P U T U S A N
Nomor : 27/PIDSUS.K/2012/PT-MDN.
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
PENGADILAN TINGGI TINDAK PIDANA KORUPSI MEDAN di Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara Tindak Pidana Korupsi dalam peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa :
Nama : LIASNA TARIGAN
Tempat Lahir : Deli Serdang Umur/Tgl.lahir : 14 Mei 1967 Jenis kelamin : Perempuan Kebangsaan : Indonesia
Tempat tinggal : Gg.Kenanga Kel. Kampung Dalam, Kabanjahe Agama : Kristen Protestan
Pekerjaan : PNS
Pendidikan : SMA
Terdakwa ditahan oleh : 1. Penyidik Tidak ditahan;
2. Jaksa Penuntut Umum Tidak ditahan;
3. Majelis Hakim Pengadilan Negeri Kabanjahe (Tahanan Rumah) sejak tanggal 13 Januari 2011 s/d 11 Februari 2011;
4. Perpanjangan Penahan oleh Ketua Pengadilan Negeri Kabanjahe (Tahanan Rumah) sejak tanggal 12 Februari 2011 s/d 10 April 2011;
PENGADILAN TINGGI TERSEBUT Telah membaca :
I. Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum tanggal 13 Januari 2011 yang mendakwa Terdakwa dengan dakwaan sebagai berikut :
PERTAMA :
Bahwa ia terdakwa Liasna Tarigan selaku Bendahara Pengeluaran Pembantu (BPP) pada Sekretariat Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo berdasarkan Keputusan Badan Pengawas Pemilihan Umum Nomor 417.165 Tahun 2008 tanggal 5 Desember 2008, pada waktu antara bulan Nopember 2008 sampai dengan bulan Desember 2008 atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam Tahun 2008 bertempat di Kantor Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo Jln. Selamat Ketaren No. 7 Kabanjahe Kabupaten Karo dan di Gedung Zentrum Pusat Pembinaan Warga Gereja (PPWG) GBKP Jln. Nabung Surbakti No. 2 Kecamatan Kabanjahe Kabupaten Karo atau setidak-tidaknya disuatu tempat yang termasuk daerah hukum Pengadilan Negeri Kabanjahe, baik bersama-sama maupun sendiri-sendiri dengan Drs. Sada Arih Sinulingga, SH selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pada Sekretariat Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo berdasarkan Keputusan Badan Pengawas Pemilihan Umum Nomor 417.165 Tahun 2008 tanggal 5 Desember 2008 (berkas perkara terpisah) serta Sopyan Ginting, SH selaku Ketua Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo (berkas perkara terpisah), sebagai orang yang melakukan, menyuruh melakukan atau turut melakukan perbuatan, dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan yang dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara, yang dilakukan dengan cara :
- Bahwa berdasarkan Keputusan Badan Pengawas Pemilihan Umum Nomor 417.165 Tahun 2008 tanggal 5 Desember 2008, terdakwa Liasna Tarigan selaku Bendahara Pengeluaran Pembantu (BPP) pada Sekretariat Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo, mempunyai tugas dan tanggungjawab yaitu :
a. Menyelenggarakan tata pembukuan seluruh pengeluaran anggaran secara tertib dan teratur sesuai ketentuan yang berlaku
b. Menandatangani setiap bukti pengeluaran
c. Membayar dana sesuai dengan peruntukannya sesuai perintah Pejabat Pembuat Komitmen
d. Bertanggung jawab atas isi dan keselamatan Kas; e. Bertanggung jawab atas penggunaan uang persediaan
f. Mengajukan penggantian uang muka kerja kepada Kuasa Pengguna Anggaran melalui Pejabat Pembuat Komitmen
g. Mencairkan dana berdasarkan bukti penarikan yang telah di tandatangani bersama oleh Pejabat Pembuat Komitmen dan Bendahara Pengeluaran Pembantu
h. Menyetorkan sisa uang persedian pada akhir tahun anggaran kepada kepala sekretariat Badan Pengawas Pemilihan Umum selaku Kuasa Pengguna Anggaran i. Memungut dan menyetorkan pajak secara tertib sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan.
- Bahwa dalam Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Badan Pengawas Pemilihan Umum (BAWASLU) RI Tahun Anggaran 2008 telah dianggarkan dana sebesar Rp. 1.817.675.000.- (satu miliar delapan ratus tujuh belas juta enam ratus tujuh puluh lima ribu rupiah) untuk Belanja Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo Tahun Anggaran 2008 sesuai dengan Rincian Anggaran Belanja (RAB) yang ditetapkan Badan Pengawas Pemilihan Umum (BAWASLU) RI.
- Bahwa pada bulan Nopember 2008, Sekretariat Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo telah menerima Rincian Anggaran Belanja (RAB) Tahun Anggaran 2008 yang ditetapkan Badan Pengawas Pemilihan Umum (BAWASLU) RI sebagai pedoman pelaksanaan penggunaan anggaran kegiatan Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo, dengan perincian sebagai berikut :
1. Rincian Anggaran Belanja (RAB) Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo Tahun Anggaran 2008
KABUPATEN KARO :
NO JENIS BELANJA VOLUME HARGA
SATUAN JUMLAH (Rp) 1 2 3 4 5 6 PANWASLU KABUPATENKARO 1.817.675.00 0 I. PEMBAYARAN GAJI PNS DAN HONORARIUN 55.920.000 1. Belanja Honor Tetap
Uang Kehormatan Anggota 19.500.000
- Ketua 1 org x 3 bln 3 ob 2.500.000 7.500.000
- Anggota 2 org x 3 bln 6 ob 2.000.000 12.000.000
2. Belanja Tunjangan / Honor 5.220.000
- Kepala Sekretariat 1 org x 3 bln 3 ob 540.000 1.620.000
- Staf Pelaksana 4 org x 3 bln 12 ob 300.000 3.600.000
3. Lembur 2.400.000
- Kepala Sekretariat 1 org x 15
jam
15 oj 8.000 120.000
- Pengawas Sekretariat 4 org x 15
jam
60 oj 8.000 480.000
- Uang Makan Lembur 12 org x 15
jam
180 oj 10.000 1.800.000
4. Belanja Perjalanan Dinas ke Provinsi
28.800.000
- Tiket 4 or x 3 kali 12 ok 500.000 6.000.000
- Uang Harian 4 org x 3 kali
x 2 hr
24 oh 350.000 8.400.000
- Penginapan 4 org x 3 kali
x 2 hr
-PerjalananDinas Kecamatan 4 org x 3 kali x 2 hr 24 oh 300.000 7.200.000 II PENYELENGGARAAN OPERASIONAL PERKANTORAN 144.830.000, - 1. Uang makan 13.500.000
- Bantuan Uang Makan 12 org x 25
hari x 3 bln
900 on 15.000 13.500.000
2. Belanja Keperluan Sehari-hari Perkantoran ATK 8.760.000 - ATK 1 pkt x 3 bln 3 pkt 2.500.000 7.500.500 -Bantuan BBM Kenderaan Roda 4 50 liter x 1 unit x 3 bulan 150 liter 6.000 900.000 -Bantuan BBM Kenderaan Roda 2 20 liter x 1 unit x 3 bulan 60 liter 6.000 360.000
3.Biaya Tenaga Sekretariat, Pengamanan Kantor, dan Pengemudi
10.200.000
-Tenaga Sekretariat Non
PNS 2 org x 3 bln 6 ob 850.000 5.100.000 -Tenaga Pengamanan (Satpam) 1 org x 3 bln 3 ob 850.000 2.550.000 -Pengemudi 1 org x 3 bln 3 ob 850.000 2.550.000 4.Rapat/Koordinasi/Sidang
dengan Instansi terkait
Koordinasi dengan instansi terkait
8.370.000
- Konsumsi 12 org x 3
kali
36 ok 27.500 990.000
-Bantuan Transportasi 12 org x 3
kali 36 ok 50.000 1.800.000 Penyelenggaraan Sidang/Rapat 5.580.000 - Konsumsi 12 org x 6 kali 72 ok 27.500 1.980.000
- Bantuan Transportasi 12 org x 6
kali
72 ok 50.000 3.600.000
5.Belanja langganan daya dan jasa 12.000.000 -Listrik 3 bln 3 pkt 1.000.000 3.000.000 -Telepon 3 bln 3 pkt 2.000.000 6.000.000 - Air 3 bln 3 pkt 500.000 1.500.000 - Internet 3 bln 3 pkt 500.000 1.500.000 6. Belanja modal
Belanja Modal Peralatan dan Mesin
42.500.000
-Alat Pengolah Data
(Komputer/PC)
1 unit 1 unit 10.000.000 10.000.000
- Printer 1 unit 1 unit 3.500.000 3.500.000
- Meja dan Kursi kerja 10 unit 10 unit 1.000.000 10.000.000
- Meja Rapat 1 unit 1 unit 5.000.000 5.000.000
- Kursi Rapat 10 unit 10 unit 200.000 2.000.000
- Meja dan Kursi Tamu 1 unit 1 unit 2.500.000 2.500.000
- Lemari Kayu 1 unit 1 unit 750.000 750.000
- Penyejuk Udara (AC) 1 unit 1 unit 3.500.000 3.500.000
- White Board 1 unit 1 unit 1.000.000 1.000.000
- Pesawat Telephone / Faks 1 unit 1 unit 1.250.000 1.250.000
7. Perawatan Gedung 37.000.000
Belanja Biaya Pemeliharaan Gedung dan Bangunan -Pemeliharaan/perbaikan
Gedung dan Bangunan
100 m2 100 m2 55.000 5.500.000
Belanja Sewa
- Sewa gedung kantor 1 pkt x 3 bln 3 pkt 5.000.000 15.000.000
- Kenderaan Roda 4 1 bh x 3 bln 3 pkt 4.500.000 13.500.000
