.

Kualitas Total, sebagai tanggung jawab utama Pemasar mengidentifikasi kebutuhan pelanggan,

(8)

1. Kepuasan

adalah : perasaan senang atau kecewa seseorang timbul

karena membandignkan kinerja yang dipersepsikan produk (atau

hasil) terhadap ekspektasi mereka.

2. Ekspektasi berasal dari : pembelian masa lalu, nasehat dari teman,

serta informasi atau janji pemasar dan pesaing.

3. Mengamati Kepuasan,

Perusahaan bertindak bijaksana mengukur kepuasan

pelanggan

Peringkat kepuasan pelanggan tidaklah proposional dengan

loyalitas pelanggan.

Teknik Pengukuran : Survey Berkala, Tingkat Kehilangan

Pelanggan, Pembelanja Misterius

Pengaruh Kepuasan Pelanggan

,

dapat dijadikan sebagai

tujuan dan sarana pemasaran.

Keluhan Pelanggan, adanya kemudahan pelanggan

menyampaikan keluhannya (misalnya : hotline 24 jam ,

menghubungi langsung pelanggan yang mengeluh, tidak

menyalahkan pelanggan, petugas yang empati, penanganan

secara cepat , tepat dan tidak meminta kompensasi apapun)

(9)

4. Kualitas Produk dan Jasa,

Kualitas

didefinisikan : kecocokkan untuk digunakan, pemenuhan

tuntutan, bebas dari variasi. Definisi lain : totalitas fitur dan karakteritik

produk atau jasa yang bergantung pada kemampuannya untuk

memuaskan kebutuhan yang dinyatakan atau tersirat.

Pengaruh Kualitas

, kualitas sangat terkait dengan kepuasan

pelanggan, adanya korealsi yang tinggi antara kualitas produk relatif

dan profitablitas perusahaan.

Kualitas Total,

pemasaran mendefinisikan dan menghantarkan barang

dan jasa yang berkualitas tinggi dengan cara :

o Mengemban tanggungjawab utama mengidentifikasi

kebutuhan

dan persyaratan pelanggan dengan benar

o Mengkomunikasi

kan ekspektasi pelanggan dengan tepat kepada

perancang produk

o Memastikan pemenuhan

pesanan dgn tepat waktu

o Memastikan pelanggan menerima instruksi, pelatihan dan bantuan

teknis

dengan benar.

o Terus berhubungan

dgn pelanggan untuk memastikan mereka

puas dan tetap puas

(10)

MEMAKSIMALKAN NILAI SEUMUR HIDUP PELANGGAN

1. Pemasaran adalah

seni menarik dan mempertahankan pelanggan yang

menguntungkan

2. Tiga tipe pelanggan terkait dengan keuntungan :

Pelanggan Besar (laba rendah  menuntut pelayanan lebih dan

diskon besar

Pelanggan Kecil (membayar harga penuh namun biaya transaksinya

tinggi  mengurangi profitability)

Pelanggan Menengah (menerima layanan bagus, membayar hampir

penuh

dan sering kali paling menguntungkan)

3. Profitabilitas Pelanggan,

Profitable customer adalah : orang, rumah tangga atau perusahaan

yang sepanjang waktu menghasilkan aliran pendapatan yang

melebihi jumlah aliran biaya perusahaan yang ditoleransi untuk

menarik, menjual dan melayani pelanggan tsb.

Analisis Profitabilitas Pelanggan :

o Perhatikan Peraga 5.4

o Analisis profitabilitas pelanggan paling baik adalah penentuan

biaya berdasarkan aktivitas (ABC)

o Pelanggan dibagi atas tiga kelompok laba : Pelanggan platinum,

(11)

4. Mengukur Nilai Seumur Hidup Pelanggan

• Menggambarkan nilai sekarang bersih (net present value) dari

aliran laba masa depan yang diharapkan sepanjang pembelian

seumur hidup pelanggan

• Salah satu contoh perhitungan adalah CLV yang memberi

kerangka kerja kuantitattif resmi untuk merencanakan

investasi pelanggan dan membantu pemasar mengadopsi

perspektif jangkan panjang.

Pelajari Catatan Pemasaran hal.

147

• Portofolio Pelanggan :

o Terkati dengan kelompok pelanggan yang didefinisikan

berdasarkan

loyalitas, profitabilitas, dan faktor lainnya

o Merupakan kombinasi dari

“rekan” , “teman” dan “mitra”.

Masing-masing memiliki kebutuhan produk, kegiatan

pembelian, penjualan dan aktivitas pelayanan serta biaya

akuisisi dan keuntungan kompetitif yang berbeda

o Perusahaan merangkai portofolio individu yang

berkorelasi negat

if

.

(12)

MENGEMBANGKAN HUBUNGAN PELANGGAN

1. Memaksimalkan nilai pelanggan berarti mengembangkan

hubungan pelanggan untuk jangka panjang  melalui

pemasaran presisi untuk hubungan yang kuat, informasi yang

cepat, didiferensiasi dan dipersonalisasikan.

2. Manajemen Hubungan Pelanggan (Customer Relationship

Manajemen – CRM)

o Adalah proses mengelola informasi terinci tentang

pelanggan perorangan dan semua “titik kontak” pelanggan

secara seksama untuk memaksimalkan loyalitas pelanggan

o Titik Kontak Pelanggan adalah :

semua kejadian dimana

pelanggan mengahdapi merek dan produk - dari

pengalaman aktual ke komunikasi pribadi atau massal

hingga observasi biasa.

o Dengan akun perorangan yang efektif, maka layanan

pelanggan lebih

real time.

o CRM

penting karena menjadi pendorong utama

profitabilitas perusahaan adalah nilai kolektif basis

pelanggang perusahaan

(13)

o Pemasaran Satu-Satu, terdiri dari empat langkah :

• Mengidentifikasi prospek dan pelanggan perusahaan

• Mendiferensiasikan pelanggan berdasarkan (1) kebutuhan

mereka dan (2) nilai mereka untuk perusahaan.