- Kenderaan Roda 2 1 bh x 3 bln 3 pkt 1.000.000 3.000.000
8.Perawatan Sarana dan
Prasarana
37.000.000 Belanja Biaya Pemeliharaan
Peralatan dan Mesin
3.000.000 3.000.000
-Pemeliharaan Inventaris
Kantor
1 pkt 1 pkt 55.000 3.000.000
9. Penyelenggaraan Tata Usaha Perkantoran
4.500.000
Belanja jasa pos dan giro 1.500.000
- Pengiriman Surat-Surat Dinas
1 pkt x 3 bln 3 pkt 500.000 1.500.000
Belanja Barang untuk
Pelaksanaan TUPOKSI
3.000.000
- Barang Cetakan/Penggandaan 1 pkt x 3 bln 3 pkt 1.000.000 3.000.000
10. Publikasi dan Humas 5.000.000
- Sosialisasi melalui media massa
1 pkt 1 pkt 5.000.000 5.000.000
III. SELEKSI CALON
ANGGOTA PANWASLU KECAMATAN
23.960.000
1. Belanja Honor Tidak Tetap 2.550.000
- Honor Pengarah/Penguji
(anggota Panwaslu
Kabupaten/Kota)
3 org x 1 keg 3 ok 400.000 1.200.000
- Honor Ketua (Kepala
Sekretariat)
1 org x 1 keg 1 ok 300.000 300.000
- Honor Skretaris (Pegawai Sekretaris)
1 org x 1 keg 1 ok 250.000 250.000
- Honor Anggota (Pegawai Sekretaris)
4 org x 1 keg 4 ok 200.000 800.000
2. Belanja Bahan 6.110.000
- Pengadaan ATK 1 pkt x 17 kec 17 pkt 150.000 2.550.000
- Foto copy 1 pkt x 17 kec 17 pkt 100.000 1.700.00
Pelaksanaan Seleksi
- Konsumsi Rapat 8 org x 3 kali 24 pkt 27.500 660.000
- Transport Rapat Persiapan 8 org x 3 kali 24 pkt 50.000 1.200.000
3. Belanja Perjalanan Lainnya (DN)
15.300.000
Perjalanan Dinas dalam
rangka Seleksi
- Tiket 3 org x 17 kec
x 1 hari
51 pkt 300.000 15.300.000
IV. PELANTIKAN DAN
PEMBEKALAN ANGGOTA
PANWASLU KECAMATAN
DI IBU KOTA
KECAMATAN
1. Belanja Honor Tidak Tetap 2.350.000
- Honor Pengarah (Anggota Panwaslu Kab/Kota)
3 org x 1 keg 3 ok 400.000 1.200.000
- Honor Ketua (Kepala
Sekretariat)
1 org x 1 keg 1 ok 300.000 300.000
- Honor Skretaris (Pegawai Sekretaris)
1 org x 1 keg 1 ok 250.000 250.000
- Honor Anggota (Pegawai Sekretaris)
3 org x 1 keg 3 ok 200.000 600.000
2. Belanja Barang Non
Operasional Lainnya
22.165.000
- Konsumsi Pelantikan 86 org x 1 keg 86 ok 27.500 2.365.000
-Akomodasi Konsumsi Pembekalan 66 org x 1 hari 66 ok 300.000 19.800.000 3. Belanja Bahan 750.000 - Foto copy 1 pkt 1 pkt 250.000 250.000 - ATK 1 pkt 1 pkt 500.000 500.000
4. Belanja Jasa Profesi 4.700.000
- Honor Rohaniawan 3 org x 1 keg 3 ok 300.000 900.000
- Honor Petugas Protokol/MC 3 org x 1 keg 3 ok 200.000 600.000
- Honor Narasumber 4 org x 1 keg
x 2 jpl
8 ok 400.000 3.200.000
5. Belanja Perjalanan Lainnya (DN)
51.000.000
- Tiket + uang harian 3 org x 17 kec
x 2 hari 102 ok 500.000 51.000.000 - ATK 1 pkt 1 pkt 500.000 500.000 V. RENCANA ANGGARAN BELANJA PANWASLU KECAMATAN 595.000.000
Prog x 17 kec 17 kec 35.000.000 595.000.000
917.000.000
VI. RENCANA ANGGARAN
BELANJA PANWASLU LAPANGAN 1 prog x 282 desa/kec 262 desa/kel 3.500.000 917.000.000 JUMLAH 1.817.675.00 0
2. Rincian Anggaran Biaya Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan Tahun Anggaran 2008
KODE JENIS BELANJA VOLUME HARGA
SATUAN JUMLAH (Rp) PROGRAM PEMBIAYAAN LAIN-LAIN 01 PEMBAYARAN HONORARIUM 12.600.000 a. UANG HONORARIUM
KETUA DAN ANGGOTA PANWASLU
7.500.000
a. Ketua 1 org x 3 bln 1.000.000 3.000.000
b. Anggota 2 org x 3 bln 750.000 4.500.000
b. Belanja Tunjangan Honorarium 5.100.000
c. Kepala Sekretariat 1 org x 3 bln 500.000 1.500.000
02 PENYELENGGARAAN OPERASIONAL PERKANTORAN
5.400.000
a. Belanja Keperluan Sehari-hari Perkantoran
7.500.000
- ATK dan lain-lain 1 pkt 1.200.000 1.200.000
b.Koordinasi dengan instansi
terkait
2.400.000
- Konsultasi dan Supervisi 3 bln 400.000 1.200.000
-Pengiriman/Ekspedisi
Surat-Surat Dinas Dokumen
3 bln 400.000 1.200.000
c. Belanja Langganan Daya dan Jasa 1.800.000 - Listrik 3 bln 250.000 750.000 -Telepon 3 bln 200.000 600.000 - Air 3 bln 150.000 450.000 03 BELANJA SEWA 6.000.000
- Kenderaan Roda 2 2 buah x 3
bulan
1.000.000 6.000.000
04 PERAWATAN GEDUNG
KANTOR
6.000.000
a.Belanja biaya pemeliharaan
gedung dan bangunan
- Bantuan sewa kantor dan pemeliharaan kantor 3 bulan 2.000.000 6.000.000 05 PENYELENGGARAAN TATA USAHA PERKANTORAN 5.000.000 a. Belanja Jasa - Pengadaan Perlengkapan Kantor 1 pkt 3.500.000 3.500.000 - Penyelenggaraan Rapat-Rapat 1 pkt 1.500.000 1.500.000 JUMLAH 1 Kecamatan 35.000.000
3. Rincian Anggaran Biaya Pengawas Pemilihan Umum Lapangan Tahun Anggaran 2008
KODE JENIS BELANJA VOLUME HARGA
SATUAN
JUMLAH (Rp) PROGRAM PEMBIAYAAN LAIN-LAIN
01. PEMBAYARAN HONORARIUM
Petugas Pengawas Pemilu Lapangan 1 org x 2
bulan
400.000 800.000
02.PENYELENGGARAAN OPERASIONAL
1 paket 1.200.000 1.200.000
03. BIAYA SEWA KENDERAAN 1 unit x 2
bulan
750.000 1.500.000
SUB TOTAL 3.500.000
JUMLAH 1 Desa / Kel 3.500.000
- Bahwa dana yang direalisasikan oleh Sekretariat Badan Pengawas Pemilihan Umum (BAWASLU) RI ke rekening Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kabupaten Karo dengan rekening Giro nomor 00000144-01-000462-30-1 pada PT. Bank Rakyat Indonesia Cabang Kabanjahe dengan cara sistem droping (ditransfer
langsung) hanya sebesar Rp. 700.000.000.- (tujuh ratus juta rupiah) dengan 3 (tiga) tahap yakni :
1. Pada tanggal 25 Nopember 2008 sebesar Rp. 200.000.000.- (dua ratus juta rupiah); 2. Pada tanggal 17 Desember 2008 sebesar Rp. 300.000.000.- (tiga ratus juta rupiah); 3. Pada tanggal 18 Desember 2008 sebesar Rp. 200.000.000.- (dua ratus juta rupiah). - Bahwa dari jumlah dana sebesar Rp. 700.000.000.- (tujuh ratus juta rupiah) tersebut,
yang telah dipergunakan untuk pembayaran kegiatan Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo Tahun 2008 adalah sebesar Rp. 334.883.409.- (tiga ratus tiga puluh empat juta delapan ratus delapan puluh tiga ribu empat ratus sembilan rupiah), sedangkan sisanya sebesar Rp. 365.116.591.- (tiga ratus enam puluh lima juta seratus enam belas ribu lima ratus sembilan puluh satu rupiah) telah dikembalikan ke Kas Negara melalui Bank Persepsi pada tanggal 06 Januari 2009.
- Bahwa sebelum pelaksanaan kegiatan Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo Tahun Anggaran 2008, Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo bersama Sekretariat mengadakan rapat untuk menentukan/menetapkan pelaksanaan kegiatan/pengadaan barang dan hasil rapat tidak ada dibuat tertulis, akan tetapi hasil rapat tersebut menentukan bahwa pelaksanaan kegiatan tidak boleh menyimpang dari Rincian Anggaran Belanja (RAB) yang ditetapkan Badan Pengawas Pemilihan Umum (BAWASLU) RI, akan tetapi dalam pelaksanaan kegiatan Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo Tahun Anggaran 2008 dengan anggaran sebesar Rp. Rp. 334.883.409.- (tiga ratus tiga puluh empat juta delapan ratus delapan puluh tiga ribu empat ratus sembilan rupiah), terdakwa Liasna Br. Tarigan selaku Bendahara Pengeluaran Pembantu (BPP) bersama dengan Drs. Sada Arih Sinulingga, SH selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) serta Sopyan Ginting, SH selaku Ketua Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo telah sepakat untuk tidak melaksanakan seluruh pembayaran atas kegiatan Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo Tahun Anggaran 2008 sesuai dengan Rincian Anggaran Belanja (RAB).
- Bahwa kegiatan Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo Tahun Anggaran 2008 yang tidak dilaksanakan pembayarannya sesuai dengan Rincian Anggaran Belanja (RAB) adalah sebagai berikut :
1. Pembayaran sewa kantor Panwaslu Kabupaten Karo untuk bulan Nopember dan bulan Desember 2008.
2. Pembayaran uang harian anggota Panwaslu Kecamatan. 3. Pembayaran uang transport anggota Panwaslu Kecamatan. 4. Pembayaran pembelian tas anggota Panwaslu Kecamatan.
5. Pembayaran sewa gedung, biaya penginapan, biaya nasi kotak dan snack dalam rangka pembekalan dan pelantikan anggota Panwaslu Kecamatan ke pihak Zentrum PPWG GBKP Kabanjahe.
6. Pembayaran uang kehormatan Ketua dan anggota Panwaslu Kecamatan.
- Bahwa pada bulan Nopember 2008 bertempat di Kantor Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo Jln. Selamat Ketaren No. 7 Kabanjahe Kabupaten Karo, Drs. Sada Arih Sinulingga, SH telah sepakat dengan Sopyan Ginting, SH membuat surat perjanjian Sewa Menyewa Tanah dan Bangunan untuk dijadikan sebagai kantor Panwaslu Kabupaten Karo, selanjutnya Drs. Sada Arih Sinulingga, SH membuat surat perjanjian Sewa Menyewa Tanah dan Bangunan atas 1 (satu) pintu bangunan rumah tinggal yang berada pada Jln. Selamat Ketaren No. 7 Kabanjahe dengan uang sewa sebesar Rp. 5.000.000.- (lima juta rupiah) / bulan antara Drs. Sada Arih Sinulingga, SH, selaku Pejabat Pembuat Komitmen dengan Kamel Saragih selaku pemilik rumah, selanjutnya setelah surat Perjanjian sewa menyewa tanah dan bangunan tersebut selesai diketik, kemudian Drs. Sada Arih Sinulingga, SH menyerahkannya kepada Sopyan Ginting, SH untuk ditandatangankan kepada Kamel Saragih selaku Pemilik rumah dan setelah ditandatangani oleh Kamel Saragih, kemudian Sopyan Ginting, SH menyerahkan Surat Perjanjian Sewa Menyewa Bangunan tersebut untuk ditandatangani oleh Drs. Sada Arih Sinulingga, SH. sebagai pertanggungjawaban dana, seolah-olah tanah dan bangunan tersebut benar disewa untuk Kantor Panwaslu Kabupaten Karo, padahal tanah dan bangunan milik Kamel Saragih di Jln. Selamat Ketaren No. 7 Kabanjahe tidak perlu dibayarkan sewanya karena tanah dan bangunan tersebut telah disewa oleh Panitia Pengawas Pemilihan Kepala Daerah (Gubernur dan Wakil Gubernur) Sumatera Utara sejak bulan Maret 2008 sampai dengan bulan Maret 2009 dengan uang sewa sebesar Rp. 10.000.000.- (sepuluh juta rupiah) yang diketahui Sopyan Ginting, SH yang merupakan mantan salah satu anggota Panitia Pengawas Pemilihan Kepala Daerah (Gubernur dan Wakil Gubernur) Sumatera Utara, selanjutnya Sopyan Ginting, SH juga menandatangankan tanda terima uang sewa bulan Nopember 2008 dan bulan Desember 2008 kepada Kamel Saragih, kemudian Sopyan Ginting, SH menerima pembayaran uang sewa kantor Panwaslu Kabupaten Karo bulan Nopember 2008 dan bulan Desember 2008 sebesar Rp. 10.000.000.- dari terdakwa Liasna Tarigan, seolah-olah uang sewa kantor Panwaslu Kabupaten Karo diterima Kamel Saragih, padahal uang sewa kantor Panwaslu Kabupaten Karo bulan Nopember 2008 dan bulan Desember 2008 sebesar Rp. 10.000.000.- tidak pernah diterima oleh Kamel Saragih, akan tetapi telah dipergunakan sendiri oleh Sopyan Ginting, SH.
- Bahwa pada bulan Desember 2008, Drs. Sada Arih Sinulingga, SH telah memerintahkan terdakwa Liasna Tarigan untuk melakukan pemotongan atau tidak melakukan Pembayaran uang harian Panwaslu Kecamatan, Pembayaran uang transport, Pembayaran pembelian tas, Pembayaran ke pihak Zentrum PPWG GBKP Kabanjahe, Pembayaran uang kehormatan Ketua dan anggota Panwaslu Kecamatan sesuai dengan Rincian Anggaran Belanja (RAB) dan uang hasil pemotongan tersebut telah disepakati akan di bagi kepada terdakwa Liasna Tarigan dan Drs. Sada Arih Sinulingga, SH serta Sopyan Ginting, SH.
- Bahwa setelah selesai acara pembekalan dan pelantikan Ketua dan anggota Panwaslu Kecamatan pada tanggal 11 s/d 12 Desember 2008 di Gedung Zentrum Pusat Pembinaan Warga Gereja (PPWG) GBKP Jln. Nabung Surbakti No. 2 Kecamatan Kabanjahe Kabupaten Karo, Drs. Sada Arih Sinulingga, SH mengumumkan agar para anggota panwaslu kecamatan menuju meja diteras salah satu ruangan Gedung Zentrum Pusat Pembinaan Warga Gereja (PPWG) GBKP, kemudian terdakwa Liasna Tarigan memanggil Purnama Sembiring, BA dan Elyeser Tarigan, BA dan masuk ke dalam salah satu ruangan untuk membantu membagikan uang transport/ongkos tersebut kepada Ketua dan anggota panwaslu kecamatan, kemudian terdakwa Liasna Tarigan menyuruh Purnama Sembiring BA memasukkan uang transport/ongkos yang bervariasi antara Rp. 100.000.- (seratus ribu rupiah) sampai dengan Rp. 300.000.- (tiga ratus ribu rupiah) ke dalam 51 amplop dan ditulis nama kecamatannya sesuai dengan yang diperintahkan Drs. Sada Arih Sinulingga, SH, selanjutnya terdakwa Liasna Tarigan menyerahkan berkas berupa daftar hadir dan blanko kosong yang telah disusun bertindih-tindih yang dijepit dengan hekter kepada Elyeser Tarigan, BA dan Purnama Br Sembiring untuk ditanda tangani ketua dan anggota Panwaslu Kecamatan sebagai tanda terima uang transport/ongkos dan tanda terima tas serta tanda terima uang harian, kemudian Purnama Br Sembiring menyodorkan daftar hadir dan dibawahnya blanko kosong yang hanya kolomnya kelihatan sebagai tanda terima uang transport/ongkos dan tanda terima tas serta tanda terima uang harian Panwaslu Kecamatan yang disusun berangkap-rangkap dan bertindih, kemudian terdakwa Liasna Tarigan dan Purnama Br Sembiring menyuruh setiap anggota Panwaslu Kecamatan menuliskan nama sebanyak satu kali dalam daftar hadir dan menandatanganinya, sedangkan lembaran blangko kosong sebagai tanda terima yang telah disusun berangkap-rangkap dan bertindih disuruh hanya membubuhkan tanda tangan, selanjutnya terdakwa Liasna Tarigan dan Elyeser Tarigan, BA menyerahkan amplop berisi uang yang bervariasi antara Rp. 100.000.- (seratus ribu rupiah) sampai dengan Rp. 300.000.- (tiga ratus ribu rupiah), selanjutnya seluruh daftar hadir dan lembaran blangko kosong sebagai tanda terima
yang telah ditandatangani anggota Panwaslu Kecamatan diserahkan kepada terdakwa Liasna Tarigan, kemudian terdakwa Liasna Tarigan menyuruh Heskia Brahmana mencetaknya di komputer dengan nilai uang dan keperluan pembayaran serta yang menerima yang disebutkan oleh terdakwa Liasna Tarigan, kemudian di print pada lembaran blangko kosong sebagai tanda terima yang telah ditandatangani anggota Panwaslu Kecamatan, padahal masing-masing anggota Panwaslu Kecamatan seharusnya menerima uang transport/ongkos sebesar Rp. 300.000,- (Tiga ratus ribu rupiah), dan uang transport/ongkos yang nyata diterima oleh anggota Panwaslu Kecamatan sebanyak 51 (lima puluh satu) orang adalah sebesar Rp. 8.100.000.- (delapan juta seratus ribu rupiah), dengan perincian :
Uang transport No Nama Nama Kecamatan Menurut Surat Pertanggung jawaban (Rp) Yang nyata atau yang sebenarnya diterima (Rp) Selisih (Rp) 1 2 3 4 5 6=4-5