• Berinteraksi dengan pelanggan perorangan untuk

meningkatkan pengetahuan perusahaan tentang kebutuhan

perorangan mereka dan membangun hubungan yang lebih

kuat

• Memodifikasi produk, layanan dan pesan kepada setiap

pelanggan.

o Meningkatkan Nilai Basis Pelanggan, dengan strategi :

• Mengurangi tingkat keberalihan pelanggan

• Meningkatkan daya tahan hubungan pelanggan

• Meningkatkan potensi pertumbuhan setiap pelanggan melalui

“pangsa dompet”, “penjualan silang” dan “penjualan ke-atas”

• Membuat pelanggan berlaba rendah lebih menguntungkan

atau menghilangkan mereka

• Memfokuskan usaha yang tidak seimbang untuk pelanggan

(14)

3. Menarik dan Mempertahankan Pelanggan

o Mengurangi keberalihan dengan cara :

• Mendefinisikan dan mengukur tingkat retensinya

• Membedakan penyebab “erosi” pelanggan dan

mengidentifikasi pelanggan yang dapat dikelola

dengan lebih baik.

• Membandingkan kehilangan laba dikalikan nilai

seumur hidup pelanggan dari pelanggan yang hilang

terhadap biaya untuk mengurangi tingkat

keberalihan

o Dinamika Retensi

• Adanya usaha mengalihkan pelanggan dari :

Potensial

Prospek

Pelanggan Pertama kali

Pelanggan Berulang

Anggota

Advokat

Mitra

• Pelanggan yang puas akan membentuk modal

(15)

4. Membangun Loyalitas

o Sebagai kunci keberhasilan pemasaran jangka panjang,

dibangun dengan cara :

• Berinteraksi dengan pelanggan

• Mengembangkan program loyalitas

• Mempersonalisasikan pemasaran

• Menciptakan ikatan institusional

• Memenangkan kembali, melalui mengaktifkan

(16)

DATABASE PELANGGAN DAN PEMASARAN DATABASE

1. Database Pelanggan adalah : kumpulan inforamsi

komprehensif yang terorganisasi tentang pelanggan

perorangan atau prospek terkini (bisa diakses dan

ditindaklanjuti untuk tujuan pemasaran.

2. Pemasaran Database adalah : proses membangun,

memelihara dan menggunakan database pelanggan

dan database lain (produk, pemasok, penjualan

perantara) untuk menghubungi, bertransaksi dan

membangun hubungan pelanggan.

(17)

3. Gudang Data dan Penggalian Data

o Gudang data merupakan kumpulan seluruh informasi

detail tentang pelanggan yang ditangkap perusahaan

dari berbagai sumber.

o Penggalian data merupakan kumpulan informasi detail

pelanggan mengenai individu, tren dan segmen yang

didapatkan melalui penggunaan teknik statistik dan

matematika yang canggih.

4. Lima cara perusahaan menggunakan database pelanggan :

o Mengidentifikasi prospek

o Memutuskan pelanggan mana yang seharusnya

menerima tawaran tertentu

o Memperdalam loyalitas pelanggan

o Mengaktifkan kembali pembelian pelanggan

o Menghindari kesalahan pelanggan serius

(18)

5. Kelemahan Pemasaran Database dan CRM

o Empat masalah penyebab CRM tidak efektif digunakan :

• Membutuhkan investasi besar

• Sulit mengarahkan semua anggota organisasi berorientasi

pelanggan

• Pelanggan tidak menginginkan hubungan perusahaan

• Asumsi-asumsi yang ada dibelakang CRM tidak selalu

benar.

o Empat bahaya utama CRM :

• Mengimplementasi CRM sebelum menciptakan strategi

pelanggan

• Menjalankan CRM sebelum mengubah organisasi untuk

menyesuaikan diri

• Mengasumsikan bahwa semakin banyak teknologi CRM,

berarti semakin baik

Referensi

Dokumen terkait

11 Tahun 2014 Tentang Tata Cara Penanganan Tersangka Dan/ Atau Terdakwa Pecandu Narkotika Dan Korban Penyalahgunaan Narkotika Ke Dalam Lembaga Rehabilitasi.Sekalipun

Pendekatan dan teori yang menjadi akar dari penelitian kualitatif pada intinya memiliki ciri-ciri yang berbeda bila dibandingkan dengan pendekatan dan teori yang menjadi akar

Alkitab menyaksikan bahwa perilaku seks yang diizinkan Allah ialah hubungan seksual yang dilakukan oleh pasangan laki-laki dan perempuan yang telah diberkati

Analisis kestabialan transient dengan Matlab ini meliputi perhitungan aliran beban dan grafik perbedaan sudut rotor untuk setiap waktu pemutusan kritis pada saat

Desain faktorial dapat digunakan sebagai desain percobaan dalam menentukan nilai efek dari komposisi ozokerite dan beeswax sebagai basis terhadap sifat fisik

kepada pasien, sehingga mahasiswa keperawatan harus mengembangkan kemampuan dengan memahami dan mempelajari bentuk caring seorang perawat ahli serta menerapkan

Gordon dan Gordon (2000) membedakan pengertian pengguna, penyalah guna, dan pecandu narkoba. Menurutnya, pengguna adalah seseorang yang menggunakan narkoba hanya sekedar

nilai tersebut akan dijabarkan dalam kehidupan yang bersiaat praksis, makna nilai-nilai tersebut kemudian dijabarkan dalam suatu norma-norma..