1 Riduan Sinuhaji Berastagi 300.000.- 100.000.- 200.000.- 2 Edison Ginting, Amd Berastagi 300.000.- 100.000.- 200.000.
3 Ir. Asmani Perangin-angin
Berastagi 300.000.- 100.000.- 200.000.- 4 Pinoja Tarigan Merek 300.000.- 150.000.- 150.000.- 5 Sangkat M. Munthe Merek 300.000.- 150.000.- 150.000.- 6 Erson Tarigan Merek 300.000.- 150.000.- 150.000.- 7 Erganda Surbakti Merdeka 300.000.- 100.000.- 200.000.- 8 Destar Barus Merdeka 300.000.- 100.000.- 200.000.- 9 Pdt. Imanuel Pinem Merdeka 300.000.- 100.000.- 200.000.- 10 Saptu Putra Tarigan Dolat rakyat 300.000.- 100.000.- 200.000.- 11 Sabar Menda Ginting Dolat Rakyat 300.000.- 100.000.- 200.000.- 12 Benny Bukit Dolat Rakyat 300.000.- 100.000.- 200.000.- 13 Ir. Sukahati Sinuraya Tiganderket 300.000.- 100.000.- 200.000.- 14 Raja Muda Tiganderket 300.000.- 100.000.- 200.000.- 15 Teman
Perangin-angin
Tiganderket 300.000.- 100.000.- 200.000.- 16 Simon Barus Barus Jahe 300.000.- 150.000,- 150.000.- 17 Jani Sembiring Barus Jahe 300.000.- 100.000.- 200.000.- 18 Kamilius Tarigan, SH Barus Jahe 300.000.- 100.000.- 200.000.- 19 Antoni Bangun Payung 300.000.- 150.000,- 150.000.- 20 Jupiter Tarigan Payung 300.000.- 150.000,- 150.000.- 21 Rose Br. Ginting Payung 300.000.- 150.000,- 150.000.- 23 Asli Ginting Kutabuluh 300.000.- 200.000.- 100.000.- 24 Cerdas Ginting Kutabuluh 300.000.- 200.000.- 100.000.- 25 Agustinus Karo-Karo Kutabuluh 300.000.- 200.000.- 100.000.- 25 Denion Karo-Karo Simp Empat 300.000.- 200.000.- 100.000.- 26 Mista Perangin-angin Simp Empat 300.000.- 200.000.- 100.000.- 27 Rudi Tarigan, SE Simp Empat 300.000.- 200.000.- 100.000.- 28 Pasman Pelawi, BBA Kabnjahe 300.000.- 100.000.- 200.000.- 29 Drs. Pardamen Tarigan Kabanjahe 300.000.- 100.000.- 200.000.- 30 Putra Bangun Kabanjahe 300.000.- 100.000.- 200.000.-
31 Wanto Sembiring Naman Teran 300.000.- 150.000,- 150.000.- 32 Naik Br. Sitepu Naman Teran 300.000.- 150.000,- 150.000.- 33 Jendaria Br. Ginting Naman Teran 300.000.- 150.000,- 150.000.- 34 Benito Sembiring Tigapanah 300.000.- 200.000.- 100.000.- 35 Marhoni
Nainggolan, SH
Tigapanah 300.000.- 200.000.- 100.000.- 36 Sima Tarigan Tigapanah 300.000.- 250.000.- 50.000.- 37 Nilamto Ginting Munthe 300.000.- 150.000,- 150.000.- 38 Setia Utama Bangun,
SE
Munthe 300.000.- 150.000,- 150.000.- 39 Semangat Sembiring Munthe 300.000.- 150.000,- 150.000.- 40 Sahamta Tarigan Tiga Binanga 300.000.- 300.000.- - 41 Muliadi Sebayang Tiga Binanga 300.000.- 250.000.- 50.000.- 42 Adat Tarigan Tiga Binanga 300.000.- 250.000.- 50.000.- 43 Anthani Steven
Pinem
Juhar 300.000.- 200.000.- 100.000.- 44 Awalta Ginting Juhar 300.000.- 200.000.- 100.000.- 45 Firmanta Tarigan Juhar 300.000.- 200.000.- 100.000.- 46 Adil Tarigan Lau Baleng 300.000.- 200.000.- 100.000.- 47 Sempurna Tarigan,
Amd
Lau Baleng 300.000.- 200.000.- 100.000.- 48 Budi Perangin-angin Lau Baleng 300.000.- 200.000.- 100.000.- 49 Ivan Saragih Mardingdin
g
300.000.- 200.000.- 100.000.- 50 Hasahatan Silalahi Mardingdin
g
300.000.- 200.000.- 100.000.- 51 Janji Nainggolan Mardingdin
g
300.000.- 200.000.- 100.000.- Jumlah 15.300.000.- 8.100.000.- 7.200.000.-
Selanjutnya terdakwa Liasna Tarigan dan Drs. Sada Arih Sinulingga, SH merekayasa tanda terima uang transport/ongkos sebagai pertanggungjawaban dana seolah-olah benar yang dibayarkan kepada 51 orang anggota Panwaslu Kecamatan masing-masing sebesar Rp. 300.000.- (tiga ratus ribu rupiah), begitu pula dengan pembayaran uang harian yang seharusnya diterima anggota Panwaslu Kecamatan sebanyak 51 orang yaitu masing-masing sebesar Rp. 700.000.- (tujuh ratus ribu rupiah) dengan total dana sebesar Rp. 35.700.000.- (tiga puluh lima juta tujuh ratus ribu rupiah) yakni 51 x Rp. 700.000.-, sama sekali tidak ada dibayarkan kepada anggota Panwaslu Kecamatan, dan untuk pertanggungjawabannya terdakwa Liasna Tarigan dan Drs. Sada Arih Sinulingga, SH merekayasa tanda terima uang harian sebagai pertanggungjawaban dana seolah-olah benar yang dibayarkan kepada masing-masing anggota Panwaslu Kecamatan sebesar Rp. 700.000.- (tujuh ratus ribu rupiah), demikian pula pada tanggal 11 dan tanggal 12 Desember 2008 tidak ada diberikan tas kepada masing-masing anggota Panwaslu Kecamatan, akan tetapi pemberian tas dilakukan Drs. Sada Arih Sinulingga, SH kepada Erganda Surbakti, SP, Destar Barus, Sabtu Putra Sinuhaji pada bulan Agustus 2009 setelah adanya pemeriksaan di Polres Tanah Karo sedangkan berdasarkan
pertanggungjawaban dana pembayaran tas sebesar Rp. 6.785.000.- telah dibayarkan kepada Rins Collection pada tanggal 10 Desember 2008, sehingga terdapat pemotongan pembayaran uang transport/ongkos anggota Panwas Kecamatan untuk 51 orang sebesar Rp. 7.200.000.- ( Rp. 15.300.000.- - Rp. 8.100.000.-), dan pemotongan pembayaran uang harian anggota Panwaslu Kecamatan untuk 51 orang sebesar Rp. 35.700.000.-., serta pemotongan pembayaran tas anggota Panwaslu Kecamatan untuk 51 orang sebesar Rp. 6.785.000.-
- Bahwa pada bulan Desember 2008, dalam rangka pembekalan dan pelantikan anggota Panwaslu Kecamatan yang dilaksanakan pada tanggal 11 dan tanggal 12 Desember 2008, Drs. Sada Arih Sinulingga, SH telah memesan gedung dan perlengkapannya, penginapan dan nasi kotak serta snack kepada Pengelola Zentrum PPWG GBKP Kabanjahe, dan atas pemesanan gedung dan perlengkapannya, penginapan dan nasi kotak serta snack tersebut, terdakwa Liasna Tarigan telah melakukan pembayaran secara nyata sebesar Rp. 3.347.500.- (tiga juta tiga ratus empat puluh tujuh ribu lima ratus ribu rupiah) kepada Paul Perdinan Sinukaban, SP, dengan perincian :
- Sewa gedung Rp. 400.000.- - Biaya penginapan Rp. 360.000.- - Biaya nasi kotak dan snack Rp.2.587.500.-
Selanjutnya terdakwa Liasna Tarigan dan Drs. Sada Arih Sinulingga, SH merekayasa tanda terima sebagai pertanggungjawaban dana seolah-olah yang dibayarkan kepada Paul Perdinan Sinukaban, SP sebesar Rp. 14.995.000.- (empat belas juta sembilan ratus sembilan puluh lima ribu rupiah), dengan perincian :
- Sewa gedung Rp.
3.000.000.-- Biaya penginapan Rp. 2.655.000.-
- Biaya nasi kotak dan snack Rp.9.340.000.-
sehingga terdapat pemotongan dana sebesar Rp. 11.647.500.- (Rp. 14.995.000.- - Rp. 3.347.500.-)
- Bahwa pada akhir Bulan Desember 2008, Drs. Sada Adarih Sinulingga, SH memerintahkan terdakwa Liasna Tarigan membayarkan uang kehormatan kepada Ketua dan anggota Panwaslu Kecamatan, selanjutnya terdakwa Liasna Tarigan bertempat di ruang kerja Kantor Panwaslu Kabanjahe Jalan Selamat Ketaren No. 7 Kabanjahe menyuruh ketua dan anggota Panwaslu Kecamatan menandatangani lembaran tanda terima dalam blangko kosong yang ditempel meterai, kemudian terdakwa Liasna Tarigan membayarkan uang kehormatan masing-masing sebesar Rp. 300.000.- (tiga ratus ribu rupiah) kepada 17 orang Ketua Panwaslu Kecamatan dan masing-masing sebesar Rp. 250.000.- (dua ratus lima puluh ribu rupiah) kepada 34 orang anggota
Panwaslu Kecamatan, padahal menurut para Ketua dan Anggota Panwaslu Kecamatan bahwa uang yang diterima tersebut adalah sebagai pinjaman dan bukan uang kehormatan, selanjutnya terdakwa Liasna Tarigan dan Drs. Sada Arih Sinulingga, SH merekayasa tanda terima dalam blangko kosong yang ditempel meterai Rp. 3.000.- (tiga ribu rupiah) yang telah ditandatangani 17 orang ketua dan 34 orang anggota Panwaslu Kecamatan sebagai pertanggungjawaban dana uang kehormatan bulan Desember 2008 seolah-olah yang dibayarkan kepada masing-masing Ketua Panwaslu Kecamatan sebesar Rp. 1.000.000.- (satu juta rupiah) dan kepada masing-masing anggota Panwaslu Kecamatan sebesar Rp. 750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah), sehingga terdapat pemotongan uang kehormatan Ketua dan anggota Panwaslu Kecamatan sebesar Rp. 42.500.000.-. ( 17 x Rp. 1.000.000.- + 34 x Rp. 750.000.-).
- Bahwa atas kegiatan Pembayaran sewa kantor Panwaslu Kabupaten Karo untuk bulan Nopember dan bulan Desember 2008, Pembayaran uang harian Panwaslu Kecamatan, Pembayaran uang transport/ongkos anggota Panwaslu Kecamatan, Pembayaran pembelian tas anggota Panwaslu Kecamatan, dan Pembayaran Sewa gedung, biaya penginapan, biaya nasi kotak dan snack ke pihak Zentrum PPWG GBKP Kabanjahe, serta Pembayaran uang kehormatan Ketua dan anggota Panwaslu Kecamatan, terdakwa Liasna Tarigan telah berhasil melakukan pemotongan dana atau tidak dibayarkan sesuai dengan kenyataan sebesar Rp. 113.832.500.- (seratus tiga belas juta delapan ratus tiga puluh dua ribu lima ratus rupiah), dengan perincian:
1. Pemotongan sewa kantor Panwaslu Kabupaten Karo untuk bulan Nopember dan bulan Desember 2008 sebesar Rp. 10.000.000.- (sepuluh juta rupiah)
2. Pemotongan Pembayaran uang harian Panwaslu Kecamatan sebesar Rp. 35.700.000.-. (tiga puluh lima juta rupiah)
3. Pemotongan Pembayaran uang transport/ongkos anggota Panwaslu Kecamatan sebesar Rp. 7.200.000.-. (tujuh juta dua ratus ribu rupiah).
4. Pemotongan Pembayaran pembelian tas anggota Panwaslu Kecamatan sebesar Rp. 6.785.000.- (enam juta tujuh ratus delapan puluh lima ribu rupiah).
5. Pemotongan Pembayaran sewa gedung, biaya penginapan, biaya nasi kotak dan snack dalam rangka pembekalan dan pelantikan anggota Panwaslu Kecamatan ke pihak Zentrum PPWG GBKP Kabanjahe sebesar Rp. 11.647.500.- (sebelas juta enam ratus empat puluh tujuh ribu lima ratus rupiah).
6. Pemotongan Pembayaran uang kehormatan Ketua dan anggota Panwaslu Kecamatan sebesar Rp. 42.500.000.-. (empat puluh dua juta lima ratus ribu rupiah). - Bahwa terdakwa Liasna Tarigan selaku Bendahara Pengeluaran Pembantu harus
teratur sesuai ketentuan yang berlaku, dan membayar dana sesuai dengan peruntukannya sesuai perintah Pejabat Pembuat Komitmen atas pelaksanaan anggaran belanja sesuai dengan RAB yang ditetapkan Bawaslu RI atas penggunaan anggaran Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo Tahun Anggaran 2008 sebesar Rp. 334.883.409.- (tiga ratus tiga puluh empat juta delapan ratus delapan puluh tiga ribu empat ratus sembilan rupiah), akan tetapi terdakwa Liasna Tarigan selaku Bendahara Pengeluaran Pembantu telah menyalahgunakan kewenangan dengan tidak menyelenggarakan tata pembukuan seluruh pengeluaran anggaran secara tertib dan teratur sesuai ketentuan yang berlaku, dan tidak membayar dana sesuai dengan peruntukannya sesuai perintah Pejabat Pembuat Komitmen atas pelaksanaan anggaran belanja sesuai dengan RAB yang ditetapkan Bawaslu RI, dan bahkan terdakwa Liasna Tarigan bersama Drs. Sada Arih Sinulingga, SH selaku Pejabat Pembuat Komitmen telah merekayasa sebagian pertanggungjawaban dana dengan membuat dan menandatangani tanda terima serta pertanggungjawaban dana yang tidak benar sebesar Rp. 113.832.500.- (seratus tiga belas juta delapan ratus tiga puluh dua ribu lima ratus rupiah), seolah-olah seluruh tanda terima serta surat pertanggungjawaban dana telah sesuai dengan dana yang sudah dipergunakan atas kegiatan Pembayaran sewa kantor Panwaslu Kabupaten Karo untuk bulan Nopember dan bulan Desember 2008, Pembayaran uang harian, Pembayaran uang transport, Pembayaran pembelian tas untuk anggota Panwaslu Kecamatan, Pembayaran Sewa gedung, Biaya penginapan, Biaya nasi kotak dan snack ke pihak Zentrum PPWG GBKP Kabanjahe, Pembayaran uang kehormatan Ketua dan anggota Panwaslu Kecamatan, dengan perincian sebagai berikut: 1. Sewa uang kantor bulan Nopember 2008 kepada Kamel Saragih sebesar Rp.
5.000.000.- (lima juta rupiah);
2. Pembayaran pembelian Tas dalam rangka pelantikan dan pembekalan anggota Panwaslu kecamatan kepada RINS COLECTIOAN kepada sebesar Rp.6.785.000.- (enam juta tujuh ratus delapan puluh lima ribu rupiah);
3. Pembayaran Gedung aula dan kelengkapannya dalam rangka pembekalan pelantikan anggota Panwas Kecamatan kepada Zentrum PPWG GBKP sebesar Rp.3.000.000.- (tiga juta ribu rupiah);
4. Pembayaran Snack dalam rangka pembekalan pelantikan anggota Panwas Kecamatan kepada Zentrum PPWG GBKP sebesar Rp.1.860.000.- (satu juta delapan ratus enam puluh ribu rupiah);
5. Pembayaran Nasi kotak dalam rangka pembekalan pelantikan anggota Panwas Kecamatan kepada Zentrum PPWG GBKP sebesar Rp.2.365.000.- (dua juta tiga ratus enam puluh lima ribu rupiah);
6. Pembayaran Nasi kotak dalam rangka pembekalan anggota Panwaslu Kecamatan kepada Zentrum PPWG GBKP sebesar Rp.5.115.000.- (lima juta seratus lima belas ribu rupiah);
7. Pembayaran penginapan dalam rangka pembekalan anggota panwaslu Kecamatan kepada Zentrum PPWG GBKP sebesar Rp.2.655.000.- (dua juta enam ratus lima puluh lima ribu rupiah);
8. Pembayaran uang harian dalam rangka pelantikan dan pembekalan anggota Panwaslu Kecamatan kepada Pasman Pelawi, BBA, Dkk sebesar Rp.35.700.000.- (tiga puluh lima juta tujuh ratus ribu rupiah);
9. Pembayaran uang Transportasi Panwaslu Kecamatan dalam rangka pelantikan dan pembekalan anggota Panwaslu Kecamatan kepada Pasman Pelawi, BBA, Dkk sebesar Rp.15.300.000.- (lima belas juta tiga ratus ribu rupiah);
10. Pembayaran sewa kantor Panwas kab. karo bulan Desember 2008 kepada KAMEL SARAGIH sebesar Rp.5.000.000.- (lima juta rupiah);
11. Pembayaran uang kehormatan ketua Panwaslu kecamatan kabanjahe kepada Pasman Pelawi sebesar Rp.1.000.000.- (satu juta rupiah);
12. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu kecamatan kabanjahe kepada Drs. Perdamen Tarigan sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah); 13. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu kecamatan kabanjahe kepada
Putra Bangun sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah);
14. Pembayaran uang kehormatan ketua Panwaslu kecamatan Berastagi kepada Edison Ginting, Amd sebesar Rp.1.000.000.- (satu juta rupiah);
15. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu kecamatan Berastagi kepada Ir. Asmani Perangin Angin sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah); 16. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu kecamatan Berastagi kepada
Riduan Sinuhaji sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah);
17. Pembayaran uang kehormatan ketua Panwaslu kecamatan simpang empat kepada Demon Karo-Karo sebesar Rp.1.000.000.- (satu juta rupiah);
18. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu Kecamatan Simpang Empat kepada Mista Perangin Angin sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah);
19. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu Kecamatan Simpang Empat kepada Rudi Tarigan, SE sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah);
20. Pembayaran uang kehormatan ketua Panwaslu kecamatan Merek kepada Erson Tarigan sebesar Rp.1.000.000.- (satu juta rupiah);
21. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu kecamatan Merek kepada Sangkot Marihot Munthe sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah);
22. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu Kecamatan Merek kepada Pinoja Tarigan sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah);
23. Pembayaran uang kehormatan ketua Panwaslu kecamatan Tigapanah kepada Benito Sembiring sebesar Rp.1.000.000.- (satu juta rupiah);
24. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu kecamatan Tigapanah kepada Markoni Nainggolan, ST sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah);
25. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu kecamatan Tigapanah kepada Sima Tarigan sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah);
26. Pembayaran uang kehormatan ketua Panwaslu kecamatan Naman Teran kepada Wanto Sembiring sebesar Rp.1.000.000.- (satu juta rupiah);
27. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu kecamatan naman teran kepada Naik Br Sitepu sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah);
28. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu kecamatan naman teran kepada Jenda Ria Br Ginting sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah); 29. Pembayaran uang kehormatan ketua Panwaslu kecamatan Merdeka kepada
Erganda Surbakti, SP sebesar Rp.1.000.000.- (satu juta rupiah);
30. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu kecamatan Merdeka kepada Imanuel Pinem sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah);
31. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu kecamatan Merdeka kepada Destar Barus sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah);
32. Pembayaran uang kehormatan ketua Panwaslu kecamatan Dolat Rayat kepada Beni Bukit sebesar Rp.1.000.000.- (satu juta rupiah);
33. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu Dolat rayat kepada Sabtu Putra Sinuhaji sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah);
34. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu Dolat rayat kepada Sabar Menda Ginting sebesar Rp. 750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah);
35. Pembayaran uang kehormatan ketua Panwaslu kecamatan Barusjahe kepada Jani Sembiring sebesar Rp.1.000.000.- (satu juta rupiah);
36. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu Barusjahe kepada Siman Barus sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah);
37. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu Barusjahe kepada Kornelius Tarigan sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah);
38. Pembayaran uang kehormatan ketua Panwaslu kecamatan Tiganderket kepada Ir. Sukahati Sinuraya sebesar Rp.1.000.000.- (satu juta rupiah);
39. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu kecamatan Tinganderket kepada Teman Perangin Angin sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah); 40. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu kecamatan Tinganderket kepada
Raja Muda sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah);
41. Pembayaran uang kehormatan ketua Panwaslu kecamatan Payung kepada Antoni Bangun sebesar Rp.1.000.000.- (satu juta rupiah);
42. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu kecamatan Payung kepada Jupiter Tarigan, S.Pd sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah); 43. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu kecamatan Payung kepada Rose
Br Ginting sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah);
44. Pembayaran uang kehormatan ketua Panwaslu kecamatan Munthe kepada Setia Utama Bangun, SE sebesar Rp.1.000.000.- (satu juta rupiah);
45. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu kecamatan Munthe kepada Nilamto Ginting sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah);
46. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu kecamatan Munthe kepada Semangat Sembiring sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah); 47. Pembayaran uang kehormatan ketua Panwaslu kecamatan Kutabuluh kepada
Agustinus Karo-Karo sebesar Rp.1.000.000.- (satu juta rupiah);
48. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu kecamatan Kutabuluh kepada Cerdas Ginting sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah);
49. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu kecamatan Kutabuluh kepada Asli Ginting sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah);
50. Pembayaran uang kehormatan ketua Panwaslu kecamatan Tigabinanga kepada Muliadi Sebayang sebesar Rp.1.000.000.- (satu juta rupiah);
51. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu kecamatan Tigabinanga kepada Sahamta Tarigan sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah);
52. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu kecamatan Tigabinanga kepada Adat Tarigan sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah);
53. Pembayaran uang kehormatan ketua Panwaslu kecamatan Juhar kepada Awalta Ginting sebesar Rp.1.000.000.- (satu juta rupiah);
54. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu kecamatan Juhar kepada Firmanta Tarigan sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah); 55. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu kecamatan Juhar kepada Antoni
56. Pembayaran uang kehormatan ketua Panwaslu kecamatan Lau Baleng kepada Adil Tarigan sebesar Rp.1.000.000.- (satu juta rupiah);
57. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu kecamatan lau Baleng kepada Budi Perangin Angin sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah); 58. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu kecamatan lau Baleng kepada
Sempurna Tarigan sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah); 59. Pembayaran uang kehormatan ketua Panwaslu kecamatan Mardingding kepada
Ivan Saragih sebesar Rp.1.000.000.- (satu juta rupiah);
60. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu kecamatan Mardingding kepada Hasahatan Silalahi sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah); 61. Pembayaran uang kehormatan anggota Panwaslu kecamatan Mardingding kepada
Janji Nainggolan sebesar Rp.750.000.- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah);
- Bahwa terdakwa Liasna Tarigan atas sepengetahuan dan persetujuan Drs. Sada Arih Sinulingga, SH, telah mempergunakan dana sebesar Rp. 113.832.500.- (seratus tiga belas juta delapan ratus tiga puluh dua ribu lima ratus rupiah) yang merupakan hasil pemotongan dana kegiatan Panwaslu Kabupaten Karo Tahun Anggaran 2008, dengan perincian :
- Pembayaran pembelian Tas Rp.6.785.000.-, telah dibayarkan kepada Rin’S Collection pada 10 Desember 2008.
- Diberikan pinjaman kepada Panwaslu kecamatan pada bulan akhir Desember 2008 sebesar Rp. 13.600.000.- dengan perincian 17 orang ketua Panwaslu kecamatan X Rp.300.000.- = Rp.5.100.000.-, 34 orang anggota panwaslu kecamatan X Rp.250.000 = Rp.8.500.000.- sehingga Rp.5.100.000.- + Rp.8.500.000.- = Rp.13.600.000.-.
- Pembayaran sewa kantor panwaslu Kab. Karo bulan Nopember dan Desember 2008 sebesar Rp.10.000.000.- telah diberikan kepada SOPYAN GINTING, SH pada tanggal 26 Desember 2008.
- Disetor ke rekening Drs. SADA ARIH SINULINGGA, SH sebesar Rp.35.000.000. pada tanggal 19 Pebruari 2009
- Diberikan kepada SOPYAN GINTING, SH sebesar Rp.1.000.000.- untuk pembelian ID Card. pada tanggal 29 Januari 2009
- Diberikan kepada Drs. SADA ARIH SINULINGGA, SH untuk Panjar pakaian sebesar Rp.5.000.0000.- + 7.000.0000.- + Rp.5.000.000.- = Rp.17.000.000.-. pada tanggal 18 Pebruari 2009, 25 Maret 2009 dan 8 April 2009
- Diberikan kepada Drs. SADA ARIH SINULINGGA, SH untuk pembuatan plang Panwaslu sebesar Rp.4.250.000.-. pada tanggal 18 Pebruari 2009
- Diberikan kepada Drs. SADA ARIH SINULIGGA, SH untuk biaya makan minum tamu sebesar Rp.90.000.-. pada tanggal 11 Pebruari 2009
- Diberikan kepada Drs. SADA ARIH SINULINGGA,SH untuk beli oleh-oleh Markisah sebesar Rp.350.000.-. pada tanggal 30 Desember 2008
- Diberikan kepada Drs. SADA ARIH SINULINGGA, SH untuk biaya menginap tamu di Hotel Sibayak Brastagi sebesar Rp.735.000.-. pada tanggal 11 Desember 2008
- Dipengang/disimpan terdakwa Liasna Tarigan sebesar Rp.25.022.500.-.
- Bahwa perbuatan terdakwa Liasna Tarigan yang tidak menyelenggarakan tata pembukuan seluruh pengeluaran anggaran secara tertib dan teratur sesuai ketentuan yang berlaku, dan tidak membayar dana sesuai dengan peruntukannya sesuai perintah Pejabat Pembuat Komitmen atas penggunaan anggaran Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo Tahun Anggaran 2008 sesuai dengan RAB yang ditetapkan Bawaslu RI sesuai dengan Surat Keputusan Badan Pengawas Pemilihan Umum Nomor 417.165 Tahun 2008 tanggal 5 Desember 2008 dan perbuatan Drs.Sada Arih Sinulingga, SH yang tidak meneliti : kebenaran materil dari surat bukti pengeluaran, kebenaran berita acara hasil pemeriksaan dan penyelesaian pekerjaan, kebenaran fisik maupun keuangan adalah perbuatan melawan hukum yang mengakibatkan dana sebesar Rp. Rp. 334.883.409.- (tiga ratus tiga puluh empat juta delapan ratus delapan puluh tiga ribu empat ratus sembilan rupiah) sebagai pembayaran kegiatan Panwaslu Kabupaten Karo Tahun Anggaran 2008 tidak seluruhnya digunakan sesuai peruntukannya akan tetapi yang digunakan hanya sebesar Rp. 221.050.909.- (dua ratus dua puluh satu juta lima puluh ribu sembilan ratus sembilan rupiah) sedangkan dana sebesar Rp. 113.832.500.- (seratus tiga belas juta delapan ratus tiga puluh dua ribu lima ratus rupiah) dipergunakan secara tidak sah untuk kepentingan terdakwa Liasna Tarigan dan Drs. Sada Arih Sinulingga, SH, serta Sopyan Ginting, SH atau setidak-tidaknya digunakan diluar peruntukannya secara tidak sah, sehingga telah menguntungkan terdakwa Liasna Tarigan dan Drs. Sada Arih Sinulingga, SH, serta Sopyan Ginting, SH atau setidak-tidaknya menguntungkan orang lain yang tidak berhak sebesar Rp. 113.832.500.- (seratus tiga belas juta delapan ratus tiga puluh dua ribu lima ratus rupiah), yang mengakibatkan kerugian keuangan negara, dalam hal ini Badan Pengawas Pemilihan Umum RI sesuai dengan hasil perhitungan kerugian keuangan negara yang dilakukan oleh Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan
Sumatera Utara sebesar Rp. Rp. 113.832.500.- (seratus tiga belas juta delapan ratus tiga puluh dua ribu lima ratus rupiah) atau setidak-tidaknya sekitar jumlah itu.---
---Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 3 Jo. Pasal 18 Undang-undang Nomor : 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Undang-undang Nomor : 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang-undang Nomor : 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 (1) Ke- 1 KUHPidana.---
ATAU, KEDUA :
Bahwa ia terdakwa Liasna Tarigan selaku Pegawai Negeri Sipil yang diperbantukan sebagai tenaga pendukung pada Sekretariat Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo, pada waktu antara bulan Nopember 2008 sampai dengan bulan Desember 2008 atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam Tahun 2008 bertempat di Kantor Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo Jln. Selamat Ketaren No. 7 Kabanjahe Kabupaten Karo dan di Gedung Zentrum Pusat Pembinaan Warga Gereja (PPWG) GBKP Jln. Nabung Surbakti No. 2 Kecamatan Kabanjahe Kabupaten Karo atau setidak-tidaknya disuatu tempat yang termasuk daerah hukum Pengadilan Negeri Kabanjahe, baik bersama-sama maupun sendiri-sendiri dengan Drs. Sada Arih Sinulingga, SH selaku Pegawai Negeri Sipil (berkas perkara terpisah) serta Sopyan Ginting, SH selaku Ketua Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo (Berkas perkara terpisah) sebagai orang yang melakukan, menyuruh melakukan atau turut melakukan perbuatan, pegawai negeri atau orang lain selain pegawai negeri yang ditugaskan menjalankan suatu jabatan umum secara terus-menerus atau untuk sementara waktu, dengan sengaja menggelapkan uang atau surat berharga yang disimpan karena jabatannya, atau membiarkan uang atau surat berharga tersebut diambil atau digelapkan oleh orang lain, atau membantu dalam melakukan perbuatan tersebut, dilakukan dengan cara :
- Bahwa terdakwa Liasna Tarigan selaku Pegawai Negeri Sipil yang diperbantukan sebagai tenaga pendukung pada Sekretariat Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo, dan juga diangkat selaku Bendahara Pengeluaran Pembantu pada Sekretariat Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo berdasarkan
Keputusan Badan Pengawas Pemilihan Umum Nomor 417.165 Tahun 2008 tanggal 5 Desember 2008, dengan tugas dan tanggungjawab, yaitu :
a. Menyelenggarakan tata pembukuan seluruh pengeluaran anggaran secara tertib dan teratur sesuai ketentuan yang berlaku
b. Menandatangani setiap bukti pengeluaran
c. Membayar dana sesuai dengan peruntukannya sesuai perintah Pejabat Pembuat Komitmen
d. Bertanggung jawab atas isi dan keselamatan Kas; e. Bertanggung jawab atas penggunaan uang persediaan
f. Mengajukan penggantian uang muka kerja kepada Kuasa Pengguna Anggaran melalui Pejabat Pembuat Komitmen
g. Mencairkan dana berdasarkan bukti penarikan yang telah di tandatangani bersama oleh Pejabat Pembuat Komitmen dan Bendahara Pengeluaran Pembantu
h. Menyetorkan sisa uang persedian pada akhir tahun anggaran kepada kepala sekretariat Badan Pengawas Pemilihan Umum selaku Kuasa Pengguna Anggaran i. Memungut dan menyetorkan pajak secara tertib sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan
- Bahwa dalam Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Badan Pengawas Pemilihan Umum (BAWASLU) RI Tahun Anggaran 2008 telah dianggarkan dana sebesar Rp. 1.817.675.000.- (satu miliar delapan ratus tujuh belas juta enam ratus tujuh puluh lima ribu rupiah) untuk Belanja Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo Tahun Anggaran 2008 sesuai dengan Rincian Anggaran Belanja (RAB) yang ditetapkan Badan Pengawas Pemilihan Umum (BAWASLU) RI.
- Bahwa pada bulan Nopember 2008, Sekretariat Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo telah menerima Rincian Anggaran Belanja (RAB) Tahun Anggaran 2008 yang ditetapkan Badan Pengawas Pemilihan Umum (BAWASLU) RI sebagai pedoman pelaksanaan penggunaan anggaran kegiatan Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo, dengan perincian sebagai berikut :
1. Rincian Anggaran Belanja (RAB) Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo Tahun Anggaran 2008
KABUPATEN KARO :
NO JENIS BELANJA VOLUME HARGA
SATUAN JUMLAH (Rp) 1 2 3 4 5 6 PANWASLU KABUPATENKARO 1.817.675.000 I. PEMBAYARAN GAJI PNS DAN HONORARIUN 55.920.000 1. Belanja Honor Tetap
Uang Kehormatan Anggota 19.500.000 - Ketua 1 org x 3 bln 3 ob 2.500.000 7.500.000 - Anggota 2 org x 3 bln 6 ob 2.000.000 12.000.000 2. Belanja Tunjangan / Honor 5.220.000
- Kepala Sekretariat 1 org x 3
bln
3 ob 540.000 1.620.000
- Staf Pelaksana 4 org x 3
bln
12 ob 300.000 3.600.000
3. Lembur 2.400.000
- Kepala Sekretariat 1 org x 15
jam
15 oj 8.000 120.000
- Pengawas Sekretariat 4 org x 15
jam
60 oj 8.000 480.000
- Uang Makan Lembur 12 org x
15 jam
180 oj
10.000 1.800.000
4. Belanja Perjalanan Dinas ke Provinsi
28.800.000
- Tiket 4 or x 3
kali
12 ok 500.000 6.000.000
- Uang Harian 4 org x 3
kali x 2 hr 24 oh 350.000 8.400.000 - Penginapan 4 org x 3 kali x 2 hr 24 okj 300.000 7.200.000 -Perjalanan Dinas Kecamatan 4 org x 3 kali x 2 hr 24 oh 300.000 7.200.000 II PENYELENGGARAAN OPERASIONAL PERKANTORAN 144.830.000,- 1. Uang makan 13.500.000
- Bantuan Uang Makan 12 org x
25 hari x 3 bln
900 on
15.000 13.500.000
2.Belanja Keperluan Sehari-hari Perkantoran ATK 8.760.000 - ATK 1 pkt x 3 bln 3 pkt 2.500.000 7.500.500 - Bantuan BBM Kenderaan Roda 4 50 liter x 1 unit x 3 bulan 150 liter 6.000 900.000
Roda 2 1 unit x 3 bulan
liter
3.Biaya Tenaga Sekretariat, Pengamanan Kantor, dan Pengemudi
10.200.000
-Tenaga Sekretariat Non PNS 2 org x 3 bln 6 ob 850.000 5.100.000 -Tenaga Pengamanan (Satpam) 1 org x 3 bln 3 ob 850.000 2.550.000 -Pengemudi 1 org x 3 bln 3 ob 850.000 2.550.000 4.Rapat/Koordinasi/Sidang dengan Instansi terkait
Koordinasi dengan instansi terkait 8.370.000 - Konsumsi 12 org x 3 kali 36 ok 27.500 990.000
-Bantuan Transportasi 12 org x 3
kali 36 ok 50.000 1.800.000 Penyelenggaraan Sidang/Rapat 5.580.000 - Konsumsi 12 org x 6 kali 72 ok 27.500 1.980.000
- Bantuan Transportasi 12 org x 6
kali
72 ok 50.000 3.600.000
5. Belanja langganan daya dan jasa 12.000.000 -Listrik 3 bln 3 pkt 1.000.000 3.000.000 -Telepon 3 bln 3 pkt 2.000.000 6.000.000 - Air 3 bln 3 pkt 500.000 1.500.000 - Internet 3 bln 3 pkt 500.000 1.500.000 6. Belanja modal
Belanja Modal Peralatan dan Mesin
42.500.000
-Alat Pengolah Data
(Komputer/PC)
1 unit 1 unit 10.000.000 10.000.000
- Printer 1 unit 1 unit 3.500.000 3.500.000
- Meja dan Kursi kerja 10 unit 10
unit
1.000.000 10.000.000
- Meja Rapat 1 unit 1 unit 5.000.000 5.000.000
- Kursi Rapat 10 unit 10
unit
200.000 2.000.000
- Meja dan Kursi Tamu 1 unit 1 unit 2.500.000 2.500.000
- Lemari Kayu 1 unit 1 unit 750.000 750.000
- Penyejuk Udara (AC) 1 unit 1 unit 3.500.000 3.500.000
- Brankas 1 unit 1 unit 3.000.000 3.000.000
- White Board 1 unit 1 unit 1.000.000 1.000.000
-Pesawat Telephone / Faks 1 unit 1 unit 1.250.000 1.250.000
7. Perawatan Gedung 37.000.000
Belanja Biaya
Pemeliharaan Gedung
dan Bangunan
-Pemeliharaan/perbaikan Gedung dan Bangunan
100 m2 100
m2
55.000 5.500.000
Belanja Sewa
- Sewa gedung kantor 1 pkt x 3
bln
3 pkt 5.000.000 15.000.000
- Kenderaan Roda 4 1 bh x 3
bln
- Kenderaan Roda 2 1 bh x 3 bln
3 pktt 1.000.000 3.000.000
8.Perawatan Sarana dan
Prasarana 37.000.000 Belanja Biaya Pemeliharaan Peralatan dan Mesin 3.000.000 3.000.000 - Pemeliharaan Inventaris Kantor 1 pkt 1 pkt 55.000 3.000.000 9.Penyelenggaraan Tata Usaha Perkantoran 4.500.000
Belanja jasa pos dan giro 1.500.000
- Pengiriman Surat-Surat Dinas
1 pkt x 3 bln
3 pkt 500.000 1.500.000
Belanja Barang untuk
Pelaksanaan TUPOKSI 3.000.000 -Barang Cetakan/ Penggandaan 1 pkt x 3 bln 3 pkt 1.000.000 3.000.000
10. Publikasi dan Humas 5.000.000
- Sosialisasi melalui media massa
1 pkt 1 pkt 5.000.000 5.000.000
III. SELEKSI CALON
ANGGOTA PANWASLU KECAMATAN
23.960.000
1. Belanja Honor Tidak Tetap 2.550.000
- Honor Pengarah/Penguji (anggota Panwaslu Kabupaten/Kota) 3 org x 1 keg 3 ok 400.000 1.200.000
- Honor Ketua (Kepala Sekretariat)
1 org x 1 keg
1 ok 300.000 300.000
- Honor Skretaris (Pegawai Sekretaris)
1 org x 1 keg
1 ok 250.000 250.000
- Honor Anggota (Pegawai Sekretaris) 4 org x 1 keg 4 ok 200.000 800.000 2. Belanja Bahan 6.110.000 - Pengadaan ATK 1 pkt x 17 kec 17 pkt 150.000 2.550.000 - Foto copy 1 pkt x 17 kec 17 pkt 100.000 1.700.00 Pelaksanaan Seleksi
- Konsumsi Rapat 8 org x 3
kali
24 pkt
27.500 660.000
-Transport Rapat Persiapan 8 org x 3
kali
24 pkt
50.000 1.200.000
3. Belanja Perjalanan Lainnya (DN)
15.300.000 Perjalanan Dinas dalam
rangka Seleksi - Tiket 3 org x 17 kec x 1 hari 51 pkt 300.000 15.300.000
IV. PELANTIKAN DAN
PEMBEKALAN
ANGGOTA PANWASLU
KECAMATAN DI IBU
KOTA KECAMATAN
80.965.000
-Honor Pengarah (Anggota Panwaslu Kab/Kota)
3 org x 1 keg
3 ok 400.000 1.200.000
- Honor Ketua (Kepala Sekretariat)
1 org x 1 keg
1 ok 300.000 300.000
- Honor Skretaris (Pegawai Sekretaris)
1 org x 1 keg
1 ok 250.000 250.000
- Honor Anggota (Pegawai Sekretaris)
3 org x 1 keg
3 ok 200.000 600.000
2. Belanja Barang Non
Operasional Lainnya
22.165.000
- Konsumsi Pelantikan 86 org x 1
keg 86 ok 27.500 2.365.000 -Akomodasi Konsumsi Pembekalan 66 org x 1 hari 66 ok 300.000 19.800.000 3. Belanja Bahan 750.000 - Foto copy 1 pkt 1 pkt 250.000 250.000 - ATK 1 pkt 1 pkt 500.000 500.000
4. Belanja Jasa Profesi 4.700.000
- Honor Rohaniawan 3 org x 1
keg
3 ok 300.000 900.000
-Honor Petugas Protokol/ MC
3 org x 1 keg
3 ok 200.000 600.000
- Honor Narasumber 4 org x 1
keg x 2 jpl
8 ok 400.000 3.200.000
5. Belanja Perjalanan Lainnya (DN)
51.000.000
- Tiket + uang harian 3 org x 17
kec x 2 hari 102 ok 500.000 51.000.000 - ATK 1 pkt 1 pkt 500.000 500.000 V. RENCANA ANGGARAN BELANJA PANWASLU KECAMATAN 595.000.000 Prog x 17 kec 17 kec 35.000.000 595.000.000 917.000.000
VI. RENCANA ANGGARAN
BELANJA PANWASLU LAPANGAN 1 prog x 282 desa/kec 262 desa/ kel 3.500.000 917.000.000 JUMLAH 1.817.675.000
2. Rincian Anggaran Biaya Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan Tahun Anggaran 2008
KODE JENIS BELANJA VOLUME HARGA
SATUAN
JUMLAH (Rp) PROGRAM PEMBIAYAAN
LAIN-LAIN
01 PEMBAYARAN HONORARIUM 12.600.000
a. UANG HONORARIUM KETUA DAN ANGGOTA PANWASLU
7.500.000
a. Ketua 1 org x 3
bln
b. Anggota 2 org x 3 bln
750.000 4.500.000
b. Belanja Tunjangan Honorarium 5.100.000
c. Kepala Sekretariat 1 org x 3
bln
500.000 1.500.000
d. Staf Pelaksana 4 org x 3
bln
300.000 3.600.000
02 PENYELENGGARAAN
OPERASIONAL PERKANTORAN
5.400.000
a.Belanja Keperluan Sehari-hari
Perkantoran
7.500.000
- ATK dan lain-lain 1 pkt 1.200.000 1.200.000
b. Koordinasi dengan instansi terkait 2.400.000
- Konsultasi dan Supervisi 3 bln 400.000 1.200.000
-Pengiriman/Ekspedisi
Surat-Surat Dinas Dokumen
3 bln 400.000 1.200.000
c. Belanja Langganan Daya dan Jasa 1.800.000
- Listrik 3 bln 250.000 750.000
-Telepon 3 bln 200.000 600.000
- Air 3 bln 150.000 450.000
03 BELANJA SEWA 6.000.000
- Kenderaan Roda 2 2 buah x 3
bulan
1.000.000 6.000.000
04 PERAWATAN GEDUNG
KANTOR
6.000.000
a. Belanja biaya pemeliharaan
gedung dan bangunan
-Bantuan sewa kantor dan
pemeliharaan kantor 3 bulan 2.000.000 6.000.000 05 PENYELENGGARAAN TATA USAHA PERKANTORAN 5.000.000 a. Belanja Jasa
- Pengadaan Perlengkapan Kantor 1 pkt 3.500.000 3.500.000
- Penyelenggaraan Rapat-Rapat 1 pkt 1.500.000 1.500.000
JUMLAH 1 Kecamatan 35.000.000
3. Rincian Anggaran Biaya Pengawas Pemilihan Umum Lapangan Tahun Anggaran 2008
KODE JENIS BELANJA VOLUME HARGA
SATUAN
JUMLAH (Rp) PROGRAM PEMBIAYAAN
LAIN-LAIN
01.PEMBAYARAN HONORARIUM
Petugas Pengawas Pemilu
Lapangan
1 org x 2 bulan 400.000 800.000
02.PENYELENGGARAAN OPERASIONAL
03. BIAYA SEWA KENDERAAN 1 unit x 2 bulan
750.000 1.500.000
SUB TOTAL 3.500.000
JUMLAH 1 Desa / Kel 3.500.000
- Bahwa dana yang direalisasikan oleh Sekretariat Badan Pengawas Pemilihan Umum (BAWASLU) RI ke rekening Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kabupaten Karo dengan rekening Giro nomor 00000144-01-000462-30-1 pada PT. Bank Rakyat Indonesia Cabang Kabanjahe dengan cara system droping (ditransfer langsung) hanya sebesar Rp. 700.000.000.- (tujuh ratus juta rupiah) dengan 3 (tiga) tahap yakni :
1. Pada tanggal 25 Nopember 2008 sebesar Rp. 200.000.000.- (dua ratus juta rupiah);
2. Pada tanggal 17 Desember 2008 sebesar Rp. 300.000.000.- (tiga ratus juta rupiah); 3. Pada tanggal 18 Desember 2008 sebesar Rp. 200.000.000.- (dua ratus juta rupiah). - Bahwa uang sebesar Rp. 700.000.000.- (tujuh ratus juta rupiah) telah berada dalam kekuasaan terdakwa Liasna Tarigan dan Drs. Sada Arih Sinulingga, SH, karena sudah ditransfer oleh Sekretariat Badan Pengawas Pemilihan Umum (BAWASLU) RI ke rekening Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kabupaten Karo dengan rekening Giro nomor 00000144-01-000462-30-1 pada PT. Bank Rakyat Indonesia Cabang Kabanjahe.
- Bahwa dari jumlah dana sebesar Rp. 700.000.000.- (tujuh ratus juta rupiah) tersebut, yang telah dipergunakan untuk pembayaran kegiatan Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo Tahun 2008 adalah sebesar Rp. 334.883.409.- (tiga ratus tiga puluh empat juta delapan ratus delapan puluh tiga ribu empat ratus sembilan rupiah), sedangkan sisanya sebesar Rp. 365.116.591.- (tiga ratus enam puluh lima juta seratus enam belas ribu lima ratus sembilan puluh satu rupiah) telah dikembalikan ke Kas Negara melalui Bank Persepsi pada tanggal 06 Januari 2009.
- Bahwa sebelum pelaksanaan kegiatan Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo Tahun Anggaran 2008, Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo bersama Sekretariat mengadakan rapat untuk menentukan/menetapkan pelaksanaan kegiatan/pengadaan barang dan hasil rapat tidak ada dibuat tertulis, akan tetapi hasil rapat tersebut menentukan bahwa pelaksanaan kegiatan tidak boleh menyimpang dari Rincian Anggaran Belanja (RAB) yang ditetapkan Badan Pengawas Pemilihan Umum (BAWASLU) RI, akan tetapi dalam pelaksanaan kegiatan Panitia Pengawas
Pemilihan Umum Kabupaten Karo Tahun Anggaran 2008 dengan anggaran sebesar Rp. 334.883.409.- (tiga ratus tiga puluh empat juta delapan ratus delapan puluh tiga ribu empat ratus sembilan rupiah) tersebut, terdakwa Liasna Tarigan bersama dengan Drs. Sada Arih Sinulingga, SH serta Sopyan Ginting, SH telah sepakat untuk tidak melaksanakan seluruh pembayaran atas kegiatan Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo Tahun Anggaran 2008 sesuai dengan Rincian Anggaran Belanja (RAB).
- Bahwa kegiatan Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo Tahun Anggaran 2008 yang tidak dilaksanakan pembayarannya sesuai dengan Rincian Anggaran Belanja (RAB) adalah sebagai berikut :
1. Pembayaran sewa kantor Panwaslu Kabupaten Karo untuk bulan Nopember dan bulan Desember 2008
2. Pembayaran uang harian anggota Panwaslu Kecamatan 3. Pembayaran uang transport anggota Panwaslu Kecamatan 4. Pembayaran pembelian tas anggota Panwaslu Kecamatan
5. Pembayaran sewa gedung, biaya penginapan, biaya nasi kotak dan snack dalam rangka pembekalan dan pelantikan anggota Panwaslu Kecamatan ke pihak Zentrum PPWG GBKP Kabanjahe
6. Pembayaran uang kehormatan Ketua dan anggota Panwaslu Kecamatan.
- Bahwa pada bulan Nopember 2008 bertempat di Kantor Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Karo Jln. Selamat Ketaren No. 7 Kabanjahe Kabupaten Karo, Drs. Sada Arih Sinulingga, SH telah sepakat dengan Sopyan Ginting, SH membuat surat perjanjian Sewa Menyewa Tanah dan Bangunan untuk dijadikan sebagai kantor Panwaslu Kabupaten Karo, selanjutnya Drs. Sada Arih Sinulingga, SH membuat surat perjanjian Sewa Menyewa Tanah dan Bangunan atas 1 (satu) pintu bangunan rumah tinggal yang berada pada Jln. Selamat Ketaren No. 7 Kabanjahe dengan uang sewa sebesar Rp. 5.000.000.- (lima juta rupiah)/bulan antara Drs. Sada Arih Sinulingga, SH, selaku Pejabat Pembuat Komitmen dengan Kamel Saragih selaku pemilik rumah, selanjutnya setelah surat Perjanjian sewa menyewa tanah dan bangunan tersebut selesai diketik, kemudian Drs. Sada Arih Sinulingga, SH menyerahkannya kepada Sopyan Ginting, SH untuk ditandatangankan kepada Kamel Saragih selaku Pemilik rumah dan setelah ditandatangani oleh Kamel Saragih, kemudian Sopyan Ginting, SH menyerahkan Surat Perjanjian Sewa Menyewa Bangunan tersebut untuk ditandatangani oleh Drs. Sada Arih Sinulingga, SH sebagai pertanggungjawaban dana, seolah-olah tanah dan bangunan tersebut benar disewa untuk Kantor Panwaslu Kabupaten Karo, padahal tanah dan bangunan milik Kamel
Saragih di Jln. Selamat Ketaren No. 7 Kabanjahe tidak perlu dibayarkan sewanya karena tanah dan bangunan tersebut telah disewa oleh Panitia Pengawas Pemilihan Kepala Daerah (Gubernur dan Wakil Gubernur) Sumatera Utara sejak bulan Maret 2008 sampai dengan bulan Maret 2009 dengan uang sewa sebesar Rp. 10.000.000.- (sepuluh juta rupiah) yang diketahui Sopyan Ginting, SH yang merupakan mantan salah satu anggota Panitia Pengawas Pemilihan Kepala Daerah (Gubernur dan Wakil Gubernur) Sumatera Utara, selanjutnya Sopyan Ginting, SH juga menandatangankan tanda terima uang sewa bulan Nopember 2008 dan bulan Desember 2008 kepada Kamel Saragih, kemudian Sopyan Ginting, SH menerima pembayaran uang sewa kantor Panwaslu Kabupaten Karo bulan Nopember 2008 dan bulan Desember 2008 sebesar Rp. 10.000.000.- dari terdakwa Liasna Tarigan, seolah-olah uang sewa kantor Panwaslu Kabupaten Karo diterima Kamel Saragih, padahal uang sewa kantor Panwaslu Kabupaten Karo bulan Nopember 2008 dan bulan Desember 2008 sebesar Rp. 10.000.000.- tidak pernah diterima oleh Kamel Saragih, akan tetapi telah dipergunakan sendiri oleh Sopyan Ginting, SH.
- Bahwa pada bulan Desember 2008, Drs. Sada Arih Sinulingga, SH telah memerintahkan terdakwa Liasna Tarigan untuk melakukan pemotongan atau tidak melakukan Pembayaran uang harian Panwaslu Kecamatan, Pembayaran uang transport, Pembayaran pembelian tas, Pembayaran ke pihak Zentrum PPWG GBKP Kabanjahe, Pembayaran uang kehormatan Ketua dan anggota Panwaslu Kecamatan sesuai dengan Rincian Anggaran Belanja (RAB) dan uang hasil pemotongan tersebut telah disepakati akan di bagi kepada terdakwa Liasna Tarigan dan Drs. Sada Arih Sinulingga, SH serta Sopyan Ginting, SH.
- Bahwa setelah selesai acara pembekalan dan pelantikan Ketua dan anggota Panwaslu Kecamatan pada tanggal 11 s/d 12 Desember 2008 di Gedung Zentrum Pusat Pembinaan Warga Gereja (PPWG) GBKP Jln. Nabung Surbakti No. 2 Kecamatan Kabanjahe Kabupaten Karo, Drs. Sada Arih Sinulingga, SH mengumumkan agar para anggota panwaslu kecamatan menuju meja diteras salah satu ruangan Gedung Zentrum Pusat Pembinaan Warga Gereja (PPWG) GBKP, kemudian terdakwa Liasna Tarigan memanggil Purnama Sembiring, BA dan Elyeser Tarigan, BA dan masuk ke dalam salah satu ruangan untuk membantu membagikan uang transport/ongkos tersebut kepada Ketua dan anggota panwaslu kecamatan, kemudian terdakwa Liasna Tarigan menyuruh Purnama Sembiring BA memasukkan uang transport/ongkos yang bervariasi antara Rp. 100.000.- (seratus ribu rupiah) sampai dengan Rp. 300.000.- (tiga ratus ribu rupiah) ke dalam 51 amplop dan ditulis nama kecamatannya sesuai dengan yang diperintahkan Drs. Sada Arih Sinulingga, SH, selanjutnya terdakwa
